Magelang ekspres edisi 5 mei 2014

6
Jangan Percaya Kunci Jawaban Marshanda CMYK CMYK CMYK CMYK SENIN 5 MEI 2014 E-mail: [email protected], [email protected] Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com, PENIPUAN MODUS KEPSEK MULAI MARAK Ojo gampang percaya, karo SMS atau telepon WASPADAI KUNCI JAWABAN UN ABAL-ABAL Seng penting percaya diri iso nggarap Stasiun Tawang Semarang merupakan salah satu bangunan bersejarah milik PT Kereta Api Indonesia. Bangunan yang didirikan oleh Belanda itu kini sudah berusia 100 tahun sejak peresmian pada tahun 1914. Meski demikian rob dan banjir semakin menjadi ancaman untuk stasiun yang berada di kawasan kota lama tersebut. 100 Tahun Stasiun Tawang Diperingati Rob dan Banjir Masih Mengancam hingga Kini foto:jpnn BANJIR. Di usianya yang seratus tahun kondisi tidak mengenakan masih sering terjadi di Stasiun Tawang seperti banjir beberapa waktu lalu yang membuat pelayanan kereta api dipindah ke Stasiun Poncol. STASIUN Tawang merupakan salah satu stasiun tertua yang awalnya melayani jurusan Sema- rang-Tanggung Grobogan. Sta- siun yang dirancang oleh Sloth- Blauwboer itu sebenarnya tidak berhubungan dengan Stasiun Poncol Semarang karena berbeda perusahaan. Kemudian saat ke hal 3 Jepang masuk ke Indonesia, dua stasiun tersebut dihubungkan. Bangunan inti dan desain Sta- siun Tawang tidak berubah sejak 100 tahun lalu, bahkan akhir- akhir ini PT KAI melakukan rehabilitasi dan mengembalikan fungsi asli dari hall yang sempat ke hal 3 Patriotisme BRIsat di Orbit Luar Angkasa DARI Tual terbang ke Bali. Dulu jual sekarang beli. Itulah pantun yang tiba-tiba diucapkan seorang tokoh saat berada di dalam lift kantor pusat Bank Rakyat Indonesia (BRI). Hari itu Direktur Utama BRI, Sofyan Basyir, menandatangani kontrak pembelian satelit dari perusahaan Amerika Serikat Space Sys- tem/Loral, LLC. Satelit itu akan diluncurkan oleh perusahaan Prancis, Arianespace. Disdik Pastikan UN Aman MAGELANG – Isu beredarnya kunci jawaban Ujian Nasional yang beredar di kalangan siswa SMP dibantah Dinas Pendidikan Kota Magelang dan dipastikan palsu. Menurut Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Kota Magelang, Su- mardi, peserta Ujian Nasional tingkat SMP sederajat diminta tidak percaya kepada kunci jawaban yang beredar saat , kunci jawaban yang beredar dipastikan palsu lantaran ketatnya proses pendistribusian soal. Untuk itu, dia meminta para siswa yang akan mengikuti UN agar serius belajar, mengandalkan SEMARANG - Peristiwa kece- lakaan yang melibatkan kereta api kerap terjadi di perlintasan sebidang tidak resmi atau tanpa palang. Di kawasan Daop IV PT KAI, terdapat 705 perlintasan dan lebih dari separuhnya me- rupakan perlintasan sebidang yang tidak resmi. Kepala PT KAI Daop IV, Wawan Ariyanto mengatakan pihaknya berencana menutup seluruh perlintasan sebidang yang tidak resmi dengan melakukan kerjasama dengan Dishubkominfo Jawa Tengah. ”Memilih waktu tepat untuk menutup. Koordinasi dengan Dishubkominfo. Besok Senin rapat soal penutupan,” kata Wa- wan dalam acara peringatan 100 tahun Stasiun tawang Se- marang, Minggu (4/5). Menurut Wawan, penutupan akan dilakukan bertahap dengan berkoordinasi dengan pemerin- tah daerah. Ia berharap usaha- nya tersebut bisa mengurangi setidaknya separuh dari perlin- Belajar dari Ortu DALAM sebuah perceraian, yang menjadi korban adalah anak. Mar- shanda yang menggu- gat Ben Kasyafa- ni tahu resiko yang harus diterimanya ketika dirinya akan mendaf- tarkan gugatan cerai terhadap suaminya di Pengadilan Agama Jakarta Pusat. ke hal 3 ke hal 3 foto:al hanif/magelang ekspres Sumardi, kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Kota Magelang saat memeriksa kelengkapan soal Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sesaat setelah diserah terimakan dari panitia UN propinsi ke panitia UN Kota Magelang. SUKABUMI - Aksi bejat AS (24) seorang pemuda yang tega menyodomi puluhan anak di Kampung Kampung Lio Kelura- han Sudajayahilir Kecamatan Baros Kota Sukabumi ini me- miliki keinginan untuk menjalin kasih dan pernikahan dengan lawan jenisnya. Hal tersebut diungkapkan Sek- retaris Jendral Komisi Perlindu- ngan Anak Indonesia (KPAI) Er- linda saat melakukan wawancara bersama tersangka di ruang pe- nyidik Polres Sukabumi Kota. “Pelaku ini berhasrat menikah dan sebelumnya memiliki pacar,” ujar Erlinda kepada se- CIREBON - Kereta Ekonomi Bogowonto jurusan Pasar Se- nen-Jogjakarta anjlok di wilayah Cirebon, Jawa Barat. Penyebab anjlok masih diselidiki. ”Benar, lebih tepatnya di wila- yah Ciledug,” kata petugas pusat informasi PT KAI, Raka, saat di- konfirmasi, Minggu (4/5). Raka menerangkan informasi soal anjloknya kereta itu diterima pukul 22.42 WIB. Kereta itu se- dang menuju ke arah Jogjakarta. ”Sedang dalam penanganan. Soal penyebab sekarang masih da- lam tahap penyelidikan,” ujarnya. Di tempat terpisah Kepala Hubungan Masyarakat Daerah Operasi III Cirebon Suprapto me- ngatakan jika Penyebab kereta anjlok karena ditabrak truk kontainer. ”Kecelakaan di KM 248-250 ditabrak truk kontainer,” ujar Humas DAOP III Suprapto saat dihubungi, Minggu (4/5) KA Bogowonto Anjlok di Cirebon ke hal 3 Daop IV Tutup Perlintasan Liar ke hal 3 KA Bogowonto Anjlok di Cirebon jumlah wartawan. Menurut dia, tersangka ini memiliki sifat he- teroseksual yang menyukai lawan jenis juga anak-anak. Ditambahkannya, dari hasil tes wawancara terhadap tersangka, pria yang mengaku sebagai kar- yawan di sebuah pabrik di Kota Pria Bejat Tega Cabuli 51 Anak ke hal 3 JAKARTA - Masyarakat di- minta untuk melaporkan kepada Ombudsman bila mendapati in- stansi publik memberikan la- yanan yang tidak baik. Hal ini menurut Deputi Laya- nan Publik Kementerian Pen- dayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Ke- menPAN-RB) Mirawati Soe- jono, sudah diatur dalam Per- pres No 76 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Pengaduan Laya- nan Publik. “Jangan takut kalau menemukan instansi dalam memberikan pela- yanan publik dasar seperti pengu- rusan KTP, kartu keluarga atau kar- tu tenaga kerja masih membebani uang kepada warga. Laporkan ke Ombudsman atau langsung ke KemenPAN-RB,” beber Mirawati di Jakarta, Minggu (4/5). Diakuinya, pihaknya masih mendapati laporan beberapa da- erah yang layanan publik dasar- nya masih buruh. Itu sebabnya, pemerintah akan membuat sis- tim pengawasan sampai ke ting- kat RT/RW. “RT/RW itu paling banyak ber- sentuhan dengan masyarakat. Awasi Layanan Publik hingga RT ke hal 3 JOGJAKARTA - KPU se- Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) kembali disibukkan dengan re- kapitulasi suara hasil penghi- tungan Pemilu Legislatif. Hal ini, karena ada keberatan terhadap hasil penghitungan suara untuk DPR dari Partai Golkar dan NasDem saat di KPU pusat. Ketua Divisi Sosialisasi Pendi- dikan Pemilih dan Humas, KPU DIJ Farid Bambang Siswantoro menjelaskan, yang dilakukan KPU di 5 kabupaten/kota se-DIJ adalah pencermatan ulang ter- hadap keberatan yang disampai- kan Partai NasDem dan Golkar. Pencermatan ulang ini dilaku- kan sebagaimana rekomendasi dari Bawaslu. Apabila Bawaslu tidak merekomendasikan maka tidak akan dilakukan pencer- matan ulang, karena sudah di- anggap selesai. ”Karena adanya keberatan itulah, yang membuat rekap nasional untuk DPR RI dapil DIJ itu dipending. Jadi dipen- ding ya, bukan ditolak. Yang su- dah diterima itu DPD RI,”kata Farid di KPU Kota Jogjakarta, Minggu (4/5). KPU se DIJ Cek Ulang Hasil Pileg ke hal 3 foto:ist

description

 

Transcript of Magelang ekspres edisi 5 mei 2014

Page 1: Magelang ekspres edisi 5 mei 2014

JanganPercayaKunciJawaban

Marshanda

CMYK CMYK

CMYK CMYK

SENIN 5 MEI 2014

E-mail: [email protected], [email protected], Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com,

PENIPUANMODUS KEPSEKMULAI MARAK

Ojo gampangpercaya, karoSMS atau telepon

WASPADAI KUNCIJAWABAN UNABAL-ABAL

Seng pentingpercaya diri isonggarap

Stasiun Tawang Semarang merupakan salah satubangunan bersejarah milik PT Kereta Api Indonesia.

