materi-simpan pinjam.doc

download materi-simpan pinjam.doc

of 32

Transcript of materi-simpan pinjam.doc

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    1/32

    SISTEM PENGENDALIAN INTERNSIMPAN PINJAM

    =====================================================

    I. UMUM

    1. DefnisiSistem pengendalian intern meliputi struktur organisasi, metode danukuran-ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga kekayaanorganisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi,

    mendorong efisiensi dan dipatuhinya kebijakan manajemen.

    2. Tujuan sistem pengendalian interna. Menjaga kekayaan organisasi

    b. Mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansic. Mendorong efisiensid. Mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen

    3. Unsur sistem pengendalian intern

    a. Struktur organisasi yang memisahkan tanggungjawab fungsional secara tegas.Pembagian tanggungjawab fungsional dalam organisasi inididasarkan pada prinsip-prinsip sbb :

    arus dipisahkan fungsi-fungsi operasi dan penyimpanandari fungsi akuntansi.

    Fungsi operasi :!dalah fungsi yang memiliki wewenang untuk melaksanakan suatu kegiatan "misalnya realisasi

    pinjaman#.

    $

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    2/32

    Fungsi penyimpanan :!dalah fungsi yang memiliki wewenang untuk menyimpan aset koperasi "misalnya : kasir,bendaharadll #.

    Fungsi akuntansi :

    !dalah fungsi yang memiliki wewenang untuk mencatat peristiwa keuangan koperasi.

    Suatu fungsi tidak boleh diberi tanggungjawab penuh untuk melaksanakan semua tahapan dalam suatu transaksi.

    b. Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan

    perlindungan yang cukup terhadap kekayaan,hutang,pendapatandan biaya.

    %alam organisasi, setiap transaksi hanya terjadi atas dasar otorisasi dari pejabat yang memiliki wewenang untuk menyetujui terjadinya transaksi tersebut. &leh karena itu,dalam organisasi harus dibuat system dan prosedur diantaranya yang mengatur sistem pemberian pinjaman,

    pengeluaran kas, penerimaan angsuran pinjaman yangdiberikan serta pembagian wewenang untuk otorisasi atasterlaksananya setiap transaksi yang ada di unit simpan

    pinjam.

    c. Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi unit simpan pinjam.'ara-cara dalam menciptakan praktik yang sehat adalah sbb :

    %ibuatnya kebijakan pengurus yang mengatur tentangoperasional simpan pinjam, misalnya :• (ebijakan tentang tingkat bunga.• (ebijakan tentang plafond pinjaman per anggota.• (ebijakan tentang denda keterlambatan.• (ebijakan tentang pelunasan lebih awal dll.

    )

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    3/32

    %ibuatkannya uraian tugas dan tanggungjawab masing-masing karyawan khususnya unit simpan pinjam.

    %itaatinya sistem dan prosedur yang berhubungan dengan

    unit Simpan Pinjam diantaranya adalah :• Prosedur pemberian pinjaman misalnya : dimulai dari permohonan anggota yang ditujukan ke bagian SP untuk dilakukan pengecekan atas saldo piutang anggota apakahmasih mempunyai pinjaman atau tidak, kemudiandiajukan ke pengurus sesuai kebijakan wewenangotorisasi yang telah ditetapkan untuk memperoleh

    persetujuan pinjaman dan kemudian disiapkan perjanjian pinjaman yang diberikan oleh bagian SP.

    • Prosedur realisasi pinjaman, misalnya : Permohonan pinjaman yang telah disetujui dan disiapkan perjanjian pinjaman yang diberikan untuk disiapkan bukti pengeluaran kas yang dibuat oleh kasir dengan persetujuan pengurus sesuai wewenang otorisasi yangada.

    • Prosedur penerimaan angsuran, misalnya dengan sistem potong gaji, bagian SP membuat daftar potongan per anggota untuk diajukan ke bendaharawan gaji setelah disetujui bagian yang lebih atas "manajer atau pengurus#.Setelah menerima pembayaran angsuran bagian SPmencocokan antara daftar potongan dengan uang yangditerima.

    Penggunaan formulir bernomor urut tercetak yang pemakaiannya harus dipertanggungjawabkan oleh yang berwenang.

    Setiap transaksi tidak boleh dilaksanakan dari awal " mulai

    pengajuan # sampai akhir " realisasi pemberian pinjaman keanggota# oleh satu orang.

    Perputaran jabatan sesuai kebijakan pengurus yang telahditetapkan.

    (eharusan pengambilan cuti bagi karyawan yang berhak.

    *

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    4/32

    Secara periodik diadakan konfirmasi ke anggota untuk menyakini bahwa piutang tersebut betul betul ada.

    Secara periodik bagian akuntansi melakukan pencocokansaldo piutang dengan bagian piutang.

    Secara periodik bagian akuntansi membuat laporan piutangyang macet untuk disampaikan ke pengurus.

