Materi Hemangioma

6
HEMANGIOMA BATASAN Hemangioma adalah suatu kelainan pembuluh darah bawaan yang tidak ikut aktif dalam peredaran darah umum. Hemangioma bukanlah tumor neoplastik sekalipun mempunyai kecenderungan untuk membesar. Ia merupakan “mesodermal excess” dari jaringan “vaso formative”. PATOFISIOLOGI Hemangioma merupakan sisa-sisa jaringan “vaso formative”dari jaringan mesidermal dan mempunyai kemampuan untuk berkembang. Macam-macam Hemangioma : Hemangioma dibedakan : 1. Hemangioma kapiler. Dari Hemangioma kapiler, dikenal : 1) “Salmon patch”. 2) “Port wine stain”. 3) “Spider angioma”. 4) “Strawberry mark” Tanda-tanda Hemangioma kapiler, berupa bercak merah tidak menonjol dari permukaan kulit. “Salmon patch” berwarna lebih muda sedang “Port wine stain” lebih gelap kebiru-biruan, kadang-kadang membentuk benjolan di atas permukaan kulit. 2. Hemangioma kavernosum. Tampak sebagai suatu benjolan, kemerahan, terasa hangat dan “compressible” (tumor mengecil bila ditekan dan bila dilepas dalam beberapa waktu membesar

Transcript of Materi Hemangioma

Page 1: Materi Hemangioma

HEMANGIOMA

BATASAN

Hemangioma adalah suatu kelainan pembuluh darah bawaan yang tidak ikut aktif

dalam peredaran darah umum. Hemangioma bukanlah tumor neoplastik sekalipun

mempunyai kecenderungan untuk membesar. Ia merupakan “mesodermal excess”

dari jaringan “vaso formative”.

PATOFISIOLOGI

Hemangioma merupakan sisa-sisa jaringan “vaso formative”dari jaringan mesidermal

dan mempunyai kemampuan untuk berkembang.

Macam-macam Hemangioma :

Hemangioma dibedakan :

1. Hemangioma kapiler.

Dari Hemangioma kapiler, dikenal :

1) “Salmon patch”.

2) “Port wine stain”.

3) “Spider angioma”.

4) “Strawberry mark”

Tanda-tanda Hemangioma kapiler, berupa bercak merah tidak menonjol dari

permukaan kulit. “Salmon patch” berwarna lebih muda sedang “Port wine stain”

lebih gelap kebiru-biruan, kadang-kadang membentuk benjolan di atas

permukaan kulit.

2. Hemangioma kavernosum.

Tampak sebagai suatu benjolan, kemerahan, terasa hangat dan “compressible”

(tumor mengecil bila ditekan dan bila dilepas dalam beberapa waktu membesar

kembali).

3. Hemangioma campuran (kapiler dan kavernosum).

Diantara jenis Hemangioma kavernosum dan campuran ada yang disertai fistula

arterio-venous (bawaan).

Page 2: Materi Hemangioma

GEJALA KLINIS

Tergantung macamnya :

Hemangioma kapiler, “Port wine stain” tidak ada benjolan kulit.

“Strawberry mark”, menonjol seperti buah murbai.

Hemangioma kavernosum, teraba hangat dan “compressible”.

PEMERIKSAAN DAN DIAGNOSIS

Mudah nampak secara klinis, sebagai tumor yang menonjol atau tidak menonjol

dengan warna kemerah-merahan.

Tumor bersifat “compressible”.

Kalau perlu dengan pemeriksaan angiografi.

DIAGNOSA BANDING

“A – v shunt”

KOMPLIKASI

Perdarahan.

Pada tempat tertentu, dapat mengganggu fungsi, seperti : ambliopia, sesak nafas,

gangguan kencing.

Trombositopenia, D.I.C.

