Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi...

34
23 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Keadaan Umum Palabuhanratu Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi yang memiliki delapan Desa atau Kelurahan diantaranya Desa Palabuhanratu, Citarik, Citepus, Cibodas, Pasirsuren, Cikadu, Tonjong, dan Buniwangi. Secara astronomi wilayah Palabuhanratu berada pada 106 0 31 BT 106 0 37 BT dan antara 6 0 57 LS 7 0 04 LS, secara administratif Kecamatan Palabuhanratu berbatasan langsung dengan Kecamatan Cikakak dan Cikondang di sebelah utara, Kecamatan Cimanggu disebelah timur, Kecamatan Simpenan di sebelah selatan dan Teluk Palabuhanratu sebelah Barat. Sungai besar yang melewati daerah Kecamatan dan menjadikan muara di pantai Perairan Palabuhanratu adalah Sungai Cipalabuhan, Citepus dan Cimandiri yang sekaligus sebagai garis perbatasan dengan Kecamatan Simpenan. Panjang pantai Perairan Palabuhanratu adalah 7,9 Km dengan jenis pantai berpasir Topografi wilayah Palabuhanratu bervariasi mulai dari daratan sampai berbukit, daratan landai terletak di sepanjang garis pantai dan sepanjang aliran sungai sampai dengan daerah perkotaan (Bappeda Kabupaten Sukabumi 2008). Kondisi iklim tropis di wilayah pesisir Teluk Palabuhanratu dipengaruhi oleh musim angin barat yang tertiup dari timur dan sebaliknya. Musim angin barat bertiup pada bulan Desember sampai bulan Maret, sedangkan musim angin timur berlangsung antara bulan Juni sampai bulan September. Suhu udara di Palabuhanratu berkisar antara 18 0 -36 0 C dengan curah hujan 1.412 3.660 mm/tahun, sedangkan kelembaban udara berada pada kisaran 70 90%. Wilayah Palabuhanratu mempunyai ketinggian permukaan tanah berkisar antara 0 500 meter dari permukaan laut (mdpl) dengan kemiringan lahan antara 0 70%. Profil Teluk Palabuhanratu juga menyebutkan bahwa sumberdaya geologi pantai di pesisir Teluk Palabuhanratu umumnya sama dengan sumber daya geologi pantai barat dan selatan Jawa Barat, yaitu berupa bahan galian golongan C, seperti batu pecah, bentonit, krikil, lignit, dan pasir besi. Endapan pasir terutama dijumpai di bekas alur sungai purba yang dapat dipakai sebagai bahan bangunan.

Transcript of Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi...

Page 1: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

23

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Keadaan Umum Palabuhanratu

Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi yang memiliki

delapan Desa atau Kelurahan diantaranya Desa Palabuhanratu, Citarik, Citepus,

Cibodas, Pasirsuren, Cikadu, Tonjong, dan Buniwangi. Secara astronomi wilayah

Palabuhanratu berada pada 1060 31 BT – 106

0 37 BT dan antara 6

0 57 LS – 7

0 04

LS, secara administratif Kecamatan Palabuhanratu berbatasan langsung dengan

Kecamatan Cikakak dan Cikondang di sebelah utara, Kecamatan Cimanggu

disebelah timur, Kecamatan Simpenan di sebelah selatan dan Teluk Palabuhanratu

sebelah Barat. Sungai besar yang melewati daerah Kecamatan dan menjadikan

muara di pantai Perairan Palabuhanratu adalah Sungai Cipalabuhan, Citepus dan

Cimandiri yang sekaligus sebagai garis perbatasan dengan Kecamatan Simpenan.

Panjang pantai Perairan Palabuhanratu adalah 7,9 Km dengan jenis pantai berpasir

Topografi wilayah Palabuhanratu bervariasi mulai dari daratan sampai

berbukit, daratan landai terletak di sepanjang garis pantai dan sepanjang aliran

sungai sampai dengan daerah perkotaan (Bappeda Kabupaten Sukabumi 2008).

Kondisi iklim tropis di wilayah pesisir Teluk Palabuhanratu dipengaruhi oleh

musim angin barat yang tertiup dari timur dan sebaliknya. Musim angin barat

bertiup pada bulan Desember sampai bulan Maret, sedangkan musim angin timur

berlangsung antara bulan Juni sampai bulan September. Suhu udara di

Palabuhanratu berkisar antara 180-36

0C dengan curah hujan 1.412 – 3.660

mm/tahun, sedangkan kelembaban udara berada pada kisaran 70 – 90%. Wilayah

Palabuhanratu mempunyai ketinggian permukaan tanah berkisar antara 0 – 500

meter dari permukaan laut (mdpl) dengan kemiringan lahan antara 0 – 70%. Profil

Teluk Palabuhanratu juga menyebutkan bahwa sumberdaya geologi pantai di

pesisir Teluk Palabuhanratu umumnya sama dengan sumber daya geologi pantai

barat dan selatan Jawa Barat, yaitu berupa bahan galian golongan C, seperti batu

pecah, bentonit, krikil, lignit, dan pasir besi. Endapan pasir terutama dijumpai di

bekas alur sungai purba yang dapat dipakai sebagai bahan bangunan.

Page 2: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

24

Berdasarkan data kantor Kecamatan Palabuhanratu, penduduk Kecamatan

Palabuhanratu berjumlah 101.072 jiwa yang terdiri dari 27.243 jumlah keluarga.

Sedangkan jumlah desa di Kecamatan Palabuhanratu berjumlah 8 desa dengan

jumlah dusun 26 dusun. Bila dilihat data yang ada kecamatan Palabuhanratu

merupakan kecamatan yang memiliki jumlah penduduk yang cukup padat

dibandingkan dengan kecamatan lain di sekitar Teluk Palabuhanratu. Hal ini

menujukan bahwa kemungkinan banyaknya variasi mata pencaharian di

Kecamatan Palabuhanratu lebih banyak. Mata pencaharian masyarakat Kecamatan

Palabuhanratu disajikan pada Tabel 2.

Tabel 2. Tabel Mata Pencaharian Masyarakat Kecamatan Palabuhanratu

Nama

Desa/Kelu

rahan

Data Situasi Ekonomi

Ekonomi Keluarga

Jumlah Aktivitas Perekonomian

1.1 1.2 1.3 2.1 2.2 2.3 2.4

Palabuhan

ratu

2.548 1.446 8.686 1.240 1.621 50 8.673

Citarik 2.834 2.512 4.956 2.345 330 42 200

Citepus 3.152 3.780 2.680 1.262 183 51 479

Cibodas 767 388 2.424 1.360 12 131 21

Pasirsuren 169 1.452 1.984 615 4 214 135

Cikadu 180 1.762 2.326 1.500 - 200 299

Tonjong 1.081 87 1.781 274 53 139 842

Buniwangi 991 845 2.406 253 33 251 175

Jumlah 11.722 12.272 27.243 8.849 2.236 1.078 10.824 Sumber : Kecamatan Palabuhanratu 2012 (diolah)

Keterangan :

1.1 : Jumlah Pra Keluarga Sejahtera

1.2 : Jumlah Keluarga Sejahtera 1

1.3 : Jumlah Keluarga

2.1 : Jumlah aktivitas ekonomi bidang pertanian

2.2 : Jumlah aktivitas ekonomi bidang Nelayan

2.3 : Jumlah aktivitas ekonomi bidang Bangunan & Kontruksi

2.4 : Jumlah aktivitas ekonomi bidang Perdagangan, Hotel, dan Restoran

Page 3: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

25

Dari Tabel 2 di atas dapat dilihat bahwa jumlah masyarakat yang

beraktivitas di bidang perdagangan hotel dan restoran berjumlah 10.824 jiwa

mendominasi mata pencaharian Kecamatan Palabuhanratu, hal ini dikarenakan

Kecamatan Palabuhanratu merupakan pusat kota dari kawasan Teluk

Palabuhanratu ini. Adapun masyarakat yang beraktivitas di bidang pertanian

8.849 jiwa dan yang beraktivitas di bidang nelayan sekitar 2.236 jiwa, dengan

kata lain masyarakat Kecamatan Palabuhanratu telah memanfaatkan potensi yang

ada dan ditunjang dengan visi Kecamatan Palabuhanratu yaitu “Mewujudkan

Masyarakat kecamatan Palabuhanratu yang Berakhlak Mulia, Maju, dan Sejahtera

melalui Pengembangan Sumber Daya Alam dan Pariwisata”.

4.1.1 Kegiatan Nelayan di Kecamatan Palabuhanratu

Nelayan di Palabuhanratu tergabung dalam Himpunan Nelayan Seluruh

Indonesia atau biasa disebut HNSI yang diketuai oleh Dede Ola. Organisasi ini

berguna untuk menghimpun serta mendata nelayan yang masih aktif melaut.