    !danya pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan yangada.

    d. Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggungjawabnya.+ntuk mendapatkan karyawan yang kompeten dan dapat dipercaya,cara berikut ini dapat ditempuh :

    Seleksi calon karyawan berdasarkan persyaratan yangdituntut oleh pekerjaannya.Pengembangan pendidikan karyawan selama menjadikaryawan, sesuai dengan tuntutan perkembangan

    pekerjaannya.

    4. Bentuk Kecurangan dan kebocoran yang sering terjadi di unitSimpan injam

    a# Memberikan pinjaman kepada anggota yang tidak sesuai permohonan.

    b# ali lubang tutup lubang "lapping# berhubungan dengan penagihan piutang.

    c# Menerima kembali tagihan piutang yang sudah dihapuskan untuk

    kepentingan pribadi.d# Mengantongi sendiri penerimaan tagihan dari pelanggan denganmemberikan tanda bukti pembayaran yang tidak sah.

    e# Memberikan prioritas permohonan pinjaman anggota tertentudengan harapan menerima komisi.

    f# idak mencatat hasil penagihan pinjaman dan tidak menyetorkanuang hasil penagihan.

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    5/32

    /

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    6/32

    M!T"#I "$%!&!S!$

    B!%I "$%!&!S K' "#!SI

    &leh : (antor !kuntan Publik (0! 1Soca 2askara30ln. %eltasari 4ndah !5 / Sidoarjo

    6

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    7/32

    M&%+7 4

    (89! (! %!S!9 4 89 !7 !+%4

    ================================================================

    4nternal !udit

    4nternal auditing adalah suatu akti;itas profesional, dimana tujuannyaadalah menghasilkan pertimbangan-pertimbangan profesional, sehinggadibutuhkan integritas, dan obyekti;itas.

    (eberhasilan 4nternal !udit dibangun dengan berlandaskan tehnik-tehnik audit yang memadai. amun demikian struktur dalam 4nternal audit harusdidukung oleh perusahaaan. !rtinya sebaik apapun proses dalam 4nternal!uditor namun jika hasil

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    8/32

    *. audit laporan keuangan.

    Pelaksanaan audit dapat dilakukan baik oleh pihak intern maupun ekstern perusahaan.

    Audit Operasional adalah suatu tinjauan terhadap setiap bagian dari prosedur dan metode suatu organisasi untuk menilai efekti;itas danefisiensi. Pada umumnya, setelah audit operasional selesai, auditor yang

    bersangkutan akan mengajukan sejumlah saran kepada manajemen untuk membenahi jalannya operasi perusahaan. 0enis audit ini juga biasa disebutdengan audit kinerja " performance audit #.

    Penjelasan tentang audit opersional ini akan diulas kembali pada bagianlain, tidak terbatas pada pengertian yang diberikan !rens.

    Audit Ketaatan dilakukan untuk mempertimbangkan apakah auditee telahmengikuti prosedur atau peraturan tertentu yang ditetapkan oleh pihak

    berwenang. asil laporannya biasanya dilaporkan kepada pihak-pihak yang ditentukan dalam perikatan audit, misalnya kepada pihak pemerintah

    pemberi bantuan kepada organisasi tertentu.

    Audit Laporan Keuangan dilakukan untuk menentukan apakah laporankeuangan yang disajikan manajemen telah memenuhi prinsip akuntansiyang berlaku umum. asil audit ini dilaporkan untuk kepentingan pihak eksternal, misalnya kreditor, in;estor dan pajak.

    %i dalam perkembangan pelaksanaan audit, pengkotakan audit seperti

    dinyatakan !rens tersebut terlalu kaku. Seorang auditor, terutama 4nternal!uditor akan melakukan kegiatan audit menyentuh pada semua bagian jenis audit tersebut. al ini disebabkan banyak hal, antara lain adalah berkembangnya harapan manajemen perusahaan atas kontribusi 4nternal!uditor pada perusahaannya.

    0enis !uditor

    Siapakah yang melakukan audit 0awabnya ialah dapat oleh pihak internmaupun ekstern perusahaan. erhadap 2+M dan bank, keberadaan4nternal !uditor diatur oleh pemerintah. Mereka dikenal dengan SP4 atauSatuan Pengawasan 4ntern. Sedangkan perusahaan-perusahaan swasta,keberadaan meraka diatur oleh manajemen sesuai dengan kebutuhan.

    @

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    9/32

    Perbandingan !udit 4ntern dan 8kstern

    +raian 4ntern !udit 8kstern !udit

    (edudukan Pegawai perusahaan Pihak luar independen

    (lien

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    10/32

    4nternal !uditor harus mematuhi (ode 8tik Profesi yang antara lainmengacu pada !ode of "thics dari #he Institute of Internal Auditors :

    $. 2erperilaku jujur, santun, tidak tercela, obyektif dan bertanggung jawab.

    ). Memiliki dedikasi tinggi.

    *. idak akan menerima apa pun yang akan mempengaruhi pendapat profesionalnya.

    . Menjaga prinsip kerahasiaan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    /. erus-menerus meningkatkan kemampuan profesionalnya.

    (emampuan (omunikasi 4nternal !uditor.

    4nternal !uditor harus memiliki kemampuan berinteraksi dan berkomunikasi baik lisan maupun tertulis secara efektif, karena 4nternal!uditor harus senantiasa berhubungan dengan berbagai pihak, baik internmaupun ekstern.

