03 rpp suhu kelompok 3 ratu

25
61 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

Transcript of 03 rpp suhu kelompok 3 ratu

Page 1: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

61 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

Page 2: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

62 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

NO : 03/VII/GNP-2014

Satuan Pendidikan : Sekolah Menegah Pertama

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester : VII (Tujuh) / II (Dua)

Topik : Suhu dan Perubahannya

Sub Topik : 1. Pengertian Suhu dan temometer

2. Skala suhu I (membuat skala suhu)

3. Skala suhu II (skala suhu dan mengamati pemuaian)

Alokasi Waktu : 8 X 40 menit (3 kali tatap muka)

A. KOMPETENSI INTI

a. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

b. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

c. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena

dan kejadian tampak mata.

d. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakana, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,

menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di

sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan

kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan

serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;

cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan

peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap

dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud

implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan

3.7 Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya

dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta

dalam kehidupan sehari-hari

4.10 Melakukan percobaan untuk menyelidiki suhu dan perubahannya serta pengaruh

kalor terhadap perubahan suhu dan perubahan wujud benda

Page 3: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

63 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

C. INDIKATOR

PERTEMUAN PERTAMA

1. Aspek Sikap Spiritual

1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan setiap perbuatan

1.1.2 Mengucapkan kalimat pujian kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat dan

karunia-Nya

1.1.3 Memanfaatkan kesempatan belajar dengan sebaik-baiknya untuk meraih

kesuksesan dalam pendidikan dengan cara praktikum menggunakan

termometer

1.1.4 Menggunakan sumber daya alam berupa air hangat, air biasa dan air es

sebagai bahan penguji indra peraba.

2. Aspek Sikap Sosial

2.1.1 Melakukan pengamatan/percobaan secara jujur

2.2.1 Peserta didik aktif dalam kerja kelompok

2.2.2 Peserta didik memusatkan perhatian pada pada tujuan kelompok

2.2.3 Peserta didik melakukan tugas sesuai kesepakatan bersama

2.2.4 Peserta didik terlibat aktif dalam membersihkan kelas selesai

melaksanakan praktikum

3. Aspek Pengetahuan

3.7.1 Peserta didik dapat menjelaskan pengertian suhu

3.7.2 Peserta didik dapat menjelaskan 3 jenis termometer

3.7.3 Peserta didik dapat menyebutkan zat cair pengisi termometer

3.7.4 Peserta didik dapat menjelaskan kelebihan dan kelemahan zat cair

pengisi

4. Aspek Keterampilan

4.10.1 Peserta didik dapat menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan

mengomunikasikan hasil penyelidikannya tentang fungsi perasa sebagai

pengukur suhu

PERTEMUAN KEDUA

1. Aspek Sikap Spiritual

1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan setiap perbuatan

1.1.2 Mengucapkan kalimat pujian kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat dan

karunia-Nya

1.1.3 Memanfaatkan kesempatan belajar dengan sebaik-baiknya untuk meraih

kesuksesan dalam pendidikan dengan cara praktikum menggunakan

termometer

1.1.4 Menggunakan sumber daya alam berupa air hangat, air biasa dan air es

sebagai bahan penguji indra peraba.

2. Aspek Sikap Sosial

2.1.2 Melakukan pengamatan/percobaan secara jujur

2.2.1 Peserta didik aktif dalam kerja kelompok

2.2.2 Peserta didik memusatkan perhatian pada pada tujuan kelompok

Page 4: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

64 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

2.2.3 Peserta didik melakukan tugas sesuai kesepakatan bersama

2.2.4 Peserta didik terlibat aktif dalam membersihkan kelas selesai melaksanakan

praktikum

3. Aspek Pengetahuan

3.7.5 Peserta didik dapat menjelaskan pengertian titik tetap dalam penentuan skala

suhu

4. Aspek Keterampilan

4.10.1 Peserta didik dapat menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan

mengomunikasikan hasil penyelidikannya tentang fungsi perasa sebagai

pengukur suhu

PERTEMUAN KETIGA

1. Aspek Sikap Spiritual

1.1.1 Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan setiap perbuatan

1.1.2 Mengucapkan kalimat pujian kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat dan

karunia-Nya

1.1.3 Memanfaatkan kesempatan belajar dengan sebaik-baiknya untuk meraih

kesuksesan dalam pendidikan dengan cara praktikum menggunakan

termometer

1.1.4 Menggunakan sumber daya alam berupa air hangat, air biasa dan air es

sebagai bahan penguji indra peraba.

