Kelompok 1 CVP

download Kelompok 1 CVP

of 10

Transcript of Kelompok 1 CVP

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    1/24

    AKUNTANSI MANAJEMEN

    COST VOLUME PROFIT RELATIONSHIP

    DOSEN PENGAMPU : Marita, S.E. M.Si., Ak., CA.,

    OLEH

    PROGRAM STUDI AKUNTANSI

    FAKULTAS EKONOMI

    UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN

    !OG!AKARTA

    "#$%

    NAMA : 1. ATIKA DES! PUTRI $&"$$%'2. RI(KA NURMALA $&"$$%)

    3. NI LUH PUTU *AH!U *ID!APSARI $&"$$'$

    4. ELANA AGR! MAFITRI $&"$$'&

    5. NINDITA IMALIA S $&"$$'+

    KELAS : EAD

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    2/24

    BAB I

    PENDAHULUAN

    $.$ Latar B-aka/0Analisis impas memberikan informasi tingkat penjualan minimum yang harus dicapai

    suatu usaha agar tidak mengalami kerugian.Dari analisis tersebut juga dapat diketahui sampai

    seberapa jauh volume penjualan yang direncanakan boleh turun,agar perusahaan tidak menderita

    kerugian.

    Konsep analisis biaya-volume-laba merupakan alat yang berguna untuk perencanaan dan

     pengambilan keputusan,karena analisis biaya-volume-laba menekankan pada keterkaitan antara

     biaya,jumlah yang dijual dan harga.Analisis ini menggabungkan semua informasi keuangan

     perusahaan.Analisis biaya-volume-laba dapat menjadi alat yang berharga untuk mengidentifikasi

     besarnya masalah ekonomi yang dihadapi perusahaan dan menunjukkan secara tepat bagaimana

    solusinya.

    Analisis CV dapat juga mengatasi banyak isu lainnya seperti jumlah unit yang harus

    dujual untuk mencapai impas dampak penggurangan biaya tetap terhadap laba.!elain itu, analisis

    CV memungkingkan para manajer untuk m elakukan analisis sensitivitas dengan menguji

    dampak dari berbagai tingkat harga atau biaya terhadap laba. "aka pada bagian pembahasan

    akan dibahas bagaimana hubungan analisi CV, #itik $mpas dalam unit, maupun dolar ,Analisis

    "ultiproduk dan penyajian grafis hubungan CV agar manajer dapat dengan bijak mengambil

    keputusan yang pasti dan tidak mengandung resiko yang dapat merugikan perusahaan

    $." R1213a/ Ma3aa4

    %.  Apa engertian dan hubungan analisis CV & Cost-Volume-rofit' ().  *agaimana cara menghitung titik impas dalam unit dan dolar penjualan (+.  *agaimana cara menghitung titik impas dalam analisis multi produk (.  *agaimana cara menggambarkan grafik hubungan CV (

    $.5 T161a/ Ma3aa4

    %.  ntuk "engetahui hubungan analisis CV &Cost-Volume-rofit'.).  ntuk "engetahui cara menghitung titik impas dalam unit dan dolar penjualan.+.  ntuk "engetahui cara menghitung titik impas dalam analisis multi produk..  ntuk mengetahui cara membaca dan membuat grafik hubungan CV.

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    3/24

    BAB II

    PEMBAHASAN

      Analisis *iaya Volume aba/*V &cost volume profit analysis/CVP ' merupakan suatu alatyang sangat berguna untuk perencanaan dan pengambilan keputusan. 0al ini dikarenakan CV

    menekankan keterkaitan antara biaya, kuantitas yang terjual, dan harga, semua informasi

    keuangan perusahaan terkandung di dalamnya. Analisis CV berfokus kepada lima hal, yaitu1

    a. harga produk & prices of products', b. volume produksi,c.   biaya variable per unit,d. total biaya tetap &biaya yang sifatnya tetap tidak terpengaruh oleh fluktuasi kuantitas

     produksi', dan

    e.   mix of product sold  &bauran produk dalam penjualan'.

    Karena perannya yang sangat besar, cost volume profit analysis  dapat menjadi alat yang

    sangat bermanfaat bagi manajemen untuk mengidentifikasi ruang lingkup permasalahan ekonomi

     perusahaan serta membantu mencari solusi atas permasalahannya.

    Analisis CV dapat membantu manajemen untuk mengetahui beberapa hal penting, antara

    lain1

    a. *erapa jumlah unit yang harus dijual untuk mencapai titik impas b. Dampak pengurangan *iaya #etap &2i3ed Cost' terhadap titik impas

    c. Dampak kenaikan harga terhadap labad. *erapa volume penjualan dan bauran produk yang dibutuhkan untuk mencapai tingkat laba

    yang diharapkan dengan sumber daya yang dimilikie. #ingkat sensitivitas harga atau biaya terhadap laba.

