Laporan Lengkap Governor

41
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam komponen mesin sebagian besar terdiri atas elemen-elemen yang bergerak terutama kecepatan gerak yang berperan dalam kerja dari suatu alat. Banyak dijumpai bahwa sebagian besar mesin sudah rusak karena kecepatan putaran yang tidak konstan dan bekerja secara paruh waktu. Untuk itu mesin-mesin penggerak mula seringkali harus beroprasi pada kondisi putaran relatif konstan dengan daya yang bervariasi sehingga diperlukan suatu alat yang dapat mengatur kecepatan. Dalam hal ini terdapat suatu alat yang berfungsi mengatasi permasalahan demikian yang dinamakan governor. Governor selain berfungsi mengatur kecepatan mesin yang diinginkan agar lebih lepas dari pembebasan yang berlebihan. Dalam pengujian alat ini kita dapat mengatasi perubahan kecepatan terhadap beban yang diberikan kita dapat mengetahui kecepatan yang berputar melalui alat tachometer digital sehingga didapat karakteristik dari alat tersebut dari data yang diperoleh. Uji governor adalah unit jenis sentrifugal yang memberikan kontrol presisi kecepatan mesin. Ketika kontrol kecepatan tidak diinginkan itu harus dilepaskan dengan tipe twin-pin. Tidak pernah terlibat kopling ini dengan 1

description

fakultas teknik mesin univ pancasila

Transcript of Laporan Lengkap Governor

BAB IPENDAHULUAN

1.1Latar BelakangDalam komponen mesin sebagian besar terdiri atas elemen-elemen yang bergerak terutama kecepatan gerak yang berperan dalam kerja dari suatu alat. Banyak dijumpai bahwa sebagian besar mesin sudah rusak karena kecepatan putaran yang tidak konstan dan bekerja secara paruh waktu.Untuk itu mesin-mesin penggerak mula seringkali harus beroprasi pada kondisi putaran relatif konstan dengan daya yang bervariasi sehingga diperlukan suatu alat yang dapat mengatur kecepatan.Dalam hal ini terdapat suatu alat yang berfungsi mengatasi permasalahan demikian yang dinamakan governor. Governor selain berfungsi mengatur kecepatan mesin yang diinginkan agar lebih lepas dari pembebasan yang berlebihan.Dalam pengujian alat ini kita dapat mengatasi perubahan kecepatan terhadap beban yang diberikan kita dapat mengetahui kecepatan yang berputar melalui alat tachometer digital sehingga didapat karakteristik dari alat tersebut dari data yang diperoleh.Uji governor adalahunit jenis sentrifugal yang memberikan kontrol presisi kecepatan mesin. Ketika kontrol kecepatan tidak diinginkan itu harus dilepaskan dengan tipe twin-pin.Tidak pernah terlibat kopling ini dengan menjalankan mesin.Untuk mengoperasikannya menarik tutup luar dan putar berubah di kedua arah sampai Anda merasakan dua lugs drop ke dalam wadahnya yang disediakan.Governor bergerak ketika lugs berada di relung yang lebih dalam.Relung dangkal menguncinya dalam posisi terlepas.Beberapa cengkeraman governor dikendalikan oleh pegas dimuat tuas dipasang di bagian atas perumahan governor operasi yang jelas.Sabuk ketegangan dapat disesuaikan dengan menaikkan atau menurunkan governor dalam lubang pemasangan ditempatkan.Jauhkan katrol dan sabuk bebas dari kotoran dan minyak.Belt selip akan mempengaruhi operasi governor dan sabuk ketat dapat menyebabkan keausan yang cepat dari poros governor dan bantalan.Menyesuaikan untuk memungkinkan 1 " depresi tengah antara puli denganthumb pressure.Getaran bebasterjadi jika sistem berosilasi karena bekerjanya gaya yang ada dalam sistem itu sendiri(inherent),dan jika ada gaya luas yang bekerja. Sistem yang bergetar bebas akan bergerak pada satu atau lebih frekuensi naturalnya, yang merupakan sifat sistem dinamika yang dibentuk oleh distribusi massa dan kekuatannya. Semua sistem yang memiliki massa dan elastisitas dapat mengalami getaran bebas atau getaran yang terjadi tanpa rangsangan luar.

