KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA...

112
KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR PINGGANG- PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD KABUPATEN TEMANGGUNG SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.) Program Studi Farmasi Oleh: Ni Putu Padmaningsih NIM : 108114009 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2014 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA...

Page 1: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR PINGGANG-

PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA

DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD KABUPATEN TEMANGGUNG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Ni Putu Padmaningsih

NIM : 108114009

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

i

KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR PINGGANG-

PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA

DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD KABUPATEN TEMANGGUNG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Ni Putu Padmaningsih

NIM : 108114009

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya ini untuk: Tuhan Sang Hyang Widhi

Bapak, Ibu, Adikku, Sahabat-sahabatku,

Teman-teman seperjuanganku, dan

Almamaterku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

vi

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa “Sang

Hyang Widhi” atas berkat dan penyertaan Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi yang dengan judul “Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-

Panggul terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa pada Diabetes Melitus Tipe 2 di

RSUD Kabupaten Temanggung” untuk memenuhi salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.) Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Dalam proses penulisan skripsi ini tentunya tidak lepas dari bantuan dari

berbagai pihak, baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Untuk itu

penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak atas bantuan yang

telah diberikan, baik waktu maupun tenaga, hingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada:

1. dr. Fenty, M.Kes., Sp.PK. selaku dosen pembimbing utama skripsi, yang telah

mendampingi penulis dengan segala kesabaran, selalu mendukung, memotivasi,

dan memberi masukan dari awal hingga akhir proses penyusunan skripsi.

2. Phebe Hendra, M.Si, Ph.D., Apt. selaku dosen pembimbing akademik dan dosen

penguji yang sealu memberikan dukungan serta saran yang membangun.

3. Maria Wisnu Donowati, M.Si., Apt. selaku dosen penguji atas saran dan

dukungan yang membangun dan berharga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

vii

4. Ipang Djunarko, M.Sc., Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sanata

Dharma atas dukungan dan saran yang membangun.

5. Ketua Komite Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran

Universitas Gadjah Mada, yang telah memberikan izin untuk melakukan

penelitian.

6. Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung sebagai tempat

dilakukannya penelitian.

7. Semua dosen Fakultas Farmasi yang telah memberikan ilmu dan bimbingan

kepada penulis.

8. Pak Narto yang telah membantu membuat surat perijinan dalam berlangsungnya

penelitian.

9. Bapak (I Made Rita), Ibu (Ni Wayan Suriantini, S.H), Adik (I Made Jayaningrat)

yang selalu memberikan doa, kasih sayang, semangat, dan dukungan baik moril

maupun materiil. Doa dan motivasi kalian selalu menjadi sumber semangat

penulis.

10. Teman-teman Fakultas Farmasi angkatan 2010 yang telah berjuang bersama

dalam suka dan duka masa perkuliahan dan praktikum, khususnya teman-teman

FSM A dan FKK A yang senantiasa memberikan dukungan.

11. Rita Della Valentini, Francisca Devi Permata, Paulina Ambarsari M.N.H., Rotua

Winata Nopelia Silitonga, Komang Ayu Nopitasari, Sevy Merisca yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

viii

senantiasa memberikan dukungan dan semangat selama proses penyusunan

skripsi.

12. Jonas, Rita Della Valentini, Francisca Devi Permata, Paulina Ambarsari Mawar

Ning Hadi, Oswaldine Heraolia Pramesthi, Ines Permata Putri, Reza Pahlevi

Adisaputra, Liliany Inamtri Ludji, Gabriela Indria Putri Sabatera K.W., Yeni

Natalia Susanti, Isabela Anjani, Gissela Haryuningtiyas, Djanuar Davidzon Pah

yang telah berjuang bersama untuk bertukar pikiran dalam mengolah data dan

memberikan dukungan.

13. I Kadek Agus Riki Gunawan, yang selalu memberikan dukungan, motivasi dan

doa kepada penulis.

14. Semua pihak yang telah membantu dan tidak dapat penulis sebutkan satu per

satu. Dukungan kalian berharga untuk penulis hingga dapat menyelesaikan

skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena

itu penulis terbuka terhadap kritik dan saran dari pembaca. Kritik dan saran yang

membangun menjadi pembelajaran bagi penulis untuk menjadi lebih baik. Semoga

skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi sumbangan ilmu pengetahuan untuk

meningkatkan perhatian masyarakat terhadap kesehatan.

Yogyakarta, November 2013

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL……………………………………................. i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING…………………… ii

HALAMAN PENGESAHAN……………………………………... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN…………………………………… iv

HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI………………………. v

PRAKATA………………………………………………………..... vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA…………………………… ix

DAFTAR ISI……………………………………………………….. x

DAFTAR TABEL………………………………………………….. xv

DAFTAR GAMBAR………………………………………….…… xvi

DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………….. xvii

INTISARI………………………………………………………….. xix

ABSTRACT………………………………………………………... xx

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xi

BAB I PENGANTAR…………………………………………….... 1

A. Latar Belakang……………………………………………... 1

1. Perumusan masalah…………………………………….. 4

2. Keaslian penelitian……………………………………... 4

3. Manfaat penelitian……………………………………... 7

B. Tujuan Penelitian……..…………………………………..... 7

BAB II PENELAAHAN PUSTAKA……………………………… 8

A. Diabetes Melitus tipe 2…………………………………….. 8

B. Obesitas…………………………………………………….. 8

1. Obesitas sentral………………………………………… 9

2. Obesitas perifer………………………………………… 9

C. Antropometri………………………………………………. 10

1. Lingkar pinggang……………………………………… 11

2. Rasio lingkar pinggang-panggul………………………. 12

D. Jaringan Adiposa, Obesitas dan Resistensi Insulin……….. 13

E. Kadar Glukosa Darah……………………………………... 15

F. RSUD Kabupaten Temanggung…………………………... 16

G. Landasan Teori……………………………………………. 17

H. Hipotesis………………………………………………….. 18

BAB III METODOLOGI PENELITIAN…………………………. 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xii

A. Jenis dan Rancangan Penelitian…………………………… 19

B. Variabel Penelitian………………………………………… 19

1. Variabel bebas…………………………………………. 19

2. Variabel tergantung…………………………………...... 19

3. Variabel pengacau……………………………………… 20

C. Definisi Operasional……………………………………….. 20

D. Responden Penelitian……………………….…………........ 21

E. Lokasi dan Waktu Penelitian………………………………. 24

F. Ruang Lingkup Penelitian………………………………….. 24

G. Teknik Pengambilan Sampel.……………………………… 25

H. Instrument Penelitian………………………………………. 26

I. Tata Cara Penelitian………………………………………... 26

1. Observasi awal……………………………………….… 26

2. Permohonan ijin dan kerjasama………………………... 26

3. Pembuatan informed consent dan leaflet………………. 27

4. Pencarian calon responden dan penawaran kerja

sama kepada calon responden penlitian……………….. 28

5. Validitas dan realibilitas instrumen penelitian…………. 29

6. Pengambilan darah dan pengukuran antropometri…….. 30

7. Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

antropometri……………………………………………. 31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xiii

8. Pengolahan data………………………………………... 31

J. Teknik Analisis Data Statistik……………………………..... 31

K. Kesulitan Penelitian………………………………………..... 32

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN…………............................. 34

A. Karakteristik Responden……………………………………. 34

1. Usia……………………………………………………… 36

2. Lingkar pinggang……………………………………….. 36

3. Rasio lingkar pinggang-panggul………………………… 36

4. Kadar glukosa darah puasa………………………........... 37

B. Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Pria dengan Lingkar Pinggang ≤90 cm

dan Lingkar Pinggang >90 cm………................................... 37

C. Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Wanita dengan Lingkar Pinggang ≤80 cm

dan Lingkar Pinggang >80 cm…........................................... 39

D. Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Pria dengan RLPP ≤0,90 dan RLPP >0,90…..... 41

E. Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Wanita dengan RLPP ≤0,85 dan

RLPP >0,85............................................................................ 42

F. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xiv

Pinggang-Panggul Responden Pria dan Wanita terhadap

Kadar Glukosa Darah Puasa……………….......................... 44

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN…………………………..... 53

A. Kesimpulan............................................................................ . 53

B. Saran...................................................................................... 53

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………….. 55

LAMPIRAN……………………………………………………….... 61

BIOGRAFI PENULIS……………………………………………..... 91

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xv

DAFTAR TABEL

Tabel I. Kriteria Lingkar Pinggang berdasarkan Perbedaan

Etnis……………..................................................... 12

Tabel II. Uji Hipotesis berdasarkan Kekuatan Korelasi, Nilai p,

dan Arah Korelasi................................................... 32

Tabel III. Profil Karakteristik Responden Pria......................... 35

Tabel IV. Profil Karakteristik Responden Wanita..................... . 35

Tabel V. Uji Komparatif Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Pria berdasarkan Lingkar Pinggang........ . 38

Tabel VI. Uji Komparatif Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Wanita berdasarkan Lingkar Pinggang.... 40

Tabel VII. Uji Komparatif Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Pria berdasarkan RLPP............................ 41

Tabel VIII. Uji Komparatif Kadar Glukosa Darah Puasa

pada Responden Wanita berdasarkan RLPP ………. . 43

Tabel IX. Korelasi Lingkar Pinggang (cm) dan RLPP

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa pada Responden

Pria.......................................................................... 44

Tabel X. Korelasi Lingkar Pinggang (cm) dan RLPP

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa pada Responden

Wanita..................................................................... 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Pengukuran Lingkar Pinggang …………….…......... . 11

Gambar 2. Rasio Lingkar Pinggang – Panggul……................... . 13

Gambar 3. Mekanisme Resistensi Insulin

oleh Asam Lemak...................................................... 14

Gambar 4. Skema Responden Penelitian..................................... . 23

Gambar 5. Diagram Sebaran Korelasi Lingkar Pinggang (cm)

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa (mg/dL)

pada Responden Pria................................................... 45

Gambar 6. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar

Glukosa Darah Puasa (mg/dL) pada Responden Pria.. 46

Gambar 7. Diagram Sebaran Korelasi Lingkar Pinggang

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa (mg/dL) pada

Responden Wanita...................................................... 50

Gambar 8. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar

Glukosa Darah Puasa (mg/dL) pada Responden Wanita…. 51

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Keterangan Ijin Penelitian……………………. 62

Lampiran 2. Ethical Clearance………………………………….. . 63

Lampiran 3. Informed Consent....................................................... . 64

Lampiran 4. Panduan Wawancara.................................................. . 65

Lampiran 5. Leaflet........................................................................ 66

A. Halaman depan....................................................................... 66

B. Halaman belakang................................................................. . 67

Lampiran 6. Hasil Tes Laboratorium............................................. . 68

Lampiran 7. Validasi Instrument Pengukuran................................... 69

Lampiran 8. Analisis Statistik....................................................... .. 70

A. Normalitas karakteristik umur, lingkar pinggang, RLPP,

dan kadar glukosa darah puasa responden pria…………. 71

B. Normalitas karakteristik umur, lingkar pinggang, RLPP,

dan kadar glukosa darah puasa responden wanita………. 74

C. Uji normalitas kadar glukosa darah puasa pada

responden pria berdasarkan lingkar pinggang…………. . 79

D. Uji normalitas kadar glukosa darah puasa pada responden

wanita berdasarkan lingkar pinggang………………….. 80

E. Uji normalitas kadar glukosa darah puasa pada

responden pria berdasarkan RLPP……………………… 82

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xviii

F. Uji normalitas kadar glukosa darah puasa pada

responden wanita berdasarkan RLPP…………………… 84

G. Uji perbandingan rerata glukosa darah puasa

responden pria berdasarkan lingkar pinggang………….. 85

H. Uji perbandingan rerata glukosa darah puasa

responden wanita berdasarkan lingkar pinggang………. 86

I. Uji perbandingan rerata glukosa darah puasa

responden pria berdasarkan RLPP……………………… 87

J. Uji perbandingan rerata glukosa darah puasa responden

wanita berdasarkan RLPP……………………………… 87

K. Uji korelasi lingkar pinggang dan RLPP terhadap kadar

glukosa darah puasa pada responden pria………………. 88

L. Uji korelasi lingkar pinggang dan RLPP terhadap kadar

glukosa darah puasapada responden wanita……………. 89

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xix

INTISARI

Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit metabolik yang ditandai

dengan peningkatan kadar glukosa dalam darah yang disebabkan karena

berkurangnya kualitas maupun sekresi insulin. Pada diabetes melitus tipe 2 terjadi

gangguan metabolisme lipid yang menyebabkan peningkatan berat badan hingga

obesitas. Lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul merupakan metode

antropometri untuk menilai obesitas sentral. Tujuan penelitian adalah untuk

mengetahui korelasi antara lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap kadar glukosa darah puasa pada pria maupun wanita.

Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross-

sectional. Responden penelitian adalah penyandang Diabetes Melitus tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung dengan jumlah responden yaitu 39 responden pria dan 59

responden wanita, yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Pengukuran

yang dilakukan meliputi lingkar pinggang, lingkar panggul, dan kadar glukosa darah

puasa. Data dianalisis dengan uji normalitas Kolmogorov-Smirnov kemudian

dilakukan uji hipotesis komparatif Mann-Whitney dan analisis korelasi Spearman

dengan taraf kepercayaan 95%.

Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan korelasi negatif tidak

bermakna antara lingkar pinggang terhadap kadar glukosa darah puasa (r=-0,186;

p=0,256), serta rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar glukosa darah puasa

(r=-0,071; p=0,665) pada pria. Korelasi positif tidak bermakna antara lingkar

pinggang terhadap kadar glukosa darah puasa (r=0,084; p=0,526), serta rasio lingkar

pinggang-panggul terhadap kadar glukosa darah puasa (r=0,096; p=0,460) pada

wanita.

Kata kunci: lingkar pinggang, rasio lingkar pinggang-panggul, glukosa darah puasa,

dan Diabetes Melitus tipe 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

xx

ABSTRACT

Diabetes mellitus is a metabolic disease characterized by elevated levels of

glucose in the blood due to reduced quality and insulin secretion. Diabetic mellitus

type 2 on disruption of lipid metabolism causing weight gain to obesity. Waist

circumference and waist hip ratio is an anthropometric method for assessing central

obesity. The objective of this study is to determine the correlation between waist

circumference and waist-hip ratio with fasting blood glucose levels in men and

women.

This kind of research is an observational analytic using a cross-sectional

design. This research respondens is diabetes mellitus type 2 individuals in RSUD

Kabupaten Temanggung with 39 male respondents and 59 female respondents which

are chosen using a purposive sampling technique. Measurements were done through

waist circumference, hip circumference, and triglyceride. The data was analyzed

using a Kolmogorov-Smirnov normality test which then was tested by Mann-Whitney

comparative hypothesis and Spearman analysis correlation with 95% confidence

intervals.

The conclusion shows that there were negative correlation between waist

circumference on levels of fasting blood glucose (r=-0,186, p=0,256), and waist-to-

hip circumference ratio on fasting blood glucose levels (r =-0,071, p = 0,665) in men.

Positive correlation between waist circumference on fasting blood glucose levels (r

=0,084, p = 0,526), and waist-to-hip circumference ratio on fasting blood glucose

levels (r = 0,096, p = 0,460) in women. There were insignificant and very weak

correlations in this study.

