Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

8
Tolak UU BPJS, Pendemo Pingsan CMYK CMYK CMYK CMYK KAMIS 13 MARET 2014 E-mail: [email protected], [email protected] Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com, PEDAGANG SAYURAN BONGKAR LAPAK wis wancani pindah noto dagangan neng pasar anyar TOLAK UU BPJS, PENDEMO PINGSAN pancen loro tenan opo durung sarapan esuk Mengikuti Latsar Bela Negara di Rindam IV/Diponegoro Magelang Bela Negara hingga Bongkar Pasang Senjata Banyak pengalaman menarik yang didapat oleh 40 wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik di Jateng dan DIJ saat mengikuti Latihan Dasar (Latsar) bela negara dan pengukuhan wartawan unit Kodam IV/ Diponegoro yang dipusatkan di Rindam IV/Diponegoro Magelang selama 3 hari, yakni Senin-Rabu (10-12/3). Selama tiga hari, para jurnalis yang setiap hari berkutat dengan kegiatan peliputan berita ini harus mengikuti kegiatan yang cukup ketat bak seorang anggota militer. SOLIKHAH AMBAR PRATIWI, Magelang ke hal 3 foto:solikhah ambar p/magelang ekspres BONGKAR PASANG. Para peser9ta latihan dasar (latsar) bela negara dan pengukuhan wartawan unit Kodam IV/Diponegoro memperagakan aksi bongkar pasang senjata dengan mata tertutup usai upacara penutupan, Rabu (12/3). LATIHAN Dasar (Latsar) bela negara dan pengukuhan warta- wan unit Kodam IV/Diponegoro ditutup dengan pertunjukan bongkar pasang senjata oleh per- wakilan peserta. Kemampuan tersebut didapatkan selama me- ke hal 3 Julia Perez foto:ist PILPRES Batal Nikah Tahun Ini DI tengah- tengah masalah yang sedang membelitnya, Julia Perez dengan berat hati harus mengumum- kan batalnya rencana pernikahan dirinya tahun ini. Hal itu diungkapkannya setelah menjalani pemeriksaan di Komisi Yudisial, Jakarta Pusat, Rabu (12/3/2014). Ahok Paling Pas Dampingi Jokowi di Pilpres JAKARTA - Basuki T Purnama merupakan karekter yang keras. Tapi dengan karakter se- perti itu, pria yang karib disapa Ahok ini me- miliki kecocokan yang kuat dengan Joko Wi- dodo. Makanya, kalau akhirnya Jokowi diusul- kan PDI Perjuangan sebagai calon presiden, Ahok harus ikut mendampingi. “Jokowi itu butuh karakter keras seperti Ahok baik itu Jakarta atau kalau dicapreskan di ting- kat nasional,” jelas Direktur Eksekutif Cyrus Network, Hasan Nasbi dalam diskusi “Dwi Tunggal Jokowi-Ahok” di D’Consulate Lou- nge, Jakarta, Rabu (12/3). Karena itu, kalau Jokowi dicapreskan PDIP, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Pra- ke hal 3 MUNGKID - Penolakan Un- dang-Undang Badan Penyeleng- gara Jaminan Sosial (BPJS) dan Undang-Undang SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional) kem- bali ditunjukkan oleh puluhan warga yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pasal (GNP) 33 UUD 1945. Massa melakukan orasi di depan kantor Pemerin- tah Kabupaten (Pemkab) Mage- lang, Rabu (12/3) kemarin. Seperti aksi- aksi sebelumnya, massa sempat melakukan long- march dari lapangan drh Soe- pardi menuju kompleks Pemkab Magelang. Sampai di depan pen- dopo, massa melakukan orasi. Koordinator aksi, Wahyu Suk- ma Hadi mengatakan, adanya BPJS dan SJSN saat ini justru akan membuat rakyat miskin dan sengsara. Mengingat, setiap orang wajib membayar premi untuk mendapatkan jaminan kesehatan.”Banyak warga yang ikut dalam program BPJS ini karena terpaksa. Contohnya ada salah satu anggota keluarga yang sakit dan membutuhkan pera- watan rutin di rumah sakit,” kata Wahyu. Dia menambahkan, pember- lakuan UU BPJS dan SJSN me- rupakan praktik penipuan ber- kedok jaminan sosial. Menu- rutnya, kebijakan itu hanya ber- isi cara menghimpun dana dari rakyat secara paksa. ”Kami menuntut agar teknis dan mekanisme pelayanan ke- sehatan dikembalikan sesuai amanat Pasal 28 UUD 1945,” pa- par Wahyu. foto:solikhah ambar p/magelang ekspres TOLAK. Sejumlah massa yang tergabung dalam SRMI (Serikat Rakyat Miskin Indonesia ) Kabupaten Magelang menggelar unjuk rasa menolak Undang-undang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan Undang-Undang SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional) kemarin (12/3). ke hal 3 foto : wiwid arif/magelang ekspres BONGKAR. Sejumlah pedagang dan tukang melakukan pembong- karan lapak Pasar Penampungan, Kelurahan Magersari, untuk segera berpindah ke Pasar Rejowinangun, kemarin. Kemarin Harus Pindah MAGELANG – Puluhan peda- gang sayuran dan daging di Pa- sar Penampungan, Magersari, Magelang Selatan membongkar sendiri lapak yang terbuat dari kayu, Rabu(12/3). Pascapem- bongkaran, para pedagang ini akan langsung berpindah ke Pa- sar Rejowinangun. ”Pedagang daging dan sayuran memang harus pindah hari ini, kalau sesuai dengan surat dari pemerintah,” ujar Mei (44), sa- lah satu pedagang perabotan rumah tangga ketika ditemui di Pasar Penampungan, kemarin. Perempuan berjilbab ini meng- aku mayoritas pedagang meng- gunakan jasa orang lain untuk membongkar lapak berukuran variatif tersebut. Hal ini menyu- sul adanya rencana kepindahan sesuai surat edaran dari Pemkot Magelang No 005/142/260 tertanggal 7 Maret 2014. Dalam surat tersebut dipaparkan bahwa pedagang lesehan harus pindah ke Pasar Rejowinangun, untuk menghuni los khusus lesehan, maksimal Rabu (12/3). ”Hari ini (kemarin) memang yang lesehan sudah harus pin- dah. Kalau yang di Pasar Rejo- ke hal 3 Pedagang Sayuran Bongkar Lapak JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan seba- nyak 48 lembaga survei telah mendaftar ikut menyiarkan hi- tung cepat maupun jajak penda- pat pada pelaksanaan pemilu legislatif yang akan berlangsung 9 April 2014. Menurut Komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiyansyah, ke-48 lembaga survei tersebut telah mendaftar selama masa pendaf- taran yang ditutup 9 Maret 2014. “Setelah masa pendaftaran di- tutup, langkah selanjutnya KPU akan melakukan verifikasi. Nanti bagi lembaga-lembaga tersebut akan diberikan tanda kalau lem- baganya sudah terdaftar,” ujar Ferry di Jakarta, Rabu (12/3). 48 Lembaga Survei Hitung Cepat Hasil Pemilu SEMARANG - Sebanyak 10 pe- judi dibekuk aparat Reskrim Pol- sek Semarang Barat. Mereka dige- rebek petugas yang dipimpin Pa- nit I, Iptu Ahwan saat asyik judi kyu-kyu di rumah Aprizal Candra, 49, warga Kembangarum, Sema- rang Barat, Rabu (5/3) sekitar pukul 15.30 lalu. Tak ayal, Aprizal dan 9 rekannya langsung diaman- kan ke Mapolsek Semarang Barat. Kesepuluh pria itu diketahui bermain judi dalam dua kelom- pok. Empat orang bermain judi DAK Kendal Rp 6,2 M SEMARANG - Penyidik Direk- torat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jateng ber- gerak cepat menyelesaikan kasus dugaan korupsi pengadaan alat peraga sekolah dasar (SD) yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kendal 2012 senilai Rp 6,2 miliar. Empat orang telah ditetapkan sebagai tersangka da- lam kasus tersebut. Yakni, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) ber- inisial Sp serta Panitia Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ), masing- masing Sr, Aw, dan Mr. Polda Tetapkan 4 Tersangka Dugaan Korupsi ke hal 3 ke hal 3 10 Pejudi Kyu-Kyu Digerebek foto:jpnn DIPENJARA. Sepuluh pejudi dan barang bukti kartu domino saat gelar perkara di Mapolsek Semarang Barat. ke hal 3

description

 

Transcript of Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

Page 1: Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

Tolak UU BPJS, Pendemo Pingsan

CMYK CMYK

CMYK CMYK

KAMIS 13 MARET 2014

E-mail: [email protected], [email protected], Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com,

PEDAGANGSAYURANBONGKAR LAPAK

wis wancanipindah notodagangan nengpasar anyar

TOLAK UU BPJS,PENDEMOPINGSAN

pancen loro tenanopo durungsarapan esuk

Mengikuti Latsar Bela Negara di Rindam IV/Diponegoro Magelang

Bela Negara hingga Bongkar Pasang SenjataBanyak pengalaman menarik yang didapat oleh 40

wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik diJateng dan DIJ saat mengikuti Latihan Dasar (Latsar) bela

negara dan pengukuhan wartawan unit Kodam IV/Diponegoro yang dipusatkan di Rindam IV/Diponegoro

Magelang selama 3 hari, yakni Senin-Rabu (10-12/3).Selama tiga hari, para jurnalis yang setiap hari berkutat

dengan kegiatan peliputan berita ini harus mengikutikegiatan yang cukup ketat bak seorang anggota militer.

SOLIKHAH AMBAR PRATIWI, Magelang

ke hal 3

foto:solikhah ambar p/magelang ekspres

BONGKAR PASANG. Para peser9ta latihan dasar (latsar) bela negara danpengukuhan wartawan unit Kodam IV/Diponegoro memperagakan aksi bongkarpasang senjata dengan mata tertutup usai upacara penutupan, Rabu (12/3).

LATIHAN Dasar (Latsar) belanegara dan pengukuhan warta-wan unit Kodam IV/Diponegoroditutup dengan pertunjukan

bongkar pasang senjata oleh per-wakilan peserta. Kemampuantersebut didapatkan selama me-

ke hal 3

Julia Perez

foto:ist

PILPRES

Batal NikahTahun Ini

DI tengah-tengah

masalah yangsedang

membelitnya,Julia Perez

dengan berathati harus

mengumum-kan batalnya

rencanapernikahan

dirinya tahunini. Hal itu

diungkapkannyasetelah menjalani

pemeriksaan diKomisi Yudisial,

Jakarta Pusat, Rabu(12/3/2014).

Ahok Paling PasDampingi Jokowi

di PilpresJAKARTA - Basuki T Purnama merupakan

karekter yang keras. Tapi dengan karakter se-perti itu, pria yang karib disapa Ahok ini me-miliki kecocokan yang kuat dengan Joko Wi-dodo. Makanya, kalau akhirnya Jokowi diusul-kan PDI Perjuangan sebagai calon presiden,Ahok harus ikut mendampingi.

“Jokowi itu butuh karakter keras seperti Ahokbaik itu Jakarta atau kalau dicapreskan di ting-kat nasional,” jelas Direktur Eksekutif CyrusNetwork, Hasan Nasbi dalam diskusi “DwiTunggal Jokowi-Ahok” di D’Consulate Lou-nge, Jakarta, Rabu (12/3).

Karena itu, kalau Jokowi dicapreskan PDIP,Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Pra-

ke hal 3

MUNGKID - Penolakan Un-dang-Undang Badan Penyeleng-gara Jaminan Sosial (BPJS) danUndang-Undang SJSN (SistemJaminan Sosial Nasional) kem-bali ditunjukkan oleh puluhanwarga yang tergabung dalamGerakan Nasional Pasal (GNP)33 UUD 1945. Massa melakukan

orasi di depan kantor Pemerin-tah Kabupaten (Pemkab) Mage-lang, Rabu (12/3) kemarin.

Seperti aksi- aksi sebelumnya,massa sempat melakukan long-march dari lapangan drh Soe-pardi menuju kompleks PemkabMagelang. Sampai di depan pen-dopo, massa melakukan orasi.

Koordinator aksi, Wahyu Suk-ma Hadi mengatakan, adanyaBPJS dan SJSN saat ini justruakan membuat rakyat miskindan sengsara. Mengingat, setiaporang wajib membayar premiuntuk mendapatkan jaminankesehatan.”Banyak warga yangikut dalam program BPJS ini

karena terpaksa. Contohnya adasalah satu anggota keluarga yangsakit dan membutuhkan pera-watan rutin di rumah sakit,” kataWahyu.