Organisasi ini juga bekerjasama dengan PPN Palabuhanratu dalam melakukan

penyuluhan terhadap nelayan dalam memberikan informasi mengenai fishing

ground, penanganan mutu ikan dll.

Semakin berkembangnya nelayan Palabuhanratu tidak luput dari peran

serta pemerintah. Oleh karena itu untuk menunjang kepentingan nelayan, PPN

Palabuhanratu mendirikan perpustakaan dan balai tempat pertemuan nelayan.

Balai pertemuan nelayan tersebut digunakan nelayan untuk berbagi informasi

mengenai perkembangan perikanan di Palabuhanratu (Gambar 2).

Gambar 2. Balai Pertemuan Nelayan

Page 4: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

26

Jumlah nelayan yang menggunakan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN)

Palabuhanratu sebagai fishing base dari tahun 2008 sampai 2012 semakin

bertambah. Bertambahnya nelayan yang menggunakan PPN Palabuhanratu

sebagai Fishing Base-nya selain karena fasilitas dan kemudahan dalam melaut,

kemudian juga timbul adanya kesadaran dari masyarakat berupa pemanfaatan

Sumber Daya Ikan (SDI) di Palabuhanratu. Perkembangan jumlah nelayan yang

menggunakan PPN Palabuhanratu sebagai fishing base disajikan dalam Tabel 3.

Tabel 3. Jumlah Nelayan yang Menggunakan PPNP sebagai Fishing Base dalam

Rentang Tahun 2008 - 2012

Tahun Nelayan (Orang)

2008 3.900

2009 4.453

2010 4.474

2011 4.569

2012 5.112

Sumber : Data Statistik PPNP 2012 (diolah)

Berdasarkan Tabel 3 di atas, dapat diuraikan bahwa dalam rentang tahun

2008-2012 yang tercatat di PPN Palabuhanratu bertambah dari tahun ke tahun.

Bertambahnya jumlah nelayan yang signifikan terjadi pada tahun 2012 dimana

jumlah nelayan sebanyak 5.112 orang.

4.1.2 Perkembangan Perikanan Tangkap di Palabuhanratu

Perkembangan perikanan tangkap di Palabuhanratu tidak lepas dari adanya

peran serta dari Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu (PPNP). Secara

khusus, Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu menampung kegiatan

masyarakat perikanan, terutama terhadap aspek produksi, pengolahan dan

pemasaran, serta pembinaan masyarakat nelayan. Pelayanan terhadap kapal

perikanan sebagai sarana produksi meliputi; penyediaan basis (home base) bagi

armada penangkapan, menjamin kelancaran bongkar ikan hasil tangkapan,

menyediakan suplai logistik bagi kapal-kapal ikan seperti air tawar, BBM, dan es

Page 5: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

27

untuk perbekalan ke laut. Pelayanan terhadap nelayan sebagai sumber unsur

tenaga peroduksi meliputi; aspek pemasaran dan aspek pembinaan masyarakat

nelayan. Keberhasilan pembangunan perikanan dan kelautan juga sangat

ditentukan oleh peran aktif masyarakat yang terdiri dari masyarakat nelayan,

pengusaha, dll (PPNP 2012).

Jenis armada penangkapan ikan yang terdapat di PPNP adalah jenis kapal

motor dengan ukuran kapal < 10 GT s/d > 30 GT dengan berbagai macam alat

tangkap seperti gill net, payang, jaring rampus, bagan, purse seine, pancing ulur,

pancing tonda, tuna longline, pancing rawai dll. Jumlah kapal atau perahu motor

tempel dan kapal motor lainnya yang beroperasi dari tahun 2008 sampai 2012

disajikan dalam Tabel 4.

Tabel 4. Jumlah Armada Tangkap yang Beroperasi di Palabuhanratu dari Tahun

2008 sampai 2012

Tahun

Jenis Kapal/Perahu (Unit)

jumlah Kapal Motor Motor

Tempel <10

GT

11-20

GT

21-30

GT

>30

GT

Sub

jumlah

2008 102 7 52 69 230 416 646

2009 124 5 45 115 289 364 653

2010 315 8 77 91 491 446 837

2011 456 3 63 88 610 461 1.071

2012 224 4 141 53 442 903 1.747

Sumber: Data Statistik PPNP 2012 (diolah)

Dari Tabel 4 di atas jumlah armada tangkap di Palabuhanratu dari tahun

2008 dampai 2012 mengalami peningkatan setiap tahunnya. Untuk tahun 2012

perahu motor tempel mengalami kenaikan dari 461 menjadi 903 unit, sedangkan

untuk jumlah kapal motor yang beroperasi berjumlah 422 unit mengalami

penurunan dari jumlah asal 610 unit. Peningkatan jumlah armada tangkap yang

beroperasi di Palabuhanratu dari tahun 2008 sampai 2012 lebih lengkap disajikan

pada Gambar 3.

Page 6: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

28

Sumber: Data Statistik PPNP 2012, (diolah)

Gambar 3. Grafik Jumlah Armada Tangkap yang Beroperasional di Palabuhanratu dari Tahun

2008 sampai 2012

Berdasarkan Grafik 3, terlihat jumlah armada tangkap Palabuhanratu dari

tahun 2008 sampai 2012 semakin meningkat. Bertambahnya jumlah armada

tangkap dari tahun ketahun dikarenakan jumlah perahu motor tempel yang

semakin banyak.

Selain armada tangkap untuk mendapatkan hasil tangkapan ikan yang

diinginkan baik itu jenis ikan pelagis maupun demersal nelayan diperlukan

pengetahuan tentang tingkah laku ikan, daerah penangkapan ikan (fishing ground)

dan kemampuan menggunakan alat tangkap yang akan digunakan dalam

operasional penangkapan ikan. Ada suatu konstruksi alat yang khusus untuk

menangkap ikan tertentu seperti gill net yang merupakan salah satu alat tangkap

untuk menangkap beberapa jenis ikan pelagis seperti tongkol, cakalang, tuna dan

jenis ikan pelagis lainnya. Perkembangan jumlah alat tangkap yang beroprasi di

Palabuhanratu berdasarkan jenisnya disajikan dalam Tabel 5.

Page 7: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

29

Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat Tangkap yang Beroperasi di Palabuhanratu dari

Tahun 2008 sampai 2012

Alat Tangkap (Unit)

Tahun

2008 2009 2010 2011 2012 Jumlah

Rampus 35 110 56 24 338 563

Pancing 294 235 241 255 2.944 3.969

Payang 45 121 54 48 388 656

Bagan 200 23 65 270 148 706

Purse Seine 3 8 4 5 12 32

Gill Net 80 38 22 25 64 229

Rawai 7 7 2 6 6 28

Long Line 110 33 47 46 741 977

Sumber: Data Statistik Palabuhanratu 2012 (diolah)

Dari Tabel 5 di atas terlihat bahwa jenis alat tangkap yang paling banyak

digunakan adalah Pancing dan Longline. Hal ini juga berkaitan dengan semakin

banyaknya armada tangkap di bwah 10 Gt yang berada di Palabuhanratu.

Produksi dan nilai produksi Perikanan tangkap juga merupakan hal yang

sangat penting. Produksi ikan yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara

Palabuhanratu berasal dari hasil tangkapan kapal-kapal domisili (Palabuhanratu)

dan kapal-kapal pendatang yang diantaranya berasal dari Cilacap, Jakarta dan

Binuangeun. Daerah penangkapan ikan bagi nelayan di Pelabuhan Perikanan

Nusantara Palabuhanratu antara lain Teluk Palabuhanratu, Cisolok, Ujung

Genteng, perairan sebelah selatan Pulau Jawa dan barat Pulau Sumatera. Adapun

data produksi dan nilai hasil produksi ikan lima tahun terakhir dari tahun 2008

sampai 2012 disajikan pada Tabel 6.

Tabel 6. Data Produksi dan Nilai Hasil Tangkapan Ikan yang Didaratkan di PPNP

pada Tahun 2008 sampai 2012

Tahun Produksi (Kg) Nilai Produksi (Rp)

2008 4.580.683 42.562.536.675

2009 3.950.267 56.735.939.610

2010 6.744.292 144.701.150.000

2011 6.539.133 120.339.550.319

2012 8.846.526 183.439.608.741

Sumber : PPN Palabuhanratu 2012 (diolah)

Page 8: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

30

Produksi ikan yang didaratkan mengalami fluktuasi dan pada tahun 2012

mengalami peningkatan sebesar 35,29 % dibanding produksi pada tahun 2011.

Jumlah produksi ikan yang didaratkan pada tahun 2012 sebesar 8.846.526 kg.

Peningkatan dan penurunan produksi dan hasil produksi di PPN Palabuhanratu

disajikan pada Gambar 4 dan Gambar 5.

