Makalah Ekonomi Sdm Dan Sda

Click here to load reader

description

wetete

Transcript of Makalah Ekonomi Sdm Dan Sda

MAKALAH EKONOMI SDM DAN SDA

Oleh : kelompok 2HusliA1A1 12 184HarianiA1A1 12 180Iin sumartoA1A1 12 187Laode dediA1A1 12 200Eka israhayuA1A1 12 176IrmayantiA1A1 12 189karmilawatiA1A1 12 196JobirA1A1 12 192La ode fasruddinA1A1 12 202Ihsan arifandiA1A1 12 186

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS HALU OLEOU H OKENDARI2015

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karuniaNya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Dalam pembuatan makalah ini kami akan membahas mengenai DAMPAK SDM . Penulisan makalah ini adalah sebagai salah satu syarat untuk memenuhi tugas mata kuliah Ekonomi SDM dan SDA. Makalah ini telah dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan makalah ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan makalah ini.

Kendari, 2015 Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .DAFTAR ISIBAB I PENDAHULUAN.A. Latar Belakang...B. Rumusan Masalah.C. Tujuan Penulisan...BAB II PEMBAHASAN..A. Pengertian Dampak Sumber Daya Manusia...B. Dampak Sumber Daya Manusia yang BerkualitasC. Dampak Sumber Daya Manusia yang Berlebihan.BAB III PENUTUP.A. Kesimpulan DAFTAR PUSTAKA..

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang.Latar belakang pembuatan makalah ini ialah karena permasalahan kualitas SDM yang sangat memprihatinkan di indonesia dan dapat di lihat dari tingkat pendidikan penduduknya.Hal ini di buktikan dengan adanya data dari UNESCO (2000) tentang peringkat indeks pengembangan manusia(human development index),yaitu komposisi dari peringkat pencapaian pendidikan, kesehatan, penghasilan perkepala yang menunjukan indeks pengembangan manusia indonesia makin menurun.Penurunan tingkat pendidikan di indonesia ini berbanding lurus dengan tingkat SDM nya.Masalah yang harus jadi perhatian penting pemerintah ialah pendidikan ataupun cara yang harus di lakukan pemerintah untuk meningkatkan sumber daya manusia, karena untuk mengelola sumberdaya alam dengan baik dan efisien memerlukan sumberdaya manusia yang baik dan kompeten juga.Bukan hanya peran pemerintah saja yang harus aktif dalam hal ini, kesadaran individu akan pentingnya ilmu pengetahuan dan dukungan dari lingkungan juga di harapkan bisa membantu, baik masyarakat maupun pihak swasta.Pendidikan ialah faktor sentral yang bisa menjadi tolak ukur kualitas dari seseorang maupun suatu negara.Sumberdaya manusia di suatu negara yang mempunyai tingkat pendidikan tinggi akan cenderung lebih maju atau berkualitas dari SDM di negara yang tingkat pendidikannya lebih rendah.Bukan rahasia umum lagi kalau masalah besar yang di hadapi negara ini adalah dampak nyata dari rendahnya kualitas sumberdaya manusia.Pengangguran, kemiskinan dan kriminalitas masih tidak dapat di atasi karena banyaknya sumberdaya manusia yang tidak dapat bersaing dan berkompetisi untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik, dan akan berada dalam keterpurukan.Jika pemerintah tidak segera melakukan langkah nyata untuk menghadapi masalah ini, maka negara kita harus siap-siap untuk miskin harta dan miskin sumberdaya manusia yang berkualitas.Oleh karena itu makalah ini di harapkan bisa memberikan sedikit informasi tentang peran dan pengaruh SDM bagi perusahaan maupun perekonomian suatu negara, peran pendidikan bagi sumberdaya manusia. A. Rumusan MasalahAdapun Rumusan masalah dalam pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :1. Jelaskan Pengertian Dampak Sumber Daya Manusia (DSDM) ?2. Jelaskan Dampak sumber daya manusia yang berkualitas ?3. Menjelaskan dampak Sumber daya manusia yang berlebihan ?

B. Tujuan Penulisan Adapun tujuan dalam pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :1. Untuk mengetahui Pengertian Dampak Sumber Daya Manusia (DSDM) ?2. Untuk menguraikan Dampak sumber daya manusia yang berkualitas ?3. Untuk memaparkan dan menguraikan dampak Sumber daya manusia yang berlebihan ?

