Laporan Praktikum 1 Ddka

7/21/2019 Laporan Praktikum 1 Ddka

1/16

Judul Percobaan : Analisis Kation dan Anion

Tujuan Percobaan : 1. Menentukan kation yang terdapat dalam analit

2. Menentukan anion yang terdapat dalam analit

Dasar Teori

Unsur-unsur dalam golongan ini adalah Fe(besi) !o(kobalt) Al(alumunium)

!r(kromium) mn(mangan) nikel dan "n(seng). Unsur #esi (Fe) alumunium(Al) dan

Kromium(!r) mengalami hidrolisis yang sempurna dengan sul$ide dalam larutan air oleh

karena itu besi kromium dan alumunium diendapkan sebagai hidroksida oleh larutan

ammonia dengan adanya ammonium klorida.Maka unsur- unsure tersebut masuk dalam

kation golongan %A.&edangkan logam-logam yang lain yaitu nikel seng kobalt dan mangan

tetap berbentuk larutan tetapi dapat diendapkan sebagai sul$ida oleh hydrogen sul$ida dan

masuk dalam kation golongan %#.

Kelarutan nitrat. &emua nitrat larut dalam air. 'itrat dari merkurium dan bismuthmenghasilkan garam basa setelah diolah dengan air garam-garam ini larut dalam asam nitrat

ener.

Unsur-unsur pada kation golongan % memiliki arna endapan yang berbeda

ketika diendapkan.seperti #esi(**)&ul$ida berarna hitam alumunium hidroksida berarna

putih Kromium(***) +idroksida berarna hi,au nikel sul$ide yang berarna hitam kobalt

sul$ide yang berarna hitam mangan sul$ide yang berarna merah ,ambu dan "ink sul$ide

yang berarna putih

#&* (

3+Fe

olongan ***A merupakan (golongan besi). #esi yang murni adalah logam

berarna putih-perak yang kukuh dan liat. *a melebur pada 1/%0!. arang terdapat besi

komersial yang murni biasanya besi mengandung se,umlah keil karbida silisida $os$ida

dan sul$ide dari besi serta sedikit gra$it. at-"at penemar ini memainkan peranan penting

dalam kekuatan struktur besi. #esi dapat dimagnitkan.

#esi merupakan logam murni yang berarna putih perak yang berbentuk bi,ih besi.

#esi memiliki titik lebur pada 1/%/ !.#esi dapat dilarutkan oleh asam klorida ener dan

asam sul$at ener

2++H2

+Fe

Fe+2 H

2++2Cl

Fe+2 HClFe3+24

Asam sul$at pekat yang panas menghasilkan ion-ion besi(***) dan belerang dioksida


2/16

2Fe+3H2&563

3++3 SO2+

+2 Fe

6 H

7+25

8engan asam nitrat ener dingin terbentuk ion besi(**) dan ammonia

++4Fe+10H '5%-

++3 H2O

2++NH4

4 Fe

9AK&* Fe%3

1.9eaksi dengan ammonia

+3++3NH

3+3H

2OFe(OH)

3+3NH

4

Fe

er,adi pengendapan sempurna karena besi(***) hidroksida memiliki ksp yang keil

2.9eaksi dengan larutan natrium hidroksida

Fe(OH)3++3OH

Fe %

%.9eaksi dengan gas hydrogen sul$ide

3+2Fe

3

++S2++2H

H2S2Fe

U,i penentuan perbedaan untuk ion-ion besi(**) dan besi (**)

U,i ion besi(***) dapat dideteksi dengan larutan ammonium tiosianat

3

Fe(SCN)3++3SCN

Fe

;alu


3/16

FeF

3+3SCN

[ 6]

Fe(SCN)3+6 F

3++3Hg(SCN)22+2Fe

2Fe (SCN)3+2Hg

A'*5'