Keywords: waist circumference, waist-hip ratio, fasting blood glucose, and type 2

diabetes mellitus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

1

BAB I

PENGANTAR

A. Latar Belakang

Diabetes melitus (DM) saat ini merupakan penyakit yang banyak

dijumpai di seluruh dunia. Menurut Tandra (cit., Utomo, Azam dan Anggraini

2012), DM telah menjadi penyebab kematian terbesar dengan urutan keempat di

dunia. Setiap tahunnya terdapat 3,2 juta kematian yang disebabkan langsung oleh

diabetes melitus. Menurut Munadi dan Ardinata (2008), prevalensi diabetes

melitus di dunia diperkirakan akan mengalami peningkatan dalam kurun waktu 24

tahun kedepan (1996-2020) hingga mencapai 150 juta. Penyandang diabetes

melitus di Indonesia secara epidemiologi diperkirakan prevalensinya pada tahun

2030 akan mencapai 21,3 juta orang. Indonesia merupakan negara urutan keempat

dengan jumlah perkiraan penderita DM di dunia (Wild, Roglic, Green, Scicree

and King, 2004). Data dari dinas kesehatan Jawa Tengah menunjukkan bahwa,

dari tahun 2007-2009 DM tipe 2 menempati urutan kedua dari lima besar penyakit

tidak menular di Jawa Tengah (Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, 2009).

Menurut Tjekyan (2007), di Kotamadya Palembang penyakit diabetes

melitus tipe 2 menyerang pada usia diatas 40 tahun dengan komplikasi serius.

Penelitian yang dilakukan Trisnawati dan Setyorogo (2013) di puskesmas

Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat, menyatakan peningkatan risiko diabetes

terjadi seiring dengan bertambahnya umur khususnya pada usia >40 tahun.

Diabetes melitus dapat menjadi penyebab aneka penyakit seperti stroke,

hipertensi, jantung koroner, gagal ginjal, katarak, glaukoma, kerusakan retina

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

2

mata, gangguan fungsi hati, luka yang lama sembuh yang dapat mengakibatkan

infeksi sehingga akhirnya harus diamputasi. Diabetes melitus merupakan penyakit

kronis yang tidak dapat disembuhkan tetapi dapat dikendalikan (Dinas Kesehatan

Provinsi Jawa Tengah, 2011). Salah satu metode yang dapat digunakan untuk

deteksi dini pada DM adalah antropometri (Cogill, 2003).

Antropometri adalah suatu metode yang dapat digunakan untuk

memprediksi kesehatan individu. Metode antropometri banyak digunakan karena

biayanya yang terjangkau serta non-invasif yang dapat digunakan untuk

menggambarkan status gizi secara umum dari suatu individu maupun populasi

(Cogill, 2003). Pengukuran lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul

merupakan salah satu pengukuran antropometri yang digunakan untuk mengukur

obesitas sentral serta sindrom metabolik. Pengukuran lingkar pinggang dan rasio

lingkar pinggang-panggul lebih sering digunakan karena mempunyai ketepatan

pengukuran yang cukup tinggi dibandingkan Body Mass Index (BMI) (WHO,

2008).

Menurut Lipoeto, Yerizel, Edward dan Widuri (2007), nilai antropometri

seperti nilai Indeks Masa Tubuh (IMT), Lingkar Pinggang (LP), dan Rasio

Lingkar Pinggang Panggul (RLPP) mempunyai hubungan erat dengan kadar gula

darah. Pengukuran LP dan RLPP merupakan pengukuran antropometri yang

paling sering digunakan untuk menilai obesitas sentral yang berkaitan dengan

komplikasi metabolik (Khairani, 2007). Kriteria lingkar pinggang kaum Asia

untuk pria adalah >90 cm dan untuk wanita >80 cm dapat meningkatkan risiko

terkena penyakit komplikasi metabolik (Jalal, Liputo, Susanti dan Oenzil, 2006).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

3

Menurut Lipoeto, dkk., (2007), nilai antropometri lingkar pinggang (LP) dan rasio

lingkar pinggang panggul (RLPP) menggambarkan distribusi lemak di daerah

abdomen.

Dari hasil penelitian Jalal, dkk., (2006), ditemukannya korelasi positif

antara lingkar pinggang dengan kadar glukosa plasma kadar trigliserida dan

tekanan darah. Hal ini juga didukung oleh penelitian Pongsatha, Morakot,

Sangchun dan Chaovisitsare (2012) di Thailand pada wanita menopause yang

menyatakan bahwa terdapat korelasi yang bermakna antara lingkar pinggang dan

dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar glukosa darah puasa.

Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)

Kabupaten Temanggung yang digunakan sebagai model penelitian. Rumah Sakit

Umum Daerah Kabupaten Temanggung merupakan rumah sakit tipe B dan

sebagai rumah sakit rujukan bagi masyarakat di kabupaten Temanggung.

Prevalensi diabetes melitus di RSUD Kabupaten Temanggung 5 tahun terakhir

mengalami peningkatan dan menduduki urutan ketiga sebagai penyakit dengan

prevalensi terbanyak.

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari lingkar pinggang

dan rasio lingkar pinggang panggul terhadap kadar glukosa darah puasa pada

penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung. Penelitian

ini diharapkan dapat memberikan informasi dan membantu penyandang DM tipe

2 untuk tetap menjaga serta mengontrol asupan makanan yang dikonsumsi agar

kadar glukosa darah tetap terkontrol dan dapat menurunkan risiko terjadinya

komplikasi pada diabetes melitus tipe 2.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

4

1. Perumusan masalah

Berdasarkan uraian yang telah tercantum dalam latar belakang diatas,

maka permasalahan yang diangkat oleh penulis dalam penelitian ini adalah :

Apakah terdapat korelasi antara lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-

panggul terhadap kadar glukosa darah puasa pada penyandang DM tipe2 di RSUD

Kabupaten Temanggung?

2. Keaslian penelitian

Sejauh penelusuran pustaka yang dilakukan oleh penulis, beberapa

penelitian yang telah dilaksanakan terkait dengan korelasi antara lingkar pinggang

dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar glukosa darah puasa antara

lain:

a. Hubungan antara Nilai Antropometri dengan Kadar Glukosa Darah

(Lipoeto, dkk., 2007). Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Padang Pariaman

dengan jumlah responden sebanyak 70 orang penduduk dewasa yang berusia di

atas 20 tahun. Hasil penelitian menunjukkan jumlah penderita obesitas

berdasarkan Indeks Massa Tubuh (IMT) (lebih dari 25 kg/m2) sebanyak 34,3%,

lingkar pinggang (LP) berjumlah 38,6% dan rasio lingkar pinggang panggul

(RLPP) berjumlah 24,4%. Hasil analisa korelasi didapatkan nilai korelasi (r) kadar

glukosa darah dengan LP sebesar 0,168 (p>0,05) dan dengan RLPP adalah sebesar

0,186 (p>0,05).

b. Hubungan Diabetes Mellitus Dengan Obesitas Berdasarkan Body Mass

Index dan Lingkar Pinggang Data Riskesdas 2007 (Soetiarto, Roselinda, dan

Suhardi, 2010). Penelitian ini dilakukan dengan mengambil dan menganalisa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

5

subset database Riskesdas tahun 2007. Hasil penelitian menyatakan obesitas

sentral berdasarkan lingkar pinggang lebih berperan sebagai faktor risiko diabetes

mellitus dibandingkan obesitas umum berdasarkan BMI.

c. Waist Circumference and Waist-hip Ratio as predictors of Type 2

Diabetes Mellitus in the Nepalese Population of Kavre District ( Shah, Bhandary,

Malik, Risal dan Koju, 2009). Penelitian dilakukan di Nepal yaitu di daerah

Kavre, dengan jumlah responden 65 orang penderita diabetes tipe 2 dan 35 orang

non-diabetik, dengan rata-rata usia diatas 30 tahun. Hasil penelitian menunjukkan

WC dari subjek wanita penderita diabetes 82,89 ± 29,68 cm lebih tinggi daripada

wanita non-diabetik (76,95 ± 22,44 cm) namun hasilnya tidak signifikan (p>0,05).

Sedangkan pada pria diabetik memiliki WC 87,11 ± 22,30 cm dan non-diabetik

sebesar 77,53 ± 11,80 cm dan hasilnya sangat signifikan.

d. Waist Circumference, Waist-hip Ratio and Body Mass Index and Their

Correlation with Cardiovascular Disease Risk Factors in Australian Adults

(Dalton, dkk., 2003). Desain penelitian adalah survey cross-sectional, dengan

jumlah sampel sebanyak 11.427 orang Australia dengan umur ≥25 tahun. Hasil

penelitian menunjukkan korelasi yang positif yang bermakna antara WC dengan

Fasting Blood Glucose (r = 0,248) dan WHR dengan Fasting Blood Glucose ( r

=0,240) pada pria dengan nilai p < 0,001.

e. Incidence of Type 2 Diabetes in Individuals with Central Obesity in

Rural Japanese Population (Ohnishi, et al., 2006). Penelitian ini dilakukan

dengan populasi dalam penelitian ini sebanyak 348 pria dan 523 wanita

(dibedakan antara obesitas sentral dan normal). Hasil penelitian menyatakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

6

bahwa risiko diabetes melitus tipe dua secara signifikan lebih tinggi di dalam

kelompok obesitas sentral dibanding di dalam kelompok normal (15,6% vs 5,8%;

p<0,0001).

f. Comparison Of Body Mass Index and Waist Circumference In

Predicting Incident Diabetes (Humayun, Anjum, Shah, Arbab, dan Sher, 2010).

Penelitian dilakukan di Khyber Medical College, Peshawar dengan jumlah

responden 475 pria dan wanita dewasa, dan dikategorikan berdasarkan BMI.

Hasilnya menyatakan bahwa ada hubungan antara BMI dan Lingkar Pinggang

terhadap diabetes mellitus. Uji chi square dengan tingkat kepercayaan 95%

menunjukkan 2 sisi signifikansi diabetes melitus dengan WC yaitu 0,016 dan BMI

0,082. Pada hasil menunjukkan kecenderungan diabetes lebih tinggi pada pria

yang memiliki lingkar pinggang lebih dari 40 inci (100 cm) dan untuk wanita

dengan lingkar pinggang lebih besar dari 35 inci (87,5 cm) yang juga ditunjukkan

dengan BMI yang lebih besar.

g. Waist Circumference, Body Mass Index, Hip Circumference and Waist-

To-Hip Ratio in type 2 diabetes patients in Gorgan, Iran (Marjani, dan Abdoljalal

2011). Penelitian ini melibatkan 200 pasien diabetes melitus tipe 2 di Iran, yang

terdiri dari 122 wanita dan 78 pria. Hasil menunjukkan korelasi positif antara

lingkar pinggang pada pasien diabetes wanita (r = 0,449, p < 0,05) dan korelasi

positif serta signifikan antara rasio lingkar pinggang-panggul pada pasien diabetes

wanita dan pria (r= 0,280, p<0,05).

h. Correlation Between Waist Circumference and Other Factors in

Menopausal Women in Thailand (Pongsatha, et al., 2012). Penelitian ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

7

merupakan penelitian cross sectional yang dilaksanakan di Thailand dengan

subjek 400 wanita sehat menopause. Hasil menunjukkan korelasi positif WC dan

WHR dengan FBG (p <0,05).

Berdasarkan penelusuran pustaka yang telah dilakukan, belum terdapat

penelitian yang meneliti mengenai korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar

pinggang-panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada penyandang diabetes

melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung.

3. Manfaat penelitian

a. Manfaat teoretis. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan

informasi mengenai korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang panggul

terhadap kadar glukosa darah puasa pada penyandang diabetes melitus tipe 2 di

RSUD Kabupaten Temanggung.

b. Manfaat praktis. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan

gambaran awal kadar glukosa darah puasa pada penyandang diabetes melitus tipe

2.

B. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur korelasi antara lingkar pinggang

dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar glukosa darah pada

penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

8

BAB II

PENELAAHAN PUSTAKA

A. Diabetes Melitus Tipe 2

Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit metabolik yang ditandai

dengan peningkatan kadar glukosa dalam darah. Hal ini disebabkan karena

berkurangnya kualitas insulin, sekresi insulin ataupun keduanya (Munadi dan

Ardinata, 2008). Diabetes melitus tipe 2 umumnya bersifat asimptomatik. Pada

diabetes melitus tipe 2 juga terjadi gangguan metabolisme lipid yang

menyebabkan peningkatan berat badan hingga obesitas (Kurniawan, 2010).

Terjadinya diabetes melitus terkait pada tiga kelainan yaitu (1) terjadi

resistensi insulin di jaringan perifer terutama pada otot, liver dan lemak, (2)

adanya kelainan pada sekresi insulin terutama dalam merespon rangsangan

glukosa dan (3) meningkatnya produksi glukosa oleh liver (Sargowo dan

Andarini, 2011). Diabetes melitus juga dapat terjadi akibat kerja glukagon yang

abnormal serta terjadinya defisiensi kerja insulin. Gangguan metabolik ini terjadi

akibat dari derajat penurunan kerja insulin. Ketidak seimbangan kerja glukagon

dan insulin atau rasio glukagon-insulin yang tinggi mengakibatkan terjadinya

kondisi yang tidak dapat mempertahankan homeostatis dari bahan bakar normal

pada tubuh ( Munadi dan Ardinata, 2008).

B. Obesitas

Obesitas merupakan keadaan yang disebabkan adanya kelebihan lemak

dalam tubuh. Penimbunan lemak dapat terjadi di seluruh tubuh atau hanya pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

9

tempat–tempat tertentu misalnya pada daerah perut (Jalal, dkk., 2006). Menurut

Haris dan Tambunan (2009), obesitas terjadi karena ketidak seimbangan antara

asupan gizi dan luaran energi. Karena asupan energi yang tinggi serta luaran

energi yang rendah maka kelebihan energi ini disimpan dalam bentuk jaringan

lemak. Obesitas dapat diukur oleh indeks yang disebut indeks masa tubuh (IMT)

atau Body mass index (BMI). Seseorang dikatakan obesitas apabila BMInya lebih

besar atau sama dengan 30 (WHO, 2008). Obesitas terbagi menjadi dua tipe yaitu:

1. Obesitas sentral

Obesitas sentral disebut juga obesitas tipe buah apel (Retnaningsih,

2010). Pada obesitas sentral terjadi penumpukan lemak yang berlebih di daerah

perut yang disebut sebagai lemak viseral atau sering disebut dengan penumpukan

lemak di daerah abdominal. Penumpukan lemak di dareah abdominal berisiko

mengalami sindroma metabolik (Haris dan Tambunan, 2009). Obesitas sentral

berhubungan dengan faktor resiko yang disebabkan oleh obesitas yaitu hipertensi,

penyakit jantung koroner dan diabetes melitus (Janghorbani, et al., 2008).

2. Obesitas perifer

Obesitas perifer sering disebut obesitas general atau obesitas tipe buah

pear. Pada obesitas perifer terjadi penumpukan lemak yang menumpuk pada

pinggul dan paha atau disebut daerah gluteo-femoral . Penumpukan jaringan

lemak pada daerah abdominal maupun viseral berkaitan erat dengan risiko

terjadinya sindroma metabolik dan penyakit kardiovaskular (Retnaningsih, 2010).

Sebagian kasus obesitas dilaporkan berkaitan dengan resistensi leptin.

Leptin merupakan suatu hormon yang esensial bagi regulasi berat tubuh normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

10

Leptin menekan nafsu makan sehingga menurunkan konsumsi makanan dan

mendorong penurunan berat badan. Pada orang yang mengalami obesitas, pusat

pusat di hipotalamus yang berperan dalam homestatis energi “disetel lebih tinggi”.

Defek reseptor leptin yang tidak berespon terhadap tingginya kadar leptin di darah

yang berasal dari jaringan lemak yang banyak. Karena itu otak tidak mendeksi

leptin sebagai sinyal untuk menurunkan nafsu makan. Hal ini yang menyebabkan

orang dengan kelebihan berat badan cenderung mempertahankan berat badannya

tetapi dengan tingkat yang lebih tinggi daripada orang normal (Sherwood, 2007).

C. Antropometri

Antropometri berasal dari bahasa Yunani yaitu “antropo” dan “metron”.

