Konsumsi

23
AULIA OKTAVIANDRA - QUINTA NURSABRINA - VERINA LYDIA MONICA - YULIANI - ZULAIHA KONSUMSI Fungsi Konsumsi Pilihan Antar waktu Hipotesis siklus-hidup Hipotesis pendapatan- permanen Random-Walk Dorongan Gratifkasi Instan

Transcript of Konsumsi

Page 1: Konsumsi

AULIA OKTAVIANDRA - QUINTA NURSABRINA

- VERINA LYDIA MONICA - YULIANI

- ZULAIHA

KONSUMSIFungsi Konsumsi

Pilihan Antar waktuHipotesis siklus-hidup

Hipotesis pendapatan-permanen

Random-WalkDorongan Gratifkasi Instan

Page 2: Konsumsi

-Fungsi Konsumsi-

• BERDASARKAN TIGA DUGAAN INI, FUNGSI KONSUMSI KEYNES SERING DITULIS SEBAGAI:

• DIMANA ADALAH KONSUMSI, Y ADALAH PENDAPATAN DISPOSIBEL, ADALAH KONSTANTA , DAN c ADALAH KECENDERUNGAN MENGKONSUMSI MARJINAL.

• FUNGSI KONSUMSI INI MEMENUHI ALASAN KEDUA KEYNES KARENA KECENDERUNGAN MENGKONSUMSI RATA-RATA APC ADALAH:

• KETIKA Y MENINGKAT, TURUN, DAN BEGITU PULA KECENDERUNGAN MENGKONSUMSI RATA-RATA C/Y TURUN. DAN AKHIRNYA, FUNGSI KONSUMSI INI MEMENUHI ALASAN KETIGA KEYNES KARENA TINGKAT BUNGAN TIDAK DIMASUKKAN DALAM PERSAMAAN INI SEBAGAI DETERMINAN KONSUMSI

Page 3: Konsumsi

STAGNASI SEKULER, SIMON KUSTAGNASI SEKULER, SIMON KUZNETS, DAN TEKA-TEKI KONSUMSIZNETS, DAN

TEKA-TEKI KONSUMSI• PADA ANOMALI PERTAMA YANG MUNCUL SETELAH

BEBERAPA EKONOM MEMBUAT PREDIKSI YANG MENGERIKAN DAN KELIRU- SELAMA PERANG DUNIA II. DUGAAN KEYNES BAHWA KECENDERUNGAN MENGKONSUMSI RATA-RATA AKAN TURUN KETIKA PENDAPATAN NAIK TERNYATA TIDAK TERJADI.

• PADA ANOMALI KEDUA YANG MUNCUL KETIKA SIMON KUZNETS MEMBANGUN DATA AGREGAT KONSUMSI DAN PENDAPATAN YANG BARU DARI TAHUN 1869. SEKALI LAGI, DUGAAN KEYNES BAHWA KECENDERUNGAN MENGKONSUMSI RATA-RATA AKAN TURUN KETIKA PENDAPATAN NAIK TIDAK TERJADI.

• KEGAGALAN HIPOTESIS STAGNASI-SEKULER DAN TEMUAN KUZNETS MENUNJUKAN BAHWA KECENDERUNGAN MENGKONSUMSI RATA-RATA HAMPIR KONSTAN SELAMA PERIODE WAKTU YANG PANJANG.

Page 4: Konsumsi

Irving Fisher-Pilihan Antarwaktu-

Ekonom Irving Fisher mengembangkan model yang digunakan para ekonom untuk menganalisis bagaimana konsumen yang berpandangan kedepan dan rasional membuat pilihan waktu

Page 5: Konsumsi

Batas Anggaran Antarwaktu.

• Ketika mereka memutuskan berapa banyak akan mengkonsumsi hari ini versus berapa banyak akan menabung untuk masa depan, mereka menghadapi batas anggaran antarwaktu, yang mengukur sumber daya total yang tersedia untuk konsumsi hari ini dan di masa depan.

Page 6: Konsumsi

preferensi konsumen yang terkait dengan konsumsi dalam dua periode bisa ditampilkan oleh

kurva indiferens. Kurva indiferens menunjukan kombinasi konsumsi

periode-pertama dan periode-kedua yang membuat konsumen

tetap merasa senang.

Preferensi Konsumen

Page 7: Konsumsi

Optimasi

• Konsumen mencapai tingkat kepuasan tertingginya dengan memilih titik pada batas anggaran yang berada pada kurva indiferens tertinggi. Pada titik optimalnya, kurva indiferens menyinggung garis batas anggaran.

Page 8: Konsumsi

Bagaimana Perubahan dalam Pendapatan Mempengaruhi

Konsumsi.

