Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

download Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

of 8

Transcript of Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

  • 7/22/2019 Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

    1/8

    Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan di Rumah Sakit

    PENERAPAN METODE ASUHAN KEPERAWATANDI RUANG PERAWATAN RAWAT INAP RUMAH SAKIT

    Standar intervensi keperawatan yang merupakan lingkup tindakan keperawatan dalam upaya

    pemenuhan kebutuhan dasar manusia (14 KDM dari Henderson).

    1. Oksigen

    2. Cairan dan elektrolit

    3. Eliminasi

    4. Keamanan

    5. Kebersihan dan kenyamanan fisik

    6. Istirahat dan tidur

    7. Gerak dan jasmani

    8. Spiritual9. Emosional

    10. Komunikasi

    11. Mencegah dan mengatasi resiko psikologis

    12. Pengobatan dan membantu proses penyembuhan

    13. Penyuluhan

    14. Rehabilitasi

    Modifikasi MAKP Tim-Primer

    Pada metode MAKP tim digunakan secara kombinasi dari kedua sistem. Menurut

    Ratna S. Sudarsono (2000) penetapan sistem model MAKP ini didasarkan pada beberapaalasan:

    1. Keperawatan primer tidak digunakan secara murni, karena perawat primer harus mempunyai

    latar belakang pendidikan S1 keperawatan atau setara

    2. Keperawatan tim tidak digunakan secara murni, karena tanggung jawab asuhan keperawatan

    pasien terfragmentasi pada berbagai tim

    3. Melalui kombinasi kedua model tersebut diharapkan komunitas asuhan keperawatan dan

    akuntabilitas asuhan keperawatan terdapat pada primer. Di samping itu, karena saat ini

    perawat yang ada di RS sebagian besar adalah lulusan SPK, maka akan mendapat bimbingan

    dari perawat primer/ketua tim tentang asuhan keperawatan.

    I denti fi kasi jumlah kl ien klasi fi kasi tingkat ketergantungan (metode douglas)

    PERAWATAN MINIMAL

    Kebersihan diri, mandi, ganti pakaian dilakukan sendiri

    Makan dan minum dilakukan sendiri

    Ambulasi dengan pengawasan

    Observasi TTV dilakukan setiap shif

    Pengobatan minimal

  • 7/22/2019 Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

    2/8

    PERAWATAN PARSIAL

    Kebersihan diri dan makan minum dibantu

    Observasi TTV tiap 4 jam

    Ambulasi dibantu, pengobatan lebih dari sekali

    Folly chateter, Intake output dicatat

    Klien dipasang infus, persiapan pengobatan memerlukan prosedur

    PERAWATAN TOTAL

    Semua kebutuhan dibantu

    Posisi yang diatur, Observasi TTV tiap 2 jam

    Makan melalui NGT, Terapi Intravena

    Pemakaian Suction

    Gelisah atau disorientasi

    Tabel. Peran masing-masing komponen kepala ruangan; perawat primer; dan perawat associate

    Kepala Ruang (KARU) Perawat Primer

    (PP)

    Perawat Associate

    (PA)

    Menerima pasien baru

    Memimpin rapat

    Mengevaluasi kinerja

    perawat

    Membuat daftar dinas

    Menyediakan material

    Perencanaan,

    pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan

    Melaksanakan programorientasi kepada tenaga

    perawatan baru atau tenaga

    lain yang akan bekerja

    diruang rawat.

    Meningkatkan pengetahuan

    dan ketrampilan di bidang

    perawatan antara lain melalui

    pertemuan ilmiah.

    Menyusun permintaan rutin

    meliputi kebutuhan alat, obat

    dan bahan lain yang

    diperlukan diruang rawat.

    Melaksanakan program

    orientasi kepada pasien dan

    keluarganya, meliputi

    penjelasan tentang peraturan

    rumah sakit, tata tertib

    ruangan, fasilitas yang ada

    cara penggunaannya sertakegiatan rutin sehari-hari di

    Menerima pasiendan mengkaji

    kebutuhan pasien

    secara

    komprehensif.