BAB IIPEMBAHASAN

1. PENGETIAN DAMPAK SUMBER DAYA MANUSIA Dampak sumber daya manusia (DSDM) Merupakan dampak yang ditimbukan akibat sumber daya yang terkandung atau terdapat dalam diri manusia yang digunakan untuk menggerakkan dan menyinergikan sumber daya sumberdaya lainnya untuk melakukan kegiatan. Sumberdaya Manusia (SDM) dalam konteks bisnis, adalah orang yang bekerja dalam suatu organisasi yang sering pula disebut karyawan. Sumberdaya Manusia merupakan aset yang paling berharga dalam perusahaan, tanpa manusia maka sumberdaya perusahaan tidak akan dapat mengahasilkan laba atau menambah nilainya sendiri. SDM merupakan kemampuan terpadu dari daya pikir dan daya fisik yang dimiliki individu, perilaku dan sifatnya,serta pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki dalam kehidupan.2. DAMPAK SUMBER DAYA MANUSIA YANG BERKUALITASIndonesiadi tengah krisis multidimensi seperti saat ini, tentunya sangat merindukan apa yang namanya sumberdaya manusia yang berkualitas. Lalu bagaimanakah sumberdaya manusia yang berkualitas itu?, cukupkah hanya berkualitas saja?. Sumberdaya manusia yang berkualitas adalah sumberdaya manuasia yang memiliki keahlian, berprofesionalitas, produktif dan mampu secara mandiri bersaing dengan sehat di dunia kerja. Sekarang ini tidak hanya sekedar itu saja yang di butuhkan, akan tetapi lebih dari itu, yaitu SDM yang mempunyai wawasan tentang lingkungan. Mengapa ini diperlukan?, karena dengan SDM yang mempunyai wawasan tentang lingkungan akan berpengaruh pada aktifitas yang akan dilakukan oleh SDM itu sendiri. Orang yang mempunyai wawasan lingkungan yang baik dalam melakukan pembangunan tidak hanya memikirkan untuk dirinya sendiri, tetapi akan memikirkan keseimbangan ekosistem yang ada, sehingga tidak terjadi yang namanya kerusakan alam. Berbagai macam fakta saat ini dapat ditemukan dilapangan, bahwa SDM kita memang belum memperhatikan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Pembangunan yang berwawasan lingkungan adalah pembangunan yang kontinyu yang memanfaatkan dengan optimal sumberdaya alam yang ada, dengan memperhatikan syarat-syarat keseimbangan lingkungan. Untuk itu yang lebih dahulu perlu untuk dibangun adalah SDM nya.a. Membangun Sumber Daya Manusia yang BerkualitasPembangunan sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan manusia Indonesia yang maju dan mandiri sehingga mampu berdaya saing dalam era globalisasi. Di samping itu, penataan persebaran dan mobilitas penduduk diarahkan menuju persebaran penduduk yang lebih seimbang sesuai dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan melalui pemerataan pembangunan ekonomi dan wilayah dengan memerhatikan keragaman etnis dan budaya serta pembangunan berkelanjutan.Pembangunan pendidikan dan kesehatan merupakan investasi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sehingga penting perannya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menurunkan tingkat kemiskinan dan pengangguran. Pembangunan pendidikan diarahkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk mendukung terwujudnya masyarakat yang berharkat, bermartabat, berakhlak mulia, dan menghargai keberagaman sehingga mampu bersaing dalam era global dengan tetap berlandaskan pada norma kehidupan masyarakat Indonesia dan tanpa diskriminasi. Komitmen pemerintah terhadap pendidikan harus tercermin pada kualitas sumber daya manusia, peningkatan kualitas ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), serta politik anggaran dan terintegrasinya seluruh pendidikan kedinasan ke dalam perguruan tinggi. Pelayanan pendidikan yang mencakup semua jalur, jenis, dan jenjang pendidikan. Oleh karena itu, perlu disediakan pendidikan dasar yang bermutu dan terjangkau disertai dengan pembebasan biaya pendidikan. Penyediaan pelayanan pendidikan disesuaikan dengan kebutuhan pembangunan sosial ekonomi Indonesia pada masa depan termasuk untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan melalui pendalaman penguasaan teknologi. Pembangunan pendidikan diarahkan pula untuk menumbuhkan kebanggaan kebangsaan, akhlak mulia, serta kemampuan peserta didik untuk hidup bersama dalam masyarakat yang beragam yang dilandasi oleh penghormatan pada hak-hak asasi manusia (HAM). Penyediaan pelayanan pendidikan sepanjang hayat sesuai perkembangan iptek perlu terus didorong untuk meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas penduduk Indonesia termasuk untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan bagi penduduk usia produktif yang jumlahnya semakin besar.Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan nasional harus berwawasan kesehatan, yaitu setiap kebijakan publik selalu memerhatikan dampaknya terhadap kesehatan. Pembangunan dan perbaikan gizi dilaksanakan secara lintas sektor yang meliputi produksi pangan, pengolahan, distribusi, hingga konsumsi pangan tingkat rumah tangga dengan kandungan gizi yang cukup, seimbang, serta terjamin keamanannya dalam rangka mencapai status gizi yang baik.Pembangunan pemuda diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, pembangunan karakter kebangsaan (nation building) dan partisipasi pemuda di berbagai bidang pembangunan, terutama di bidang ekonomi, sosial budaya, iptek dan politik, serta memiliki wawasan kebangsaan dan beretika bangsa Indonesia. Di samping itu, pembangunan olahraga diarahkan pada peningkatan budaya olahraga dan prestasi olahraga di kalangan masyarakat.Pembangunan yang berwawasan lingkungan dan berimbang haruslah berorientasi pada kebutuhan pokok hidup manusia, pemerataan sosial, peningkatan kualitas hidup, serta pembangunan yang berkesinambungan.Agar pembangunan yang berwawasan lingkungan ini dapat berjalan dengan baik, maka pembangunan tersebut perlu memiliki pandangan jauh ke depan yang dirumuskan sebagai visi pembangunan. Dan dapat diimplementasikan ke dalam pembangunan jangka panjang secara ideal serta berorientasi kepada kepentingan seluruh rakyat. Visi pembangunan yang dimaksud adalah tercapainya peningkatan kualitas hidup seluruh masyarakat melalui: pengembangan kecerdasan, pengembangan teknologi, ketrampilan dan moral pembangunan sumber daya manusia yang tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, serta seni untuk mengelola sumber daya alam secara bijaksana dan berkesinambungan.b. Pembangunan yang Berwawasan LingkunganStrategi pembangunan adalah usaha untuk meningkatkan potensi sumber daya manusia dalam mendayagunakan sumber daya alam dengan segenap peluang serta kendalanya. Hal ini dapat dilakukan dengan cara:1. Penggunaan teknologi bersih yang berwawasan lingkungan dengan segala perencanaan yang baik dan layak. Melaksanakan rekayasa ilmu pengetahuan dan teknologi yang tepat guna dalam menghasilkan barang dan jasa yang unggul, tangguh dan berkualitas tinggi, yang berdampak positif bagi kelangsungan hidup pembangunan itu sendiri.2. Adanya pengawasan dan pemantauan terhadap jalannya pembangunan, sehingga sesuai dengan rencana dan tujuannya. Selain itu pembangunan harus dilaksanakan sesuai misinya, seperti adanya rencana pembangunan dan pemantauan, harus dilakukan pengevaluasian serta pengauditan. Bertujuan untuk memberikan umpan balik yang diperlukan bagi penyempurnaan pelaksanaan maupun tahap perencanaan pembangunan berikutnya. Jadi berbagai kegiatan pembangunan akan mengalami dukungan maupun keterbatasan sumber daya manusia, sumber daya alam (fisik maupun hayati). Ilmu pengetahuan, teknologi, peraturan perundangan yang berbeda-beda, dan akhirnya juga kebutuhan akan modal yang berbeda pula.Pemrakarsa pembangunan, baik di sektor industri manufaktur, perumahan, sarana transportasi, pekerjaan umum, dan lainnya, pada umumnya lebih memperhatikan atau memperhitungkan teknologi yang hendak diterapkan, sedangkan faktor alam kurang mendapatkan perhatian, atau tidak cukup diperhitungkan, sehingga dampak atau resiko apa yang mungkin terjadi dari faktor alam dapat menimbulkan kerugian bahkan malapetaka yang besar. Disamping itu pemrakarsa pada umumnya mengeksploitasi sumber daya yang dibutuhkan untuk keuntungan yang sebesar-besarnya. Seringkali dalam hal ini, sumber daya manusia yang lemah secara ekonomi menjadi sasaran, terutama tanah, rumah, pekarangan, atau sawah yang kemudian menjadi korban, mulai dari campur tangan calo, oknum pejabat, dan pihak lainnya yang berkepentingan, secara wajar ataupun paksa. Padahal sikap-sikap seperti ini menimbulkan kerugian sosial ekonomi yang sedemikian besarnya, sehingga harus dibayar mahal.Pada saat ini upaya pembangunan perlu melalui suatu analisa dan pengelolaan resiko, pelengkapan kegiatan dengan audit lingkungan, serta ekolabel. Hal tersebut bertujuan agar pembangunan untuk meningkatkan kualitas hidup dapat terlaksana dengan berhasil dan berkesinambungan. Perhatian pada dampak lingkungan dalam hubungan interaksi antara sumber daya, produsen, konsumen, perlu dikaitkan dengan perencanaan manajemen lingkungan dan perencanaan pengawasan lingkungan.Untuk melakukan evaluasi terhadap pembangnan perlu tahapan-tahapan yang harus dilewati sehingga nantinya terpenuhi pilihan yang benar-benar sesuai. Tahap-tahap pengevaluasiantersebut adalah sebagai berikut:1. AnalisisTeknologiPada tahap ini dilihat apakah