MERANCANG DAN MEMBANGUN SISTEM INFORMASI...

19
MERANCANG DAN MEMBANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 1 GIRITONTRO WONOGIRI Naskah Publikasi diajukan oleh Rian Eko Wilianto 08.11.2138 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Transcript of MERANCANG DAN MEMBANGUN SISTEM INFORMASI...

MERANCANG DAN MEMBANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS

WEB PADA SMP NEGERI 1 GIRITONTRO WONOGIRI

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Rian Eko Wilianto

08.11.2138

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2012

Design AND BUILDING WEB BASED ACADEMIC INFORMATION SYSTEM At SMP NEGERI 1 GIRITONTRO WONOGIRI

MERANCANG DAN MEMBANGUN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 1 GIRITONTRO WONOGIRI

Rian Eko Wilianto

Jurusan Teknik Informatikan

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Education sector which is one of the construction sector is being received great attention from the government is one with huge potential for development can be integrated with the presence of information technology. The impact of developments that led to the world of education must be aligned in order to improve the quality and performance of educational institutions.

The purpose of this thesis is to make academic information systems that can be used for data processing students, announcements, and processing of learning materials and as a medium of information for students, it is expected that information will be acceptable to the community well because not only can be viewed only community in the country will but it can be seen by the international community that is connected to the net.

Of the process of designing and building web-based academic information systems at country smp 1 giritontro Wonogiri "using Adobe Photoshop Cs 3, Macromedia dreamweaver mx 2004, xampp, Mozilla Firefox, you will get the following results (1) web-based academic information systems in the country smp 1 giritontro Wonogiri can simplify the processing of data becomes more structured with internet-based computerized system. (2) web-based academic information systems at country smp 1 giritontro Wonogiri able to provide more useful information for students and the general public.

Keywords: academic information system, web school, smp negeri 1 giritontro wonogiri.

1. Pendahuluan

Sektor pendidikan yang merupakan salah satu sektor pembangunan yang

sedang mendapat perhatian besar dari pemerintah merupakan salah satu sektor

pembangunan yang sangat potensial untuk dapat diintegrasikan dengan kehadiran

teknologi informasi. Dampak dari perkembangan itulah yang menyebabkan dunia

pendidikan harus menyelaraskan diri guna peningkatan kualitas dan performa institusi

pendidikan untuk bisa bersaing di tengah- tengah arus globalisasi, dan bisa menunjukkan

kepada khalayak umum bahwa institusi pendidikan tersebut bisa diterima dan diakui oleh

banyak pihak yang terkait.

Sistem informasi Akademik ini mencakup semua proses belajar mengajar yang

ada di sekolah, mulai pengelolaan siswa, aktifitas akademik dan semua informasi yang

berhubungan dengan SMP Negeri 1 Giritontro Wonogiri. Keluaran dari Sistem Informasi

ini diharapkan mampu memberikan informasi yang relevan dan terbaru (up-to-date) bagi

semua pihak-pihak yang berkepentingan (guru, siswa, dan masyarakat umum).

Tujuan penelitian ini adalah membuat sistem informasi akademik yang dapat

digunakan untuk pengolahan data siswa, pengumuman, siswa, ekstra kulikuler,

pengolahan materi belajar dan sebagai media informasi bagi siswa, di harapkan

informasi tersebut akan dapat diterima kepada masyarakat dengan baik karena tidak

hanya dapat dilihat masyarakat dalam negeri saja akan tetapi dapat dilihat oleh

masyarakat internasional yang terhubung dalam jaringan internet. Oleh sebab itu, tugas

akhir ini berjudul ” Merancang dan Membangun Sistem Informasi Akademik

Berbasis Web Pada SMP N I GIRITONTRO WONOGIRI”

2. LANDASAN TEORI

2.1 Definisi Sistem

Kata sistem berasal dari kata system yang berarti susunan atau cara.

Pendefinisian sistem di kelompokkan dalam dua pendekatan, yaitu pendefinisian yang

menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan komponen atau elemennya.

Jadi pengertian sistem yang menekankan pada prosedurnya adalah sebagai

berikut : “system adalah suatu jaringan kerja dari prosedur- prosedur yang saling

berhubungan, berkumpul bersama- sama untuk melakukan kegiatan atau untuk

menyelesaikan suatu sasaran tertentu “1

Sedangkan definisi sistem yang ditekankan pada pendekatan komponennya

adalah suatu kumpulan yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Secara umum,

sistem didefinisikan sebagai kumpulan elemen- elemen yang saling berkaitan dan

bertanggung jawab memproses masukan (input) sehingga menghasilkan keluaran

(output). Suatu sistem mempunyai maksud tertentu, ada yang menyebutkan dari suatu

1 Jogiyanto. Analisis & Desain Sistem Informasi. Hal 1

sistem untuk mencapai suatu tujuan (goal) ataupun untuk mencapai suatu sasaran

(objectives).