Antropo artinya manusia dan metron yang berarti pengukuran. Pengukuran

antropometri mencangkup bermacam-macam pengukuran pada tubuh manusia

diantaranya berat badan, tinggi badan pada saat berdiri (stature), skinfold

thickness, lingkar pinggang, lingkar kepala, recumbent length, lebar bahu dan

lebar pergelangan (National Health and Nutrition Examination Survey, 2007).

Antropometri biasanya digunakan sebagai indikator kesehatan serta

status gizi seseorang (Dioum, Gartner, Bernard, Delpeuch and Wade, 2005).

Menurut International Diabetes Federation (2006), akumulasi lemak pada

obesitas sentral dapat digambarkan dengan lingkar pinggang (LP) dan rasio

lingkar pinggang-panggul (RLPP).

Distribusi lemak dalam tubuh dapat diukur menggunakan antropometrik,

diantaranya yang sering digunakan adalah lingkar pinggang dan rasio lingkar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

11

pinggang-panggul. Penumpukan lemak pada daerah abdomen dapat digambarkan

dengan lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul (Siani, et al., 2002).

Peningkatan lingkar pinggang menggambarkan terjadinya peningkatan masa

lemak tubuh total dan lemak viseral, sedangkan peningkatan lingkar panggul

berhubungan dengan pengurangan lemak viseral dan menggambarkan terjadinya

peningkatan lemak subkutan di daerah panggul (Seidell, Perusse, Depes, dan

Bouchard, 2001).

1. Lingkar pinggang

Pengukuran lingkar pinggang merupakan salah satu pengukuran

antropometri yang biasanya digunakan sebagai indikator untuk menentukan

diabetes. Pengukuran lingkar pinggang dilakukan pada titik tengah antara tulang

rusuk terbawah dan tepi atas tulang panggul dengan posisi subjek berdiri dengan

kaki rapat, lengan rapat pada kedua sisi tubuh, menggunakan pakaian yang tipis

serta dalam kondisi akhir ekspirasi normal, seperti pada gambar 1 (WHO, 2008).

Gambar 1. Pengukuran Lingkar Pinggang (NHLBI, 2012)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

12

Peningkatan ukuran lingkar pinggang merupakan faktor risiko sindroma

metabolik (National Obesity Forum, 2006). Menurut International Diabetes

Federation (2006), pengukuran lingkar pinggang dapat mengukur obesitas sentral

dengan menggunakan guideline seperti pada tabel I yang dibedakan berdasarkan

etnis dan jenis kelamin.

Tabel I. Kriteria lingkar Pinggang berdasarkan Perbedaan Etnis oleh

International Diabetes Federation, 2006.

2. Rasio lingkar pinggang-panggul

Rasio lingkar pinggang panggul (RLPP) merupakan salah satu

pengukuran antropometri yang dapat menggambarkan obesitas sentral pada

individu, apabila perbandingan antara lingkar pinggang dan panggul semakin

besar maka semakin besar pula lemak abdominal pada individu tersebut

(International Chair on Cardiometabolic Risk, 2011). Pada pengukuran lingkar

pinggang-panggul diukur dari titik tengah antara batas bawah tulang rusuk yang

dapat teraba dan pada bagian atas dari tulang panggul. Lingkar panggul

merupakan daerah atau diameter terbesar dari tubuh yang terletak di bawah

pinggang. Rasio lingkar pinggang-panggul dihitung dari lingkar pinggang (cm)

dibagi dengan lingkar panggul (cm) seperti pada gambar 2. Menurut WHO

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

13

(2008), kriteria diagnosis sindrom metabolik dengan nilai rasio lingkar pinggang

panggul > 0,90 untuk pria dan > 0,85 untuk wanita.

Gambar 2. Rasio Lingkar Pinggang-Panggul (Rodrigues, 2011)

Penelitian Odenigbo, Odennigbo, Oguejiotor, dan Adogu (2011)

menyatakan bahwa, pengukuran lingkar pinggang lebih kuat dalm memprediksi

obesitas pada wanita dibandingkan pada pria. Populasi Asia memiliki jaringan

adiposa viseral yang lebih banyak dibandingkan dengan populasi Eropa ( Lear,

Humphries, Kohli, Chockalingam, Frohlich dan Birmingham, 2007).

D. Jaringan Adiposa, Obesitas dan Resistensi Insulin

Jaringan adiposa merupakan suatu organ endokrin yang paling peka

terhadap kerja dari insulin. Jaringan adiposa mensekresikan adipositokin yang

salah satu perannya adalah dalam patogenesis insulin (Windutama, Adam dan

Adam, 2009). Rendahnya aktivitas insulin dapat menyebabkan terjadinya

penekanan pada lipolisis dan peningkatan penyimpanan lemak. Adiposit

memproduksi adipositokin dalam jumlah kecil tetapi jaringan adiposa merupakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

14

organ terbesar pada tubuh manusia. Hal ini menyebabkan jumlah keseluruhan

adipositokin berdampak pada fungsi tubuh. Pembesaran ukuran dari adiposit

menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan aktivitas dari lipolitik yang berperan

dalam pelepasan asam lemak bebas melalui sirkulasi portal yang menuju ke hati

(Setiawan, 2009).

Resistensi insulin disebut juga gangguan sekresi insulin pada sel β yang

merupakan kelainan primer pada diabetes melitus tipe 2. Resistensi insulin

merupakan kondisi terjadinya kegagalan organ target yang secara normal

merespon aktivitas dari hormon insulin lemak dilihat pada gambar 3 (Savage,

Petersen and Shulman, 2005). Resistensi insulin terkait obesitas adalah risiko

utama dari diabetes melitus tipe 2. Karakteristik dari terjadinya resistensi ini

adalah berkurangnya kemampuan dari insulin untuk menghambat pengeluaran

glukosa dari hati serta menurunnya kemampuan insulin dalam pengambilan

glukosa pada lemak dan otot (Park, et al., 2006).

Gambar 3. Mekanisme Resistensi Insulin oleh Asam Lemak (Savage, et al.,

2005)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

15

Mekanisme resistensi insulin terkait obesitas disebabkan karena

peningkatan produksi asam lemak bebas yang terakumulasi di jaringan

(Sulistyoningrum, 2010). Grundy (2004) menyatakan, adanya asam lemak bebas

yang terakumulasi pada jaringan dan otot dapat menyebabkan tubuh lebih banyak

menggunakan asam lemak bebas tersebut sebagai sumber energi dan dapat

menghambat oksidasi glukosa. Adiposit mengeluarkan beberapa hormon, secara

kolektif dinamai adipokin yang berperan penting dalam keseimbangan energi dan

metabolisme (Sherwood, 2007). Hormon adipokin meliputi leptin, adiponektin,

resistin, TNF-α, interleukin-6, steroid dan prostaglandin. Resistin dapat

menyebabkan resistensi insulin di lemak otot dan faktor nekrosis tumor (TNF)

juga dapat menyebabkan terjdinya resistensi insulin dengan merangsang dan

mengaktifkan fosforilasi protein penghambat reseptor insulin (Eid, 2011).

E. Kadar Glukosa Darah

Glukosa darah puasa merupakan kadar glukosa pada darah setelah puasa

lebih kurang 8-10 jam sebelum dilakukan pemeriksaan kadar glukosa darah tetapi

diperbolehkan untuk minum air putih (Departemen Kesehatan, 2008). Hannon,

Rao dan Arslanian (2005) menyatakan, kadar glukosa puasa pada orang normal

adalah <100 mg/dL, sedangkan seseorang dengan kadar glukosa puasa 100 dan

125 mg/dL dikatakan menderita glukosa puasa terganggu. Seseorang dengan

kadar glukosa puasa ≥ 100 mg/dL dikatakan menderita diabetes (IDF, 2006).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

16

F. RSUD Kabupaten Temanggung

Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung terletak di Jalan

Dr. Sutomo no 67 Temanggung, Jawa Tengah. RSUD Kabupen Temanggung ini

merupakan rumah sakit tipe B. Perizinan Rumah Sakit tipe B yaitu mendapatkan

Izin Mendirikan dan Izin Operasional yang diberikan oleh Pemerintah Daerah

Provinsi setelah mendapat rekomendasi dari pejabat berwenang di bidang

kesehatan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. Rumah Sakit Umum tipe B adalah

rumah sakit yang dapat menjadi rumah sakit pendidikan apabilah telah memenuhi

persyaratan dan standar yang telah ditetapkan (Kementrian Kesehatan Republik

Indonesia, 2010).

Rumah Sakit Umum diklasifikasikan berdasarkan perbedaan

kemampuan pelayanan kesehatan, ketenagaan atau sumber daya manusia, fisik

serta peralatan yang dapat disediakan dan berpengaruh terhadap beban kerja.

Rumah Sakit Umum dapat diklasifikasikan menjadi rumah sakit kelas A, B, C dan

D. Rumah sakit tipe B merupakan rumah sakit dengan fasilitas dan kemampuan

pelayanan medik sekurang-kurangnya 4 spesialis dasar, 4 spesialis penunjang

medik, 8 spesialis lainnya dan 2 subspesialis dasar (Kementrian Kesehatan

Republik Indonesia, 2010).

Data rekam medik di RSUD Kabupaten Temanggung menunjukkan dari

tahun 2010-2013 tercatat sebanyak 6319 pasien menderita DM tipe 2. Jumlah

penyandang diabetes melitus tipe2 selalu melangami peningkatan tiap tahunnya.

Pada tahun 2013, di bulan Januari terdapat 95 orang, di bulan Februari sebanyak

46 orang, dan di bulan Maret meningkat menjadi 249 orang. Diabetes melitus di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

17

RSUD Kabupaten Temanggung menduduki peringkat ketiga, sebagai penyakit

tidak menular yang banyak terjadi (Pemerintah Kabupaten Temanggung, 2012).

G. Landasan Teori

Diabetes melitus merupakan salah satu sindrom metabolik yang ditandai

dengan peningkatan kadar glukosa pada darah. Hal ini disebabkan karena

berkurangnya kualitas insulin (resistensi insulin), sekresi insulin ataupun

keduanya (Munadi dan Ardinata, 2008). Resistensi insulin adalah berkurangnya

kemampuan dari insulin untuk menghambat pengeluaran glukosa dari hati serta

menurunnya kemampuan insulin dalam pengambilan glukosa pada lemak dan otot

(Park, et al., 2006).

Orang dengan diabetes melitus tipe 2 cenderung mengalami obesitas

sentral. Obesitas sentral merupakan penumpukan lemak berlebih pada daerah

perut sebagai lemak viseral yang biasanya disebut penumpukan lemak di daerah

abdominal. Penumpukan lemak di daerah abdomen berisiko mengalami sindrom

metabolik salah satunya diabetes melitus (Haris dan Tambunan, 2009).

Lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul merupakan

pengukuran antropometri sebagai indikator distribusi lemak pada daerah

abdomen, yang dapat mengetahui obesitas sentral (WHO, 2008). Menurut IDF

(2006), risiko dapat meningkat pada lingkar pinggang ≥90 cm pada pria dan ≥80

cm pada wanita. Menurut WHO (2008), peningkatan risiko terjadi pada rasio

lingkar pinggang-panggul ≥0,90 pada pria dan ≥0,85 pada wanita.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

18

Menurut International Diabetes Federation (IDF) tahun 2006,

peningkatan kadar glukosa plasma (Fasting Plasma Glucose ≥ 100 mg/dL)

merupakan salah satu faktor seseorang dikatakan mengalami sindroma metabolik.

Glukosa darah puasa merupakan kadar glukosa pada darah setelah puasa lebih

kurang 8-10 jam sebelum dilakukan pemeriksaan kadar glukosa darah tetapi

diperbolehkan untuk minum air putih (Departemen Kesehatan, 2008).

H. Hipotesis

Hipotesis dari penelitian ini adalah terdapat korelasi positif bermakna

antara lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

glukosa darah puasa pada penyandang Diabetes Melitus Tipe 2.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

19

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional analitik dengan

rancangan penelitian cross-sectional (potong lintang). Penelitian observasional

analitik merupakan penelitian yang mencoba untuk menggali bagaimana dan

mengapa suatu fenomena kesehatan itu dapat terjadi. Kemudian dilakukan analisis

dinamika korelasi antar suatu fenomena. Pada rancangan penelitian cross

sectional dilakukan analisis korelasi antara faktor efek dan faktor risiko. Faktor

risiko merupakan suatu fenomena yang mengakibatkan terjadinya efek atau

pengaruh, sedangkan faktor efek merupakan suatu akibat yang disebabkan karena

adanya faktor risiko (Notoatmojo, 2005).

Analisis korelasi yang dilakukan pada penelitian ini adalah lingkar

pinggang (LP) dan rasio lingkar pinggang-panggul (RLPP) sebagai faktor risiko

terhadap kadar glukosa darah puasa sebagai faktor efek. Data penelitian yang

diperoleh, diolah dengan statistika untuk mengetahui korelasi dari faktor risiko

dan faktor efek.

B. Variabel Penelitian

1. Variabel bebas

Ukuran lingkar pinggang (cm) dan rasio lingkar pinggang-panggul

2. Variabel tergantung

Kadar glukosa darah puasa (mg/dL)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

20

3. Variabel pengacau

a. Variabel pengacau terkendali: usia dan kondisi puasa responden

sebelum pengambilan data

b. Variabel pengacau tak terkendali: aktifitas, gaya hidup, pola makan,

kondisi patologis, dan obat-obatan yang dikonsumsi responden

C. Definisi Operasional

1. Responden adalah penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten

Temanggung yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi pada penelitian ini.

2. Karakteristik penelitian meliputi demografi (usia), pengukuran antropometri

(pengukuran lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul) dan hasil

pemeriksaan yang didapat dari Laboratorium RSUD Kabupaten Temanggung

(kadar glukosa darah puasa).

3. Pengukuran lingkar pinggang dilakukan dengan pita pengukur yang

dilingkarkan pada titik tengah antara tulang rusuk terbawah dan tepi atas tulang

panggung (WHO, 2008). Lingkar pinggang dinyatakan dalam satuan sentimeter

(cm).

4. Pengukuran lingkar panggul dilakukan menggunakan pita pengukur yang

diposisikan pada lingkar terlebar dari panggul (WHO, 2008). Lingkar panggul

dinyatakan dalam satuan sentimeter (cm)

5. Persyaratan teknis pada saat pengukuran yaitu, responden berdiri dengan kaki

rapat, lengan pada kedua sisi tubuh, dan dalam kondisi akhir ekspirasi normal.

Pita pengukur pada posisi horizontal, sejajar dengan lantai dan tidak menekan

kulit (WHO, 2008).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

21

6. Rasio lingkar pinggang-panggul diperoleh dengan menghitung perbandingan

antara lingkar pinggang dengan lingkar panggul (WHO, 2008).

7. Kadar glukosa darah puasa diukur di laboratorium RSUD Kabupten

Temanggung dengan kondisi responden puasa 8-10 jam sebelum dilakukan

pengambilan darah. Kadar glukosa dinyatakan dalam satuan mg/dL.

8. Kriteria lingkar pinggang menggunakan standar International Diabetes

Federation (IDF) tahun 2006 bagi populasi di Asia Selatan.

9. Kriteria lingkar pinggang-panggul menggunakan standar WHO tahun 2008

bagi populasi Asia.

10. Standar kadar glukosa darah puasa menggunakan International Diabetes

Federation (IDF) tahun 2006.

D. Responden Penelitian

Responden penelitian ini adalah penyadang diabetes melitus tipe 2 di

RSUD Kabupaten Temanggung yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi.

Kriteria inklusi pada penelitian ini yaitu penyandang DM tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung pada pria dan wanita dengan usia lebih dari 40 tahun,

bersedia berpuasa 8-10 jam sebelum pengambilan data dan menandatangani

informed consent.