suatu alternatif pembangunan secara teknologi memadai.2. Analisis LingkunganSetelah melalui tahap I, alternatif pembangunan tersebut selanjutnya melalui analisis lingkungan, untuk melihat apakah secara lingkungan memadai.3. Analiasis Sosial-EkonomiSetelah memadai dari segi teknologi dan lingkungan, selanjutnya melalui analisis sosial-ekonomis, untuk dikaji apakah alternatif tersebut memadai secara sosial-ekonomi.Pada setiap tahap tersebut terdapat umpan balik, sehingga bila suatu alternatif tidak memadai, akan disesuaikan kembali sehingga dapat memenuhi persyaratannya. Setelah melalui ketiga tahap tersebut sehingga suatu alternatif pembangunan layak secara teknologi, lingkungan, dan sosial-ekonomi, barulah kemudian alternatif tersebut menjadi pilihan untuk dijalankan.Kemampuan teknologi perlu ditingkatkan dengan mengacu kepada berbagai peluang, satu atau pun beberapa kombinasi beberapa peluang tersebut:1.Penghematan Sumber DayaBerbagai sumber daya baik bahan yang ada di ala mini tersedia dalam keadaan terbatas. Ini termasuk ruang, lahan, air, mineral, dan sebagainya. Teknologi yang menggunakan sumber daya yang hemat akan berdampak positif terhadap peningkatan daya dukung. Dalam kalangan industri dapat diusahakan dengan mengembangkan sistem pertukaran limbah, karena sesuatu yang merupakan limbah bagi suatu industri mungkin masih merupakan suatu sumber daya bagi industri lainnya. Demikian pula gagasan untuk menjadikan kawasan industri sebagai taman industri, sehingga kecuali akan terjadi kebersihan dan keserasiannya sebagai taman, dapat juga berfungsi sebagai arena rekreasi. Jadi menghemat sumber daya lahan.2.Pemulihan Kembali Sumber DayaBerbagai sumber daya yang dapat pulih kembali diutamakan penggunaannya. Berbagai teknologi telah berkembang memanfaatkan sumber daya hayati yang pulih kembali, seperti biogas, energi surya, energi angin, kompos limbah organik, dan sebagainya.3.Pemakaian Ulang BahanBerbagai teknologi dikembangkan untuk mengejar efisiensi, kepraktisan, kemudahan, dan sebagainya seringkali menjadi bumerang dengan pengurasan sumber daya dan limbah yang yang berlebihan, seperti penggunaan kaleng, kotak, atau plastik. Penggunaan botol sebagai kemasan minuman merupakan hal lebih bijaksana karena dapat diperguanakan ulang.4.Pendaurulangan LimbahUpaya pendaurulangan limbah yang tidak terhindarkan dalam produksi maupun konsumsi perlu dijadikan pegangan dalam berbagai kebijaksanaan pembangunan industri. Pendaurulangan ini akan menghemat biaya seperti pendaurulangan air limbah yang nantinya air hasil pendaurulangan akan dapat dipergunakan ketimbang menggunakan air baru yang harganya lebih mahal.5.Umur ProdukUmur produk perlu diusahakan untuk diperpanjang dengan teknologi. Ada kecendrungan bahwa berbagai produksi saat ini berumur makin pendek dibandingkan dengan umur produk industri di masa lampau. Hal ini terjadi karena teknologi yang dikembangkan dituntut oleh orientasi ekonomi yang mengejar keuntungan sesaat lebih daripada memikirkan dampak jangka panjang terhadap lingkungan. Misalnya pipa air yang berumur pendek akan memacu pertumbuhan pabrik pipa air tetapi akan mencemari lingkungan lebih daripada pipa air yang tahan lama. Hal ini menuntut orientasi pertumbuhan ekonomi yang disesuaikan dampaknya terhadap lingkungan.6.SubstitusiBerbagai sumber daya banyak yang tidak terpulihkan, dalam hal ini teknologi dipaksa untuk menemukan substitusi bahan, materi, atau mineral tersebut.7.Penginsentifan Teknologi LingkunganCitra pembangunan dengan teknologi yang bersih adalah dengan memperlakukan limbah sebagai insentif, perlunya suatu industri pengolahan limbah, sehingga limbah tidak lagi menjadi pencemar tetapi dapat dimanfaatkan kembali.c. SDM yang berkualitas dan berwawasan lingkunganSDM yang berkualitas dan berwawasan lingkungan sangat di perlukan dalam membangun Indonesia yang akan datang. Pembangunan yang berwawasan lingkungan merupakan pembangunan yang kontinyu yang memanfaatkan dengan optimal sumberdaya alam yang ada, dengan memperhatikan syarat-syarat keseimbangan lingkungan. Dengan demikian maka pembangunan yang dilaksanakan benar-benar tidak merugikan pihak pihak tertentu. Pembentukan SDM yang berwawasan lingkungan dapat dilakukan dengan melalui lembaga pendidikan, baik formal maupun nonformal yang diselenggarakan oleh masing-masing satuan pendidikan. Pendidikan di sini lebih kepada pendidikan SDM yang produktif , professional, dan berwawasan lingkungan. Di dalam pendidikan ini nanti di harapkan muncul pribadi-pribadi yang mandiri yang berwatak positif, sehingga akan mendorong kemajuan bangsa.