• Kenaikan pandapatan periode-pertama maupun pendapatan periode-kedua menggeser batas anggaran kekanan. Jika konsumsi dalam periode pertama dan periode kedua adalah barang- barang normal, kenaikan pendapatan ini meningkatkan konsumsi dalam kedua periode.

Page 9: Konsumsi

Bagaimana Perubahan dalam Tingkat Bunga Rill Mempengaruhi Konsumsi.

kenaikan tingkat bunga rill meningkatkan konsumsi Periode-kedua.

Namun kedua dampak tersebut memilikipengaruh yang berlawanan terhadap konsumsi periode pertama, sehingga kenaikan tingkat bunga dapat menurunkan atau meningkatkan konsumsi periode-pertama.

 

Page 10: Konsumsi

Batasan Peminjaman

• Jika konsumen tidak dapat meminjam, ia menghadapi batasan tambahan bahwa konsumsi periode pertama tidak dapat melebihi pendapatan periode pertama.

Page 11: Konsumsi

Franco Modigliani-Hipotesis Siklus-Hidup-

Sumberdaya seumur hidup konsumen terdiri dari kekayaan awal W dan penghasilan seumur hidup Y. Konsumen bisa membagi sumberdaya seumur hidupnya diatara T tahun-tahun sisa hidupnya . kita asumsikan bahwa ia ingin mencapai jalur konsumsi yang paling merata selama hidupnya. Karena itu ia membagi total W + RY ini secara sama di antara T tahun dan setiap tahun mengkonsumsi.

Page 12: Konsumsi

Contoh :

Misalnya jika kpnsumen mengharapkan hidup selama 50 tahun , maka T=50 dan R=30 sehingga fungsi konsumsinya adalah

C=0,02W+0,6Y

Page 13: Konsumsi

Persamaan ini menyatakan bahwa konsumsi bergantung pada pendapatan dan kekayaan. Pendapatan ekstra sebesar $1 per tahun meningkatkan konsumsi sebesar $0,60 per tahun, dan kekayaan ekstra senilai $1meningkatkan konsumsi sebesar $0,20 per tahun.

Page 14: Konsumsi

Konsumsi pendapatan dan kekayaan selama Daur-Hidup

Awal pensiun akhir kehidupan

Menghabiskan tabungan

konsumsi

Pendapatan

kekayaan

tabungan

Page 15: Konsumsi

Milton Friedman-Hipotesis Pendapatan-Permanen-

Pendapatan permanen : bagian pendapatan yang orang harapkan untuk terus bertahan di masa depan

Pendapatan transitoris : bagian pendapatan yang tidak diharapkan untuk terus bertahan.

Bedanya : permanen adalah pendapatan rata-rata, transitoris adalah deviasi acak dari rata-rata

Page 16: Konsumsi

Pendapatan sekarang :

Pendapatan permanen :

Pendapatan transitoris :

jadi,

Page 17: Konsumsi

Fungsi konsumsi sebagai pendekatan :

Dimana adalah konstanta yang mengukur bagian dari pendapatan permanen yang dikonsumsi.

Page 18: Konsumsi

Hipotesis Friedman berpengaruh pada kecendrungan mengkonsumsi rata-rata. Bagilah kedua sisi fungsi konsumsi dengan untuk mendapatkan ;

Page 19: Konsumsi

Hipotesis Robert Hall -Random – Walk-

Hipotesa pendapatan-permanen menyatakan bahwa konsumen bergantung pada ekspektasi seseorang

Asumsi Ekspektasi-rasional menyatakan bahwa orang-orang menggunakan seluruh informasi yang ada untuk membuat ramalan yang optimal tentang masa depan.

Page 20: Konsumsi

hipotesis

Robert Hall menyatakan bahwa jika hipotesis pedapatan-permanen benar, dan konsumen mempunyai ekspektasi yang rasional, maka perubahan-perubahan dalam konsumsi sepanjang waktu mejadi tidak dapat di prediksikan.hal ini lah yang disebut dengan Random Walk

Page 21: Konsumsi

Implikasi

Pendekatan ekspektasi-rasional atas konsumsi memiliki implikasi tidak hanya terhadap peramalan, tetapi juga terhadap analisis kebijakan ekonomi

Misalnya persetujuan kongres menaikan pajak untuk tahun depan

Page 22: Konsumsi

David Laibson- Dorongan Gratifikasi Instan -

• prof. David Laibson dari Harvard menyatakan bahwa banyak konsumen menilai diri mereka sendiri sebagai pembuat keputusan yang tak sempurna

Page 23: Konsumsi

Contohnya seorang konsumen berbelanja di pusat perbelanjaan, sementara itu ia berjanji bahwa esok ia akan memotong pengeluarannya dan mulai menabung untuk masa pensiun. Tetapi saat esok datang, janji tinggal janji dan egonya mengambil alih pembuatan keputusan, dengan keinginannya sendiri untuk gratifikasi instan