LAPORAN INDIVIDU LENGKAP
-
Upload
fatimah-yunikartika-akbar -
Category
Documents
-
view
465 -
download
11
Transcript of LAPORAN INDIVIDU LENGKAP
LAPORAN AKHIR INDIVIDUMAHASISWA KKN UNHAS GELOMBANG 82
TAHUN 2012
KELURAHAN MANISA
KECAMATAN BARANTI
KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG
NAMA : SYARIF SADDAM RIVANIE PARAWANSA
NIM : B 111 09 105
JURUSAN : ILMU HUKUM / HUKUM TATA NEGARA
FAKULTAS : HUKUM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT)
KULIAH KERJA NYATA (KKN)
2012
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas
berkat dan rahmat-Nya sehingga saya dapat menyusun Laporan Akhir Kuliah Kerja
Nyata (KKN) Unhas Angkatan 82 Periode Juni-Agustus 2012. Laporan Akhir Kuliah
Kerja Nyata (KKN) Unhas Angkatan 82 Periode Juni-Agustus 2012, ini dibuat
dengan tujuan bagaimana memahami kondisi masyarakat secara objektif dan salah
satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang merupakan salah satu tujuan
tridarma perguruan tinggi dengan menyesuaikan disiplin ilmu serta potensi yang
dimiliki dengan kondisi Kelurahan Manisa.
Selain itu saya menyampaikan pengahargaan setinggi-tingginya dan rasa
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Amir Ilyas, S.H., M.H, selaku
Dosen Pembimbing (Supervisor), serta pihak-pihak lainnya yang telah banyak
meluangkan waktunya ditengah kesibukannya yang dihadapi untuk mengarahkan dan
membimbing dalam mengenal lebih jauh tentang bagaimana mengabdikan diri
kepada masyarakat melalui program Kuliah Kerja Nyata ini.
Saya juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada
Kepala Kecamatan Baranti Bapak Drs. H. Akhmad Yasin, MAP, dan juga kepada
Kepala Kelurahan Manisa Bapak Abdul Malik Zain, S.P, atas bantuan, bimbingan,
dan arahannya selama berada di daerah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata
Gelombang 82. Selain itu ucapan terimakasih juga kepada Bapak/Ibu Serda
Syamsuddin T (Babinsa Kelurahan Manisa/Pemilik Rumah)
2
Saya menyadari bahwa apa yang terdapat dalam laporan akhir kami masih
jauh dari kesempurnaan. Untuk itu saya memohon minta maaf apabila terdapat
kekurangan dalam penyusunan laporan akhir kami. Akhir kata, saya haturkan ucapan
banyak terima kasih.
Makassar, ...................................2012
Penulis
SYARIF SADDAM RIVANIE P
3
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ………………………………………..………….. . i
LEMBAR PENGESAHAN ……..…………………………………….......... ii
KATA PENGANTAR …………….………………………………………. .. iii
DAFTAR ISI …………………….………………………………………….. v
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG………………………………………... 1
B. MAKSUD DAN TUJUAN………………………………....... 2
BAB II GAMBARAN UMUM POTENSI KELURAHAN MANISA
A. KEADAAN GEOGRAFIS...................................................... 3
B. KEADAAN DEMOGRAFI..................................................... 3
C. POTENSI DESA...................................................................... 4
D. SARANA DAN PRASARANA.............................................. 4
BAB III IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH
A. IDENTIFIKASI MASALAH................................................. 6
B. PEMECAHAN MASALAH.................................................. 6
BAB IV KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN..................................... 8
BAB V PENUTUP
A. KESIMPULAN...................................................................... 10
B. SARAN................................................................................... 10
LAMPIRAN
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan desa merupakan bagian integral dari pembangunan daerah dan
pembangunan nasional. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang pemerintah
daerah memberikan kewenangan yang lebih luas kepada daerah, terutama daerah
kabupaten/kota untuk melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan yang
sifatnya multi sektoral.