2. Aspek Sikap Sosial

2.1.1 Melakukan pengamatan/percobaan secara jujur

2.2.1 Peserta didik aktif dalam kerja kelompok

2.2.2 Peserta didik memusatkan perhatian pada pada tujuan kelompok

2.2.3 Peserta didik melakukan tugas sesuai kesepakatan bersama

2.2.4 Peserta didik terlibat aktif dalam membersihkan kelas selesai melaksanakan

praktikum

3. Aspek Pengetahuan

3.7.6 Peserta didik dapat melakukan konversi skala suhu

4. Aspek Keterampilan

4.10.1 Peserta didik dapat menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan

mengomunikasikan hasil penyelidikannya tentang fungsi perasa sebagai

pengukur suhu

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian suhu

2. Peserta didik dapat menjelaskan bahwa indra peraba tidak dapat digunakan

sebagai alat pengukur suhu

3. Peserta didik dapat menjelaskan 3 jenis termometer bedasarkan jenisnya.

4. Peserta didik dapat menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan

mengomunikasikan hasil penyelidikannya tentang fungsi perasa sebagai

pengukur suhu.

Page 5: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

65 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

5. Peserta didik dapat menyebutkan bagian-bagian termometer

6. Peserta didik dapat menentukan skala suhu,

7. Peserta didik dapat mengukur suhu dengan termometer skalanya,

8. Peserta didik dapat membandingkan secara pengukuran dengan termometer

skala suhu yang telah dikenali.

9. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian titik tetap dalam penentuan skala

suhu.

10. Peserta didik dapat melakukan konversi skala suhu.

E. MATERI

SUHU DAN PERUBAHANNYA

Suhu sebuah benda adalah tingkat (derajat) panas suatu benda. Benda yang panas

mempunyai derajat panas lebih tinggi daripada benda yang dingin. Hasil kegiatan

penyelidikanmu menunjukkan bahwa indra perasa memang dapat merasakan tingkat

panas benda. Akan tetapi, indra perasa bukan pengukur tingkat panas yang andal.

Benda yang tingkat panasnya sama dirasakan berbeda oleh tangan kanan dan

kirimu. Jadi, suhu benda yang diukur dengan indra perasa menghasilkan ukuran

suhu kualitatif yang tidak dapat dipakai sebagai acuan. Suhu

harus diukur secara kuantitatif dengan alat ukur suhu yang

disebut termometer.

1. Jenis-Jenis Termometer

a. Termometer Zat Cair

Secara umum, benda-benda di alam akan memuai (ukurannya

bertambah besar) jika suhunya naik. Kenyataan ini

dimanfaatkan untuk membuat termometer dari zat cair.

Perhatikan Gambar 7.2. Cairan terletak pada tabung kapiler dari

kaca yang memiliki bagian penyimpan (reservoir/ labu). Zat cair

yang digunakan umumnya raksa atau alkohol jenis tertentu.

Raksa memiliki keistimewaan, yaitu warnanya mengkilat dan

cepat bereaksi terhadap perubahan suhu. Selain itu, raksa

membeku pada suhu rendah (-380C) dan mendidih pada suhu

yang tinggi (lebih dari 3500C) sehingga dapat mengukur suhu

pada rentang suhu yang lebar. Namun, raksa sangat beracun,

sehingga berbahaya jika termometer pecah. Alkohol untuk

pengisi termometer biasanya diberi pewarna biru atau merah. Rentang suhu yang

dapat diukur bergantung jenis alkohol yang digunakan, contohnya:

• Toluen, dengan rentang -90oC hingga 100oC

• Ethyl alcohol, dengan rentang -110oC hingga 100oC

Alkohol tidak seberbahaya raksa dan mudah menguap,

sehingga lebih aman digunakan sebagai pengisi termometer.

Beberapa termometer yang menggunakan zat cair akan dibahas

berikut ini.

1) Termometer laboratorium

Page 6: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

66 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

Bentuknya panjang dengan skala dari -10°C sampai 110°C menggunakan raksa,

atau alkohol seperti ditunjukkan pada Gambar 7.3.

2) Termometer suhu badan

Termometer ini digunakan untuk mengukur suhu badan manusia. Skala yang

ditulis antara 350C dan 420C.

Pipa di bagian bawah dekat labu dibuat sempit sehingga

pengukuran lebih teliti akibat raksa tidak segera turun ke

labu/reservoir (Gambar 7.4).

b. Termometer Bimetal

Perhatikan dua logam yang jenisnya berbeda dan dilekatkan

menjadi satu pada Gambar 7.6. Jika suhunya berubah, bimetal

akan melengkung. Mengapa? Karena logam yang satu memuai lebih panjang

dibanding yang lain. Hal ini dimanfaatkan untuk membuat

thermometer

c. Termometer Kristal Cair

Terdapat kristal cair yang warnanya dapat berubah jika suhu

berubah. Kristal ini dikemas dalam plastik tipis, untuk mengukur

suhu tubuh, suhu akuarium, dan sebagainya (Gambar 7.8).