    Komunikasi dengan auditee :

    $. 4nternal !uditor harus senantiasa menjaga komunikasi dan interaksiyang baik dan wajar dengan auditee sehingga pelaksanaan tugasnyadapat berjalan dengan lancar.

    ). 4nternal !uditor harus mampu melaksanakan komunikasi lisan dantertulis sehingga dapat menyampaikan masalah-masalah yangditemukan dan rekomendasi hasil audit yang diberikan secara jelas danefektif.

    Komunikasi dengan eksternal auditor :

    4nternal auditor harus mampu melakukan komunikasi lisan dan tertulisdengan eksternal auditor sesuai dengan batas kewenangan masing-masingauditor tersebut.

    Peran 4nternal !uditor.

    ugas pokok sebagai internal auditor harus dilaksanakan secara profesional, menurut standar dan prosedur yang telah ditetapkan. etapihal tersebut memerlukan proses interaksi dalam pelaksanaannya. %alamkaitan ini, terdapat peranan yang dilakukan internal auditor, yaitu :

    $C

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    11/32

    "a# peran sebagai pemecah masalah>

    "b# peran sebagai pemecah konflik>

    "c# peran sebagai pewawancara> dan

    "d# peran negosiator dan komunikator.

    2agaimana 4nternal !udit dilaksanakan D

    %alam melaksanakan 4nternal !udit ada langkah-langkah yang harusdilakukan. Secara umum meliputi :

    $. Menetapkan organisasi auditing

    Menetapkan dasar.

    Mempersiapkan pernyataan fungsi dan tanggung jawab.

    Melengkapi dengan arah manajemen.

    Menulis $ob %escription .

    Mengembangkan audit manual "pedoman audit#, dalam pengembangan ini diperlukan pemahaman tentang fungsi-fungsitehnik, administratif, dan fungsi-fungsi lainnya.

    ). Pemilihan dan pengembangan staff.

    +ntuk itu diperlukan pemahaman tentang bagaimana:

    Memilih staff 4nternal !udit.

    Mempersiapkan orientasi.

    Memberi pengetahuan mengenai human relation .

    Menyediakan pelatihan yang berkesinambungan.

    Meningkatkan pendidikan secara berkesinambungan.

    Menge;aluasi staff auditor.

    *. Menyiapkan program jangka panjang.

    %alam rangka menyiapkan program jangka panjang, harus disadarikebutuhan perencanaan dan keterlibatan manajemen. program akandapat dipergunakan sebagai:

    $$

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    12/32

    Pedoman.

    0ustifikasi anggaran.

    !lat untuk mendapatkan partisipasi dari manajemen.

    !lat untuk menetapkan standar.!lat pengendalian.

    !lat bantu bagi eksternal auditor.

    %isamping itu diperlukan pula pemahaman tentang struktur program jangka panjang.

    . Memulai, merencanakan dan mengendalikan proyek audit.

    Proyek audit memerlukan pengendalian dan pedoman untuk menjagaagar tetap pada jalurnya dan dapat mencapai target. 2eberapa alatuntuk pengendalian adalah :

    Surat penugasan.

    !nggaran dan skedul proyek audit.

    Sistem yang formal untuk mere;isi budget.

    7aporan kemajuan mingguan.

    Permanent files.Pedoman dan reminder list untuk perencanaan sur;ey pendahuluan.

    &eminder list untuk meyakinkan semua masalah dalam proyek audit tidak ada yang terlewatkan.

    /. Melaksanakan sur;ey pendahuluan.

    %alam pelaksanaannya harus dipahami :

    ujuan dari sur;ey pendahuluan.Persiapan sur;ey pendahuluan.

    2agaimana cara mendapat informasi.

    Personil yang akan terlibat.

    9esiko yang akan dihadapi.

    $)

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    13/32

    6. Menyusun !udit Program

    %alam menyusun audit program perlu dipahami :

    !pa saja yang harus dimasukkan dalam audit program.Persiapan penyusunan audit program.

    ?. Penentuan Sampling

    arus dipahami tentang :

    Pemilihan sampel.

    +kuran sampel.

    Memeriksa hasil pengambilan sampel.Proporsi populasi.

    @. Pekerjaan 7apangan.

    Pekerjaan lapangan meliputi keseluruhan usaha yang dilakukan olehauditor untuk mengumpulkan, mengklasifikasikan, dan menilaiinformasi yang ada sehingga memungkinkan baginya untuk membuatsuatu opini dan memberikan rekomendasi untuk impro'ement dari

    perusahaan.

    B. (ertas kerja pemeriksaan

    al yang penting sehubungan dengan kertas kerja pemeriksaan adalahdokumentasi, dimana suatu kertas kerja pemeriksaan haruslah:

    eratur,

    Seragam,8konomis, dan

    7engkap sesuai dengan kebutuhan.