Sebagai wujud kemampuan melaksanakan kewenangan yang merupakan
sebagian dari esensi otonomi daerah tersebut, daerah dituntut untuk merumuskan
program pembangunan secara komprehensif mulai dari pembangunan tingkat
perdesaan, hingga kebupaten/kota. Program pembangunan yang disusun secara
komprehensif sangat membutuhkan informasi yang komperhensif pula, yang
diperoleh melalui pengolahan data yang akurat.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara
memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah-tengah
masyarakat di luar kampus, dan secara langsung mengidentifikasi serta menangani
masalah-masalah pembangunan yang dihadapi.Kuliah Kerja Nyata(KKN)
dilaksanakan oleh perguruan tinggi dalam upayanya meningkatkan isi dan bobot
pendidikan bagi mahasiswa, dan untuk mendapatkan nilai tambah yang lebih besar
pada pendidikan tinggi.
5
Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilaksanakan di masyarakat dengan maksud
meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan dan kebutuhan
masyarakat akan ilmu pengetahuan, teknologi serta seni untuk melaksanakan
pembangunan yang semakin meningkat serta meningkatkan persepsi mahasiswa
tentang relevansi materi kurikulum di kampus dengan realita pembangunan
masyarakat.
B.Maksud dan Tujuan
Adapun maksud dan tujuan dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini
adalah :
1. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi strata satu di
Universitas Hasanuddin
2. Sebagai implementasi dari pelaksanaan Tri Dharma perguruan tinggi yaitu
pendidikan & pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
3. Untuk melihat secara langsung korelasi antara teori yang didapatkan di bangku
kuliah dengan realitas-realitas yang berkembang ditengah-tengah masyarakat
4. Memberi pengalaman belajar tentang pembangunan masyarakat dan
pengalaman kerja nyata pembangunan
5. Mendewasakan kepribadian mahasiswa dan memperluas wawasan & pola pikir
mahasiswa tentang permasalahan- permasalahan kemasyarakatan
6. Memacu pembanguann masyarakat dengan menumbuhkan motivasi kekuatan
masyarakat itu sendiri
7. Memperkenalkan dan lebih mendekatkan perguruan tinggi kepada masyarakat
6
BAB II
GAMBARAN UMUM POTENSI DAN LOKASI
A. Kondisi Geografis
Kelurahan Manisa merupakan salah satu kelurahan yang terdapat di
Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidenreng Rappang. Kelurahan memiliki luas
wilayah 7,04 km2. Ketinggian dari permukaan laut yaitu 27meter. Jarak dari ibu kota
Kecamatan Baranti ± 5 km, jarak dari ibukota kabupaten ± 16 km dan jarak dari ibu
kota provinsi ± 183km
Kelurahan Manisa terbagi menjadi 4 (empat) lingkungan, yaitu Lingkungan
Kampung Baru, Lingkungan Tangkoli, Lingkungan Manisa, Lingkungan TelluMae
dengan batas- batas wilayah , yaitu :
a. Sebelah Utara : Kelurahan Baranti
b. Sebelah Timur : Kelurahan Panreng
c. Sebelah Selatan : Kecamatan Watang Pulu
d. Sebelah Barat : Kabupaten Pinrang
B. Keadaan Demografi
Berdasarkan data yang diperoleh dari kantor Kelurahan Manisa jumlah
penduduk Kelurahan Manisa sebanyak 4.345 jiwa. Dengan perincian, penduduk laki-
laki sebanyak 2.148 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 2.197 jiwa. Jumlah
kepala keluarga di Kelurahan Manisa sebanyak 1.023 KK.
7
C. Potensi Desa
Lahan Kelurahan Manisa pada dasarnya dipotensikan menjadi areal pertanian
khususnya untuk persawahan dan perladangan. Areal pertanian seluas ±53ha. .
Pekerjaan utama penduduk Kelurahan Manisa sebagian besar adalah sebagai
Pegawai Negeri Sipil 125 orang, ABRI/POLRI 4 orang, Swasta/Buruh 257 orang,
Wiraswasta 12orang, .Tani 763orang, Pertukangan 153orang, Pensiunan 36orang, dan
jasa 145orang.