Bangunan yang didirikan oleh Belanda itu kini sudahberusia 100 tahun sejak peresmian pada tahun 1914.

Meski demikian rob dan banjir semakin menjadiancaman untuk stasiun yang berada di kawasan kota

lama tersebut.

100 Tahun Stasiun Tawang Diperingati

Rob dan Banjir Masih Mengancam hingga Kini

foto:jpnn

BANJIR. Di usianya yang seratus tahun kondisi tidak mengenakan masihsering terjadi di Stasiun Tawang seperti banjir beberapa waktu lalu yangmembuat pelayanan kereta api dipindah ke Stasiun Poncol.

STASIUN Tawang merupakansalah satu stasiun tertua yangawalnya melayani jurusan Sema-rang-Tanggung Grobogan. Sta-siun yang dirancang oleh Sloth-Blauwboer itu sebenarnya tidakberhubungan dengan StasiunPoncol Semarang karena berbedaperusahaan. Kemudian saat ke hal 3

Jepang masuk ke Indonesia, duastasiun tersebut dihubungkan.

Bangunan inti dan desain Sta-siun Tawang tidak berubah sejak100 tahun lalu, bahkan akhir-akhir ini PT KAI melakukanrehabilitasi dan mengembalikanfungsi asli dari hall yang sempat

ke hal 3

PatriotismeBRIsat di OrbitLuar Angkasa

DARI Tual terbang ke Bali. Dulu jual sekarangbeli. Itulah pantun yang tiba-tiba diucapkanseorang tokoh saat berada di dalam lift kantorpusat Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Hari itu Direktur Utama BRI, Sofyan Basyir,menandatangani kontrak pembelian satelitdari perusahaan Amerika Serikat Space Sys-tem/Loral, LLC. Satelit itu akan diluncurkanoleh perusahaan Prancis, Arianespace.

Disdik Pastikan UN AmanMAGELANG – Isu beredarnya kunci jawaban Ujian

Nasional yang beredar di kalangan siswa SMP dibantahDinas Pendidikan Kota Magelang dan dipastikan palsu.

Menurut Kepala Bidang Pendidikan Dasar(Dikdas) Dinas Pendidikan Kota Magelang, Su-mardi, peserta Ujian Nasional tingkat SMP sederajatdiminta tidak percaya kepada kunci jawaban yangberedar saat , kunci jawaban yang beredar dipastikanpalsu lantaran ketatnya proses pendistribusian soal.Untuk itu, dia meminta para siswa yang akanmengikuti UN agar serius belajar, mengandalkan

SEMARANG - Peristiwa kece-lakaan yang melibatkan keretaapi kerap terjadi di perlintasansebidang tidak resmi atau tanpapalang. Di kawasan Daop IV PTKAI, terdapat 705 perlintasandan lebih dari separuhnya me-rupakan perlintasan sebidangyang tidak resmi.

Kepala PT KAI Daop IV,Wawan Ariyanto mengatakanpihaknya berencana menutupseluruh perlintasan sebidangyang tidak resmi denganmelakukan kerjasama dengan

Dishubkominfo Jawa Tengah. ”Memilih waktu tepat untuk

menutup. Koordinasi denganDishubkominfo. Besok Seninrapat soal penutupan,” kata Wa-wan dalam acara peringatan 100tahun Stasiun tawang Se-marang, Minggu (4/5).

Menurut Wawan, penutupanakan dilakukan bertahap denganberkoordinasi dengan pemerin-tah daerah. Ia berharap usaha-nya tersebut bisa mengurangisetidaknya separuh dari perlin-

Belajar dari OrtuDALAM sebuah perceraian, yang menjadi

korban adalah anak. Mar-shanda yang menggu-

gat Ben Kasyafa-ni tahu resiko yangharus diterimanya

ketika dirinyaakan mendaf-

tarkan gugatancerai terhadap

suaminya diPengadilan

Agama JakartaPusat.

ke hal 3

ke hal 3

foto:al hanif/magelang ekspres

Sumardi, kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas)Kota Magelang saat memeriksa kelengkapan soalUjian Nasional (UN) tingkat SMP sesaat setelahdiserah terimakan dari panitia UN propinsi ke panitiaUN Kota Magelang.

SUKABUMI - Aksi bejat AS(24) seorang pemuda yang tegamenyodomi puluhan anak diKampung Kampung Lio Kelura-han Sudajayahilir KecamatanBaros Kota Sukabumi ini me-miliki keinginan untuk menjalinkasih dan pernikahan denganlawan jenisnya.

Hal tersebut diungkapkan Sek-retaris Jendral Komisi Perlindu-ngan Anak Indonesia (KPAI) Er-linda saat melakukan wawancarabersama tersangka di ruang pe-nyidik Polres Sukabumi Kota.

“Pelaku ini berhasrat menikahdan sebelumnya memilikipacar,” ujar Erlinda kepada se-

CIREBON - Kereta EkonomiBogowonto jurusan Pasar Se-nen-Jogjakarta anjlok di wilayahCirebon, Jawa Barat. Penyebabanjlok masih diselidiki.

”Benar, lebih tepatnya di wila-yah Ciledug,” kata petugas pusatinformasi PT KAI, Raka, saat di-konfirmasi, Minggu (4/5).

Raka menerangkan informasisoal anjloknya kereta itu diterimapukul 22.42 WIB. Kereta itu se-dang menuju ke arah Jogjakarta.

”Sedang dalam penanganan.Soal penyebab sekarang masih da-lam tahap penyelidikan,” ujarnya.

Di tempat terpisah KepalaHubungan Masyarakat DaerahOperasi III Cirebon Suprapto me-ngatakan jika Penyebab keretaanjlok karena ditabrak trukkontainer. ”Kecelakaan di KM248-250 ditabrak truk kontainer,”ujar Humas DAOP III Supraptosaat dihubungi, Minggu (4/5)

KA BogowontoAnjlok di Cirebon

ke hal 3

Daop IV Tutup Perlintasan Liar

ke hal 3

KA BogowontoAnjlok di Cirebon

jumlah wartawan. Menurut dia,tersangka ini memiliki sifat he-teroseksual yang menyukailawan jenis juga anak-anak.

Ditambahkannya, dari hasil teswawancara terhadap tersangka,pria yang mengaku sebagai kar-yawan di sebuah pabrik di Kota

Pria Bejat Tega Cabuli 51 Anak

ke hal 3

JAKARTA - Masyarakat di-minta untuk melaporkan kepadaOmbudsman bila mendapati in-stansi publik memberikan la-yanan yang tidak baik.

Hal ini menurut Deputi Laya-nan Publik Kementerian Pen-dayagunaan Aparatur Negaradan Reformasi Birokrasi (Ke-menPAN-RB) Mirawati Soe-jono, sudah diatur dalam Per-

pres No 76 Tahun 2013 tentangPengelolaan Pengaduan Laya-nan Publik.

“Jangan takut kalau menemukaninstansi dalam memberikan pela-yanan publik dasar seperti pengu-rusan KTP, kartu keluarga atau kar-tu tenaga kerja masih membebaniuang kepada warga. Laporkan keOmbudsman atau langsung keKemenPAN-RB,” beber Mirawati

di Jakarta, Minggu (4/5).Diakuinya, pihaknya masih

mendapati laporan beberapa da-erah yang layanan publik dasar-nya masih buruh. Itu sebabnya,pemerintah akan membuat sis-tim pengawasan sampai ke ting-kat RT/RW.

“RT/RW itu paling banyak ber-sentuhan dengan masyarakat.

Awasi Layanan Publik hingga RT

ke hal 3

JOGJAKARTA - KPU se-Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ)kembali disibukkan dengan re-kapitulasi suara hasil penghi-tungan Pemilu Legislatif. Hal ini,karena ada keberatan terhadaphasil penghitungan suara untukDPR dari Partai Golkar danNasDem saat di KPU pusat.

Ketua Divisi Sosialisasi Pendi-dikan Pemilih dan Humas, KPU

DIJ Farid Bambang Siswantoromenjelaskan, yang dilakukanKPU di 5 kabupaten/kota se-DIJadalah pencermatan ulang ter-hadap keberatan yang disampai-kan Partai NasDem dan Golkar.Pencermatan ulang ini dilaku-kan sebagaimana rekomendasidari Bawaslu. Apabila Bawaslutidak merekomendasikan makatidak akan dilakukan pencer-

matan ulang, karena sudah di-anggap selesai.

”Karena adanya keberatanitulah, yang membuat rekapnasional untuk DPR RI dapilDIJ itu dipending. Jadi dipen-ding ya, bukan ditolak. Yang su-dah diterima itu DPD RI,”kataFarid di KPU Kota Jogjakarta,Minggu (4/5).

KPU se DIJ Cek Ulang Hasil Pileg

ke hal 3

foto:ist

Page 2: Magelang ekspres edisi 5 mei 2014

CMYK

CMYKCMYK

CMYK

SENIN 5 MEI 2014 MAGELANG EKSPRES 4

Suzuki, Skutiknya Irit, Bebeknya GesitSatria, Best of The Best Cub

DARI tahun ke tahun Suzuki Satria F150selalu mengusung segudang prestasi yang su-lit dipatahkan produk pesaing, terutama dikelas 150 cc. Fitur dan teknologi yang dimilikiterus diinovasi demi memenuhi kebutuhan si penungguangnyayang notabene anak muda.