    Membuat

    perencanaan

    ASKEPMengadakan

    tindakan

    kolaborasi

    Memimpin

    timbang terima

    Mendelegasikan

    tugas

    Memimpin ronde

    keperawatan

    Mengevaluasi

    pemberian ASKEP

    Bertanggung

    jawab terhadap

    pasien

    Memberi petunjukjika pasien akan

    pulang

    Mengisi resume

    keperawatan

    Mendampingi

    visite.Melaksanakan

    Memberikan ASKEP

    Mengikuti timbang

    terima

    Melaksanakan tugas

    yang didelegasikan

    Mendokumentasikan

    tindakan keperawatan

    Membuat laporanharian.

    Mengikuti timbang

    terima.

    Mengikuti kegiatanronde keperawatan.

    Melaksanakan

    rencana keperawatan

    yang dibuat oleh

    perawat primer

    Melaporkan segalaperubahan yang

    terjadi atas pasien

    kepada perawat

    primer.

  • 7/22/2019 Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

    3/8

    ruangan.

    Mendampingi dokter selama

    kunjungan keliling (visite

    dokter) untuk pemeriksaan

    pasien dan mencatat program

    pengobatan, sertamenyampikan kepada staf

    untuk melaksanakannya

    Mengelompokan pasien dan

    mengatur penempatannya di

    ruang rawat menurut tingkat

    kegawatannya, infeksi dan

    non infeksi untuk

    memudahkan pemberian

    asuhan keperawatan.

    Mengawasi pelaksanaan

    sistem pencatatan dan

    pelaporan kegiatan asuhan

    keperawatan serta mencatat

    kegiatan lain di ruang rawat.

    ronde keperawatan

    bersama dengan

    kepala ruangan

    dan perawat

    associate.

    Melaporkanperkembangan

    pasien kepada

    kepala ruangan.

    TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KEPALA RUANG

    A. Perencanaan

    1. Menunjuk perawat primer dan mendeskripsikan tugasnya masing-masing

    2. Mengikuti serah terima pasien di shift sebelumnya

    3. Mengidentifikasi tingkat ketergantungan klien yang dibantu perawat primer

    4. Mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan berdasarkan aktivitas dan tingkat

    ketergantungan pasien dibantu oleh perawat primer

    5. Merencanakan strategi pelaksanaan perawatan

    6. Mengikuti visite dokter untuk mengetahui kondisi, patofisiologi, tindakan medis yang

    dilakukan, program pengobatan, dan mendiskusikan dengan dokter tentang tindakan yang

    akan dilakukan terhadap klien

    a. Mengatur dan mengendalikan asuhan keperawatan

    b. Membimbing pelaksanaan asuhan keperawatan

    c. Membimbing penerapan proses asuhan keperawatan

    d. Menilai asuhan keperawatan

    e. Mengadakan diskusi untuk pemecahan masalah

    f. Memberikan informasi kepada pasien atau keluarga yang baru masuk

    7. Membantu mengembangkan niat pendidikan dan latihan diri

    8. Membantu membimbing terhadap peserta didik keperawatan

    9. Menjaga terwujudnya visi dan misi keperawatan dan rumah sakit

    B. Pengorganisasian

  • 7/22/2019 Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

    4/8

    1. Merumuskan metode penugasan yang digunakan

    2. Merumuskan tujuan metode penugasan

    3. Membuat rincian tugas perawat primer dan perawat associate secara jelas

    4. Membuat rencana kendali kepala ruangan yang membawahkan 2 perawat primer dan perawat

    primer yang membawahkan 2 perawat associate

    5. Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan, membuat proses dinas, mengatur tenaga

    yang ada setiap hari, dan lain-lain

    6. Mengatur dan mengendalikan logistik ruangan

    7. Mengatur dan mengendalikan situasi lahan praktik

    8. Mendelegasikan tugas saat kepala ruang tidak berada di tempat kepada perawat primer

    9. Mengetahui kondisi klien dan menilai tingkat kebutuhan pasien

    10. Mengembangkan kemampuan anggota

    11. Menyelenggarakan konferensi

    C. Pengarahan

    1. Memberi pengarahan tentang penugasan kepada perawat primer

    2. Memberikan pujian kepada perawat yang mengerjakan tugas dengan baik

    3. Memberi motivasi dalam peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan sikap

    4. Menginformasikan hal-hal yang dianggap penting dan berhubungan dengan askep klien

    5. Membimbing bawahan yang mengalami kesulitan dalam melaksanakan tugasnya

    6. Meningkatkan kolaborasi

    D. Pengawasan

    1. Melalui komunikasi

    Mengawasi dan berkomunikasi langsung dengan perawat primer mengenai asuhankeperawatan yang diberikan kepada klien