Kriteria eksklusi yaitu penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung dengan penyakit penyerta seperti stroke, gangren, gagal

ginjal dan penyakit jantung koroner pada saat pemeriksaan, serta tidak hadir saat

pengambilan data serta responden dengan data yang tidak lengkap. Jumlah

responden penelitian yang ditetapkan sebesar 98 orang dengan jumlah responden

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

22

pria 39 orang dan responden wanita 59 orang. Jumlah minimum sampel untuk

penelitian korelasi sebesar 30 subyek (Spigel dan Stephens, 2007).

Pengambilan data dilakukan selama 6 minggu dan dilaksanakan di

RSUD Kabupaten Temanggung. Pengambilan data dilaksanakan pada tanggal 18

Agustus sampai tanggal 28 September 2013. Jumlah responden yang hadir pada

minggu pertama adalah 16 orang responden yang terdiri dari 8 orang responden

pria dan 8 orang responden wanita. Pada minggu kedua jumlah responden yang

hadir sebanyak 10 orang responden dengan jumlah responden pria sebanyak 8

orang dan responden wanita sebnayak 2 orang. Jumlah responden yang hadir pada

minggu ketiga adalah 16 orang responden yang terdiri dari 8 orang responden

pria dan 8 orang responden wanita. Jumlah responden yang hadir pada minggu

keempat adalah 14 orang responden yang terdiri dari 5 orang responden pria dan 9

orang responden wanita. Jumlah responden yang hadir pada minggu kelima adalah

15 orang responden yang terdiri dari 6 orang responden pria dan 9 orang

responden wanita. Jumlah responden yang hadir pada minggu keenam adalah 35

orang responden yang terdiri dari 10 orang responden pria dan 25 orang

responden wanita.

Jumlah keseluruhan responden pada penelitian ini adalah 106 responden.

Dari 106 responden tersebut dilakukan eksklusi sebanyak 8 responden karena

ketidakhadiran responden dan ketidaklengkapan data hasil uji laboratorium yang

digunakan pada penelitian ini yaitu kaar glukosa darah puasa (data miss). Jumlah

responden yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 98 responden, terdiri dari

39 responden pria dan 59 responden wanita, terlihat pada gambar 4.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

23

Gambar 4. Skema Responden Penelitian

Pengambilan

data minggu pertama

Pengambilan data minggu

kedua

Pengambilan data minggu

ketiga

Pengambilan data minggu

keempat

Pengambilan data minggu

kelima

Pengambilan

data minggu keenam

8 responden wanita

8 responden pria

16 responden

2 responden wanita

8 responden pria

10 responden

8 responden wanita

8 responden pria

16 responden

9 responden

wanita

5 responden

pria

14 responden

10 responden

pria

9 responden wanita

6 responden

pria

25 responden

wanita

15 responden

35 responden

98

responden

2 responden tidak hadir

4 responden dieksklusi (2 tidak

hadir dan 2 data miss)

1 responden tidak hadir

1 responden dieksklusi:

data miss

14 responden

15 responden

10 responden

34 responden

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

24

E. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di RSUD Kabupaten Temanggung yang berlokasi

di Jalan Dr. Sutomo No 67, Temanggung, Jawa Tengah, 56212. Penelitian ini

berlangsung pada bulan Agustus-September 2013.

F. Ruang Lingkup Penelitan

Penelitian ini merupakan penelitian payung Fakultas Farmasi Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta yang berjudul “Korelasi Pengukuran Antropometri

terhadap Profil Lipid, Kadar Glukosa Darah Puasa dan Tekanan Darah pada

Diabetes Melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung” yang telah mendapat

izin dari Komisi Etik Kedokteran. Penelitian payung ini bertujuan untuk mengkaji

korelasi antara pengukuran antropometri terhadap profil lipid, kadar glukosa

darah puasa, dan tekanan darah. Penelitian dilakukan berkelompok dengan

anggota sebanyak 14 orang anggota dengan kajian penelitian yang berbeda.

Penulis mengkaji korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap kadar glukosa darah puasa. Kajian yang diteliti dalam payung ini adalah :

a. Korelasi Pengukuran Body Mass Index (BMI) terhadap Kadar Trigliserida

b. Korelasi Pengukuran Body Mass Index (BMI) terhadap Rasio Kadar Kolesterol

Total/HDL

c. Korelasi Pengukuran Body Mass Index (BMI) terhadap Rasio Kadar

HDL/LDL

d. Korelasi Pengukuran Body Mass Index (BMI) terhadap Tekanan Darah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

25

e. Korelasi Pengukuran Abdominal Skinfold Thickness terhadap Kadar

Trigliserida

f. Korelasi Pengukuran Abdominal Skinfold Thickness terhadap Rasio Kadar

Kolesterol Total/HDL

g. Korelasi Pengukuran Abdominal Skinfold Thickness terhadap Rasio Kadar

HDL/LDL

h. Korelasi Pengukuran Abdominal Skinfold Thickness terhadap Tekanan Darah

i. Korelasi Pengukuran Body Mass Index dan Abdominal Skinfold Thickness

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa

j. Korelasi Pengukuran Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul

terhadap Kadar Trigliserida

k. Korelasi Pengukuran Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul

terhadap Rasio Kadar Kolesterol Total/HDL

l. Korelasi Pengukuran Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul

terhadap Rasio HDL/LDL

m. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul terhadap

Tekanan Darah

n. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul terhadap

Kadar Glukosa Darah Puasa

G. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel (sampling) pada penelitian ini dilakukan

secara non-random dengan jenis purposive sampling (Notoatmodjo, 2005). Pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

26

purposive sampling, responden dipilih berdasarkan pertimbangan subjektif

peneliti yaitu responden tersebut dapat memberikan informasi yang sesuai dengan

tujuan dari penelitian (Sastroasmoro dan Ismael, 2010). Pertimbangan tersebut

dibuat oleh peneliti berdasarkan karakteristik dari populasi yang telah diketahui

sebelumnya.

H. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pita pengukur

berupa meteran Butterfly®, yang digunakan untuk mengukur lingkar pinggang

dan panggul responden. Pemeriksaan kadar glukosa darah puasa responden

dilakukan oleh Laboratorium RSUD Kabupaten Temanggung menggunakan

Sysmex Chemix-180 (Jepang), seri : 5830-0605.

I. Tata Cara Penelitian

1. Observasi awal

Observasi awal dilakukan dengan mencari informasi tentang jumlah

penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung serta lokasi

di rumah sakit yang tepat untuk melakukan wawancara, pengisian informed

consent dan pengukuran antropometri pada responden saat dilakukan pegambilan

data.

2. Permohonan izin dan kerjasama

Permohonan izin ditujukan kepada Bagian Penelitian dan Pengembangan

(Litbang) RSUD Kabupaten Temanggung. Permohonan ijin selanjutnya ditujukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

27

kepada Komisi Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran

Universitas Gadjah Mada Yogyakarta untuk memperoleh ethical clearence.

Permohonan ijin ini dilakukan untuk memenuhi etika penelitian menggunakan

sampel darah manusia serta hasil penelitian dapat dipublikasikan. Permohonan

kerjasama diajukan kepada Laboratorium RSUD Kabupaten Temanggung yang

mengambil dan mengolah darah responden. Kemudian dilakukan penawaran

kerjasama dengan responden yang bersedia mengikuti penelitian dan bersedia

menandatangani informed consent.

3. Pembuatan informed consent dan leaflet

a. Informed consent. Penggunaan informed consent diajukan sebagai

pernyataan tertulis yang menyatakan kesediaan responden dalam

penelitian. Informed consent yang digunakan dalam penelitin ini harus

memenuhi standar yang ditetapkan oleh Komisi Etik Penelitian

Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada

Yogyakarta. Pada informed consent, responden yang bersedia mengikuti

penelitian diminta untuk mengisi data seperti nama, dan alamat kemudian

menandatangani informed consent, setelah diberi penjelasan oleh peneliti

terkait penelitian yang akan dilakukan.

b. Leaflet. Penggunaan leaflet ditujukan untuk memberi informasi kepada

responden mengenai gambaran umum penjelasan tentang penelitian.

Leaflet yang diberikan berbentuk selebaran kertas berukuran A4. Judul

leaflet yang diberikan kepada responden adalah “Korelasi Pengukuran

Antropometri Terhadap Profil Lipid, Kadar Glukosa Darah Puasa dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

28

Tekanan Darah pada Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Kabupaten

Temanggung”. Isi leaflet meliputi penjelasan singkat mengenai pentingnya

pengukuran antropometri (BMI, skinfold thickness, lingkar pinggang dan

lingkar panggul) dan pemeriksaan laboratorium yaitu profil lipid, kadar

glukosa darah puasa, dan tekanan darah sebagai suatu metode deteksi dini

berbagai masalah kesehatan khususnya mengenai komplikasi DM tipe 2.

4. Pencarian calon responden dan penawaran kerjasama kepada calon

responden penelitian

Sebelum dilakukannya pencarian calon responden, peneliti mengurus

perijinan di Litbang RSUD Kabupaten Temanggung. Pencarian calon responden

dilakukan secara langsung oleh peneliti dengan menunggu penyandang diabetes

melitus tipe 2 yang melakukan chek-up di RSUD Kabupaten Temanggung. Calon

responden yang dipilih adalah calon responden yang telah memenuhi kriteria

inklusi dan eksklusi peneliti. Apabila calon responden tersebut tidak berpuasa

maka peneliti meminta calon responden tersebut untuk berpuasa terlebih dahulu

(8-10 jam) dan jika calon responden tersebut berkenan calon responden tersebut

diminta datang kembali ke RSUD Kabupaten Temanggung. Selain itu peneliti

juga membuat undangan permohonan yang ditujukan kepada penandang DM tipe2

untuk datang ke RSUD Kabupaten Temanggung. Undangan tersebut peneliti

sebarkan kepada penyandang DM tipe 2 di Puskesmas serta Dinas Kesehatan di

Kabupaten Temanggung. Sebelum dilakukan pengambilan data, peneliti

memberikan penjelasan terkait dilakukannya penelitian kepada calon responden.

Penjelasan yang diberikan oleh peneliti meliputi maksud dan tujuan dilakukannya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

29

penelitian, informasi terkait pengukuran antropometri dan manfaatnya, serta

kaitannya dengan kadar glukosa darah puasa, tekanan darah dan profil lipid. Hal

ini diharapkan dapat mendorong calon responden untuk ikut terlibat dalam

penelitian ini. Media sosial yang digunakan dalam penelitian ini adalah leaflet

yang berjudul “Korelasi Pengukuran Antropometri Terhadap Profil Lipid, Kadar

Glukosa Darah Puasa dan Tekanan Darah pada Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung” yang berisi informasi tentang pengukuran antropometri

serta manfaatnya untuk mengetahui distribusi lemak di dalam tubuh, dan berisi

informasi tentang pemeriksaan di laboratorium untuk mengetahui profil

kesehatan. Informasi yang terdapat di dalam leaflet ini disusun secara singkat

serta dilengkapi gambar dan ilustrasi sehingga mudah untuk dipahami. Apabila

calon responden bersedia untuk mengikuti penelitian ini, maka calon responden

diminta untuk mengisi dan menandatangani informed consent.

5. Validitas dan reabilitas instrumen penelitian

Suatu instrument penelitian dikatakan valid apabila instrument tersebut

dapat mengukur variabel yang seharusnya (yang diinginkan oleh peneliti).

Instrument penelitian yang reliabel adalah instrumen penelitian yang

menghasilkan data yang sama ketika digunakan beberapa kali untuk menukur

objek yang sama dalam suatu waktu (Departemen Kesehatan Republik Indonesia,

2008). Pada penelitian ini instrumen yang digunakan adalah pita pengukur yang

telah tervalidasi. Validasi dan uji realiabilitas instrumen penelitian dilakukan

dengan mengukur lingkar pinggang dan lingkar panggul satu individu sebanyak

lima kali berturut-turut menggunakan instrumen penelitian yang sama. Nilai CV

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

30

(coefficient of variation) yang diperoleh untuk pengukuran pria adalah 0,065 %

untuk lingkar pinggang dan 0,453% untuk rasio lingkar pinggang panggul.

Sedangkan pada pengukuran wanita CV yang diperoleh sebesar 0,069 % untuk

pengukuran lingkar pinggang dan 0,603% untuk pengukuran rasio lingkar

pinggang-panggul. Instrumen penelitian dikatakan reliabel dan mempunyai presisi

yang baik bila nilai CV ≤ 5% (Direktorat Bina Pelayanan Penunjang Medik,

2011).

6. Pengambilan darah dan pengukuran antropometri

Pengambilan darah responden yang telah menandatangani informed

consent dan telah berpuasa 8-10 jam sebelum dilakukannya pengambilan darah

serta tidak sakit pada saat pengambilan data. Pengambilan darah dilakukan oleh

Laboratorium RSUD Kabupaten Temanggung. Pengukuran antropometri dilakukan

langsung oleh peneliti yang meliputi pengukuran lingkar pinggang dan lingkar

panggul. Pengukuran lingkar pinggang dilakukan dalam posisi berdiri dan diukur

menggunakan pita pengukur yang diletakan pada titik tengah antara tulang rusuk

terbawah dan tepi atas tulang panggul. Pengukuran lingkar panggul dilakukan

dalam posisi berdiri dan diukur menggunakan pita pengukur yang diposisikan pada

lingkar terbesar dari panggul. Pada saat dilakukannya pengukuran lingkar pinggang

dan lingkar panggul, responden berdiri dengan posisi kaki yang rapat, lengan pada

kedua posisi tubuh, menggunakan pakaian yang tipis dan dalam kondisi akhir

ekspirasi normal. Pita pengukur pada posisi horizontal, sejajar dengan lantai dan

tidak menekan kulit (WHO, 2008).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

31

7. Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran antropometri

Hasil pemeriksaan darah dan pengukuran antropometri dibagikan secara

langsung oleh peneliti kepada masing-masing responen. Hasil pemeriksaan

dimasukkan dalam amplop dan peneliti memberikan penjelasan secara langsung

kepada responden agar responden dapat memahami hasil pemeriksaan darah dan

antropometri.

8. Pengolahan data

Pengolahan data dilakukan dengan mengelompokkan data sejenis,

yaitu menyusun data dan menggolongkannya dalam kategori-kategori dan

kemudian dilakukan intepretasi data. Cara pengolahan data dilakukan secara

statistik.

J. Teknik Analisis Data Statistik

Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan taraf kepercayaan

95%. Langkah awal yang dilakukan adalah menguji normalitas data dengan uji

Kolmogorov-Smirnov tujuannya untuk mengetahui apakah suatu data tersebut

terdistribusi normal. Suatu data dikatakan normal apabila nilai Asymp. Sig lebih

besar dari 0,05. Setelah mengetahui distribusi data, dilakukan uji hipotesis

komparatif antara kedua kelompok data dan uji korelasi.

Dilakukan uji hipotesis komparatif antara rerata kadar glukosa darah

puasa pada wanita dengan kelompok lingkar pinggang ≤ 80 cm dan > 80 cm,

pada pria dengan kelompok lingkar pinggang ≤ 90 cm dan > 90 cm serta pada

wanita dengan kelompok RLPP ≤ 0,85 dan > 0,85 serta pada pria kelompok

RLPP ≤ 0,90 dan > 0,90. Jika data terdistribusi normal maka dilakukan uji t tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

32

berpasangan, sedangkan jika data terdistribusi tidak normal maka dilakukan uji

Mann-Whitney. Dikatakan terdapat perbedaan bermakna antara dua kelompok

data jika nilai p ˂ 0,05 (Dahlan, 2012).

