Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

28
ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK ANAK ADALAH GENERASI PENERUS BANGSA ANAK MEMBUTUHKAN KASIH SAYANG DAN PERHATIAN ANAK SAKIT AKAN MEMPENGARUHI KESEIMBANGAN DALAM KELUARGA SEMUA ANAK SAKIT HARUS DPERIKSA SECARA MENYELURUH PEMERIKSAAN PERLU DIATUR SEDEMIKIAN RUPA UTK MENGHINDARI KEKESALAN PADA ANAK. HAL YANG BISA DILAKUKAN: JANGAN MEMBUAT ANAK KESAL YANG TIDAK PERLU BIARKAN ANAK BERADA DALAM PELUKAN IBU ATAU PENGASUHNYA AMATI BERBAGAI TANDA YANG TERLIHAT SBLM MENYENTUH ANAK.

Transcript of Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Page 1: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK

ANAK ADALAH GENERASI PENERUS BANGSAANAK MEMBUTUHKAN KASIH SAYANG DAN PERHATIANANAK SAKIT AKAN MEMPENGARUHI KESEIMBANGAN DALAM KELUARGASEMUA ANAK SAKIT HARUS DPERIKSA SECARA MENYELURUH PEMERIKSAAN PERLU DIATUR SEDEMIKIAN RUPA UTK MENGHINDARI KEKESALAN PADA ANAK. HAL YANG BISA DILAKUKAN: JANGAN MEMBUAT ANAK KESAL YANG TIDAK PERLUBIARKAN ANAK BERADA DALAM PELUKAN IBU ATAU PENGASUHNYAAMATI BERBAGAI TANDA YANG TERLIHAT SBLM MENYENTUH ANAK.

Page 2: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Apakah anak sadar, tertarik dan memandang sekeliling Apakah anak terlihat setengah sadar Apakah anak gelisah / rewel Apakah anak muntah Apakah anak mampu untuk menghisap / menetek Apakah anak terlihat cianosis / pucat Apakah terdapat tanda – tanda gangg.Penafasan:

Apakah anak menggunakan otot bantu nafas Apakah ada tarikan dinding dada bagian bawah Apakah anak bernafas cepat Hitung nafas anakDokumentasikan setiap hasil pemeriksaan > lapor dokter

BERBAGAI TANDA YANG PERLU DIAMATI SEBELUM MENYENTUH ANAK

Page 3: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

1. Pastikan nama, umur dan Berat badan ( BB)2. Sampaikan hasil pemeriksaan yang sudah dilakukan ( k.u ,

tingkat kesadaran, ttv, dll )3. Keluhan yang ada sekarang / saat ini4. Therapy yang ada / sudah dilaksanakan5. Hasil pemeriksaan penunjang ( lebih diutamakan yang

abnormal)6. Catat advise dokter selanjutnya, tanggal dan jam lapor,

petugas yang melapor, tanda tangan.

BEBERAPA HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN SAAT LAPOR DOKTER:

Page 4: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Konsep diare . Dokter Sp. A Perawat perlu mengetahui tanda dehidrasi ringan, sedang atau berat

: Rewel / gelisah Lethargis / kesadaran berkurang Mata cekung / UUB cekung Turgor kulit kembalinya lambat / sangat lambat ( kembali lebih dari 2

detik).caranya cubit kulit dinding perut anak pertengahan antara umbilikus dgn dinding perut lateral selama 1 dtk, kemudian lepaskan dan amati

Haus / minum dengan lahap atau malas minum atau tidak bisa minum

Apakah ada darah dalam tinja Apakah ada tanda invaginasi (massa intra abdominal, tinja hanya

lendir dan darah ) Apakah perut kembung

Asuhan keperawatan anak dengan diare

Page 5: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

klasifikasi tanda – tanda atau gejala

Dehidrasi berat terdapat 2 atau lebih dari tanda di bawah ini :

lethargis / tidak sadar mata cekung tidak bisa minum / malas minum turgor kulit kembali sangat lambat ( > 2 detik )

dehidrasi ringan / sedang

terdapat 2 atau lebih tanda di bawah ini :

rewel, gelisah mata cekung minum dengan lahap / haus turgor kulit kembali lambat

Tanpa dehidrasi tidak terdapat cukup tanda untuk di klasifikasikan

sebagai dehidrasi ringan atau berat

Klasifikasi tingkat dehidrasi anak dengan diare

Page 6: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

PEMBERIAN CAIRAN MAINTENANCE

- JUMLAH CAIRAN :