    4leh karena itu, dalam makalah ini akan dibahas bagaimana hubungan analisis cost volume

     profit analysis, titik impas dalam unit maupun dolar, analisis multiproduk, dan penyajian grafis

    hubungan cost volume profit analysis agar manajer dapat dengan bijak mengambil keputusan

    yang pasti dan tidak mengandung resiko yang dapat merugikan perusahaan.

    A.  A/ai3i3 Cost Volume Profit 

      engertian analisis cost volume profit   adalah analisis yang digunakan untuk menentukan

     bagaimana perubahan dalam biaya dan volume dapat mempengaruhi pendapatan operasional

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    4/24

    &operating income' perusahaan dan pendapatan bersih &net income'. !eperti kita ketahui, jumlah

     produk yang dihasilkan perusahaan didalam suatu periode tertentu akan memiliki hubungan

    langsung dengan besarnya biaya yang dikeluarkan perusahaan. Ketika biaya itu dipertemukan

    dengan nilai penjualan produk yang dihasilkan oleh perusahaan, laba perusahaan yang diperoleh

     pada suatu periode akan terpengaruh menjadi lebih besar atau lebih kecil. ntuk melihat

    hubungan antara ketiga variabel itu &biaya, volume, dan laba' diperlukanlah analisis cost volume

     profit .

      "anajemen merencanakan keuangan dan mengambil keputusan dengan melihat hubungan

     besarnya biaya yang dikeluarkan suatu perusahaan dengan besarnya volume penjualan serta laba

    yang diperoleh pada suatu periode tertentu. Dalam mengambil keputusan, manajemen juga

    melihat lima elemen penting terkait analisis cost volume profit , yaitu1

    %. 0arga produk yaitu harga yang ditetapkan di dalam suatu periode tertentu secara konstan.). Volume atau tingkat aktivitas yaitu besarnya produk yang dihasilkan dan direncanakan akan

    dijual di dalam suatu periode tertentu.+. *iaya variabel per unit yaitu besarnya biaya produk yang dibebankan secara langsung pada

    setiap unit barang yang diproduksi.. #otal biaya tetap yaitu keseluruhan biaya periodik di dalam suatu periode tertentu.5. *auran volume produk yang dijual yaitu proporsi volume relatif produk-produk perusahaan

    yang akan dijual.

      Dalam melihat hubungan diantara kelima elemen tersebut terdapat beberapa asumsi yang

    harus digunakan didalam hubungan diantara besarnya biaya dan volume serta laba yang akan

    diperoleh, yaitu 1

    %. 0arga jual produk yang konstan dalam cakupan yang relevan. 0al ini berarti harga jual setiap

    unit produk tidak berubah 6alaupun terjadi perubahan volume penjualan.). *iaya bersifat linear dalam rentang cakupan yang relevan dan dapat dibagi secara akurat ke

    dalam elemen biaya tetap dan biaya variabel. 7umlah biaya variabel per unit konstan dan

     jumlah biaya tetap total juga harus konstan.+. Dalam perusahaan mulitiproduk, bauran penjualannya tidak berubah.

    . 7umlah unit yang diproduksi sama dengan jumlah unit yang dijual. *erarti, jumlah persediaan

    tidak berubah.

    Dalam referensi lain, asumsi dasar analisis cost volume profit  disederhanakan menjadi &a'

    semua biaya diklasifikasikan sebagai biaya variabel dan tetap, &b' fungsi jumlah biaya adalah

    linier dalam kisaran relevan, &c' fungsi jumlah pendapatan adalah linier dalam kisaran relevan

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    5/24

    dan harga jual dianggap konstan, &d' hanya terdapat satu pemicu biaya yaitu volume unit

     produk / rupiah penjualan, dan &e' tidak ada persediaan. Dengan pengertian dan asumsi seperti

    diatas maka jika salah satu elemen saja berubah maka hasil analisis cost volume profit pasti akan

    menghasilkan kesimpulan yang berbada dan dapat menghasilkan keputusan yang berbeda juga.

    "eskipun tujuan utama dari analisis ini adalah untuk melihat hubungan diantara elemen-elemen

    tersebut dan pengaruhnya satu dengan yang lainnya.