2.1.1 Karakteristik Sistem

Sesuatu baru dapat disebut sistem, jika mempunyai sifat atau karakteristik

tertentu, yaitu :

1. Mempunyai elemen-elemen (elements)

2. Mempunyai batas (boundary)

3. Mempunyai lingkungan luar (envirounments)

4. Mempunyai penghubung (interface)

5. Mempunyai masukan (input)

6. Mempunyai keluaran (output)

7. Mempunyai pengolah (process).

8. Mempunyai sasaran (objectives) atau tujuan (goal)

Kriteria sistem yang baik yaitu :

1. Ekonomis

2. Kegunaan

3. Ketelitian

4. Kapasitas

5. Kesederhanaan

6. Fleksibel

2.1.2 Definisi Informasi

Secara umum informasi dapat didefinisikan sebagai data yang diolah menjadi

bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti lagi bagi yang menerimanya. Data adalah

kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.

informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang berarti bagi

penerima dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau pada masa yang

akan datang.

Informasi yang berkualitas harus memenuhi tiga kriteria, yaitu :2

1. Akurat

Informasi yang akurat akan mengurangi kesalahan di dalam pengambilan

keputusan.

2. Aktual

Informasi harus tepat waktu dan tidak boleh terlambat. Informasi yang

terlambat tidak akan berarti lagi karena akan mengakibatkan keterlambatan

dalam pengambilan keputusan di dalam organisasi.

2 Jogiyanto, H.M., MBA,Ph.D., 1999, Analisis & Desain Sistem,

Andi Yogyakarta, Yogyakarta

3. Relevan

Informasi harus relevan artinya informasi tersebut harus dalam porsinya dan

disesuaikan dengan kebutuhannya.

2.1.3 Konsep Dasar Sistem Informasi3

Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu alat untuk manyajikan

informasi dengan cara sedemikian rupa sehingga bermanfaat bagi penerimanya

(Kerthadi, 1995). Tujuannya adalah untuk menyajikan informasi guna pengambilan

keputusan pada perencanaan, pemrakarsaan, pengorganisasian, pengendalian kegiatan

operasi subsistem suatu perusahaan, dan menajikan sinergi organisasi pada proses

(Murdick dan Ross, 1993). Dengan demikian, sistem informasi berdasarkan konsep

(input, processing, output – IPO).

2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi Akademik

2.2.1 Definisi Sistem Informasi Akademik

Sistem informasi akademik pada umumnya berisi tentang berita, materi belajar,

galery. Semakin majunya teknologi informasi yang sudah ada pada masa sekarang,

hampir semua instansi pendidikan menggunakan sistem informasi akademik online

sehingga dapat diakses dari daerah manapun tanpa harus datang ke sekolah tujuan

untuk mencari informasi. Selain itu sistem informasi diharapkan mampu memberikan

informasi yang relevan dan terbaru (up-to-date) bagi semua pihak-pihak yang

berkepentingan ( guru, siswa, dan administrasi ), serta efisiensi biaya, waktu dan tenaga.

2.3 Definisi Website

Website atau situs merupakan kumpulan halaman yang menampilkan informasi

data, teks, gambar, data animasi, suara, dan gabungan dari semuanya, baik yang

bersifat dinamis yang membentuk suatu rangkaian bangunan yang saling terkait dengan

jaringan- jaringan halaman.

2.3.1 Konsep Dasar Website

Perkembangan dunia internet telah melahirkan suatu fasilitas layanan baru yaitu

web, yang merupakan layanan terpenting internet. Dewasa ini, fasilitas web mengizinkan

pengakses untuk mengakses dan berinteraksi dengan teks, grafik, animasi, foto, suara,

dan video. Web secara fisik adalah kumpulan komputer pribadi, web browser yang

digunakan untuk mengalirkan informasi dan menjadi wahana pertama bagi pihak terkait.

2.3.2 Cara Kerja Website

Website terdiri dari dua macam jenis, yakni website statis dan website dinamis,

website statis, yakni website yang informasinya merupakan informasi satu arah, yakni

hanya berasal dari pemilik softwarenya saja.

3 Al Fatta, Hanif. 2007. Analisa dan Perancangan Sistem Informasi. Hal 9

Sementara itu, website dinamis merupakan website yang mempunyai arus

informasi dua arah, yakni yang berasal dari pengguna dan pemilik, sehingga

pengupdate-an dapat dilakukan oleh pengguna dan juga pemilik website.

Web dikenal dengan sistem client- server. Komputer pengguna disebut komputer

client, sedangkan komputer yang di akses disebut server. Ketika kita ingin mengunjungi

sebuah situs, maka cara kerja web sebagai berikut :4

1. Masukan alamat web yang dituju pada web browser. Alamat web dikenal

sebagai Universal Resource Locator (URL).