Gambar 1.1 Alat Uji Governor Test

1.2Maksud dan tujuan

1. Untuk mengetahui alat uji governor dengan menggunakan bahan dengan kecepatan yang berubah-ubah.2. Mengetahui cara pengujian secara menyeluruh baik mengenai cara, jenis alat maupun sistem pengujiannya.3. Mencari kurva-kurva alat-alat uji governor sentrifugal.a. Grafik hubungan antara kecepatan putaran dengan beban.b. Grafik hubungan antara kecepatan putar dengan ketinggian sleeve.4. Mencari pengaruh beban yang diberikan secara bervariasi terhadap kenaikan flyweight.5. Menjaga kestabilan sistem secara keseluruhan terhadap adanya variasi beban6. Untuk mencari karakteristik alat uji governor dengan menggunakan beban bandul dan kecepatan putaran yang berubah-ubah.7. Mencari kurva-kurva grafik alat uji governor sentrifugal, yaitu :a. Grafik hubungan antara kecepatan putaran (n) dengan beban (w).b. Grafik hubungan antara kecepatan putaran (n) dengan tinggi kenaikan sleeve (h)8. Mengetahui cara pengujian secara menyeluruh, baik mengenai cara, jenis alat ukur maupun sistem pengujian itu sendiri.

BAB IILANDASAN TEORI2.1. Dasar TeoriJika ditinjau dari makna governor memiliki arti sebagai pengatur yang banyak digunakan mesin-mesin penggerak mula. Guna membuat mesin tersebut yang kerja dengan kondisi putaran relatif konstan sehingga kecepatan putaran sebuah mesin tidak memiliki putaran kritisnya walaupun daya yang dihasilkan cenderung bervariasi.Pompaadalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari suatu tempat ke tempat yang lain melalui suatu media perpipaan dengan cara menambahkan energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus.Pompa beroperasi dengan prinsip membuat perbedaan tekanan antara bagian masuk (suction) dengan bagian keluar (discharge). Dengan kata lain, pompa berfungsi mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis (kecepatan), dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan yang ada sepanjang pengaliran.Governor adalah sebuah peralatan mekanis yang fungsinya adalah mengatur putaran dari sebuah mesin (turbin,mesin diesel), yaitu dengan cara mengatur jumlah masuknya aliran fluida, baik itu gas, uap, maupun cair keturbin ataupun ruang bakar. Governor pertama kali digunakan pada pengoprasian mesin uap, dimana kala itu kerja dari governor itu sendiri diperuntukan untuk pengaturan jumlah aliran uap yang masuk pada turbin uap, baru setelah itu penggunaan governor mulai diaplikasikan pada mesin diesel dan turbin gas. Ada dua mode operasi governor, yaitu droop dan isochronous. Pada mode droop, governor sudah memiliki setting point pmech (daya mekanik) yang besarnya sesuai dengan rating generator atau menurut kebutuhan. Dengan adanya fixed point ini, output daya listrik generator nilainya tetap dan adanya perubahan beban tidak akan mengakibatkan perubahan putaran pada turbin (daya berbanding lurus dengan putaran).Lain halnya dengan isochronous, set point putaran governor ditentukan berdasarkan kebutuhan daya listrik sistem pada saat itu (real time). Kemudian melalui internal proses di dalam governor (sesuai dengan kontrol logic dari manufaktur), governor akan menyesuaikan nilai output daya mekanik turbin supaya sesuai dengan daya listrik yang dibutuhkan sistem. Pada saat terjadi perubahan beban, governor akan menentukan setting point yang baru sesuai dengan aktual beban sehingga dengan pengaturan putaran ini diharapkan frekuensi listrik generator tetap berada didalam acceptable range dan generator tidak mengalami out of synchronization.Governor sentrifugal atau mekanis menggunakan flyweight yang berputar sebagai alat standar operasinya, prinsip kerjanya serupa dengan sistem maju mekanis distributor, saat mesin dan pompa injeksi bahan bakar berputar, bekerja gaya sentrifugal pada flyweight yang berputar yang mengontrol posisi batang berigi atau batang pengontrol bahan bakar pompa