LAPORAN BENGKEL LISTRIK.docx
-
Upload
lalu-didik-hamzani -
Category
Documents
-
view
645 -
download
28
Transcript of LAPORAN BENGKEL LISTRIK.docx
LAPORAN PRAKTEK
BENGKEL LISTRIK
Dibuat oleh :
Lalu Didik Hamzani123 112 0101
PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIKJURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI MALANG2013
Nama : Lalu Didik Hamzani Dosen Pembimbing :
NIM : 1231120101
Kelas : D3 – 1B
MEMBUATPROFIL - U
Soekamdi, ST. MMT
Job ke : 1
Tujuan Praktek
1. Agar mahasiswa mampu mengerjakan dan memodifikasi Profil – U.2. Agar mahasiswa mampu menggunakan peralatan kerja sesuai fungsi dari
masing-masing alat tersebut, antara lain :
- Mengikir profil U & mengikir bulat
- Menggores dan menandai
- Menggergaji
- Mengebor
- Mengetap
- Mengcountersing
- Mengukur menggunakan jangka sorong
- Memakai siku Sesuai dengan teknik yang benar
Keselamatan Kerja :
1. Menggunakan peralatan safety sesuai standart2. Mengikuti instruksi yang telah diajarkan oleh dosen pembimbing3. Mengerjakan tugas dengan teliti dan selalu berhati-hati4. Pastikan peralatan dan bahan tertata dengan rapi5. Mengecek kembali peralatan setelah selesai praktek.
Alat dan Bahan :
No Nama Alat Jumlah1 Catuk/Ragum 1 buah2 Kikir 7 buah3 Sikat Kayu 1 buah4 Gergaji besi 1 buah5 Penggaris panjang 1 buah6 Penggaris siku 1 buah7 Penggores 1 buah8 Penitik 1 buah9 Palu 1 buah
10 Jangka penggores 1 buah11 Jangka Sorong 1 buah12 Lap kain 1 buah13 Stamp 1 paket
Bahan :
Besi ST-37 , 110 x 65 x 40 mm
Langkah kerja :
1. Menyiapakan alat dan bahan2. Mengamati gambar kerja yang telah ditentukan3. Mengerjakan profil-U sesuai dengan gambar yang sudah ditentukan,
dimulai dari :- Memotong terlebih dahulu ukuran benda kerja sesuai ukuran pada
gambar menggunakan gergaji besi- Menghaluskan & meratakan bagian-bagian yang masih terlihat kasar
pada bidang profil-U- Membuat radius luar dan radius dalam pada profil-U dengan bantuan
jangka penggores dan kikir
- Melubangi bagian-bagian yang sudah ditentukan pada gambar menggunakan Mesin Bor.
- Membuat lubang countersing pada bagian lubang yang akan digunakan sebagai tempat baut/sekrup countersing menggunakan Mesin Bor.
4. Melakukan pengecekan pada bahan kerja yang sudah diselesaikan5. Membersihkan dan merapikan tempat kerja.
Gambar kerja :
Kesimpulan :
Dalam menyelesaikan gambar kerja yang akan dikerjakan, sangat diperlukan ketelitian dan keterampilan dalam penggunaan alat dan bahan. Agar benda kerja yang kita kerjakan akan mendapatkan hasil yang maksimal. Dalam melakukan praktek juga diperlukan penunjang berupa teori yang telah diajarkan sebelumnya.
Nama : Lalu Didik Hamzani
NIM : 1231120101
Kelas : D3 – 1B
MEMBUAT MATA ITIK
Dosen Pembimbing :
Soekamdi, ST. MMT
Job ke : 2
Tujuan praktek :
1. Mampu menggunakan alat sesuai dengan kegunaannya2. Mampu membuat mata itik dengan hasil yang bagus.
3. Mampu menggunakan bahan seefisien mungkin dan mendapat hasil maksimal.
Keselamatan Kerja :
1. Menggunakan peralatan safety sesuai standart2. Mengikuti instruksi yang telah diajarkan oleh dosen pembimbing3. Mengerjakan tugas dengan teliti dan selalu berhati-hati4. Pastikan peralatan dan bahan tertata dengan rapi5. Mengecek kembali peralatan setelah selesai praktek.
