kembar

4
Kembar berdasarkan jumlahnya dapat dibedakan menjadi dua, yaitu: 1) Kembar 2, kembar ini dibedakan menjadi dua macam, yaitu : A. Kembar identik (monozigotik) Kembar identik yaitu sama susunan genetis, golongan darah, jenis kelamin (sex), rupa, bentuk, warna kulit, dan sidik jari-gurat tapak, atau setangkup. Berasal dari pembuahan oleh 1 spermatozoa terhadap 1 ovum, sehingga disebut juga kembar monovuler. Kembar identik terjadi pada awal pembelahan sel telur yang telah dibuahi membelah menjadi 2 sel yang terpisah. Dalam perkembangannya, zigot tersebut membelah menjadi embrio yang berbeda. Kedua embrio berkembang menjadi janin yang berbagi rahim yang sama. Tergantung dari tahapan pemisahan zigot, kembar identik dapat berbagi amnion yang sama (dikenal sebagai monoamniotik) atau berbeda amnion. Lebih jauh lagi, kembar identik bukan monoamniotik dapat berbagi plasenta yang sama (dikenal dengan monokorionik, monochorionic) atau tidak. Semua kembar monoamniotik pasti monokorionik. Berbagi amnion yang sama (atau amnion dan plasenta yang sama) dapat menyebabkan komplikasi dalam kehamilan. Bayi kembar dampit atau kembar Siam adalah bayi kembar identik yang tidak dapat berpisah secara sempurna. Faktor yang mempengaruhi : faktor hereditas dan lingkungan. Ciri-ciri kembar identik · Jenis kelamin sama · Golongan darah sama · Wajah mirip Berdasarkan susunan selaput embrionya kembar identik dibedakan menjadi 3 yaitu : a) Dichorial diamniotic Memiliki 2 chorion dan 2 amnion, terjadi pada ± 30% semua kembar dua identik, terjadi pemisahan jadi embrio sendiri-sendiri pada tingkat 2-sel Bernidasi sendiri- sendiri sehingga punya chorion dan amnion sendiri. b) Monochorial diamniotic Memiliki 1 chorion tapi 2 amnion, terjadi pada 70% kembar dua identik pemisahan jadi embrio sendiri-sendiri pada tingkat blastula sudah terbentuk chorion, jadi chorion dipakai bersama, tapi masing-masing punya amnion sendiri-sendiri dan plasenta berdekatan. c) Monocharial monoamniotic

description

Kembar

Transcript of kembar

Page 1: kembar

Kembar berdasarkan jumlahnya dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

1)      Kembar 2, kembar ini dibedakan menjadi dua macam, yaitu :

A.      Kembar identik (monozigotik)

Kembar identik yaitu sama susunan genetis, golongan darah, jenis kelamin (sex),

rupa, bentuk, warna kulit, dan sidik jari-gurat tapak, atau setangkup. Berasal dari

pembuahan oleh 1 spermatozoa terhadap 1 ovum, sehingga disebut juga kembar monovuler.

Kembar identik terjadi pada awal pembelahan sel telur yang telah dibuahi membelah

menjadi 2 sel yang terpisah. Dalam perkembangannya, zigot tersebut membelah menjadi

embrio yang berbeda. Kedua embrio berkembang menjadi janin yang berbagi rahim yang

sama. Tergantung dari tahapan pemisahan zigot, kembar identik dapat berbagi amnion yang

sama (dikenal sebagai monoamniotik) atau berbeda amnion. Lebih jauh lagi, kembar identik

bukan monoamniotik dapat berbagi plasenta yang sama (dikenal dengan monokorionik,

monochorionic) atau tidak. Semua kembar monoamniotik pasti monokorionik. Berbagi

amnion yang sama (atau amnion dan plasenta yang sama) dapat menyebabkan komplikasi

dalam kehamilan. Bayi kembar dampit atau kembar Siam adalah bayi kembar identik yang

tidak dapat berpisah secara sempurna. Faktor yang mempengaruhi : faktor hereditas dan

lingkungan.

Ciri-ciri kembar identik

·         Jenis kelamin sama

·         Golongan darah sama

·         Wajah mirip

Berdasarkan susunan selaput embrionya kembar identik dibedakan menjadi 3 yaitu :

a)      Dichorial diamniotic

Memiliki 2 chorion dan 2 amnion, terjadi pada ± 30% semua kembar dua identik, terjadi

pemisahan jadi embrio sendiri-sendiri pada tingkat 2-sel Bernidasi sendiri-sendiri  sehingga

punya chorion dan amnion sendiri.

b)     Monochorial diamniotic

Memiliki  1 chorion tapi 2 amnion, terjadi pada 70% kembar dua identik pemisahan jadi

embrio sendiri-sendiri pada tingkat blastula sudah terbentuk chorion, jadi chorion dipakai

bersama, tapi masing-masing punya amnion sendiri-sendiri dan plasenta berdekatan.

c)      Monocharial monoamniotic

Memiliki 1 chorion dan 1 amnion Terdapat ± 10% kembar dua identik terjadi pemisahan

embrio sendiri-sendiri pada tingkat awal primitive streak. Amnion dan chorion sudah

Page 2: kembar

terbentuk, kedua selaput dipakai bersama tali pusat sendiri, plasenta sama, sering

berbelit  yang menyukarkan proses melahirkan. 