Selanjutnya dilakukan uji korelasi data, pada penelitian ini data

terdistribusi tidak normal maka digunakan analis Spearman. Data dikatakan

memiliki korelasi bermakna jika nilai p < 0,05 dan kekuatan korelasi dinyatakan

melalui koefisien korelasi (Dahlan, 2012).

Tabel II. Uji Hipotesis berdasarkan Kekuatan Korelasi, Nilai p, dan Arah

Korelasi ( Dahlan, 2012)

Parameter Nilai Interpretasi

Kekuatan korelasi 0,0 - < 0,2 Sangat lemah

0,2 - < 0,4 Lemah

0,4 - < 0,6 Sedang

0,6 - < 0,8 Kuat

0,8 – 1 Sangat kuat

Nilai p p < 0,05 Korelasi bermakna

p > 0,05 Tidak terdapat korelasi

Arah korelasi + (positif) Searah

- (negatif) Berlawanan

K. Kesulitan Penelitian

Kesulitan dalam penelitian ini adalah dalam pencarian responden untuk

ikut serta dalam penelitian dikarenakan beberapa hal, seperti tidak bersedia

mengikuti penelitian dan takut dengan jarum suntik, serta kesulitan dalam

memperoleh responden yang telah dalam kondisi berpuasa 8-10 jam pada saat

melakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Adanya beberapa data responden yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

33

harus dieksklusi sehingga mengurangi jumlah data untuk diolah secara statistik

juga merupakan kesulitan penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

34

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Penelitian Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-

Panggul Terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa pada Penyandang Diabetes

Melitus Tipe 2 Di RSUD Kabupaten Temanggung merupakan bagian dari

penelitian yang berjudul “Korelasi Pengukuran Antropometri terhadap Profil

Lipid, Kadar Glukosa Darah Puasa dan Tekanan Darah pada Diabetes Melitus tipe

2 di RSUD Kabupaten Temanggung”. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur

korelasi antara lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

kadar glukosa darah pada penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten

Temanggung.

A. Karaktestik Responden

Pada penelitian ini melibatkan penyandang diabetes melitus tipe 2 di

RSUD Kabupaten Temanggung dengan jumlah responden 98 orang yang terbagi

menjadi 39 orang responden pria dan 59 orang responden wanita. Responden

dalam penelitian ini merupakan penyandang diabetes melitus tipe2 di RSUD

Kabupaten Temanggung yang telah memenuhi kriteria eksklusi dan inklusi

penelitian. Karakteristik dari responden penelitian meliputi umur, lingkar

pinggang (LP), rasio lingkar pinggang-panggul (RLPP), dan kadar glukosa darah

puasa. Sebelum dilakukannya uji hipotesis (statistik analitis) perlu dilakukan

analisis statistik deskriptif yang digunakan sebagai dasar bagi statistik analitis.

Statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui karakteristik data yang dimiliki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

35

Dari statistik deskriptif dapat diketahui distribusi dari data yang

diperoleh. Distribusi dari data penelitian diuji secara analitis menggunakan uji

normalitas Kolmogorov-Smirnov jika jumlah data (n) > 50, sedangkan jika jumlah

data (n) < 50 digunakan uji Shapiro-Wilk (Dahlan, 2012). Pada penelitian ini

responden pria sebanyak 39 orang oleh karena itu untuk mengetahui distribusi

data digunakan uji Shapiro-Wilk, sedangkan responden wanita dalam penelitian

ini sebanyak 59 orang oleh karena itu digunakan uji Kolmogorov-Smirnov untuk

mengetahui distribusi datanya.

Tabel III. Profil Karakteristik Responden Pria

Karakteristik Pria (n= 39) p

Median/mean ± SD

Usia (tahun) 60,5 ± 9,8 * 0,492

Lingkar pinggang (cm) 92,2 (73,6-126)** 0,000

RLPP 0,9 (0,8-1,2)** 0,000

Kadar glukosa puasa (mg/dL) 182,0 (98-456)** 0,003

Keterangan :

* mean ± SD

** median (minimum-maksimum)

P< 0,05 menunjukkan bahwa data tidak terdistribusi normal

Tabel IV. Profil Karakteristik Responden Wanita

Karakteristik Wanita (n= 59) p

Median/mean ± SD

Usia (tahun) 58,0 (44,0-77,0) ** 0,002

Lingkar pinggang (cm) 93,4 ± 10.5 * 0,181

RLPP 0,9 ± 0,07 * 0,200

Kadar glukosa puasa (mg/dL) 157,0 (50,0-357,0)** 0,019

Keterangan :

* mean ± SD

** median (minimum-maksimum)

P< 0,05 menunjukkan bahwa data tidak terdistribusi normal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

36

1. Usia

Usia responden dalam penelitian ini adalah > 40 tahun. Nilai rerata usia

responden pria adalah 60,5 tahun dengan SD ± 9,8. Nilai median usia pada

responden wanita adalah 58,0 dengan nilai minimum 44,0 dan maksimum 77,0.

Nilai signifikansi usia responden pria yang diperoleh adalah 0,492. Nilai

signifikansi pada responden wanita adalah 0,002. Menurut Dahlan (2012), suatu

data dikatakan terdistribusi normal apabila nilai signifikansi (p) > 0,05. Dari nilai

signifikansi data responden pria menunjukkan data terdistribusi normal dan pada

wanita menunjukkan data terdistribusi tidak normal.

2. Lingkar pinggang

Pada responden pria, analisis statistik lingkar pinggang menunjukkan

nilai rerata 92,2 cm dengan nilai minimum 73,6 cm dan nilai maksimum 126,0

cm, sedangkan nilai rerata lingkar pinggang pada responden wanita adalah 93,4

cm dengan SD ± 10,5. Nilai signifkansi (p) lingkar pinggang pada responden pria

adalah 0,000 hal ini menunjukkan bahwa lingkar pinggang responden pria

terdistribusi tidak nomal. Nilai signifikansi (p) lingkar pinggang pada responden

wanita adalah 0,181 yang menunjukkan bahwa lingkar pinggang responden

wanita terdistribusi normal.

3. Rasio lingkar pinggang-panggul

Analisis statistik data rasio lingkar pinggang-panggul (RLPP) pada

responden pria memiliki rerata 0,9 cm dengan nilai minimum 0,8 cm dan nilai

maksimum 1,2 cm. Nilai rerata RLPP dari responden wanita adalah 0,9 cm

dengan SD ± 0,07. Melalui uji normalitas data diperoleh nilai p = 0,000 pada pria

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

37

yang menunjukkan data terdistribusi tidak normal dan p = 0,200 pada wanita yang

menunjukkan data terdistribusi normal.

4. Kadar glukosa darah puasa

Hasil analisis statistik deskriptif menunjukkan nilai rerata kadar glukosa

darah puasa pada responden pria adalah 182,0 mg/dL dengan nilai minimun 98,0

mg/dL dan nilai maksimum 456,0 mg/dL. Pada responden wanita menunjukkan

nilai rerata kadar glukosa darah puasa adalah 157,0 mg/dL dengan nilai minimum

50 mg/dL dan nilai maksimum 357,0 mg/dL. Nilai signifikansi yang diperoleh

pada responden pria adalah p = 0,003 dan pada responden wanita p = 0,019

menunjukkan distribusi data tidak merata.

B. Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah Puasa pada Responden pada

Responden Pria dengan Lingkar Pinggang ≤90 cm dan Lingkar Pinggang

>90 cm

Pada penelitian ini, lingkar pinggang diklasifikasikan menjadi dua

kelompok yaitu LP ≤ 90 cm dan LP > 90 cm. Menurut International Diabetes

Federation tahun 2006, batas lingkar pinggang untuk pria populasi Asia Selatan

adalah 90 cm. Distribusi kadar glukosa puasa antara dua kelompok diuji

nomalitasnya dengan Shapiro-Wilk karena jumlah data pada kedua kelompok

secara berurutan adalah 13 dan 26. Untuk jumlah data ≤ 50 normalitas diuji

dengan Shapiro-Wilk (Dahlan, 2012).

Nilai median kadar glukosa darah puasa pada kelompok lingkar

pinggang ≤ 90 cm adalah 200,0 (111,0-309,0) mg/ dL dengan p = 1,00 dan rerata

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

38

kadar glukosa darah puasa pada kelompok lingkar pinggang > 90 cm adalah 171,0

(98,0-456,0) mg/ dL, dengan p = 0,002. Rerata kadar glukosa darah puasa pada

kedua kelompok dibandingkan menggunakan uji komparatif Mann-Whitney

karena kedua kelompok data terdistribusi tidak normal.

Tabel V. Uji Komparatif Kadar Glukosa Darah Puasa Responden Pria

berdasarkan Lingkar Pinggang

Karakteristik LP≤ 90 cm LP>90 cm p

n= 13 n= 26

Kadar gukosa darah puasa (mg/dL) 200,0 171,0 0,228*

(111,0-309,0) (98,0-456,0)

Keterangan :

*terdapat perbedaan yang tidak bermakna ( p >0,05)

Dari hasil analisis statistik diperoleh nilai signifikansi (p) 0,228 yang

menunjukkan terdapat perbedaan yang tidak bermakna pada kadar glukosa darah

puasa antara kelompok responden pria dengan lingkar pinggang ≤ 90 cm dan

kelompok lingkar pinggang >90 cm. Hal ini berarti terdapat perbedaan tetapi tidak

bermakna secara statistik. Penelitian Shah, Bhandary, Malik, Risal dan Koju

(2009) pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Kavre District, Nepal sejalan

dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Hasil penelitian tersebut

menunjukkan perbedaan rerata kadar glukosa darah puasa yang tidak bermakna

antara responden dengan LP<90 cm dan LP≥90 cm dengan p>0,05 dengan rerata

usia responden pria tidak jauh berbeda dengan rerata usia responden pria pada

penelitian ini, yaitu 51,7 tahun. Hasil yang sama juga ditunjukkan oleh penelitian

Liao, Lin dan Hsu (2011) pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Taipei

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

39

Hospital, Taiwan yaitu terdapat perbedaan yang tidak bermakna antara kadar

glukosa darah puasa dengan LP<90 cm dan LP≥90 cm (p=0,12).

Pada penelitian ini terdapat perbedan yang tidak bermakna, hal ini

mungkin dikarenakan terjadi bias. Kurangnya wawancara mendalam terkait

pengobatan yang dilakukan responden, aktivitas yang dilakukan, gaya hidup

responden juga berpengaruh pada hasil. Jumlah sampel dalam penelitian ini juga

berpengaruh pada hasil. Semakin banyak jumlah responden, maka semakin dapat

menggambarkan keadaan yang sebenarnya.

C. Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah pada Responden Wanita

dengan Lingkar Pinggang ≤80 cm dan Lingkar Pinggang >80 cm

Pada penelitian ini, lingkar pinggang diklasifikasikan menjadi dua

kelompok yaitu LP ≤80 cm dan LP >80 cm. Menurut International Diabetes

Federation tahun 2006, batas lingkar pinggang untuk wanita populasi Asia

Selatan adalah 80 cm. Distribusi kadar glukosa puasa antara dua kelompok diuji

nomalitasnya dengan Shapiro-Wilk karena jumlah data pada kedua kelompok

secara berurutan adalah 6 dan 53.

Nilai median kadar glukosa darah puasa pada kelompok lingkar

pinggang ≤80 cm adalah 153,0 (106,0-298,0) mg/ dL dengan p = 0,370 dan rerata

kadar glukosa darah puasa pada kelompok lingkar pinggang >80 cm adalah 152,0

(50,0-375,0) mg/dL, dengan p = 0,008. Rerata kadar glukosa darah puasa pada

kedua kelompok dibandingkan menggunakan uji komparatif Mann-Whitney

karena kedua kelompok data terdistribusi tidak normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

40

Tabel VI. Uji Komparatif Kadar Glukosa Darah Puasa pada Responden Wanita

berdasarkan Lingkar Pinggang

Karakteristik LP≤80 cm LP>80 cm p

n= 6 n=53

Kadar gukosa darah puasa (mg/dL) 153,0 157,0 0,812*

(106,0-298,0) (50,0-357,0)

Keterangan :

*terdapat perbedaan yang tidak bermakna ( p >0,05)

Dari hasil analisis statistik diperoleh nilai signifikansi (p) 0,812 yang

berarti terdapat perbedaan kadar glukosa darah puasa yang tidak bermakna antara

≤80 cm dan kelompok lingkar pinggang >80 cm. Penelitian yang dilakukan Shah,

dkk., (2009) menyatakan hasil yang sama, terdapat perbedaan yang tidak

bermakna pada kelompok lingkar pinggang <80 cm dan ≥80 cm dengan p = 0,124

pada kelompok wanita penderita diabetes melitus di Kavre District, Nepal dengan

usia 40 tahun ke atas. Pada penelitian Shah, dkk., (2009), dibandingkan antara

individu dengan diabetes melitus tipe 2 dan individu sehat. Hasil yang sama antara

penelitian yang dilakukan oleh peneliti dan penelitian yang dilakukan oleh Shah,

dkk., (2009) adalah adanya perbedaan yang tidak bermakna, hal ini disebabkan

pada penelitian Shah, dkk., (2009) juga tidak dilakukan wawancara terkait

pengobatan yang dilakukan oleh responden. Hal ini dapat dikatakan bias, karena

tidak diketahui dengan jelas apakah responden mengkonsumsi obat penurun

glukosa darah atau tidak sebelum dilakukannya pengambilan darah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

41

D. Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Pria dengan RLPP ≤0,90 cm dan RLPP >0,90

Pada penelitian ini digunakan kriteria rasio lingkar pinggang-panggul

menurut WHO (2008) untuk pria pada populasi Asia Selatan adalah 0,90. Ukuran

RLPP dibagi menjadi dua kelompok yaitu RLPP ≤0,90 dan RLPP >0,90.

Distribusi kadar glukosa darah puasa antara ke dua kelompok diuji normalitasnya

dengan uji Shapiro-Wilk karena jumlah data pada kedua kelompok berurutan

adalah 12 dan 27 orang responden. Menurut Dahlan (2012), jika jumlah data ≤50

maka distribusi data diuji normalitasnya menggunakan uji Shapiro-Wilk.

Nilai median kadar glukosa darah puasa pada kelompok RLPP ≤0,90

adalah 178,0 (111,0-365,0) mg/ dL dan pada kelompok RLPP >0,90 adalah 182,0

(98,0-456,0) mg/dL. Nilai signifikasi (p) yang diperoleh pada kedua kelompok

adalah p = 0,109 untuk kelompok RLPP ≤0,90 dan p = 0,016 untuk kelompok

RLPP >0,90. Rerata kadar glukosa darah puasa pada kedua kelompok

dibandingkan menggunakan uji komparatif Mann-Whitney karena kedua

kelompok data terdistribusi tidak normal.

Tabel VII. Uji Komparatif Kadar Glukosa Darah Puasa pada Responden Pria

berdasarkan RLPP

Karakteristik RLPP≤0,90 cm RLPP>0,90 cm p

n= 12 n= 27

Kadar gukosa darah puasa (mg/dL) 178,0 182,0 0,927*

(111,0-365,0) (98,0-456,0)

Keterangan :

*terdapat perbedaan yang tidak bermakna ( p >0,05)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

42

Dari hasil analisis statistik diperoleh nilai signifikansi (p) yaitu 0,927.

Dari nilai signifikansi yang diperoleh menunjukkan terdapat perbedaan kadar

glukosa darah puasa yang tidak bermakna antara kelompok responden pria dengan

RLPP ≤0,90 dengan RLPP >0,90. Penelitian Hardiman, Bernanthus, Rustati, dan

Susiyanti (2009) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang tidak bermakna

antara kelompok RLPP <0,90 cm dan ≥0,90 cm terhadap kadar glukosa darah

puasa pada responden pria dengan nilai signifikansi (p) 0,197. Hal ini berbeda

dengan penelitian Kamath, Shivaprakash dan Adhikari (2011) pada penyandang

diabetes melitus tipe 2 di India yang menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang

bermakna pada RLPP responden pria dengan kelompok kadar glukosa darah

puasa <7,0 mmol/L dan ≥7,0 mmol/L dengan nilai signifikansi (p) 0,001.