2. Skala Suhu

Metode pembuatan skala suhu bersifat arbriter yaitu sekehendak pembuat

skala. Beberapa dasar penentuan skala: celcius (C), Fahrenheit (F), Reamur (R),

Kelvin (K) Termometer, berbeda-beda dalam hal jenis skalanya. Hingga saat ini,

setidaknya ada empat skala termometer yang umum digunakan dalam pengukuran

suhu, yaitu:

a. Termometer Skala Celcius

Skala Celcius merupakan skala yang paling banyak digunakan dalam

kehidupan sehari-hari. Skala ini ditetapkan oleh seorang ahli fisika berkebangsaan

Swedia bernama Anders Celcius (1701 - 1744). Ia menetapkan titik beku air sama

dengan 0 derajat sebagai titik tetap bahwa, dan titik didih air sama dengan 100

derajat sebagai titik tetap atas. Di antara jarak kedua titik tersebut dibagi menjadi 100

satuan derajat. Skala Celcius memiliki satuan derajat Celcius yang ditulis 0C

b. Termometer Skala Fahrenheit

Skala Fahrenheit ditetapkan oleh Gabriel Daniel Fahrenheit (1686 - 1736),

seorang ilmuwan fisika berkebangsaan Jerman. Ia menetapkan titik beku air sama

dengan 320 dan titik didih air sama dengan 2120 . Di antara jarak kedua titik tetap

tersebut dibagi menjadi 180 satuan derajat. Penulisan nilai suhu, misalnya 100

derajat fahrenheit, cukup ditulis 100 0F. Skala Fahrenheit banyak dipakai dinegara-

negara Eropa dan Amerika.

Page 7: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

67 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

c. Termometer Skala Reamur

Skala Reamur adalah skala suhu yang dinamakan oleh Rene Antoine

Ferchault de Reamur, yang pertama mengusulkannnya pada 1731. Titik beku air

adalah 0 derajat Reamur, titik didih air 80 derajat, serta memiliki 80 satuan derajat,

penulisan nilai suhu skala Reamur, misalnya 40 dejarat Reamur, ditulis 400R skala

ini mulanya dibuat dengan alkohol, jadi termometer Reamur yang dibuat dengan

raksa sebenarnya bukan termometer Reamur sejati. Skala Reamur digunakan

secara luas di Eropa, terutama di Perancis dan Jerman, tapi kemudian digantikan

oleh Celcius. Saat ini skala Reamur jarang digunakan kecuali di Industri permen dan

keju.

d. Termometer Skala Kelvin

Lord Kelvin (1824 - 1907) adalah ilmuwan berkebangsaan Inggris yang

menetapkan skala Kelvin. Skala Kelvin ditetapkan berdasarkan perhitungan bahwa

ada suhu minimal di alam ini. Hal tersebut didukung oleh teori kinetik partikel bahwa

pada suhu nol mutlak, partikel-partikel semua zat praktis tidak bergerak. Suhu nol

mutlak tersebut sama dengan -273,15 0C, biasanya dibulatkan menjadi -273 0C.

Pada skala Kelvin, titik beku air adalah 273 K dan titik didihnya 373 K. Skala kelvin

memiliki satuan Kelvin, ditulis 0K.

Kegiatan di atas merupakan metode yang dilakukan untuk menentukan skala pada

termometer. Dengan cara demikian juga, Celcius, Fahrenheit, dan Reamur membuat

skala termometer. Kelvin merupakan skala suhu dalam SI. Skala Kelvin

menggunakan nol mutlak, tidak menggunakan “derajat”. Pada suhu nol Kelvin, tidak

ada energi panas yang dimiliki benda. Perbedaan antara skala itu adalah angka

pada titik tetap bawah dan titik tetap atas pada skala termometer tersebut.

Perbandingan di atas dapat digunakan untuk menentukan konversi skala suhu.

Sebagai contoh, konversi skala suhu dari Celcius ke Fahrenheit.

Page 8: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

68 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Scientific

2. Metode : Diskusi dan Eksperimen ceramah

3. Model : Discovery Learning

G. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Media

Charta, laptop dan infokus

2. Alat dan Bahan

No. Jenis Jumlah

1. Termometer celcius 1 set

2. Air hangat 4 set

3. Air biasa 4 set

4. Baskom 4 set

5 Air es 4 set

Nama dan alat praktikum sesuai dengan yang tertulis dalam LKS

3. Sumber Belajar

a. Buku IPA SMP kelas VII, Puskurbuk 2013 halaman 27 s.d 36

b. LKS tentang perbedaan indra peraba dan termometer sebagai alat pengukur

suhu

c. Internet

d. HP

H. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama (3 JP)

Kegiatan

Langkah-

langkah

Model

Discovery

Deskripsi Kegiatan Pendekatan

Scientifik

Alokasi

Waktu

Pendahuluan Menciptakan

Situasi

(Stimulasi)

- Berdoa sebelum memulai

pelajaran

- Menyiapkan peserta didik untuk

belajar

Pemusatan perhatian:

