LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

download LTM  Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

of 8

Transcript of LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

  • 8/13/2019 LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

    1/8

    LTM Kimia Organik 2 Pemicu 2 2011

    1 Departemen Teknik Kimia Universitas Indoenesia

    ASAM KARBOKSILAT

    Oleh Rizqi Pandu Sudarmawan [0906557045], Kelompok 10

    I. Pembuatan Asam Karboksilat

    a. Oksidasi alkohol primer

    Oksidasi alkohol akan melibatkan hilangnya satu atau lebih atom hidrogen (hidrogen-

    ) dari karb on yang mengikat gugus hidroksil. Produk yang dihasilkan bergantung dari

    adanya atom hidrogen- , sehingga membentuk alkohol primer, sekunder, atau tersier.

    Zat pengoksidasi yang digunakan adalah zat pengoksidasi yang kuat seperti KMnO4

    dan H 2CrO4. Mekanisme reaksinya adalah sebagai berikut.

    b. Oksidasi alkil benzena

    Meskipun benzena dan alkana tidak reaktif terhadap oksidator seperti KMnO 4 dan

    K 2Cr 2O7, tetapi benzena memungkinkan substituen alkil menjadi mudah dioksidasi.

    Gugus alkil akan dioksidasi sehingga menghasilkan gugus COOH yang berikatan

    langsung dengan inti benzena. Mekanisme reaksinya adalah sebagai berikut.

    c. Adisi karbon dioksida pada pereaksi Grignard

    Pada reaksi sintesis asam karboksilat dengan menggunakan pereaksi Grignard, gas

    CO 2 dialirkan ke dalam larutan eter berisi pereaksi Grignard dan es kering ( CO 2 padat)

    yang sekaligus berfungsi sebagai pedingin reaksi. Mekanisme yang terjadi dan contoh

    reaksi adalah sebagai berikut.

    CH 2

    CH CH 3

    CH 2

    CH 3

    ClCH 3

    + KMnO 4OH -

    COOH

    COOH

    Cl

  • 8/13/2019 LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

    2/8

    LTM Kimia Organik 2 Pemicu 2 2011

    2 Departemen Teknik Kimia Universitas Indoenesia

    d. Hidrolisis nitril

    Nitril (R-CN) dihasilkan bila suati alkil halida direaksikan dengan natrium sianida

    dalam pelarut dimetil sulfoksida. Reaksi ini berupa reaksi eksotermik yang berlangsung

    dengan cepat pada suhu kamar. Senyawa nitril yang dihasilkan kemudian dihidrolisis

    dalam asam sambil dididihkan. Reaksi alkil halida dan sianida merupakan reaksi

    substitusi nukleofilik. Seperti diketahui bahwa asam HCN adalah asam lemah,

    sedangkan CN - adalah basa kuat, maka seperti diharapkan basa kuat dapat menarik ion

    hidrogen sehingga akan terjadi reaksi eliminasi bersama reaksi substitusi. Mekanisme

    dan contoh reaksinya adalah sebagai berikut.

  • 8/13/2019 LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

    3/8

    LTM Kimia Organik 2 Pemicu 2 2011

    3 Departemen Teknik Kimia Universitas Indoenesia

    e. Oksidasi Aldehida

    Oksidasi Aldehida berlangsung dengan zat pengoksidasi lembut seperti Ag 2O yang

    tidak mengoksidasi gugus lain; namun aldehida tidak tersedia semudah alkohol primer.

    f. Oksidasi alkena atau alkuna

    II. Keasaman Asam Karboksilat

    a. Ditentukan oleh mudahnya gugus karboksil melepas ion hidrogen.

    CHC

    H3C

    H3CCH 2 CH 3

    OksC O

    H3C

    H3CCHO

    O

    CH 2 CH 3

    H2C

    H2CCH2

    CH

    CH

    H2C

    H2C

    H2CCH2

    COOH

    COOH

    H2C

    sikloheksena asam adipat

    Oks

  • 8/13/2019 LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

    4/8

    LTM Kimia Organik 2 Pemicu 2 2011

    4 Departemen Teknik Kimia Universitas Indoenesia

    b. Bersifat asam lemah karena hanya terionisasi sebagian di dalam air.

    c. Kekuatan asam karboksilat sangat dipengarui oleh substituen yang terikat pada gugus

    alkil asam karboksilat. Substituen yang dapat menstabilkan ion karboksilat akan

    meningkatkan keasaman asam karboksilat.

    Daftar gugus dalam urutan daya menarik elektronnya:

    d. Efek induksi yang makin bertambah dengan makin banyaknya atom yang berada

    diantara gugus karboksil dan gugus penarik elektron akan menurunkan kekuatan asam

    asam karboksilat.

    e. Efek resonansi yang ditandai dengan delokalisasi elektron, sebagai contoh ion negatif

    pada asetat digunakan bersama oleh kedua atom oksigennya. Sebagai pembanding,

    delokalisasi seperti ini tidak terjadi pada etoksida. Oleh sebab itu, karboksilat lebih

    asam.

    CH 3 CH 2 CO

    OHCH 3 C O

    -

    O

    + H +

  • 8/13/2019 LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

    5/8

    LTM Kimia Organik 2 Pemicu 2 2011

    5 Departemen Teknik Kimia Universitas Indoenesia

    III. Reaksi Asam Karboksilat dengan Basa

    Asam karboksilat bereaksi dengan basa membentuk garam dan air. Garam natrium atau

    kalium dari asam karboksilat suku tinggi dikenal sebagai sabun. Sabun natrium disebut sabun

    keras, sedangkan sabun kalium disebut sabun lunak. Sebagai contoh, yaitu natrium stearat(NaC 17H35COO) dan kalium stearat (KC 17H35COO). Asam alkanoat tergolong asam

    lemah, semakin panjang rantai alkilnya, semakin lemah asamnya. Jadi, asam alkanoat yang

    paling kuat adalah asam format, HCOOH. Asam format mempunyai Ka=1,8x10 -4. Oleh

    karena itu, larutan garam natrium dan kaliumnya mengalami hidrolisis parsial dan bersifat

    basa. Contoh reaksi :

    Penamaan garam karboksilat sama dengan pemberian nama garam pada umumnya yaitu

    diawali oleh nama kation dan diakhiri oleh nama anionnya yang dalam hal ini nama asam

    karboksilatnya.

    C OH + NaOHO

    C O - Na + + H2OO

    asam benzoat

    1

    2 CH 3 C OH + Na 2 CO 3

    O

    CH 3 C O- Na + + H 2CO 3

    O

    Na - asetatasam asetatCO 2 H2O

  • 8/13/2019 LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

    6/8

    LTM Kimia Organik 2 Pemicu 2 2011

    6 Departemen Teknik Kimia Universitas Indoenesia

    DAFTAR PUSTAKA

    Anonim, Asam Karboksilat.

    http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2009/0706792/index.html

    (Diakses pada hari Sabtu, 10 Desember 2011, pukul 12.46 WIB).

    Anonim, Carboxylic Acid.

    http://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htm

    (Diakses pada hari Sabtu, 10 Desember 2011, pukul 17.36 WIB).

    Anonim, Introducing Carboxylic Acid .

    http://www.chemguide.co.uk/organicprops/acids/background.html

    (Diakses pada hari Sabtu, 10 Desember 2011, pukul 07.43 WIB).

    Fessenden, dan Joan S. Fessenden. 1986. Kimia Organik Jilid 2 . Jakarta: Erlangga.Franisal, Nur. 2004. Kimia Organik Menuju Olimpiade Kimia . Jakarta: PT. Bina Sumber

    Daya MIPA

    Hart, Harold. 1983. Organic Chemistry, a Short Course, Sixth Edition . Boston: Houghton

    Mifflin Co.

    http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2009/0706792/index.htmlhttp://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htmhttp://www.chemguide.co.uk/organicprops/acids/background.htmlhttp://www.chemguide.co.uk/organicprops/acids/background.htmlhttp://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htmhttp://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2009/0706792/index.html
  • 8/13/2019 LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

    7/8

    LTM Kimia Organik 2 Pemicu 2 2011

    7 Departemen Teknik Kimia Universitas Indoenesia

    Lampiran

    Tabel 1. Asam Karboksilat Jenuh dan Tak Jenuh

    (Sumber: http://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htm)

    Tabel 2. Keasaman Beberapa Asam Karboksilat

    (Sumber: http://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htm)

    http://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htmhttp://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htmhttp://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htmhttp://www2.chemistry.msu.edu/faculty/reusch/VirtTxtJml/crbacid1.htm
  • 8/13/2019 LTM Pemicu 2: Kimia Organik 2 2011

    8/8

    LTM Kimia Organik 2 Pemicu 2 2011

    8 Departemen Teknik Kimia Universitas Indoenesia