injeksi. Governor terdiri dari duabuah flyweight (A) yang beraksi pada batang penghubung (Sliding Yoke)/ E. poros pompa injeksi yang menggerakkan mesin mengakibatkan flyweight bergerak kearah luar sehingga mendesak sliding yoke pada pegas governor (D). Tekanan pada pegas governor mengontrol posisi throtle, tekanan lemah pada idle, tekanan kuat pada throtle membuka penuh, pada saat batang penghubung bergerak kembali karena tekanan pegas governor. Ia juga mengontrol posisi batang pengontrol bahan bakar (C) sehingga mengontrol penyaluran bahan bakar dan kecepatan mesin, semakin lemah tekanan pegas governor maka semakin kecil kecepatan mesin yang diperlukan untuk menggerakan pembebanan sentrifugal keluar untuk mengurangi penyaluran bahan bakar dan menjaga kecepatan mesin agar tetap perlahan, semakin kuat tekanan pegas governor maka semakin besar kecepatan mesin yang diperlukan untuk menggerakan beban sentrifugal keluar untuk mengurangi penyaluran bahan bakar.Kerja dasar governor adalah saat mesin telah berhenti , pegas governor menahan batang penghubung dan batang pengontrol bahan bakar pada posisi bahan bakar penuh. Pada saat mesin distarter terdapat gaya sentrifugal yang menggerakan beban ke luar, beban mengadakan aksi pada batang yoke dan menggerakkannya melawan pegas governor yang bertekanan rendah, sehingga mendesak batang bergigi pengontrol ke arah bahan bakar yang lebih sedikit (idle) atau posisi kecepatan mesin yang rendah. Saat tekanan throtle meningkat maka tekanan pada pegas governor meningkat sehingga mendesak batang yoke kemabali pada posisi bahan bakar penuh untuk meningkatkan kecepatan mesin. Akhirnya dicapai suatu titik dimana beban bergerak keluar dengan gaya sentrifugal yang mencukupi untuk mengurangi kembali peningkatan penyaluran bahan bakar, sehingga menjaga kecepatan mesin yang konstan. Bahan bakar penuh diperoleh saat tekanan pegas governor cukup untuk menahan yoke terhadap gaya sentrifugal beban, sehingga terjadi penyaluran bahan bakar dan kecepatan yang maksimum.Governor ini menggunakan kevakuman dari intake manifold dan mempunyai stabilitas kecepatan yang baik sekali, pneumatic governor dipasang pada bagian belakang pompa injeksi, di mana fungsi pompa injeksi bahan bakar pada motor diesel untuk memasukkan bahan bakar ke dalam ruang pembakaran melalui pengabut pada saat yang telah ditetapkan dalam jumlah sesuai dengan daya yang dihasilkan.Governor ini dipisahkan oleh diafragma menjadi 2 ruangan (ruang A dan B). Ruang A dihubungkan dengan venturi oleh selang dan dengan saringan udara oleh katup trottle, ruang B dihubungkan dengan katup throttle (venturi pembantu) bagian manifolda diagram dihubungkan dengan salah satu ujung kontrol rock dan selalu dalam keadaan terdorong oleh pegas utama ke bagian penyemprotan maksimum. Ketika mesin bekerja, diafragma ini bergerak dengan adanya perbedaan tekanan antara vakum dan saringan udara dan pengontrolan bahan bakar dipengaruhi oleh keseimbangan antara diafragma dan pegas utama. Prinsip Kerja governor pneumatic adalah pada saat mesin mati pegas pengembalian diafragma menekan diafragma dan bidang bergerigi kearah kiri pada posisi bahan bakar penuh. Jika mesin distater sumber vakum dan plat throttle bekerja mendorong difragma kearah kanan sehingga mengurangi penyaluran oleh pompa injeksi dan mengontrol kecepatan mesin sesuai dengan posisi throttle. Saat throttle dibuka supply vakum pada diafragma menurun sehingga diafragma terdesak ke kiri oleh pegas pengembalian yang memungkinkan penyaluran bahan bakar dan kecepatan mesin. vakum manifold menjadi lubang pada saat throttle penuh, sehingga pegas pengembalian mendesak diafragma pada posisi bahan bakar penuh. Vakum manifold yang tertinggi adalah pada saat posisi throttle menutup dan diafragma terdesak pegas pengembalian menggerakkan batang bergerigi pada posisi bahan bakar minimum.