    $C. 7aporan

    $*

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    14/32

    al yang perlu dipahami sehubungan dengan pelaporan adalah:

    (riteria,

    Aormat laporan,

    7aporan formal,7aporan informal,

    7aporan lisan,

    'ara penulisan laporan,

    (arakteristik fisik suatu laporan, dan

    Penerbitan suatu laporan.

    %alam pengelompokannya internal audit sering dianggap bagian dari auditoperasional. +ntuk lebih jelasnya berikut ini akan diuraikan mengenaiaudit operasional.

    Pemeriksaan operasional

    Pemeriksaan &perasional adalah suatu pengujian menyeluruh dengantujuan menilai organisasi, kegiatan, dan teknik-teknik manajemen.

    Manfaat yang dapat diperoleh dari adanya pemeriksaan operasional antaralain adalah:

    ⇒ 4dentifikasi tujuan, kebijaksanaan, sasaran, dan prosedur organisasiyang sebelumnya tidak jelas.

    ⇒ 4dentifikasi kriteria yang dapat dipergunakan untuk mengukur tingkat tercapainya tujuan organisasi dan menilai kegiatan manajemen.

    ⇒ 8;aluasi yang independen dan obyektif atas suatu kegiatan tertentu.

    ⇒ Penetapan apakah organisasi sudah mematuhi prosedur, peraturan,kebijaksanaan serta tujuan yang telah ditetapkan.

    ⇒ Penetapan efektifitas dan efisiensi sistem pengendalian manajemen.⇒ Penetapan tingkat keandalan " reliability # dan kemanfaatan

    "usefulness # dari berbagai laporan manajemen.

    ⇒ 4dentifikasi daerah-daerah permasalahan dan mungkin juga penyebabnya.

    $

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    15/32

    ⇒ 4dentifikasi berbagai kesempatan yang dapat dimanfaatkan untuk lebih meningkatkan laba, mendorong pendapatan, dan mengurangi

    biaya atau hambatan dalam organisasi.

    ⇒ 4dentifikasi berbagai tindakan alternatif dalam berbagai daerahkegiatan.

    Model suatu pemeriksaan operasional dapat diuraikan dalam dua tahapan:

    $. ahapan Pendahuluan.

    ahapan sur;ei pendahuluan memberikan kemungkinan untuk terselenggaranya perencanaan dan pelaksanaan pekerjaan pemeriksaanterdiri dari.

    a. Pengamatan sekilas atas fasilitas fisik.

    Pemeriksa harus mempelajari indikasi-indikasi permasalahan, perlu pula dilakukan wawancara kepada masing-masing pimpinan yang bertanggung jawab atas suatu fasilitas fisik "biasanya digunakankuisioner yang telah tersusun menurut tekanan permasalahantertentu#. Perlu diingat bahwa tujuan utama dari pengamatan sekilasadalah untuk hanya untuk orientasi saja.

    %alam tahapan ini pemeriksa diperkenankan pula untuk membawaalat bantu "catatan

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    16/32

    Pemeriksa operasional harus dapat memahami apa yang dirasakanoleh karyawan dan bagaimana pandangan mereka terhadap suatu

    permasalahan tertentu. Manajer adalah orang yang memilikikewenangan di bagiannya, karenanya salah satu cara yang baik untuk memperoleh informasi adalah dengan mewawancarai manajer untuk mengidentifikasi masalah.

    al yang perlu diperhatikan sehubungan dengan bagian ini adalah bahwa informasi yang diperoleh sangat tergantung padakemampuan pemeriksa dalam menjajaki permasalahan denganmelontarkan pertanyaan-pertanyaan yang jitu.

    d. !nalisa keuangan.

    Pada tahap ini langkah yang harus dilakukan adalah:

    7aporan keuangan dan laporan manajemen internlainnya digunakan untuk menghitung rasio-rasio tradisional"!urrent ratio, (uick ratio , dll# dan kemudian dibandingkandengan rasio-rasio dari perusahaan lain yang dianggap

    beroperasi dengan efisien. 9asio-rasio ini perlu untuk menetapkan departemen mana yang memerlukan pemeriksaanlebih mendalam.

    ⇒ injauan yang menyeluruh atas dokumen-dokumenintern yang berhasil dikumpulkan selama tahap pengumpulan

    data.⇒ injauan atas sistem pengendalian intern dan arus

    data transaksi yang bergerak dalam sistem akuntansi.

    ⇒ %ilakukan penaksiran resiko dan ketidak-efisienan bisnis.

    asil dari tahapan pendahuluan ini kemudian disimpulkan dalam suatulaporan pemeriksaan yang laFim disebut memoranda sur'ey , yangmerupakan pilihan dari suatu laporan pemeriksaan yang meliputi

    temuan-temuan yang diperoleh selama tahap pendahuluan, yang berguna untuk menentukan daerah atau bagian yang memerlukan pemeriksaan yang lebih mendalam.

    ). ahapan Pemeriksaan yang 7ebih Mendalam.

    $6

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    17/32

    Pemeriksaan mendalam dilaksanakan atas bagian yang nampaknya paling serius permasalahannya dan yang akan memberikan manfaatyang besar bila diperbaiki.