Dia menambahkan, pember-lakuan UU BPJS dan SJSN me-rupakan praktik penipuan ber-kedok jaminan sosial. Menu-

rutnya, kebijakan itu hanya ber-isi cara menghimpun dana darirakyat secara paksa.

”Kami menuntut agar teknisdan mekanisme pelayanan ke-sehatan dikembalikan sesuaiamanat Pasal 28 UUD 1945,” pa-par Wahyu.

foto:solikhah ambar p/magelang ekspres

TOLAK. Sejumlah massa yang tergabung dalam SRMI (Serikat Rakyat Miskin Indonesia ) Kabupaten Magelang menggelar unjuk rasa menolak Undang-undang BadanPenyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan Undang-Undang SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional) kemarin (12/3).

ke hal 3

foto : wiwid arif/magelang ekspres

BONGKAR. Sejumlah pedagang dan tukang melakukan pembong-karan lapak Pasar Penampungan, Kelurahan Magersari, untuk segeraberpindah ke Pasar Rejowinangun, kemarin.

Kemarin Harus PindahMAGELANG – Puluhan peda-

gang sayuran dan daging di Pa-sar Penampungan, Magersari,Magelang Selatan membongkarsendiri lapak yang terbuat darikayu, Rabu(12/3). Pascapem-bongkaran, para pedagang iniakan langsung berpindah ke Pa-sar Rejowinangun.

”Pedagang daging dan sayuranmemang harus pindah hari ini,kalau sesuai dengan surat daripemerintah,” ujar Mei (44), sa-lah satu pedagang perabotanrumah tangga ketika ditemui diPasar Penampungan, kemarin.

Perempuan berjilbab ini meng-aku mayoritas pedagang meng-gunakan jasa orang lain untukmembongkar lapak berukuranvariatif tersebut. Hal ini menyu-sul adanya rencana kepindahansesuai surat edaran dari PemkotMagelang No 005/142/260tertanggal 7 Maret 2014. Dalamsurat tersebut dipaparkan bahwapedagang lesehan harus pindahke Pasar Rejowinangun, untukmenghuni los khusus lesehan,maksimal Rabu (12/3).

”Hari ini (kemarin) memangyang lesehan sudah harus pin-dah. Kalau yang di Pasar Rejo-

ke hal 3

Pedagang SayuranBongkar Lapak

JAKARTA - Komisi PemilihanUmum (KPU) menyatakan seba-nyak 48 lembaga survei telahmendaftar ikut menyiarkan hi-tung cepat maupun jajak penda-pat pada pelaksanaan pemilulegislatif yang akan berlangsung

9 April 2014.Menurut Komisioner KPU,

Ferry Kurnia Rizkiyansyah, ke-48lembaga survei tersebut telahmendaftar selama masa pendaf-taran yang ditutup 9 Maret 2014.

“Setelah masa pendaftaran di-

tutup, langkah selanjutnya KPUakan melakukan verifikasi. Nantibagi lembaga-lembaga tersebutakan diberikan tanda kalau lem-baganya sudah terdaftar,” ujarFerry di Jakarta, Rabu (12/3).

48 Lembaga Survei Hitung Cepat Hasil Pemilu

SEMARANG - Sebanyak 10 pe-judi dibekuk aparat Reskrim Pol-sek Semarang Barat. Mereka dige-rebek petugas yang dipimpin Pa-nit I, Iptu Ahwan saat asyik judi

kyu-kyu di rumah Aprizal Candra,49, warga Kembangarum, Sema-rang Barat, Rabu (5/3) sekitarpukul 15.30 lalu. Tak ayal, Aprizaldan 9 rekannya langsung diaman-

kan ke Mapolsek Semarang Barat.Kesepuluh pria itu diketahui

bermain judi dalam dua kelom-pok. Empat orang bermain judi

DAK Kendal Rp 6,2 MSEMARANG - Penyidik Direk-

torat Reserse Kriminal Khusus(Ditreskrimsus) Polda Jateng ber-gerak cepat menyelesaikan kasus

dugaan korupsi pengadaan alatperaga sekolah dasar (SD) yangbersumber dari Dana AlokasiKhusus (DAK) Kendal 2012 senilaiRp 6,2 miliar. Empat orang telahditetapkan sebagai tersangka da-

lam kasus tersebut. Yakni, PejabatPembuat Komitmen (PPK) ber-inisial Sp serta Panitia PengadaanBarang dan Jasa (PBJ), masing-masing Sr, Aw, dan Mr.

Polda Tetapkan 4 Tersangka Dugaan Korupsi

ke hal 3

ke hal 3

10 Pejudi Kyu-Kyu Digerebek

foto:jpnn

DIPENJARA. Sepuluh pejudi dan barang bukti kartu domino saat gelar perkara di Mapolsek Semarang Barat.

ke hal 3

Page 2: Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

CMYK

CMYKCMYK

CMYK

KAMIS 13 MARET 2014 MAGELANG EKSPRES 4

foto: eko sutopo/purworejo ekspres

MENAWAN. Mio J medominasi penjualan di dealer Yamaha Sumber Baru Motor Purworejo. Di dealer ini penjualan motor jenis matic tersebut meningkat 50 persen.

Mio J Dominasi, Vixion MerajaiPURWOREJO- Progam mena-

rik yang ditawarkan Sumber BaruMotor (SBM) Purworejo mampumendongkrak penjualan Mio J pada bulan ini. Setiap pembelianmotor secara kredit, khususnyaMio J Series, konsumen berhakmendapatkan promo khusus ha-nya DP Rp 1 juta.

Kepala Cabang Yamaha SBMPurworejo, Ferianto Andi Wira-wan mengatakan, dengan pro-

gram promo DP Rp 1 juta, Mio Jmampu mendominasi penjua-lan di dealer yang beralamat diJalan KHA Dahlan 55B tersebut.

“Selama bulan maret ini pen-jualan masih didominasi olehMio J, penjualannya meningkathingga 50 persen. Program DPRp 1 juta merupakan bentuk la-yanan kami kepada konsumenagar makin merasa ringan mem-beli motor,” jelasnya ketika dite-

mui Harian Purworejo (12/3).Sementara itu, tambahnya, un-

tuk jenis motor sport, Vixionmasih merajai. Selera masyarakatmasih tinggi pada motor injeksiyang berbody sporty tersebut.

Meskipun penjualan meningkat,manajemen SBM Purworejo tidakberhenti untuk melakukan pro-mosi kepada masyarakat. Untukmendongkrak dan menyetabilkanpenjualan, pihaknya melakukan

berbagai strategi promosi, baikinternal, sponshorship, maupunSharing Butged dengan YIM.

“Salah satu bentuk promosieksternal yang kami lakukan mi-salnya sebagai sponshorship da-lam berbagai acara. Belum lamaini kami bekerja sama denganDinas Dikbudpora Purworejodalam penyelenggaran acara Pe-kan Olahraga Daerah (Popda)dan Pekan Seni Pelajar kabupa-

ten Purworejo. Selain untukmendongkrak penjualan, ini jugasebagai wujud dukungan kamidalam memajukan potensi dae-rah”, terangnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, se-lain menguatkan strategi pemasaran, SBM juga meningkatkan kualitas pelayanan bagi konsumen.“Pelayanan tetap kami kedepan-kan agar konsumen merasa ter-puaskan”, tandasnya. (cr4)

Bisnis Ikan ‘Dua Ikan Akuarium’ Masih Tetap Bertahan

Juga Beternak Sendiri, Berbagi Trik Merawat Ikan

RIZAL IFAN, Temanggung

Berbisnis ikan hias merupakanusaha yang mampu menghasilkan

pundi-pundi uang. Namun, hanyasegelintir orang saja yang masih

bertahan. Di Temanggung, salahsatu pengusaha ikan hias yang

masih eksis ialah Tasrif.

DENGAN label usaha “Dua Ikan Akua-rium” yang terletak di Jalan Diponegoro 28,atau perempatan Kodim, ia sudah lama ber-gelut dengan usaha jual beli makhluk air ini.

Terdapat beberapa jenis ikan yang ia jual,antara lain jenis Lemon, Sumatera, Koki,Dollar, Molly Balon, Kura-kura, dan lain se-bagainya. “Ikan itu jenisnya dibagi dua, per-tama adalah jenis ikan Sikrit yang memilikisifat sedikit buas dan senang bertengkar

dengan ikan lain dalam satu akuarium, sa-lanjutnya jenis kedua adalah ikan biasayang tidak suka berkelahi dan memiliki si-fat tenang, nama usaha ini adalah pem-berian anak saya tidak tahu menahu,” ka-tanya, kemarin.

Tasrif mendapatkan pasokan ikan-ikantersebut dari luar kota. Di antaranya adalahSemarang, Jogjakarta, Bandung, dan Jakar-ta. Selain itu, ia juga turut beternak sendiribeberapa jenis ikan miliknya.

Dilanjutkannya, dalam usaha dagangikan yang dimulai sejak 9 tahun lalu ini, diamemiliki kepekaan perasaan. Karena ikantidak semata hanya komoditas jual. Namunjuga sangat peka. Karena itu, memerlukantrik-trik perawatan yang disertai dengankasih sayang secaa intensif.

Berikut ini adalah beberapa trik perawa-tan ikan yang ia berikan kepada Temang-gung Ekspres. Perawatan tersebut meliputiperawatan secara umum. Yakni isilah

akuarium menggunakan air sumur, jikapunmenggunakan air ledeng, harus didiamkanterlebih dahulu selama tiga hari sebelum dimasukkan akuarium.

“Air sumur ini bagus karena tidak meng-

gunakan bahan kaporit, beda dengan le-deng, khawatirnya jika tidak kuat ikan akanmati karena kadar Ph yang tidak sesuai de-ngan habitat asli ikan ini,” tambahnya.

Selanjutnya, saat pembersihan air untuk

diganti, hanya 1/3 saja yang diganti, selan-jutnya serahkan saja tugas sirkulasi itu ke-pada filter. Terakhir adalah perawatan darisegi makanan. Sebaiknya, ikan diberikanmakan sehari sebanyak dua kali, dengantmbahan asupan cacing. Baik cacing hidup,kering, ataupun es. Jika terawat dengan baik,maka pembeli akan merasa senang denganikan-ikn yang ia jual.

“Harga jualnya bervarasi, ada yang Rp 1.000,sampai harga jutaan seperti jenis Arwana, tapisekarang sudah habis dibeli orang, selain ituikan juga mampu dijadikan terapi kesehatan,ada salah satu dokter RSU yang menganjurkanmelihat ikan saat mengidap beberapa penya-kit tertentu,” urainya lagi.

Baginya, berbisnis ikan ini dirasa masihmemiliki potensi pangsa pasar yang besar. Ditokonya ini, selain ikan ia juga menjual per-lengkapan lain seperti akuarium, aksesoris,karang, pasir, batu warna, jaring, garam pe-ngatur PH, vitamin dan juga pakan. (*)

IKAN HIAS.

Salah seorangpegawaitengahmengambilikan yangdipilih olehkonsumenmenggunakanjala.

foto: rizal ifan/temanggung ekspres

foto: rizal ifan/temanggung ekspres

AKOMODASI. Nusantara Tour Cabang Temanggung berusaha mempermudah dalam melayani kebutuhan.

Layani hingga Mancanegara

Paket Wisata NusantaraTour Komplit

TEMANGGUNG–Demi mempermudah dalam akses pelaya-nan dan menyediakan produk-produk terkait perjalanan ma-syarakat, Nusantara Tour mem-buka cabang di Temanggung.Berbagai jenis produk disedia-kan manajemen yang terpusat diKota Semarang ini. Di antaranyapaket wisata, tiket penerbanganvia pesawat, tiket kereta api,pemesanan tiket hotel, rentalsarana angkutan wisata danperjalanan, bahkan jasa pengu-rusan dokumen perjalanan.

Supervisor Nusantara Tour,Endah Nur mengatakan, bangunan yang berada di Jalan Jen-deral Sudirman ini telah mulaidilirik masyarakat lokal, kendatibaru memasuki tahun keduapendirian kantor cabang di Te-manggung sendiri.

“Cabang kami di sini buka mu-lai Agustus tahun 2012, tapi saatini sudah banyak masyarakatyang melakukan pemesanantiket, baik kereta ataupun pes-awat dengan penerbangan do-

metik,” katanya, Rabu (12/3).Layanan pengantaran pesanantiket untuk sampai ke tangankonsumen sendiri disediakandengan beberapa cara, baiktransfer, datang dan mengambildi kantor, ataupun di antarkanoleh seorang massanger, asalkanmasih dalam wilayahterjangkau.