D. Sarana dan Prasarana
1. Sarana Ibadah.
Kelurahan Manisa memiliki 4 masjid yang tersebar masing-masing lingkungan
mempunyai 1 masjid, yakni 1 buah di Lingkungan Tangkoli , 1 buah di
Lingkungan Manisa, 1 buah di Lingkungan Kampung Baru, dan 1 buah di
Lingkungan Tellu Mae
1) Masjid Ilham Tangkoli
2) Masjid Nurul Ihsan
3) Masjid Darussalam
4) Masjid Nurul Yaqin
Taman Pendidikan Al-Quran terdapat di masing-masing masjid yang terdapat
di masing-masing lingkungan di Kelurahan Manisa
1) TPA Darussalam
2) TPA Nurul Yaqin
3) TPA Nurul Ihsan
8
4) TPA Masjid Ilham Tangkoli
2. Sarana Pendidikan
Kelurahan Manisa memiliki 4 buah sekolah dasar, 1 buah sekolah menengah
pertama dan 2 buah taman kanak- kanak,yaitu :
1) SD Negeri 1 Benteng
2) SD Negeri 8 Benteng
3) SD Negeri 10 Benteng
4) SD Negeri 11 Benteng
2) SMP Negeri 2 Baranti
3) TK Dharma Wanita Kelurahan Manisa
4) TK PGRI
3. Sarana Olahraga
Sarana olahraga yang ada di Kelurahan Manisa adalah sebuah lapangan
sepakbola, dann juga lapangan bulutangkis yang bisa juga dialihfungsikan
sebagai lapangan takraw.
1.Organda
Organda yang terdapat di Kelurahan Manisa terdiri dari :
1. PKK
2. GAPOKTAN (Gabungan Kelompok Tani)
3. LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat)
9
BAB III
IDENTIFIKASI DAN PEMECAHAN MASALAH
A. Identifikasi Masalah
Berdasarkan kegiatan observasi yang telah dilakukan selama beberapa hari di
sekitar lokasi KKN dengan mencermati segala potensi yang dimiliki oleh Kelurahan
Manisa, Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidenreng Rappang serta dengan
memperhatikan berbagai opini dari warga masyarakat dalam seminar program kerja
desa, maka terdapat beberapa permasalahan yang ditemui dalam hal pengembangan
potensi Kelurahan Manisa, yaitu :
1) Permasalahan mengenai kurangnya pengetahuan dan dampak serta akibat dari
pemakaian Narkoba, Tertib lalu lintas, dan kejahatan internet (cyber crime)
(program individu)
2) Tidak terawatnya tembok batas antar Kelurahan. Dan kebersihan dari kantor
lurah itu sendiri (program pilihan sekaligus pembantuan)
3) Masih adanya anak-anak maupun orang dewasa yang belum pintar membaca
(Program Kabupaten tentang Buta Aksara)
B. Pemecahan Masalah
Dengan bertitik tolak pada identifikasi masalah yang ditemui di lapangan
dengan didukung oleh hasil observasi lapangan, maka ditetapkan alternatif
pemecahan masalah yang dapat dilakukan dengan menyesuaikan kondisi dan sumber
daya yang dimiliki dan yang ada di lapangan , yaitu:
10
1) Mengadakan penyuluhan hukum yang bertema “Pelajar Asik Taat Hukum”
yang bertempat di SMP Negeri 2 Baranti, Kelurahan Manisa, yang memfokuskan
kepada pelajar-pelajar SMP, tentang dampak dan akibat penggunaan narkoba,
tertib lalu lintas, dan kejahatan internet (cyber crime). Acara ini dilaksanakan
pada tanggal 11 Juli 2012, jam 10 pagi. Acara ini juga dirangkaikan dalam
program Masa Orientasi Siswa yang dihadiri oleh siswa kelas 7, 8, dan 9 SMP
Negeri 2 Baranti.