2. Browser akan meminta halaman web dari web server.

3. Web server mengirimkan data web yang diminta ke browser.

4. Browser mengintepresentasikan data dan menampilkannya.

2.3.3 Domain

Nama domain (domain name) adalah nama unik yang diberikan untuk

mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan

komputer ataupun internet. Nama domain berfungsi untuk mempermudah pengguna di

internet pada saat melakukan akses ke server, selain juga dipakai untuk mengingat nama

server yang dikunjungi tanpa harus mengenal deretan angka yang rumit yang dikenal

sebagai IP address. Nama domain ini juga dikenal sebagai sebuah kesatuan dari sebuah

situs web. Nama domain kadang-kadang disebut pula dengan istilah URL, atau alamat

website.

2.3.4 Definisi Internet

Pada mulanya, internet berasal dari impian J.C.R. Licklider (1915- 1990),

seorang psikolog di Massachusetts Institute of Technology, tentang sebuah Galatic

networks di awal tahun 1960-an. Kemudian, ketika Licklider bekerja di Advanced

Research Project Agency (ARPA) di pentagon, Lawrence G. Robert mencoba

mewujudkan impiannya.

Meskipun pertemuan antara Licklider dan Robert terjadi tahun 1964, Robert baru

benar- benar konsentrasi untuk pengembangan internet mulai Desember 1966.

Kemudian, Robert mulai menguraikan rencana jaringannya dalam konferensi- konferensi

para peneliti. Akhirnya, internet dikembangkan dalam suatu penelitian militer Amerika

Serikat yang disebut Advanced Research Project Agency Network (ARPANet). ARPANet

menghubungkan pusat penelitian departemen pertahanan dengan pusat- pusat penelitian

di universitas- universitas di Amerika Serikat. Tujuannya adalah menghadapi

kemungkinan terjadinya serangan nuklir karena sifat jaringan internet tidak mudah

dilumpuhkan hanya dengan merusak satu titik pusat layanan. Apabila satu titik diserang,

4 Budi Sutedjo Dharma Oetomo, S.Kom., MM. PengantarTekhnologi Informasi Internet Konsep

Dan Aplikasi. hal 145

maka sistem jaringan tetap dapat berfungsi. Internet memiliki protokol dan sistem pencari

rute- rute alternative untuk mengalirkan data informasi.5

2.4 Teori Analisis PIECES

Analisis sistem (system analysis) dapat di definisikan sebagai :

Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya

dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan- permasalahan,

kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang

diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya6.

Untuk mengetahui kelemahan sistem maka diperlukan analisis yang terdiri dari

enam aspek yang biasa dikenal dengan PIECES, yaitu :

1. Analisis Kinerja (performance)

Kinerja merupakan bagian dalam kelancaran proses kerja dalam suatu

organisasi. Masalah kerja dapat terjadi dalam suatu organisasi ketika tugas-

tugas operasional dijalankan terlalu lambat dalam mencapai sasaran yang

diinginkan.

2. Analisis informasi (information)

Informasi merupakan komunitas terpenting bagi seorang pengguna akhir

pada suatu sistem dalam mengambil keputusan. Dengan sistem informasi

yang baik maka akan menghasilkan informasi yang bermanfaat yang dapat

mendukung dalam menangani masalah dan peluang yang ada apabila

kemampuan sistem informasi tersebut akurat, tepat waktu dan relevaan

sesuai dengan yang diharapkan.

3. Analisis ekonomi (economy)

Berdasarkan penilaian secara ekonomi, maka sistem lama lebih cepat

menyesuaikan bila terjadi perubahan mendadak dari pihak manajemen,

tetapi jika dinilai dari pengguna sumber daya tidak efektif karena waktu yang

dibutuhkan dalam pengolahan data cukup lama, sehingga biaya yang

dikeluarkan akan berubah.

4. Analisis pengendalian (control)

Pengendalian atau control dalam sebuah sistem sangat diperlukan

keberadaannya untuk menghindari dan dapat mendeteksi secara dini

terhadap penyalahgunaan atau kesalahan sistem serta untuk menjaga

keamanan data dalam informasi. Dengan adanya control maka tugas-tugas

atau kinerja mengalami gangguan yang dapat diperbaiki.

5 Budi Sutedjo Dharma Oetomo, S.Kom., MM. PengantarTekhnologi Informasi Internet Konsep

Dan Aplikasi. hal 21 6 Jogiyanto. 2005. Analisa dan Desain Sistem informasi. Hal. 129

5. Analisis efisiensi (efficiency)

Efisiensi pada website berhubungan dengan bagaimana sumber daya

tersebut digunakan dengan biaya yang minimal. Dari hasil pengamatan pada

sistem yang sedang berjalan dapat dinilai bahwa pendayagunaan waktu dan

personil masih kurang efisien, dan waktu yang dipergunakan untuk mencapai

serta mendapatkan kembali data yang tersimpan cukup lama.