- Guru memberikan motivasi/

rangsangan dengan

menunjukkan contoh gambar

- Guru menyampaikan tujuan dan

Mengamati

10

Menit

Page 9: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

69 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

manfaat mempelajari suhu

Kegiatan Inti Problem

Statement/Ide

ntifikasi

Masalah

Pengumpulan

data

Data

Processing

/Pengolahan

data

Verifikasi

- Guru menyampaikan informasi

tentang kegiatan yang akan

dilakukan dan memberikan

kesempatan kepada peserta didik

untuk mengidentifikasi masalah

yang berkaitan dengan suhu dan

termometer sampai peserta didik

dapatberpikir dan bertanya yaitu:

1. Apakah tangan dapat

digunakan sebagai pengukur

suhu yang baik?

2. Apakah kegunaan

termometer?

3. Apakah zat pengisi

termometer?

Membuat Hipotesis

- Pada tahap ini peserta didik

mengumpulan informasi yang

relevan untuk menjawab

pertanyaan yang telah

diidentifikasi melalui:

1. Melakukan percobaan

sederhana untuk

mendapatkan data tentang

indra peraba dan termometer

sebagai alat ukur suhu

2. Mencatat data pada kolom

pengamatan yang telah

disiapkan oleh peserta didik.

- Peserta didik berdiskusi dalam

kelompoknya untuk mengolah dan

menganalisis data hasil

pengamatan dengan

memperhatikan pertanyaan pada

LKS, misalnya mengolah data

tentang perbedaan indra peraba

dengan termometer sebagai alat

ukur suhu.

- Peserta didik mendiskusikan hasil

pengolahan data dan menverifikasi

hasil pengolahan datanya dengan

data-data pada buku sumber

(buku siswa)

Menanya

Mengumpulk

an informasi

Mengasosiasi

kan

95 Menit

Page 10: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

70 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

Generalisasi - Peserta didik mempresentasikan

hasil pengamatan

- Peserta didik menyimpulkan hasil

percobaan dan hasil diskusi

Mengomunik

asikan

Penutup - Siswa dan guru mereview hasil

kegiatan pembelajaran

- Guru memberikan penghargaan

(misalnya pujian atau bentuk

penghargaan lain yang relevan)

kepada kelompok yang berkinerja

baik

- Memberikan tugas proyek untuk

membuat tulisan dalam bentuk

laporan tentang mengapa

termometer zat cair menggunakan

raksa atau alkohol, tidak

menggunakan air

- Berdoa selesai pembelajaran

15 Menit

Pertemuan Kedua (2 JP)

Kegiatan

Langkah-

langkah

Model

Discovery

Deskripsi Kegiatan Pendekata

n Scientifik

Alokas

i

Waktu

Pendahuluan Menciptakan

Situasi

(Stimulasi)

- Berdoa sebelum memulai

pembelajaran

- Guru menanyakan kabar siswa

Pemusatan perhatian:

- Guru memberikan motivasi/

rangsangan dengan

menunjukkan contoh gambar

- Guru menyampaikan tujuan dan

manfaat mempelajari

menetapkan skala suhu

Mengamati 10

Menit

Kegiatan Inti Problem

Statement/Ide

ntifikasi

Masalah

- Guru memberikan kesempatan

kepada peserta didik untuk

mengidentifikasi sebanyak

mungkin masalah yang

berkaiatan dengan skala suhu

(menetapkan skala suhu) sampai

peserta didik dapat berpikir dan

Menanya

60

Menit

Page 11: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

71 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

Pengumpulan

data

Data

Processing

/Pengolahan

data

Verifikasi

Generalisasi

bertanya:

i.

1. Bagaimana menentukan titik

tetap bawah dan titik tetap

atas termometer?

2. Apakah semua termometer

memiliki skala yang sama?

Membuat Hipotesis

- Pada tahap ini peserta didik

mengumpulan informasi yang

relevan untuk menjawab

pertanyaan yang telah

diidentifikasi melalui:

1. Melakukan percobaan

sederhana untuk menentukan

batas bawah dan batas atas

termometer Celsius?

2. Mencatat data pada kolom

pengamatan yang telah

disiapkan oleh peserta didik

- Mengolah dan menganalisis data

dari setiap percobaan untuk

menjawab pertanyaan-

pertanyaan pada LKS

- Diskusi menentukan titik tetap

bawah dan titik tetap atas

termometer berdasarkan hasil

percobaan dan memcocokkan

dengan konsep pada buku

sumber

- Presentasi hasil percobaan

- Membuat kesimpulan tentang

skala suhu (menetapkan skala

suhu)

Mengumpul

kan

informasi

Mengasosia

sikan

Mengomuni

kasikan

Penutup - Peserta didik dan guru mereview

hasil kegiatan pembelajaran

- Guru memberikan penghargaan

(misalnya pujian atau bentuk

penghargaan lain yang relevan)

kepada kelompok yang

berkinerja baik

- Pemberian tugas untuk

10

Menit

Page 12: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

72 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

mempelajari skala suhu

(menetapkan skala suhu)