Perbedaan hasil penelitian ini dikarenakan pada penelitian Kamath, dkk., (2011)

dapat disebabkan karena perbedaan jumlah responden yaitu 259 responden pria

dengan rentang usia 25-75 tahun. Usia sangat mempengaruhi kondisi patologis

dan fisiologis seseorang. Hal ini menyebabkan kondisi responden yang berusia di

atas 25 tahun dan di atas 75 tahun dengan responden yang berusia di atas 40 tahun

berbeda.

E. Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah Puasa pada

Responden Wanita dengan RLPP ≤0,85 cm dan RLPP >0,85

Pada penelitian ini digunakan kriteria rasio lingkar pinggang-panggul

lingkar pinggang-panggul menurut WHO (2008), untuk wanita pada populasi Asia

Selatan adalah 0,90. Ukuran RLPP dibagi menjadi dua kelompok yaitu RLPP

≤0,85 dan RLPP >0,85. Distribusi kadar glukosa darah puasa antara ke dua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

43

kelompok diuji normalitasnya dengan uji Shapiro-Wilk karena jumlah data pada

kedua kelompok berurutan adalah 15 dan 44 orang responden. Menurut Dahlan

(2012), jika jumlah data ≤50 maka distribusi data diuji normalitasnya

menggunakan uji Shapiro-Wilk.

Nilai median kadar glukosa darah puasa pada kelompok RLPP ≤0,85

adalah 172,0 (88,0-298,0) mg/dL dan pada kelompok RLPP >0,85 adalah 152,0

(50,0-357,0) mg/dL. Nilai signifikasi (p) yang diperoleh pada kedua kelompok

adalah p = 0,165 untuk kelompok RLPP ≤0,90 dan p = 0,010 untuk kelompok

RLPP >0,90. Rerata kadar glukosa darah puasa pada kedua kelompok

dibandingkan menggunakan uji komparatif Mann-Whitney karena kedua

kelompok data terdistribusi tidak normal.

Tabel VIII. Uji Komparatif Kadar Glukosa Darah Puasa pada Responden Wanita

berdasarkan RLPP

Karakteristik RLPP≤0,85 cm RLPP>0,85 cm p

n= 15 n= 44

Kadar gukosa darah puasa (mg/dL) 172,0 152,0 0,375*

(88-298) (50-357)

Keterangan :

*terdapat perbedaan yang tidak bermakna ( p >0,05)

Dari hasil analisis statistik diperoleh nilai signifiansi (p) yaitu 0,375.

Dari nilai signifikansi yang diperoleh menunjukkan terdapat perbedaan kadar

glukosa darah puasa yang tidak bermakna antara kelompok responden waanita

dengan RLPP ≤0,85 dengan RLPP >0,85. Penelitian ini didukung oleh penelitian

Dudekula, Naik dan Reddy (2012) pada penyandang diabetes melitus tipe 2 di

Pradesh, India pada wanita dengan usia >45 tahun. Hasil penelitian Dudekula,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

44

dkk., (2012) menunjukan bahwa tidak adanya perbedaan yang bermakna pada

kelompok RLPP responden wanita dengan kelompok kadar glukosa darah puasa

<7,0 mmol/L dan ≥7,0 mmol/L dengan nilai signifikansi (p) 0,343. Penelitian

yang dilakukan oleh peneliti memperoleh hasil yang sama dengan penelitian

Dudekula, dkk., (2012), kemungkinan dikarenakan usia responden yang

digunakan tidak jauh berbeda. Usia responden sangat berpengaruh pada hasil yang

didapatkan hal ini terkait fisiologis dan patologis dari responden penelitian.

F. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

pada Responden Pria dan Wanita terhadap Kadar Glukosa Darah

Puasa

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul dengan

kadar glukosa darah puasa menggunakan uji korelasi Spearman karena data

terdistribusi tidak normal. Uji korelasi dilakukan untuk mengetahui korelasi antara

lingkar pinggang dan RLPP dengan kadar glukosa darah puasa. Menurut Dahlan

(2012), apabila terdapat data yang terdistribusi tidak normal maka uji korelasi

dilakukan dengan analisis korelasi Spearman.

Tabel IX. Korelasi Lingkar Pinggang (cm) dan RLPP terhadap Kadar Glukosa

Darah Puasa pada Responden Pria

Variabel r p

Lingkar pinggang (cm) -0,186 0,256

RLPP -0,071 0,665

Keterangan :

*terdapat korelasi yang tidak bermakna (p > 0,05)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

45

Hasil uji korelasi lingkar pinggang terhadap kadar glukosa darah puasa

pada responden pria memperoleh nilai signifikansi (p) 0,256. Hasil nilai

signifikansi ini menunjukkan tidak terdapat korelasi yang bermakna anatara

lingkar pinggang dengan kadar glukosa darah puasa (p>0,05). Hasil uji korelasi

Spearman pada responden pria menunjukkan korelasi negatif, nilai koefisien

korelasi (r) yang diperoleh adalah -0,186 yang menunjukkan kekuatan korelasi

yang sangat lemah (Dahlan, 2012). Arah korelasi ditunjukan dengan nilai negatif

yang berarti korelasi antara kedua variabel tidak searah, dimana semakin besar

lingkar pinggang maka kadar glukosa darah puasa semakin kecil (Dahlan, 2012).

Gambar 5. Diagram Sebaran Korelasi Lingkar Pinggang (cm) terhadap Kadar

Glukosa Darah Puasa (mg/dL) pada Responden Pria

Hasil ini berbeda dengan penelitian Shah, dkk., (2009) pada penyandang

diabetes melitus tipe 2 di Karve District, Nepal menunjukkan adanya korelasi

positif bermakna (p<0,001) antara lingkar pinggang terhadap kadar glukosa darah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

46

puasa dengan nilai koefisien korelasi 0,203 yang menyatakan kekuatan korelasi

yang lemah. Penelitian Kamath, dkk., (2011) pada penderita diabetes melitus tipe

2 di India menunjukkan terdapat korelasi yang bermakna anatara lingkar pinggang

dan kadar glukosa darah puasa pada responden pria (p<0,001) dengan kekuatan

korelasi yang lemah (r=0,224).

Uji Korelasi RLPP terhadap kadar glukosa darah puasa pada responden

pria diperoleh nilai p = 0,665 yang menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang

tidak bermakna antara RLPP dengan kadar glukosa darah puasa (p>0,05) dengan

nilai r = -0,071 yang menunjukkan kekuatan korelasi yang sangat lemah (Dahlan,

2012). Arah korelasi ditunjukan dengan nilai negatif yang berarti korelasi antara

kedua variabel tidak searah, dimana semakin besar RLPP maka kadar glukosa

darah puasa semakin kecil (Dahlan, 2012).

Gambar 6. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa

(mg/dL) pada Responden Pria

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

47

Hasil penelitian Kamath, dkk., (2007) pada penyandang diabetes melitus

tipe 2 di India menunjukkan adanya korelasi yang bermakna antara RLPP dan

kadar glukosa darah puasa pada responden pria (p<0,001) dengan kekuatan

korelasi sangat lemah (r = 0,137). Penelitian Al-khazrajy, Anwar, Raheem, dan

Hanoon (2010) pada penyandang diabetes melitus tipe 2 di Baghdad , uji korelasi

hubungan RLPP dengan kadar glukosa darah puasa pada responden pria

menunjukkan korelasi yang tidak bermakna (p>0,05) dengan kekuatan korelasi

yang sangat lemah (r = 0,168).

Jumlah lemak pada tubuh akan meningkat secara absolut maupun

presentase total berat badan sebagai proses penuaan. Peningkatan jaringan lemak

akan membawa dampak pada akumulasi asam lemak bebas di dalam tubuh

(Lipoeto, dkk., 2007). Individu dengan ukuran lingkar pinggang dan RLPP besar

tetapi kadar glukosa darahnya rendah dimungkinkan karena individu tersebut rutin

mengkonsumsi obat penurun glukosa darah (gula darah terkontrol) namun lemak

di tubuhnya masih terakumulasi karena faktor usia. Lemak tubuh secara signifikan

akan meningkat setelah usia 30 tahun dan jaringan lemak tentunya akan semakin

meningkat (Lipoeto, dkk., 2007).

Hasil penelitian berbeda dengan teori yang ada. Hal ini dapat disebabkan

karena pengaruh dari riwayat pengobatan dan obat-obatan yang sedang digunakan

oleh responden. Pada penelitian ini tidak dilakukan wawancara mendalam

mengenai obat-obatan yang dikonsumsi oleh responden. Obat-obatan yang pernah

dan sedang dikonsumsi oleh responden sangat berpengaruh terhadap hasil yang

didapatkan. Pada penyandang diabetes melitus tipe 2 dengan obesitas yang telah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

48

mengkonsumsi obat penurun kadar glukosa darah dapat menunjukkan hasil uji

laboratorium dengan kadar glukosa darah puasa dalam batas normal, sedangkan

lingkar pinggang termasuk dalam kategori obesitas. Hal ini dapat menyebabkan

kadar glukosa darah puasa responden pada penelitian ini mendekati dan berada

dalam kriteria normal. Responden juga berpuasa lebih dari 10 jam, hal ini

disebabkan karena lamanya waktu menunggu sebelum dilakukannya pengambilan

darah. Menurut Firmansyah (2013), penyandang diabetes yang berpuasa lebih dari

10 jam dapat mengalami hiperglikemia. Hal ini disebabkan karena produksi

glukosa yang meningkat oleh hati. Pada kondisi puasa sekresi insulin akan

berkurang dan glukagon akan meningkat. Kondisi ini akan menyebabkan

glikogenolisis dan glukoneogenesis. Selama puasa berlangsung, simpanan

glikogen akan berkurang dan rendahnya kadar insulin plasma memicu pelepasan

asam lemak dari sel adiposit. Oksidasi asam lemak ini menghasilkan keton

sebagai bahan bakar metabolisme oleh otot rangka, otot jantung, hati, ginjal dan

jaringan adipose. Hal ini menurunkan penggunaan glukosa sehingga kadar

glukosa dalam darah meningkat.

Tabel X. Korelasi Lingkar Pinggang (cm) dan RLPP terhadap Kadar Glukosa

Darah Puasa pada Responden wanita

variabel r p

Ligkar pinggang (cm) 0,084 0,526

RLPP 0,096 0,460

Keterangan :

*terdapat korelasi yang tidak bermakna (p > 0,05)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

49

Hasil uji korelasi lingkar pinggang terhadap kadar glukosa darah puasa

pada responden wanita diperoleh nilai p = 0,526 yang menunjukkan tidak terdapat

korelasi yang bermakna antara lingkar pinggang dan kadar glukosa darah puasa

(p>0,05). Hasil uji korelasi Spearman pada responden wanita menunjukkan

korelasi positif, nilai koefisien korelasi (r) yang diperoleh adalah 0,084 yang

menunjukkan kekuatan korelasi yang sangat lemah (Dahlan, 2012). Arah korelasi

ditunjukan dengan nilai positif yang berarti korelasi antara kedua variabel searah,

dimana semakin besar lingkar pinggang maka kadar glukosa darah puasa semakin

besar (Dahlan, 2012).

Penelitian ini didukung oleh penelitian Shah, dkk., (2009) pada

penyandang diabetes melitus tipe 2 di Karve District, India yang menyatakan

adanya korelasi yang tidak bermakna antara lingkar pinggang dan kadar glukosa

darah puasa dengan p >0,05 dengan nilai koefisien korelasi (r) 0,046. Penelitian

Chehrei, Sadrnia, Keshteli, Daneshmand, dan Rezaei (2007) pada responden

wanita dengan rerata usia 40,41 ± 15,44 tahun menunjukkan adanya korelasi yang

tidak bermakna (p>0,05) antara lingkar pinggang dan kadar glukosa darah puasa

dengan nilai koefisien korelasi (r ) 0,057. Berbeda dengan penelitian Hardiman,

dkk., (2008) menunjukkan adanya korelasi yang bermakna (p = 0,026) dengan

kekuatan korelasi yang sangat lemah (r = 0,172).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

50

Gambar 7. Diagram Sebaran Korelasi Lingkar Pinggang (cm) terhadap Kadar

Glukosa Darah Puasa (mg/dL) pada Responden Wanita

Uji Korelasi RLPP terhadap kadar glukosa darah puasa pada responden

wanita diperoleh nilai p = 0,460 yang menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang

tidak bermakna antara RLPP dengan kadar glukosa darah puasa (p>0,05) dengan

nilai r = 0,096 yang menunjukkan kekuatan korelasi yang sangat lemah (Dahlan,

2012). Arah korelasi ditunjukan dengan nilai positif yang berarti korelasi antara

kedua variabel searah, dimana semakin besar RLPP maka kadar glukosa darah

puasa semakin besar (Dahlan, 2012).

Penelitian Kamath, dkk., (2011) menyatakan terdapat korelasi lemah

yang tidak bermakna pada responden wanita dengan diabetes melitus tipe 2 di

India dengan nilai r = 0,267 dan nilai p >0,05. Pada penelitian Gupta, dkk., (2007)

menyatakan bahwa antara RLPP wanita dengan kadar glukosa darah puasa

terdapat korelasi yang tidak bermakna dengan kekuatan korelasi yang sangat

lemah (r = 0,09 ; p>0,05).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

51

Gambar 8. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa

(mg/dL) pada Responden Wanita

Beberapa hal yang dapat mempengaruhi hasil penelitian tersebut antara

lain jumlah sampel yang masih sedikit meskipun sudah memenuhi syarat jumlah

responden untuk penelitian korelasi sehingga hasil yang diperoleh kurang

menggambarkan keadaan yang sebenarnya,karena semakin banyak jumlah sampel

maka semakin dapat menggambarkan keadaan yang sebenarnya. Peneliti

melakukan wawancara yang kurang mendalam terkait obat yang dikonsumsi,

kebiasaan, serta aktivitas yang dilakukan oleh responden. Pada desain penelitian

ini (potong lintang), responden penelitian hanya diobservasi satu kali saja

sehingga faktor risiko serta efek hanya diukur saat di observasi saja. Hal ini

menyebabkan peneliti tidak dapat mengamati perkembangan penyakit responden,

pola penggunaan obat, serta life style. Informasi tersebut hanya didapat dari hasil

wawancara singkat yang dilakukan oleh peneliti. Kelemahan dalam penelitian ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

52

yaitu hasil wawancara tidak disesuaikan dengan medical record responden terkait

obat-obatan yang dikonsumsi oleh responden.

Pengukuran RLPP lebih sulit untuk dilakukan dan kurang reliabel

dibandingkan dengan pengukuran lingkar pinggang. Hal ini disebabkan karena

pengukuran RLPP menggunakan dua variabel pengukuran yaitu pengukuran

lingkar pinggang dan pengukuran lingkar panggul. Kedua variabel pengukuran

tersebut berpotensi memiliki kesalahan pada saat pengukuran. Pengukuran RLPP

yang melibatkan dua variabel pengukuran dapat mengakibatkan measurement

error (Wang dan Hoy, 2004). Measurement error dapat dihindari dengan

melakukan validasi metode, salah satunya dengan pengukuran nilai CV

(coefficient of variation).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

53

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul mempunyai korelasi

negatif yang tidak bermakna dengan kekuatan korelasi sangat lemah tehadap

kadar glukosa darah puasa pada responden pria, sedangkan terdapat korelasi

positif yang tidak bermakna antara lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-

panggul terhadap kadar glukosa darah puasa pada responden wanita yang

merupakan penyandang diabetes melitus tipe 2 di Rumah Sakit Umum Daerah

(RSUD) Kabupaten Temanggung.