    2. Melalui supervisi

    a. Pengawasan langsung melalui inspeksi, mengamati sendiri atau melalui laporan langsung

    secara lisan dan memperbaiki/mengawasi kelemahan-kelemahan yang ada saat ini

    b. Pengawasan tidak langsung, yaitu mengecek daftar hadir, membaca dan memeriksa rencana

    keperawatan, serta catatan yang dibuat selama dan sesudah proses keperawatan dilaksanakan

    (didokumentasikan), mendengar laporan dari perawat primer

    3. Evaluasi

    a. Mengevaluasi upaya pelaksanaan dan embandingkan dengna rencana keperawatan yang telahdisusun bersama

    b. Audit keperawatan

    Berikut beberapa tugas lain kepala ruangan:

    mengatur jadwal dinas

    mengatur dan mengendalikan kebersihan&ketertiban

    mengadakan diskusi dengan staf utk memecahkan masalah ruangan

    membimbing mahasiswa

    melakukan kegiatan administrasi&surat menyurat

    menciptakan hub kerja harmonis

    memeriksa kelengkapan status stiap hari

  • 7/22/2019 Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

    5/8

    merencanakan dan memfasilitasi fasilitas yang dibutuhkan

    melaksanakan pembinaan terhadap pp dan pa

    memantau dan mengevaluasi penampilan kerja

    membuat peta resiko diruang rawat

    merencanakan dan mengevaluasi mutu askep bersama CCM (Clinical care manager)

    TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB CLINICAL CARE MANAGER (CCM)

    membimbing PP dan PA tentang implementasi MPKP (ronde)

    memberi masukan saat diskusi kasus pada PP dan PA

    bekerja sama dengan kepala ruang

    mengevaluasi pendidikan kesehatan yang dilakukan PP

    mengevaluasi implementasi MPKP

    TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PERAWAT PRIMER (PP)

    Menerima klien dan mengkaji kebutuhan klien secara komprehensif

    melakukan kontrak dengan klien dan keluarga

    melakukan pengkajian terhadap klien baru/melengkapi hasil dari PA

    menetapkan rencana askep dan menjelaskan pada PA (preconfernce)

    Melaksanakan rencana yang telah dibuat selama praktik

    menetapkan PA yang bertanggung jawab pada klien

    melakukan bimbingan dan evaluasi pada PA dalam melakukan tindakan keperawatan

    memonitor dokumentasi yang dilakukan PA

    Membuat jadwal perjanjian klinik

    mengatur pelaksanaan konsul dan lab

    membantu dan memfasilitasi terlaksananya kegiatan PA

    melakukan kegiatan serah terima klien

    mendampingi visit team medis

    melakukan evaluasi askep dan membuat catatan perkembangan klien setiap hari

    Mengomunikasikan dan mengoordinasikan pelayanan yang diberikan oleh disiplin lain

    maupun perawat lain

    memberikan pendidikan kesehatan pada klien dan keluarga

    membuat rencana pulang

    Melakukan rujukan kepada pekarya sosial dan kontak dengan lembaga sosial di masyarakat

    Mengadakan kunjungan rumah

    bekerja sama dengan CCM

    TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PERAWAT ASSOCIATE (PA)

    Perawat associate adalah seorang perawat yang diberi wewenang dan ditugaskan

    untuk memberikan pelayanan keperawatan langsung kepada klien. Berikut uraian tugas PA:

    1. Memberikan pelayanan keperawatan secara langsung berdasarkan proses keperawatan dengansentuhan kasih sayang:

  • 7/22/2019 Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

    6/8

  • 7/22/2019 Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

    7/8

    berperan serta dalam memberikan pendidikan kesehatan

    melakukan inventarisasi fasilitas

    membantu tim lain yang membutuhkan

    PANDUAN PP DALAM KONFERENCE

    1. konfernsi dilakukan setiap hari segera setelah dilakukan pergantian dinas

    2. dihadiri oleh PP dan PA dalam timnya masing-masing

    3. penyampaian perkembangan dan masalah klien berdasarkan hasil evaluasi kemarin dan

    kondisi klien yang dilaporkan oleh dinas sebelumnya

    4. hal-hal yang disampaikan oleh PP:

    a. Keadaan umum klien,

    b. Keluhan klien,

    c. TTV dan kesadaran,

    d. Hasil pemeriksaan lab/diagnostik terbaru,

    e. Masalah keperawatan,

    f. Rencana keperawatan hari ini,

    g. Perubahan terapi medis,

    h. Rencana medis

    PANDUAN PP DALAM RONDE DENGAN PA

    PP menentukan klien yang akan dibuat ronde

    klien dengan perawatan khusus dan kompleks

    ronde dilakukan tiap hari saat kondisi memungkinkan

    waktu kurang lebih 1 jam (2-3 klien)

    PA mempresentasikan kondisi klien dan tindakan yang telah dilakukan

    PP memberi masukan dan pujian

    masalah yang sensitif sebaiknya tidak didiskusikan dihadapan klien.

    PANDUAN PP DALAM KONTRAK/ORIENTASI PADA KLIEN/KELUARGA

    orientasi dilakukan saat petama kali klien datang (24 jam petama) dan kondisi sudah tenang

    orientasi dilakukan oleh PP, bila PP tidak ada, dilakukan oleh PA kemudian dilengkapi oleh

    PP

    orientasi diberikan kepada klien dan didampngi oleh keluarga

    setelah orientasi, berikan daftar tim pada klien / keluarga

    orientasi diulang kembali minimal dua hari oleh PP

    pada saat bergantian dinas, ingatkan nama perawat yang bertugas saat itu

    Dokumentasi keperawatan

  • 7/22/2019 Manajemen Penerapan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit

    8/8

    Dokumentasi keperawatan merupakan unsur penting dalam sistem pelayanan kesehatan,

    karena dengan adanya dokumentasi yang baik, informasi mengenai keadaan pasien dapat

    diketahui secara berkesinambungan. Dokumenasi juga merupakan aspek legal tentang

    pemberian asuhan keperawatan, secara lebih spesifik dokumentasi keperawatan dapat

    berfungsi sebagai sarana komunikasi antar profesi kesehatan, sumber data untuk pengelolaanpasien dan penelitian dan sebagai barang bukti pertanggungjawaban dan pertangunggugatan

    asuhan keperawatan serta sebagai sarana pemantauan asuhan keperawatan. Dokumentasi

    keperawatan dibuat berdasarkan pemecahan masalah pasien, yang terdiri dari format

    pengkajian, rencana keperawatan, catatan tindakan dan catatan perkembangan pasien.

    SUMBER REFERENSI

    Afandi, M,Pembelajaran model praktek keperawatan profesional pendekatan modifikasi keperawatan primer, PSIK

    FK UMY, diakses pada 2 April 2011,

    Arwani & Supriyatno, H 2006,Manejemen bangsal keperawatan, Jakarta: EGC.

    Nursalam, 2007,Manajemen keperawatan aplikasi dalam praktik keperawatan profesional, ed.2, Jakarta: Salemba

    Medika.

    Nursalam, 2011,Manajemen keperawatan aplikasi dalam praktik keperawatan profesional, ed.3, Jakarta: Salemba

    Medika.

    Rusdi, I 2008,Model pemberian asuhan keperawatan (nursing care delivery models), diakses 2 April 2011,

    Sain, I,Model praktik keperawatan professional, diakses pada,

    Somantri, I, Konsep model asuhan keperawatan profesional, FIK-UNPAD, diakses pada 25 Maret 2011,

    Wahyuni, S 2007,Analisis kompetensi kepala ruang dalam pelaksanaan standar manajemen pelayanan keperawatan

    dan pengaruhnya terhadap kinerja perawat dalam mengimplementasikan model praktik keperawatan

    profesional di instalasi rawat inap BRSUD Banjarnegara,Pasca Sarjana UNDIP, diakses 25 Maret 2011,