- Berdoa selesai pembelajaran

PERTEMUAN 3

Kegiatan

Langkah-

langkah

Model

Discovery

Deskripsi Kegiatan Pendekata

n Scientifik

Alokas

i

Waktu

Pendahuluan Menciptakan

Situasi

(Stimulasi)

- Berdoa sebelum memulai

pembelajaran

- Guru menanyakan kabar siswa

Pemusatan perhatian :

- Guru memberikan motivasi/

rangsangan dengan

menunjukkan gambar

- Guru menyampaikan tujuan dan

manfaat mempelajari konversi

skala suhu

Mengamati 10

Menit

Kegiatan Inti Problem

Statement/Ide

ntifikasi

Masalah

Pengumpulan

data

Data

Processing

/Pengolahan

data

Verifikasi

- Menyampaikan informasi tentang

kegiatan yang akan dilakuan

yaitu membandingkan skala

termometer Celcius, Reamur,

Fahrenheit, dan Kelvin

- Peserta didik mengidentifikasi

konsep yang diperoleh dari buku

sumber

- Peserta didik berdiskusi secara

kelompok untuk membandingkan

skala termometer Celcius,

Reamur, Fahrenheit, dan Kelvin

- Mengolah dan menganalisis data

dari hasil perbandingan skala

dan mengkonversikan

- Peserta didik berdiskusi secara

kelompok membuktikan data

hasil pengamatan dengan

mencocokkan rumus-rumus pada

Menanya

Mengumpul

kan

informasi

Mengasosia

sikan

Mengomuni

kasikan

60

Menit

Page 13: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

73 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

Generalisasi

buku sumber

- Peserta didik membuat

kesimpulan tentang skala

konversi termometer Celcius,

Reamur, Fahrenheit, dan Kelvin

Penutup - Peserta didik dan guru mereview

hasil kegiatan pembelajaran

- Guru memberikan penghargaan

(misalnya pujian atau bentuk

penghargaan lain yang relevan)

kepada kelompok yang

berkinerja baik

- Memberikan tugas (pekerjaan

rumah) berupa soal-soal latihan

- Berdoa selesai pembelajaran

10

Menit

I. PENILAIAN

1 Sikap Spiritual

a. Teknik Penilaian : Observasi

b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c. Kisi-kisi :

No Butir Nilai ( Sikap

spiritual ) Indikator

Jumlah

Butir

1 Bersyukur kepada

tuhan Yang Maha

Esa

1. Memanfaatkan kesempatan belajar

dengan sebaik-baiknya untuk meraih

kesuksesan dalam pendidikan dengan

cara praktikum menggunakan

termometer.

2. Menggunakan sumber daya alam berupa

air hangat, air biasa dan air es sebagai

bahan penguji indra peraba.

1

2. Sikap Sosial

a. Teknik Penilaian : Observasi

b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c. Kisi-kisi :

Sikap Indikator Jumlah

Butir

Kejujuran 1. Melakukan pengamatan terhadap variabel/ objek yang

relevan

2. Melakukan pengamatan dengan indera yang sesuai

3. Mencatat hasil pengamatan sesuai kenyataan

4. Melaporkan/ mengkomunikasikan hasil pengamatan/

percobaan sesuai data yang diperoleh

1

Page 14: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

74 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

3. Pengetahuan

a. Teknik Penilaian : Tes Tulis

b. Bentuk instrumen : Uraian

c. Kisi-kisi :

No

Indikator Jenjang

koqnitif

Jumlah

Butir

Soal

Nomor

butir

Soal

1. Menjelaskan pengertian suhu C1 1 1

2. Menjelaskan bahwa indra peraba bukan alat

ukur handal

C2 1 2

3. Menjelaskan macam-macam termometer

berdasarkan bahan pembuatannya

C1 1 3

4. Menjelaskan cara menentukan titik terbawah

dan titik teratas pada termometer

C2 1 4

5. Melakukan konversi skala termometer C3 1 5

4. Ketrampilan

a. Teknik Penilaian : Tes praktik dan tes proyek

b. Bentuk Instrumen : Lembar Observasi

c. Kisi-kisi :

No Keterampilan yang

dinilai Skor Rubrik

1. Persiapan

percobaan(menyiapkan

alat dan bahan)