Performa mesin Satria hi-ngga saat ini masih tak ter-kalahkan. Karena Satria di-lengkapi mesin berkapa-sitas 150 cc, 4 tak denganDOHC 4 valve dipadutransmisi 6-speed danteknologi Suzuki Anvan-ced Cooling System(SACS). Blok silinderaluminiumnya diperkuatteknologi SCEM (SuzukiComposite ElectrochemicalMaterial) layaknya diterapkan di motor be-sar yang diakui berbobot ringan, kuat danmumpuni disegala kondisi. Untuk me-ngimbangi tenaga 16 PS pada 9500 rpmdan torsi 12.4 Nm/8.500 rpm yang diha-silkan, Satria mengandalkan double discbrake.

Untuk tampilan, Suzuki Satria jelas stylish.Hal ini bisa dilihat dari desain bodi yangramping dan futuristik. Headlamp berben-tuk kecil, tajam dan melegenda. Desainlampu utamanya membentuk lekukan hu-ruf V yang terinspirasi dari moge GSX-R.Terlebih lampu sein terintegrasi denganheadlamp yang lebar yang menambah ke-san berkelas.

Bodi belakang atau ekor lebih seksi de-ngan tampilan semakin meruncing ke be-lakang menguatkan image motor yang ken-cang dan sporty.

Satria juga dilengkapi switch mode indica-tor melalaui tombol SDMS di spidometer

digital yang bisa dipilih sesuai kebutuhanpengendara. Mau santai atau kencangtetap oke. Intinya Satria F150 memang co-cok untuk memenuhi kebutuhan pengen-dara yang berjiwa muda. Dengan segala ke-lebihan desain, fitur serta teknologi yang

dimiliki, rasanya wajar jika Satria F150memperoleh penghargaan sebagai

The Best Super Cub dan Best of TheBest Cub di ajang Otomotif Award

2014.Di sisi lain, Era injeksisudah dimulai, pa-

brikan motor dituntutuntuk memproduksimotor dengan stan-dar emisi Euro-3.Sebenarnya pa-brikan motor sudahmenerapkan sisteminjeksi pada 2012 lalu,tujuannya agar motor

lebih irit dan ra mah lingkungan.Hampir semua pabrikan motor di Indo-

nesia mengklaim bahwa produk matiknyapaling irit bahan bakar (BBM). Klaim inipastinya berpe ngaruh terhadap angkapenjualan. Tak bisa dipungkiri yang di-inginkan konsumen Indonesia adalah mo-tor yang irit, murah dan mudah perawa-tannya. Untuk membuktikan keiritan mo-tor matik, Maret lalu DetikOto sebuah me-dia otomotif independen melakukanserangkaian tes uji irit.

Adu Irit Skutik Injeksi ini melibatkan 3(tiga) motor dari pabrikan terkemukatanah air, termasuk Suzuki. Motor yang di-gunakan adalah motor yang sama-samadiklaim paling irit oleh ketiga pabrikan,Suzuki diwakili ‘Nex Super Fi’.

Untuk menentukan matik mana yangpaling irit, ketiga motor matik tersebutbensinya terlebih dulu dikuras hinggahabis, kemudian diisi dengan 1 liter

Pertamax. Kemudian motor dipacu dengankecepatan sedang antara 30-40 km/jam,sesekali menyentuh 50 km/jam. Rute yangdipilih adalah jalanan di Jakarta yangmemiliki kondisi jalan yang variatif mulailancar, macet, turunan dan tanjakan. Cukupuntuk mewakili berbagai macam kondisijalan.

Dan hasilnyaSuzuki Nex Fiberhasil mem-buktikan dirisebagai motor ma-tik paling irit di-antara dua matiklainnya. Untuksoal irit SuzukiNex tak perlu dira-gukan lagi, padasaat peluncuranvarian injeksinyatahun 2012 laludiadakan touringdengan rute Ban-dung Jakarta yangmelibatkan rekanmedia. Bestresultnya adalahuntuk jaraktempuh 157, 9 kmdengan konsumsiBBM 1,91 literatau 82,67km/li-ter.

“Hasil Adu IritSkutik Injeksimenjadi buktibahwa matikSuzuki (Nex) lebihirit dibandingmerk yang lain.Tentunya bisamenjadi sales talkuntuk tim Suzuki

Nilai Voucher Belanja BerjutaMAGELANG – Program kartu G-Smart

yang digulirkan Gardena Department Storedi tahun 2014 ini, digelar lebih heboh daritahun-tahun sebelumnya. Selain disedia-kan hadiah yang nilainya lebih besar di-setiap pengundiannya, pemegang kartu ju-ga berkesempatan mendapat lebih banyakartikel yang diberi diskon sehari-harinya.

Kepala Toko Gardena Department StoreMagelang Sukardi mengatakan,

sepertinya program kartu G-Smarttahun ini lebih spesial. Hadiah undianyang disediakan untuk member setiapdua bulan pun lebih bernilai. “Sepertiyang kita undi kali ini, dari segi nilai bisalebih besar hadiahnya. Misalnyavoucher belanja gratis yang di antaranyaada yang bernilai hingga Rp6 juta,”katanya, disela acara pengundian kartuG-Smart periode pertama tahun 2014,

kemarin. Tahun-tahun sebelumnya,lanjut Sukardi, pihaknya memangmenyediakan hadiah berupa voucherbelanja disamping beragam barangelektronik. Namun setiap vouchernyabenilai antara Rp50 ribu hingga Rp100ribu, berbeda dengan tahun ini dimananilai voucher lebih besar mulai Rp3,600juta hingga Rp6 juta dan bisa di-pergunakan selama satu tahun.

di seluruh jaringan Jawa Tengah & DIJ.Calon konsumen yang pengen punya matikirit nggak perlu bingung. Iritnya Nex sudahterbukti kan?,” kata Ahmad Taufiq, PromosiPT Suzuki Indomobil Sales RO Jateng & DIJ.(rls)

Motor Konsumsi Bahan BBMMerk Y type M 52,2 km/literMerk H type B 57,5 km/literSuzuki Nex 65,9 km/liter

MENUNJUKAN.

Pegawai BankBukopinmemperlihatkankartu co-brandingdi Alun-alun KotaMagelang saatacara gowesbareng dalamperingatan HUTKota Magelang ke-1.108, kemarin.

BukopinGencar Jaring

KomunitasMAGELANG - Bank Bukopin gencar

mengenalkan kartu co-branding kepadamasyarakat di Magelang. Upaya penge-nalan salah satunya dilakukan denganmensupport kegiatan Gowes Bareng da-lam memeriahkan hari jadi Kota Mage-lang ke-1.108, kemarin (4/5).

Pemimpin Cabang Bank Bukopin Ma-gelang, Ida Nur Rubia mengatakan, kartuco-branding memiliki fungsi sama de-ngan ATM (anjungan tunai mandiri).Namun kartu ini dikhususkan untukpara anggota komunitas.

“Saya dengar di Magelang banyak ko-munitas, termasuk salah satunya komu-nitas sepeda. Saya harap komunitas itubisa menjadi nasabah kami kelak. Inilahyang mendorong kami mensupport ke-giatan gowes,” kata Ida, disela acara Go-wes bareng, kemarin.

Kartu co-branding diterbitkan olehbank atas kerjasama dengan nasabah ko-munitas, dimana tampilan pada kartu da-pat disesuaikan dengan keinginannasabah itu sendiri.

“Pada kartu terdapat gambar atau logo

dari komunitas. Semisal di Magelang iniada banyak komunitas mulai dari motor,mobil antik, jalan ceria, ibu-ibu PKKmaupun Persit, pelajar, mahasiswa hi-ngga pecinta sepak bola dan komunitasKota Tua,” jelasnya.

Lebih lanjut Ida menuturkan, kartu co-branding ini sebetulnya sudah lama di-gulirkan melalui tabungan SiAga Komu-

nitas. Namun Ida mengaku saat ini mulaidigencarkan lagi seiring upaya memak-simalkan perluasan jaringan dan pela-yanan kantor cabangnya yang baru.Langkah ini juga dilakukan sebagai upayamenambah dana pihak ketiga, karena sa-at ini pihaknya juga fokus untuk menam-bah jumlah nasabah, baik tabunganmaupun giro. Terkait keikutsertaannya

pada kegiatan Gowes Bareng, lanjut Ida,Bank Bukopin menargetkan tidakbanyak hanya 500 akun saja pembukaanrekening baru. Dan itu menurutnyasudah bagus karena yang terpentingadalah pangsa pasar pada kegiatan inimengena. ”Co branding diharapmenjadi alternatif cara menjaringnasabah di Magelang,” tandasnya. (imr)

Hadirkan Andromax Terbaru & Mini Router M1

foto : nur imron rosadi/magelang ekspres

SEMARANG - Penyedia jasa layanantelekomuniksai berbasis teknologi Ca-nggih CDMA EV – DO Rev. B Fase 2 PTSmartfren Telkom, Tbk, kembali merilisEmpat produk smartphone terbarnyayaitu Smartfren Andromax C2, Smar-tfren Andromax G2, Smartfren Andro-max i3 dan Andromax i3S.

Kesemua sari tersebut di hadirkanSmartfren untuk memenuhi kebutuhanmasyarakat terhadap smartphone multi-media yang canggih dengan dukunganfitur terkini dan harga terjangkau. Ke-semua smartphone tersebut telah men-dapat dukungan paket data dan konvek-sitas EV-DO dari Smartfren.