    %alam pemeriksaan mendalam tercakup kegiatan-kegiatan:

    a. Studi lapangan> dan

    b. !nalisa.

    Sebagai pedoman untuk menentukan tindakan apa yang harusdilaksanakan dalam pemeriksaan mendalam, auditor dapat melihat

    pada memoranda sur;ey yang telah mengidentifikasikan daerah-daerahyang dianggap lemah sebagai hasil dari pemeriksaan pendahuluan.

    %alam tahap ini auditor merakit berbagai pandangan, saran, komentar dan perkembangan, dalam suatu wawancara dan dipadukan dengan

    hasil obser;asi dan analisanya sendiri.7aporan Pemeriksaan Aormal

    Setelah tahap pendalaman selesai, disusun 7aporan Pemeriksaan Aormal,yang mencakup kegiatan-kegiatan:

    Pengorganisasian dan pengkonsepan laporan yang meliputi pengutaraan temuan, rekomendasi, dan manfaat.

    Pengembangan rencana implementasi dan tabel waktu rekomendasi bilamana sesuai.

    Pendiskusian konsep laporan dengan para pejabat dan manajer yangsesuai dari organisasi yang diteliti, dan apabila berbeda dengan pihak yang memberikan tugas.

    Pengajuan laporan

    $?

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    18/32

    M&%+7 44

    S+9G85 P8 %! +7+!

    Sur;ey pendahuluan dapat mendukung terselenggaranya perencanaan dan pelaksanaan pekerjaan pemeriksaan secara lebih teratur. Sur;ey pendahuluan dapat menjadi pedoman yang efektif dalam memanfaatkansumber-sumber daya pemeriksaan untuk mencapai hasil yang terbaik.

    %engan sur;ey pendahuluan dapat dijawab pertanyaan tentang :

    Pekerjaan apa yang akan dilakukan.

    Siapa yang akan mengerjakannya.

    Mengapa pemeriksaan ini harus dilakukan.

    2agaimana pemeriksaan akan dilakukan.

    +ntuk menghasilkan informasi yang akurat, lengkap dan ekonomis makaauditor yang melakukan sur;ey pendahuluan harus :

    Mampu melengkapi diri dengan persiapan yang matang sehingga dapatmemposisikan diri untuk memberikan pertanyaan-pertanyaan yang

    tepat.Memiliki kemampuan untuk kooperatif, partisipatif, dan dapatmembawakan diri ketika pertama kali bertemu dengan klien.

    Memiliki pemahaman dan informasi yang berkaitan dengan hal-halyang dibutuhkan, dan bagaimana cara memperolehnya.

    Memiliki kemampuan membaca flo)chart yang dapat membantumemahami proses operasi.

    Memiliki pengetahuan tentang apa yang menjadi tujuan manajemen.

    Memahami teori pengendalian " theory of control # beserta segala bagiannya.

    Mampu menentukan resiko yang dihadapi baik yang tampak secaraeksplisit maupun tidak.

    $@

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    19/32

    Sur;ey pendahuluan yang baik mengandung makna : 1 Ambil yang penting dan dapatkan dengan cepat*

    Huestionair untuk sur;ey pendahuluan dapat didasarkan pada :

    Aile Permanen.

    7aporan audit terdahulu.

    7aporan manajemen berkaitan dengan akti;itas yang akan dire;iew.

    Pertanyaan untuk sur;ey pendahuluan tergantung pada tujuan dari audititu sendiri. 'ontoh pertanyaan dapat berupa :

    "a# 2erapa banyak seksi dalam akti;itasD.

    "b# 2erapa jumlah tenaga kerjanyaD.

    "c# !kti;itas apa yang menjadi pertimbangan

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    20/32

    "p# Perubahan besar apa yang terjadi sejak audit yang dilaksanakanterakhirD.

    "I# !pa status dari temuan kekurangan yang dilaporkan pada audityang terakhirD.

    "r# !rea mana yang anda pikir membutuhkan lebih banyak perhatianD.

    M&%+7 444

    !+%4 P9& 9!M

    Persiapan program

    Aormat untuk audit program haruslah memenuhi kebutuhan dan kondisi

    organisasi yang diaudit.!udit program dapat disusun dengan mendasarkan pada pertanyaan-

    pertanyaan yang mendasar dari audit yang akan dilakukan.

    Misal :

    Perolehan perlengkapan 8%P

    a. !pakah alasan untuk membeli perlengkapan 8%P sudamempertimbangkan biaya dan manfaatnya.

    b. !pakah sudah dibndingkan antara membeli atau

    menyewac. !pakah sistem yang lain telah dipertimbangkan

    d. !pakah prposalnya sudah rele;an dengan tujuan perusahaan

    Marketing

    'ost

    !pakah suatu penelaahan

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    21/32

    d. !pakah kompensasi penjualan telah direncanakan dengan baik danefektif.

    Strategi pemasaran

    !pakah rencana formal, secara konstan dire;iew dalam kaitannyadengan kinerja pesaing untuk :

    a. Product pricing, trade discount, payment terms, dll.

    b. Menjaga agar teknologi produksi lebih unggul dibandingkan pesaing

    c. Melihat dampak dan timing untuk dilakukannya upaya pemasaran

    d. dll.