Selain layanan penyediaan ti-ket sendiri, paket wisata yangtersedia juga patut menjadi se-buah pertimbangan. Pasalnyasudah banyak yang merasakanlayanan jasa pariwisata ini.

“Paket wisata biasanya dike-hendaki saat momentum ter-tentu saja, baik kalangan pelajar,instansi, ataupun kelompokmasyarakat lain. Kebanyakandari mereka menjadikan Batu,Malang sebagai favorit tujuan,”urainya.

Selain paket tersebut, masihbanyak paket lain seperti wisatake Pulau Komodo, Bunaken,Lombok, dan Bali, sebagai sasa-ran domestik.

Sedangkan sasaran Internasio-nalnya meliputi paket wisata keJepang, China, Thailand.

“Kami suguhkan perjalanan

wisata ke luar negeri Anda un-tuk menjadi nyata, dan kamijamin kenyamanan sertapelayanan kami yang telah

mendapatkan berbagai bentukpenghargaan bergengsi di sek-tor biro perjalanan,” pungkas-nya. (cr3)

KENAIKAN

Defisit PerdaganganBisa Kian Lebar

JAKARTA - Defisit neraca dagang pada Ja-nuari lalu diperkirakan masih akan berlanjut.Pemerintah pun mulai bersiap menghadapipelebaran defisit pada triwulan kedua tahunini. Menteri Keuangan Chatib Basri menga-takan, pelebaran defisit neraca perdaganganmemang terjadi secara musiman. Hal itu di-sebabkan karena banyak pelaku usaha yangmemulai aktivitas impor barang modal padaperiode tersebut. “Karena itu impor akan naikcukup tinggi,” ujarnya kemarin.

Sebagai gambaran, tahun 2013 lalu defisitsepanjang kuartal kedua memang terlihat pal-ing besar jika dibandingkan dibanding tigatriwulan lainnya. Bahkan, neraca dagang pe-

riode April, Mei,dan Juni 2013 men-catat defisit masing-masing USD 1,7 mi-liar, USD 0,53 mi-liar, dan USD 0,88miliar.

Meski demikian,lanjut Chatib, se-panjang triwulan Iini, defisit yang di-derita pada Januaridiproyeksi sedikitmembaik pada Fe-bruari dan Maret.Dia menyebut, defi-sit Januari lebih di-

sebabkan oleh turunnya ekspor komoditashasil tambang mentah (ore) karena sudahdigenjot pada Desember 2013. Yakni, sebe-lum terbitnya larangan ekspor pada 12 ja-nuari 2014.

Chatib menambahkan bahwa pemerintahmasih optimistis defisit neraca berjalan ataucurrent account tahun ini akan bisa ditekanke level 2,5 persen dari produk domestik bru-to (PDB). “Pemerintah melalui paket kebi-jakan fiskal akan terus mendorong ekspor danmengerem impor untuk memperbaiki de-fisit,” ucapnya.

Senada dengan Chatib, Deputi Gubernur BIPerry Warjiyo mengatakan, perbaikan neracadagang sepanjang tahun ini akan ditopangoleh peningkatan ekspor nonmigas ke Ame-rika Serikat (AS) seiring pulihnya ekonomiNegeri Paman Sam tersebut. “Karena itu, kitaoptimistis defisit current account tahun iniakan lebih baik dibanding tahun lalu,” ujar-nya.

Sementara itu, potensi melebarnya defisitneraca dagang pada triwulan II tahun dinilaibakal berimbas pada kebijakan Bank Indone-sia (BI) dalam menentukan suku bunga acuanatau BI rate. Ekonom Citibank Helmi Armanmenyebut, saat ini, neraca dagang lebihdipandang sebagai faktor utama penentukebijakan BI rate dibandingkan indikatorinflasi.

Menurut dia, defisit neraca dagang Januari2014 memang lebih disebabkan oleh turunnyaekspor hasil tambang. Karena itu, dia menilaijika dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BIpada 13 Maret besok, BI rate diproyeksi masihbertahan di level 7,5 persen. (owi/sof/jpnn)

CHATIB

Pemerintahmelalui paket

kebijakan fiskalakan terus

mendorongekspor danmengerem

impor untukmemperbaiki

defisit,”

foto : nma

Page 3: Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

CMYKCMYK

CMYK CMYK

KAMIS 13 MARET 2014

MUSTAKIM, SWASTA, MAGELANG.

Mudah-mu-dahan kampa-nye berjalan da-mai, dan tidakm e m a c e t k a narus lalu lintas.Kampanye bisamengedepankanetika, tidak asalberbicara,

WARDONO, MAHASISWA, MAGELANG.

Mudah-mu-dahan ber-

jalan aman. Antara satu partai de-ngan partai yanglain jangan sa-ling mengejek.Harga menghar-gailah, salingmenghomatilah,damai selalu,(mg1)

Kampanye SimpatikBeberapa hari lagi, kampanye terbukapartai politik akan digelar untukmerebut simpati rakyat. Lalu apaharapan mereka?

K O T A K I T A

Satpol PP SentilMinimarket

Harus Ada Satpam

MAGELANG SELATAN - Meski tidakada larangan khusus minimarket bukaselama 24 jam, namun aksi perampokanyang terjadi di Indomaret, Jalan GatotSubroto, Magelang Selatan Sabtu (8/3)dini hari kemarin sebaiknya dijadikanpelajaran. Khusus minimarket yang bu-ka setiap waktu ini diharapkan menye-diakan keamanan sendiri sekaligusmenjalin hubungan baik dengan ma-syarakat sekitarnya untuk mencegah ak-si serupa.

Hal itu disampaikan Kepala Satpol PPKota Magelang Singgih Indri Prangganasaat ditemui, kemarin. Ia mengatakan,sebelum adanya peristiwa perampokandi salah satu ritel berjajaring tersebut,pihaknya sebenarnya sudah gencarmemberikan imbauan soal keamanan.

”Sudah berulang kali kami sampaikan,perhatikan keamanannya. Jalin hubu-ngan baik dengan lingkungan dan ha-rus ada satpam,” tandasnya.

Soal petugas keamanan juga menjadi

hal yang penting apabila toko moderningin beroperasi selama 24 jam. Lebihlagi, jika lokasinya jauh dari keramaiandan tergolong sepi.

”Ini tidak hanya urusan kerugian ka-rena perampokan yang diderita penge-lola usaha. Tetapi lebih cenderung padapenurunan citra Kota Magelang yangselama ini tidak pernah terjadi hal se-perti itu,” ungkapnya.

Singgih mengungkapkan bahwa aksiperampokan di Kota Magelang yang

Alvina Dhamasari

Tak Sabar WisudaMASUK semester akhir, Alvina Dhama-

sari tak sabar untuk segera merampungkankuliahnya. Dara berpawakan menarik inimenargetkan mendapat gelar sarjana padatahun ini.

Vina, begitu sapaan akrabnya mengakusekarang sedang disibukkan merancangskripsi. Mahasiswi yang mengambil jurusanBahasa Inggris, Universitas Tidar Magelang(UTM) ini sudah mempersiapkan referensidan alat pendukung lainnya, sejak awal ma-suk semester 8 lalu.

”Targetnya November tahun ini lah, eng-gak lama-lama,” kata Vina.

Merasa tak ingin berlama-lama jadimahasiswa, sejak awal semester ini diasudah mulai mengerjakan secara seriusskripsi. Dia berharap, wisuda nanti mampumeraih nilai maksimal. Usaha gerak cepatgadis yang tinggal di Kemirirejo, MagelangTengah ini sudah menjadi agenda terbiasauntuk dilakoni. Dia komitmen saat dirinyamulai disibukkan merampungkan kuliah-nya, dia akan mengurangi hobinya jalan-

jalan. Kini, anakpertama dari

dua bersau-dara ini ha-rus meman-faatkan wak-tu seefektifm u n g k i n

foto :wiwid arif setyoko /magelang ekspres

ke hal 11

Survei KLH Sambangi Dua PasarMAGELANG UTARA- Tim Survei Ke-

butuhan Hidup Layak (KLH) menda-tangi Pasar Rejowinangun dan PasarKebonpolo Kota Magelang, Rabu (12/03). Tim tersebut melakukan surveidalam rangka menetepkan Upah Mini-mum Regional (UMR) untuk industri.

Tim yang terdiri dari Perguran Tinggi,Serikat Pekerja, Kesbangpolinmas,Apindo, Badan Pusat Statistik, dan Dis-nakertransos tersebut, mensurvei hargakebutuhan pokok di dua pasar tersebut.

Kasi Hubungan Industrial dan Syarat-syarat Kerja Disnakertransos Kota Ma-gelang, Sumijan, mengatakan, survei tersebut dilaksanakan setiap bulan sekali,

bertujuan untuk bahan pertimbanganpenetapan UMR dalam setiap tahunnya.

“Setiap bulan kami melaksanakan sur-vei ini, dan hasilnya langsung dilapor-kan ke provinsi, kemudian data tersebutdikumpulkan sebagai bahan pertim-bangan penetapan UMR untuk ta-hun 2015.

Survei ini hanya untuk industri sa-ja dalam artian kebutuhan hidup la-yak karyawan atau pagawai dalamsebuah perusahaan industri, denganperhitungan khusus untuk yang ma-sih lajang,” ucap Sumijan.

Dalam survei tersebut mencari da-ta enam komponen kebutuhan

pokok yaitu makanan, sandang, peru-mahan, kesehatan, pendidikan, trans-portasi, rekreasi dan tabungan. Darienam komponen tersebut kemudian dijabarkan dalam 60 item.

ke hal 11

foto: wiwid arif/magelang ekspres

MELINTAS. Salah seorang pengendara sepeda tua tengah melintas di depan minimarket yang beroperasi di Kota Magelang

Rat

Page 4: Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

Iklan dan Pemasaran : Jl. Gerilya Lingkungan Bebengan RT 4 RW 5, Kertosari, Temanggung Telp: (0293) 5526271

CMYKCMYK

KAMIS 13 MARET 2014

Di Era Ini Permainan Kelereng Masih Eksis di Perkotaan

Tak Kenal Waktu, Juga Digandrungi Orang TuaPermainan dengan teknologi mutakhirterus berekspansi, khususnya ke anak-

anak. Banyak ragam permainan tradisionalyang mulai ditinggalkan. Salah satunya

kelereng atau disebut juga gundu. Namun,di salah satu daerah perkotaan

Temanggung justru masih ada kelompokyang terus menggemarinya. Siapakah

mereka?

RIZAL IFAN, Temanggung

DAHULU, permainan menggunakan bola yangberbentuk bulat dan terbuat dari kaca ini masingsering kita jumpai. Namun kini, hanya segelintirsaja yang masih mengidolainya.

Tak terdengar lagi gegap gem-pita anak-anak kecil baik di la-han-lahan kosong pemukiman,ataupun di lingkungan sekolah.

Di era ini, waktu luang merekatelah diisi berbagai game danpermainan modern. Namun, ji-ka kita menilik di salah satu su-dut kampung Temanggung Loratau disebut juga Karang Wetan,sangat mudah dijumpai sege-rombol orang baik tua, muda,besar, dan kecil yang ternyata se-dang asyik bermain kelereng.

Aktivitas tersebut tak hanya di-lakukan saat siang ataupun sore.Malam haripun aktivitas merekamasih tampak bergeliat. Bahkankondisi hujanpun mereka tak ja-rang tetap nekad bermain.

Karena minimnya lahan, me-reka menempati ruangan tanahkosong kecil yang terletak di se-belah kandang ayam untuk ber-main.

Wiwid (43), salah satu pesertamengaku kegiatan ini selain me-nyehatkan juga untuk mengisiwaktu luang.

Bakal BangunDua Lagi

TEMANGGUNG – Pemkab Te-manggung berencana akanmembangun dua pasar tradisio-nal pada tahun 2014 ini. Untukkepentingan tersebut, Pemkabtengah mencari sumber angga-ran untuk mengubah pasar yangsudah mulai terkesan kumuh.

Bupati Temanggung BambangSukarno menyebutkan, dua pasartradisional yang akan dibangunyakni Pasar Pahing Kranggandan Pasar Candiroto. Kedua pa-sar ini menjadi prioritas pemba-ngunan setelah rencana pemba-ngunan Pasar Legi Parakan akansegera dimulai.

“Plaza Temanggung Permai su-dah selesai dibangun, dan besokakan diresmikan oleh menteriperdagangan. Kami akan priori-taskan pembangunan dua pasar

di dua kecamatan tersebut,” ka-tanya.