A'*5'NO

3

Anion nitrat adalah anion yang larut dalam air selain itu anion nitrat ini ,uga dapat larut

dalam asam nitrat ener.'itrat dari merkurium dan bismut akan menghasilkan garam basa

setelah diolah dengan air

9eaksi-reaksiNO

3


4/16

9eaksi-reaksi yang melibatkanNO

3

antara lain:

1. 9eaksi dengan Asam sul$at pekat:+4 NO

3 2+2&56

2+O2+2H

2O

4 NO2+2SO

4

2. 9eaksi dengan Asam &ul$at dan serutan tembaga yang mengkilat

+2 NO

3

6+2&56

2+4 H2O

2++2NO+4 SO4

+3Cu3Cu

2NO +O2 2NO

2

%. 9eaksi dengan besi(**)sul$at dan asam sul$at (u,i inin oklat)

+2 NO

3

6+2&563

2+4 H2O

3++2NO+4 SO4

2+6 Fe

6Fe

2+2++NO[Fe (NO )]

Fe

9eaksi ini dilakukan untuk mengu,i adanya anion '5%-


5/16

+8Al+5OH

3NO3 3 1=+25

Al (OH)8[4]3 NH

3+

Kation (Fe%3) dengan anion ('5%-) akan menghasilkan Fe('0%)%.


6/16

!A9A K9A

KA*5'

ndapan

( oklat )

- 8iui dengan air panas dan air

uian dibuang- 8itambahkan 2 ml 'a5+- 8itambahkan 1 ml +2522 B- 8idihkan sampai gas 52hilang- 8isentri$us

ndapan

( ,ingga )

- 8isentri$us

- 8idihkan sampai +2& hilang- 8itambahkan % tetes +'5%

pekat

;arutan

( kuning ( 3 ))

- 8ipanaskan pada penangas air- '+%pekat sampai bersi$at basa

;arutan

( kuning )

- 8idihkan lagi- 8itambahkan 1 tetes '+6!l

20 B

;arutan

( tak berarna )

A'A;* AAU &AM


7/16

Fe%3

;arut dan lebih erah

( ungu )

ndapan

( ungu )

- 8itambahkan +!l- 8itambahkan 'a5+

-


8/16

A'*5'

A'A;* AAU &AM


9/16

Data Pengamatan

Kation : Fe%3

indakan +asil

&ampel

8idihkan sampai +2&(g) hilang

3% tetes +'5%


10/16

Anion: '5%-

Tindakan Hasil

&ampel 3 'a2!5%,enuh 6 tetes ndapan berarna ,ingga

- 8ipanaskan- 8isaring

Filtrat : tak berarna

3 +2&56pekat Filtrat : tak berarna

3 Fe&56 erbentuk !inin berarna oklat

Menun,ukkan pada analit terdapat ion


11/16

Diskusi Dan Pembahasan

Analisis kation


12/16

dalam larutan yang bersuasana basa. &ehingga apabila dilakukan pengu,ian pada sampel

sampel tidak akan mengendap pada golongan * dan **.

Analisis Anion

&etelah ditemukan kation sampel adalah Fe%3 maka anion yang mungkin bisa

berpasangan dengan Fe adalah !l '5%- #r- &562- &2- !'- &!'- !5%2- dan Fe('0%)%.


13/16

Kesimpulan

#erdasarkan hasil perobaan yang telah kami lakukan maka ditemukan kation

Fe%3 dengan endapan berarna biru dan anion '5%- dengan terbentuknya inin berarna

oklat.


14/16

Tugas Dan Jawaban Pertanyaan

1.uliskan reaksi umum untuk masing-masing golonganG

Misalkan sampel adalah M.maka reaksinya adalah olongan *: M33 !l-H M!l(s) (putih)

I olongan **: M233 &2-H M&(s)

Jarna endapannya tergantung masing-masing kationnya yaitu +g& #i2&% !u& yang

berarna hitam !d& As2&% &n&2berarna kuning dan &b2&% &b2&/ arna merah.


15/16


16/16

8AFA9

Laporan Praktikum 1 Ddka

Documents

Transcript of Laporan Praktikum 1 Ddka