Gambar 4. Grafik Produksi Ikan yang di Daratkan di PPNP pada Tahun 2008 Sampai

2012

Gambar 5. Grafik Nilai Produksi Ikan yang di Daratkan di PPNP pada Tahun 2008

Sampai 2012

Dengan melihat grafik di atas, terlihat jelas bahwa produksi dan nilai

produksi ikan yang didaratkan di PPN Palabuhanratu pada periode 2008 sampai

2012 mengalami peningkatan signifikan. Peningkatan signifikan tersebut terjadi

pada tahun 2012, hal ini dikarenakan jumlah armada tangkap nelayan di PPN

Palabuhanratu yang semakin bertambah dan adanya ikan unggulan seperti ikan

Page 9: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

31

tuna yang diekspor ke luar negeri. Ikan tuna merupakan yang terbesar

produksinya dibandingkan dengan jenis ikan yang lain.

Jenis ikan yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara

Palabuhanratu didominasi oleh jenis ikan cakalang, tongkol, tuna, layur, layaran

dan tembang. Produksi ikan dominan yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan

Nusantara Palabuhanratu dari tahun 2008 sampai 2012 mengalami fluktuasi.

Berikut ini disajikan data produksi dan nilai produksi ikan yang didaratkan di

Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu 5 tahun terakhir dari tahun 2008

sampai 2012 disajikan pada Tabel 7.

Tabel 7. Data dominasi jenis ikan yang didaratkan di PPN

Jenis ikan Tahun Produksi (kg) Nilai Produksi (Rp)

2010 349.834 2.787.972.000

Cakalang 2011 864.739 8.082.567.850

2012 1.199.913 16.411.117.779

jumlah 2.414.486 27.281.657.629

2010 22.005 181.405.500

Tongkol 2011 563.051 3.722.791.000

2012 1.177.889 8.374.754.947

Jumlah 1.177.889 12.278.776.190

2010 4.773.125 127.750.020.000

Tuna 2011 3.502.497 93.387.337.350

2012 4.458.709 136.147.418.840

Jumlah 12.734.331 357.284.776.190

2010 23.104 87.788.000

Tembang 2011 91.575 294.999.500

2012 312.384 1.264.591.500

Jumlah 370.508 6.090.825.200

2010 41.423 512.642.000

Layaran 2011 9.569 140.226.500

2012 9.995 236.827.000

Jumlah 60.987 5.503.495.500

2010 36.730 556.035.500

Layur 2011 147.864 2.114.744.500

2012 185.914 3.420.045.200

Jumlah 370.508 6.090.825.200

Sumber: Data Statistik PPNP 2012 (diolah)

Page 10: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

32

Jenis ikan pada Tabel 7 tersebut merupakan jenis ikan dominan yang

berada di Palabuhanratu. Produksi ikan cakalang pada tahun 2012 mengalami

kenaikan sebesar 38,76 % dibandingkan dengan tahun 2011, yang diikuti

kenaikan naiknya produksi ikan cakalang, nilai produksi sebesar 103,4 %. Harga

rata-rata ikan cakalang pada periode tahun 2012 senilai Rp 13.677,-/Kg.

Sedangkan produksi jenis ikan tongkol mengalami kenaikan pada tahun 2012

sebesar 109,19 %. Kenaikan ini akibat aktivitas alat tangkap pancing tonda dan

payang yang terus meningkat. Ikan tongkol ini merupakan salah satu target

penangkapan alat tangkap pancing tonda dan jaring payang oleh nelayan di

Palabuhanratu.

Seperti yang tercantum pada Tabel 7 produksi jenis ikan tuna dan

tembang mengalami fluktuasi. Produksi dan nilai produksi jenis ikan tuna

mengalami peningkatan pada tahun 2012 sebesar 27,30 % dibanding tahun 2011

demikian juga nilai produksinya mengalami peningkatan sebesar 45,78 %. Harga

rata-rata ikan tuna selama tahun 2012 senilai Rp 26.663,-/Kg. Produksi dan nilai

produksi ikan tuna juga merupakan yang terbesar dibandingkan dengan jenis ikan

yang lain. Hal ini dikarenakan jenis ikan tuna diekspor ke luar negeri seperti

Jepang dan Korea. Produksi jenis ikan tembang pada tahun 2012 mengalami

kenaikan sebesar 241,12 % diiringi dengan kenaikan nilai produksinya sebesar

238,67 %. Harga rata-rata jenis ikan tembang periode tahun 2012 senilai Rp 3.

221,-/Kg.

Seperti yang tercantum pada Tabel 6 diatas, produksi jenis ikan layaran

mengalami peningkatan sebesar 4,45 % pada tahun 2012, begitu pula dengan nilai

produksinya naik sebesar 68,8 %. Harga rata-rata ikan layaran selama priode

tahun 2012 senilai Rp. 23.694,-/Kg. Produksi ikan layur pada tahun 2012

mengalami kenaikan sebesar 25,73 % dibandingkan pada tahun 2011 dengan nilai

produksinya naik sebesar 61,72 %. Harga rata-rata ikan Layur selama tahun 2012

Rp. 14.302,-/Kg.

Kenaikan harga ikan diakibatkan karena kesadaran nelayan di lingkungan

Palabuhanratu dan tuntutan pasar yang mengutamakan kualitas ikan hasil

tangkapan, kondisi tersebut akan mengakibatkan taraf hidup nelayan meningkat.

Page 11: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

33

Untuk lebih meningkatkan nilai jual hasil tangkapan ikan yang didaratkan di

Palabuhanratu perlu diupayakan kembali mekanisme lelang dan pasar yang sehat,

didukung oleh semua pihak yang terlibat khususnya pengelola TPI.

Produksi ikan hasil tangkapan yang didaratkan di Palabuhanratu selain

hasil tangkapan kapal-kapal perikanan yang mendarat di dermaga Pelabuhan juga

berasal dari beberapa tempat pendaratan ikan yang dikirim melalui jalan darat

seperti PPI Cisolok, PPI Loji, PPI Ujung Genteng, dan daerah lainnya seperti

Binuangeun (Jawa Barat), Cilacap, dan Muncar (Jawa Tengah). Jenis ikan

tersebut antara lain cakalang, tembang, layur, eteman, layaran dan tongkol. Jakarta

merupakan daerah yang memberikan Kontribusi terbesar, karena jenis ikan yang

didaratkan pantai Utara Jawa saling melengkapi dengan jenis ikan yang dihasilkan

di Palabuhanratu (Pantai Selatan Jawa). Sehingga pada kondisi/musim tertentu

saling membutuhkan, dimana ada beberapa jenis ikan dipantai Utara Jawa kurang

sedangkan di pantai Selatan Jawa sedang musim. Akibatnya terjadi arus distribusi

silang ikan dari Palabuhanratu ke daerah Jakarta dan sebaliknya.

4.2 Kawasan Wisata Bahari di Kecamatan Palabuhanratu

Wisatawan yang datang berkunjung ke Palabuhanratu bertujuan untuk

menikmati suasana Pantai. Tujuan lainnya adalah fasilitas air yang ada di

Palabuhanratu seperti banana boat, selancar kecil (bogie), membeli ikan segar,

melakukan aktivitas di pesisir, memancing dan mencicipi hidangan khas laut.

Kecamatan Palabuhanratu memiliki empat obyek wisata bahari yang

menjadikan daya tarik terhadap wisatawan untuk berkunjung diantaranya; di

Pantai Karangsari, Pantai Citepus (Kebon Kalapa), Pantai Citepus 1, dan pantai

Citepus ( Balai Desa). Masing-masing pantai tersebut mempunyai daya tarik

tersendiri terhadap wisatawan yang berkunjung ke kawasan Palabuhanratu. Obyek

wisata bahari yang berada di Kecamatan Palabuhanratu disajikan pada Tabel 8.

Page 12: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

34

Tabel 8. Nama dan Jenis Obyek di Kecamatan Palabuhanratu

Nama Kecamatan Nama Obyek Jenis Obyek

Palabuhanratu

Pantai Karangsari Wisata Bahari

Pantai Citepus (Kebon Kalapa) Wisata Bahari

Pantai Citepus I Wisata Bahari

Pantai Citepus (Balai desa) Wisata Bahari

Sumber : DISPARBUDPORA Palabuhanratu 2012 (diolah)

Seperti yang terdapat pada Tabel 8 Kecamatan Palabuhanratu mempunyai

empat jenis obyek wisata bahari diantaranya pantai karangsari yang terdapat di

Desa Palabuhanratu. Pantai Karangsari merupakan tempat favorit wisatawan baik

lokal maupun mancanegara, karena di Pantai Karangsari ini selain wisatawan

disuguhi dengan pemandangan yang indah wisatawan juga bisa berenang dengan

menggunakan selancar kecil (bogie) atau bermain banana boat yang bisa disewa di

sekitaran pantai. Berikut adalah Gambar dari Pantai Karangsari

Gambar 6. Pantai Karangsari

Berbeda dengan Pantai Karangsari, sepanjang Pantai Citepus Kebon

Kalapa, Pantai Citepus I, dan Pantai Citepus Balai Desa wisatawan selain dapat

melihat pemandangan lautnya juga dapat menikmati hidangan ikan bakar yang

berada dirumah makan sepanjang Pantai Citepus tersebut. Selain itu istri nelayan

juga ikut andil dengan membuka warung-warung dan berjualan cinderamata

berupa baju Pantai Palabuhanratu.