DEWASA 50 Kg / KgBB/ 24 jam

ANAK 10 Kg I ------ 100cc / KgBB / 24 jam

10Kg II ------- 50cc / KgBB / 24 jam.

> 20cc/ KgBB / 24 jam.

- TETESAN / MENIT - MACAM CAIRAN --------- Na+ ------- 3 – 5 meg / KgBB / 24

jam.

Page 7: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Anak, 11 th , BB 27 kg. - Jumlah Cairan 10 Kg I ----- 10 x 100cc = 1000 cc 10Kg II ------- 10 x 50 cc = 500 cc > 7Kg ------ 7 x 20 cc = 140 cc jumlah = 1640 cc- Macam Cairan Kebutuhan Na+ = 81 – 135 meq/ 24 jam.- NS / PZ NaCl 0,9% - C I - Na+ 77 meq/fles

-NaCl 0,45% in D5% -- C2 Na+38 meq/fles-NaCl 0,225% in D5% C4 Na+19 meq/fles-NaCl 0,18 % in D5% C5 Na+ 10 meq/fles

- Macam cairan -C2 3 fles Na+ 114 meq jumlah 1.500 cc-D 5% 140 cc Jumlah 140 cc- Total 1.640 cc

-Tetesan : Otsuka : 1640 X 15 1640 16 - 18 tts/m- 24 X 60 96-Terumo : 1640 X 20 1640 22 – 24 tts/m- 24 X 60

contoh perhitungan

Page 8: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Jaga kepatenan aliran infus Observasi setiap perubahan yang terjadi

pada anak Nilai kembali status hidrasi anak setiap 1 –

2 jam setelah resusitasi cairan Observasi anak sedikitnya 6 jam setelah

rehidrasi untuk memastikan ibunya dpt meneruskan hidrasi dengan memberikan anak larutan oralit melalui mulut

hal yang perlu dilakukan perawat

Page 9: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

GEJALA : - Demam tinggi - Tanpa sebab yg jelas - Berlangsung 2-7 hari - Uji bendung

(+),ptekie,ekismosis,purpura - perdarahan mukosa,gusi dan

epistaksis - Haematemesis dan melena - Pembesaran hati - Syok ( ingat tanda-tandanya )

Asuhan anak dg Demam Berdarah

Page 10: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

A. Banyak minum oralit/jus buahB. Anti piretik bila demamC. Pasang infus bila dehidrasi sedang : @ cairan RL/asetat @ cairan parenteral : BB < 15 kg : 7

ml/kgBB/jam BB 15-40 kg : 5

ml/kgBB/jam BB > 40 kg : 3

ml/kgBB/jam @ Monitor tanda vital dan diuresis/jam

Perawatan di Rumah Sakit

Page 11: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

@ Periksa lab(hematokrit,tromb,leukosit,Hb)/6 jam

@ Bila hematokrit tapi klinis membaik,turunkan

cairan secara bertahap @ Bila klinis lakukan prosedur

penanganan syok

Perawatan di Rumah sakit

Page 12: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Kelebihan cairan terjadi karena : kelebihan dan atau pemberian cairan yang

terlalu cepat penggunaan jenis cairan yang hipotonik pemberian cairan intravena yang terlalu lama pemberian cairan intravena yang terlalu

banyak dengan kebocoran yang hebat tanda awal : nafas cepat tarikan dinding dada ke dalam efusi pleura yang luas

Kelebihan cairan pada DBD

Page 13: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

ascites edema peri orbital atau jaringan lunakTanda – tanda lanjut kelebihan cairan yang

berat :• Edema paru• Sianosis• Syok irreversiblePemantauan untuk anak dengan syok : pantau tanda-tanda vital anak setiap 30 –

60 menit (terutama tekanan nadi ), hingga px stabil. Periksa Hb,Ht, At tiap 6 jam.