Ia mengatakan, pembangunanPasar Kranggan dan Pasar Can-diroto belum dapat dipastikanwaktu pelaksanaannya. Namununtuk rencana pembangunanberikut anggaran yang diperlu-kan telah diperhitungkan.

“Sudah disusun oleh Disperin-dagkop UMKM, tinggal nanti ba-gaimana mendapatkan angga-rannya, kita masih akan cari,”katanya.

Ia mengatakan, untuk pemba-ngunan Pasar Sayur Kranggan,pihaknya telah memperhitung-kan membutuhkan anggaran se-kitar Rp 12,5 miliar. Jumlah ter-sebut digunakan untuk merehabtotal pasar sentra sayur tersebut.

“Nanti akan kita bongkar se-mua dan kita bangun lagi,” ka-tanya.

Ia menambahkan, untuk Pasar

PemkabGemarBangunPasar

PEMILU

Partai Demokrat DijadwalKampanye Hari Pertama

TEMANGGUNG - Menjelang pelaksanaankampanye terbuka yang rencananya akandimulai 15 Maret 2014 mendatang, PanitiaPengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Te-manggung menggelar bimbingan tekniskepada seluruh anggota panwaslu kecamatan.

Ketua Panwaslu Temanggung, Murti Ang-gono mengatakan, sesuai dengan jadwal

TEMANGGUNG - Agus Setya-wan, Kepala Desa Campurejo,Kecamatan Tretep, KabupatenTemanggung menjadi kepala de-sa nomor satu di kabupaten se-tempat setelah Paguyuban Ma-ngku Praja Kabupaten Temang-gung menggelar kongres, untukmemilih ketua dan pengurus pe-riode 2014 - 2019 di PendopoPengayoman kemarin.

Agus Setyawan unggul denganmeraih suara sebanyak 121 suara,kemudian diurutan ke dua Arifinmemperoleh 106 suara dan Dar-manto meraih 16 suara. Sedang-kan dari 245 kepala desa yangmenghadiri kongres tersebut, ha-nya 242 kades yang mengguna-kan hak pilihnya.

Sebelumnya Ketua MangkuProjo Temanggung periode2007-2013 diketuai oleh Ando-yo. Dengan menangnya Agus pa-da kongres ini, Agus akan men-jadi Ketua Mangku Projo 2014 –2019 mendatang.

“Menang kalah sudah biasa,dengan kemenangan ini sayaakan berusaha membawa pagu-yuban ini menuju Temanggungyang lebih baik,” kata Agus Set-yawan kemarin.

Ketua Mangku Praja periode2007-2013, Andoyo mengatakan

paguyuban dibentuk pada tahun2000 agar para kepala desa yangberjumlah 266 bisa guyub, ru-kun, dengan saling asah asih danasuh.

“Dibentuknya peguyuban iniagar semua kepala desa di Tema-nggung bisa bersatu, saling ber-bagi ilmu untuk memajukkandesa,” katanya.

Sementara itu, Bupati Temang-gung Bambang Sukarno menga-

takan, Mangku Projo sebagai pa-guyuban kepala desa di Kabupa-ten Temanggung harus mewada-hi kepentingan desa-desa yangada di Temanggung, untuk me-nuju ke arah yang positif demikejayaan dan peningkatan kese-jahteraan warga.

“Ini wadah yang sangat bagus,apalagi kades yang sekarang ada-lah kades baru hasil pilkades

Agus Jabat Ketua Mangku Praja

KPU Kekurangan8.000 Surat SuaraTEMANGGUNG – Setelah penyortiran

dan pelipatan surat suara untuk DPR RI/DPD/DPRD Provinsi dan Kabupaten se-lesai dilakukan, KPU Kabupaten Temang-gung masih mengalami kekurangan ribuansurat suara untuk pelaksanaan pemilu 2014mendatang.

Ketua KPU Kabupaten Temanggung, Sud-jatmiko menyebutkan, sampai saat ini KPUmasih mengalami kekurangan 8.385 lem-

ke hal 11

ke hal 11

ke hal 11

ke hal 11

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

PAPARAN. Fery Baehaki memberikan pa-paran di depan anggota Panwascam seKabupaten Temanggung kemarin.

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

MEMASUKAN. Satu kepala desa memasukkan surat suara saat pe-milihan ketua Paguyuban Mangku Praja Temanggung, kemarin.

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

KERTAS. Petugas KPU menunjukan kertassuara DPD yang rusak, kemarin.

foto: rizal ifan/temanggung ekspres.

KOMPAK.Salah seorangpesertapermainangundu yangmempersiapkankelereng untukmengawalipermainan.

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

SIAP. Kondisi Pasar Kranggan yang bakal dibangun pemerintah.

Tikus ‘Krikiti’Tanaman Padi

100 HektarTEMANGGUNG – Petani di Dusun Caruban,Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temang-gung terancam gagal panen. Hal ini karenaadanya serangan hama tikus yang terjadi padamasa tanam pertama pada tahun ini.

Yunianto (45) salah satu petani di daerahtersebut menuturkan, sedikitnya 100 hektarlahan padi milik petani di seluruh desanyasudah terserang hama tikus. Serangan hamatikus ini sudah terjadi sejak padi mulai ber-buah.

“Tikus biasanya menyerang saat padi sudahmulai berisi. Bahkan ada sawah yang sudahsaatnya panen juga dihabiskan,” tuturnya, ke-marin.

Ia mengatkaan, akibat serangan tikus padasaat tanaman memasuki fase generatif ini di-

ke hal 11

ke hal 11

MEMBURU. Warga di DesaMuntung tengah melakukanmemburu tikus yangmenyerang padi.

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

ke hal 1

xx

SEPI. Meski kunci telamasih sepi dari aktivit

XX

Foto:set

Page 5: Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

CMYK

CMYK

MAGELANG EKSPRES 7MENUJU GEDUNG DEWAN KAMIS 13 MARET 2014

Seluruh Lapangan untuk Lokasi KampanyeKEBUMEN-Komisi Pemili-

han Umum (KPU) KabupatenKebumen memberikan lampuijo kepada peserta pemilu un-tuk melakukan kampanye ter-buka di seluruh lapangan dikecamatan. Khusus di Kebu-men hanya diperboleh meng-gelar kampanye di Alun-alunKebumen.

”Sesuai hasil rapat koordina-si bersama Parpol, Panwaslu-

kab, Polres, Kodim, dan ins-tansi terkait. KPU memutus-kan eetiap partai politik (par-pol) peserta Pemilu di Kebu-men mendapatkan jatah sekaliuntuk melaksanakan kampa-nye rapat umum yang akan di-mulai pada 16 Maret-5 April2014,” ujar anggota KPU Ke-bumen Divisi Hukum, Penga-wasan, Pencalonan, dan Kam-panye Solahudin kepada war-

tawan, kemarin.Solahudin menjelaskan, se-

tiap parpol memiliki kesempa-tan sama yakni sekali dalamjadwal kampanye rapat umum.Kampanye dilakukan di semuadaerah pemilihan (dapil) diKebumen. “Guna mengantisi-pasi benturan massa antarapendukung parpol, dalam se-hari hanya ada kampanye satuParpol,” jelasnya.

Dikatakanya, khusus hariyang kosong, pihaknya su-dah menawarkan kepadaParpol yang ingin meman-faatkan untuk kampanye ra-pat umum.

Namun demikian, seperti-nya parpol tidak banyak yangmenghendaki untuk me-manfaatkan jadwal kampa-nye rapat umum tersebut.

”Jadwal kampanye yang di-

sepakati hanya berlaku untukkampanye rapat umum. Se-dangkan penyebaran bahankampanye dan pemasang analat peraga kampanye (APK),pertemuan tertutup, perte-muan tatap muka atau kegia-tan yang tidak melanggar bi-sa dilakukan dengan pembe-ritahuan kepada Panwaslu-kab dan kepolisian,” katanya.

”Parpol kami imbau untuk

meregistrasi kembali pelak-sana kampanye, juru kampa-nye kepada KPU Kebumenpaling lambat tiga harisebelum kampanye rapatumum,” ujar Solahudin se-raya menyebutkan hinggakemarin belum ada parpolyang mengajukan ijin untukmenyelanggarakan kampa-nye rapat umum.

Sementara itu, sehari sebe-

lum jadwal kampanye rapatumum, KPU Kebumen akanmenggelar deklarasi kam-panye damai. Deklarasi akandiikuti oleh Parpol pesertaPemilu itu akan dimeriahkandengan pawai.

”Rutenya dari Candisarimelalui Kebumen kota, ke ti-mur arah Prembun dan keBarat hingga Rowokele,”tandasnya. (him)

foto:nurul fatah/ist

PELIPATAN. Beberapa pekerja tengah melakukan penyortiran dan pelipatan kertas suara yang akan digunakan pada Pileg mendatang.

Hari Kedua, 141 Surat Suara RusakBATANG - Proses sortir dan

pelipatan surat suara Pemilu2014 sudah dilaksanakan sejaktanggal 10 Maret lalu, dan ha-silnya ada 141 surat suara rusak.Surat suara yang rusak tersebutterdiri dari surat suara DPRDKabupaten Batang Dapil 5 se-banyak 11 lembar, Dapil 3 sebanyak 14 lembar dan surat suaraDPD sebanyak 116 lembar.

Ketua Komisi PemilihanUmum (KPU) Kabupaten Ba-tang, Adi Pranoto SE, menje-laskan, sampai dengan Selasa(11/3), sudah ada 498.502 su-rat suara yang terlipat. Suratsuara tersebut terdiri dariDPRD Kabupaten Batang Da-pil 5 sebanyak 117.216, Dapil 3sebanyak 142.604 dan DPDsebanyak 238.682. "Sampai dengan saat ini proses sortir danpelipatan sedang berjalan, di-targetkan pada 19 Maret nantisemuanya sudah selesai dan tercukupi kebutuhan surat sua rasejumlah DPT, plus 2 persen dimasing-masing TPS," jelas Adi.

Adapun untuk kebutuhan to-tal surat suara se-Kabupaten

Batang adalah 592.628 kali 4jenis surat suara, baik untukanggota DPR, DPD, DPRDProvini maupun DPRD kabu-paten. Surat suara yang rusakberdasarkan hasil sortir tang-gal 10 dan 11 Maret kemarin.

Rusaknya surat suara terse-but dikarenakan ada yang so-bek, ada bercak tinta pada na-ma caleg, nomor, logo parpol,foto caleg dan juga ada karenapotongan kertas yang tidak se-suai. Nantinya, jika proses sor-tir dan pelipatan telah selesai,surat suara yang rusak atau le-bih akan dikoordinasikan de-ngan Panwaslukab dan kepo-lisian untuk dibuat berita acaradan ditanda tanga bersama.

Dalam proses sortir dan pe-lipatan surat suara tersebut,KPU melakukan langkah an-tisipasi agar surat suara antaraDapil satu dengan dapil lain-nya tidak tertukar, maka dibuatjadwal terpisah setiap dapil-nya. Sehingga proses sortir tersebut setiap harinya berbedasesuai dengan jadwal yang ada

"Memang kami lakukan pen-

jadwalan penyortiran suratsuara, hal itu agar tidak sampaiterjadi surat suara yang tertu-kar. Karena surat suara antaradapil yang satu dengan yanglainnya berbeda," katanya.

Untuk petugas sortir dan pe-lipatan sendiri melibatkanmasyarakat umum yang ditun-juk oleh masing-masing PPK,jumlah sekitar 200-300 orang.Penyortiran tersebut juga dila-kukan di bawah pengawasanstaf sekretariat KPU dan ang-gota PPK tiap kecamatan. Pe-ngamanan dalam proses pe-nyortiran itu sendiri juga me-libatkan anggota kepolisian.

Adi mengatakan, bilamananantinya ada kekurangan jumlah surat suara, maka pihaknyaakan segera melaporkan haltersebut kepada KPU RI agarkebutuhan surat suara di Ka-bupaten Batang bisa segera di-cukupi, sehingga nantinya ti-dak sampai mengganggu ja-lannya tahapan Pemilu 2014."Untuk surat suara yang sudahselesai disortir, selanjutnya di-masukkan ke dalam sampul

dengan batas maksimal 125lembar tiap sampulnya. Sam-pul itu sendiri sudah dipisah-

pisah antar TPS, dan jumlahsesuai dengan kebutuhan tiapTPS," tandas Adi. (rul)

GOLPUT

Djayadi Hanan

Pemilih Tak Kenal CalegnyaJAKARTA – Menjelang pe-

milihan umum (Pemilu) legis-latif yang akan dilaksanakan 9April 2014, banyak masyarakatyang belum mengenal para ca-lon wakil rakyat mereka. Bah-kan, banyaknya alat peragakampanye seperti baliho, pos-ter di berbagai sudut kota tidakmenjamin sosok para caleg di-kenal baik oleh masyarakat.

