kuliah 1

4
 Biodiversitas 1. Pengertian Biodiversitas Berasal dari kata Biological Diversity, Atau Keanekaragaman Biologi atau Keanekragaman Hayati Adalah mejelaskan atau mengacu pada variasi diantara makhluk hidup yang ada di dunia. Digunakan untuk menunjukkan  jumlah, vari asi, sehin gga sino nim dengan istilah “Li fe on earth” Biodoversitas menyangkut “Manajemen”, dalam pekerjaan mengelola, diperlukan pengukuran dari berbegai hayati, secara kuantitatif, meskipu n tidak j arang hanya kualitatif. 2. Lingkupan Biodiversitas : a. Diversitas Genetik b. Diversitas Jenis (Spesies) c. Diversitas Ekosistem a. Diversitas Genetik Genetik mewakili variasi gen di dalam dan diantara populasi. Variasi genetic baru dapat timbul dengan adanya mutasi gen atau mutasi kromosom dan reproduksi seksual Cikal bakal variasi di muka bumi ini berasal dari pembelahan meiosis b. Diversitas jenis Dinyatakan dengan kekayaan jenis. Spesies dianggap salah satu kelompok orgnisme yang paling natural, tetapi kadang-kadang kita harus menggunakan diversitas ini diatas kelompok jenis Contoh : diselandia baru, terdapat duan jenis sphenodon yang merupakan sisa ordo Rhynchoceph alia, ditempat lain dijumpai familia yang lebih banyak, maka nilai biodiversitas yang lebih tinggi terdapat di selandia baru. Sedangkan dimisalk an pada spesies tertentu memiliki 5 f am, 25 jenis (spesies 1), dan spesies lain memiliki 7 fam, 20 jenis (spesies 2), maka spesies 2 disebut sebagai diversitas taksik c. Diversitas Ekosistem Batasan mengenai ekosistem, masih diperdebatkan, tetapi masing-masi ng memiliki c ara sendiri sehingga orang menilai melalui banyak parameter 3. Arti Biodiversitas dan Pengukurannya

Transcript of kuliah 1

5/11/2018 kuliah 1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/kuliah-1-55a0caf01710f 1/4

 

Biodiversitas

1. Pengertian Biodiversitas

Berasal dari kata Biological Diversity, Atau Keanekaragaman Biologi atau Keanekragaman

Hayati

Adalah mejelaskan atau mengacu pada variasi diantara makhluk hidup yang ada di dunia.

Digunakan untuk menunjukkan jumlah, variasi, sehingga sinonim dengan istilah “Life on

earth” 

Biodoversitas menyangkut “Manajemen”, dalam pekerjaan mengelola, diperlukan pengukuran

dari berbegai hayati, secara kuantitatif, meskipun tidak jarang hanya kualitatif.

2. Lingkupan Biodiversitas :

a.  Diversitas Genetik

b.  Diversitas Jenis (Spesies)

c.  Diversitas Ekosistem

a. Diversitas Genetik

Genetik mewakili variasi gen di dalam dan diantara populasi. Variasi genetic baru dapat

timbul dengan adanya mutasi gen atau mutasi kromosom dan reproduksi seksual

Cikal bakal variasi di muka bumi ini berasal dari pembelahan meiosis

b. Diversitas jenis

Dinyatakan dengan kekayaan jenis. Spesies dianggap salah satu kelompok orgnisme

yang paling natural, tetapi kadang-kadang kita harus menggunakan diversitas ini diatas

kelompok jenis

Contoh : diselandia baru, terdapat duan jenis sphenodon yang merupakan sisa ordo

Rhynchocephalia, ditempat lain dijumpai familia yang lebih banyak, maka nilai biodiversitas

yang lebih tinggi terdapat di selandia baru.

Sedangkan dimisalkan pada spesies tertentu memiliki 5 fam, 25 jenis (spesies 1), dan

spesies lain memiliki 7 fam, 20 jenis (spesies 2), maka spesies 2 disebut sebagai diversitas taksik

c. Diversitas Ekosistem

Batasan mengenai ekosistem, masih diperdebatkan, tetapi masing-masing memiliki cara

sendiri sehingga orang menilai melalui banyak parameter

3. Arti Biodiversitas dan Pengukurannya

5/11/2018 kuliah 1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/kuliah-1-55a0caf01710f 2/4

 

  Masih banyak perbedaan perspektif konseptual dari arti “biodiversitas”, biasanya

dihubungkan dengan sistematik. Kegunaan biodiversitas tergantung kepada kepentingannya.

Biodiversitas dipahami menurut dasar “waktu” dan dasar “ruang”. 

Waktu di sini sering berubah ubah, sedangkan dasar ruang tidak sama, hal ini disebabkan

karena adanya batasan umur

Ranah biodiversitas adalah proses alami sehingga aktifitas manusia mempercepat

proses kepunahan.