“Kami bangga dengan pencapaian padakartual pertama tahun ini yang menem-pakatkan Andromax sebagai salah satusmartphone terlaris di tengah kompetisidengan vendor ponsel asing,” kata Re-gional Head Smartfren Central Java & K-alimantan, Aris . Martoko, kemarin.

Untuk itu, lanjutnya, kini Smartfren

kembali meluncurkan beberapa varianterbaru dari Andromax, mulai dari seri C2,G2, i3, yang dihadirkan untuk menjawabtingginya permintaan masyarakat akansebuah smartphone multimedia dengandukungan fitur terkini, paket data yangmenguntungkan, dan tentu saja harga ter-jangkau. “Tidak hanya meluncurkansmartphone Andromax Series, kami jugamengeluarkan untuk berselancar di duniainternet, tetapi juga dapat dipakai sebagaiwireless storage dan power bank, “tandasnya.

Untuk seri terbaru Andromax C yaituAndromax C2, Smartfren menghadirkandesain terbaru yang lebih elegan. Semen-tara untuk prosesor, smartfren juga mem-perbaharui Andromax C2 menggunakanprosesor Snapdragon dual core 1,2 GHzCortex A7, perangkat grafis Adreno 302,memori internal sbesar 4 GB, serta operasiterbaru yaitu Android 4.3 Jelly Bean yangmampu menjalankan aplikasi multi-task-ing lebih cepat, serta pengalaman

gamingyang akan lebih baik.Dalam waktu yang bersamaan,

Smartfren juga meluncurkan produk Mo-bile Broadbandnya, yang diberi nama

Mini Router Smartfren Connex M1.Sebuah produk Mini Router yangmemiliki kemampuan lain, yaitu sebagaifungsi wireless storage. (rls)

Malah BingungDapat Hadiah Mobil

BUKAN perasaan senang yang didapatiSlamet Solikin, setelah nomor kuponnyadisebut sebagai pemenang hadiah utamakegiatan Gowes Bareng dalam memeriahkanHUT Kota Magelang ke-1.108, kemarin.Justru remaja kelahiran Magelang, 4 Juni1993 ini merasa bingung, lantaran untukmembawa pulang hadiah berupa mobilDaihatsu Ayla itu mengalami banyak kesulit-an. Selain harus melengkapi berbagai per-syaratan, ia juga dituntut bisa menebus danmembayar sejumlah biaya untuk pajak danadministrasi. Terlebih, jumlah yang disodor-kan nilainya tidak sedikit sementara iasendiri tidak memilikinya.

Sebagai orang yang berprofesi menjadi kar-yawan di sebuah depot isi ulang air minum,pemuda asal Dusun Nepak RT 07/01 BulurejoKecamatan Mertoyudan ini memiliki upahyang pas-pasan. Untuk menghidupi bebansehari-hari saja cukup kerepotan, apalagimembayar sejumlah uang yang ia sendirimenganggap besar. “Saya malah bingung bisadapat uang darimana untuk bisa membayarbiaya penebusan. Saya sendiri tidak punyauang sebanyak itu,” ujarnya usai menerimakunci secara simbolis itu. Terkaitkeikutsertaannya pada acara gowes bareng,Solikin mengaku hanya membeli satu tiketsaja seharga Rp35 ribu. Ini pun bukan karenainisiatifnya yang ingin turut memeriahkan

hari jadi. Ia diajak oleht e m a n - t e m a n n y adengan harapanmendapat hadiah.(imr)

foto : ist

TERBARU. Jajaran manajeman dan karyawan Smartfren saat menunjukan produkterbarunya.

Slamet Solikin

foto : nur imron rosadi/magelang ekspres

“Saya rasa ini lebih menguntungkan ka-rena pemenang bisa lebih banyak dan be-bas memilih barang yang diinginkan,” je-lasnya. Sedangkan untuk hadiah utama,masih tetap sama berupa sepeda motor.Pada periode kali ini disediakan SuzukiNex berikut hadiah lain yang masing-ma-sing disediakan untuk di dua tempat pe-ngundian, baik di Magelang maupun diGardena Department Store Jogjakarta.

“Ini upaya kami agar konsumen tidak bo-san dengan mendapatkan hadiah barangelektronik yang sementara mereka sendirisudah punya sebelumnya,” ungkapnya.

Tujuan dari digulirkannya program G-Smart, ditambahkan Sukardi, semata-mata hanya untuk memanjakankonsumen dan pelanggan agar terusmendapatkan kepuasan selama belanjadi gardena. (imr)

Page 3: Magelang ekspres edisi 5 mei 2014

CMYKCMYK

CMYK CMYK

SENIN 5 MEI 2014

RANI, SWASTA, MAGELANG.

Tidak hanyawakil rakyat

saja yang menjadiharapan baru, ca-lon presiden jugapenuh denganwajah baru, semo-ga ada perubahanpositif untuk bangsa ini,

K O T A K I T AHarapan Baru

Dengan banyaknya wajah baru di jajaranDewan Perwakilan Rakyat,seyogyanyabisa memberi harapan perubahan.

Semoga janjiwakil rakyat saatkampanye bisaditepati, jika ti-dak berarti tidakada perubahan,mungkin bisak e m u n d u -ran,(mg1)

FERY, GURU, MAGELANG.

PRESTASISEKOLAH

Ngaku Kepsek Peras OrangtuaPenipuan ModusBaru Mulai Marak

MAGELANG TENGAH - Waspadai aksipenipuan dengan modus baru akhir-akhir ini. Teranyar, salah satu wali muridSMP Negeri 1 Magelang, nyaris kehila-ngan uang puluhan juta karena mendapatkabar anaknya yang tengah bersekolahmengalami sakit dan harus mendapat pe-rawatan medis di rumah sakit.

Khusnul Jariyah, orangtua siswi berini-sial AM, kelas VII SMP Negeri 1 Magelangini mengaku pada awalnya ditelpon se-seorang tidak dikenal, Jumat (2/5) lalu.Penelpon tersebut mengaku sebagai Ke-

pala SMP Negeri 1. Dia bercerita bahwaputrinya sakit di sekolah.

AM dilarikan ke RS Lestari Raharja un-tuk mendapat perawatan. Kemudian, pe-nelpon tersebut meminta kepada Khus-nul untuk segera mentransfer uang gunapembiayaan rumah sakit. ”Tapi saya ti-dak langsung percaya bergitu saja,” ujar-nya. Usai mendapat telepon itu pun,Khusnul bergeas menuju RS Lestari Ra-harja, Kota Magelang untuk mengecekihwal sebenarnya. Namun, ia tidak men-dapati anaknya di situ, dan beralih me-ngecek keberadaan putrinya tersebut disekolahnya. ”Ternyata anak saya ada disekolah kondisi baik-baik saja. Kejadianini saya ceritakan ke guru sekolah. Saya

diminta tidak percaya begitu saja, karenaada beberapa kejadian serupa sebelum-nya,” katanya.

Beruntung ia tidak sampai mengeluar-kan uang sepeser pun seperti yang dimin-ta pelaku. Tapi, ini menjadi perhatian ber-sama bagi orangtua bahwa modus sepertiini perlu diwaspadai dan jangan mudahpercaya. Sementara, Kepala SMPN 1 Ma-gelang, Kunadi mengaku, tidak men-dengar adanya informasi penipuan yangmencatut namanya tersebut. Namun,menurutnya aksi penipuan semacam itumemang sedang marak terjadi, di beberapasekolah lain.

”Modusnya nyaris mirip, sekolah dite-lepon seseorang yang mengaku dari pusat

bahwa sekolah bersangkutan mendapatdana bantuan,” tuturnya.

Ditemui terpisah, Kepala Dinas Pen-didikan (Disdik) Kota Magelang Djarwa-di menuturkan, dunia pendidikan me-mang tidak luput dari aksi penipuan.Bahkan, ia sendiri pernah dicatut na-manya oleh pelaku penipuan denganmodus pencairan bantuan dana daripusat. ”Untungnya, pihak sekolah me-ngenal dan mengetahui nomor asli sayadan langsung menghubungi. Sehingga,dapat terhindar dari penipuan itu. In-tinya kalau menemui hal serupa, janganmudah percaya dan cek terlebih dahulukebenarannya,” ungkapnya.

ke hal 11

JALAN ARTERI GERSANGJALAN ARTERI GERSANGJALAN ARTERI GERSANGJALAN ARTERI GERSANGJALAN ARTERI GERSANGMAGELANG SELATAN - Sebagain besar jalan

arteri penghubung jalan protokol di Kota Ma-gelang masih tampak gersang. Hal ini terjadi ka-rena di beberapa ruas jalan nonprotokol tersebutbelum ditanami pohon peneduh.

Hal tersebut diakui oleh Kepala Dinas Keber-sihan Pertamanan dan Tata

Kota DKPTK) Kota Ma-gelang, Eri Widyo

Saptoko,

kemarin. Menurut dia, kendala merealisa-sikan pohon peneduh di jalan arteri karenakesadaran warga di sekitar jalan dinilai ma-sih kurang. Terbukti, papar dia, karenabeberapa kali ditanami bibit ta-naman baru, namun hasil-nya seringkali gagal.

”Banyak pohon yangbaru ditanam sudahmati.