PENATALAKSANAAN

Dari segi pengobatan, karena adanya persamaan-persamaan dalam tindakan, maka

dapat digolongkan atas 3 golongan yaitu :

Golongan I :

a. ”Strawbery mark”

b. Hemangioma kavernosum

c. Hemangioma campuran

Golongan II

a. ”Salmon patch”

b. ”Port wine stain”

Golongan III

a. ”Spider angioma” dengan ”central arteriole”

Pengobatan untuk Golongan I

Page 3: Materi Hemangioma

1. Radiasi : radiasi dapat membuat involusi, tapi komplikasi-komplikasi radiasi

jauh lebih berbahaya dari pada hemangiomanya sendiri bila tidak diobati.

2. Pembedahan

a. Eksisi hemangioma

Bukan cara yang ideal karena kesukaran teknis, perdarahan banyak, tidak

dapat mengambil secara tuntas tanpa merusak organ setempat, untuk

hemangioma kecil kurang dari 1 cm, di daerah nasolabialis eksisi akan

memberi hasil baik.

b. Ligasi arteri proksimal : kurang memuaskan

c. Ligasi ”a-v shunt”

d. Elektro koagulasi : untuk ”spider angioma”

e. ”Sclerozing agent”

Dipakai 5% sod. Morhuate. Dipergunakan hanya di daerah skalp, lidah,

mucosa, dimana sikatriks yang timbul tidak akan menyusahkan kelak.

f. Kortikosteroid : dosis pemberian per oral 20-30 mg/hari selama 2-3 minggu,

dan pelan-pelan diturunkan sampai 3 bulan.

Kortikosteroid, menambah sensitifnya pembuluh darah terhadap vaso

constricting agent.

3. Menunggu :

Tindakan ini dilakukan atas dasar pertimbangan, bahwa hemangioma ini akan

mengalami involusi spontan. Hemangioma ini sudah ada sejak lahir atau timbul

sementara sesudah lahir. Kemudian membesar dengan cepat sampai umur 6-9

bulan. Selama 1 tahun berikutnya ia tumbuh pelan sampai maksimum besarnya

pada lebih kurang umur 1 tahun. Kemudian mulai terjadi involusi spontan.

Perjalanan involusi ini berjalan bertahun-tahun, sampai umur 7 tahun.

Pengobatan Golongan II :

“Salmon patch” dan “Port wine statis”, tidak mengadakan regresi spontan. Tindakan

eksisi kemudian defek ditutup dengan skin graft atau dengan flap memberikan hasil

lebih jelek dari sebelum operasi. Penanganan yang memberi hasil memuaskan dengan

sinar Laser Argon.

Page 4: Materi Hemangioma

DAFTAR PUSTAKA

Carpenito, Lynda Juall. (1999). Rencana Asuhan & Dokumentasi Keperawatan.

Edisi 2. (terjemahan). Penerbit buku Kedokteran EGC. Jakarata.

Carpenito, Lynda Juall. (2000.). Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Edisi 8.

(terjemahan). Penerbit buku Kedokteran EGC. Jakarta.

Doenges, Marilynn E. (1999). Rencana Asuhan Keperawatan. Edisi 3. (terjemahan).

Penerbit buku Kedokteran EGC. Jakarta.

Engram, Barbara. (1998). Rencana Asuhan Keperawatan Medikal Bedah. Volume

2, (terjemahan). Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.

Junadi, Purnawan. (1982). Kapita Selekta Kedokteran, Jakarta: Media Aesculapius

Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Long, Barbara C. (1996). Perawatan Medikal Bedah. Volume I. (terjemahan).

Yayasan Ikatan Alumni Pendidikan Keperawatan Pajajaran. Bandung.

Mansjoer, Arif., et all. (1999). Kapita Selekta Kedokteran. Fakultas Kedokteran UI :

Media Aescullapius.

(1994). Pedoman Diagnosis Dan Terapi Ilmu Bedah. Fakultas

Kedokteran Unair & RSUD dr Soetomo Surabaya