Page 13: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

35

4.2.1 Sarana dan Prasarana Pariwisata

Dinas PARBUDPORA Kabupaten Sukabumi selalu berupaya untuk

meningkatkan perkembangan dalam hal bidang sarana dan Prasarana wisata yang

merupakan sektor utama kepariwisataan di Kabupaten Sukabumi khususnya di

Pantai Palabuhanratu. Adapun sarana dan prasarana yang ada di kawasan

Palabuhanratu diantaranya :

a). Perhubungan dan Transportasi

Sarana perhubungan menuju kawasan Pantai Palabuhanratu sudah semakin

membaik. Hal ini ditunjunkan dengan adanya perbaikan jalan utama disetiap

tahunnya. Selain jalan utama, jalan kecamatan Palabuhnanratu juga mengalami

perkembangan dari tahun ke tahun terbukti dengan adanya perbaikan jalan dengan

cara pelebaran sisi jalan. Adapun trayek angkutan yang dapat diakses yaitu

dengan menggunakan bus dari kota Sukabumi menuju Palabuhanratu. Terminal

Palabuhanratu berada di pusat kota Palabuhanratu yang berdekatan dengan

Tourism Information Centre Palabuhanratu, hal ini memudahkan wisatawan

mancanegara yang datang dengan menggunakan bus umum untuk mencari

informasi mengenai wisata di Pantai Palabuhanratu. Di kawasan Palabuhanratu

jumlah sarana transportasi masih terbatas, angkutan umum yang ada di

Palabuhanratu masih sedikit. Apabila jarak yang akan ditempuh dekat biasanya

wisatawan menggunakan sepeda motor (ojek) sebagai alat transportasi mereka.

Banyaknya wisatawan yang datang menggunakan alat transportasi pribadi

menjadikan angkutan umum di Palabuhanratu relatif tidak banyak.

b). Penginapan dan Restoran

Kawasan pantai Palabuhanratu memiliki banyak restoran sebagai

penunjang kebutuhan pokok wisatawan, restoran ini berada hampir sepanjang

kawasan Pantai Palabuhanratu dengan harga yang bervariasi mulai dari yang

ekonomis sampai cukup tinggi. Sarana penginapan di kawasan pantai

Palabuhanratu menyediakan banyak fasilitas untuk menginap, fasilitas tersebut

meliputi hotel dan losmen. Sepanjang kawasan Pantai Palabuhanratu terdapat

hotel dengan harga yang bervariasi. Salah satu hotel yang terkenal di Pantai

Palabuhanratu adalah Samudera Beach Hotel berbintang 4 ini menawarkan

Page 14: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

36

berbagai kenyamanan dan fasilitas kepada para pengunjungnya. Hal yang

membuat Hotel Samudera Beach ini istimewa dan menarik banyak pengunjung ke

sana adalah sebuah kamar misterius bernomor 308. Menurut mitos yang

dipercayai masyarakat kamar tersebut merupakan kamar peristirahatan terakhir

Nyai Roro Kidul, nuansa kamar pun diatur sedemikian rupa dengan dominasi

warna hijau yang dipercaya sebagai warna favorit Nyai Roro Kidul. Hal seperti ini

juga menjadikan daya tarik wisatawan yang datang ke Pantai Palabuhanratu dan

Hotel Samudera Beach.

c). Tempat Perbelanjaan

Pantai Palabuhanratu memiliki area perbelanjaan yang lengkap mulai dari

perlengkapan rumah tangga sampai dengan perlengkapan lauk pauk seperti, pasar

ikan segar maupun olahan yang tertata dengan rapih. Pasar ikan yang berada di

Palabuhanratu berada di sebelah Tempat Pelelangan Ikan (TPI), biasanya pasar

ikan ini mulai buka dari jam 05:30 sampai dengan 20:00 WIB.

d). Pusat Informasi dan Komunikasi

Tourism Information Centre Palabuhanratu di bawah naungan Dinas

PARBUDPORA Kabupaten Sukabumi merupakan Pusat informasi yang berada di

Pantai Palabuhanratu. Selain menjadi pusat informasi bagi wisatawan yang datang

ke Pantai Palabuhanratu, tourism information centre Palabuhanratu juga

memfasilitasi wisatawan yang berminat untuk belajar khusus dalam hal diving dan

surfing. Sarana komunikasi yang terdapat di Pantai Palabuhanratu adalah kantor

pos untuk mengirim surat, barang dan wesel. Saluran telepon dan telekomunikasi

hampir semua operator GSM, CDMA bisa dimanfaatkan dengan baik.

e). Pengamanan Pantai/Life Guard

Pantai Palabuhanratu mempunyai satuan penyelamatan dan pengamanan

pantai yang disebut Balawista. Balawista tersebut dibagi menjadi beberapa

kelompok untuk ditugaskan di setiap pos Life Guard yang ada, masing-masing

pos berisi 5 orang Balawista dengan fungsi yang penting yaitu untuk

menyelamatkan wisatawan. .

Page 15: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

37

4.3 Karakteristik Responden

Responden nelayan dan keluarga nelayan dalam penelitian ini berjumlah

32 orang dengan berbagai macam pekerjaan dan kegiatan, yaitu 13 orang

meyewakan perahu untuk memancing, 6 orang menyewakan banana boat, 4 orang

menyewakan alat selancar kecil (bogie), 3 orang menjual pakaian khas

Palabuhanratu, dan 6 orang menjual makanan ringan. Adapun karakteristik

responden yang diamati meliput umur, tingkat pendidikan, pengalaman bekerja

dan jumlah tanggungan keluarga (Lampiran 2).

4.3.1 Umur

Umur merupakan hal yang penting bagi produktivitas seseorang dalam

melakukan sesuatu usaha atau kegiatan. Berikut data umur responden disajikan

pada Tabel 9.

Tabel 9. Umur Responden di Palabuhanratu

No Umur (Tahun) Responden (Orang) Persentase (%)

1 15 – 30 3 9,4

2 31 – 55 24 75

3 > 55 5 15,6

Jumlah 32 100

Pada Tabel 9 di atas, dapat dilihat dengan jelas pengelompokan umur

berdasarkan hasil wawancara dari kelompok umur terendah dan tertinggi dari

jumlah responden 32 orang yaitu, umur 15-30 tahun, 31-55 tahun, >55 tahun.

Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah kelompok responden terbesar adalah

kelompok umur 31–55 tahun yaitu sebanyak 75 %( 24 responden), diikuti dengan

kelompok umur > 55 tahun, yaitu sebanyak 15,6 % ( 5 responden), dan kelompok

umur 15-30 dengan jumlah 9,4 % ( 3 responden).

4.3.2 Tingkat Pendidikan

Tingkat pendidikan seseorang erat kaitannya dengan dengan kecerdasan

dan pola pikir dalam pengambilan keputusan terhadap suatu masalah. Berikut

tingkat pendidikan responden disajikan dalam Tabel 10.

Page 16: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

38

Tabel 10. Tingkat Pendidikan Responden Palabuhanratu

No Pendidikan Responden (Orang) Persentase (%)

1 SD 25 78,1

2 SMP 6 18,8

3 SMA 1 3,1

Jumlah 32 100

Berdasarkan Tabel 10 di atas, dari jumlah responden 32 orang dapat dilihat

tingkatan pendidikan dari responden yang dikelompokan ke dalam tingkatan

pendidikan yaitu, SD (Sekolah Dasar), SMP (Sekolah Menengah Pertama), dan

SMA (Sekolah Menengah Atas). Kelompok responden yang memiliki tingkat

pendidikan paling banyak yaitu SD dengan jumlah 78,1 % ( 25 responden), diikuti

dengan tingkat pendidikan SMP yaitu sebesar 18,8 % (6 responden) dan tingakat

SMA sebesar 3,1 % ( 1 responden).

4.3.3 Pengalaman Kerja

Pengalam bekerja merupakan waktu yang telah dihabiskan seseorang

dalam melakukan pekerjaannya. Berikut pengalaman bekerja responden disajikan

dalam Tabel 11.