30 - Alat-alat tertata rapi sesuai dengan urutan

percobaan

- Bahan tersedia dengan lengkap

- Alat praktikum dalam keadaan siap pakai

20 Ada 2 aspek yang tersedia

10 Ada 1 aspek yang tersedia

2. Pelaksanaan

Percobaan

30 - Membersihkan alat-alat sebelum praktikum

- Tidak ada air yang tumpah

- Melakukan proses percobaan sesuai prosedur

- Mencatat data sesuai dengan fakta yang diamati

20 Ada 3 aspek yang tersedia

10 Ada 2 aspek yang tersedia

3. Kegiatan akhir

percobaan

30 - Membuang air dan sampah pada tempatnya

- Membersihkan alat dengan baik

- Membersihkan meja praktikum

- Mengembalikan alat ke tempat semula

20 Ada 3 aspek yang tersedia

10 Ada 2 aspek yang tersedia

Page 15: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

75 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

LAMPIRAN 1

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

(LEMBAR OBSERVASI)

Aspek Pengamatan:

1. Memanfaatkan kesempatan belajar dengan sebaik-baiknya untuk meraih kesuksesan

dalam pendidikan dengan cara praktikum menggunakan termometer.

2. Menggunakan sumber daya alam berupa air hangat, air biasa dan air es sebagai bahan

penguji indra peraba.

Mata Pelajaran : Semester :

Kelas : Tahun Pelajaran :

Aspek :

Beri tanda ceklist (V) apabila melakukan sesuai aspek

No Nama Peserta Didik

Skor Indikator Sikap

Spiritual

Jumlah

Perolehan

skor

Skor

Akhir

Tuntas/Tidak

Tuntas Aspek 1 Aspek 2

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

Page 16: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

76 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

LAMPIRAN 2

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL

(LEMBAR OBSERVASI)

A. Petunjuk Umum

1. Instrumen penilaian sikap sosial ini berupa lembar observasi

2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai

B. Petunjuk Pengisian

Berdasarkan pengamatan anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap setiap

peserta didik anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada lembar observasi dengan

ketentuan sebagai berikut:

4 = Apabila memenuhi 4 indikator

3 = Apabila memenuhi 3 indikator

2 = Apabila memenuhi 2 indikator

1 = Apabila memenuhi 1 indikator

C. Lembar Observasi

LEMBAR OBSERVASI

Kelas :

Semester :

Tahun Pelajaran :

Periode Pengamatan : Tanggal.....s/d…..

Butir Nilai : Kejujuran

No Nama Perserta Didik

Skor Indikator sikap

sosial (1-4) Jumlah

Perolehan

Skor

Skor

Akhir

Tuntas/

Tidak

Tuntas Kejujuran Gotong

Royong

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

Guru Mata Pelajaran

------------------------------

NIP.

Page 17: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

77 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

LAMPIRAN 3

PENILAIAN PENGETAHUAN (TES TERTULIS)

Instrumen Tes Tertulis : Digunakan untuk menilai pengetahuan peserta didik pada materi

pokok Suhu dan Perubahan.

Soal Uraian

1. Apa yang dimaksud dengan suhu?

2. Mengapa indra perasa bukan pengukur suhu yang andal?

3. Jelaskan macam-macam termometer berdasarkan bahan pembuatnya!

4. Bagaimanakah persamaan dan perbedaan cara menentukan titik terbawah dan titik

teratas pada skala Celcius dengan skala Fahrenheit?

5. Konversikan:

a. 45oC = ..... oR = ..... oF = ..... K

b. 36oR = ..... oC = ..... oF = ..... K

c. 14oF = ..... oC = ..... oR = ..... K

d. 225K = .... oC = ..... oR = ..... oF

Kunci Jawaban Tes Pengetahuan dan Cara Penyekoran/ Penilaian

No Kunci Jawaban skor

1 Derajat panas atau dinginnya suatu benda 1

2 Indra tidak dapat membedakan suhu dengan tepat, suhu suatu benda dapat

dianggap tinggi oleh satu indra, namun dapat dianggap panas oleh indra

yang lain. Selain itu indra tidak aman digunakan untuk mengukur suhu yang

terlalu rendah atau tinggi.

2

3 1. Termometer Zat Cair

Termometer zat cair dibuat berdasarkan perubahan volume. Volume zat

cair akan bertambah seiring dengan penambahan suhu zat cair tersebut.

2. Termometer zat padat/bimetal

Termometer zat padat/bimetal menggunakan prinsip perubahan hambatan

logam konduktor terhadap suhu. Hambatan pada logam akan meningkat

jika suhu bertambah tinggi.

3. Termometer gas

Termometer gas mrnggunakan prinsip pengaruh suhu terhadap tekanan

3

4. Sama-sama menggunakan es melebur sebagai titik tetap bawah dan

menggunakan air mendidih untuk menentukan titik tetap atas.

2

5. a. 360R = 1130F = 318 K

b. 450C = 1130F = 318 K

c. -100C = -80R = 263 K

d. - 480C = 38,40R = -54,40F

3

3

3

3

Skor Maksimum 20

Nilai = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 × 100

Page 18: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

78 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

LAMPIRAN 4 A

TES KETERAMPILAN (TES PRAKTEK)

PERTEMUAN PERTAMA

LEMBAR KERJA SISWA

Apakah Indra sebagai Pengukur Suhu yang Handal?