Berdasarkan hasil survey Sai-ful Mujani Research & Con-sulting (SMRC) ditemukanfakta bahwa semakin banyakatribut partai maka calon pe-milih justru lebih mengenalpartai politiknya, bukan me-ngenal caleg. Peneliti SMRCDjayadi Hanan menyimpul-kan bahwa terdapat asosiasikuat antara atribut dengan pilihan partai. “Atribut begitupenting kehadirannya karenamayoritas masa pemilih na-sional pendidikannya rendah,sebagian besar dari merekahanya berpendidikan SD danberada di pedesaan. Dengandemografi pemilih semacamitu sulit bicara tentang pro-gram,” tambah Djayadi.

Survey ini terbukti. Di Keca-matan Pegagan, Kabupaten Cirebon, banyak alat peraga

kampanye yang terpasang.Namun justru warga mengakubanyak tidak mengenal siapasaja calegnya.“Banyak posterdan baliho di setiap gang ru-mah, tapi tidak ada yang sayakenal. Tim sukses partai pasangbaliho atau poster Cuma pa-sang aja, tapi engga ada omo-ngan apa-apa kepada warga,”ujar Widianingsih, warga Pe-gagan “Saya tidak kenal siapasaja calegnya. Tapi kalau dita-nya soal milih atau engga, ter-gantung kalau ada duitnya yaikut milih, kalau ga ada ya gol-put, habis capek pada janjiaja,” ungkap warga Pegaganlainnya Karsita.

Mantan Walikota Cirebon,Agus Alwafier mengakui pe-masangan baliho atau postermemang belum tentu men-jamin masyarakat akan kenalsiapa calegnya.

“Paling kalau seperti itu ma-syarakat hanya kenal wajahnyasaja. Untuk itu sebaiknya paracalon wakil rakyat memilih po-la kampanye yang tepat,” ujarcaleg DPR RI Partai NasDemdari Dapil Jawa Barat VIII.

Sementara caleg DPR RI Par-tai NasDem dari Dapil Jawa Barat VIII lainnya, Chandra

Lukita mengaku pemasanganatribut kampanye dilakukanhanya untuk daerah bisa disa-sar secara langsung. “Pemasa-ngan atribut partai saya laku-kan hanya di daerah yang be-lum sempat dikunjungi secaralangsung dan hanya mengan-dalkan tim sukses saja,” ujarmantan Ketua Umum KONIKota Cirebon.

Chandra Lukita menambah-kan untuk efektifitas memangsosialisasi kepada tokoh-tokohdesa dan masyarakat masihmenjadi pilihan utama. (rls)

Golput Masih JadiAncaman Serius

JAKARTA- Pemilihan Umum Legislatif akan berlang-sung kurang dari satu bulan lagi. Rendahnya partisipasimasyarakat atau yang dikenal dengan Golput masihmenjadi persoalan penting dalam pelaksanaan pemilu.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan partai politik(parpol) biasanya melakukan sosialisasi ke masyarakatmengingatkan mereka untuk menggunakan hak sua-ranya. Namun jumlah golput terus bertambah dalamsetiap pelaksanaan pesta demokrasi rakyat ini.

Pemerintah Kota Bengkulu mempunyai cara ter-sendiri untuk mengurangi jumlah Golput di daerahnya,yaitu dengan mengadakan lomba berhadiah Rp 100 jutabagi kelurahan di Kota Bengkulu yang memiliki golputterendah pada 9 April mendatang.

Menurut Kepala Bagian Pemerintahan Kota Bengkulu,hadiah Rp 100 Juta untuk lomba telah dianggarkan dariAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)2014. Lomba ini bertujuan untuk mengurangi tingkatGolput di Kota Bengkulu.

Staf Ahli Dewan Perwakilan Daerah (DPP) RI IwanKusnadi menilai ini adalah salah satu cara yang positifdari Pemkot Bengkulu untuk menekan golput di ma-syarakat. “Ini inisiatif dari pemerintah daerah, ber-dampak positif bagi masyarakat. Tapi mekanisme dantujuan itu harus jelas, dana itu jangan sampai menjadibagian produk kampanye,” caleg DPR RI Partai NasDemdari Dapil Bengkulu.

Iwan menambahkan hal penting lainnya untuk me-nekan golput adalah dengan melakukan sosialisasi yangefektif sehingga masyarakat sadar bahwa suara merekaitu penting untuk menentukan nasib bangsa.

Sementara itu, Anggota Komisi I Dewan PerwakilanRakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu Anarulita Mu-chtar kurang setuju dengan adanya ‘upah’ dari PemkotBengkulu untuk mengurangi golput.”Seharusnya ma-syarakat ditekankan agar tidak golput, karena pe-milu merupakan acuan untuk lima tahun mendatang.Bukan dengan hadiah seperti ini, dan tidak ada moneypolitic.” Ucap calon anggota legislatif dari Partai Nas-Dem untuk DPRdari Dapil Bengkulu. Menurutnya, da-na ini bisa dialihkan ke hal lain yang lebih prioritas,masyarakat jangan dibiasakan dengan upah. Pemaha-man politik masyarakat juga perlu ditingkatkan. (rls)

KAMPANYEKampanye Rapat

Terbuka Segera DimulaiPURWOREJO—Kampanye terbuka segera dimulai

namun belum ada satu pun partai politik yang mela-porkan kegiatan pengerahan massa tersebut. Padahalsesuai aturan, tujuh hari sebelum pelaksanaan seluruhpeserta pemilu wajib memberitahukan hal itu sekaligus

ditembuskan kepa-da Panwaskab dankepolisan.

”Kampanye terbu-ka akan dimulai 16Maret 2014 menda-tang, namun belumada satu pun parpolyang menyerahkanpemberitahuan ter-

kait tempat, jumlah masa, juru kampanye dan koordi-nator lapangan,” jelas Komisioner KPU Purworejo DivisiSosialisasi Pendidikan Pemilih dan Hubungan AntarLembaga, Purnomosido SPt, Rabu (12/3).

Dijelaskan Purnomosidi, pemilu 2014 berdeba de-ngan pemilu tahun 2009, dimana pemilu tahun inisetiap peserta pemilu mendapat waktu selama 15 bulanuntuk melakukan kampanye, dan itu jenjang waktu yangjauh lebih lama dibanding pemilu tahun 2009 yanghanya sekitar 9 bulan masa kampanye.

”Maka tidak mengherankan jika kampanye tahun initerbilang cukup masif, ketegangan dan dimamika po-litiknya juga jauh lebih tinggi. Sebagai penyelenggarasudah seharusnya siap dengan kondisi itu, Panwasludan KPU harus sinergi dan menyatu untuk menjawabsemua persoalan kampanye ini,” jelasnya.

Terhitung dua minggu sejak Kamis (6/3) lalu, partaipolitik peserta pemilu sudah menentukan lokasi danhari pelaksanaan kampanye rapat umum di seluruhdaerah pemilihan (dapil) di Kabupaten Purworejo. Se-mentara seperti diketahui, ada tujuh metode kampanyeyang bisa dilakukan pasca tiga hari parpol peserta pe-milu ditetapkan.

”Sejauh ini 5 metode kampanye sudah diterapkanoleh masing-masing peserta pemilu, diantaranya rapattertutup dan pemasangan alat peraga kampanye sertapenyebaran bahan kampanye, dan mulai Minggu (16/3) dua metode kampanye yang sebelumnya dilarangyakni kampanye rapat umum dan iklan media masasudah diperbolehkan,” imbuhnya.

Purnomosidi mengungkapkan, lokasi kampanye rapatterbuka dasarnya kayni Perbub No 8 Tahun 2012.Untuk mengawali kegiatan itu, KPU Purworejo akanmenggelar Kampanye Damai (15/3). (him)

Parpol PesertaSerahkanPemberitahuan

Atribut begitu pen-ting kehadirannya

karena mayoritas masapemilih nasional pen-didikannya rendah, se-bagian besar dari mere-ka hanya berpendidi-kan SD dan berada dipedesaan. Dengan de-mografi pemilih sema-cam itu sulit bicara ten-tang program,

Belaada stobeberadiperm

Page 6: Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

M E R T O Y U D A N - I k a t a n Mahasiswa Muhammadiyah(IMM) Fakultas Ilmu Keseha-tan UM Magelang mengada-kan aksi donor darah. “Seca-wan Darah Kehidupan untukHidup Penuh Harapan” me-rupakan tema yang diambildalam kegiatan donor darahtersebut.

Afan Salih, Ketua panitia ke-giatan mengatakan, kegiatandonor darah tersebut merupa-kan kerjasama antara Fikes UMMagelang dengan PMI Kabu-patan dan Kota Magelang. Ada-pun tujuannya adalah untuk

CMYK

CMYK

MAGELANG EKSPRESKAB. MAGELANG10 KAMIS 13 MARET 2014

MUNGKID - PemerintahKabupaten Magelang melaluiDinas Perhubungan akan me-nerapkan kebijakan pembata-san tonase selama satu minggusejak Kamis (13/3) hari ini.Hal itu dilakukan setelah ada-nya audiensi antara BupatiMagelang dengan aktifis Fo-rum Rembug Lintas Merapi(FRJM) kemarin (12/3).

Dalam audiensi tersebut,warga sempat beradu argumendengan Bupati terkait penutu-pan jalan. Mereka menuntut

agar Pemkab Magelang dalamhal ini Bupati harus bisa ber-sikap tegas dalam mengambilsikap terkait kerusakan jalanMuntilan-Talun yang juga me-rupakan jalur evakuasi itu.

”Kami menuntut Pemerin-tah untuk segera memperbaikijalan Muntilan-Talun secaramenyeluruh, menutup se-mentara jalur tersebut, me-ngembalikan fungsi jalur itusesuai peruntukannya danmembuat jalur khusus angku-tan galian C, serta penegakan

Perda Nomor 1 Tahun 2008tentang usaha penambangan,”kata Koordinator FRLM, AgusMuh Sidiq.

Dikatakannya, warga me-minta adanya Perbup yang di-dalamnya mengatur tentanglarangan truk pasir atau trukgalian C melewati jalur evakua-si Muntilan-Talun.

”Inti dari perjuangan kamiselama ini adalah agar jalan di-perbaiki. Dari audiensi deng-an Bupati, kami mendapat tigapoin yaitu dalam 1 minggu ini

Pemkab akan membuat Per-bup yang melarang truk lewatjalur evakuasi. Ke depan, jang-ka panjang regulasi pertamba-ngan dan perbaikan jalan,” ka-ta Agus.

Adapun kesepakatan yangtercapai dalam audiensi kema-rin, yaitu pembatasan muatanatau tonase selama satu ming-gu ini. Kemudian dilanjutkandengan penutupan jalur Mun-tilan-Talun untuk angkutangalian C. Kebijakan ini berlakusampai adanya perbaikan atas

kerusakan jalur evakuasi ben-cana Merapi tersebut.Terpisah, Bupati MagelangZaenal Arifin mengatakanpemkab akan sgera melakukanlangkah, seperti penutupan ja-lur tersebut sambil menungguregulasi secara menyeluruhterkait perbup baru. “Perbupyang ada saat ini belum me-ngatur secara keseluruhantentang penambangan. Sehi-ngga kami meminta waktu se-lama dua minggu untuk melaku-kan kajian,” kata Bupati. (amb)

Pembatasan TonaseSelama Seminggu

Syukur BagianKunci Sukses (2)

PADA pembahasan sebe-lumnya telah diuraikan ba-gaimana efek bagi orang-or-ang yang tidak pandai bersyu-kur (terima kasih) kepadamanusia, terlebih-lebih tidakpandai bersyukur kepada Sa-ng Pencipta. Ungkapan teri-ma kasih dalam pengertiansyukur tersebut tidak cukupdengan hanya diucapkan di-bibir akan tetapi harus diper-lihatkan dan direalisasikandalam bentuk nyata dalamkehidupan. Para ulama’ da-lam hal ini mengatakan, ke-sempurnaan syukur (terima

kasih) harus memenuhi tata cara dan syarat-syarat tertentu,minimal ada tiga tahapan, sehingga syukur tersebut dapatditerima.

Pertama, syukur atau terima kasih harus diungkapkan de-ngan kata-kata, sehingga dapat diketahui bahwa benar-be-nar terlihat. Misalnya, kepada manusia kita ucapkan terimakasih atau surat ucapan terima kasih atau tanda-tanda ben-tuk yang lain. Apabila syukur terhadap Sang pencipta, makadengan mengucapkan alhamdulillah atau dengan mem-perbanyak pujian-pujian terhadapNya, seperti yang telahdisinggung dalam pembahasan dan uraian sebelum ini.

Kedua, syukur atau terima kasih harus dibuktikan denganperilaku yang nyata dalam kehidupan sehari-hari sebagaiwujud rasa terima kasih tersebut. Adapun caranya yaitu de-ngan mentasarufkan (membelanjakan) dan menggunakankenikmatan tersebut dalam ridho si pemberi kenikmatantersebut. Contoh, apabila si Zaidun diberi atau dihadiahisesuatu, maka rasa syukurnya disamping ucapan terima ka-sih ia harus mempergunakannya sesuai keinginan si pem-beri hadiah, misal pakaian harus dipakai, apabila uang harusdibelanjakan yang manfaat, jangan buat foya-foya dan tiadamanfaat. Bagaimana rasanya si pemberi apabila mengetahuibahwa orang yang diberi tersebut menggunakan hadiahatau pemberiannya tidak semestinya? Bahkan sama sekalitidak digunakan atau dicampakkan? Pasti rasa sakit si pem-beri tiada dapat dihilangkan dalam hatinya dan iapun ber-kata: “Aku sekalipun tidak akan memberi lagi”. Kekecewaanyang dialami si pemberi karena timbul dari yang diberi tidakdapat amanah dan menyenangkan si pemberi sehingga ter-putuslah antara si Zaidun dan si pemberi.

Dan bagaimana sikap kita yang tiap detik dan hari, Allahtiada henti memberi dan menganugerahkan nikmat kepadakita sudahkah pemberian Allah kita belanjakan dan gunakansesuai dengan ridhoNya jawabnya kita kembalikan kepadamasing-masing pribadi kita yang lebih mengetahuinya.

Apakah kenikmatan umur kita sudah kita gunakan untuksesuatu yang bermanfaat?.... Umur kita ibarat seorang pe-bisnis atau pedagang, adalah modal dagang. Tentunya seora-ng pedagang ada yang modalnya banyak, sedang, bahkanpas-pasan. Seberapapun modal seorang pedagang menghen-daki keuntungan dan siapapun pedagang tetap mengharap-kan untung yang banyak.

Modal umur ada yang pendek, ada yang panjang, yangmenjadi pertanyaan dan masalah adalah dengan umur ter-sebut. Apa yang sudah kita perbuat dari amal kebaikan, apa-kah sudah banyakkah amal kebaikan kita? Ataukah sebalik-nya, amal burukkah yang sudah kita lakukan ? bila manakebaaikan yang diperbuat sudah banyak dan istiqomah itu-lah orang-orang yang untung dan sekaligus dapat mensyu-kuri nikmat umur yang telah diberikan oleh Allah SWT ke-pada kita. Jika keburukan yang kita perbuat berarti termasukorang-orang yang merugi, juga sekaligus termasuk golonganorang yang tidak dapat mensyukuri nikmat. Begitu juga de-ngan nikmat-nikmat yang lain, seperti sehat, harta benda,pangkat, kecantikan, ketampanan dan sebagainya, semuaharus diarahkan untuk suatu kebaikkan sesuai dalam ridhoSi Pemberi kenikmatan ialah Allah ‘azza wa jalla.

Ketiga syarat-syarat dari pada syukur atau terima kasih ialahpengakuan dalam hati bahwa nikmat yang telah diterimaadalah benar-benar datang dari Sang Pencipta tidak dariyang lain, selain Allah SWT hanyalah sebagai perantara.

Keyakinan yang demikian ditanamkan dalam hati sanubariakan melahirkan dan menimbulkan rasa kehati-hatian dalammempergunakan semua kenikmatan dan fasilitas yang telahdiberikan kepada kita, sehingga mempunyai rasa ketakutan bilatidak sesuai dengan apa yang dikehendaki Allah SWT, sebagaiDzat Pemberi Nikmat. Apabila keyakinan ini tidak tertanamdalam hati maka bisa jadi keangkuhan dan kesombongan akannikmat-nikmat bahkan bisa menjadi mengingkari nikmat. Jikademikian maka tunggulah saat kehancuran dan kesengsaraandunia lebih-lebih di akhirat kelak.

Semoga kita dapat mengimplementasi nikmat-nikmat de-ngan ketiganya, sehingga kesempurnaan kenikmatan dapatlestari sepanjang masa hingga hari kemudian. Wassalam.

* Penulis adalah Pengasuh Ponpes Kaum Dhuafa dan AnakYatim Alqodiriyah Hasan Ibrahim Windusari, Magelang.

BOROBUDUR-Kurangnyakepedulian pelestarian budayalokal menjadikan keprihati-nan bagi Corporate Social Re-sponsibility (CSR) Kesos JawaTengah saat mengunjungi be-berapa tempat peninggalanbudaya di Kabupaten Magela-ng. Menurut Ketua ForumCSR Kesos Jateng Ferry Fir-mawan kegiatan kepeduliandengan budaya lokal di Kabu-paten Magelang merupakansalah satu tantangan semakinberkurannya jumlah penge-mar budaya lokal terutama ba-gi generasi muda sekarang.“Bentuk penyemangat bagigenerasi muda kami bersamawarga menggelar pagelaranwayang, seni tarian tradisionalanak-anak,”katanya.

Ditambahkan Ferry, hal inimerupakan dorongan sema-ngat bagi para generasi mudauntuk meningkatkan kecinta-annya budaya lokal. Memba-ngkitkan kesenian lokal deng-an melakukan pagelaran pela-tihan dan pembinaan dibida-ng seni ini sangat diperlukankarena hal ini akan mengasahpotensi generasi bangsa dalammelestarikan kebudayaan ba-ngsa. “Sebagai generasi mudaharus pandai mensikapi arusglobalisasi dimana budaya-budaya luar yang kurang baikbagi bangsa ini dengan mudahmasuk kalau tidak disikai de-ngan baik,”tambahnya.

Dari situlah Ferry Firmawanselaku tokoh muda menunjuk-kan kepeduliaannya mengada-kan roadshow mengadakanpagelaran, pelatiahan danpembinaaan budaya. “Kegia-tan kami ini tidak lain adalah

Jatah Pupuk Tahunini Turun Drastis

Dari 20.800 Ton Tinggal 6.833 TonMUNGKID - Alokasi pupuk untuk wilayah Kabupaten Ma-

gelang tahun ini mengalami penurunan cukup signifikandibanding tahun 2013 lalu. Namun demikian, petani di-minta untuk tidak perlu khawatir karena sesuai kebijakanPemprov Jateng, jika alokasi yang ada belum mencukupi ke-butuhan, maka akan ada tambahan kuota.

Kasubag Produksi Daerah Bagian Perekonomian, Soepri-yono Poedji, menyebutkan, jatah pupuk urea pada 2013mencapai 20.800 ton, tahun 2014 tinggal 6.833 ton. Jatahpupuk SP 36 tahun lalu 2.295 ton, tinggal 2.118 ton.Demikian pula alokasi pupuk jenis ZA yang semula sebanyak7.055 ton tinggal 4.342 ton, serta alokasi pupuk NPK berku-rang dari 8.475 ton menjadi 7.985 ton. Alokasi Petroganikjuga menyusut dari sebelumnya 18.285 ton menjadi 13.998ton.”Kami akan terus memantau persediaan dan serapanpupuk di kalangan petani,” kata dia.

Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Ka-bupaten Magelang, Wijayanti menambahkan, kondisi kela-ngkaan pupuk urea yang terjadi di sejumlah wilayah Kabu-paten Magelang dimungkinkan akibat adanya peningkatankebutuhan di kalangan petani. Tetapi, kondisi tersebutsudah bisa ditanggulangi sehingga tidak sampai berlarut-larut. ”Sesuai kebijakan Pemkab, kekurangan urea di suatuwilayah dapat dicukupi dengan mengambil dari wilayah lainyang belum terserap. Praktis, tidak berpengaruh terhadapprogram ketahanan pangan,” jelasnya.

Terpisah, anggota DPRD Kabupaten Magelang, HM Lutfi dariFraksi PAN, meminta eksekutif segera mengambil langkah-lang-kah strategis untuk menanggulangi kelangkaan pupuk urea disejumlah wilayah dalam beberapa waktu terakhir. Hal itu agartidak mengganggu program ketahanan pangan daerah. ”Kamimenengarai, kondisi saat ini terjadi karena lemahnya sink-ronisasi dalam pembuatan RDKK kebutuhan pupuk di DinasPertanian. Perlu segera ditindaklanjuti melalui Dinas Pertanian ber-sama Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM,” kata Lutfi. (amb)

KM Idris Syafei Marzuki

membantu PMI dalam menye-diakan stok darah, serta dalamrangka memperingati milad se-tengah abad IMM. Selain ber-manfaat bagi kesehatan juga da-pat membantu sesama yangmembutuhkan,” imbuhnya.

Budi Sumarno, petugas dariPMI Kabupaten Magelangyang turut mengawal kegiatantersebut mengatakan, syaratutama bagi calon pendonoradalah tekanan darah minimal100/70 dan maksimal 150/100. “Bila ada yang tensinyalebih dari itu maka harus adarekomendasi dari dokter,” pa-

par Budi. Syarat lain adalahberat badan minimal 45 kg. Iamengatakan, untuk menduku-ng kegiatan donor darah ter-sebut, PMI menugaskan tujuhorang personal. Donor darahjuga dilakukan di mobil khususuntuk donor darah yang dise-diakan PMI.

Ikhsanuddin, salah satu pesertadonor darah mengungkapkan,dirinya turut mendukung kegia-tan tersebut, “Setelah berdonor,rasanya fresh. Selain bermanfaatbagi kesehatan juga dapat mem-bantu sesama yang membutuh-kan,” imbuhnya. (rls)

Mahasiswa Sumbangkan Darah

untuk menjaga kelestarian bu-daya bangsa ini,” tutur Ferry.

Selain itu, pelestarian peni-nggalan budaya juga hal yangharus terus dijaga, lanjutnya,salah satunya peninggalan ter-besar di dunia yang berada diwilayah Kabupaten Magelangyaitu Barobudur. Kebudayaandi Kabupaten Magelang me-mang sangat luar biasa, baikitu kegiatan kesenian, pening-galan budaya masih banyakdijumpai. “Warga Magelangharusnya berbangga , karenadi wilayahnya banyak dijum-pai peninggalan kebudayaan,sebagai generasi muda kitawajib menjaga dan melestari-kannya,” katanya.

Ferry juga sempat berbicangdengan beberapa anak-anakdan para remaja di wilayah Ke-camatan Borobudur untukmemberikan motivasi kepadamereka untuk terus mengem-bangkan kreatifitasnya, sertajangan pernah malu mempu-nyai banyak peninggalan ke-budayaan. (hen)

foto: ist

ROADSHOW. Kegiatan Ferry Firmawan saat roadshow ke-budayaan di Kabupaten Magelang beberapa waktu yang lalu

CSR Jateng PeduliBudaya Magelang

foto:solikhah ambar p/magelang ekspres

MENYALAMI. Warga menyalami Bupati, Zaenal Arifin, usai melaksanakan dialog terkait kerusakan jalur evakuasi Muntilan-Talun kema rin (12/3).

xx

xx

Page 7: Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

CMYK CMYK

CMYK CMYKIklan dan Pemasaran: Jl. S Parman No 53 Prajuritan Bawah,Wonosobo. Telp. 0286 323632

KAMIS 13 MARET 2014

ke hal 15

MUSIBAH

PASAR TRADISIONAL

ke hal 15

MOJOTENGAH - Pemilihanumum dalam pandangan Islamsebagai upaya untuk memilihpemimpin dan wa-kil rakyat yang me-menuhi syarat-sya-rat ideal untuk me-wujudkan harapanbangsa sesuai ke-pentingan dan aspi-rasi rakyat, bangsadan negara. Bahkanuntuk menjadi seor-ang wakil rakyat ya-ng benar-benar murni, mereka tidak ak-an segan untukmemperjuangkankepentingan umat dan masya-rakat secara adil, makmur dansejahtera.

Hal itu disampaikan Ketua MUI

(Majelis Ulama Indonesia)Kabupaten Wonosobo, drs KHMukhotob Hamzah MM saat

dihubungi koran inikemarin (12/3). Diamengimbau kepadaseluruh elemen ma-syarakat di Kabupa-ten Wonosobo agarpada 9 April 2014men datang, benar-benar memilih paracalon pemimpinyang berkompetendan konsisten dalamsegala hal, termasukdi dalamnya tidakmemilih calon wakil

rakyat yang menggunakanmoney politik dalam bentuk apapun. Diharapkan parpol serta

Politik Uang Haram

drs KH Mukhotob H

ke hal 15

WONOSOBO - Sedikitnya 10kreator asal Wonosobo unjukkreativitas dan inovasi dalamajang lomba kreativitas daninovasi masyarakat (Krenova)Kabupaten Wonosobo, yang di-selenggarakan oleh BappedaKabupaten Wonosobo, kemarin(12/3) di pendopo wakil bupati.

Kepala Bappeda Wonosobo,Amin Suradi, mengatakan 10kreator tersebut berasal dari pe-lajar dan masyarakat umum. Ke-giatan itu untuk memberikanpenghargaan kepada masyara-kat baik secara individu mau-pun kelompok yang telah mam-

pu menjadi penggali, penemuatau pengembang di bidang Ip-tek yang hasil karyanya secaranyata berhasil memajukan tek-nologi terapan, teruji dan ter-bukti kemanfaatannya dalammeningkatkan kesejahteraanmasyarakat, dan kegiatan ini te-lah menjadi agenda rutin setiaptahun.

“Ajang ini juga merupakan sa-lah satu upaya untuk mendo-rong innovation-driven, yaituekonomi yang dibangun atasdasar Iptek yang bernilai tam-bah, dengan tujuan memilih

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

KRENOVA. Sedikitnya 10 kreator asal Wonosobo unjuk kreativitasdan inovasi dalam ajang lomba kreativitas dan inovasi masyarakat(Krenova) Kabupaten Wonosobo, yang diselenggarakan oleh Bap-peda Kabupaten Wonosobo, kemarin (12/3) di pendopo wakil bupati.

10 Kreator BersaingKreativitas dan Inovasi

ke hal 15

Pelajar SMK Tenggelamdi Wadaslintang

WONOSOBO - Seorang pelajar SMK diKabupaten Wonosobo ditemukan tewas setelahtenggelam di Waduk Wadaslintang. Korban didugaterpeleset dan tenggelam saat sedang mancing dipinggir Waduk Wadaslintang, tepatnya di DusunKalibening Desa Sumberejo Kecamatan Wadas-lintang kemarin ( 12/3).

Korban bernama Umar (16) asal Ampel,Kecamatan Selomerto, juga tercatat sebagai siswakelas 1 SMK Wiratama Wonosobo.

Pasar Kertek NafasKehidupan Warga

KERTEK - Memasuki hari pasaran, sepertikliwon dan pahing, pasar Kertek mulai sesakdipenuhi warga yang berbondong-bondonguntuk melakukan transaksi jual beli, baik barang-barang yang biasa dijual di pasar maupun yangdibawa oleh para penjual musiman, seperti obatkulit dari minyak ular berbisa, sepatu sandalbandol, baju-baju import, unggas, burung berbagaijenis dan lainnya.

ke hal 15

PELANTIKAN

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

PELANTIKAN. Ruswandi, Ketua Perhimpunan OrangTua Penderita Thalassaemia Indonesia (POPTI)pusat, melantik pengurus POPTI Cabang Wono-sobo, di aula RSUD Setjonegoro, kemarin (12/3) 2014.

Penderita ThalassaemiaPerlu Ruang Khusus

WONOSOBO - Bagi penderita penyakitthalassaemia, rumah sakit adalah rumah kedua,mengingat mereka harus rutin menjalani transfusidarah demi menjaga kadar hemoglobin (Hb) didalam tubuh selalu berada di atas 10 gr/dL.

Bagian SimulasiPengamanan Pemilu

GARUNG – Puluhan massa di KecamatanGarung menghadang dua anggota KelompokPenyelenggara Pemilihan Suara (KPPS) padaPemilihan Legislatif (Pileg) 2014 yang hendak

mengirimkan kotak suara berisi dokumen pe-mungutan dan penghitungan suara ke tempatpemungutan suara (TPS) Kelurahan Garung.Massa yang mencoba menggagalkan Pemilu2014 itu tidak diperkenankan untuk memilihdi TPS Kelurahan Garung karena mereka tidakterdaftar di TPS Kelurahan Garung, namun

foto: jamil/wonosobo ekspres

SIMULASI. Anggota Linmas sedang mengamankan puluhan massa di Kecamatan Garung yangmencoba menghadang dua anggota Kelompok Penyelenggara Pemilihan Suara (KPPS) padaPemilihan Legislatif (Pileg) 2014. Kejadian itu merupakan bagian dari simulasi pengamananPileg 2014 di depan Kecamatan Garung, Rabu (12/3).

Massa Hadang Pengiriman Kotak Suara

ke hal 15

Polres BentukSatgas Crisis Center

WONOSOBO - Dalam mengantisipasiterjadinya konflik antar pendukung calon legis-latif maupun antar partai, Polres Wonosobomembentuk Satgas Crisis Center. Peresmiandilaksanakan di Resto Ongklok Wonosobo Rabu(13/3) bersamaan dengan kegiatan pembukaanKegiatan Pelatihan Pemuda Mitra Kamtibmasoleh Sat Binmas Polres Wonosobo.

Kapolres Wonosobo AKBP Agus Pujiantomelalui Kabag Ops Kapolres kompol Pri Har-yadi meminta kepada para satgas Parpoluntuk bersama-sama menciptakan situasikamtibmas yang kondusif dalam pelaksanaanPemilu 2014.

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

SATGAS. Peresmian Satgas Crisis Center di RestoOngklok Wonosobo Rabu (13/3) bersamaan denganpembukaan kegiatan pelatihan pemuda mitraKamtibmas oleh Sat Binmas Polres Wonosobo.ke hal 15

GARUNG - Peran satuan pe-tugas perlindungan masyarakat(Sat-Linmas) sangat penting dimasyarakat, bukan hanya men-jadi penjaga di dalam acaramantenan saja. Melainkan, da-lam pemilihan legislatif (Pileg)2014, Linmas mempunyai tugasuntuk menertibkan dan meng-amankan jalannya pemilu. Halitu diungkapkan Camat GarungSantosa dalam sambutannyakepada ratusan anggota linmas,anggota PPL, Panwascam, PPSdan PPK Kecamatan Garung dalam acara simulasi atau pera-gaan pengamanan Pileg 2014 didepan kantor Ke camatan Ga-rung, Rabu (12/3).

Disebutkan pula, jumlah ang-gota Linmas yang akan meng-

Linmas Jangan HanyaJaga Mantenan

ke hal 15

foto: jamil/wonosobo ekspres

SAMBUTAN. Camat Garung,Santosa dalam sambutannyakepada ratusan anggota linmasdalam acara simulasi peng-amanan Pileg 2014 di depanKecamatan Garung, Rabu (12/3).

Page 8: Magelang ekspres edisi 13 maret 2014

Iklan dan Pemasaran: Jl. Kolonel Sugiyono No.94 Purworejo Telp: (0275) 322594

KAMIS 13 MARET 2014

HARIAN PURWOREJOEceran Rp 2.000

Korane Wong PurworejoKorane Wong Purworejo

PURWOREJO - Gaji anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Purworejo mengalami kenai-kan sebesar Rp 2,1 juta per-bulan, terhitung sejak awal ta-hun 2014 ini. Peningkatan gaji pendapatan wakil rakyat ini karena ada kenaikan Tunjan-gan komunikasi intensif (TKI).

Sekretaris DPRD Kabupaten Purworejo, Widyo Prayitno SH saat dimintai konfi rmasi Har-ian Purworejo membenarkan hal tersebut. Jika sebelumnya dalam setiap bulan seorang anggota dewan mendapatkan Rp 4,2 juta perbulan, sekarang ini mereka mendapatkan Rp 6,3 juta perbulan.

“Peningkatan tunjangan ko-munikasi intensif itu karena kondisi keuangan Purworejo mengalami perbaikan. Jika se-belumnya berada dalam taraf sedang, untuk saat ini kondis-inya sudah cukup tinggi,” kat-anya, kemarin.

Namun, nilai total itu tidak semuanya diserahterimakan

kepada anggotaDPRD, karena kepada setiap anggota masih dikenakan biaya pajak sebesar 15 persen. Setelah dikurangi pajak, setiap anggota DPRD penerimaan tunjangan komu-nikasi intensifnya sebesar Rp 5.355.000/bulan.

“Tunjangan komunikasi in-tensif ini menjadi nilai terbe-sar dari tunjangan-tunjangan lain yang diterimakan kepada anggota DPRD. Dibanding-kan tunjangan atau uang rep-resentasi yang lain,tunjangan komunikasi intensif ini me-mang paling besar,” imbuh Widyo.

Untuk penerimaan tunjan-gan tersebut, menurut Widyo, seluruh anggota sama alias tidak ada perbedaan antara mereka yang menjadi anggota biasa ataupun yang menjabat sebagai pimpinan di Dewan.

“Semuanya sama, karena untuk pos jabatan yang lain sudah ditentukan nilainya dan namanya juga lain,” tam-bahnya. (cr2)

Gaji Wakil Rakyat Naik

KUTOARJO - Pasca reforma-si tahun 1998, nilai-nilai pan-casila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika seakan luntur. Keadaan ini terus ber-lanjut hingga hari ini. Untuk itu pimpinan MPR saat ini merasa memiliki kewajiban untuk kembali membumikan nilai-nilai yang merupakan piranti kemerdekaan kepada seluruh penyelenggara negara dan seluruh rakyat Indonesia.

Hal itu disampaikan Tenaga Ahli Anggota Komisi V DPR RI Ir H Bambang Sutrisno, Drs Arie Edy Prasetyo MBA di-hadapan 250 anggota trantib se Eks Karesidenan Kutoarjo yang mengikuti Sarasehan Fo-rum Komunikasi Trantib, Rabu (12/3) di Pendapa Rumah Di-nas Wakil Bupati Kutoarjo.

Menurutnya, nilai-nilai yang merupakan empat pilar dalam berbangsan dan bernegara tersebut, wajib diinternalisa-sikan dalam setiap aspek ke-hidupan bermasyarakat.

“Jika ini tidak dilakukan, maka akan sangat membahay-akan kehidupan berbangsa dan bernegara kita karena em-pat pilar tersebut merupakan sebuah hal yang harus senan-tiasa harus dipegang ditengah gempuran arus globalisasi sep-erti sekarang ini,” tanda Arie.

Dalam sarasehan yang ber-tema Mewujudkan Sistem Koordinasi Forum Komuni-kasi Trantib Melalui Empat Pilar Kebangsaan, Arie berpe-san agar dalam menjalankan tugasnya, trantib senantiasa berpegang pada nilai-nilai

empat pilar tersebut. “Trantib memiliki tugas yang sangat strategis karena personilnya tersebar hingga seluruh pe-losok pedesaan. Tentu empat pilar ini menjadi sebuah pe-gangan dalam menjalankan tugas menjaga kedaulatan bangsa,” tandasnya.

Sementara itu, Kanit Bin-mas Polsek Kutoarjo, Ipda Su-wardiyono dalam paparannya mengungkapkan beberapa pe-nyakit yang marak menghing-gapi masyarakat akhir-akhir ini. Kasus miras, narkoba, perjudian, pencurian hingga pencabulan menjadi hal yang sering dijumpai dalam pem-beritaan di media masa.

“Ini menjadi tantangan kita yang merupakan petugas negara dalam rangka menjaga

keamanan dan ketertiban ma-syarakat. Untuk itu tugas mu-lia yang dipercayakan kepada kita semua ini tentu tidak akan berjalan dengan maksimal tanpa ada koordinasi anatara kami pihak kepolisian dengan trantib,” tambahnya.

Suwardiyono berharap agar kedepan pihaknya terus ber-sinergis untuk melaksanakan tugas-tugas dilapangan. Apa-lagi menjelang Pemilu Legis-latif 9 April mendatang, tingkat kerawanan dan pergolakan so-sial dimayarakat akan menin-gkat. “Ini perlu kita antisipasi sejak dini. Jika menemukan tanda-tanda kerawanan dima-syarakat, laporkan kita gerak bersama untuk mencegah ses-uatu yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Sementara i tu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Kabupaten Purworejo, Tri Joko Pranoto SIP mengatakan,kegiatan ini merupakan kerjasama pihak satpol dengan DPR RI. Keg-iatan inimerupakan yang ke empat kalinya, setelah sebel-umnya diadakan di eks Kawe-danan Purwodadi, eks Kawe-danan Loano, eks Kawedanan Kemiri dan kini dilaksanakan di eks Kawedanan Kutoarjo.

“Terakhir akan dilaksanakan pada awal bulan depan di eks Kawedanan Purworejo. Setiap kegiatan masing-masing desa diwakili oleh dua orang peser-ta dari lima anggota trantib yang berada diseluruh desa/kelurahan se kabupaten Pur-worejo,” katanya. (cr2)

Trantib Diminta Pegang Erat 4 Pilar Kebangsaan

SARASEHAN. Salah satu pemateri dari pi-hak kepolisan tengah menyampaikan ma-teri Kamtibmas dalam sarasehan empat pi-lar kebangsaan yang diikuti trantib se-eks Karesidenan Kutoarjo.

foto: lukman hakim/harian purworejofoto: lukman hakim/harian purworejo

Soal Pembangunan Pasar Baledono

PURWOREJO - Kejelasan hukum terkait siapa yang ber-tanggung jawab membangun kembali Pasar Baledono pasca kebakaran Juni 2013, yang kini masih ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) Purworejo mendapat perhatian dari berbagai kalangan, termasuk akademisi. Pendapat yang disampaikan kepada Harian Purworejo tersebut tidak lepas dari salah satu tugas akademi-si untuk memberikan ilmunya sebagai wujud pengabdian ke-pada masyarakat.

Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam An-Nawawi, Sahlan So-dirin MSi berpendapat terkait status hukum yang hingga kini belum ada kejelasan, jika me-mang pihak investor dalam hal ini adalah PT Karsa Bayu Bangun Perkasa yang memi-liki kewajiban untuk menga-suransikan sebagaimana dia-tur dalam Surat Keputusan Mendagri Nomor 644.133-568, maka mestinya dipatuhi.

Dalam surat keputusan terse-but salah satu ketetapannya adalah PT Karsa Bayu Bangun Perkasa dan atau para peda-gang wajib memelihara dan mengasuransikan bangunan tempat usaha selama masa kerjasama dengan pertang-gungan melalui PT Asuransi Bangun Askrida.

“Jika salah satu klausul dalam surat tersebut tentang kewajiban mengasuransikan bangunan, maka Kejari yang ditunjuk Pemkab sebagai Pengacara Jaksa Negara ha-rus memberikan ketetapan hukum yang tidak merugikan Pemkab dan masyarakat Pur-worejo,” katanya saat dimintai keterangan dikantornya, Rabu (12/3).

Dalam situasi seperti ini, sambung Sahlan, seharus-nya elit-elit tersebut seharus-nya bersatu berdiskusi guna menyamakan persepsi agar permasalahan ini tidak ber-larut-larut. Jangan justru me-manfaat momentum untuk kepentingan pribadi amupun kelompok tertentu.

“Apalagi tahun ini meru-pakan tahun politik. Banyak pejuang dadakan yang men-gaku memperjuangkan nasib rakyat, padahal tidak. Cobalah sejenak kepentingan-kepent-ingan tersebut untuk dikesa-

mpingkan demi masyarakat luas,” imbuhnya.

Sebelumnya, Bupati Pur-worejo mengatakan Drs H Mahsun Zain MAg pemban-gunan Pasar Baledono belum dapat ditentukan. Ketida-kjelasan tersebut disebabkan belum adanya Legal Opinion (LO) dari Kejari.

“LO yang diajukan Pemkab hingga saat ini masih dipela-jari oleh Kejari. Tanpa adan-ya LO dari Kejari kami tidak mungkin membangun Pasar Baledono. Malah nanti bisa jadi kasus pidana korupsi jika hari ini Pemkab memaksakan diri untuk membangunnya,” terang Mahsun, Minggu (9/3).

Lebih lanjut Mahsun men-gatakan, Pemkab berharap agar para pedagang tidak di-bebani biaya untuk memban-gun kembali pasar Baledono. Selain itu, setelah proses pembangunan selesai mereka (pedagang-red) bisa segera menempati lapak mereka tan-pa dipungut biaya sepeserpun.

“Kami mengupayakan itu. Maka begitu ada putusan dari kejaksaan akansegera ditindak lanjuti. Syukur jika hasil putu-san dari Kejaksaan nantinya, tanggung jawab membangun menjadi tanggung jawab pihak ketiga,” imbuhnya.

Sementara itu, Kejari Pur-worejo melakukan upaya me-diasi dengan PT Karsa Bayu Bangun Perkasa pemegang Hak Pengelola Lahan (HPL) Pasar Baledono yang terbakar tahun lalu. Mediasi tersebut merupakan upaya untuk men-cari jalan keluar terkait siapa yang berkewajiban memban-gun kembali bangunan pasar tersebut.

“Minggu lalu kami telah memanggil PT Karsa Bayu. Dalam mediasi awal itu ha-dir Direktur PT Karsa Bayu, Susilo Handoko dengan di-dampingi Kuasa Hukumnya.Dalam mediasi awal tersebut kami memberikan pertan-yaan-pertanyaan yang berkai-tan dengan kewajiban pihak investor yang telah ditunai-kan yangkewajiban-kewa-jiban lain yang masih belum dilaksanakan serta memer-iksa berkas-berkas yang kami butuhkan sebagai bahan per-timbangan kami untuk me-nentukan kepastian hukum,” kata Kepala Kejari Purworejo, Jasri Umar SH melalu Kasi In-telijen Edwin Ignatius Beslar SH, Senin (10/3). (cr2)

Ketetapan LO Jangan Ru-gikan Pemkab dan Rakyat

Di tengah para kontestan pemi-lu berlomba-lomba memasang

baliho, spanduk dan lainnya yang menghiasi hampir di jalan-

jalan Kabupaten Purworejo, ternyata ada sejumlah spanduk dan rontek yang dipasang oleh Forum Komunitas Hijau (FKH)

Godhong Bagelen bersama LSM Qiblat. Isinya mengajak ma-

syarakat untuk tidak mencoblos caleg yang memasang APK di

Pohon. Seperti apa?

LUKMAN HAKIM, Purworejo

FKH “Godhong Bagelen”   dan LSK Qiblat benar-benar merealisasikan jan-jinya untuk terus mengajak masyarakat cerdas memilih pemimpin peduli ling-kungan. Setelah Minggu lalu beraksi di alun-alun dan membagikan selebaran peduli lingkungan, kini komunitas ini kembali beraksi di beberapa ruas jalan utama di kota Purworejo. Kali ini mer-eka memberikan contoh cara mema-sang APK yang benar.

Berdasarkan pantauan Harian Pur-worejo di beberapa titik pemasangan APK di Kota Purworejo menjadi sa-saran aksi komunitas yang berang-

gotakan 17 organisasi ini. Dalam ak-sinya mereka tidak mencopot ataupun merusak APK yang dipasang dengan cara dipaku di pepohonan. Namun, mereka memasang rontek dengan cara ditempelkan pada batang bambu yang ditancapkan depan foto para caleg.

Menurut Koordinator “Godhong Bagelen,” Suroto S Toto, hal ini mereka lakukan untuk memberikan contoh pemasangan APK yang benar kepada

para caleg. “Hal ini kami lakukan se-bagai sikap keprihatinan terhadap perilaku para caleg tersebut. Sebena-rnya, kalau bisa kami ingin mencopoti sendiri APK yang dipaku di pohon tersebut. Tapi kami sadar, Undang-undang akan menganggap tindakan tersebut sebagai perbuatan pidana. Karena itu kami beraksi dalam lang-kah penyadaran masyarakat,” katanya, kemarin.

Toto menjelaskan, tidak hanya ron-tek, pihaknya juga memasang span-duk dan menyebarkan selebaran berisi ajakan memilih pemimpin yang peduli lingkungan. Ia juga mengajak masyarakat tidak memilih yang meru-sak lingkungan yang terlihat dari cara mereka berkampanye yaitu memaku APK di pohon. “Sekitar 50 rontek, 10 spanduk dan lima ribu selebaran kami bagikan. Sebanyak 15 orang dikerah-kan pada Minggu (9/3) malam untuk memberikan contoh pemasangan APK yang benar itu. Kami memasangnya di beberapa jalan utama di Purworejo misalnya jalan Oerip Soemohardjo, Ja-lan Kartini dan Mranti,” paparnya.

Tindakan memaku pohon, menurut pria yang akrab disapa Lala ini meru-pakan tindakan berbahaya. Beberapa bahaya mengancam tatkala sebatang pohon dipaku. “Kandungan Fe (besi) dalam paku mengandung toksin yang bisa mematikan pohon. Apabila toksin tersebut masuk ke jaringan tanaman buah-buahan, buah yang dihasilkan akan berpotensi memiliki racun,” tam-bah anggota “Godhong Bagelen,” Muh Kartika Zuhala

Zuhala yang juga direktur LSM Qiblat ini melanjutkan, luka yang disebabkan paku menjadi media masuknya jamur Ganodherma sp yang membuat batang pohon berongga. Selain itu, paku juga memicu degradasi kambium yang bisa membuat pohon tiba-tiba roboh. (*)

foto: lukman hakim/harian purworejo

SAINGAN. Sebuah rontek seruan untuk tidak memilih caleg yang memaku pohon terpasang di antara gambar kontestan pemilu legislatif 2014.

FKH Godhong-LSM Qiblat Sindir Caleg yang Pasang Paku di Pohon

Ajak Masyarakat agar Cerdas Memilih

PURWOREJO – SD Negeri Sebomenggalan Purworejo se-bagai salah satu sekolah rinti-san Adiwiyata Kabupaten Pur-worejo yang berhak mengikuti seleksi di tingkat Provinsi tar-getkan meraih predikat Adiwi-yata Mandiri.

Sekolah yang beralamat di Ja-lan Kolonel Suigiyono 64 Pur-worejo ini telah dinilai oleh Tim Dinas Lingkungan Hidup Kabu-paten Purworejo dan dinyatakan layak maju ke tingkat provinsi bersama SD lainnya dalam wak-tu dekat ini. Kepala SDN Sebo-menggalan, Esti Murwani MPd, mengatakan tidak ada persiapan khusus yang dilakukan sekolah dalam rangka menghadapi pe-nilaian dari Provinsi.

“Persiapan secara khusus ti-dak ada karena sistem pendidi-kan lingkungan hidup memang sudah membudaya sejak dua tahun yang lalu. Meski demiki-an, kami tetap berinovasi agar

kepedulian warga sekolah ter-hadap lingkungan hidup terus meningkat”, ujarnya ketika dite-mui Harian Purworejo (12/3).

Ia berharap dengan modal keunggulan yang sudah cukup banyak dimiliki serta sistem yang sudah tertata, sekolahnya dapat lolos dalam penilaian di tingkat provinsi dan melanjut-kan penilaian di tingkat selan-jutnya hingga menjadi sekolah Adiwiyata Mandiri.

“Kami juga mengharapkan du-kungan masyarakat dan warga sekolah agar kerja sama yang telah terbangun dengan baik ini dapat makin ditingkatkan se-hingga sistem yang telah terban-gun pun makin baik ”, imbuhnya.

Ditanya tentang sistem yang telah berjalan, lanjutnya, seko-lahnya juga telah mengimple-mentasikan pendidikan ling-kungan hidup dalam semua mata pelajaran. Bahkan, pendi-dikan lingkungan hidup sudah

menjadi mata pelajaran tamba-han khusus bagi siswa. Dampak positifnya banyak dirasakan oleh warga sekolah, khususnya siswa.

Salah satu siswa kelas V yang berhasil menciptakan alat Sol-lar Cell dari limbah Kalkulator,

Raihan Bayu P, mengaku ban-yak mendapatkan tambahan ilmu dari ekstrakurikuler pen-didikan lingkungan hidup.

“Kami jadi bisa mencip-takan alat Solar Sell dari lim-bah setelah dibimbing oleh

Pak Haryadi, guru pengampu ekstrakurikuler Pendidikan Lingkungan Hidup”, katanya.

Rengga Kurniawan, siswa kelas V juga jadi tahu man-faat melestarikan lingkungan hidup. (cr4)

SDN Sebomenggalan Targetkan Raih

Adiwiyata Mandiri

foto: eko sutopo/harian purworejo

PERLIHATKAN. Siswa SDN Sebomenggalan, didampingi kepala sekolah, memperagakan peng-gunaan alat pengukur kelembaban tanah yang mereka ciptakan dari limbah (12/3).

(1,1) -1- PURWOREJO.indd 12/03/2014 22:32:30(1,1) -1- PURWOREJO.indd 12/03/2014 22:32:30