Lagi, SMPN 1 Bersaing diTingkat Nasional

MAGELANG UTARA- SMP Negeri 1 Ma-gelang mengirimkan dua siswanya untuk me-ngikuti Olimpiade Sains Nasional (OSN)SMP Tingkat Nasional 2014, yang diseleng-garakan pada tanggal 15 sampai 21 Mei diPadang Sumatera Barat.

Kedua siswa tersebut adalah Ah-mad Haulian Yoga Pratama, un-tuk bidang studi Matematika danJingga Mutiara Windyarahmauntuk bidang studi IPS.

Kepala SMP Negeri 1 Magelang,Kunadi, mengatakan, hal tersebutsudah sangat bagus, karena adakemajuan, mengingat pada tahunkemarin sekolah tersebut hanya

Dojang VTC Toreh PrestasiJUARA.Atlet VictoryTaekwondo

Community (VTC)Kota Magelang

berpose bersamamengikuti kejua-

raan Bupati JeparaTaekwondo Open

Championship2014 kategori PraJunior dan JuniorTingkat Nasional.

MAGELANG TENGAH - Dojang VTC (Victory Taekwondo Community ) KotaMagelang pada tanggal 26 – 28 April 2014,mengirimkan atlet untuk mengikuti ke-juaraan Bupati Jepara Taekwondo OpenChampionship 2014 kategori pra juniordan junior tingkat Nasional sesuai ICTU (Indonesia Children TaekwondoUnion) yang mengacu kepada WorldChildren Taekwondo Union (World-CTU

) tentang peraturan pertandingan anakusia 6 – 13 tahun.

Di bawah asuhan pelatih muda SabeumMuhammad Fauzi Bin Zou (dan 2 kuk-kiwon no reg : 05401384 selaku koordi-nator UTI Pro Wilayah Magelang) danpelatih lainnya dalam kejuaraan tersebutmembuahkan hasil U53 -1 medali emasoleh Febri Ananta U50 – 1 medali perung-

ke hal 11

ke hal 11

foto : wiwid arif/magelang ekspres

GERSANG. Dibanding jalanprotokol, jalan arteri seperti

di Jalan Sriwijaya KotaMagelang terlihat gersangdengan minimnya pohon-pohon peneduh di trotoar

sepanjang jalan itu.

foto : chandra yoga kusuma/magelang ekspres

ke hal 11

SIGIT

Page 4: Magelang ekspres edisi 5 mei 2014

Iklan dan Pemasaran : Jl. Gerilya Lingkungan Bebengan RT 4 RW 5, Kertosari, Temanggung Telp: (0293) 5526271

CMYKCMYK

SENIN 5 MEI 2014

Jamkesmas NunggakRp6,5 Miliar

TEMANGGUNG – Rumah SakitUmum Daerah RSUD Djojone-goro Temanggung hingga saatini belum menerima pelunasanhutang sebanyak Rp6,5 miliar da-ri progam Jaminan KesehatanMasyarakat (Jamkesmas). Kon-

disi ini ditakutkan akan mempe-ngaruhi pelayanan di satu-satu-nya rumah sakit milik pemerin-tah daerah ini.

Direktur RSUD DjojonegoroTemanggung Artiyono menga-kui, sejak awal Febuari 2014 lalu,program Jamkesmas telah me-miliki hutang kepada RSUD se-banyak Rp6,5 miliar, hingga se-karang hutang tersebut belum ju-

ga terbayarkan.“Belum, sampai saat ini belum

dibayarkan,” katanya kemarin.Ia menyebutkan, tunggakan ter-

sebut tagihan dari bulan Agustushingga Desember 2013 yang lalu,menjelang peralihan dari Jamkes-mas ke BPJS.

Sebenarnya kata Artiyono, pi-hak rumah sakit telah menagih kepusat akan tetapi hingga saat ini

belum ada realisasi pembayaran.Padahal biaya operasional RSUDtidak bisa menunggu.

“Kami sudah berupaya, tapimau bagaimana lagi sampai saatini belum juga dilunasi,”ujarnya.

Dikatakan, padahal pihak ru-mah sakit membutuhkan danatunggakan tersebut untuk opera-sional rumah sakit, khususnyauntuk pelayanan kelas tiga yang

digratiskan oleh pemerintah.“Dalam satu bulan biaya ope-

rasional yang harus kami keluar-kan paling tidak Rp3 milar lebih,”jelasnya.

Memang diakuinya, saat iniRSUD masih mempunyai danatalangan akan tetapi dan tersebutsangat terbatas. Pihaknya ber-harap pemerintah pusat segera

Pelayanan RSU Terancam Terganggu

PERINCIAN UN SMP/MTs DI TEMANGGUNGDiikuti 9.528 siswa

Ujian mulai Senin-Kamis (5-8/5)

1.070 pengawas

535 ruang

114 SMP/MTs/Sederajat

SMP Negeri

5.805 peserta, laki-laki 2747,perempuan 3058.SMP Terbuka119 peserta, laki-laki 66,perempuan 53.

SMP Swasta

1.552 peserta, laki-laki784, perempuan 768.MTS Negeri478 peserta, laki-laki200, perempuan 278.

MTS Swasta

1570 peserta, laki-laki776, perempuan 794SMPLB4 peserta, laki-laki 2,perempuan 2.

Disdik Jamin SoalUN Tak Bocor

TEMANGGUNG – Dinas Pendidikan (Dis-dik) Kabupaten Temanggung menjamin nas-kah soal Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTS dan sederajat tidak akan bocor. Pasalnyaselama distribusi dan penyimapan dijaga ketataparat kepolisian dengan persenjataan lengkap.

“Baik distribusi dari provinsi maupun distri-busi dari dinas ke empat sub rayon yang adadikawal oleh anggota kepolisian. Jadi kami be-rani menjamin naskah soal UN tidak akan bo-cor,” kata Ketua Pelaksana Unas Kabupaten Te-manggung Ujiono Minggu (4/5) pagi.

Ia mengatakan, pihaknya telah menerima 165boks naskah soal UN, dari Naskah soal UN ter-sebut terdiri 146 boks untuk SMP dan MTs, paketB (16), SLB (1) dan 2 untuk ujian susulan. Se-lanjutnya ratusan boks naskah soal UN akan di-sortir sesuai dengan sekolah masing-masing dankemudian di distribusikan ke empat sub rayon.

Menurutnya, saat diterima 165 boks ini da-lam kondisi disegel, selain itu, truk expedisiyang membawa juga disegel serta dalam pe-ngawalan aparat kepolisian untuk menjaminkerahasiaannya.

“Disortir sesuai dengan kebutuhan masing-

foto:setyo wuwuh/magelang ekspres

KETAT.Distribusi soal UN dijaga ketat olehaparat keamanan dengan senjata lengkap.

Jurnalistik adalah suatu ilmu yangsecara tidak sadar diperlukan dalam

kehidupan sehari-hari. Dinamikakehidupan di berbagai belahan

wilayah dengan hambatanketerbatasan jarak dan informasimenjadikan ilmu ini diperlukan

untuk mengabarkan sebuah tulisankepada khalayak ramai.

RIZAL IFAN, Temanggung

TAMPAK kumpulan siswa-siswi Madra-sah Aliyah (MA) Mu’alimin Temanggungberkumpul dalam aula sekolah. Mereka se-perti menantikan sesuatu. Jarum jam me-nunukkan pukul 10.00 siang, yang merekatunggu datang. Yakni praktisi pelatihan jur-nalistik yang diisi oleh Temanggung Eks-

pres serta partisipasi Forum Jurnalis Te-manggung (FJT).

Sekitar 30 pengurus OSIS memulai per-hatian mereka ke depan narasumber, ketikaperwakilan dari pengisi acara, Nida Ima-nika mulai membuka prolog.

Mereka terlihat sangat penasaran denganapa yang disebut dengan dunia jurnalistiksecara nyata dalam konsep aplikasi kehidu-pan. Berbagai materi dibawakan Imanika.

“Saat ini era dan zaman sudah bergeser.Awalnya negara disebut maju jika mampumenciptakan teknologi. Namun kini infor-masilah yang merajai sebuah negara hing-ga menjadi adidaya dan super power,” ka-tanya, Sabtu (3/5).

Dijelaskannya dalam sebuah materi pe-ngenalan, orang kuat adalah orang yangtahu banyak hal. Dan di Indonesia hal inibelum menjadi suatu akar budaya yang kuatdi masyarakat.

foto : rizal ifan/temanggung ekspres.

INTERAKSTIF. Peserta pelatihan mendapatkan sertifikat pelatihan daripemateri dalam pelatihan jurnalistik di MA Mu’alimin.

Menyambangi Pelatihan Jurnalistik di MA Mu’alimin Temanggung

Diharap Peserta Juga Mampu Berdakwah Lewat Tulisan

LAPORAN

OLAHRAGA

PKL Alun-alun JadiKorban PemukulanTEMANGGUNG – Seorang pedagang kaki

lima (PKL) di seputar Alun-alun Temang-gung beberapa malam lalu menjadi korbanpemukulan oleh gerombolan pemuda yangdiduga mabuk.

Korban bernama Tofik Edi Sriyanto (46)yang sehari-hari berdagang siomay dan ti-nggal tak jauh dari alun-alun tersebut.

Pria asli Purbalingga ini menuturkan, in-siden pemukulan tersebut terjadi akibat ke-salahpahaman.

foto: rizal ifan/temanggung ekspres

MEMAR. Korban Tofik menunjukkan suratlaporan kepada pihak kepolisian atas kasuspenganiayaan yang menimpanya.