Tabel 11. Pengalaman Kerja Responden

Pengalaman Kerja (Tahun) Responden (Orang) Persentase (%)

< 1 2 6,3

1 – 10 19 59,4

11 – 20 10 31,2

> 20 1 3,1

Jumlah 32 100

Pada Tabel 11 di atas, dapat dilihat dengan jelas pengelompokan

pengalaman kerja responden berdasarkan hasil wawancara dari kelompok

terendah dan tertinggi dari jumlah responden 32 orang yaitu, pengalaman kerja <

1 tahun, 1-10 tahun, 11-20 tahun dan >10 tahun. Kelompok responden terbesar

adalah kelompok pengalaman kerja 1-10 tahun yaitu sebanyak 59,4 %( 19

responden), hal ini dikarenakan kegiatan wisata bahari di kawasan Palabuhanratu

masih terbilang baru seperti banana boat, dan sewa papan selancar kecil (bogie).

diikuti dengan kelompok pengalaman kerja 11-20 tahun, yaitu sebanyak 31,2 % (

Page 17: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

39

10 responden), kemudian kelompok pengalaman kerja <1 tahun, yaitu sebanyak

6,3 % ( 2 responden) dan yang < 1 tahun dengan jumlah sebanyak 3,1 % (1

responden).

4.3.4 Jumlah Tanggungan Keluarga

Tabel 12. Tanggungan Keluarga Responden

No Jumlah Tanggungan (Orang) Responden (Orang) Persentase (%)

1 0 (tidak ada tanggungan) 1 3,1

1 - 2 10 31,2

2 3 – 4 21 65,7

Jumlah 32 100

Pada Tabel 12 diatas, dari jumlah responden 32 orang dapat dilihat jumlah

tanggungan keluarga responden yang dikelompokan ke dalam tingkatan jumlah

tanggungan terendah sampai tertinggi, yaitu 0 (tidak ada tanggungan), 1–2 orang,

dan 3-4 orang. Tingkatan kelompok yang memiliki jumlah tanggungan keluarga

paling banyak yaitu 3-4 dengan jumlah 65,7 % (21 responden), dilanjutkan

tanggungan 1-2 dengan jumlah sebanyak 31,2 % (10 responden), dan 0 (tidak ada

tanggungan) sebanyak 3,1 % (1 responden). Adanya responden yang tidak

memiliki jumlah tanggungan dikarenakan responden ini adalah anak nelayan yang

ikut serta dalam kontribusi wisata bahari.

4.4 Analisis Usaha Perikanan Tangkap

Kegiatan usaha perikanan tangkap di Palabuhanratu yang menjalankan

Usaha wisata bahari. Dalam pengoprasian penangkapan ikan, nelayan yang

berkontribusi wisata bahari rata-rata dalam sebulan hanya menangkap ikan 18 kali

(trip). Dalam penangkapan ikan, suatu perahu atau armada tangkap terdiri dari

juru mudi, dan ABK. Rata-rata upah ABK yang didapat dari hasil menangkap

ikan hanya mendapatkan 30 % dari jumlah hasil tangkapan. Analisis usaha

nelayan perikanan tangkap di Palabuhanratu disajikan dalam Tabel 13.

Page 18: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

40

Tabel 13. Analisis Usaha Nelayan Perikanan Tangkap di Palabuhanratu

No Uraian Nilai (Rp)

1 Biaya Investasi

- Perahu < 10 Gt 14.961.538

- Alat Tangkap 9.203.769

- Mesin 11.576.923

- Jumlah 35.769.230

2 Biaya Tetap

- Penyusutan Perahu 2.115.385

- Penyusutan Alat Tangkap 2.361.538

- Penyusutan mesin 1.617.308

- Jumlah 6.094.231

3 Biaya Variabel

- Bahan Bakar 42.240.923

- Perbekalan 8.778.462

- Jumlah 51.019.385

4 Biaya Total 92.882.846

5 Penerimaan 124.984.615

6 Kriteria finansial

Pendapatan Bersih 32.101.769

BCR 1,34

Berdasarkan pada Tabel 13 di atas, rata-rata biaya pengeluaran dalam

kegiatan usaha Nelayan Perikanan di Palabuhanratu yang tergabung dalam rata-

rata biaya investasi, biaya tetap dan biaya variabel sejumlah Rp 92.882.846 (biaya

total), Sedangkan untuk rata-rata penerimaan adalah Rp 124.984.615. Sehingga

dari kurun waktu satu tahun didapat keuntungan sebesar Rp 32.101.769. BCR

pada kegiatan usaha ini sebesar 1,34 yang artinya kegiatan usaha ini layak karena

BCR lebih dari satu (Lampiran 3).

4.5 Analisis Usaha Kegiatan Wisata Bahari

Dalam analisis usaha kegiatan wisata bahari di kawasan Palabuhanratu

terdapat beberapa aktivitas nelayan atau rumah tangga nelayan meliputi kegiatan

usaha menyewakan perahu untuk memancing, sewa banana boat, sewa papan

selancar kecil (bogie), menjual pakaian khas dan menjual makanan ringan.

Kegiatan tersebut dilakukan untuk menambah penghasilan rumah tangga nelayan.

Kegiatan usaha sewa perahu untuk memancing yang dilakukan nelayan

Palabuhanratu rata-rata dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu. Hal ini karena

Page 19: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

41

perahu yang disewakan merupakan perahu yang biasa dijadikan untuk menangkap

ikan. Pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu biasanya para nelayan Palabuhanratu

tidak melaut untuk menangkap ikan, akan tetapi mereka mengisi waktu dengan

cara usaha dibidang wisata bahari seperti menyewakan perahu, menyewakan

selancar kecil (bogie), dan menyewakan banana boat. Untuk lebih jelasnya

mengenai analisis usaha kegiatan wisata bahari di kawasan Palabuhanratu

disajikan dalam beberapa Tabel berikut:

Tabel 14. Analisis Usaha Menyewakan Perahu dalam 1 Tahun

No Uraian Nilai (Rp)

1 Biaya Investasi

- Perahu 14.769.231

- Mesin 11.307.692

- Jumlah 26.076.923

2 Biaya Tetap

- Penyusutan perahu 2.115.384

- Penyusutan mesin 1.365.385

- Jumlah 3.480.769

3 Biaya Variabel

- Bahan bakar 5.666.769

4 Biaya Total 35.224.461

5 Penerimaan 43.338.461

6 Kriteria finansial

Pendapatan Bersih 8.114.000

BCR 1,23

Berdasarkan Tabel 14 di atas, terlihat bahwa rata-rata biaya pengeluaran

dalam kegiatan usaha menyewakan perahu yang tergabung dalam biaya investasi,

biaya tetap dan biaya variabel sejumlah Rp 35.224.461 (biaya total), Sedangkan

untuk rata-rata penerimaan adalah Rp 43.338.461. Sehingga dari kurun waktu satu

tahun didapat keuntungan sebesar Rp 8.114.000. BCR pada kegiatan usaha ini

sebesar 1,23 yang artinya kegiatan usaha ini layak karena BCR lebih dari satu

(Lampiran 4).

Page 20: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

42

Tabel 15. Usaha Sewa Banana Boat dalam 1 Tahun

No Uraian Nilai (Rp)

1 Biaya Investasi

- Banana Boat 15.000.000

- Perahu + Mesin 40.000.000

Jumlah 55.000.000

2 Biaya Tetap

- Penyusutan Perahu 1.000.000

- Penyusutan Banana Boat 1.200.000

Jumlah 2.200.000

3 Biaya Variabel

- Perbekalan 4.800.000

- Keamanan 1.920.000

- Bahan Bakar 18.720.000

Jumlah 25.440.000

4 Biaya Total 82.640.000

5 Penerimaan 86.400.000

6 Kriteria finansial

Pendapatan 3.760.000

BCR 1

Usaha penyewaan banana boat di Palabuhanratu hanya dilakukan hari

Sabtu dan Minggu saja. Terdapat 6 nelayan buruh yang bekerja pada penyewaan

banana boat, peran nelayan di kegiatan ini hanya menjadi pekerja buruh yang

langsung berhadapan dengan wisatawan yang ingin menyewa banana boat.

Biasanya nelayan buruh langsung menawarkan kepada wisatawan yang ingin

menyewa banana boat, dalam 1 kali trip wisatawan dikenakan biaya sebesar Rp

30.000.

Berdasarkan Tabel 15, rata-rata biaya pengeluaran dalam kegiatan usaha

penyewaan banana boat yang tergabung dalam biaya investasi, biaya tetap, dan

biaya variabel sejumlah Rp 82.640.000 (biaya total), sedangkan rata-rata

penerimaan adalah Rp 86.400.000. Dalam kurun waktu 1 tahun didapat

keuntungan sebesar Rp 3.760.000. Untuk mengetahui berapa jumlah penerimaan

upah nelayan buruh dalam 1 tahun maka, Rp 86.400.000 (jumlah penerimaan)

dikurangi Rp 25.440.000 (jumlah biaya variabel ) = Rp 60.960.000, kemudian

Page 21: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

43

hasil ini dibagi menjadi dua bagian atau 50:50 dengan pemilik resmi banana boat,

setelah itu didapat hasil sebesar Rp 30.480.000, setelah jumlah bagi hasil dengan

pemilik sudah didapat kemudian nantinya dibagi 6 (jumlah nelayan buruh), maka

upah nelayan buruh pada sewa banana boat dalam 1 tahun yaitu sebesar Rp

5.080.000 atau dalam 1 kali operasi rata-rata sebesar Rp 52.916. BCR pada

kegiatan usaha ini sebesar 1 yang artinya kegiatan usaha ini impas karena BCR

sama dengan satu (Lampiran 5).