6. Analisis pelayanan (service)

Dalam suatu organisasi peningkatan pelayanan dan keputusan manajemen

merupakan suatu tujuan yang penting.

2.5 Konsep Pemodelan Sistem

Pada tahun 1967, Martin dan Estrin memperkenalkan satu algoritma program

dengan menggunakan simbol lingkaran dan panah untuk mewakili arus data. E. Yourdan

dan L.L Constantine juga menggunakan notasi simbol ini untuk menggambarkan arus

data dalam perancangan program. G.E Whitehouse tahun 1973 juga menggunakan

notasi dalam diagram semacam ini untuk membuat model- model sistem matematika.

Penggunaan notasi dalam diagram arus data ini sangat membantu sekali untuk

memahami suatu sistem pada semua tingkat kompleksitasnya seperti yang diungkapkan

oleh Chris dan Trish Sarson (Jogiyanto, 2005).7

2.5.1 Flowchart

Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan

hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol.

Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan

antar proses digambarkan dengan garis penghubung.

Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya

flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka

dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram

(programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahsa pemrograman.

Flowchart disusun dengan simbol-simbol. Simbol ini dipakai sebagai alat bantu

menggambarkan proses di dalam program.

2.5.2 DFD (Data Flow Diagram)

“Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem. DFD

menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data di mana

komponen-komponen tersebut, dan asal, tujuan, dan penyimpanan dari data tersebut.

Kita dapat menggunakan DFD untuk dua hal utama, yaitu untuk membuat dokumentasi

dari sistem informasi yang ada, atau untuk menyusun dokumentasi untuk sistem

7 Jogiyanto, H.M., MBA,Ph.D., 2005, Analisis & Desain Sistem,

Andi Yogyakarta, Yogyakarta

informasi yang baru.”8 DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi

pengembangan sistem yang terstruktur (structured Analysis and design). DFD mrupakan

alat yang cukup populer sekarang ini, karena dapat menggambarkan arus data di dalam

sistem dengan terstruktur dan jelas. Lebih lanjut DFD juga merupakan dokumentasi dari

sistem yang baik.

2.5.3 Entity Relationship Diagram (ERD)9

ERD adalah gambar atau diagram yang menunjukan informasi dibuat, disimpan,

dan digunakan dalam sistem bisnis. Entitas biasanya menggambarkan jenis informasi

yang sama. Dalam entitas digunakan untuk menghubungkan antar entitas yang sekaligus

menunjukan hubungan antar data. Pada akhirnya ERD juga bisa digunakan untuk

menunjukan aturan-aturan bisnis yang ada pada sistem informasi yang akan dibangun.

2.5.4 PHP

PHP (PHP:Hypertext Preprocessor) adalah sebuah bahasa pemrograman yang

berbentuk scripting, sistem kerja dari program ini adalah sebagai interpreter bukan

sebagai compiler. 10

2.5.4.1 Tekhnik Menggunakan PHP

Seperti pada pemrograman-pemrograman lainnya PHP memiliki beberapa aturan

penulisan yang harus anda ketahui. Dalam penggunaan dan penerapannya, bahasa

pemrogrman PHP memiliki struktur tag yang wajib digunakan sebagai pembuka dan

penutup yaitu harus diawali dengan <? dan diakhiri dengan >

2.5.5 HTML

HTML adalah kependekan dari (Hyper Text Markup Language), merupakan

sebuah bahasa scripting yang berguna untuk menuliskan halaman web. Pada halaman

web, HTML dijadikan sebagai bahasa script dasar yang berjalan bersama berbagai

bahasa scripting pemrograman lainnya.11

Dalam menulis script HTML terdapat beberapa aturan penulisan, diantaranya

adalah sebagai berikut :

1. Memiliki struktur minimal dari dokumen HTML, yaitu head dan body.

2. Bentuk penulisan di dalam tanda kurang dari “<” dan lebih dari “>” disebut

TAG. Tag memiliki pembuka <TAG>, tetapi tidak semua tag memiliki penutup

</TAG>, tag member instruksi interpreter kepada browser (misalnya Mozilla

8 Leman.Metodologi Pengembangan Sistem Informasi.1998.PT Elex Media Komputindo.Jakarta

9 Hanif Al Fatta, 2007, “Analisis & perancangan sistem iformasi untuk keunggulan bersaing perusahaan &

organisasi modern” Hal 121s 10

Bunafit Nugroho. Aplikasi Pemrograman Web Dinamis Dengan PHP dan MySQL. Hal 201.Gaya Media. Yogyakarta.