Alat dan Bahan :
No Nama Alat Jumlah1 Tang cucut 1 buah2 Tang potong 1 buah3 Tang pengupas 1 buah4 Tang cucut bengkok 1 buah5 Tang kombinasi 1 buah6 Penggaris 1 buah
No Nama Bahan Jumlah1 Kabel NYA 1,5 mm 2 Kabel NYA 2,5 mm 3 Kabel NYA 4 mm 4 Kabel NYA 6 mm
Langkah Kerja :
1. Menyiapkan alat dan bahan2. Mengamati gambar yang akan dikerjakan dengan teliti3. Mengerjakan pembuatan mata itik dengan langkah sebagai berikut :
- Menentukan panjang kabel yang akan dipasang pada benda kerja dengan memperhatikan bentuk dan ukuran pada gambar
- Membuat mata itik berbentuk lingkaran dengan arah menunjukkan searah jarum jam
- Menyisakan sedikit ruang pada lingkaran mata itik minimal dengan lebar radius 2 mm
4. Setelah pekerjaan selesai, merapikan alat dan bahan yang dipergunakan.
Gambar Kerja :
Kesimpulan :
Dalam pengerjaan praktek ini, kita dituntut untuk bisa membuat mata itik dengan bagus guna menunjang praktek selanjutnya. Dan praktek ini akan membutuhkan ketelitian dan keterampilan dalam penggnaan alat dan bahan.
Nama : Lalu Didik Hamzani
NIM : 1231120101
Kelas : D3 – 1B
PEMASANGAN
INSTALASI
PENERANGAN 1
Dosen Pembimbing :
Soekamdi, ST. MMT
Job ke : 3
Tujuan praktek :
1. Mampu menggunakan alat sesuai dengan kegunaannya2. Mampu mengerjakan serta menganalisa kesalahan pada instalasi
penerangan3. Mampu menggunakan bahan seefisien mungkin dan mendapat hasil
maksimal.
Keselamatan Kerja :
1. Menggunakan peralatan safety sesuai standart2. Mengikuti instruksi yang telah diajarkan oleh dosen pembimbing3. Mengerjakan tugas dengan teliti dan selalu berhati-hati4. Pastikan peralatan dan bahan tertata dengan rapi5. Mengecek kembali peralatan setelah selesai praktek.
Alat dan Bahan :
No Nama Alat Jumlah1 Obeng + 1 buah2 Obeng (-) besar 1 buah3 Obeng (-) kecil 1 buah4 Tang Kombinasi 1 buah5 Tang potong 1 buah6 Tang pengupas 1 buah7 Tespen 1 buah8 Avo Meter 1 buah9 Obeng Penitik 1 buah
10 Papan Kerja 2x2 m 1 buah11 Per elastic (penarik kabel) 1 buah
12 Kabel Power NYY 3x 1,5 mm 1 buah
No Nama Bahan Spesifikasi Jumlah1 Kabel NYA 1,5 mm2 merah 5 meter
biru 3 meterkuning-hijau 2 meter
2 Saklar Seri 10A/250V 1 buah3 Kotak Kontak 1 buah
4 Lampu Pijar 2 buah5 Fitting Lokal E27 2 buah6 Roset Kayu 2 buah7 Cros Doss 1 buah8 T Doss 1 buah9 Pipa PVC 5/8" 2 meter
10 Box Sekring 1 buah11 Sekring/Fuse 10 A 1 buah12 Papan Tplek 200x200x5 mm 1 buah13 El-bow 1 buah14 Lasdop 3 buah
15 Benang Secukupnya
16 Klem 12 buah17 Sekrup Klem+Cros Doss+T-
Doos 28 buahRoset 4 buahSaklar 2 buahKotak Kontak 2 buah
Langkah Kerja :
1. Menyiapkan alat dan bahan2. Mengamati gambar kerja yang akan dikerjakan3. Mengerjakan instalasi penerangan sesuai pada gambar dengan tahap
sebagai berikut :- Menggambarkan tata letak / lokasi – lokasi instalasi penerangan
menggunakan kapur pada papan triplek / papan kerja- Memasang pipa , cros doos, dan T doss pada papan kerja- Setelah itu, pasang komponen-komponen listrik pada papan kerja
seperti roset, fitting, box sekring, saklar, dan kotak kontak
- Memasang kabel/menghubungkan komponen-komponen listrik yang sudah terpasang pada papan kerja menggunakan kabel NYA 1,5 mm2
- Memasang fuse pada box sekring- Mengecek instalasi penerangan yang sudah dipasang / yang sudah jadi
menggunakan Avo Meter..- Memasang kabel power pada box sekring- Menghubungkan instalasi penerangan kesumber tegangan
4. Apabila ketepatan fungsi sudah sesuai dengan perencanaan, instalasi penerangan yang sudah terpasang dibongkar kembali
5. Merapikan alat serta bahan yang telah dipakai.
Gambar Kerja :
Kesimpulan :
Dalam pemasangan instalasi listrik, sangatlah diperlukan keselamatan dan ketelitian dalam pemasangan sehingga akan menunjang ketepatan fungsi, efisiensi waktu dan bahan, dan keindahan dalam pemasangan.
Lampiran :
Pemasangan kabel pada box sekring
Proses percobaan instalasi penerangan 1.1
Proses percobaan installasi penerangan 1.2