Gambar 2.1 governor pneumatikSistem kerja dari governor sangat bergantung dari kecepatan poros yang dihasilkan oleh motor dan pembebanan yang diberikan sehingga mempengaruhi kedudukan oleh motor.Jenis-jenis governor :Governor mekanis mempunyai konstruksi yang bermacam-macam sesuai dengan keperluan yang ada.Jenis governor yang dikenal adalah sebagai berikut :

Gambar 2.2 dari governor mekanisPada dasarnya mesin-mesin penggerak mula sering kali harus bekerja atau beroperasi pada kondisi putaran relatif konstan, walaupun daya yang harus dihasilkan cenderung bervariasi. Untuk mencapai kondisi ini, diperlukan alat yang disebut pengatur (governor). Fungsi governor secara terperinci adalah untuk memantapkan kecepatan mesin yang diinginkan terlepas dari pergantian beban yang dikenakan pada mesin Governor mekanis mempunyai berbagai macam dan ragam yang tergantung kepada keperluannya. Governor mekanis dapat digolongkan sebagai berikut :1. Governor jenis sentrifugal a. Pendulum typeb. Loaded type c. Gravitasi type d. Combined gravity and spring e. Bearing controlled type

2. Governor jenis inertia & flywheelGovernor mekanis yang terdapat dilaboraturium pada fakultas teknik mesin universitas pancasila adalah governor jenis sentrifugal sehingga dikenal dengan nama governor sentrifugal. Governor sentrifugal adalah merupakan salah satu pengontrol kecepatan putaran dari sebuah mesin agar tidak melebihi putaran kritisnya.Governor adalah alat yang digunakan untuk mengontrol kecepatan dari penggerak mula / utama dari kecepatan berlebihan dan menstabilkan kecepatan putaran mesin yang diinginkan. Governor mengatur kecepatan rata-rata mesin atau penggerak mula apabila terjadi variasi kecepatan frekuensi beban. Jika beban motor konstan maka kecepatan motor konstan dari suatu siklus ke siklus lainnya. Jika beban meningkat, kecepatan motor menurun dan sudut governor akan bertambah dengan perubahan, sehingga menggerakkan katup terbuka untuk memperbanyak fluida kerja yang meningkatkan beban1. Penurunan kecepatan, atau berkurangnya kecepatan mesin dari tanpa beban ke beban penuh yang dinyatakan dalam putaran/menit atau sebagai presentase dari kecepatan normal/ rata-rata.2. Pengaturan Isohkhorik, yaitu mempertahankan kecepatan mesin konstan pada segala beban, pengaturan kecepatan yang mungkin dari penurunan kecepatan nol.3. Kepekaan/sensitif atau perubahan kecepatan yang diperlukan sebelum Governor akan melakukan gerakan.4. Kestabilan yaitu kemampuan mengatur waktu mempertahankan kecepatan mesin yang diinginkan tanpa naik turun atau konstan.5. Ayunan, yaitu naik turun yang kontinyu dari mesin terhadap kecepatan yang diperlukan meskipun ketika beban tidak bertambah.6. Ketangkasan, kecepatan aksi pengatur. Biasanya dinyatakan sebagai waktu dalam detik yang diperlukan governor untuk menggerakkan kendali bahan bakar dari kedudukan tanpa batasan bahan sampai beban penuh.7. Daya dari pengatur, gaya yang ditimbulkan pada governor untuk mengatasi tahanan dalam sistem kendali bahan bakar.Konstruksi pengaturan dari governor bermacam-macam berdasarkan tipenya, karena itu bagian ini hanya membicarakan macam beban sentrifugal saja.a. Putar tuas pengontrol putaran kearah katup throttle karburator, membuka dan mengunci dengan memutar tuas kupu-kupu.b. Tempatkan obeng pada lubang poros pengatur dan putarlah sehingga beban pengatur. Seperti dibicarakan di atas, pengaturannya harus dipasang sedemikian rupa sehingga waktu katup throttle karburator terbuka lebar waktu beban pengatur pada posisi tertutup rapat.2.2 Gaya Gaya yang Bekerja Pada GovernorGaya adalah penyebab timbulnya percepatan. Jika dalam suatu gerakan ada percepatan maka harus ada gaya sebagai penyebabnya. Hal ini dinyatakan dalam hukum newton II :F = m.a............................... (2.1)Hubungan ini menunjukkan bahwa arah gaya selalu sama dengan arah percepatan sebab massa (m) selalu berharga positif.Adapun gaya-gaya yang bekerja pada governor, yaitu :1. Gaya SetrifugalMerupakan sebuah gaya yang ditimbulkan akibat adanya gerakan suatu benda atau partikel sebuah lintasan lengkung sehingga gaya yang ditimbulkan keluar lingkaran.F = m. v/R...............................(2.2)