    #erkait asumsi dasar biaya diklasifikasikan sebagai biaya variabel dan tetap, manajemen

    harus teliti dalam memasukkan semua biaya variable yang relevan yaitu tidak hanya biaya

     produksi saja tapi juga biaya penjualan dan biaya distribusi. Ketelitian ini diperlukan untuk 

    mengukur biaya variabel per unit. !elain itu, &pada analisis jangka pendek' biaya tetap yang

    relevan dapat diartikan sebagai biaya tetap yang diperkirakan berubah sehubungan dengan

     peluncuran produk baru. ada saat biaya variabel dan biaya tetap dijumlahkan menjadi biaya

    total, dapat diasumsikan dengan analisis cost volume profit  bah6a pendapatan dan total biaya

    adalah linear pada rentang aktivitas yang relevan. "eskipun perilaku biaya sebenarnya tidak 

    relevan dengan rentang output yang terbatas, total biaya diharapkan meningkat mendekati tingkat

    yang linear.

    Karena peran yang sangat vital, analisis cost volume profit  ini dapat diterapkan dalam banyak 

    hal seperti menentukan harga jual produk atau jasa, memperkenalkan produk atau jasa baru,

    mengganti peralatan, memutuskan apakah produk atau jasa yang ada seharusnya dibuat di dalam

     perusahaan atau dibeli dari luar perusahaan, dan melakukan analisis apa yang akan dilakukan,

     jika sesuatu dipilih oleh manajemen.

    B.  K7/3-8 Contribution Margin

    "argin kontribusi adalah jumlah yang tersisa dari pendapatan dikurangi beban variabel. 7adi,

    ini adalah jumlah yang tersedia untuk menutup beban tetap dan kemudian menjadi laba untuk 

     periode tersebut. "argin kontribusi digunakan dulu untuk menutup beban tetap dan sisanya akan

    menjadi laba. 7ika margin kontribusi tidak cukup untuk menutup beban tetap perusahaan, maka

    akan terjadi kerugian untuk periode tersebut. Ketika titik impas dicapai, laba bersih akan

     bertambah sesuai dengan margin kontribusi per unit untuk setiap tambahan produk yang terjual.

    ntuk memperkirakan pengaruh kenaikan penjaulan yang direncanakan terhadap biaya, manajer 

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    6/24

    cukup mengalikan peningkatan dalam unit yang terjual dengan margin kontribusi yang per unit.

    0asilnya akan menggambarkan peningkatan laba yang diharapkan.

    "argin kontribusi adalah pendapatan penjualan dikurangi semua biaya variabel. $ni dapat

    dihitung dengan menggunakan satuan mata uang atau basis per unit. 7ika # 8 miliki penjualan

    sebesar 9 %.:5;.;;; dan biaya variabel sebesar 9 %.5;.;;;, marjin kontribusinya adalah 9

    +;;.;;;. Dengan asumsi perusahaan menjual )5;.;;; unit selama tahun, harga per unit

     penjualan adalah 9 + dan biaya variabel total per unit adalah 9 5,

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    7/24

     penjualan dinyatakan sebagai harga jual per unit dikali jumlah unit yang terjual, dan total biaya

    variabel adalah biaya variabel per unit dikali jumlah unit yang terjual. Dengan demikian,

     persamaan laba operasi menjadi

    La9a 78-ra3i >Har0a ? J12a4 1/it t-r61a@ < >Biaa Varia9- 8-r 1/it ? 612a4 1/it

    t-r61a @ < T7ta 9iaa t-ta8

    Contoh berikut ini adalah mencari titik impas dalam unit. Contohnya adalah

    @hittier Company memproduksi mesin pemotong rumput. *erikut ini adalah proyeksi laporan

    laba rugi perusahaan @hittier Company

    enjualan &%;;; unit9;;' 9;;.;;;

    Dikurangi1 *eban variabel +)5.;;;

    "argin kontribusi 9 :5.;;;

    Dikurangi1 *eban tetap 5.;;; -

    aba operasi 9 +;.;;;

    0al ini menunjukan bah6asanya @hittier Company mempunyai harga adalah 9;; per unit,

    dan biaya variabel per unit adalah 9+)5 &9+)5.;;;/%;;; unit'. *iaya tetap adalah 95.;;;. "aka

     pada titik impas, persamaan laba operasi adalah sebagai berikut1

    ; B &9;; 3 nit' &9+)5 3 nit' - 95.;;;

    ; B &9:5 3 nit' - 95.;;;

    9:5 3 nit B 95.;;;

    nit B ;;

    Dengan demikian, @hittier Company harus menjual ;; pemotong rumput untuk menutupi

    semua beban tetap dan variabel. !uatu cara yang baik untuk memeriksa ja6aban ini adalah

    dengan memformulasikan suatu laporan laba rugi berdasarkan ;; unit yang terjual.

    enjualan &;; unit 9;;' 9);.;;;

    Dikurangi1 beban variabel %E5.;;;

    "argin kontribusi 9 5.;;;

    Dikurangi1 *eban tetap 5.;;;

    aba operasi 9 ;

    7elaslah, penjualan ;; unit menghasilkan laba nol.