3. DAMPAK SUMBER DAYA MANUSIA YANG BERLEBIHANDampak yang ditimbulkan dari sumber daya manusia yang berlebihan di lihat dari sudut pandang perkembangan IPTEK terhadap bangsa dengan pendekatan dari berbagai bidang kehidupan, antara lain :

1. Bidang Informasi dan komunikasi Mempermudah dalam mempererat jaringan kejahatan, mafia, terosrisme, perjudian dsb. Mengancam kerahasiaan data data rahasia milik individu ataupun kelompok.

2. Bidang ekonomi dan industri Menjamurnya pengangguran bagi masyarakat yang memiliki kemampuan minim dalam bidang teknologi. Terlahirnya generasi yang konsumtif, yang hanya mengandalkan kata instant dalam melangkapi kebutuhan.3. Bidang social budayaa Merosootnya moral dalam suatu bangsa Meningkatnya tingkat kenakalan remaja dalam berbagai aspek kehidupan4. Bidang pendidikan Terlahir generasi yang lebih menganda;lkan hasil orang lain tanpa mau berusaha sendiri Terancamnya kerahasian tes intelegensi yang diselenggarakan oleh negara5. Bidang politik Penggunanaa persenjataan canggih tanpa memikirkan dampak buruk bagi keadaan masyarakat Terancamnya kerahasiaan arsip arsip Negara.

BAB IIIPENUTUPA. Kesimpulan

1. Dampak sumber daya manusia (DSDM) Merupakan dampak yang ditimbukan akibat sumber daya yang terkandung atau terdapat dalam diri manusia yang digunakan untuk menggerakkan dan menyinergikan sumber daya sumberdaya lainnya untuk melakukan kegiatan. 2. Pembangunan sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan manusia Indonesia yang maju dan mandiri sehingga mampu berdaya saing dalam era globalisasi.3. SDM yang berkualitas dan berwawasan lingkungan sangat di perlukan dalam membangun Indonesia yang akan datang. Pembangunan yang berwawasan lingkungan merupakan pembangunan yang kontinyu yang memanfaatkan dengan optimal sumberdaya alam yang ada, dengan memperhatikan syarat-syarat keseimbangan lingkungan.4. Pembangunan yang berwawasan lingkungan dan berimbang haruslah berorientasi pada kebutuhan pokok hidup manusia, pemerataan sosial, peningkatan kualitas hidup, serta pembangunan yang berkesinambungan.

DAFTAR PUSTAKA http://id.wikipedia.org/wiki/dampak_sumber_daya_manusiaportalHRwww.portalhr.V com. http://www.blogblog. Dampak sumber daya manusia berkualitas. com http://www.angelfire. Dampak sumber daya manusia berlebihan. com