Gambar 2.3 Gaya Sentrifugal

2. Gaya SentripetalYaitu gaya yang diperlukan agar benda dapat tetap bias bergerak melingkar. Jika arah gaya sentrifugal mengarah keluar maka arah gaya sentripental mengarah ke dalan lingkaran.F=m. w2.R...............................(2.3)

Gambar 2.4 Gaya Sentripetal3. Gaya TangensialYaitu gaya dalam yang bekerja sejajar dengan bidang penampang potong atau tegak lurus terhadap sumbu batang.Ft = T/ dp/2 (Kg) ...............................(2.4)

Gambar 2.5 Gaya TangensialBerdasarkan cara kerjanya governor dibedakan atas dua bagian, yaitua. Centrifugal governorb. Inersia governorSentrifugal governor bekerja berdasarkan momen inersia yang timbul karena terjadinya percepatan sudut. Karena lebih rumit, makan jenis yang kedua tidak banyak digunakan walaupun responnya lebih cepat. Dalam percobaan ini digunakan sentrifugal governor.Pada dasarnya governor dalam keadaan seimbang bila gaya sentrifugal yang besar yang dicapai pada awal sleve dengan putaran dan sudut yang dibentuk oleh kedua lengan governor sebelum konstan.Governor mengatur dan mengendalikan aliran bahan bakar supaya kecepatan penggerak tetap konstan,Skema sederhana Governor ProelDengan mengabaikan beban dan gangguan lain atau akibat peruybahan akibat dari kondisi operasi seperti perubahan penyetelan kecepatan. Dilain pihak flywhell bertindak mengatur variasi kecepatan yan gdisebabkan oleh fluktuasi momen puntir dalam siklus operasi dan tidak mengatur variasi kecepatan yang disebabkan oleh beban yang bervariasi.Menurut posisi massa yang berputar dan cara pemasangannya pada penggerak mula, yang secar umum ada dua type :1. Type flywhell governor :a. Gravity load governorb. Whell governorc. Porter governord. Proel governore. Spring governorf. Hartnell governor

2. Type Shaft governora. Centrifugal governorb. inersia governorDapat pula dikatakan bahwa governor merupakan suatu alat kontrol automatik yang selalu berperan sebagai pengatur dan pengendali output mesin. Jika terjadi perubahan bearan yang diinginkan maka governor selalu berfungsi mengatur suplai untuk mengatur output. Governor mengatur kecepatan rata-rata mesin atau penggerak mula, apabila terjadi variasi beban atau fluktuasi kecepatan. Jika beban motor konstan, maka kecepatan rata-rata juga konstan dari suatu siklus kesiklus berikutnya. Jika beban motor meningkat, kecepatan motor menurun dan sudut governor akan bertambah dengan perubahan sehingga menggerakkan katup untuk memperbanyak fluida kerja yang meningkatkan beban motor dalam siklus operasi dan tidak mengatur kecepatan yang bervariasi karena fluktuasi beban.Peredam coulomb adalah peredam yang mengakibatkan oleh gesekan mekanis. Getaran sistem dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu sistem getaran bebas dan sistem getaran paksa.A. Governor sentrifugal 1. Loaded Type- Grafitasi control type or dead weight type :- Portel- Proell- Hartenell- Combine grafity and spring control- Type control type- Wildon hartnell- Harting- Pickering 2. Pendulum

B. Inertia dan flyweightSelanjutnya yang akan dibicarakan dikhususkan pada governor jenis ini merupakan governor yang banyak digunakan dan dikenal sebagai berikut :

Dengan kenaikan kecepatan putaran poros dengan beban akan terlepas kearah luar akibat pengaruh gaya sentrifugal yang merubah kedudukan sepanjang busur dengan jari-jari A0 sejauh Z1 dan sleeve akan berpindah dari kedudukan awal.Alat ini terdiri dari beberapa komponen :a. Alas atas dan alas bawah Alas atas sebagai penompang penyangga poros sedangkan alas bawah berguna sebagai pererat agar meja tidak mudah bergeser.

b. Bantalan meja Bantalan meja yang ditempatkan sejajar dengan meja yang langsung dihubungkan dengan poros.

c. Penyangga porosPada penyangga poros terutama bagian dalam terdapat teflon dan hal ini berguna untuk elemen mesin ini tidak mengalami aus pada bagian penyangga.d. Sistem penggerakBagian ini adalah bagian yang berfungsi untuk menggerakkan atau memutar governor sentrifugal.Untuk dapat bergerak komponen ini terdiri atas :a. Motor listrikKomponen ini sebagai pusat atau sumber listrik untuk menggerakkan alat uji.

Gambar 2.6 Motor Listrik

b. Penyangga motorSebagai alat uji atau tempat kedudukan motor yang berperan sebagai tempat kedudukan motor.

c. Pengatur kecepatanMerupakan alat pengatur kecepatan dimana kecepatan dapat diatur sesuai dengan percobaan yang dilakukan.

Gambar 2.7 Pengatur Kecepetand. Pully motor Pully motor ini berperan pada penggerakkan dari motor dan sebagai tempat sabuk.

Gambar 2.8 Pully motor

e. Pully porosBagian ini terdapat pada bagian poros governor yang menunjang pergerakan putaran.

Gambar 2.9 Pully porosf. Sabuk/ beltMerupakan penghubung antara pully motor dengan pully poros.

Gambar 2.10 Sabuk / belt

Dalam hal ini perlu dilakukan gaya-gaya yang terjadi pada masing-masing komponen dari governor sentrifugal tersebut.Untuk mendapat kan kecepatan poros yang stabil serta beberapa kecepatan putarannya maka :1. Analisa pada sleeveBerikut ini merupakan gambaran dari gaya-gaya yang terjadi pada batang penghubung.

Gambar:

Gambar 2.11 Gaya yang Terjadi Pada Batang PenghubungUpaya pada pin (titik c) yang menghubungkan antara sleeve dengan batang penghubung diuraikan menjadi dua gaya yaitu gaya vertikal Cv dan gaya horizontal.Gaya-gaya arah vertikal adalah nol F = 0...............................(2.5)Dan dengan menganggap arah atas positif maka Cv =...............................(2.6)= 0

Didapat besar gaya Cv adalah :Cv = ...............................(2.7)2. Analisa pada rangka batang penghubung Pada batang penghubung gaya-gaya yang bekerja terjadi sebagai berikut :Gambar:

Gambar 2.12 Gaya yang Terjadi Pada Batang PenghubungPada gambar diatas terlihat gaya-gaya yang bekerja pada batang penghubung, pada kondisi setimbang yaitu resultan gaya arah vertikal adalah sama dengan nol atau dengan kata lain :F = 0...............................(2.8)Sehingga didapatkan :Bv = w2 + Cv = 0...............................(2.9)Maka didapat :Bw = w2 + Cv ......................(2.10)Dengan memasukan harga gaya Cv maka didapat :Bv = w2 w3 .......................(2.11)Bahan baja yang tahan karat dapat digunakan pada bagian poros dengan latar belakang :a. Tidak mudah karatan, sehingga poros tersebut akan mudah dalam melakukan perawatan.b. Tidak memerlukan perawatan khusus agar dapat menghemat biaya perawatan untuk komponen lainnya.Pemilihan bahan komponen dari governor sentrifugal antara lain :a. Pada bagian poros dan penyangga poros bahannya terbuat dari baja stainless karena bahan dari material ini tahan terhadap karat.b. Pada bagian flyweight terbuat dari kuningan pada panduan dengan dasar ;i. Density yang besar sehingga dimensi flyweight relatif lebih kecil.ii. Warna kuningan yang mengkilap akan menambah nilai tambah.Oleh karena kecepatan linear selalu berubah, maka harus ada percepatan. Selama selang waktu t perubahan kecepatan adalah Av = vq vp.Jika titik q mendekati titik p, vp dan cq hampir sejajar dengan v dan tegak lurus terhadap kedua vektor kecepatan.Sehingga dapat dirumuskan percepatan sesaat :a = Av/ At...............................(2.12)dalam hal ini searah dengan garis singgung, maka percepatan selalu mengarha ke pusat.

BAB IIIJURNAL PRAKTIKUM

3.1 Maksud dan Tujuan

a. Agar praktikan dapat mengetahui dan memahami uji getaran secara umum seperti bagaian pada alat uji getaran dan penggunaannya.b. Agar praktikan dapat mengetahui karakteristik uji getaran pada berbagai kecepatan putaran.c. Agar praktikan dapat mengetahui karakteristik uji getaran pada putaran konstan untuk berbagai pembebanan.

3.2 Alat dan Bahan

1. Komponen mejaMeja tempat kedudukan motor penggerak alat uji governor sentrifugal.2. Komponen penggerakYaitu komponen seperti motor, belt, dan puli3. Kabel roll

3.3 Langkah kerja

1. Sebelum pengujian :

a. Periksalah kabel sambungan antara regulator dengan motor penggerak.b. Periksa baut baut pada alay uji apakah sudah kencangc. Periksa pin-pin dan pengunci pin apakah dalam keadaan kuat dan siap untuk pengujiand. Periksa kekencangan sabuk/belt pada rotoralat uji.

2. Pengoperasian Alat Uji Governor Sentrifugal :

a. Pastikan bahwa regulator pada posisi off dan alat uji governor sentrifugal dalam keadaan baik atau aman dan periksa kelengkapan daripada beban.

b. Hubungkan kabel motor governor ke regulator lalu kabel dari regulator dihubungkan ke listrik.

c. Pasanglah beban atau bandul yang diinginkan pada batang sleeve, barulah switch dari regulator dimasukan pada posisi on.

d. Putarlah speed kecepatan dari regulator sampai batas yang ditetapkan, tunggu selama 1 menit supaya kenaikan dari sleeve tersebut sampai titik tertinggi barulah dicatat data hasil percobaan.

e. Setelah dicatat kembalikan posisi speed regulator keposisi semula, perlahan lahan sehingga sleeve bergerak turun perlahan lahan. Setelah itu barulah switch regulator dikembalikan pada posisi off.