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    8/24

    !ebuah keunggulan penting dari pendekatan laba operasi adalah bah6a seluruh persamaan

    cost volume profit   berikutnya diturunkan dari laporan laba rugi menurut perhitungan biaya

    variabel. !ehingga setiap persoalan cost volume profit  dapat diselesaikan dengan menggunakan

     pendapatan ini.

    Jaa/ Pi/ta3 U/t1k M-/04it1/0 U/it I28a3

    !alah satu cara cepat yang digunakan untuk menghitung titik impas dalam unit yaitu dengan

    menggunakan margin kontribusi. "argin kontribusi  &contribution margin' adalah pendapatan

     penjualan dikurangi total biaya variable. ada titik impas, margin kontribusi sama dengan beban

    tetap. 7ika margin kontribusi per unit untuk harga dikurangi biaya variable per unit telah diganti

     pada persamaan laba operasi dan pada akhinya memperoleh jumlah unit, maka akan didapatkan

     persamaan dasar 

    J12a4 1/it Biaa t-ta8Mar0i/ k7/tri913i 8-r 1/it

    Dengan menggunakan contoh dari @hittier Company margin kontirbusi per unit dapat

    dihitung dengan salah satu dari dua cara berikut. Cara pertama adalah dengan membagi total

    margin kontribusi dengan unit yang terjual &9:5.;;;/%;;;' hasilnya 9:5. Cara kedua adalah

     penjualan dikurangi biaya variabel &9;; - 9+)5' hasilnya 9:5. ntuk menghitung jumlah unit

    impas @hittier Company, dapat digunakan persamaan dasar sebagai berikut1

    7umlah unit B 95.;;;/&9;;-9+)5'

    B 95.;;;/9:5

    B ;;

    P-/61aa/ Daa2 U/it !a/0 Di8-r1ka/ 1/t1k M-/a8ai Tar0-t La9a

    "eskipun titik impas merupakan informasi yang berguna, sebagian besar perusahaan ingin

    memperoleh laba operasi lebih besar daripada nol. Analisis cost volume profit  menyediakan suatu

    cara menentukan jumlah unityang harus dijual untuk menghasilkan target laba tertentu. #arget

    laba di sini adalah laba operasi di atas nol &titik impasnya', yang dapat dinyatakan dengan jumlah

    dolar atau sebagai persentase dari pendapatan penjualan. ntuk mencari target laba, pendekatan

    yang dapat dilakukan adalah dengan pendekatan laba operasi atau pendekatan margin kontribusi.

    tar0-t a9a 3-9a0ai 3-91a4 612a4 ;7ar, anggaplah bah6a @hittier Company ingin

    memperoleh laba operasi sebesar 9;.;;;. dalam hal ini, berapakah mesin pemotong rumput

    yang harus dijual untuk mencapai hasil ini( 7ika menggunakan laporan laba rugi maka hasilnya

    adalah sebagai berikut1

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    9/24

    9;.;;; B &9;; 3 nit' &9+)5 3 nit' - 95.;;;

    9%;5.;;; B 9:5 3 nit

    nit B %.;;

    7ika menggunakan persamaan dasar impas, maka perlu menambahkan target laba sebesar 

    9;.;;; pada biaya tetap dan langsung 1

    nit B &95.;;; F 9;.;;;'/&9;; - 9+)5'

    nit B 9%;5.;;;/9:5

    nit B %.;;

    Artinya @hittier harus menjual %;; mesin pemotong rumput untuk menghasilkan laba

    operasi sebesar 9;.;;;. aporan laba rugi berikut membuktikan hasil ini1

    enjualan &%;; unit9;;' 95;.;;;

    Dikurangi1 *ebabn Variabel 55.;;;

    "argin kontribusi 9%;5.;;;

    Dikurangi1 *eban tetap 5.;;;

      aba operasi 9 ;.;;;

    Cara lain untuk memeriksa jumlah unit ini adalah dengan menggunakan titik impas. !eperti

    yang baru saja ditunjukkan, @hittier harus menjual %.;; mesin pemotong rumput, atau

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    10/24

     pemotong rumput, dan margin kontribusi per unit adalah 9:5. Dengan demikian, laba akan

    meningkat sebesar 9:.5;; &9:5 3 %;;'.