Alat dan bahan:

1. Ember/ bejana 3 buah

2. Air hangat

3. Air biasa

4. Air es

5. Termometer

Petunjuk Keselamatan Kerja

Hati-hati dengan air panas, karena berbahaya.

Prosedur Kerja:

Lakukan langkah-langkah berikut ini.

1. Letakkan ketiga ember tersebut di lantai atau meja!

2. Celupkan tangan kananmu di ember berisi air hangat dan tangan kirimu di ember yang

berisi air es! Rasakan tingkat panas air itu pada tanganmu!

3. Setelah beberapa saat, segera celupkan kedua tanganmu ke ember yang berisi air biasa!

Rasakan tingkat panas air itu pada tanganmu!

4. Ulangi kegiatan langkah nomor 2 dan 3 oleh teman lainnya!

5. Ukur suhu air hangat,air biasa dan air es dengan menggunakan termometer!

6. Amati dan catat hasil pengukuran dengan menggunakan termometer tersebut!

7. Ulangi kegiatan langkah nomor 5 oleh teman lainnya!

Menalar dan mengomunikasikan

1. Bagaimanakah hasil pengindraan terhadap air biasa oleh tangan kanan dan tangan

kirimu?

2. Jika untuk benda yang sama, ternyata tingkat panas yang dirasakan berbeda antara

tangan kanan dan tangan kirimu. Apakah indra perasaanmu dapat diandalkan sebagai

pengukur tingkat panas benda? Diskusikan dengan teman-temanmu.

3. Bagaimanakah hasil pengukuran dengan menggunakan termometer? Apakah termometer

dapat diandalkan sebagai alat pengukur suhu? Diskusikan dengan teman-temanmu.

Page 19: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

79 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

LAMPIRAN 4 B

Lembar Pengamatan Keterampilan Praktikum Penilaian Keterampilan Membedakan

Indra peraba dengan Termometer Sebagai Alat Ukur Suhu

No Nama Persiapan

Percobaan

Pelaksanaan

Percobaan

Kegiatan

Akhir

Percobaan

Jumlah

Skor

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

Rubrik

No Keterampilan yang

dinilai Skor Rubrik

1. Persiapan

percobaan(menyiapkan

alat dan bahan)

30 - Alat-alat tertata rapi sesuai dengan urutan

percobaan

- Bahan tersedia dengan lengkap

- Alat praktikum dalam keadaan siap pakai

20 Ada 2 aspek yang tersedia

10 Ada 1 aspek yang tersedia

2. Pelaksanaan

Percobaan

30 - Membersihkan alat-alat sebelum praktikum

- Tidak ada air yang tumpah

- Melakukan proses percobaan sesuai prosedur

- Mencatat data sesuai dengan fakta yang diamati

20 Ada 3 aspek yang tersedia

10 Ada 2 aspek yang tersedia

3. Kegiatan akhir

percobaan

30 - Membuang air dan sampah pada tempatnya

- Membersihkan alat dengan baik

- Membersihkan meja praktikum

- Mengembalikan alat ke tempat semula

20 Ada 3 aspek yang tersedia

10 Ada 2 aspek yang tersedia

Page 20: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

80 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

LAMPIRAN 4 C

TES KETERAMPILAN (TES PROYEK)

Mata Pelajaran : IPA

Nama Proyek : Membuat laporan tertulis

Mengapa termometer zat cair menggunakan raksa atau alkohol,

tidak menggunakan air.

Nama/Kelas :

Nama Kelompok :

Alokasi waktu :

Format Penilaian proyek

No Aspek

Skor

Skor

Max

Skor

perolehan

1. PERENCANAAN

a. Keakuratan Sumber Data/Informasi

b. Kuantitas Sumber Data

1

1

2. PELAKSANAAN

a. Analisis Data

b. Penarikan kesimpulan

2

2

3. PELAPORAN

a. Sistematika Laporan

b. Presentasi

1

3

TOTAL SKOR 10

NILAI = Jumlah skor diperoleh/jumlah skor maksimal X 100

Rubrik

No Keterampilan yang dinilai Skor Rubrik

1. PERENCANAAN

a. Keakuratan Sumber

data/Informasi

b. Kuantitas Sumber

Data

1 1 = Data yang disajikan akurat sesuai dengan sumber

data

0 = Data yang disajikan tidak akurat dan tidak sesuai

dengan sumber data

1 1 = Sumber Yang Digunakan ≥ 3

0 = Tidak ada sumber data

2. PELAKSANAAN

a. Analisis Data

b. Penarikan

kesimpulan

2 2 = Analisis data tepat

1 = Analis kurang tepat

0 = Tidak memiliki analisis

2 2 = Kesimpulan data tepat

1 = Kesimpulan kurang tepat

0 = Tidak memiliki kesimpulan

3. PELAPORAN

Page 21: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

81 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

a. Sistematika Laporan

b. Presentasi

1 1 = Sesuai dengan sistematika laporan

0 = Tidak sesuai dengan sistematika laporan

3 3 = Presentasi dengan suara jelas, sopan, dan

percaya diri

2 = Presentasi dengan jelas. Sopan dan kurang

percaya diri

1 = Presentasi dengan suara jelas, kurang sopan dan

kurang percaya diri

0 = Tidak melakukan presentasi

Page 22: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

82 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

LAMPIRAN 4 D

TES KETERAMPILAN (TES PRAKTEK)