    %isamping contoh diatas masih banyak pertanyaan lain tergantung daritujuan auditnya. Misal berkaitan akuisisi perusahaan lain, anggaran untuk

    proyek riset dan pengembangan, tujuan perusahaan, perencanaan perusahaan, masalah organisasi dll.

    +ntuk berbagai tujuan tersebut pertanyaan audit yang disusun harusrele;an dan dapat mengarahkan pada finding, effect, cause danrecomendation

    (onto) audit program

    Segmen audit : :...JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ..Tujuan operasi . :...JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.. JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.. JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ..*ari ker ja yang dibutu)kan : :...JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ..

    Tujuan optimumpengendalian engujian audit

    &+#e, Komentar

    $. Sebagai alat untuk

    memperoleh masukantentang pengiriman ulangdan menganalisis ketika

    pengiriman ulang tersebutmencapai batas yang telahditentukan .

    ). !lat untuk persiapan catatan-catatan

    )$

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    22/32

    yang cukup untuk analisa,dan re;iew pengawasandari keputusan yangdicapai .

    *. !lat untuk

    menerbitkan usulansetelah analisa disetujui .. Sebagai alat untuk

    tindak-lanjut setelah proposal dibuat .

    /. Sebagai sistemuntuk pelaporan akti;itas .

    M&%+7 4G

    P8(890!! 7!P! !

    %alam pekerjaan lapangan, seorang auditor harus dapat menilai suatumasalah dengan obyektif dan cermat .

    Pengukuran dari internal auditor pada umumnya akan diarahkan pada tigaaspek dari operasional, yaitu:

    (ualitas.

    2iaya.

    Skedul.

    Sedangkan bentuk dari pekerjaan lapangan yang dibutuhkan tergantung pada subyek yang diuji dan keadaan dari situasi yang dihadapi. Pada pelaksanaan pekerjaan lapangan, juga perlu dilakukan pengujian, yaitu pengukuran terhadap transaksi atau proses tertentu dan membandingkanhasilnya dengan standar yang ada dengan tujuan untuk membentuk suatuopini audit. 7angkah langkah yang biasanya ditempuh adalah:

    Menentukan standar.Membatasi populasi.

    Memilih sampel dari transaksi atau proses.

    Menguji transaksi atau proses yang telah dipilih.

    $. Penentuan standard

    ))

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    23/32

    Standard dapat bersifat eksplisit maupun implisit, eksplisit jika standar ditampilkan secara jelas "misalkan: instruksi pekerjaan, spesifikasimaupun aturan-aturan#, dan implisit jika manajemen telah menetapkanatau sedang mengerjakan sasaran dan tujuan, tetapi belum menetapkandengan jelas bagaimana sasaran dan tujuan tersebut akan dicapai.

    arus ditekankan bahwa tanpa standard, tidak ada satu pengukuranpunyang bermanfaat, dan tanpa pengukuran, pekerjaan lapangan menjaditidak berdasar.

    ). Penentuan populasi.

    Populasi yang akan diuji harus mempertimbangkan tujuan audit. 0ikatujuannya adalah untuk membentuk pendapat atas suatu transaksi yangterjadi sejak audit yang terakhir, maka semua transaksi yang terjadisejak audit terakhir tersebut dilaksanakan akan menjadi populasi.

    *. Pemilihan sampel

    Pemilihan sampel harus sesuai dengan tujuan audit, baik yang bersifat judgemental maupun statistical , sampel harus ditentukan dengan tepat.

    . Pemeriksaan transaksi.

    %alam memeriksa transaksi, ada beberapa bentuk pekerjaan lapangansebagai berikut:

    Mengamati " obser'ing #.

    Menanyakan " questioning #.Menganalisa " analy-ing #.

    Mem;erifikasi " 'erifying #.

    Menyelidiki " in'estigating #.

    Menge;aluasi " e'aluating #.

    !udit yang dilaksanakan pada umumnya dapat digolongkan menjadi:

    $. !udit Aungsional.

    !udit fungsional dilaksanakan dengan menelusuri proses dari awalsampai akhir pada keseluruhan garis organisasional. Aungsional auditlebih dikonsentrasikan pada operasional dan proses ketimbangadministrasi dan personal. 5ang ingin diperoleh dari dilaksanakannyaaudit fungsional adalah untuk menentukan seberapa baik organisasi

    )*

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    24/32

    yang terdiri dari fungsi-fungsi dapat saling bekerjasama sehingga dapatmencapai efektifitas dan efisiensi mereka.

    2eberapa pemeriksaan yang dapat digunakan untuk menilai fungsionaldalam organisasi diantaranya adalah:

    Pemesanan, penerimaan, dan pembayaran untuk bahan baku dan persediaan.

    Safety control dan praktek pelaksanaannya.