    Dalam pendekatan target laba sebagai suatu persentase dari pendapatan penjualan & after 

    taxes', anggaplah bah6a @hittier Company ingin mengetahui jumlah mesin pemotong rumput

    yang harus dijual untuk menghasilkan laba yang sama dengan %5 persen dari pendapatan

     penjualan. endapatan penjualan adalah harga dikalikan dengan kuantitas. Dengan menggunakan

    laporan laba rugi &yang lebih sederhana dalam kasus ini', maka diperoleh1

    ;,%5 &9;;' &nit' B &9;; 3 nit' &9+)5 3 nit' - 95.;;;

    9; 3 nit B &9;; 3 nit' &9+)5 3 nit' - 95.;;;

    9; 3 nit B &9:5 3 nit' - 95.;;;

    9%5 3 nit B 95.;;;

    nit B +.;;;

    Apakah volume sebanyak +.;;; mesin pemotong rumput menghasilkan laba yang sama

    dengan %5 persen dari pendapatan penjualan( ntuk +;;; mesin pemotong rumput, total

     pendapatan adalah 9%,) juta &9;; 3 +.;;;'. Disini laba dapat dihitung tanpa harus menyusun

    laporan laba rugi yang formal. $ngat, bah6a diatas impas margin kontribusi per unit adalah laba

     per unit. Volume impas adalah ;; mesin pemotong rumput. 7ika +.;;; mesin pemotong rumput

    terjual, maka ada ).;; &+.;;; ;;' mesin pemotong rumput diatas titik impas yang telah

    terjual. 7adi, laba sebelum pajak adalah 9%

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    11/24

    = laba operasi "$ tarif pa!ak# Atau

     Laba operasi = Laba bersih/"$- %arif Pa!ak#

    "isalkan @hittier Company ingin memperoleh laba bersih sebesar 9

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    12/24

    titik impas @hittier Company dihitung pada ;; mesin pemotong rumput. Karena harga jual per 

    unit mesin pemotong rumput adalah 9;;, maka volume impas dalam pendapatan penjualan

    adalah 9);.;;; &9;; 3 ;;'.

    !etiap ja6aban yang dinyatakan dalam unit yang terjual dapat secara mudah dikonversi

    menjadi satu ja6aban yang dinyatakan dalam pendapatan penjualan, tetapi ja6aban tersebut bisa

    dihitung secara lebih langsung dengan mengembangkan rumus terpisah untuk kasus pendapatan

     penjualan. Dalam kasus ini, variabel yang penting adalah dolar penjualan, sehingga pendapatan

    maupun biaya variabel harus dinyatakan dalam dolar, bukan unit. Karena pendapatan penjualan

    selalu dinyatakan dalam dolar, maka pengukuran variabel tidak menjadi masalah. !elanjutnya

    akan dibahas secara lebih mendalam mengenai biaya variabel dan melihat bagaimana biaya

    tersebut dapat dinyatakan dalam ukuran dolar penjualan.

    ntuk menghitung titik impas dalam dolar penjualan, biaya variabel didefenisikan sebagi

    suatu persentase dari penjualan bukan sebagai sebuah jumlah per unit yang terjual. Dapat

    diilustrasikan mengenai pembagian pendapatan penjualan menjadi biaya variabel dan margin

    kontribusi sebagai berikut1

    0arga adalah 9%; dan biaya variabel adalah 9. #entu saja, sisanya adalah margin kontribusi

    sebesar 9 &9%; - 9'. 7ika yang dijual adalah %; unit, maka total biaya variabel adalah 9; &9 3

    %; unit'. Atau, karena setiap unit yang dijual menghasilkan pendapatan sebesar 9%; dan

    membutuhkan biaya variabel 9, maka kita dapat mengatakan bah6a ; persen dari setiap dolar 

     pendapatan yang dihasilkan diakibatkan oleh biaya variabel &9/9%;'. 7adi, dengan memfokuskan

     pada pendapatan penjualan, kita dapat memperkirakan total biaya variabel sebesar 9; untuk 

     pendapatan 9%;; &;,; 3 9%;;'.

    Ra3i7 9iaa =aria9- &variable cost ratio' sebesar ; > pada contoh ini merupakan bagian

    dari setiap dolar penjualan yang harus digunakan untuk menutup biaya variable. =asio biaya

    variable dapat dihitung dengan menggunakan data total maupun data per unit. #entu saja,

     persentase dari dolar penjualan yang tersisa setelah biaya variable tertutupi merupakan rasio

    margin kontribusi. Ra3i7 2ar0i/ k7/tri913i "contribution margin ratio#  adalah bagian dari

    setiap dolar penjualan yang tersedia untuk menutup biaya tetap dan menghasilkan laba.

