TUGAS KEJADIAN LUAR BIASA

OLEH :

I PUTU ERI JUNIARTA13120706035

PRODI S1 ILMU KESEHATAN MASYARAKATFAKULTAS ILMU KESEHATAN, SAINS DAN TEKNOLOGIUNIVERSITAS DHYANA PURA2015

1. Attack Rate KLB Suspek Campak di Desa Astina secara keseluruhan Jumlah kasus suspek campak AR KLB = X 100%Jumlah populasi yang beresiko pada suatu penyakit campak

67=X 100%2500= 2,68 %

Interpretasinya: resiko orang yang terkena campak di Desa Astina sebesar 2,68% artinya dari 100 orang penduduk di Desa Astina memungkinkan 2 atau 3 orang terjangkit penyakit campak.

2. Attack Rate KLB Suspek Campak di Desa Astina pada anak usia SDJumlah kasus suspek campak anak usia SDAR anak usia SD = X 100%Jumlah populasi anak SD yang beresiko pada penyakit campak67=X 100%300= 22,3 %

Interpretasinya : resiko anak usia SD yang terkena campak di Desa Astina sebesar 22,3% artinya dari 100 orang anak SD di Desa Astina memungkinkan 22 orang terjangkit penyakit campak.

3. Attack rate KLB Suspek Campak di Desa Astina pada anak SD berdasarkan jenis kelamin a. Jenis kelamin laki-lakiJumlah kasus Suspek Campak anak SD jenis kelamin laki-lakiAR = X 100%Jumlah populasi yang beresiko pada suatu penyakit38=X 100%150= 25,3 %

b. Jenis kelamin perempuan Jumlah kasus Suspek Campak anak SD jenis kelamin perempuanAR = X 100%Jumlah populasi yang beresiko pada suatu penyakit29=X 100%150= 19,3 %Interpretasinya adalah resiko orang yang terkena campak di Desa Astina berdasarkan jenis kelamin pada laki-laki sebesar 25,3% dan pada perempuan sebesar 19,3% artinya dari 100 orang anak SD memungkinkan anak laki-laki lebih tinggi mengalami penularan campak dari pada jenis kelamin perempuan. Kemungkinan anak laki-laki memiliki mobilisasi lebih tinggi sehingga penularan campak lebih tinggi pada anak laki-laki daripada anak perempuan.

4. Attack Rate KLB Suspek Campak di Desa Astina per dusuna. AR KLB Dusun tengahJumlah kasus Suspek Campak di dusun tengahAR= X 100%Jumlah populasi yang beresiko pada suatu penyakit15=X 100%600= 2,5 %b. AR KLB Dusun Selatan Jumlah kasus Suspek Campak di dusun selatanAR = X 100%Jumlah populasi yang beresiko pada suatu penyakit16=X 100%550= 2,9 %

c. AR KLB Dusun Timur Jumlah kasus Suspek Campak di dusun timurAR = X 100% Jumlah populasi yang beresiko pada suatu penyakit11=X 100%500= 2,2 %

d. AR KLB Dusun Utara Jumlah kasus Suspek Campak di dusun utaraAR = X 100%Jumlah populasi yang beresiko pada suatu penyakit3=X 100%400= 0,75 %

e. AR KLB Dusun Barat Jumlah kasus Suspek Campak di dusun baratAR = X 100% Jumlah populasi yang beresiko pada suatu penyakit22=X 100%400= 4,9 %Interpretasi: Resiko orang yang terkena campak di Desa Astina per dusun untuk dusun barat lebih tinggi mengalami penularan dari pada dusun selatan untuk dusun selatan lebih tinggi mengalami penularan dari pada dusun tengah untuk dusun tengah lebih tinggi mengalami penularan dari pada dusun timur untuk dusun timur lebih tinggi mengalami penularan dari pada dusun utara resiko masyarakat di Desa Astina yang terkena campak berdasarkan dusun paling banyak terjadi di dusun barat yaitu 4,9% artinya dari 100 orang penduduk di dusun barat memungkinkan 4 sampai 5 orang terjangkit campak. Kemungkinan penyakit campak yang terjadi di dusun barat akibat faktor sanitasi lingkungan yang masih kurang, hygiene pribadi yang belum maksimal.

5. kurva epidemik KLB Suspek Campak di Desa Astinadan apa interpretasinya

Interpretasinya:

Berdasarkan hasil survei KLB suspek campak di Desa Astina dari kurva epidemik diatas didapat bahwa berdasarkan distribusi kasus menurut waktu terlihat pada tanggal 3 April 2013 terlihat paling banyak kasus yaitu 11 kasus. Mungkin pada waktu itu merupakan puncak masa inkubasi penyakit campak.

6. Gambaran distribusi frekuensi gejala KLB Suspek Campak di Desa Astina

Gejala penyakitJumlah Persentase (%)

Demam 6292,54

Rash 6089,55

Konjungtivitis 3450,75

Batuk 1826,86

Pilek 46,0