    (lasifikasi dari pekerja "langsung dan tidak langsung#

    Program yang didesain untuk mendeteksi .conflick of interest*

    ). !udit &rganisasional.&rganisasional audit meliputi tidak hanya pada akti;itas yangdilaksanakan didalam organisasi tetapi juga pengendalian administratif yang dipakai untuk memastikan pelaksanaannya. &leh karena itu, yangmenjadi perhatian bagi auditor adalah seberapa baik manajer dariorganisasi tersebut mempertemukan sasaran organisasi dengan sumber daya yang dimilikinya.

    *. (ontrol !dministratif.

    7angkah langkah dalam Pengendalian administratif adalah:a. Perencanaan

    b. Pengorganisasian

    c. Pengendalian

    . /anagement study .

    2ukti sangat penting bagi auditor dalam pekerjaan yang dilaksanakannya.2ukti dapat dibagi menjadi beberapa tingkatan, diantaranya adalah:

    2ukti primer " Primary e'idence #.

    2ukti sekunder " Secondary e'idence #.

    2ukti langsung " %irect e'idence #.

    2ukti sirkumstansial " !ircumstantial e'idence #.

    )

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    25/32

    2ukti yang menguatkan " !orroborati'e e'idence #.

    !pabila bukti telah terkumpul dan pengujian telah dilaksanakan sertadisimpulkan, perlu dilakukan penilaian kembali atas hasil yang diperoleh,dalam hal ini, penilaian yang dilakukan adalah untuk menyesuaikan apa

    yang telah dilakukan ke dalam perspektif manajemen "misalnya mengenaimaterialitas suatu temuan, efek yang mungkin timbul, seberapa parahakibat yang ditimbulkan, dll#. al terakhir yang dilakukan pada tahap iniadalah meminta tindakan korektif terhadap temuan-temuan yang ada.

    M&%+7 G

    (89 !S (890!

    (ertas kerja adalah dokumen dalam pelaksanaan audit. (ertas (erja berisicatatan-catatan tentang :

    ⇒ Preliminary planning dan sur;ey

    ⇒ !udit program

    ⇒ asil-hasil dari pekerjaan lapangan

    !uditor menyiapkan kertas kerja untuk berbagai tujuan yang berbeda.!uditor mengembangkan dan menggunakan kertas kerja sebagai alat :

    ⇒ Pencatatan informasi yang diperoleh ketika mewawancaraiseseorang, me-re;iew instruksi-instruksi atau perintah, menganalisasistem dan memeriksa transaksi.

    ⇒ +ntuk mengidentifikasi dan mendokumentasi temuan-temuan,mengumpulkan bukti-bukti yang dibutuhkan.

    ⇒ +ntuk membantu pemeriksaan auditor sehingga dapat diketahuiapa yang telah dilakukan, apa yang masih harus dilakukan danuntuk memberikan alasan atas apa yang ia tidak lakukan.

    ⇒ +ntuk memberikan dukungan pada saat harus mendiskusikandengan personil operasional.

    )/

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    26/32

    ⇒ +ntuk memberikan dukungan bagi pelaporan audit.

    ⇒ +ntuk dasar membela diri ketika kesimpulan auditor danrekomendasinya menghadapi kritikan

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    27/32

    itu. &leh karena itu auditor juga harus membuat catatan pada kertaskerja untuk pekerjaan-pekerjaan yang masih harus dilakukan, misalmembuat kode 1 to do 3 untuk bagian bagian yang belum lengkapdan membutuhkan pemeriksaan lanjutan

    e. %isusun dengan rangkaian yang logis dan sistematis.(ertas kerja harus disusun paralel dengan audit programnya.Pemisahan yang digunakan dalam audit program juga harus samadengan pemisahan yang ada pada kertas kerja. +ntuk masing-masing segmen dalam kertas kerja paling tidak harus adainformasi umum yang meliputi :

    ⇒ ujuan tindakan < akti;itasnya

    ⇒ 0ackground dari informasi

    ⇒ Sistem kontrol

    %alam hal ini auditor harus menjelaskan dalam kertas kerjamengenai ruang lingkup auditnya, setelah ia melakukan pengujiandan analisa hasil, temuan dicatat pada kertas kerja. emuan-temuanini dibatasi pada fakta-fakta yang ada. !uditor harus mencobamemisahkan temuannya ke dalam kontrol dan kinerja" performance #.

    (egagalan dalam pengendalian membutuhkan bermacam cara

    untuk melakukan tindakan korektif dibandingkan dengan kegagalandalam kinerja. Setelah menemukan dan mencatat temuannya auditor harus memberi pendapat atas temuannya.

    2erdasar pada kontrol dan kinerjanya "membandingkan denganstandardnya# auditor dapat menyatakan temuannya apakah1 satisfactory 3 atau 1 unsatisfactory 3. Pendapat ini secarakeseluruhan akan mendukung auditor dalam memberikan opini ataskeseluruhan organisasi.

    Pendapat yang profesional haruslah berdasar pada statistik,

    materialitas dan kebutuhan untuk memperbaiki pengendalianataupun kinerjanya.

    )?

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    28/32

    M&%+7 G4

    P87!P&9!

    (riteria 7aporan

    7aporan yang baik harus memiliki kriteria antara lain :

    (etepatan laporan.(ejelasan laporan.

    (eringkasan laporan.