    *erikut ini merupakan laporan aba =ugi dari @hittier Dalam Dolar dan ersentase

    enjualan1

      D7ar P-r3-/ta3- P-/61aa/

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    13/24

    enjualan 9;;.;;; %;;,;;>

    Dikurangi1 *iaya Variabel +)5.;;;

    "argin Kontribusi :5.;;; %

    Dikurangi1 *iaya tetap 5.;;;

    aba 4perasi +;.;;;

    =asio *iaya Variabel adalah &9+)5.;;;/9;;.;;;'. =asio margin kontribusi adalah

    % &9:5.;;;/9;;.;;; atau berasal dari %;;>-'. *iaya tetap adalah 95.;;;.

    *erdasar informasi tersebut, berapakah pendapatan penjualan yang harus dihasilkan @hittier 

    ntuk mencapai titik impas(

    aba 4perasi B enjualan *iaya Variabel *iaya #etap

    ; B &enjualan &=asio *iaya Variabel 3 enjualan'' *iaya tetap

    ; B enjualan &% =asio *iaya Variabel' *iaya #etap

    ; B enjualan &% ;,

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    14/24

    enjualan $mpas B 9);.;;;

    Tar0-t La9a ;a/ P-/;a8ata/ P-/61aa/

    ertimbangkan pertanyaan berikut1 *erapakah pendapatan penjualan yang harus dihasilkan

    @hittier untuk memperoleh laba sebelum pajak sebesar 9;.;;;( &pertanyaan ini mirip dengan

    yang ditanyakan sebelumnya dalam hal unit, tetapi pertanyaannya sekarang adalah langsung

    dalam hal pendapatan penjualan'. ntuk menja6ab pertanyaan tersebut, tambahkanlah target

    laba operasi sebesar 9;.;;; kepada biaya tetap 95.;;; dan membagi dengan rasio margin

    kontribusi1

    enjualan B 95.;;; F 9;.;;;'/;,%

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    15/24

    %. =umus pendapatan penjualan memungkinkan kita untuk mencari pendapatan secara angsung

     jika hal tersebut dikehendaki). endekatan pendapatan penjualan jauh lebih mudah untuk digunakan dalam pengaturan

    multiproduk yang memiliki harga yang bervariasi.

    E.  A/ai3i3 M1ti8r7;1k 

    Analisis biaya volume laba cukup mudah diterapkan dalam pengaturan produk tunggal.

     Gamun, kebanyakan perusahaan memproduksi dan menjual sejumlah produk atau jasa.

    "eskipun kompleksitas konseptual dari analisis CV lebih tinggi dalam situasi multiproduk,

     pengoperasiannya tidak berbeda jauh.

    B-9a/ t-ta8 a/031/0 &direct fi3ed e3penses' adalah biaya tetap yang dapat ditelusuri ke

    setiap produk dan akan hilang jika produk tersebut tidak ada.

    B-9a/ t-ta8 1212 adalah biaya tetap yang tidak dapat ditelusuri ke produk dan akan tetapmuncul meskipun salah satu produk ditelusuri.

    Contoh @hittier Company telah memutuskan untuk mena6arkan dua model mesin pemotong

    rumput, yaitu mesin manual dengan harga 9;;/unit dan mesin otomatis dengan harga 9

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    16/24

    engalokasian biaya tetap umum ke setiap lini produk sebelum menghitung titik impas dapat

    mengatasi kesulitan ini. ermasalahan dalam pendekatan ini adalah alokasi biaya tetap umum

     bersifat acak. 7adi, tidak ada volume impas yang tampak secara langsung.

    Dalam contoh @hittier di atas, jika dihiting unit impas individu dari mesin maual dan mesin

    otomatis, diperoleh hasil1

    nit impas mesin manual B *iaya #etap/&0arga-*iaya Variabel per unit'

      B 9+;.;;;/9:5

      B ;; unit

    nit $mpas mesin otomatis B 9;.;;;/9);;

      B );; unit

    7adi ;; unit mesin manual dan );; unit mesin otomatis harus dijual untuk mencapai margin

     produk impas, namun margin produk impas hanya menutup biaya tetap langsung, biaya tetap

    umum masih belum tertutup. adahal biaya tetap umum harus diperhatikan untuk mencari titik 

    impas bagi penjualan secara keseluruhan.

    engalokasian biaya tetap umum ke setiap lini produk sebelum menghitung titik impas dapat

    mengatasi kesulitan ini, namun permasalahan dalam pendekatan ini adalah alokasi biaya tetap

    umum yang bersifat acak, jadi tidak ada volume impas yang tampak secara langsung.