Proses terjadinya kembar identik yaitu : pada masa pembuahan sebuah sel telur

matang dibuahi oleh sebuah sperma yang membentuk zigot, kemudian zigot ini akan

membelah. Jika pembelahan zigot ini terjadi saat awal pembuahan (1-3 hari setelah

pembuahan) maka setiap embrio biasanya akan memiliki kantong ketuban yang berbeda dan

satu plasenta. Tetapi bila pembelahan terjadi setelah 14 hari maka kemungkinan kembar

akan menempel bersama pada bagian dari tubuhnya atau pembelahan yang tidak sempurna

yang disebut sebagai kembar siam lebih tinggi. Jadi kembar siam terjadi pada kembar

monozigot.

B.      Kembar fraternal (dizigotik)

Kembar fraternal yaitu bisa tak sama segalanya, seperti halnya bersaudara

sekandung yang kelahirannya berbeda tahun. Kembar fraternal berasal dari pembuahan 2

spermatozoa terhadap 2 ovum.Faktor  yang mempengaruhi berupa faktor hereditaspada ibu

yang sudah berkali-kali melahirkan.

Kembar dizigotik (dikenal sebagai "kembar non-identik") terjadi karena zigot-zigot

yang terbentuk berasal dari sel telur yang berbeda. Terdapat lebih dari satu sel telur yang

melekat pada dinding rahim yang terbuahi oleh sel-sel sperma pada saat yang bersamaan.

Pada manusia, proses ovulasi kadang-kadang melepaskan lebih dari satu sel telur matang ke

tuba fallopi yang apabila mereka terbuahi akan memunculkan lebih dari satu zigot. Kembar

dizigotik secara genetik tidak berbeda dari saudara biasa dan berkembang dalam amnion

dan plasenta yang terpisah. Mereka dapat memiliki jenis kelamin yang berbeda atau sama.

Kajian juga menunjukkan bahwa bakat melahirkan kembar dizigotik diwariskan kepada

keturunannya (bersifat genetik), namun hanya keturunan perempuan/betina yang mampu

Page 3: kembar

menunjukkannya (karena hanya perempuan/betina yang dapat mengatur pengeluaran sel

telur).

      Ciri-ciri kembar non identik :

·         Jenis kelamin bisa berbeda

·         Golongan darah bisa berbeda

·         Wajah tidak begitu mirip

2)      Kembar lebih dari 2 (kembar gabungan)

Merupakan gabungan antara identik dan fraternal. Kembar triplet (tiga) bisa

fraternal semua, bisa kombinasi antara 2 identik, 1 fraternal terhadap yang 2 lagi.

Quadruplet (empat), ada yang keempatnya identik, ada yang gabungan antara 2 fraternal 2

identik. Bayi kembar tiga dan empat dapat terjadi apabila sang ibu melepaskan tiga atau

empat sel telur secara bersamaan. Atau bisa juga terjadi apabila sebuah sel  telur yang

sudah dibuahi membelah menjadi tiga atau empat individu. Ketika dua buah sel telur dibuahi

oleh sperma, dan salah satunya membelah menjadi dua individu, maka akan lahir bayi

kembar tiga dimana muncul kelahiran kembar dua identik dan satu bayi yang tidak identik.

3.      Kembar menurut kejadiannya dapat dibedakan menjadi 2, yaitu:

a.      Kembar natural

Yaitu, kembar  yang terjadi dengan sendirinya di alam. Faktor yang mempengaruhi :

faktor genetis dan faktor lingkungan. Contohnya pada ikan yang ditemukan adanya beberapa

butir telur yang menumbuhkan 2  embrio sekaligus dari 1 telur. Tanda-tanda pengembaran :

lambatnya proses nidasi berlangsung, menurunnya kecepatan metabolisme.

b.      Kembar experimental

Yaitu kembar yang terjadi oleh percobaan manusia, dengan memberikan suatu zat

atau bahan tertentu yang mempengaruhi pertumbuhan di masa embrio sehingga terjadi

pengembaran. Faktor yang dapat menyebabkan kekembaran pada kembar experimental

yaitu:

a.       Kedua blastomer harus saling mengandung bahan protoplasma yang sama secara

kuantitatif.

b.      Dengan cara operasi pada waktu blastula pada ayam, blastula dibelah dua atau lebih,

masing-masing dapat tumbuh jadi kembar siam. Dengan membelah dua sama kiri-kanan

Page 4: kembar

primitif streak awal melalui bidang median, embrio ayam pun dapat dibuat jadi kembar

identik.