Page 14: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Untuk anak tanpa syok observasi tanda vital anak minimal 2 kali

tiap shift dinas. Cek Hb, Ht, At minimal 1 kali sehari.

catat cairan masuk dan keluar waspadai tanda syok berulang, syok

berkepanjangan, ensefalopati, perdarahan hebat, gagal hati akut, gagal ginjal akut, edem paru dan gagal nafas.

Page 15: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

@ oksigen 2-4 lt/menit nasal@ cairan kristaloid 20 ml/kgBB secepatnya@ bila klinis memburuk : ulangi pemberian kristaloid 20 ml/kgBB secepatnya ( maks. 30 menit ) atau koloid 10-20 ml/kgBB maks 30 ml/kgBB/24 jam@ bila klinis memburuk ,tromb dan Hb turun, pasang transfusi darah@ Bila klinis sdh membaik, kurangi cairan 10 ml/kgBB dalam 2-4 jam dan diturunkan secara bertahap tiap 4-6 jam sesuai klinis dan hasil lab.

Penanganan syok

Page 16: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Apakah pernapasan anak kelihatan tersumbat ? Lihat dan dengar napas, apakah ada aliran udara napas yang tidak adekuat selama bernapas

Apakah ada gangguan pernapasan yang berat ? Pernapasan anak sangat berat, anak menggunakan otot bantu pernapasan

Apakah pernapasan terlihat cepat dan anak kelihatan mudah lelah

Apakah anak tidak bisa makan karena gangguan pernapasan

Apakah ada sianosis sentral ?

Beberapa penilaian tanda kegawatdaruratan pada anak a. menilai jalan napas dan pernapasan

Page 17: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Periksa apakah tangan anak teraba dingin ? Jika ya periksa apakah capillary refill lebih dari 3 detik. Tekan pada kuku ibu jari tangan atau ibu jari kaki selama 3 detik sehingga tampak berwarna putih. Tentukan waktu dari saat pelepasan tekanan hingga kembali ke warna semula.

Jika capillary refill lebih dari 3 detik, periksa denyut nadi anak. Apakah denyut nadi anak cepat dan lemah. Jika denyut nadi pergelangan tangan (radius) kuat dan tidak cepat, anak tidak mengalami syok. Jika tidak dapat dirasakan adanya denyut nadi radius pada bayi ( < 1 th), rasakan denyut nadi leher, atau jika bayi berbaring rasakan denyut nadi femoral , bila msh blm bisa dirasakan cari nadi karotis.

b.Menilai sirkulasi

Page 18: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Apakah anak koma ? Periksa tingkat kesadaran dengan skala AVPU :

A ; sadar ( Alert ) V ; memberikan reaksi pada suara ( voice ) P ; memberikan reaksi pada rasa sakit ( pain ) U ; tidak sadar (unconscious )Jika anak tidak sadar, coba untuk membangunkan anak

dengan berbicara atau mengguncangkan lengan anak. Jika anak tidak sadar tetapi memberikan reaksi terhadap

suara, anak mengalami lethargis. Jika tidak ada reaksi tanyakan pada ibunya apakah anak

mempunyai kelainan tidur dan susah untuk dibangunkan. Lihat apakah anak memberikan reaksi terhadap rasa sakit

c.Menilai koma atau kejang atau kelainan status mental lainnya

Page 19: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

pemeriksaan umum• Ikterus• Telapak tangan sangat pucat• Edema perifer• Tingkat kesadaran• Bercak merah / petekie pemeriksaan kepala dan leher• Kaku kuduk• Tanda trauma kepala atau cidera lainnya• Ukuran pupil dan reaksi terhadap cahaya• Ubun-ubun besar cekung atau cembung• Postur yang tidak normal