    Kemungkinan pemecahan lainnya adalah dengan mengkonversikan masalah multiproduk 

    menjadi masalah produk tunggal. 7ika hal ini dapat dilakukan, maka seluruh metodologi CV

     produk tunggal dapat diterapkan secara langsung. Kunci dari konversi ini adalah dengan

    mengidentifikasi bauran penjualan yang diharapkan dalam unit dari produk-produk yang

    dipasarkan. Ba1ra/ 8-/61aa/ &sales mi3' adalah kombinasi relative dari berbagai produk yang

    dijual perusahaan.

    P-/-/t1a/ 9a1ra/ 8-/61aa/, bauran penjualan dapat diukur dalam unit yang terjual atau

     bagian dari pendapatan.

    ContohnyaH 7ika @hittier berencana menjual %.);; mesin pemotong rumput manual dan

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    17/24

    endapatan "esin pemotong rumput manual B dari penjualan.

    7adi bauran penjualan dalam unit adalah sebesar + 1 ) atau ;> 1 ;> yang berarti bah6a

    @hittier berharap dapat menjual + mesin pemotong rumput manual atas setiap penjualan ) mesin

     pemotong rumput otomatis. !edangkan bauran penjualan dalam pendapatan adalah sebesar 

    ), 1 5:,%> untuk mesin manual dan mesin otomatis. erbedaan perbandingan iini

    diakibatkan karena bauran penjualan dalam pendapatan menggunakan bauran penjualan dalam

    unit dan memberikan bobot menurut harganya masing-masing. ntuk analisis CV, kita harus

    menggunakan bauran penjualan yang dinyatakan dalam unit.

    Ba1ra/ 8-/61aa/ ;a/ a/ai3i3 CVP,  penentuan bauran penjualan terutama memungkinkan

    kita untuk mengonversi masalah multiprodduk kedalam format CV produk tunggal. Karena

    @hittier berharap dapat menjual + mesin pemotong rumput manual atas setiap penjualan ) mesin

     pemotong rumput otomatis, @hittier bisa mengidentifikasikan produk tunggal yang dijualnya

    sebagai suatu paket yang berisi tiga mesin pemotong rumput manual dan dua mesin pemotong

    rumput otomatis.

    Dengan menetapkan produk tersebut dalam suatu paket, maslah multiproduk dikonversi

    menjadi masalah produk tunggal. ntuk lebih jelasnya lihat perhitungan berikut1

    Pr7;1k >a@

    Har0a

    Varia9-

    P-r U/it

    >9@

    Biaa

    K7/tri913

    i P-r U/it

    >@

    Mar0i/

    P-/61aa/

    >;@

    Ba1ra/

    K7/tri91

    3i 8-r

    1/it

    8ak-t >-@

    Mar0i

    / >@

    ; ? -

    "anual ;; +)5 :5 + ))5

    4tomatis

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    18/24

    nit mesin manual B %5 3 +

    B ) unit

    nit mesin otomatis B %5 3 )

      B +;< unit

    Kelemahan metode ini yaitu sulit digunakan untuk perusahaan dengan banyak jenis produk.

    Cara mengatasinya antara lain dengan1

    a. "elakukan penyederhanaan yaitu dengan menganalisis kelompok produk, bukan individu

     produk, atau b. "enggunakan pendekatan pendapatan penjualan.

    ".  P-/;-kata/ D7ar P-/61aa/

    #itik impas dalam dolar penjualan secara implisit menggunakan asumsi bauran penjualan,tetapi mengabaikan persyaratan penghitungan margin kontribusi per paket. #idak ada

     pengetahuan terhadap data produk individual yang diperlukan. paya perhitungannya mirip

    dengan yang digunakan dalam pengaturan produk tunggal. !elain itu, ja6abannya masih

    dinyatakan dalam pendapatan penjualan. #idak seperti titik impas dalam unit, ja6aban atas

     pertanyaan CV yang menggunakan dolar penjualan tetap dinyatakan dalam ukuran ikhtisar 

    tunggal. Gamun pendekatan pendapatan penjualan mengorbankan informasi yang berkaitan

    dengan kinerja tiap tiap produk. Contoh kasus pada @hittier.

     #otal

    enjualan %.%);.;;;

    Dikurangi1 beban Variabel 

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    19/24

      B 9E.)5;/;,))+)

      B 9+%.))<

    0asil perhitungan ini akan sama dengan hasil perhitungan titik impas dalam unit. 7umlah

     paket yang harus dijual pada saat impas adalah %5 sedangkan harga jual per paket adalah ).