2) Mengadakan perawatan dan pembersihan Kantor Kelurahan dan Batas Kelurahan
yang ada di jalan raya. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 13-15 Juli di
Batas Kelurahan Manisa, dan tanggal 16 Juli diadakan pembersihan dan
pengecatan tembok kelurahan.
3) Membantu ibu-ibu guru dalam rangka menyukseskan program kerja bupati yaitu
pemberantasan buta aksara.
11
BAB IV
KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN
Berdasarkan identifikasi masalah dan alternatif pemecahan masalah yang
telah disebutkan sebelumnya, maka dilakukan beberapa kegiatan berikut:
1. Penyuluhan Hukum yang bertema “Pelajar Asik Taat HUkum”
Tujuan : Memberikan pengetahuan kepada anak-anak SMP
yang ada di Kelurahan Manisa, tentang dampak
dan akibat penggunaan narkoba, tertib lalu lintas,
dan kejahatan internet (cyber crime).
Sasaran : anak-anak SMP Negeri 2 Baranti, Kelurahan
Manisa
Target : adanya tambahan pengetahuan yang diberikan
kepada anak-anak SMP Negeri 2 Baranti
Waktu Pelaksanaan : Rabu, 11 Juli 2012, pukul 10.00 – selesai
(Minggu III – selesai)
Tempat Pelaksanaan : SMP Negeri 2 Baranti, Kelurahan Manisa
Realisasi : Terlaksana dengan baik
2. Pembersihan dan Perawatan Tembok Batas Kelurahan dan Tembok Kantor
Kelurahan
Tujuan : Memperindah fasilitas kantor dan tembok batas
kelurahan
12
Sasaran : Masyarakat Kelurahan Manisa
Target : Adanya petunjuk yang jelas saat akan memasuki
Kelurahan Manisa, dan memperindah Kantor
Kelurahan
Waktu Pelaksanaan : pembersihan dan perawatan tembok batas
kelurahan pada tanggal 13-15 Juli 2012 (Minggu
III) dan pembersihan dan perawatan tembok
Kantor Kelurahan pada tanggal 16 Juli 2012
(Minggu III)
Tempat Pelaksanaan : Kantor Kelurahan dan jalan raya
Realisasi : Terlaksana dengan baik
3. Pemberantasan Buta Aksara
Tujuan : Meningkatkan kesadaran akan pentingnya pintar
membaca
Sasaran : Masyarakat Kabupaten Sidenreng Rappang,
terkhusus masyarakat yang ada di Kelurahan
Manisa
Target : Timbul kesadaran akan pentingnya membaca
Waktu Pelaksanaan : Sabtu, 10 Juli 2010, pukul 09.00 – selesai
(Minggu II – VII)
Tempat Pelaksanaan : Kantor Desa, masjid, dan rumah warga
13
Realisasi : Terlaksana dengan baik (akan dilanjutkan kembali
langsung oleh ibu-ibu yang telah ditugaskan
untuk mengajar buta aksara)
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
14
Adapun kesimpulan yang diperoleh dari pelaksanaan KKN yang berjalan
hampir dua bulan lamanya di Kelurahan Manisa, Kecamatan Baranti, Kabupaten
Sidenreng Rappang adalah :
a. Pelaksanaan program kerja secara umum mendapatkan tanggapan yang baik
dari masyarakat dan pihak Pemerintah Kelurahan .
b. Kurangnya pengetahuan anak-anak khususnya di kalangan SMP tentang
dampak dan bahaya narkoba, kejahatan internet, dan tertib lalu lintas.
B. Saran
Program kerja yang dilakukan oleh mahasiswa KKN baik di berbagai
bidang hendaknya dijalankan secara efektif dan berkesinambungan dengan
memperhatikan kondisi kelurahan dan potensi diri yang dimiliki untuk
mewujudkan program kerja yang relevan.
LAMPIRAN
PENYULUHAN HUKUM
“PELAJAR ASIK TAAT HUKUM”
15
16
17
18