Tabel 16. Usaha Sewa Papan Selancar Kecil dalam 1 Tahun

No Uraian Nilai (Rp)

1 Biaya Investasi

- Papan Selancar 4.500.000

- Tenda dan Kursi 1.575.000

Jumlah 6.075.000

2 Biaya Tetap

- Perawatan Papan Selancar 1.687.500

- Perawatan Tenda 150.000

- Iuran Sampah 240.000

Jumlah 2.077.500

3 Biaya Variabel

- Perbekalan 9.581.250

4 Biaya Total 17.733.750

5 Penerimaan 37.412.500

6 Kriteria finansial

Pendapatan Bersih 19.678.750

BCR 2,10

Pada Tabel 16 di atas, terlihat rata-rata biaya pengeluaran dalam kegiatan

usaha penyewaan papan selancar kecil (Bogie) yang tergabung dalam biaya

investasi, biaya tetap dan biaya variabel sejumlah Rp 17.733.750 (biaya total),

sedangkan rata-rata penerimaan adalah Rp 37.412.500. Dalam kurun waktu satu

tahun didapat keuntungan sebesar Rp 19.678.750. BCR pada kegiatan usaha ini

sebesar 2,10 yang artinya kegiatan usaha ini layak karena BCR lebih dari satu

(Lampiran 6).

Page 22: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

44

Tabel 17. Usaha Menjual Pakaian Khas Palabuhanratu dalam 1 Tahun

No Uraian Nilai (Rp)

1 Biaya Investasi

- Bangunan/Tenda 2.333.333

- Gantungan Pakaian 233.333

- Meja 150.067

- Pakaian 11.666.667

- Jumlah 14.383.400

2 Biaya Tetap

- Perawatan Bangunan/Tenda 433.333

- Perawatan Gantungan 116.667

- Retribusi 320.000

- Jumlah 870.000

3 Biaya Variabel

- Listrik 120.000

4 Biaya Total 15.373.400

5 Penerimaan 27.983.333

6 Kriteria Finansial

Pendapatan Bersih 12.609.933

BCR 1,82

Pada Tabel 17 di atas, terlihat rata-rata biaya pengeluaran dalam kegiatan

usaha menjual pakaian khas Palabuhanratu yang tergabung dalam biaya investasi,

biaya tetap dan biaya variabel sejumlah Rp 15.373.400 (biaya total), sedangkan

untuk rata-rata penerimaan adalah Rp 27.983.333. Dalam kurun waktu satu tahun

didapat keuntungan sebesar Rp 12.609.933. BCR pada kegiatan usaha ini sebesar

1,82 itu artinya kegiatan usaha ini layak karena BRC lebih dari satu (Lampiran 7).

Page 23: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

45

Tabel 18. Usaha Menjual Makanan Ringan Palabuhanratu dalam 1 Tahun

No Uraian Nilai (Rp)

1 Biaya Investasi

- Bangunan 2.166.667

- Meja dan Kursi 250.000

- Peralatan Dapur 258.333

- Jumlah 2.675.000

2 Biaya Tetap

- Perawatan Bangunan 241.667

- Perawatan Meja dan Kursi 133.333

- Perawatan Peralatan Dapur 150.000

- Iuran Sampah 298.333

- Jumlah 823.333

3 Biaya Variabel

- Modal Usaha 8.250.000

- Listrik 240.000

- Jumlah 8.490.000

4 Biaya Total 11.988.333

5 Penerimaan 29.200.000

6 Kriteria Finansial

Pendapatan Bersih 17.211.667

BCR 2,43

Berdasarkan Tabel 18 diatas, rata-rata biaya pengeluaran dalam kegiatan

usaha menyewakan sewa papan selancar kecil (Bogie) yang tergabung dalam

biaya investasi, biaya tetap dan biaya variabel sejumlah Rp 11.988.333 (biaya

total), sedangkan rata-rata penerimaan adalah Rp 29.200.000. Dalam kurun waktu

satu tahun didapat keuntungan sebesar Rp 17.211.667. BCR pada kegiatan usaha

ini sebesar 2,43 yang artinya kegiatan usaha ini layak karena BCR lebih dari satu

(Lampiran 8).

4.6 Curahan Waktu Kerja Nelayan pada Kegiatan Wisata Bahari

4.6.1 Usaha Sewa Perahu Untuk Memancing

Pada umumnya kegiatan sewa perahu untuk memancing dilakukan pada

pukul 06.00 sampai dengan pukul 18.00 WIB. Terdapat 13 responden yang

memiliki kegiatan wisata bahari didapatkan rata-rata curahan waktu kerja nelayan

yaitu 12 jam dalam 1 hari. Kegiatan sewa perahu di Palabuhanratu biasanya

dilakukan hanya hari Sabtu dan Minggu saja, berarti perhitungannya dalam 1

Page 24: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

46

bulan didapatkan curahan kerja 12 jam X 8 hari = 96 jam. Sehingga didapat

curahan waktu kerja per bulan sebagai berikut :

CKSPM = 96

720 X 100% = 13,33 %

Artinya adalah nelayan yang melakukan kegiatan usaha sewa perahu

memiliki curahan waktu kerja sebesar 13,33 % dalam sebulan (720 jam).

4.6.2 Usaha Sewa Banana Boat

Kegiatan sewa banana boat yang bertempat di kawasan Palabuhanratu ,

dilakukan di pesisir pantai setiap hari Sabtu dan Minggu saja. Terdapat 6

responden dalam kegiatan ini, didapat rata-rata curahan kerja nelayan yaitu 9 jam

dalam sehari. Perhitungan dalam 1 bulan didapatkan curahan kerja 9 jam X 8 hari

= 72 jam. Sehingga didapat curahan waktu kerja per bulan sebagai berikut :

CKSBB = 72

720 X 100 % = 10 %

Artinya adalah nelayan yang melakukan kegiatan usaha sewa banana boat

memiliki curahan waktu kerja sebesar 10 % dalam sebulan (720).

4.6.3 Usaha Sewa Selancar Kecil (Bogie)

Kegiatan Usaha Sewa Selancar Kecil (bogie) ini berdasarkan wawancara

terhadap 4 responden, didapatkan rata-rata curahan kerjanya yaitu 10,25 jam

dalam sehari. Perhitungan dalam 1 bulan didapatkan curahan kerja 10,25 jam X

30 hari = 307,5 jam. Sehingga didapat curahan waktu kerja per bulan sebagai

berikut :

CKSSK = 307,5

720 X 100% = 42,70 %

Artinya adalah Rumah Tangga Nelayan (RTN) yang melakukan kegiatan

usaha sewa selancar kecil (bogie) memiliki curahan waktu kerja sebesar 42,70 %

dalam sebulan (720 jam).

Page 25: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

47

4.6.4 Usaha Jual Pakaian Khas

Curahan Kerja Rumah Tangga Nelayan (RTN) yang memiliki usaha jual

pakaian khas Palabuhanratu, berdasarkan wawancara terhadap 3 responden,

didapatkan curahan kerjanya rata-rata yaitu 9,33 jam dalam sehari. Perhitungan

dalam 1 bulan didapatkan curahan kerja 9,33 jam X 30 hari = 279,9 jam.

Sehingga didapat curahan waktu kerja per bulan sebagai berikut :

CKJPK = 279,9

720 X 100% = 38,75%

Artinya adalah Rumah Tangga Nelayan (RTN) yang melakukan usaha jual

pakaian khas Palabuhanratu memiliki curahan waktu kerja sebesar 38,75 % dalam

sebulan (720 jam).

4.6.5 Usaha Menjual Makanan Ringan

Curahan Kerja Rumah Tangga Nelayan (RTN) yang memiliki usaha

menjual makanan ringan, berdasarkan wawancara terhadap 6 responden,

didapatkan curahan kerjanya rata-rata yaitu 12,5 jam dalam sehari. Perhitungan

dalam 1 bulan didapatkan curahan kerja 12,5 jam X 30 hari = 375 jam. Sehingga

didapat curahan waktu kerja per bulan sebagai berikut :

CKMMR = 375

720 X100% 52,08 %

Artinya adalah Rumah Tangga Nelayan (RTN) yang melakukan usaha

menjual makanan ringan memiliki curahan waktu kerja sebesar 52,08 % dalam

sebulan (720 jam).

4.7 Analisis Pendapatan Nelayan

4.7.1 Kontribusi Relatif Pendapatan Rumah Tangga Nelayan di Luar

Penangkapan

1. Kontribusi relatif pendapatan rumah tangga nelayan dengan 1 usaha wisata

bahari di Kecamatan Palabuhanratu. Perhitungannya sebagai berikut:

Usaha Sewa Perahu

I w. Bahari : Pendapatan sewa perahu = Rp 8.114.000

I total : Usaha Penangkapan + Usaha Sewa Perahu

: Rp 32.101.769 + Rp 8.114.000

Page 26: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

48

: Rp 40.215.769

Maka,

Irelatif off fishing = 8.114.000

40.215.769 x 100% = 20,17 %

Jadi, kontribusi relatif pendapatan usaha sewa perahu terhadap rumah

tangga nelayan sebesar 20,17 %.

Usaha Sewa Banana Boat

I w. Bahari : Pendapatan sewa banana boat = Rp 5.080.000

I total : Usaha Penangkapan + Usaha Sewa banana boat

: Rp 32.101.769 + Rp 5.080.000

: Rp 37.181.769

Maka,

Irelatif off fishing = 5.080.000

37.181.769 x 100% = 13,66 %

Jadi, kontribusi relatif pendapatan usaha sewa banana boat terhadap

rumah tangga nelayan sebesar 13,66 %.

Usaha Sewa Selancar Kecil (Bogie)

I w. Bahari : Pendapatan sewa selancar kecil (bogie) = Rp 19.678.750

I total : Usaha Penangkapan + Usaha Sewa selancar kecil (bogie)

: Rp 32.101.769 + Rp 19.678.750

: Rp 51.780.519

Maka,

Irelatif off fishing = 19.678.750

51.780.519 x 100% = 38 %

Jadi, kontribusi relatif pendapatan sewa selancar kecil (bogie) terhadap

rumah tangga nelayan sebesar 38 %.

Usaha Menjual Pakaian Khas Palabuhanratu

I w. Bahari : Pendapatan menjual pakaian khas Palabuhanratu = Rp 12.609.933

I total : Usaha Penangkapan + Usaha menjual pakaian khas Palabuhanratu

Page 27: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

49

: Rp 32.101.769 + Rp 12.609.933

: Rp 44.711.702

Maka,

Irelatif off fishing = 12.609.933

44.711.702 x 100% = 28,20 %

Jadi, kontribusi relatif pendapatan menjual pakaian khas Palabuhanratu

terhadap rumah tangga nelayan sebesar 28,20 %.

Usaha Menjual Makanan Ringan

I w. Bahari : Pendapatan menjual makanan ringan = Rp 17. 211.667

I total : Usaha Penangkapan + Usaha menjual makanan ringan

: Rp 32.101.769 + Rp 17. 211.667

: Rp 49.313.436

Maka,

Irelatif off fishing = 17.211.667

49.313.436 x 100% = 34,90 %

Jadi, kontribusi relatif pendapatan menjual makanan ringan terhadap

rumah tangga nelayan sebesar 34,90 %.

2. Kontribusi relatif pendapatan rumah tangga nelayan dan adanya peran

anak nelayan, dengan 1 usaha wisata bahari. Terdapat 1 rumah tangga nelayan

dimana anak nelayan ikut serta dalam usaha kontribusi wisata bahari.

Perhitungannya sebagai berikut:

Usaha Sewa Banana Boat dan Usaha Sewa Banana Boat (Anak Nelayan)

I w. Bahari : Pendapatan sewa banana boat + Pendapatan sewa banana boat =

Rp 10.160.000

I total : Usaha Penangkapan + Usaha Sewa Perahu

: Rp 32.101.769 + Rp 10.160.000

: Rp 42.261.769

Maka,

Page 28: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

50

Irelatif off fishing = 10.160.000

42.261.769 x 100% = 24,04%

Jadi, kontribusi relatif usaha sewa banana boat dengan adanya peran anak

nelayan terhadap pendapatan rumah tangga nelayan sebesar 24,04 %.

3. Kontribusi relatif pendapatan rumah tangga nelayan dengan 2 usaha wisata

bahari di Kecamatan Palabuhanratu. Terdapat 1 rumah tangga nelayan yang

memiliki 2 usaha wisata bahari, perhitungannya adalah sebagai berikut:

Usaha Sewa Banana Boat dan Menjual Makanan Ringan

I w. Bahari : Pendapatan banana boat + menjual makanan ringan = Rp 22.291.667

I total : Usaha Penangkapan + Usaha Sewa Perahu

: Rp 32.101.769 + Rp 22.291.667

: Rp 54.393.436

Irelatif off fishing = 22.291.667

54.393.436 x 100% = 40,98 %

Jadi, kontribusi relatif pendapatan usaha sewa banana boat dan menjual

makanan ringan terhadap rumah tangga nelayan sebesar 40,98 %.

Kontribusi relatif pendapatan rumah tangga nelayan yang diperoleh dari

kegiatan wisata bahari, untuk lebih jelasnya disajikan dalam Tabel berikut:

Tabel 19. Kontribusi Relatif Pendapatan Rumah Tangga Nelayan

No Usaha Pendapatan

usaha (Rp)

Pendapatan

Nelayan (Rp)

Total

Pendapatan

(Rp)

Kontribu

si relatif

(%)

1 Sewa Perahu 8.114.000 32.101.769 40.215.769 20,17

2 Sewa Banana

Boat

5.080.000 32.101.769 37.181.769 13,66

3 Sewa Bogie 19.678.750 32.101.769 51.780.519 38

4 Jual Pakaian Khas 12.609.933 32.101.769 44.711.702 28,20

5 Jual Makanan

Ringan

17. 211.667 32.101.769 49.313.436 34,90

6 Sewa Banana

Boat & Sewa

Banana Boat

10.160.000 32.101.769 42.261.769 24,04

7 Sewa Banana

Boat & Jual

Makanan Ringan

21.795.000 32.101.769 54.393.436 40,98

Page 29: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

51

4.7.2 Kontribusi Mutlak Pendapatan RTN di Luar Penangkapan

1. Kontribusi mutlak pendapatan rumah tangga nelayan dengan 1 usaha

wisata bahari di Kecamatan Palabuhanratu. Perhitungannya sebagai berikut:

Usaha Sewa Perahu

Irelatif off fishing = 8.114.000

40.215.769 x 32.101.769 = Rp 6.476.905

Jadi, kontribusi mutlak pendapatan usaha sewa perahu terhadap rumah

tangga nelayan di Kecamatan Palabuhanratu dalam 1 tahun sebesar Rp 6.476.905.

Usaha Sewa Banana Boat

Irelatif off fishing = 5.080.000

37.181.769x 32.101.769 = Rp 4.385.939

Jadi, kontribusi mutlak pendapatan usaha sewa banana boat terhadap

rumah tangga nelayan di Kecamatan Palabuhanratu dalam 1 tahun sebesar Rp

4.010.704.

Usaha Sewa Selancar Kecil (Bogie)

Irelatif off fishing = 19.678.750

51.780.519 x 32.101.769 = Rp 12.200.006

Jadi, kontribusi mutlak pendapatan sewa selancar kecil (bogie) terhadap

rumah tangga nelayan di Kecamatan Palabuhanratu dalam 1 tahun sebesar Rp

12.200.006.

Usaha Menjual Pakaian Khas Palabuhanratu

Irelatif off fishing = 12.609.933

44.711.702 x 32.101.769 = Rp 9.053.584

Jadi, kontribusi mutlak pendapatan menjual pakaian khas Palabuhanratu

terhadap rumah tangga nelayan di Kecamatan Palabuhanratu dalam 1 tahun

sebesar Rp 9.053.584

Usaha Menjual Makanan Ringan

Page 30: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

52

Irelatif off fishing = 17.211.667

49.313.436 x 32.101.769 = Rp 11.204.349

Jadi, kontribusi mutlak pendapatan menjual makanan ringan terhadap

rumah tangga nelayan di Kecamatan Palabuhanratu dalam 1 tahun sebesar Rp

11.204.349

2. Kontribusi mutlak pendapatan rumah tangga nelayan dan adanya peran

anak nelayan, dengan 1 usaha wisata bahari. Terdapat 1 rumah tangga nelayan

dimana anak nelayan ikut serta dalam kontribusi wisata bahari. Perhitungannya

adalah sebagai berikut:

Usaha Sewa Banana Boat dan Usaha Sewa Banana Boat

Irelatif off fishing = 10.160.000

42.261.769 x 32.101.769 = Rp 7.717.470

Jadi, kontribusi mutlak usaha sewa banana boat dengan adanya peran

anak nelayan terhadap pendapatan rumah tangga nelayan di Kecamatan

Palabuhanratu dalam 1 tahun sebesar Rp 7.717.470.

3. Kontribusi mutlak pendapatan rumah tangga nelayan dengan 2 usaha

wisata bahari di Kecamatan Palabuhanratu. Terdapat 1 rumah tangga nelayan

yang memiliki 2 usaha wisata bahari, perhitungannya adalah sebagai berikut:

Usaha Sewa Banana Boat dan Menjual Makanan Ringan

Irelatif off fishing = 22.291.667

54.393.436 x 32.101.769 = Rp 13.156.034

Jadi, kontribusi mutlak pendapatan usaha sewa banana boat dan menjual

makanan ringan terhadap rumah tangga nelayan di Kecamatan Palabuhanratu

dalam 1 tahun sebesar Rp 13.156.034.

Kontribusi mutlak pendapatan rumah tangga nelayan yang diperoleh dari

kegiatan wisata bahari, untuk lebih jelasnya disajikan dalam Tabel berikut:

Page 31: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

53

Tabel 20. Kontribusi Mutlak Pendapatan Rumah Tangga Nelayan

No Usaha Pendapatan

usaha (Rp)

Pendapatan

Nelayan (Rp)

Total

Pendapatan

(Rp)

Kontribusi

Mutlak

(Rp)

1 Sewa Perahu 8.114.000 32.101.769 40.215.769 6.476.905

2 Sewa Banana Boat 5.080.000 32.101.769 37.181.769 4.385.939

3 Sewa Bogie 19.678.750 32.101.769 51.780.519 12.200.006

4 Jual Pakaian Khas 12.609.933 32.101.769 44.711.702 9.053.584

5 Jual Makanan

Ringan

17.

211.667

32.101.769 49.313.436 11.204.349

6 Sewa Banana Boat

& Sewa Banana

Boat

10.160.000 32.101.769 42.261.769 7.717.470.

7 Sewa Banana Boat

& Jual Makanan

Ringan

21.795.000 32.101.769 54.393.436 13.156.034

Berikut adalah ini adalah kontribusi relatif dan kontribusi mutlak

pendapatan rumah tangga nelayan Palabuhanratu, untuk lebih jelasnya disajikan

dalam Tabel 21.

Tabel 21. Kontribusi Relatif dan Mutlak Pendapatan RTN Palabuhanratu di Luar

Penangkapan

No Usaha Total

Pendapatan

(Rp)

Kontribusi

Relatif

(%)

Kontribusi

Mutlak (Rp)

Waktu

Kerja

(%)

1 Sewa Perahu 40.215.769 20,17 6.476.905 13,33

2 Sewa Banana Boat 37.181.769 13,66 4.385.939 10

3 Sewa Bogie 51.780.519 38 12.200.006 42,70

4 Jual Pakaian Khas 44.711.702 28,20 9.053.584 38,75

5 Jual Makanan

Ringan

49.313.436 34,90 11.204.349 52,08

6 Sewa Banana Boat

& Sewa Banana

Boat

42.261.769 24,04 7.717.470. -

7 Sewa Banana Boat

& Jual Makanan

Ringan

54.393.436 40,98 13.156.034 -

Page 32: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

54

4.8 Pendapatan dan Kesejahteraan Nelayan

Pendapatan rumah tangga nelayan di Kecamatan Palabuhanratu yang

paling besar diperoleh dari pendapatan hasil tangkapan, sewa papan selancar kecil

(bogie), sewa banana boat, menjual makanan ringan, menjual pakaian khas

Palabuhanratu, sewa perahu dan sewa banana boat. Berdasarkan hasil perhitungan

didapatkan besar kontribusi sebagai berikut

Tabel 22. Pendapatan Nelayan

No Jenis Pemasukan Pendapatan (Rp) Kontribusi

1 Hasil Tangkapan 32.101.769 33,9

2 Sewa Bogie 19.678.750 20,75

3 Menjual Makanan Ringan 17.211.667 18,15

4 Menjual Pakaian Khas 12.609.933 13,3

5 Sewa Perahu 8.114.000 8,55

6 Sewa Banana Boat 5.080.000 5,35

Jumlah 94.796.119 100

Dari Tabel 22 di atas, terlihat bahwa pendapatan nelayan paling besar

adalah penangkapan ikan yaitu sebesar Rp 32.101.769, kemudian untuk usaha

wisata bahari yang memberikan kontribusi terbesar adalah sewa selancar kecil

(bogie) yaitu sebesar Rp 19.678.750, menjual makanan ringan sebesar Rp

17.211.667, menjual pakaian khas Palabuhanratu sebesar Rp 12.609.933, sewa

perahu Rp 8.114.000 dan sewa banana boat sebesar Rp 5.080.000

Tingkat Kesejahteraan

Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi melalui gubernur pada setiap

provinsi di Indonesia secara berkala menerbitkan keputusan tentang Upah

Minimum Regional (UMR) yang memuat nilai Upah Minimum masing-masing

kabupaten (UMK) sebagai acuan standar minimum yang digunakan oleh para

pengusaha atau pelaku industri untuk memberikan upah kepada pekerja di dalam

lingkungan usaha atau kerjanya. Adapun UMR Kabupaten sukabumi yaitu Rp.

1.201.000. per bulan. Penentuan kesejahteraan dalam penelitian ini adalah dengan

Page 33: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

55

menggunakan Kebutuhan Fisik Minimum (KFM). Kebutuhan fisik minimum

disini adalah kebutuhan yang dikeluarkan nelayan untuk mencukupi

kebutuhannya sehari-hari. Adapun hal yang dimaksud dalam KFM dalam

penelitian ini meliputi: kebutuhan beras, lauk pauk, biaya kesehatan, biaya

pendidikan dan biaya rekreasi. KFM nelayan Palabuhanratu yang menjalankan

usaha wisata bahari disajikan pada Tabel 23.

Tabel 23. KFM Nelayan Palabuhanratu yang Berkontribusi Wisata Bahari

No Pendapatan

Nelayan

Pendapatan

Usaha Lain (KFM)

Jumlah

Total

UMR (Kab.

Sukabumi)

1 41.340.000 6.460.000 16.582.500 31.217.500 Sejahtera

2 34.360.000 5.700.000 21.432.500 18.627.500 Sejahtera

3 25.960.000 5.960.000 17.807.500 14.112.500 Sejahtera

4 50.100.000 3.912.000 26.360.000 27.652.000 Sejahtera

5 19.500.000 8.260.000 23.857.500 3.902.500 Tidak Sejahtera

6 34.350.000 2.870.000 21.457.500 15.762.500 Sejahtera

7 43.900.000 14.500.000 20.232.500 38.167.500 Sejahtera

8 40.000.000 9.760.000 19.607.500 30.152.500 Sejahtera

9 32.400.000 3.660.000 14.700.000 21.360.000 Sejahtera

10 17.100.000 5.120.000 15.200.000 7.020.000 Tidak Sejahtera

11 33.960.000 14.260.000 15.800.000 32.420.000 Sejahtera

12 37.600.000 13.160.000 19.607.500 31.152.500 Sejahtera

13 27.700.000 11.860.000 23.935.000 15.625.000 Sejahtera

14 52.200.000 15.610.000 18.325.000 49.485.000 Sejahtera

15 24.016.000 18.760.000 27.485.000 15.291.000 Sejahtera

16 36.160.000 18.460.000 20.910.000 33.710.000 Sejahtera

17 22.480.000 25.885.000 21.432.500 26.932.500 Sejahtera

18 27.660.000 13.109.800 23.235.000 17.534.800 Sejahtera

19 51.720.000 9.400.000 25.660.000 35.460.000 Sejahtera

20 28.860.000 15.320.000 28.210.000 15.970.000 Sejahtera

21 32.260.000 26.120.000 28.757.500 29.622.500 Sejahtera

22 18.360.000 14.530.000 17.807.500 15.082.500 Sejahtera

23 21.700.000 15.550.000 22.057.500 15.192.500 Sejahtera

24 29.640.000 16.350.000 17.525.000 28.465.000 Sejahtera

25 26.080.000 18.700.000 16.482.500 28.297.500 Sejahtera

26 25.240.000 22.291.667 19.060.000 28.471.667 Sejahtera

27 17.280.000 5.080.000 20.910.000 1.450.000 Tidak Sejahtera

28 16.800.000 5.080.000 18.407.500 3.472.500 Tidak Sejahtera

29 12.480.000 10.160.000 17.807.500 3.832.500 Tidak Sejahtera

30 21.600.000 5.080.000 21.457.500 5.222.500 Tidak Sejahtera

Page 34: Kecamatan Palabuhanratu berada di Kabupaten Sukabumi …media.unpad.ac.id/thesis/230110/2009/230110090111_4_1604.pdf · ratu 2.548 1.446 8.686 ... Tabel 5. Perkembangan Jenis Alat

56

Dari Tabel 23 di atas, terlihat bahwa dari 30 nelayan tangkap yang

menjalankan usaha wisata bahari terdapat 6 nelayan (20%) yang penghasilannya

kurang dari UMR atau tidak sejahtera dan terdapat 24 nelayan (80%) yang

penghasilannya lebih dari UMR atau sejahtera.