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    20/24

    Pendaatan harga - unit

     otal bia#a (bia#a "ariable er unit - unit* ia#a teta

    Asumsi – asumsi paa Analisis Biaya Volume Laba

    'ra$k laba "olume dan bia#a "olume laba #ang baru diilustrasikan

    mengandalkan beberaa asumsi enting. erikut beberaa dari asumsi

    tersebut :

    %. 6nalisis mengasumsikan )ungsi endaatan dan )ungsi bia#a berbentuk

    linear). 6nalisis mengasumsikan harga, total bia#a teta, dan bia#a "ariable er

    unit daat diidenti$kasikan se!ara akurat dan teta konstan seanjang

    tentang #ang rele"an+. 6nalisis mengasumsikan aa #ang dirosuksi daat dijual. Untuk analisis multiroduk, diasumsikan bauran enjualan diketahui5. &iasumsikan harga jual dan bia#a diketahui se!ara asti.

    G.  Peruba!an Dalam Variabel CVP

    7arena erusahaan beroerasi dalam dunia #ang dinamis, mereka harus

    memerhatikan erubahan erubahan #ang terjadi dalam harga, bia#a

    "ariable, dan bia#a teta. Perusahaan juga harus memerhitungkan

    engaruh resiko dan ketidakastian. 7ita akan membahas engaruh dari

    erubahan harga, margin kontribusi er unit, dan bia#a teta terhada titik

    imas. 7ita juga akan membahas !ara !ara #ang daat ditemuh ara

    manajer untuk menangani risiko dan ketidakastian dalam kerangka CVP

    "emperkenalkan Risiko an #etiakpastian

    6sumsi enting dari analisis CVP adalah harga dan bia#a diketahui

    dengan asti. 0amun, hal tersebut jarang terjadi. 8isiko dan ketidakastian

    adalah bagian dari engambilan keutusan bisnis dan bagaimananun hal

    itu harus ditangani. 9e!ara )ormal, risiko berbeda dengan ketidak astian.

    &istribusi robabilitas "ariable ada risiko daat diketahui, sedangkan

    distribusi robabilitas "ariable ada ketidakastian tidak diketahui. 0amun,

    ada tujuan embahasan kita, kedua istilah tersebut akan digunakan se!ara

    bergantian.

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    21/24

    "argin pengaman $ margin o% sa%ety & adalah unit #ang terjual atau

    diharakan terjual atau endaatan #ang dihasilkan atau diharakan untuk

    dihasilkan #ang melebihi "olume imas. 9ebagai !ontoh jika "olume imas

    erusahaan adalah 2 unit dan erusahaan saat ini menjual 5 unit, maka

    margin engamann#a adalah 3 unit (5;2*. 2. dan endaatan saat ini adalah >35., maka margin

    engamann#a adalah >15..

    8asio margin engaman daat din#atakan dalam (endaatan enjualan

    #ang dianggarkan;endaatan enjualan imas*?endaatan enjualan -

    1@. &alam !ontoh di atas, rasio margin engamann#a #aitu sebesar

    (35.;2.*?2. A5@.

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    22/24

    'ingkat pengungkit operasi (degree o) oerating le"erage &B*

    untuk tingkat enjualan tertentu daat diukur dengan menggunakan rasio

    margin kontribusi terhada laba.

     ingkat engungkit oerasi

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    23/24

    BAB III

    PENUTUP

    K-3i281a/

    Analisis *iaya-Volume-aba adalah suatu metode analisis untuk melihat hubungan

    antara besarnya biaya yang dikeluarkan suatu perusahaan dan besarnya volume penjualan

    serta laba yang diperoleh pada suatu periode tertentu. 0al ini terbukti dari banyaknya manfaat

    yang didapatkan dari analisis biaya volume laba diantaranya membantu membuat keputusan

    manajerial,membantu para pemakai laporan keuangan untuk melihat pada saat kapan

     perusahaan mencapai titik impas atau *I dan dari analisis biaya volume dan laba dapat

    hitung atau ditetapkan laba optimal yang dinginkan perusahaan.dan dengan adanya analisis

     biaya volume laba dapat mengurangi resiko kerugian karena dapat dihitung titik impas dan

    ada margin of safety untuk pengaman dan berjaga-jaga untuk menghindari kerugian.

  • 8/19/2019 Kelompok 1 CVP

    24/24

    DAFTAR PUSTAKA

    Kelompok %% "ata Kuliah Akuntansi "anajerial. );%. &nalisis 'ubungan (iaya-Volume- Laba "(-V-L# Pertama. "akassar1 niversitas 0asanuddin.

    "o6en, 0ansen. );;E. &kuntansi )ana!erial   (uku * +disi ,. 7akarta1 !alemba Impat.