4. Pentingnya biodiversitas

Muncul dari berbagai macam kepentingan, dan tentu akan menimbulkan banyak

 jawaban. Jawaban dimasukkan dalam tiga hal,

1.  Adanya kegunaan dan potensi kegunaan dari unsur-unsur biodiversitas sebagai sumber

daya biologi2.  Untuk pemeliharaan biosfer, sehingga selalu masih suportif untuk kehidupan manusia

3.  Untuk pemeliharaan biodiversitas itu sendiri atau per se

Di dalam pengelolaan, kita menggunakan prinsip “The precautionary Principle” atau

asas kehati-hatian. Bergantung dari asas ini, dampaknya akan mengamankan. Karena

banyak unsur-unsur biodiversitas sekarang ini tidak bermanfaat. Tapi sebetulnya,

mereka memiliki potensi yang kita tahu, dan natinya mungkin akan menjadi sumber

alternative untuk kehidupan manusia

Diversitas Genetik

Gen merupaka cetak baru dari suatu individu yang menyebabkan kita berebda satu

dengan yang lainnya. Gen terdiri dari suatu urutan segmen DNA, yang merupakan suatu

molekul linier yang dikaitkan dengan empat basa nukleotida berbeda-neda

Kita tahu bahwa makhluk hidup berinti jelas disebut Eukariotik, dan berinti tidak jelas

disebut Prokariotik. Bakteri memiliki copi-an DNA dan cenderung bereproduksi secara

aseksual meski kadang-kadang bakteri menerima DNA dari bakteri lainnya

Pembawa sifat, sudak diketahui, dan masih ada banyak yang belum diketahui, Contoh,

manusia memiliki 23 pasang kromosom berbeda, dan masing-masing berpasangan, hinggaakan selalu timbul variasi dalam individu, dan anak-anak kita akan berbeda dengan parental.

Pengukuran variasi genetic

1.  Allozymes Teknik

Merupakan teknik elektroforesis protein, dan tergantung muatan yang berbeda-beda

diantara variasi-variasi enzim yang dikode berbeda-beda. Dengan cara mengukur

5/11/2018 kuliah 1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/kuliah-1-55a0caf01710f 3/4

 

perbedaan varian-varian didalam kelompok sampel berbagai macam area, maka dapat

dihitung variasi diantara dan di dalam individu.

2.  RFPls

Restriction Fragment Polymorphism, merupakan suatu teknik yang didasarkan pada DNA

sehingga lebih akurat disbanding allozymes3.  DNA Sequencing

Pengurutan DNA dan PCR (Polymeraze Chain Reaction), tetapi sebetulnya yang lebih

penting ialah menginterpretasi variasi.

Lingkungan dan Distirbusi variasi genetic

Biosfer penentu, higga organism berbeda-beda, dalam hal ini ada dua hal yang sangat

penting:

1.  Aliran gen dan kisaran ekspansi

Contoh, sidat menempati sungai tertentu dan ternyata sidat tersebut variasi genetikya

homogen, hal ini disebabkan karena sidat bertelur ditempat yang sama, dan larvanya

akan tersebar kemana-mana dan memecah kembali kelaut. Ikan yang lain, tetapi berbiak

di sungai itu juga, variasi genetiknya berbeda.

Ikan paus yang memiliki kisaran migrasi yang luas, tetapi paus ini memiliki sub-sub

populasi, hal ini karena para betina memiliki tujuan migrasi yang berbeda-beda

Sidat memiliki laju aliran genetic yang cepat, sedangkan paus memiliki laju

aliran genetic yang lambat.

Perbedaan perbedaan laju aliran gen seperti ini, tentu akan mempengaruhi jalannya

evolusi. Biasanya jenis-jenis yang mendiami area geografi yang luas menunjukkan laju

aliran gen yang cepat, sehingga tidak ada perbedaan yang berarti dari individu.

Sebaliknya, individu dengan gen yang lambat, biasanya dibedakan menjadi sub-sub

populasi.

2.  Ukuran populasi yang secara genetic efektif

Contoh: ceetah jauh berkurang dan tidak ada perbedaan genetiknya yang

signifikan karena variasi genetic rendah, maka rentan terhadap penyakit,

kelainan sperma, dsb. Hal ini disebut inbreeding depressor (tekanan inbreeding).

In breeding menimbulkan hal negative karena gen resesif akan timbul dan

menyebabkan populasi menjadi tertekan

Out breeding dapat menyebabkan individu dapat homogenyUkurann populasi, dapat diukur dengan variasi genetic

3.  Pengaruh genetic akibat perubahan habitat atau fragmentasi

Aktifitas manusia menyebabkan perubahan genetis dengan cara mengubah struktur

populasi, misalnya:

a.  Menggangu jalur migrasi

b.  Menurunkan ukuran ukuran populasi

5/11/2018 kuliah 1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/kuliah-1-55a0caf01710f 4/4

 

Contoh, jenis tumbuhan yang jaraknya satu dengan yang lain cukup jauh, untuk

penyerbukan digunakan kelelawar, jika terjadi fragmentasi, maka akan menghalangi

terjadinya penyerbukan atau adanya barier

Diversitas genetic, inheren di dalam kebanyakan jenis dan memberikan materi kasar untuk

menanggapi cepatnya perubahan lingkungan. Tanggapan tadi mungkin tidak selalu cocok dankadang-kadang tidak sesuai dengan kemauan manusia, contoh resistensi penyakit.

Perubahan ini adalah hal yang normal yang terjadi di dunia, hanya perubahan ini berjalan

sangat cepat. Perubahan habitat yang dilakukan terjadi secara massif dan terkendali.