Lampiran Materi Penyuluhan

3
Lampiran Materi Penyuluhan Demonstrasi Menggosok Gigi Pada Siswa Tk Widya Bhuana Dusun Getakan Desa Getakan 08 Mei 2010 Langkah-Langkah Menggosok Gigi Gosok gigi searah, dari atas ke bawah untuk gigi atas; dan sebaliknya dari bawah ke atas untuk gigi bawah. Inilah prinsip menyikat “dari merah ke putih” atau dari gusi ke ujung gigi agar kotoran yang tersapu tidak balik lagi. Gerakan searah juga menjaga kesehatan gusi. Buatlah gerakan mengeluarkan kotoran dari sela-sela gigi. Gosoklah perlahan semua permukaan gigi mulai dari bagian dalam, tengah, dan luar. Bersihkan juga langit-langit, dinding mulut, dan permukaan lidah. Usahakan air yang digunakan untuk menggosok gigi bersih dan jernih. Untuk anak yang baru belajar berkumur sediakan air matang. Jangan berkumur terlalu banyak supaya masih tersisa fluoride untuk menjaga kekuatan gigi. Waktu Gosok Gigi Waktu terbaik untuk menggosok gigi adalah setelah makan dan sebelum tidur. Menggosok gigi setelah makan bertujuan mengangkat sisa-sisa makanan yang menempel di permukaan ataupun di sela-sela gigi dan gusi. Sedangkan menggosok gigi sebelum tidur berguna untuk menahan perkembangbiakan bakteri dalam mulut karena dalam keadaan tidur tidak diproduksi ludah yang berfungsi membersihkan gigi dan mulut secara alami. Untuk itu usahakan gigi betul-betul dalam kondisi bersih sebelum tidur. Nah, ketika bangun pagi, gigi masih relatif bersih sehingga menyikatnya bisa dilakukan setelah sarapan. Pilih Dan Ganti Sikat Gigi

description

penyuluhan

Transcript of Lampiran Materi Penyuluhan

Page 1: Lampiran Materi Penyuluhan

Lampiran Materi PenyuluhanDemonstrasi Menggosok Gigi Pada Siswa Tk Widya Bhuana

Dusun Getakan Desa Getakan 08 Mei 2010

Langkah-Langkah Menggosok Gigi

Gosok gigi searah, dari atas ke bawah untuk gigi atas; dan sebaliknya dari bawah ke atas untuk gigi bawah. Inilah prinsip menyikat “dari merah ke putih” atau dari gusi ke ujung gigi agar kotoran yang tersapu tidak balik lagi. Gerakan searah juga menjaga kesehatan gusi.

Buatlah gerakan mengeluarkan kotoran dari sela-sela gigi. Gosoklah perlahan semua permukaan gigi mulai dari bagian dalam, tengah, dan

luar. Bersihkan juga langit-langit, dinding mulut, dan permukaan lidah. Usahakan air yang digunakan untuk menggosok gigi bersih dan jernih. Untuk

anak yang baru belajar berkumur sediakan air matang. Jangan berkumur terlalu banyak supaya masih tersisa fluoride untuk menjaga

kekuatan gigi.

Waktu Gosok Gigi

Waktu terbaik untuk menggosok gigi adalah setelah makan dan sebelum tidur. Menggosok gigi setelah makan bertujuan mengangkat sisa-sisa makanan yang menempel di permukaan ataupun di sela-sela gigi dan gusi. Sedangkan menggosok gigi sebelum tidur berguna untuk menahan perkembangbiakan bakteri dalam mulut karena dalam keadaan tidur tidak diproduksi ludah yang berfungsi membersihkan gigi dan mulut secara alami. Untuk itu usahakan gigi betul-betul dalam kondisi bersih sebelum tidur. Nah, ketika bangun pagi, gigi masih relatif bersih sehingga menyikatnya bisa dilakukan setelah sarapan.

Pilih Dan Ganti Sikat Gigi

Untuk anak, pilih sikat gigi yang ukurannya kecil dengan tangkai yang mudah digenggam. Bulu sikatnya halus tapi kuat. Bagian ujung kepala sikatnya menyempit agar mudah menjangkau bagian dalam.

Selanjutnya, anak 1-5 tahun bisa memakai sikat dengan 3 deret bulu. Di usia 6 tahun ke atas (periode gigi geligi bercampur), selain sikat dengan 3 deret bulu dapat pula dipakai sikat dengan 4 deret bulu.

Jika memakai bulu sikat yang keras maka gusi akan mengalami abrasi. Jaringan gusi akan rusak sehingga akar gigi akan terbuka. Akar gigi yang tidak dilapisi email ini akan terasa ngilu ketika mengonsumsi makanan. Gantilah sikat gigi kalau bulunya sudah mekar atau tidak beraturan agar tidak melukai gusi.

Page 2: Lampiran Materi Penyuluhan

Langkah-Langkah Menggosok Gigi

Pertama, sebaiknya gerakan menyikat gigi jangan terlalu cepat dan keras, karena dapat merusak jaringan gusi dan lapisan gigi.

Kedua menyikat gigi harus dilakukan secara sistematis, tidak ada sisa makanan tertinggal. Simak gerakannya yang benar:a. Gerakan vertikal. Arah gerakan menggosok gigi ke atas ke bawah dalam keadaan rahang atas dan bawah tertutup. Lalu, lanjutkan dengan gerakan menggosok gigi ke atas ke bawah dalam keadaan mulut terbuka.

b. Gerakan horizontal. Arah gerakan menggosok gigi ke depan ke belakang dari permukaan bukal dan lingual (permukaan gigi yang menghadap ke pipi). Gerakan menggosok pada bidang kunyah dikenal sebagai scrub brush. Caranya mudah dilakukan dan sesuai dengan bentuk anatomi permukaan kunyah. Kombinasi gerakan vertikal-horizontal, bila dilakukan harus sangat hati-hati karena dapat menyebabkan resesi gusi atau abrasi lapisan gigi.

c. Gerakan memutar. Cara ini, gerakannya sederhana, paling dianjurkan, efisien dan menjangkau semua bagian mulut. Bulu sikat ditempatkan pada permukaan gusi, jauh dari permukaan bidang kunyah, ujung bulu sikat mengarah ke ujung akar, gerakan perlahan melalui permukaan gigi sehingga bagian belakang kepala sikat bergerak dalam lengkungan.

Pada waktu bulu-bulu sikat melalui mahkota gigi, kedudukannya hampir tegak terhadap permukaan email. Ulangi gerakan ini sampai lebih kurang 12 kali sehingga tidak ada yang terlewat. Cara ini dapat menghasilkan pemijatan gusi dan membersihan sisa makanan di daerah antara gigi.