11 Bunafit Nugroho. Aplikasi Pemrograman Web Dinamis Dengan PHP dan MySQL. Hal 5. Gaya Media.

Yogyakarta

firefox). Dalam dokumen HTML penggunaan tag-tag penutup HTML

disesuaikan dengan urutan penggunaan tag tersebut.

3. Di dalam sebuah tag HTML terdapat atribut tag. Atribut yang terkandung

dalam tag satu dengan yang lainnya belum tentu sama. Atribut yang dipakai

tidak memiliki urutan pendefinisian tertentu.

4. Penulisan tag bersifat non case sensitive, yang artinya bahwa penulisan tag

huruf besar dan huruf kecil akan dianggap sama. Sebagai contoh <HTML>

akan sama dengan <html>.

2.6 Konsep Basis Data

2.6.1 Pengertian Basis Data

Basis data merupakan komponen utama dalam membangun sebuah sistem yang

menyangkut pendokumentasian data kedalam sebuah database. Bentuk basis data

adalah sebuah aturan yang mengatasi masalah tersebut. Saat ini basis data memiliki

peranan yang sangat penting dalam mengelola data yang didalamnya. Validasi juga

tercakup didalamnya karena aturan- aturan dalam sebuah data yang terdokumentasi juga

memiliki sebuah aturan yang dikenal dengan basis data.12

2.6.2 Keuntungan Basis Data

Tujuan basis data yang utama adalah agar dapat memperoleh atau menemukan

kembali data yang kita cari dengan mudah dan cepat. Selain itu pemanfaatan basis data

untuk pengolahan data juga memiliki tujan-tujuan lain, antara lain seperti berikut ini 13

:

1. Kecepatan dan kemudahan (speed)

2. Efisiensi Ruang Penyimpanan (space)

3. Keakurataan (accuracy)

4. Ketersediaan (availability)

5. Kelengkapan (completeness)

6. Keamanan (security)

7. Kebersamaan pemakaian (sharability)

2.6.3 Komponen Sistem Basis Data

Lebih jauh lagi, dalam sebuah sistem basis data, secara lengkap akan terdapat

komponen- komponen utama sebagai berikut :

1. Perangkat Keras (Hardware)

2. Sistem Operasi (Operating System)

3. Basis Data (DataBase)

4. Sistem Pengelola Basis Data (DBMS)

5. Pemakai (User)

12

Fathansyah,Ir. Buku Teks Ilmu Komputer Basis Data. Hal 2 13

Ibid. Hal 5

6. Aplikasi lain atau perangkat lunak lain.

2.6.4 MySQL 14

MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan

mengirimkan datanya dengan sangat cepat, multi user serta menggunakan perintah

standar SQL (structured query language).

MySQL merupakan sebuah database server yang free, artinya kita bebas

menggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa harus membeli

atau membayar lisensinya.

2.6.4.1 Kelebihan MySQL

MySQL adalah sebuah database server, dapat juga berperan sebagai client

sehingga sering disebut database client/ server, yang open source dengan kemampuan

dapat berjalan baik di OS (operating system) manapun, dengan platform windows

maupun linux.

2.6.4.2 DDL (Data Definition Language)

DDL (Data Definition Language) adalah sebuah metode query SQL yang

berguna untuk mendefinisikan data pada sebuah database, adapun query yang dimiliki

adalah :

a. CREATE : Digunakan untuk melakukan pembuatan tabeldan database.

b. DROP : Digunakan untuk melakukan penghapusan tabel maupun

database.

c. ALTER : Digunakan untuk melakukan pengubahan struktur tabel yang

telah dibuat, baik menambahkan field (add), mengganti nama field (change),

ataupun menamakan kembali (rename), serta menghapus (drop).

2.6.4.3 DML (Data Manipulation Language)

DML (Data Manipulation Language) adalah sebuah metode query yang dapat

digunakan apabila DDL telah terjadi, sehingga fungsi dan query ini adalah untuk

melakukan pemanipulasian database yang telah ada atau telah dibuat sebelumnya.

Adapun query yang termasuk didalamnya adalah :

a. INSERT : Digunakan untuk melakukan penginputan/ pemasukan data pada

tabel.

b. UPDATE : Digunakan untuk melakukan pengubahan terhadap data yang ada

pada tabel.

c. DELETE : Digunakan untuk melakukan penghapusan data pada tabel.

Penghapusan ini dapat dilakukan secara sekaligus (seluruh isi tabel) maupun

hanya beberapa recordset.

14

Nugroho, Bunafit.2004. Data Base Relasional dengan MySQL. Hal 1

2.7 Perangkat Lunak Yang Digunakan

2.7.1 Adobe Photoshop CS3

Dalam pembuatan sistem informasi yang berbasis web diperlukan editor gambar

untuk membuat gambar-gambar yang berfungsi untuk memberikan keterangan secara

visual tentang beberapa fungsi yang terdapat dalam sebuah sistem informasi, selain itu

juga dapat berfungsi untuk mempercantik tampilan dari sistem informasi yang dibuat.