B. Saran

1. Perlu dilakukannya penelitian lanjutan dengan memperbanyak jumlah

sampel.

2. Pada penelitian korelasi selanjutnya dapat digunakan 2 kelompok

responden, yaitu kelompok kontrol (tanpa diabetes melitus tipe 2) dan

kelompok responden dengan diabetes melitus tipe 2. Kelompok kontrol

digunakan sebagai pembanding, sehingga dapat menunjukkan dan

menjelaskan perbedaan hasil korelasi pada diabetes melitus tipe 2 dan

tanpa diabetes melitus tipe 2.

3. Perlu dilakukannya wawancara lebih mendalam dengan responden terkait

obat-obat yang dikonsumsi, berapa lama responden penelitian menderita

DM, dan berapa lama responden berpuasa sebelum dilakukannya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

54

pengambilan darah, serta perlu dibandingkannya hasil wawancara dengan

medical record responden agar didapatkan informasi yang lebih jelas

terkait obat-obatan yang dikonsumsi responden.

4. Menggunakan rentang usia responden yang lebih dekat, yaitu per 10 tahun,

misalnya rentang usia 40-50 tahun atau 50-60 tahun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

55

Daftar Pustaka

Al-khazrajy, Anwar, L., Raheem, Y.A., dan Hanoon, Y.K., 2010, Sex Differences

in the Impact of Body Mass Index (BMI) and Waist/Hip (W/H) Ratio on

Patients with Metabolic Risk Factors in Baghdad, Global Journal of

Health Science, 2 (2), pp. 162.

Chehrei, A., Sadrnia, S., Keshteli, A., Daneshmand, A., dan Rezaei, J., 2007,

Correlation of Dyslipidemia with Waist to Height Ratio, Waist

Circumference, and Body Mass Index in Iranian Adults, Asia Pac J Clin

Nutr 2007, 16 (2), pp. 250.

Cogill, B., 2003, Anthropometric Indicators Measurement Guide, Food and

Nutrition Technical Assistance Project, Washington, D.C., pp. 9.

Dahlan, M..S., 2012, Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan, Deskriptif,

Bivariat, dan Multivariat Dilengkapi Aplikasi dengan Menggunakan

SPSS, Edisi 5, Salemba Medika, Jakarta, pp, 62-75, 170- 175.

Dalton, M., Cameron, A.J., Zimmet, P.Z., Shaw, J.E., Jolley, D., Dunstan, D.W.,

et al., 2003, Waist Circumference, Waist-Hip Ratio and Body Mass

Index and Their Correlation With Cardiovascular Disease Risk Factors

in Australian Adults, Journal of Internal Medicine, pp. 556, 560.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2008, Pedoman Pengendalian

Diabetes Melitus dan Penyakit Metabolik, Direktorat Pengendalian

Penyakit Tidak Menular, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan

Penyehatan Lingkungan, pp. 13.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, 2009, Profil Kesehatan Provinsi Jawa

Tengah, pp. 38.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, 2011, Profil Kesehatan Provinsi Jawa

Tengah, pp. 39.

Dioum, A., Gartner, A., Bernard. M., Delpeuch, F., and Wade, S., 2005, Body

Composition Predicted from Skinfold in African Women: a

CrossValidation Study Using Air- Displacement Plethysmography and a

Black-Specific Equation, National Institute of Health, pp. 93, 973-980.

Direktorat Bina Pelayanan Penunjang Medik, 2011, Uji Fungsi Alat Kimia Klinis

dan Hematologi, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, pp.

2.

Dudekula, A.B., Naik, J.L, dan Reddy, K.S.N., 2012, Correlation Bettwen Blood

Sugars and Body Mass Index, Waist Circumference with Blood Presure

Among The Type 2 Diabetes Patient, Asian J Exp Biol SCI, 3 (2), pp. 380-

381.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

56

Eid, W.E, 2011, Obesity and Type 2 Diabetes Mellitus in South Dakota: Focused

Insight Into Prevalence, Physiology and Treatment, South Dakota

Medicine, pp. 69.

Firmansyah, M.A., 2013, Tatalaksana Diabetes Melitus Saat Puasa Ramadhan,

Medical Education, 40 (5), pp. 343.

Grundy, S.M., 2004, Obesity, Metabolic Syndrome, and Cardiovascular Disease,

The Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism, 89 (6), pp.

2597.

Gupta, R., Rastogi, P., Sarna, M., Gupta, VP., Sharma, SK., and Kothari, K.,

2007, Body-Mass Index, Waist-Size, Waist-Hip Ratio and

Cardiovascular Risk Factors in Urban Subjects, J Assoc Physicians India

2007, 55, pp. 623-625.

Hannon, T.S., Rao, G., dan Arslanian, S.A., 2005, Chilhood Obesity and Type 2

Diabetes Mellitus, Pediatrics, 116 (2), pp. 475.

Hardiman, S. L., Benanthus, I. L., Rustati,P. K., dan Susiyanti, E., 2009, Waist

Circumference as a Predictor for Blood Glucuse Level, Univ Med, 28

(2).

Haris, S., dan Tambunan, T., 2009, Hipertensi pada Sindrom Metabolik, 11 (4),

pp. 259-260.

Humayun, Anjum, Shah, Arbab, dan Sher, 2010, Comparison of Body Mass Index

and Waist Circumference in Predicting Incident Diabetes, Pak J Physiol

2010, 6 (1), pp. 48.

International Chair on Cardiometabolic Risk, 2011, WHR, Health Risk, and

Intraabdominal Fat, http://www.myhealthywaist.org/evaluatingcmr/

clinicaltools/ waist-to-hip-ratio/page/2/index.html#EbookPage, diakses

pada 29 September 2013.

International Diabetes Federation, 2006, Metabolic Syndrome, The IDF

Consensus Worldwide Definition of The Metabolic Syndrome, IDF

Comunication, pp. 10-11.

Jalal, F., Liputo, N.I., Susanti, N., dan Oenzil,F., 2006, Hubungan Lingkar

Pinggang dengan Kadar Glukosa Darah, Trigliserida dan Tekanan

Darah pada Etnis Minang di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra

Barat, pp. 3-5, 13.

Janghorbani, M., Amini, M., Rezvanian, H., Gouya, M., Delavari, A., Alikhani,

S., et al., 2008, Association of Body Mass Index and Abdominal Obesity

with Marital Status in Adult, Iranian Medicine, 11 (3), pp. 274, 278.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

57

Kamath, A., Shivaprakash, G., dan Adhikari,P., 2012, Body Mass Index and

Waist Circumference in Type 2 Diabetes Mellitus Patient Attending a

Diabetes Clinic, Int J Biol Med Res, 2 (3), pp. 637.

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 2010, Pedoman Teknis Sarana dan

Prasarana Rumah Sakit Tipe B, Pusat Sarana, Prasarana dan Peralatan

Kesehatan, Jakarta, pp. 56.

Khairani, R., 2007, Prevalensi Dibetes Melitus dan Hubungannya dengan

Kualitas Hidup Lanjut Usia di Masyarakat, 26 (1), pp. 21.

Kurniawan, I., 2010, Diabetes Melitus Tipe 2 pada Usia Lanjut, 60 (12), pp. 578.

Lear, S.A., Humphries, K.H., Kohli, S., Chockalingam, A., Frohlich, J.J., dan

Birmingham, C.L., 2007, Visceral Adipose Tissue Accumulation Differs

According to Ethnic Background: Results of the Multicultural

Community Health Assessment Trial (M-CHAT), Am J Clin Nutr, pp.

86, 353.

Liao, Y.L., Lin,S., dan Hsu, C.H, 2011, Waist Circumference is a Better Predictor

than Body Mass Index of Insulin Resistance in Type 2 Diabetes, Int J

Diabetes & Metab, pp. 36-37.

Lipoeto, N.I., Yerizel, E., Edward, E.Y.Z., dan Widuri, I., 2007, Hubungan

Antara Nilai Antropometri dengan Kadar Glukosa Darah, Skripsi,

Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Sumatra Barat, pp. 3.

Marjani, dan Abdoljalal, 2011, Waist Circumference, Body Mass Index, Hip

Circumference and Waist-To-Hip Ratio in Type 2 Diabetes Patients in

Gorgan, Iran, Journal of Clinical and Diagnostic Research, 5 (2), pp.

202.

Munadi dan Ardinata, D., 2008, Perubahan Kadar Glukosa Darah Penderita

Diabetes Melitus Tipe 2 yang Terkonrol Setelah Mengkonsumsi Kurma,

Majalah Kedokteran Nusantara, 41 (1) pp. 30.

National Health and Nutrition Examination Survey, 2007, Anthropometry

Procedures Manual, CDC, USA, pp. 1-3.

National Obesity Forum, 2006, Waist Circumference,

http://www.nationalobesityforum.org.uk/healthcareprofessionalsmainme

nu-155/assessment-mainmenu-168/171-waist-circumference.html,

diakses tanggal 10 Juli 2013.

NHLBI, 2012, According to Waist Circumference, Guidelines on Overweight and

Obesity: Electronic Textbook, http://www.nhlbi.nih.gov/guidelines/

obesity/e_txtbk/txgd/4142.htm, diakses tanggal 25 April 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

58

Notoatmodjo, S., 2005, Metodologi Penelitian Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta,

pp. 145-147.

Odenigbo, U.M., Odennigbo, U.C., Oguejiofor, O.C., and Adogu, P.O.U, 2011

Relationship of Waist Circumreference-Waist Hip Ratio and Body Mass

Index as Predictors of Obesity in Adult Nigerians, Pak. J.Nutr., 10 (1),

pp. 15-18.

Ohnishi, Saitoh, Takagi, Katoh, Chiba, Akasaka, et al., 2006, Incidence of Type 2

Diabetes in Individuals With Central Obesity in a Rural Japanese

Population, Diabetes Care, 29 (5), pp. 1128.

Park, J., Choe, S.S., Choi, A.H., Kim, K.H., Yoon, M.J., Suganami, T., et al., 2006,

Increase in Glucose-6-Phospate Dehydrogenase in Adipocytes

Stimulates Oxidative Stress and Inflamatory Signals, Diabetes, 55, pp.

2939.

Pongsatha, S., Morakot, N., Sangchun, K., and Chaovisitsaree, S., 2012,

Correlation Between Waist Circumference and Other Factor in

Menopausal Women in Thailand, Healt, 4 (2), pp. 62-63.

Retnaningsih, E., 2010, Model Prediksi Prevalensi Obesitas Pada Penduduk Umur

Diatas 15 Tahun di Indonesia, Jurnal Pembangunan Manusia, 10 (1), pp.

6.

Rodrigues, L., 2011, What Do Men Really Look for in Women?,

http://www.learnbodylanguage.org/body_language_courting.html,

diakses pada 25 April 2013.

Sargowo, D. dan Andarini, S., 2011, The Relationship Between Food Intake and

Adolescent Metabolic Syndrome, Kardiologi Indonesia, 32 (1), pp. 20.

Sastroasmoro, S. dan Ismael, S., 2010, Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis,

Sagung Seto, Jakarta, pp. 88.

Savage, D.B., Petersen, K.F., and Shulman, G.I., 2005, Mechanisms of Insulin

Resistance in Human and Possible Links With Inflammation,

Hypertension, 45, pp. 829-830.

Seidell, J.C., Perusse, L., Depres, J.P., dan Bouchrad,C., 2001, Waist and Hip

circumreference Have Independent and Opposite Effects on

Cardiovascular Disease Risk Factors: The Quebec Family Study,

Am.J.Clin.Nurt., 74 (1), pp. 315-321.

Setiawan, M., 2009, Peran Resistensi Insulin, Adiponektin dan Inflamasi pada

Kejadian Dislipidemia Ateroenik, Saintika Medika, 5 (11), pp. 167-168.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

59

Shah, A., Bhandary, S., Malik, S.L, Risal, P., dan Koju.R., 2009, Waist

Circumference and Waist-hip Ratio as Predictors of Type 2 Diabetes

Mellitus in the Nepalese Population of Kavre District, Nepal Medical

College Journal : NCMJ 2009, 11 (4), pp. 261-267.

Sherwood, L. 2007, Fisiologi Manusia : Dari Sel ke Sistem, Edisi 6, Penerbit

Buku Kedokteran EGC, Jakarta, pp. 705, 708.

Siani, A., Cappuccio, F.P., Barba, G., Trevisan, M., Farinaro, E., Iacone, R., et al.,

2002, The Relationship of Waist Circumference to Blood Pressure and

Glucose : The Olivetti Heart Study, The American Journal of

Hipertension, 15 (9), pp. 783.

Soetiarto, F., Roselinda, dan Suhardi, 2010, Hubungan Diabetes Mellitus Dengan

Obesitas Berdasarkan Indeks Massa Tubuh dan Lingkar Pinggang Data

Riskesdas 2007, Laporan Penelitian, Pusat Penelitian dan

Pengembangan Biomedis dan Farmasi, Jakarta.

Spiegel, M., dan Stephens, L., 2007, Statistik, edisi ketiga, diterjemahkan oleh

Kastawan, W. dan Harmein, I., Erlangga, Jakarta, pp. 150.

Sulistioningrum, E., 2010, Tinjauan Molekular dan Aspek Klinis Resistensi

Insulin, Mandala of Healt, 4 (2), pp. 132.

Tjekyan, R.M.S., 2007, Risiko Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 di Kalangan

Peminum Kopi di Kotamadya Palembang Tahun 2006-2001, Kesehatan,

11 (2), pp. 54.

Trisnawati, S.K., dan Setyorogo, S., 2013, Faktor Risiko Kejadian Diabetes

Melitus Tipe 2 di Puskesmas Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat

Tahun 2012, Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5 (1), pp. 8.

Sulistyoningrum, E., 2010, Tinjauan Molekuler dan Aspek Klinis Resistensi

Insulin, Mandala of Healt, 4 (2), pp. 113.

Utomo, O.M., Azam, M., Anggraini, D.N., 2012, Pengaruh Senam Terhadap

Kadar Gula Darah Penderita Diabetes, Unnes Journal of Public Healt, 1

(1), pp. 37.

Wang, Z. dan Hoy, W.E., 2004, Waist Circumference, Body Mass Index, Hip

Circumference and Waist-to-Hip Ratio as Predictors of Cardiovascular

Disease in Aboriginal People, European Journal of Clinical Nutrition,

pp. 58, 888-893.

Wild, S., Roglic, G., Green, A., Sicree, R., and King, H., 2004, Global Prevalence

of Diabetes, Diabetes Care, 27 (5), pp. 1051.