3.4 Tabel Pencacatan Data Hasil Pengujian Governor Sentrifugal Tabel 3.1 kenaikan tinggi sleeve pada pengujian dengan beban 100 gramPengujian 1Putaran motor (rpm)100120140160180

Tinggi sleeve (mm)32332

Pengujian 2Putaran motor (rpm)100120140160180

Tinggi sleeve (mm)33223

Pengujian 3Putaran motor (rpm)100120140160180

Tinggi sleeve (mm)22333

Tabel 3.2 kenaikan tinggi sleeve pada pengujian dengan beban 200 gramPengujian 1Putaran motor (rpm)100120140160180

Tinggi sleeve (mm)23334

Pengujian 2Putaran motor (rpm)100120140160180

Tinggi sleeve (mm)23236

Pengujian 3Putaran motor (rpm)100120140160180

Tinggi sleeve (mm)233318

3.5 Gambar Alat Uji Governor

Gambar 3.1 Alat uji governor sentrifugal

3.6 Kesimpulana. Jika pada data pengujian dengan beban100 gram ke beban 200 gram terdapat perubahan yang signnifikan pada ketinggian sleeveb. Pada pengujia beban uji seberat 100 gram terdapat perubahan yang tidak signifikan dari 100 rpm 180 rpm, ketika pengujian beban uji ditambah 200 gram baru terdapat kenaikan secara kenaikan secara signifikan dari 100 rpm 180 rpm.

BAB IVJAWABAN PERTANYAAN4.1 Soal1. buatlah grafik-grafik dari tabel hasil pengujian antara kenaikan sleeve (mm) dengan kecepatan putar motor (rpm)2. hitunglah besaran yang dinyatakan dalam persamaan (1) seperti dengan persamaan (100, dibuat dalam tabel tiap pengujian seperti dibawah ini dengan besaran sudut yang telah ditetapkan dari 15osampai 90odengan kelipatan 5 dimana 15o adalah posisi dimana belum terjadinya kenaikan sleeve dan kecepatan putaran dianggap nol3. buatlah grafik antara hasil pengujian dengan hasil perhitungan yaitu antara kenaikan tinggi sleeve dengan kecepatan putaran4. buatlah analisis dari grafik-grafik yang telah diperoleh5. buatlah kesimpulan dari hasil pengujian dan analisis yang telah dilakukan

4.2 Jawaban1.

Grafik 4.1 Pengujian dengan beban 100 gram

Grafik 4.2 Pengujian dengan beban 200 gram

1. Tabel hasil perhitunganTabel 4.1 Hasil perhitunganNo. (rpm)H (mm)

015000

120170100185

225125120190

330175140200

435180160220

540200180225

2. Grafik gaya sentrifugal vs tinggi sleeve

Grafik 4.3 aya sentrifugal vs tinggi sleeve

3. Kesimpulan pada grafik bahwa semakin cepat rpm maka semakin tinggi pula sleeve.4. Tabel pencatatan data hasil pengujian governor sentrifugal a. Tabel kenaikan tinggi sleeve pada pengujian dengan beban 100 gram.Tabel 4.2 kenaikan tinggi sleeve pada pengujian dengan beban 100 gram.Pengujian 1Putaran Motor (rpm)100120140160180

Tinggi Sleeve (mm)45678

Pengujian 2Putaran Motor (rpm)100120140160180

Tinggi Sleeve (mm)46789

Pengujian 3Putaran Motor (rpm)100120140160180

Tinggi Sleeve (mm)458910

b. Tabel kenaikan tinggi sleeve pada pengujian dengan beban 200 gramTabel 4.3 kenaikan tinggi sleeve pada pengujian dengan beban 200 gramPengujian 1Putaran Motor (rpm)100120140160180

Tinggi Sleeve (mm)3481011

Pengujian 2Putaran Motor (rpm)100120140160180

Tinggi Sleeve (mm)357911

Pengujian 3Putaran Motor (rpm)100120140160180

Tinggi Sleeve (mm)348911

BAB VKESIMPULAN1. Suatu benda akan mengalami titik pusat apabila benda tersebut diberikan nomor putar dan benda tersebut mengalami gaya sentrifugal.2. Benda akan mengalami gaya sentrifugal yang lebih besar apabila momen putar yang diberikan juga bertambah besar.3. Dalam hal ini kenaikan sleeve sangat dipengaruhi oleh kecepatan putaran yang diberikan. Untuk pemberian kecepatan putaran yang berbeda jika perbedaan putaran yang diberikan tidak terlalu jauh maka kenaikan sleeve akan konstan.

29