Adobe Photoshop adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat maupun

memanipulasi gambar.

Kelebihan Adobe Photoshop versi CS3 dibanding dengan perangkat lunak

sejenis lainnya adalah :

1. Dapat menghasilkan gambar dengan format file yang bermacam-macam,

diantaranya :

a. Photoshop document (.psd) yang merupakan format asli dari adobe

photoshop.

b. Bitmap Image (.bmp)

c. Join Photograpic Expert Group (.jpg)

d. Graphics Interchange Format (.gif)

e. Portable network graphic (.png)

2. Memiliki beberapa komponen standar dalam membuat maupun

memanipulasi gambar, diantaranya adalah :

a. option bar, digunakan untuk memilih setting yang akan berubah sesuai

dengan tool yang diaktifkan.

b. Toolbox. Berisi tool yang digunakan untuk membuat, mengedit, dan

memanipulasi gambar.

c. Canvas, yaitu area layer yang akan digunakan untuk meletakkan objek

photoshop.

d. Menu bar, berisi perintah dasar photoshop.

e. Pallete, digunakan untuk membantu dalam mengubah gambar, mengatur

dan memilih berbagai parameter penyuntingan dan pengolahan gambar.

2.7.2 Adobe Dreamweaver MX 2004

Adobe Dreamweaver merupakan program penyunting halaman web keluaran

Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver keluaran

Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur-fiturnya

yang menarik dan kemudahan penggunaannya.

2.7.3 Mozilla Firefox

Setelah script yang kita tulis untuk membuat sistem informasi telah selesai

dibuat, kemudian tentu saja membutuhkan sebuah perangkat lunak yang dapat

digunakan untuk memproses dan menerjemahkan script, diantaranya bersifat server side

scripting : ASP, PHP, dll. Dan yang bersifat client side scripting adalah Mozilla firefox.

Mozilla firefox adalah sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk memproses dan

menterjemahkan script yang berjalan di sisi client

2.7.4 XAMPP

Perangkat yang menggabungkan tiga aplikasi kedalam satu paket, yaitu Apache,

MySQL, dan PHPMyAdmin. Dengan Xampp pekerjaan kita akan sangat dimudahkan,

karena dapat menginstalisasi dan mengkonfigurasi ketiga aplikasi tadi secara sekaligus

dan otomatis.

a. Apache

Apache adalah web server, fungsi utama Apache adalah menghasilkan

halaman web yang benar sesuai dengan yang telah dibuat oleh seorang

programmer, dengan menggunakan kode PHP.

b. PHP

PHP adalah bahasa pemrograman untuk membuat web. Dengan PHP kita

bisa membuat halaman yang dinamis. Selain mendukung windows, PHP

juga dapat digunakan di sistem operasi lainnya.

c. MySQL

MySQL adalah sistem manajemen database yang sering digunakan bersama

PHP.

3. Analisis dan Perancangan Sistem

3.1 Analisis Sistem

Analisis dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang

utuh ke dalam bagian- bagian atau komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi

dan mengevaluasi permasalahan- permasalahan, kesempatan- kesempatan, hambatan-

hambatan yang terjadi dari kebutuhan- kebutuhan yang dihadapkan sehingga dapat

diusulkan perbaikan- perbaikannya.

3.2 Ananlisis PIECES

Analisis yang digunakan untuk menganalisa sistem informasi untuk dapat

mengenali penyebab masalah menggunakan metode PIECES. Dengan analisis tersebut

dapat diperoleh beberapa penyebab masalah yang akhirnya dapat disimpulkan dengan

jelas dan lebih spesifik titik masalahnya sehingga membantu dalam membuat

perancangan sistem baru yang lebih baik

3.3 Analisis Kelemahan

Sistem Informasi sekolah dianalisa dengan menggunakan metoda kerangka

PIECES sebagai dasar untuk memperoleh pokok-pokok permasalahan yang lebih jelas

dan spesifik.

a. Analisis Kinerja (performance)

Kinerja merupakan bagian pendukung dalam kelancaran proses kerja dalam

suatu organisasi, kinerja yang dimaksud adalah kinerja sistem.

b. Analisis Informasi (information)

Sebuah informasi dapat dikatakan akurat jika informasi tersebut tidak bisa

atau menyesatkan, bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas

mencerminkan maksudnya.

c. Analisis Ekonomi (economy)

Analisis ekonmi merupakan penelitian sistem terhadap pengurangan dan

manfaat/ keuntungan yang akan didapatkan dari sistem yang dikembangkan.

d. Analisis Kontrol (control)

