Makalah-Analgesik-Antipiretik

9
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Obat analgesik Antipiretik serta obat anti inflamasi nonsteroid merupakan suatu kelompok obat yang heterogen, bahkan beberapa obat sangat berbeda secara kimia. Walaupun demikian obat-obat ini ternyata memiliki banyak persamaan dalam efek terapi maupun efek samping, prototif obat golongan ini adalah aspirin, karena itu obat golongan ini sering disebut obat aspirin(aspirin like drugs). 1.2. Tujuan Penulisan - Ingin memperdalam pengetahuan mengenai obat khususnya Analgesik Antipiretik yaitu obat yang mengurangi rasa nyeri dan serntak menurunkan suhu tubuh yang tinggi yang nama genetiknya paracetamol dan nama paten pamol. - Untuk melengkapi tugas mata kuliah farmakologi 1.3. Manfaat Penulisan - Bisa dengan mudah kita untuk memahami efek samping obat dan mekanismenya - Kita bisa mengetahui lebih dalam lagi tentang Analgesik Antipiretik. 1

Transcript of Makalah-Analgesik-Antipiretik

Page 1: Makalah-Analgesik-Antipiretik

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Obat analgesik Antipiretik serta obat anti inflamasi nonsteroid

merupakan suatu kelompok obat yang heterogen, bahkan beberapa obat

sangat berbeda secara kimia. Walaupun demikian obat-obat ini ternyata

memiliki banyak persamaan dalam efek terapi maupun efek samping,

prototif obat golongan ini adalah aspirin, karena itu obat golongan ini sering

disebut obat aspirin(aspirin like drugs).

1.2. Tujuan Penulisan

- Ingin memperdalam pengetahuan mengenai obat khususnya Analgesik

Antipiretik yaitu obat yang mengurangi rasa nyeri dan serntak

menurunkan suhu tubuh yang tinggi yang nama genetiknya paracetamol

dan nama paten pamol.

- Untuk melengkapi tugas mata kuliah farmakologi

1.3. Manfaat Penulisan

- Bisa dengan mudah kita untuk memahami efek samping obat dan

mekanismenya

- Kita bisa mengetahui lebih dalam lagi tentang Analgesik Antipiretik.

1

Page 2: Makalah-Analgesik-Antipiretik

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Analgetik Antipiretik

Analgetik adalah obat yang mengurangi atau melenyapkan rasa nyeri

tanpa menghilangkan kesadaran.

Antipiretik adalah obat yang menurunkan suhu tubuh yang tinggi. Jadi

Analgetik-antipiretik adalah obat yang mengurangi rasa nyeri dan serentak

menurunkan suhu tubuh yang tinggi.

Rasa nyeri hanya merupakan suatu gejala, fungsinya memberi tanda

adanya gangguan-gangguan ditubuh seperti peradangan infeksi kuman atau

kejang otot. Rasa nyeri disebabkan rengsang mekanis atau kimiawi, kalor

atau listrik, yang apat menimbulkan kerusakan jaringan dan melepaskan zat

yang disebut mediator nyeri (pengantara).

Zat ini merangsang, reseptor nyeri yang letaknya pada ujung syaraf

bebas di kulit, selaput lendir dan jaringan lain. Dari temat ini rangsang

dialirkan melalui syaraf sensoris ke S-S-P (Susunan Syaraf Pusat), melalui

sumsum tulang belakang ke talakus (optikus) kemudian kepusat nyeri dalam

otak besar, dimana rasang terasa sebagai nyeri.

2.2. Farmakologi

Terdiri dari

1. Nama kimia

2. Nama genetic

3. Nama paten/dagang/pabrik

Analgetik-Antipiretik

1. Nama kimia

2. Nama genetic

3. Nama paten

2

Page 3: Makalah-Analgesik-Antipiretik

2.3. Contoh obat

Pamol

a. Farmakologi

Nama kimia :

Nama genetik : Paracetamol

Nama paten : Pamol

b. Indikasi

Untuk meringankan

- Rasa sakit atau nyeri, misalnya sakit kepala, sakit gigi, sesudah

pencabutan gigi, nyeri pada otot.

- Demam misalnya karena imunisasi

c. Efek samping

- Penggunaan jangka waktu lama dan dosis besar dapat menyebabkan

kerusakan hati.

- Reaksi hipersensitifitas.

d. Aturan pakai

Dibawah 1 tahun

½ -1 sendok takar , 3 kali sehari

1 – 5 thun

1 – 2 sendok takar, 3 kali sehari

6-12 tahun

2 – 4 sendok takar, 3 kali sehari

e. Nama lain

Sanmol

3

Page 4: Makalah-Analgesik-Antipiretik

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Efek Analgesik sebagai analgesik hanya efektif terhadap nyeri dengan

intensitas rendah sampai sendang, misalnya. Sakit kepala, mialgia, artralgia,

dan nyeri lain yang berasal dari integument, juga efek terhadap nyeri

berkaitan dengan inflamasi.

Efek Antipiretik sebagai antipiretik obat mirip aspirin akan

menurunkan suhu badan.

Pada keadaan demam walaupun kebanyakan obat ini memperlihatkan

efek antipiretik in vitro, tidak semuanya berguna sebagai antipiretik karena

bersifat toksin bila digunakan secara rutin atau terlalu lama. Fnilbutazon dan

antireumatik lainnya tidak dibenarkan digunakan sebagai antipiretik.

3.2. Saran

Kiranya kita para mahasiswa dan mahasiswi Akademi Keperawatan

Totabuan setelah membaca makalah ini dapat memahami lebih dalam lagi

tentang analgesik antipiretik berdasarkan pemakaiannya maupun efek

sampingnya. Dan juga kita sebagai mahasiswa dan mahasiswa AKPER lebih

meningkatkan rasa ingin tahu kita tentang ilmu farmatkologi karena itu

merupakan sebagian dari profesi kita sebagai calon perawat.

4

Page 5: Makalah-Analgesik-Antipiretik

DAFTAR PUSTAKA

Farmakologi dan terapi Edisi 4 tahun 1995

Aalberse, R.C. R. Van der Gaag dan J. Van leeuwen (1983). “ serological aspects

of I gG4 antibodies I. prolonged immunization result in an Ig4-Restrcted

response. “ J. immunol. 130: 722

Bjorsten, B. (1999) “ Enviroment and infant immunity. “ proceedings Of the

nutrition Society. 58 : 729- 732

Ilmu Kebidanan : Patologi dan Fisiologi Persalinan Oleh Harry Oxorn & William

R. Forte

Bobak.Lowdermik.Jensen(1995).Buku Ajar Keperawatan Maternitas Edisi

4.Jakarta:Penerbit EGC.

Hopfer,Judith Deglin,Pharmd.Hazand,April Vallerand,Phd,RN(2004).Pedoman

Obat untuk Perawat Edisi 4.Jakarta:Penerbit EGC.

5

Page 6: Makalah-Analgesik-Antipiretik

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................... i

DAFTAR ISI.......................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang....................................................................... 1

1.2 Tujuan Penulisan ................................................................. 1

1.3 Manfaat Penulisan ................................................................ 1

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Analgetik Antipiretik ....................................... 2

2.2 Farmakologi ......................................................................... 2

2.3 Contoh obat........................................................................... 3

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan ............................................................................ 4

3.2 Saran........................................................................................ 4

DAFTAR PUSTAKA

6ii