Panpel PersitemaRugi Rp29 Juta

TEMANGGUNG – Panitia Pelaksana(Panpel) pertandingan Persitema Temang-gung mengaku selama menggelar pertan-

dingan laga DivisiUtama Liga Indo-nesia (LI) di Sta-dion Bhumi Pha-la Temanggungtelah merugi hi-ngga Rp29 juta.Hal ini karena se-

tiap kali pertandingan selalu sepi dari pen-dukung Persitema.

Ketua Panpel Persitema Temanggung Rip-to Susilo mengatakan, hampir sama dengan

ke hal 11

Tiga Kali LagaKandang

ke hal 11

ke hal 11

ke hal 11

ke hal 11

TEMANGGUNG – Kendatipengumuman dan penetapanhasil rekapitulasi penghitu-ngan suara Pemilihan UmumLegsilatif 9 April 2014 belumdilakukan. Namun dari hasilsuara yang ada di KPU Kabu-paten Temanggung menga-nalisa sebanyak 14 perempuanbakal menduduki kursi DPRDTemanggung.

Komisioner KPU KabupatenTemanggung Agus Istantomengatakan, dari 403 calonlegislatif (caleg) yang bertem-pur dalam Pileg 9 April 2014 lalu, sebanyak14 dari 45 kursi di DPRD Temanggung ba-kal diduduki kaum perempuan.

“Pada saat pendaftaran caleg minimal ha-rus terpenuhi kuota perempuan yakni 30

persen, dan itu semua partaipolitik bisa memenuhinya.Hasilnyapun juga demikiankalau dihitung secara prosen-tase setidaknya 14 perempuanitu sama dengan 31 persen,”katanya, kemarin.

Ia mengatakan, hasil perole-han suara, dari 12 parpol yangikut dalam pemilu lalu, 10 par-pol berhasil mendudukkan ka-der terbaiknya di kursi DPRD.Mereka terdiri dari 31 laki-lakidan 14 perempuan.

Namun katanya, berdasar-kan analisa dari hasil suara yang ada hanya10 parpol yang berhak duduk di parlemendan hanya 8 parpol yang caleg perempuan-nya berhasil menang dan bakal melenggang

ke hal 11

Kuota Anggota Dewan Perempuan Terpenuhi

AGUS ISTANTO

ke hal 11

XX

Page 5: Magelang ekspres edisi 5 mei 2014

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

UNGGULAN. Camat Selomerto Supratman sedang menunjukkan durian kualitas unggulSijeblok dalam Festival Raja Buah di Desa Wilayu kemarin (3/5).

CMYK CMYK

CMYK CMYKIklan dan Pemasaran: Jl. S Parman No 53 Prajuritan Bawah,Wonosobo. Telp. 0286 323632

SENIN 5 MEI 2014

KOMODITAS

ke hal 15

ke hal 15

LAUKPAUK

Sudah sejak lama Desa Wilayu,Kecamatan Selomerto,

terkenal dengan beragamvarian durian. Ketika musim

durian tiba, desa yang dilewatijalur alternatif lingkar selatan

Wonosobo tersebut menjaditujuan utama para penggemar

si raja buah. Ribuanpengunjung datang, tak hanyadari Wonosobo dan sekitarnya,

melainkan hingga dari kota-kota seperti Semarang,

Purwokerto, Tegal, bahkanCirebon dan Tasikmalaya pun

rela menempuh ratusankilometer demi mencicipi

durian asal Wilayu. Merekarela merogoh kocek dalam-

dalam demi menikmati cutarasa khas durian Wilayu, yang

terkenal berdaging tebal danberwarna segar.

AGUS SUPRIYADI, Selomerto

DARI beberapa varian durian dariDesa Wilayu, Sijeblok menjadi salahsatu yang bisa membuat penikmat-nya tak ragu menipiskan dompetnya.

Dari Festival Raja Buah 2014 di Selomerto

Sijeblok, Rasanya Khas dan Dagingnya Tebal

ke hal 15

MERIAH. Sebanyak 2.000 anak usai dinidari 35 lembaga di bawah nauangan Aisyiyah

mengikuti Festival Senam Massal danmembuat topi kreasi ceria di lapangan Desa

Siwuran Kecamatan Garung.

FFFFFestival Senamestival Senamestival Senamestival Senamestival Senam

2.000 ANAKRamaikan

WONOSOBO - Sebanyak8.756 siswa SMP di KabupatenWonosobo hari ini mengikutipelaksanaan ujian nasional(UN) tahun 2014. Dinas Pen-didikan Pemuda dan Olah RagaKabupaten Wonosobo mengakutelah mendorong dan berupayakeras agar pihak sekolah bisa te-rus menyiapkan siswa-siswinyasiap dan mantap penuh percayadiri mengerjakan soal ujian.

Kepala Disdikpora setempatOne Andang Wardoyo kepada

Wonosobo Ekspres kemarin (4/5) mengatakan peserta ujiannasional tingkat SMP dan sede-rajad pada tahun 2014 menca-pai 11.866, meliputi SMP 8.756,MTs sebanyak 2.318, SMPLBsebanyak 20 siswa, Kejar Paket Bsebanyak 240 siswa dan Paket BWustha sebanyak 532 siswa.

Dia berharap pelaksanaan uji-an nasional untuk SMP dan se-derajat itu dapat berjalan de-ngan lancar.

Hari ini, 8.756 Siswa SMP Ikuti UN

ke hal 15

ke hal 15

foto-foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

GARUNG - Sebanyak 2.000 anakusai dini dari 35 lembaga di bawahnauangan Aisyiyah mengikuti festifalsenam massal dan membuat topicreasi ceria. Kegiatan yang dihelat dilapangan Desa Siwuran KecamatanGarung tersebut, dalammeningkatkan kreativitas anak usiadini.

Panitia pelaksana Trisno Sejatikepada Wonosobo Ekspres kemarin(3/5) mengemukakan, selainmeningkatkan kreativitas anak, acaradigelar dalam

menjalin kerja sama antar orangtua, yang tadinya belum kenalmenjadi kenal, dan akrab sehinggabisa menjalin komunikasi denganbaik antara yang satu dengan yang

lainnya.“Manfaat festival senam sehat ceria dan

topi kreasi ceria untuk memupuk mentalanak agar sportif serta menjalinsilaturahmi antar pendidik dan orangtua,” katanya.

Dipaparkan, peserta festival senamsehat ceria dan membuat kreasi topidiikuti oleh 2.000 lebih anak berusiaantara 4 hingga 6 tahun dari 35 lembagase-Kabupaten Wonosobo di bawahnaungan Aisyiyah MuhammmadiyahWonosobo.

Semua peserta lomba didampingi olehorang tua dan pendidik, sebab lombapembuatan topi kreasi ceria, harusdihasilkan dari kerjasama antara anakdan orang tua.

ke hal 15

Panen Salak BerkurangLEKSONO - Hasil panen salak di ladang pertani-

an Salak berkurang hingga 40 persen dibanding-kan pada bulan sebelumnya. Hal itu lebih dise-babkan karena musim panen raya sudah berakhir,tetapi sedang dalam proses pembuahan. "Sejak be-berapa bulan panen salak sudah berkurang. Karenasaat ini merupakan buah salak sisa-sisa panenraya," terang petani salak asal Sijeruk, KecamatanLeksono, Wahyo kepada Wonosono Ekspres (4/5).

Menurutnya, turunnya panen salak itu tidak be-gitu mempengarui pendapatan petani salak. Sebabpara petani salak masih bisa memanen salak de-ngan mendapatkan sekitar 20 kilogram. "Sedikit-nya panenan salaknya bisa dihasilkan, Musti sulitdipanen tapi harganya stabil," terangnya.

GARUNG - Setelah memotong batang yangtelah tua, puluhan pekerja di Dusun Tempur-an, Desa Tlogo, Kecamatan Garung sejak pagihari membersihkan batang-batang teh daribenalu dan lumut yang mengganggu pertum-buhan tanaman teh. Pembersihan tanamanteh seluas 50 meter tepatnya di bukit Serojadari tebalnya lumut yang menghijau serempakdilakukan setiap empat tahun sekali. Hal itudilakukan rutin agar tanaman teh semakintumbuh dengan baik dan daun-daun teh yangdihasilkan semakin berkualitas bagus.

Memetik teh dan membersihkan tanamanteh dari sumber penyakit memang bukanlah

hal yang mudah, para buruh harus berpanasandan secepatnya menyelesaikan pekerjaanmereka sebelum hujan turun, kondisi tanahdiperkebunan teh yang liat, akan menjadi licinketika diguyur air hujan.

Nasipah, seorang buruh pemetik mengatakan,setelah pagi hari hingga pukul 10.00 WIB prosesmemetik teh usai, para buruh yang berjumlah43 orang laki-laki dan perempuan kembalibersiap di perkebunan teh dengan membawaperalatan yang dibutuhkan. Dengan upah Rp15ribu setiap dua jam, Nasipah dan para buruhlainnya menekuni pekerjaan tersebut.

Pekerja Bersihkan Benalu Teh

foto: susy pym/wonosobo ekspres

BENALU. Sejumlah pekerja sedang membersihkan benalu teh yang menghambat pertumbuhanpohon teh yang telah berusia puluhan tahun. foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

BERAKHIR. Bupati Wonosobo Kholiq Arif menutup Gelar Inovasi danPrestasi Pendidikan di halaman Sasana Adipura Kencana.