Kontrol digunakan untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah, atau

mendeteksi kesalahan sistem, menjamin keamanan data, informasi yang

dihasilkan.

e. Analisis Efisiensi (eficient)

Efisien berhubungan dengan bagaimana sumber daya yang ada digunakan

seefisien mungkin dengan pemborosan yang paling minimal.

f. Analisis Layanan (service)

Peningkatan pelayanan pada SMP N 1 GIRITONTRO berguna untuk

memberikan informasi yang lebih baik bagi pimpinan serta meningkatkan

kepuasan bagi siswa dan masyarakat luas

3.4 Analisis Kebutuhan Sistem

Didalam pengembangan sistem ini agar menjadi sistem yang baik harus

ditunjang dengan teknologi yang memadai dari perangkat keras dan perangkat lunak.

3.4.1 Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)

Berikut ini akan diuraikan kebutuhan perangkat keras yang dibutuhkan untuk

realisasi sistem yang diusulkan.

Tabel 3.1 Perangkat Keras (Hardware)

Kebutuhan Spesifikasi

Prosesor Intel Pentium 4

Motherboard Sis

Ram Ram Sdrram 128 MB

VGA VGA OnBoard

Monitor AOC 15 inch

Hardisk Hardisk Seagate 20 Gigabyte

CD Room CD Room

Keyboard Keyboard PS/2

3.4.2 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)

Berikut ini diuraikan kebutuhan perangkat lunak yang dibutuhkan pada saat

pembuatan aplikasi.

Tabel 3.2 Perangkat Lunak (Software)

No Software Kebutuhan

1 Macromedia Dreamweaver MX 2004 Web Editor

2 Adobe Photoshop CS3 Web Editor

3 PHP Web Editor

4 Microsoft Windows XP Sistem Operasi

5 MySQL Database Server

6 XAMPP DataBase Server

7 Mozilla firefox Web Browser

3.5 Analisis Kelayakan Sistem

Analisis kelayakan adalah suatu studi yang akan dilakukan untuk menentukan

apakan proyek pengembangan sistem layak dipakai atau tidak.

3.5.1 Kelayakan Teknologi

Secara teknologi, sistem yang diusulkan layak untuk diterapkan di objek

penelitian.

3.5.2 Kelayakan Hukum

Secara hukum sistem yang diusulkan layak ( tidak melanggar hukum ). Misalnya

bagaimana kelayakan perangkat lunak yang digunakan, bagaimana kalayakan hukum

informasi yang dihasilkan oleh program.

3.5.3 Kelayakan operasional

Berikut ini diuraikan tentang kelayakan operasional dari sistem yang dirancang,

serta kesiapan sumber daya manusia di objek penelitian saat sistem diimplementasikan.

3.6 Perancangan Sistem

Rancangan sistem merupakan penggambaran, perencanaan dan pembuatan

sketsa atau peraturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang

utuh dan berfungsi

Sistem yang diusulkan dari bagian-bagian adalah sebagai berikut :

1. Rancangan model sistem flowchart dan DFD

2. Perancangan ERD

3. Perancangan relasi antar tabel

4. Perancangan tabel

5. Desain interface/ antar muka

3.6.1 Perancangan proses

Tujuan dari perancangan proses adalah untuk memberikan gambaran secara

umum kepada user tentang sistem yang baru. Pada tahap perancangan proses,

komponen-komponen sistem informasi dirancang dengan tujuan untuk dikomunikasikan

kepada user bukan untuk pemrogram.

3.6.1.1 Perancangan flowchart

Flowchart adalah representasi grafik yang menggambarkan setiap langkah yang

akan dilakukan dalam suatu proses, yang merupakan alat bantu yang banyak digunakan

untuk menggambarkan sistem secara pisikal.

3.6.1.2 Perancangan DFD ( Data flow diagram )

Logical model dari sistem informasi lebih menjelaskan kepada user bagaimana

nantinya fungsi-fungsi di sistem informasi secara logika akan bekerja. Logical model

dapat digambar dengan menggunakan diagram arus data (data flow diagram). DFD

menggambarkan arus data dari sistem informasi, baik sistem lama maupun sistem baru

secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut berada .

3.6.2 Perancangan basis data

3.6.2.1 ERD ( Entitas Relationship Diagram )

ERD adalah suatu pemodelan dari basisdata relasional yang didasarkan atas

persepsi di dalam dunia nyata, dunia ini senantiasa terdiri dari sekumpulan objek yang

saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Suatu objek disebut entity dan

hubungan yang dimilikinya disebut relationship. Suatu entity bersifat unik dan memiliki

atribut sebagai pembeda dengan entity lainnya. Contoh : entity Siswa, mempunyai atribut

nama, alamat, dan nis.

3.6.2.2 Relasi Antar Tabel

Relasi antar tabel pada perancangan sistem informasi, digunakan untuk melihat

hubungan dari tiap-tiap tabel yang dibuat.

3.6.2.3 Perancangan Stuktur Tabel

Perancangan basis data merupakan tahap pendefinisian struktur tabel basis data

dan penetapan nilai hubungan/relasi antar tabel. Basis data merupakan kumpulan dari

data-data yang saling terhubung satu dengan yang lainnya, tersimpan pada luar

komputer dan digunakan perangkat lunak tertentu untuk memanipulasinya.

3.6.2.4 Perancangan antarmuka (interface)

Rancangan masukan pada penelitian ini adalah sketsa halaman website sistem

informasi akademik yang akan dibangun dengan tujuan membantu dan mempermudah

pembuatan program dan meminimalisir penyimpangan dari batasan masalah sehingga

jika ada perubahan pada hasil rancangan diharapkan perubahan tersebut lebih baik

daripada sketsa rancangan penelitian.

4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

4.1 Implementasi Basis Data

Tahapan implementasi dilakukan dengan menerapkan hasil rancangan pada

bagian sebelumnya dengan pembuatan kode sumber (source code) agar dapat

dijalankan oleh komputer.

4.2 Pengujian sistem

Tujuan pengujian sistem adalah untuk mengetahui letak dan bentuk kekurangan

dari sistem yang dibuat dengan melakukan kegiatan studi kelayakan. Pengujian program

dilakukan oleh pihak yang berkepentingan terhadap sistem tersebut. Ada dua

pengetesan program yaitu:

4.2.1 White Box Testing

Pengujian White Box adalah metode perancangan test case yang menggunakan

struktur control dari perancangan prosedural untuk mendapatkan tast case..

4.2.2 Black Box Testing

Pengujian ini dapat dilakukan untuk interface perangkat lunak. Tujuan test case

ini menunjukan fungsi perangkat lunak tentang cara beroperasi.

4.3 Pemeliharaan sistem

Pemeliharaan sistem diperlukan untuk menjaga kinerja web itu sendiri agar

masalah yang terjadi saat sistem berjalan dapat terdeteksi sehingga sistem dapat

berjalan sebagaimana mestinya.

5. PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari hasil pembuatan aplikasi sistem informasi akademik SMP Negeri 1 Giritontro

Wonogiri, dan akhir dari laporan, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Telah dibangun sistem informasi akademik berbasis web pada SMP Negeri 1

Giritontro Wonogiri menggunakan bahasa PHP dan dijalankan menggunakan

web browser.

2. Dengan sistem informasi akademik berbasis web yang telah dibangun

membuat proses pengolahan data untuk dijadikan sebuah informasi yang

sebelumnya diolah secara manual menjadi lebih terstruktur dengan sistem

komputerisasi yang berbasis internet.

3. Sistem informasi akademik berbasis web yang telah dibangun diharapkan

mampu memberikan informasi yang lebih bermanfaat untuk siswa dan

masyarakat umum.

5.2 Saran

Berdasarkan analisis dan kesimpulan diatas, dan juga sebagai bahan

pertimbangan bagi pihak SMP Negeri 1 Giritontro Wonogiri dalam usaha meningkatkan

mutu dan kualitas bersaing, saran yang ingin disampaikan sebagai berikut.

1. Jika aplikasi yang dibuat penyusun menjadi pilihan solusi alternatif bagi SMP

Negeri 1 Giritontro Wonogiri, promosi sekolah maupun penyampaian materi

dan informasi sekolah akan lebih efekteif dan efisien. Informasi sekolah lebih

mudah dan cepat diakses dimana saja dan kapan saja tanpa ada batasan

waktu dan tempat setelah diterapkannya sistem baru yang memanfaatkan

media internet.

2. Keberadaan sumber daya yang telah ada sangat disayangkan bila tidak

dimanfaatkan dengan baik untuk mengembangkan citra, karakter dan nilai

keunggulan sebuah sekolah yang bermutu dan berstandar nasional.

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan

Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta : Andi Offset.

Budi Sutedjo Dharma Oetomo, S.kom, MM. 2007. Pengantar Tekhnologi Informasi

Internet Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta : Andi Offset

Bunafit Nugroho. 2004. Aplikasi Pemrograman Web Dinamis dengan PHP dan MySQL.

Yogyakarta : Gaya Media.

Bunafit Nugroho. 2004. Data Base Relasional dengan MySQL. Yogyakarta : Andi Offset

Fathansyah. Ir. 1999. Buku Teks Ilmu Komputer Basis Data. Bandung : CV. Informatika.

Jogiyanto HM. 1999. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi Offset.

Jogiyanto, HM. MBA. Ph.D. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta :

Andi Offset.

Leman. 1998. Metode Pengembangan Sistem Informasi. Jakarta : PT Elex Media

Komputindo.