Windutama, I.M., Adam, F.M.S., dan Adam, J.M.F., 2009, Adiponectin and

Metabolic Syndrome, The Indonesian of Medical Science, 2 (1), pp. 11.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

60

World Health Organization, 2008, Waist Circumference and Waist-Hip

Ratio:Report of A WHO Expert Consultation, WHO, Geneva, pp. 5-15,

20, 27.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

61

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

62

Lampiran 1. Surat Keterangan Ijin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

63

Lampiran 2. Ethical Clearance

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

64

Lampiran 3. Informed Consent

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

65

Lampiran 4. Panduan Wawancara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

66

Lampiran 5. Leaflet

C. Halaman Depan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

67

D. Halaman Belakang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

68

Lampiran 6. Hasil Tes Laboratorium

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

69

Lampiran 7. Validasi Instrument Pengukuran

Responden Pria

Lingkar

Pinggang

Mean SD CV Lingkar

Panggul

Rasio

Lingkar

Pinggang

Panggul

Mean SD CV

75.5

75.54

0.049

0.065%

85.5 0.88

0.882

4x10-3

0.453%

75.5 85.5 0.88

75.6 85.2 0.89

75.6 85.6 0.88

75.5 85.6 0.88

Responden Wanita

Lingkar

Pinggang

Mean SD CV Lingkar

Panggul

Rasio

Lingkar

Pinggang

Panggul

Mean SD CV

65.5

65.52

0.045

0.069%

88.2 0.74

0.742

4.472x10-3

0.603%

65.5 88.2 0.74

65.5 88.0 0.74

65.5 88.0 0.74

65.6 87.8 0.75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

70

Lampiran 8. Analisis Statistik

A. Normalitas Karakteristik Umur, Lingkar Pinggang, RLPP, dan

Kadar Glukosa Darah Puasa Responden Pria

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

USIA 39 100.0% 0 .0% 39 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

USIA Mean 60.51 1.573

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 57.33

Upper Bound 63.70

5% Trimmed Mean 60.60

Median 60.00

Variance 96.520

Std. Deviation 9.824

Minimum 41

Maximum 78

Range 37

Interquartile Range 15

Skewness .077 .378

Kurtosis -.670 .741

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

USIA .085 39 .200* .974 39 .492

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

71

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

LINGKAR PINGGANG 39 100.0% 0 .0% 39 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

LINGKAR PINGGANG Mean 93.9351 1.49403

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 90.9106

Upper Bound 96.9596

5% Trimmed Mean 93.1419

Median 92.1700

Variance 87.053

Std. Deviation 9.33021

Minimum 73.60

Maximum 126.00

Range 52.40

Interquartile Range 9.77

Skewness 1.470 .378

Kurtosis 4.046 .741

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

LINGKAR PINGGANG .182 39 .002 .870 39 .000

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

72

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

RASIO LINGKAR

PINGGANG PANGGUL 39 100.0% 0 .0% 39 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

RASIO LINGKAR

PINGGANG PANGGUL

Mean .9505 .01455

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound .9211

Upper Bound .9800

5% Trimmed Mean .9439

Median .9400

Variance .008

Std. Deviation .09084

Minimum .81

Maximum 1.21

Range .40

Interquartile Range .08

Skewness 1.533 .378

Kurtosis 2.934 .741

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

RASIO LINGKAR

PINGGANG PANGGUL .229 39 .000 .838 39

.000

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

73

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA 39 100.0% 0 .0% 39 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

Mean 196.97 12.728

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 171.21

Upper Bound 222.74

5% Trimmed Mean 190.27

Median 182.00

Variance 6.318E3

Std. Deviation 79.484

Minimum 98

Maximum 456

Range 358

Interquartile Range 104

Skewness 1.239 .378

Kurtosis 1.734 .741

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA .134 39 .076 .903 39

.003

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

74

B. Normalitas Karakteristik Umur, Lingkar Pinggang, RLPP, dan

Kadar Glukosa Darah Puasa Responden Wanita

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

USIA 59 100.0% 0 .0% 59 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

USIA Mean 59.41 1.119

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 57.17

Upper Bound 61.65

5% Trimmed Mean 59.31

Median 58.00

Variance 73.901

Std. Deviation 8.597

Minimum 44

Maximum 77

Range 33

Interquartile Range 12

Skewness .320 .311

Kurtosis -.615 .613

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

USIA .150 59 .002 .955 59 .030

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

75

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

LINGKAR PINGGANG 59 100.0% 0 .0% 59 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

LINGKAR PINGGANG Mean 93.4142 1.36627

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 90.6793

Upper Bound 96.1491

5% Trimmed Mean 93.1058

Median 92.6000

Variance 110.135

Std. Deviation 1.04945E1

Minimum 72.00

Maximum 121.00

Range 49.00

Interquartile Range 13.47

Skewness .568 .311

Kurtosis .156 .613

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

LINGKAR PINGGANG .104 59 .181 .970 59 .161

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

76

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

RASIO LINGKAR

PINGGANG PANGGUL 59 100.0% 0 .0% 59 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

RASIO LINGKAR

PINGGANG PANGGUL

Mean .9020 .00899

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound .8840

Upper Bound .9200

5% Trimmed Mean .9045

Median .9100

Variance .005

Std. Deviation .06908

Minimum .75

Maximum 1.02

Range .27

Interquartile Range .11

Skewness -.397 .311

Kurtosis -.636 .613

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

RASIO LINGKAR

PINGGANG PANGGUL .099 59 .200

* .962 59 .059

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

77

Descriptives

Statistic Std. Error

LINGKAR PINGGANG Mean 93.4142 1.36627

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 90.6793

Upper Bound 96.1491

5% Trimmed Mean 93.1058

Median 92.6000

Variance 110.135

Std. Deviation 1.04945E1

Minimum 72.00

Maximum 121.00

Range 49.00

Interquartile Range 13.47

Skewness .568 .311

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA 59 100.0% 0 .0% 59 100.0%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

78

Descriptives

Statistic Std. Error

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

Mean 170.75 8.959

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 152.81

Upper Bound 188.68

5% Trimmed Mean 168.06

Median 157.00

Variance 4.735E3

Std. Deviation 68.814

Minimum 50

Maximum 357

Range 307

Interquartile Range 116

Skewness .639 .311

Kurtosis -.472 .613

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA .127 59

.019 .934 59 .003

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

79

C. Uji Normalitas Kadar Glukosa Darah Puasa pada Kelompok

Responden Pria berdasarkan Lingkar Pinggang

Case Processing Summary

KLASIFIKA

SI LP

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

KADAR GLUKOSA

DARAHPUASA

<=90 cm 13 100.0% 0 .0% 13 100.0%

>90 cm 26 100.0% 0 .0% 26 100.0%

Descriptives

KLASIFIKASI_LP Statistic Std. Error

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=90 cm Mean 204.00 14.335

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 172.77

Upper Bound 235.23

5% Trimmed Mean 203.33

Median 200.00

Variance 2.671E3

Std. Deviation 51.685

Minimum 111

Maximum 309

Range 198

Interquartile Range 69

Skewness .237 .616

Kurtosis .365 1.191

>90 cm Mean 193.46 17.848

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 156.70

Upper Bound 230.22

5% Trimmed Mean 185.22

Median 171.00

Variance 8.282E3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

80

Std. Deviation 91.007

Minimum 98

Maximum 456

Range 358

Interquartile Range 123

Skewness 1.357 .456

Kurtosis 1.448 .887

Tests of Normality

KLASIFIKA

SI LP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=90 cm .077 13 .200* .992 13 1.000

>90 cm .200 26 .009 .853 26 .002

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

D. Uji Normalitas Kadar Glukosa Darah Puasa pada Kelompok

Responden Wanita berdasarkan Lingkar Pinggang

Case Processing Summary

KLASIFIKA

SI

LINGKAR

PINGGAN

G

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=80 cm 6 100.0% 0 .0% 6 100.0%

>80 cm 53 100.0% 0 .0% 53 100.0%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

81

Descriptives

KLASIFIKASI LINGKAR PINGGANG Statistic Std. Error

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=80 cm Mean 175.67 30.356

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 97.63

Upper Bound 253.70

5% Trimmed Mean 172.74

Median 153.00

Variance 5.529E3

Std. Deviation 74.358

Minimum 106

Maximum 298

Range 192

Interquartile Range 130

Skewness .988 .845

Kurtosis -.083 1.741

>80 cm Mean 170.19 9.464

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 151.20

Upper Bound 189.18

5% Trimmed Mean 167.60

Median 157.00

Variance 4.747E3

Std. Deviation 68.898

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

82

Minimum 50

Maximum 357

Range 307

Interquartile Range 118

Skewness .630 .327

Kurtosis -.426 .644

Tests of Normality

KLASIFIKA

SI

LINGKAR

PINGGAN

G

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=80 cm .212 6 .200* .899 6 .370

>80 cm .125 53 .037 .937 53 .008

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

E. Uji Normalitas Kadar Glukosa Darah Puasa pada Kelompok

Responden Pria berdasarkan RLPP

Case Processing Summary

KLASIFIKASI

RLPP

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=0.90 cm 12 100.0% 0 .0% 12 100.0%

>0.90 cm 27 100.0% 0 .0% 27 100.0%

Descriptives

KLASIFIKASI RLPP Statistic Std. Error

KADAR GLUKOSA DARAH <=0.90 cm Mean 190.33 20.377

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

83

PUASA 95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 145.48

Upper Bound 235.18

5% Trimmed Mean 185.04

Median 178.00

Variance 4.982E3

Std. Deviation 70.586

Minimum 111

Maximum 365

Range 254

Interquartile Range 90

Skewness 1.430 .637

Kurtosis 2.509 1.232

>0.90 cm Mean 199.93 16.212

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 166.60

Upper Bound 233.25

5% Trimmed Mean 193.09

Median 182.00

Variance 7.096E3

Std. Deviation 84.240

Minimum 98

Maximum 456

Range 358

Interquartile Range 120

Skewness 1.201 .448

Kurtosis 1.741 .872

Tests of Normality

KLASIFIKASI

RLPP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

KADAR GLUKOSA DARAH <=0.90 cm .169 12 .200* .887 12 .109

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

84

PUASA >0.90 cm .135 27 .200* .903 27 .016

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

F. Uji Normalitas Kadar Glukosa Darah Puasa pada Kelompok

Responden Wanita berdasarkan RLPP

Case Processing Summary

KLASIFIKASI

RLPP

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=0.85 cm 15 100.0% 0 .0% 15 100.0%

>0.85 cm 44 100.0% 0 .0% 44 100.0%

Descriptives

KLASIFIKASI RLPP Statistic Std. Error

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=0.85 cm Mean 180.40 17.415

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 143.05

Upper Bound 217.75

5% Trimmed Mean 179.00

Median 172.00

Variance 4.549E3

Std. Deviation 67.449

Minimum 88

Maximum 298

Range 210

Interquartile Range 110

Skewness .551 .580

Kurtosis -.942 1.121

>0.85 cm Mean 167.45 10.512

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

85

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 146.25

Upper Bound 188.65

5% Trimmed Mean 164.41

Median 152.00

Variance 4.862E3

Std. Deviation 69.731

Minimum 50

Maximum 357

Range 307

Interquartile Range 127

Skewness .706 .357

Kurtosis -.256 .702

Tests of Normality

KLASIFIKASI

RLPP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=0.85 cm .175 15 .200* .916 15 .165

>0.85 cm .136 44 .039 .930 44 .010

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

G. Uji Perbandingan Rerata Glukosa Darah Puasa Responden Pria

berdasarkan Lingkar Pinggang

Ranks

KLASIFIKA

SI LP N Mean Rank Sum of Ranks

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=90 cm 13 23.12 300.50

>90 cm 26 18.44 479.50

Total 39

Test Statisticsb

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

86

KADAR

GLUKOSA

DARAH PUASA

Mann-Whitney U 128.500

Wilcoxon W 479.500

Z -1.207

Asymp. Sig. (2-tailed) .228

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .231a

a. Not corrected for ties.

c. Grouping Variable: KLASIFIKASI LP

H. Uji Perbandingan Rerata Kadar Glukosa Darah Puasa Responden

Wanita berdasarkan Lingkar Pinggang

Ranks

KLASIFIKA

SI

LINGKAR

PINGANG N Mean Rank Sum of Ranks

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=80 cm 6 31.58 189.50

>80 cm 53 29.82 1580.50

Total 59

Test Statisticsb

KADAR

GLUKOSA

DARAH PUASA

Mann-Whitney U 149.500

Wilcoxon W 1580.500

Z -.238

Asymp. Sig. (2-tailed) .812

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .816a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: KLASIFIKASI_LP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

87

I. Uji Beda Rerata Glukosa Darah Puasa Responden Pria berdasarkan

RLPP

Ranks

KLASIFIKASI

_RLPP N Mean Rank Sum of Ranks

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

<=0.90 cm 12 19.75 237.00

>0.90 cm 27 20.11 543.00

Total 39

Test Statisticsb

KADAR

GLUKOSA

DARAH PUASA

Mann-Whitney U 159.000

Wilcoxon W 237.000

Z -.091

Asymp. Sig. (2-tailed) .927

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .940a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: KLASIFIKASI RLPP

J. Uji Perbandingan Rerata Glukosa Darah Puasa Responden Wanita

berdasarkan RLPP

Ranks

KLASIFIKASI

RLPP N Mean Rank Sum of Ranks

KADAR GLUKOSA DARAH <=0.85 cm 15 33.40 501.00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

88

PUASA >0.85 cm 44 28.84 1269.00

Total 59

Test Statisticsa

KADAR

GLUKOSA

DARAH PUASA

Mann-Whitney U 279.000

Wilcoxon W 1269.000

Z -.888

Asymp. Sig. (2-tailed) .375

a. Grouping Variable: KLASIFIKASI_RLPP

K. Uji Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa pada Responden Pria

Correlations

LINGKAR

PINGGANG

KADAR

GLUKOSA

DARAH PUASA

Spearman's rho LINGKAR PINGGANG Correlation Coefficient 1.000 -.186

Sig. (2-tailed) . .256

N 39 39

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

Correlation Coefficient -.186 1.000

Sig. (2-tailed) .256 .

N 39 39

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

89

Correlations

RASIO

LINGKAR

PINGGANG

PANGGUL

KADAR

GLUKOSA

DARAH PUASA

Spearman's rho RASIO LINGKAR

PINGGANG PANGGUL

Correlation Coefficient 1.000 -.071

Sig. (2-tailed) . .665

N 39 39

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

Correlation Coefficient -.071 1.000

Sig. (2-tailed) .665 .

N 39 39

L. Uji Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa pada Responden Wanita

Correlations

LINGKAR

PINGGANG

KADAR

GLUKOSA

DARAH PUASA

Spearman's rho LINGKAR PINGGANG Correlation Coefficient 1.000 .084

Sig. (2-tailed) . .526

N 59 59

KADAR GLUKOSA DARAH

PUASA

Correlation Coefficient .084 1.000

Sig. (2-tailed) .526 .

N 59 59

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

90

Correlations

RASIO

LINGKAR

PINGGANG

PANGGUL

KADAR

GLUKOSA

DARAH PUASA

Spearman's rho RASIO LINGKAR

PINGGANG PANGGUL

Correlation Coefficient 1.000 .098

Sig. (2-tailed) . .460

N 59 59

KADAR GLUKOSA DARAH_

UASA

Correlation Coefficient .098 1.000

Sig. (2-tailed) .460 .

N 59 59

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR ... - … · PANGGUL TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA ... A. Latar Belakang ... Pembagian hasil pemeriksaan darah dan pengukuran

91

BIOGRAFI PENULIS

Penulis bernama lengkap Ni Putu Padmaningsih, lahir di

Denpasar tanggal 20 Oktober 1992 dan merupakan anak

pertama dari dua bersaudara pasangan I Made Rita dan Ni

Wayan Suriantini, S.H. Pendidikan awal penulis dimulai di

TK Dharma Kumara III Pererenan (1996-1998), SD Negeri I

Pererenan (1998-2004), SMP Negeri III Mengwi (2004-2007), SMA Negeri II

Mengwi (2007-2010). Pada tahun 2010 penulis melanjutkan pendidikan ke

jenjang Perguruan Tinggi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Fakultas

Farmasi. Selama kuliah penulis aktif sebagai pengurus beberapa kegiatan seperti

menjadi tim kreatif dalam acara “Hari Anti Tembakau”, sie konsumsi dalam

“Paingan Festival, anggota unit kegiatan mahasiswa agama hindu, seksi

kerohanian dalam acara “Dies Natalis KPB Purantara Yogyakarta”, reporter

dalam “Redaksi Pharmaholic” team juri lomba tari tradisional Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta dan anggota organisasi komunitas tari Sekar Jepun

Universitas Sanata Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI