Perbedaan dari hal yang bersifat rekreasional, budaya, dan indera penempatan dari mereka secara keseluruhan. Menurut Lynch menggambarkan imageability sebagai kenangan atau ingatan dati lingkungan, kapasitasnya untuk membangkitkan ingatan yang kuat secara visual untuk bentuk fisik diantara penduduk dan pengunjung. Lynch juga menggambatkan fitur lingkungan yang berkontribusi secara kuat untuk mudah dibaca. Lingkungan yang mudah dibaca jelas yaitu:Sistem jalan : misanya jalan raya dan jaan setapak yang diatur dalam model yang

logis dan mudah diingatDi daerah yang unit: misalnya tinggal yang bersifat budaya, rekreasional, dan area

komersil yang di bawah dengan teip-tepi jalan utama, tepi pantai, tepi sungai atau tebing.

Simpul strategis dari interaksi sosial. Contohnha stasiun kereya, halte, bus, atau unsur jalan darinpertigaan yang sibuk

Landmark yang khusus. Misalnya tinggi, monumen, tanda berwarna yang menyajikan point menonjol (seperti space needle di Seatle menara Eiffel di Paris, monumen Washington di wilayah Columbia.)

Miligram dan Joedeler menemukan bahwa area-area tertentu dari kota diingat lebih pada arti sosial dan sejarahnya daripada atribut fisik maupun visual. Baik dari imageability secara visual sosial atau fisik dari sebuah lingkungan bisa mempengaruhi kebahagiaan penduduk dan pengunjung dengan 2 cara, yaitu:Lingkungan yang terang secara visual lebih tidak memusingkan dan lebih

mudah untuk di navigasi dari yang lain.Keberadaan pengenalan yang luas dan pembagian budaya atau arti secara

simbolis bisa memberi kontribusi positif secara sosial dan mendukunh cuaca dalam suatu tempat.

Pada saat yang sama jumlah yang terlalu melimpah pada setting tertentu seperti restaurant cepat saji bisa memberinpengaruh negatif pada kebahagiaan penduduk. Pada studi akhir-akhir ini, tentang "economics of obesity", Rashad dan Grossman menemukan bahwa faktor utama dari kenaikan obesitas di amerika antara tahun 1980 hingga sekarang. Hal ini dikarenakan adanya pertumbuhan yang dramatis dari jumlah restoran cepat saji perkapita dan restoran full service selama bertahun-tahun tersebut. Berdasar penelitian ini, sebanyak 2/3 dari peningkatan obesitas pada orang-orang dewasa sejak 1980 dapat dijelaskan dengan pertumbuhan ekspansi dari industri restoran dan peningkatan tendensi dari orang dewasa amerika dan anak-anak di restoran cepat saji.

Dari settingan lingkungan yang paling penting adalah apa yang OLdenburg mengatakan, bahwa:" keanekaragaman dari tempat-tempat umum yang menjadi tuan rumah reguler, sukarela, informasi dan pertemuan-pertemuan yang di sengaja oleh para individu melewati bidang dri rumah dan kerja."

Tempat ketiga seperti toko buku lokal dan coffee shop, taman, dan tempat nongkrong pupulasinlainnya sebagai inti dari kehidupan informasi. Oldenburg berpendapat bahwa tempat ketiga menawarkan orang untuk kabur dari stress psikologi pada pekerjaan atau keluarga Sebagai tambahan untuk tempat ketiga, kualitas keindahan dari lingkungan sekitas, contoh danau, atau taman dalam semua level lingkungan dan ssmua ketentuan dari sumber untuk aktifitas fisik speperti bersepeda, smua ini memiliki kontribusi positif pada mental penduduk dan kesehatan fisik. Fitur desain kota bisa baik mendukung atau melemahkan penduduk dalam aktivitas fisik sebagai pencegah epidemik obesitas yang akhir-ahir ini merajalela di amerika.