Gandeng LembagaPenelitian TeknologiMenyalurkanBakat Anak

WONOSOBO- DisdikporaWonosobo diminta menggan-deng lembaga-lembaga peneliti-an teknologi seperti BPPT mau-pun pihak akademisi, sehinggabakat dari siswa Wonosobo ini

bisa memiliki saluran yang tepatagar mereka bisa berkembanglebih baik dan bermanfaat, ti-dak hanya bagi dirinya sendiritapi juga bagi sekolah, daerahbahkan negaranya.

Hal itu diungkapkan BupatiWonosobo, Kholiq Arif, saatmenutup Gelar Inovasi dan

Pedagang TahuMengeluh Sepi

GARUNG - Para pedagang tahu di sekitar pasartradisional Garung mengeluhkan sepinya peminatlauk yang terbuat dari kedelai tersebut akhir-akhirini. Tidak setiap hari dagangan tahu yang dibawamereka habis terjual. Bukan hanya pedagang tahugoreng dan tahu putih saja yang prihatin dengankondisi sepinya pembeli, pedagang tempepunmengalami nasib yang sama.

Menurut Tini, salah seorang pedagang tahudan tempe yang telah 30 tahun lamanya mang-kal di depan pasar Garung menuturkan, sepinyapara konsumen memang dirasakan pada ming-gu-minggu ini, dari 15 kotak tahu (satu kotakberisi 300 buah) yang terjual hanya 6 atau 8kotak tahu saja, dan sisanya harus direndamdengan air agar tidak basi.

foto: susy pym/wonosobo ekspres

SEPI. Seorang penjual tahu sedang menunggupembeli yang tak kunjung datang.

ke hal 15

Page 6: Magelang ekspres edisi 5 mei 2014

Iklan dan Pemasaran: Jl. Kolonel Sugiyono No.94 Purworejo Telp: (0275) 322594

HARIAN PURWOREJOEceran Rp 2.000

Korane Wong PurworejoKorane Wong PurworejoSENIN 5 MEI 2014

ATRAKSI. Ribuan orang menyaksikan atraksi kuda yang dinaiki peserta khataman dalam arak-arakan khata-man Desa Sambeng Kecamatan Bayan, kemarin.

Soal Pembangunan Pasar Baledono

PURWOREJO - Menindaklanjuti Legal Opinion (LO) yang telah dike-luarkan, tim Jaksa Pengacara Negara (JPN) merekomendasikan ke Pemk-ab Purworejo agar segera mencabut Hak Guna Bangunan (HGB) Pasar Baledono yang dipegang PT Karsa Bayu Bangun Perkasa. Dalam LO tersebut, JPN memberikan bebera-

pa alternatif pencabutan HGB.Ketua JPN Nilla Aldriani menjelas-

kan, landasan yuridis pencabutan HGB berdiri di atas Hak Pengelolaan Lahan (HPL) tersebut adalah tidak adanya i’tikad baik dari PT Karsa Bayu, di mana sejak pasar terbakar tidak segera melakukan tindakan re-novasi maupun rekonstruksi. 

“Artinya PT Karsa Bayu telah menelantarkan HGB tersebut meski waktunya belum habis sesuai den-gan UU Nomor 5 tahun 1960 tentang

Pokok-pokok Agraria dinyatakan hapus. Alasannya ya karena ditel-antarkan,” terangnya, kemarin.

Nilla menambahkan, JPN me-nyarankan Pemkab Purworejo un-tuk segera meminta PT Karsa Bayu untuk melepaskan HGB secara su-karela. Apabila HGB tidak dilepas-kan secara sukarela, Pemkab disa-rankan untuk segera membatalkan HGB yang dipegang PT Karsa Bayu karena persyaratannya sudah tidak terpenuhi. 

“Jika HGB sudah kembali ke Pemkab, maka secara yuridis Pemkab baru me-miliki kewenangan untuk memban-gun pasar itu dengan anggaran dari APBD. Jadi kuncinya HGB itu harus kembali ke Pemkab dulu,” katanya.

Sementara itu, Ketua Kejari (Ka-jari) Purworejo Jasri Umar yang me-nyampaikan langsung rekomendasi tersebut menjelaskan, berdasarkan kajian hukum JPN terhadap naskah perjanjian antara Pemkab Purwore-jo dengan PT Karsa Bayu, maka ses-

ungguhnya kewajiban pembangu-nan kembali Pasar Baledono yang terbakar Juli 2013 lalu menjadi tang-gung jawab PT Karsa Bayu.

“Namun, pembangunan harus dilakukan total tidak boleh sekedar merenovasi seperti yang ditawarkan perusahan tersebut selama ini. Pas-alnya, dalam pembangunan kem-bali harus ada jaminan keamanan serta kualitas dan kekuatan bangu-nan yang sama dengan saat sebelum pasar terbakar,” katanya.

Jasri mengungkapkan, sesuai den-gan surat yang diterima JPN dari PT Asuransi Bangun Askrida, ternyata PT Karsa Bayu telah melakukan wanpreastasi terhadap isi perjan-jian kerja sama. “Faktanya PT Karsa Bayu tidak mengasuransikan Pasar Baledono. Dengan demikian sesuai dengan Pasal 35 ayat (1) huruf b ke 2 KUH Perdata, maka persyaratan pe-megang HGB sudah tidak terpenuhi dan bisa dicabut oleh pejabat yang berwenang,” terangnya. (mg4)

Sesungguhnya Tanggungan Karsa Bayu

BONGKAR. Warga Desa

Kaliharjo terlihat go-

tong royong merehab

rumah mbah Kadar yang nyaris

ambruk termakan

usia.

KALIGESING-Rumah Darto Wiyono (75) warga RT 1 RW 3 Desa Kaliharjo Kecamatan Ka-ligesing diperbaiki oleh para tetangganya, Minggu (4/5). Keterbatasan ekonomi serta prihatin melihat dapur nyaris roboh dan tiang penyangga yang rapuh yang melandasi para tetangga untuk turut serta bahu membahu iuran mem-perbaiki rumah Darto.

Ketua RT setempat, Suyanto (45) mengungkapkan kondisi fi sik Darto yang akrab disapa Mbah Kadar tidak memung-

kinkannya untuk mencari penghidupan, apalagi sang istri, Prenjak (65) juga hanya bisa mencari uang untuk sekedar makan. Untuk meng-gantungkan kepada anak-anaknya, Kadar mengaku ti-dak mau merepotkan anaknya

“Kami tidak mungkin mem-biarkan Mbah Kadar tinggal di rumah yang hampir ambruk. Saya mengajak warga lain un-tuk urunan dan membangun rumah ini,” ujar Suyanto.

Dari hasil donasi warga, lan-jut Suyanto, terkumpul dana

sebesar Rp 3 juta. Uang yang ada itu lebih dari cukup untuk memperbaiki kondisi rumah apalagi warga yang lain juga memberikan bantuan berupa material bangunan. 

“Kami melakukan kerja bakti selama dua hari yaitu hari ini dan kamis kemarin. Alham-dulillah semuanya cukup dan lancar,” ujar Suyanto. 

Sementara warga memper-baiki rumahnya, Kadar hanya duduk di kursi plastik di depan rumahnya. Kondisnya tidak memungkinkan untuk turut

terlibat mengerjakan pemban-gunan rumahnya. “Kulo na-mung sanget ngomong matur nuwun mawon, griyo kulo di-dandosi kalih warga (saya han-ya bisa ngomong terima kasih, rumah saya sudah diperbaiki oleh warga),” ujar Kadar. 

Terpisah, Kepala Desa Kali-harjo, Puji Astuti mengatakan rumah milik warganya itu telah diusulkan untuk me-nerima bantuan bedah rumah dari Pemkab. Namun dua kali upaya desa untuk mendapat-kan bantuan itu belum mem-

buahkan hasil. “Saat saya menjabat kades

sudah satu kali mengusulkan dan pemerintahan yang dulu juga sudah. Tapi sampai seka-rang belum mendapatkan,” ujar Puji Astuti yang tak lain istri kades sebelumnya, Bam-bang Ismanto. 

Dikatakan Puji, di desanya setidaknya sudah dua rumah yang dibedah warga secara swadaya. Selain milik Darto Wiyono, juga ada rumah milik salah satu warga di dusun Ke-dungrejo. (mg4)

Warga Patungan Perbaiki Rumah Tetangga

foto

: luk

man

hak

im/h

aria

n pu

rwor

ejo

foto

: luk

man

hak

im/h

aria

n pu

rwor

ejo

Ribuan masyarakat yang datang dari berbagai desa di sekitar Sambeng, Bayan,

Purworejo terlihat berbaris memanjang di jalan desa. Mirip seperti karnaval perayaan

hari kemerdekaan. Bedanya, yang mereka tunggu-tunggu bukanlah replika tank,

mobil hias ataupun kesenian tradisonal. Namun, atraksi kuda yang dinaiki peserta

khataman Alquran desa setempat. 

LUKMAN HAKIM, Purworejo

TERIK matahari yang cukup panas tak menghalangi masyarakat untuk me-nyaksikan dari dekat atraksi kuda dan arak-arakan. Dari kejauhan sayup-sayup suara drum band dan rebana Jawa bertalu-talu makin lama makin keras.

Ratusan warga yang sebelumnya berteduh di depan rumah-rumah warga berebut mendekat di tepi jalan desa saat rombongan arak-arakan itu melintas.