    (etepatan waktu.

    (esesuaian laporan.

    Aormat laporan

    Aormat laporan tergantung pada seberapa besar dan macam apa laporanakan disajikan.

    Sebagai contoh, laporan dapat diterbitkan dalam bentuk :

    Aormal ;s informal

    Ainal ;s kemajuan " progress #

    )@

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    29/32

    ertulis ;s lisan

    Pendapat keseluruhan ;s temuan atas kelemahan saja

    (euangan ;s operasional

    Suat laporan setidaknya berisi :

    $. Pendahuluan, bagian ini biasanya akan digunakan untuk :

    Mengidentifikasikan apakah audit ini merupakan pemeriksaanreguler ataukah sebagai respon atas permintaan manajemen secarakhusus.

    Melihat organisasi atau fungsi manakah yang diperiksa.

    Menunjuk pemeriksaan terdahulu yang rele;an.

    Memberikan komentar atas temuan atau rekomendasi yangdiberikan pada laporan terdahulu dan pada status pemeriksaan saatini.

    Menyediakan penjelasan yang dibutuhkan untuk memperkenalkan pembaca dengan subyek yang akan diperiksa.

    Memberikan penjelasan tentang nilai "misal rupiah atau ;olume#transaksi yang diperiksa sehingga dapat memberikan pengetahuantentang materialitas obyek yang diperiksa.

    'ontoh Pendahuluan :11e ha'e completed our regular audit of the "ngineering Property !ontrol %epartementOur 2344 audit reported four deficiency findings 5one of the deficient conditions thenreported has recurred #he departement is responsible for tools and equipment, 'alued at 67 /illion, )hich are used in the engineering branch .3

    ). Pernyataan ujuan

    Pada bagian ini dapat membantu pembaca memahami apa tujuan dari pelaksanaan audit, apa yang diharapkan setelah laporan dihasilkan.%engan demikian akan memudahkan pembaca atau akan memberi peta

    bagi pembaca

    'ontoh detail pernyataan tujuan :

    1Our audit )as directed to)ard determining )hether an adequate and effecti'e system of control had been pro'ided o'er the acti'ities of the credit departement 1e )ere

    )B

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    30/32

    concerned specifically )ith the follo)ing acti'ities of the departement8

    Performing credit in'estigations and determining the financial responsibility of both suppliers and customers

    "stablishing credit terms for sales to commercial customers

    "stablishing control o'er payments to assignees

    In'estigating ne) suppliers*

    *. Pernyataan ruang lingkup,

    %engan pernyataan ini dapat dketahui batasan dalam pemeriksaan.

    'ontoh pernyataan pembatasan ruang lingkup adalah sebagai berikut :

    11e confined our re'ie) of recei'ing acti'ities to those carried out in the central

    &ecei'ing %epartement 1e did not re'ie) controls o'er direct deli'eries, )hich by9passcentral &ecei'ing 1e plan on making a separate e4amination of direct deli'eries 3

    . Pernyataan pendapat

    Pendapat auditor merupakan suatu pertimbangan profesional atasakti;itas pemeriksaan yang telah dilakukannya. Pendapat ini harusdiberikan atas dasar dukungan fakta.2eberapa contoh dari pernyataan pendapat audit adalah sebagai

    berikut:

    1 0ased on result of our re'ie), )e formulated the opinion that adequate system of control has been established o'er the acti'ities of the Purchasing %epartement and that thedepartement:s assigned responsibilities )ere being carried out effecti'ely and efficiently 3

    1 In our opinion, the acti'ities concerned )ith the layoff and recall of employees )ere)ell controlled and, )ith one e4ception, )ere being performed effecti'ely and efficiently#he one e4ception related to inadequate e4planation for monetary settlements of

    grie'ances resulting from improper layoffs 3

    1 In our opinion the system designated to ensure the timely calibration of test equipment )as inadequate, because no pro'ision had been made to identify all the equipment

    *C

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    31/32

    subject to calibration 3

    /. emuan dan rekomendasi

    emuan adalah sumber dibuatnya opini atau rekomendasi auditor.emuan merupakan hasil dari proses pemeriksaan, dan merupakan

    produk dari pekerjaan lapangan. emuan dapat bersifat fa'orablemaupun unfa'orable .

    ujuan dari departemen

  • 8/17/2019 materi-simpan pinjam.doc

    32/32

    As result of the inaccurate in'entory records, the company bought unneeded suppliescosting about 6 7; 333,9

    'ause:

    1e found that the employees responsible for the posting of returned supplies had not beeninstructed in their duties In addition, super'isors had not been monitoring the process

    9ecommendation:

    1e re'ie)ed the condition )ith the manager of the supply department, and )erecommended that 8

    < =e bring his in'entory records up to date

    2 =e issue job instructions spelling out to the )orkers the need to record returned

    supplies> =e instruct his super'isors to monitor the process in the future and to submit

    )ritten reports on their periodic re'ie)s

    0efore )e concluded our e4amination, the manager took all three steps Our subsequent spot checks sho)ed that the action )as effecti'e 1e, therefore consider this finding closed