A pakah anak kejang ? Apakah ada kejang berulang pada anak

Page 20: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Hb Ideal/yang diinginkan _ Hb saat ini x BB x 3 ( PRC)

Atau x 6 ( Whole Blood ) • “ 5 cc/ kg BB ( Hb < 5) dan 10 cc/kg BB ( Hb >

5 )”

perhitungan pemberian transfusi

Page 21: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Penilaian status gizi

Page 22: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Keadaan yang diakibatkan oleh status keseimbangan antara jumlah asupan (“intake”) zat gizi dan jumlah yang dibutuhkan (“requirement”) oleh tubuh untuk berbagai fungsi biologis: (pertumbuhan fisik, perkembangan, aktivitas, pemeliharaan kesehatan, dan lainnya)

PENGERTIAN INDIKATOR STATUS GIZI Tanda-tanda yang dapat memberikan gambaran

tentang keadaan keseimbangan antara asupan dan kebutuhan zat gizi oleh tubuh:

contoh: pertumbuhan fisik ukuran tubuh antropometri (berat badan, tinggi badan, dan lainnya)

PENGERTIAN STATUS GIZI

Page 23: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Indeks BB/UM:a. Gizi lebih bila Z_Score terletak > +2 SDb. Gizi baik bila Z_Score terletak antara > -2 SD s/d +2 SDc. Gizi kurang bila Z_Score terletak antara > -3 SD s/d < -2 SDd. Gizi buruk bila Z_Score terletak < -3 SD

Indeks TB/UM:a. Normal bila Z_Score terletak > -2 SDb. Pendek bila Z_Score terletak dari > -3 SD s/d < -2 SD

Indeks BB/TBa. Gemuk bila Z_Score terletak > +2 SD

b. Normal bila Z_Score terletak antara > -2 SD s/d +2 SDc. Kurus bila Z_Score terletak antara > -3 SD s/d < -2 SDd. Sangat kurus bila Z_Score terletak < -3 SD

APLIKASI SEBARAN NORMAL DALAM MENETAPKAN KATEGORI STATUS GIZI(Cut-off: Berdasar Hasil Kesepakatan Pakar Gizi, Januari 2000)

Page 24: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

CARA

1. Tentukan Umur

2. Tentukan Jenis kelamin

3. Tentukan Hasil penimbangan

4. Tentukan status gizi dengan meliihat Tabel Status gizi menurut WHO-NCHS berdasarkan BB/U

PENENTUAN STATUS GIZI BALITA MENURUT WHO-NCHS berdasarkan BB/U

Page 25: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

CARA

1. Tentukan Jenis kelamin

2. Tentukan hasil pengukuran tinggi/panjang badan

3. Tentukan Hasil penimbangan

4. Tentukan status gizi dengan melihat Tabel Status gizi menurut WHO-NCHS berdasarkan BB/TB

PENENTUAN STATUS GIZI BALITA MENURUT WHO-NCHS berdasarkan BB/TB

Page 26: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

CARA MEMBULATKAN UMUR ANAK Pedoman dari CDC (Center of Diseases Control) tahun

2000:1. Bila kelebihan atau kekurangan hari sebanyak

16 hari s/d 30 hari, dibulatkan menjadi 1 bulan.

Contoh: 20 bulan + 17 hari = 21 bulan19 bulan – 16 hari = 18 bulan

2. Bila kelebihan atau kekurangan hari sebanyak1 hari s/d 15 hari, dibulatkan menjadi 0 bulan

Contoh: 20 bulan + 15 hari = 20 bulan19 bulan – 14 hari = 19 bulan

. PENENTUAN UMUR BALITA

Page 27: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

CONTOH Tanggal Hari Bulan Tahun

Ditimbang 05 07 2003

Lahir 10 06 2001

SELISIH -5 Hari 1 Bln 2 Thn(-0 Bln) (1 Bln) (24 Bln)

UMUR ANAK = 24 bulan + 1 Bulan – 0 bulan

CARA MENGHITUNG UMUR ANAK BALITA

Page 28: Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit

Semoga bermanfaat

wassalam