Dari barisan depan terlihat drum band, kemu-dian di belakangnya peserta khataman putra me-makai kostum mirip Pangeran Diponegoro me-naiki kuda. Meski badannya kecil, namun dengan balutan kostum itu, ia terlihat gagah. Sementara peserta khataman putri memakai kostum mirip Nyi Ageng Serang yang membuat mereka terlihat anggun. Di belakang setiap kuda selalu ada gagar mayang serta pasukan rebana Jawa yang men-giringi sepanjang perjalanan arak-arakan sejauh kurang lebih 4 km.

Sorai penonton menyeruak saat kuda-kuda itu melakukan atraksi menaikkan dua kaki depan-nya sambil digerak-gerakkan naik turun. Saat atraksi seperti ini, penonton berebut mengabadi-kan menggunakan kamera ponselnya. Selain itu, gagar mayang yang sesekali didekatkan kepada penonton selalu menjadi perebutan yang sengit dan menarik. 

“Lumayan dapat 9 lidi gagar mayang. Selain se-bagai mainan anak saya, gagar mayang ini untuk anak saya agar mendapat berkah dari peserta khataman,” tutur Fatimah (39) warga Desa Seren Kecamatan Gebang kepada Harian Purworejo,

Minggu (4/5) siang.Menurut K Khayyan, salah satu Kiai Desa se-

tempat, arak-arakan menaiki kuda ini merupakan tradisi yang telah turun-temurun dilaksanakan di Desa Sambeng sebagai bentuk syukur para wali murid karena anak mereka telah khatam mengaji Alquran. “Tentu para wali murid ingin membaha-giakan anaknya yang telah khatam itu. Kalau di daerah sini caranya dengan sepert ini. Kegiatan ini juga diharapkan menjadi motivasi bagi anak-anak lain untuk rajin mengaji, sehingga bisa cepat khatam,” terangnya.

Dalam arak-arakan yang digelar dua tahunan ini, sedikitnya 26 peserta yang mengikuti arak-arakan. Mereka merupakan seluruh santri yang khatam di 6 tempat mengaji yang ada di Desa Sambeng di-antaranya, Masjid Nurul Barokah Desa Sambeng, Mushola Al Ikhlas Dusun Bambon, Mushola Du-sun Ngemplak, Majlis Taklim milik K Zaenal Abidin Dusun Krajan, Majlis Taklim K Mustaji (alm) Du-sun Guyangan, Majlis Taklim K Slamet Purwanto Dusun Genting serta Majlis Taklim K Sodik di Du-sun Bleber. 

“Supaya lebih meriah, dari enam tempat men-gaji yang ada di Desa ini digabung menjadi satu dipusatkan di Masjid Nurul Barokah ini. Siang ini hanya khataman,sementara nanti malam prosesi khataman dan pengajian,” pungkasnya. (*)

Ribuan Orang Padati Khataman Alquran di Desa Sambeng Bayan Purworejo

Perebutkan Gagar Mayang yang Diyakini Bawa Berkah

foto: lukman hakim/harian purworejofoto: lukman hakim/harian purworejo

KUTOARJO - Warga kelura-han Semawung Kembaran, Ke-camatan Kutoarjo, Kabupaten Purworejo digegerkan dengan penemuan mayat perempuan tanpa identitas, akhir pekan kemarin. Mayat tersebut dite-mukan warga mengambang di saluran irigasi kelurahan setem-pat tanpa mengenakan pakaian.

Mayat perempuan yang didu-ga stres tersebut pertama kali ditemukan Aris Susilo (37), war-ga setempat di area pesawahan miliknya, sekitar pukul 10.30 WIB saat dirinya hendak mem-

berikan baju bekas dan makan kepada wanita yang tidak dik-etahui identitasnya itu.

“Awalnya ibu saya, Ngatini (55) bersama tetangga lain mendengar ada suara gaduh, yaitu suara orang berteriak- teriak, dan menangis yang berada di tepi aliran irigasi itu. Saat di tengok ternyata ada seorang wanita yang mondar- mandir dan duduk di dekat iri-gasi itu sambil menangis- nan-gis dan berteriak- teriak. Ibu saya dan warga jelas menduga wanita itu stres, setelah dilihat

tingkah dan pakaian yang dike-nakan layaknya orang stres, dan ibu saya serta tetangga kembali ke rumah masing- ma-sing,” kata Aris, kemarin.

Mengetahui keberadaan-nya, Ngatini memberitahukan keberadaan wanita itu kepada Aris. Lalu Aris juga ibunya berinistaif akan memberikan baju bekas serta makanan dan minuman kepada wanita itu, namun saat Aris mendatangi lo-kasi, wanita itu tak dijumpainya.

“Saya sempat berteriak kepada ibu saya, mana bu wanitanya,

kok tidak ada. Namun saat saya menoleh dan melihat ke dalam air irigasi, muncul sembulan ke-pala dan rambut wanita itu dari dalam air, dan mengambang. Saya kaget dan takut, lalu saya pergi memberitahukan hal itu kepada para tetangga dan per-angkat desa,” jelasnya.

Warga yang mejumpai wanita itu sudah dalam kondisi menin-ggal dan mengambang di air iri-gasi. Lalu dilaporkan ke Polsek Kecamatan Kutoarjo dan Polres Purworejo, tak lama kemudian Polisi datang untuk melakukan

olah kejadian perkara. “Kondisi wanita itu ditemukan sudah dalam kondisi mengambang dan tanpa busana,” kata Aris.

Diduga wanita itu hendak mandi di saluran irigasi itu. Namun karena saluran irigasi itu dalam hingga mencapai 3 meter, akhirnya wanita itu teng-gelam.Warga kemudian berini-staif hendak memakamkan wanita itu dipemakaman Kelu-rahan Semawaung Kembaran. Namun, Polisi menginginkan membawa jasad wanita itu ke RSUD Purworejo. (cr2)

Wanita Stres Ditemukan Mengambang

BANTUANSTAIAN Terima Hibah

Pendidikan Rp2 MGEBANG - Mendapat bantuan hibah bidang pendidikan

dari Gubernur Jawa Tengah sebesar Rp2 miliar, Sekolah Tinggi Agama Islam An-Nawawi (STAIAN) Berjan ber-maksud membangun gedung rektorat dan auditorium. Bantuan dana hibah tersebut berasal dari APBD Jawa Ten-gah tahun 2013.

Proses pembangunan diawali dengan penandatanganan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) oleh Ketua STAIAN, Sahlan MSi dengan pimpinan CV Gemah Ripah, Agung Firdaus di komplek asrama mahasiswa STAIAN, Jalan Ir H Juanda Berjan Kecamatan Gebang, kemarin.

Penandatangan tersebut juga disaksikan Pengasuh Pon-dok Pesantren An-Nawawi yang diwakili KH Muhammad Maulana beserta istri, Hj Ashfa Khairunnisa serta segenap civitas akademika STAIAN.

“Dengan dibangunnya gedung baru ini kami berharap agar mampu mendukung program-program kegiatan pen-didikan kampus yang terintegritas dengan pesantren. Ini merupakan bagian komitment dan kesiapan kami me-nyambut mahasiswa baru,” terang Sahlan.

Lebih lanjut Sahlan mengatakan, rincian anggaran untuk biaya pembangunan kurang lebih Rp1,6 miliar. Sementara sisanya Rp400 juta dialokasikan untuk pengadaan sarana prasarana gedung. (mg4)

UJIAN11.165 Pelajar SMP

Bertempur UNPURWOREJO - Sebanyak 11.165 pelajar SMP, MTs, dan

SMPLB akan mengikuti Ujian Nasional (UN) SMP di 88 sekolah penyelenggara mulai hari ini, Senin (5/5), hingga Kamis (8/5) mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dindikbudpora) Purworejo, Drs Muh Wuryanto MM melalui Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Drs Winanto mengatakan, distribusi paket soal UN, telah diterima Dindikbudpora Purworejo pada Sabtu (3/5) lalu sekitar pukul 04.00 WIB. Selanjutnya, soal yang diterima langsung didistribusikan ke sub-sub rayon yang ada di sebanyak 7 titik.

“Sekitar pukul sebelas kurang tadi, Sabtu, kardus berisi-kan amplop soal dan LJUN telah dibawa ke sub rayon. Sesampai di sub rayon, kardus dibuka untuk dilakukan pengecekan kelengkapan amplop yang dibutuhkan,” ujar Winanto, kemarin. Menurut Winanto, pihaknya tidak melakukan pengecekan terhadap keberadaan isi amplop karena memang SOP-nya tidak boleh dibuka sebelum pelaksanaan.

“Untuk berjaga-jaga jika nantinya ada soal yang kurang, pengawas bisa meminta kekurangannya ke ruangan ter-dekat. Jika memang tidak ada ke sekolah terdekat. Dan terakhir jika memang kekurangan soal, soal bisa difoto-kopi. Dan itu harus dicantumkan dalam berita acara,” imbuh Winanto.

Dikatakan Winanto, pelaksanaan UN SMP di 20 seko-lah akan digabung karena lembaga tersebut belum me-menuhi syarat menyelenggarakan ujian. “Ada 20 sekolah yang ujiannya digabung dan sudah kami sosialisasikan. Mereka sudah siap melaksanakan ujian,” tuturnya.

Pantauan di kantor Dindikbudpora Purworejo menun-jukkan, Kepala Dindibudpora Purworejo melakukan pen-gawasan secara langsung terhadap distribusi kardus berisi amplop soal dan LJUN dari rayon ke sub rayon. Petugas dari Polres Purworejo turut melakukan pengamanan.(cr2)

(1,1) -1- PURWOREJO.indd 04/05/2014 23:10:54(1,1) -1- PURWOREJO.indd 04/05/2014 23:10:54