PERTEMUAN 2

LEMBAR KERJA SISWA

Mencoba Membuat Skala pada Termometer Zat Cair

Alat dan Bahan

1. Termometer raksa atau alkohol yang belum diberi skala suhu

2. Bejana A berisi es yang sedang melebur

3. Bejana B berisi air yang sedang mendidih

4. Pemanas spiritus

5. Spidol atau benang berwarna

Petunjuk Keselamatan Kerja

Hati-hati dengan air panas dan penggunaaan pemanas spiritus,

karena berbahaya.

Prosedur Kerja:

1. Celupkan termometer dalam bejana A yang berisi es sedang melebur!

2. Tunggu beberapa saat. Setelah raksa dalam pipa termometer berhenti bergerak turun,

tandai letak permukaan raksa dalam pipa dengan spidol atau benang! Tempat ini

dinamakan titik tetap bawah. Beri angka sesukamu pada titik itu, misalnya 10!

3. Panaskan air dalam bejana B dengan pemanas spiritus sampai air dalam bejana itu

mendidih!

4. Celupkan termometer ke dalam bejana berisi air yang sedang mendidih!

5. Tunggu beberapa saat. Setelah raksa dalam pipa berhenti bergerak, tandailah letak

permukaan raksa dalam pipa dengan spidol. Titik itu dinamakan titik tetap atas. Beri

angka sesukamu pada titik itu (tetapi lebih besar dari angka sebelumnya), misalnya 50!

6. Ukur jarak titik terbawah dengan titik teratas ini. Bagi jarak tesebut dalam bagian-bagian

dengan jarak yang sama. Anggap jarak tiap bagian itu derajat suhu skala yang kalian

buat (misalnya, skala Edo)!

7. Kamu sudah membuat skala termometer sesuai skala buatan.

Ujilah Termometer Skala Buatanmu

1. Berapa suhu terbawah dan suhu teratas pada skala termometer buatanmu? Cobalah

buat perbandingan antara skala buatanmu dengan skala Celcius!

2. Coba gunakan termometer skala kamu dan skala Celcius untuk mengukur suhu air biasa

dan air hangat. Kemudian, ukur air panas dengan termometermu dan prediksikan

hasilnya jika diukur dengan skala Celcius! Uji prediksimu!

Page 23: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

83 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

Mencoba Membuat Skala pada Termometer Zat Cair

No Nama Persiapan

Percobaan

Pelaksanaan

Percobaan

Kegiatan

Akhir

Percobaan

Jumlah

Skor

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

Rubrik

No Keterampilan yang

dinilai Skor Rubrik

1. Persiapan

percobaan(menyiapkan

alat dan bahan)

30 - Alat-alat tertata rapi sesuai dengan urutan

percobaan

- Bahan tersedia dengan lengkap

- Alat praktikum dalam keadaan siap pakai

20 Ada 2 aspek yang tersedia

10 Ada 1 aspek yang tersedia

2. Pelaksanaan

Percobaan

40 - Membersihkan alat-alat sebelum praktikum

- Tidak ada air yang tumpah

- Melakukan proses percobaan sesuai prosedur

- Menggunakan pemanas spiritus dengan hati-hati

- Mencatat data sesuai dengan fakta yang diamati

30 Ada 4 aspek yang tersedia

20 Ada 3 aspek yang tersedia

3. Kegiatan akhir

percobaan

30 - Membuang air dan sampah pada tempatnya

- Membersihkan alat dengan baik

- Membersihkan meja praktikum

- Mengembalikan alat ke tempat semula

20 Ada 3 aspek yang tersedia

10 Ada 2 aspek yang tersedia

Page 24: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

84 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

KELOMPOK III

Pengawas Kelompok : Drs. H. Kaisar Hatta No HP: 081274254137

N

o Nama Guru Unit Kerja KAB No HP Email Ket

1 Nafris Rosa, S.Pd SMPN 8

Sarolangun

Sarolang

un

085266281468 Ketua

2 Hertin Agustina

Ridla, S.Pd

SMPN I

Bathin II

Babeko

Bungo 085266010185 hertinagu

stina@g

mail.com

Anggota

3 Indriya Yekti, S.Pd SMPN 1

Rantau

Pandan

Bungo 085266798211 indriyaye

kti@gmai

l.com

Sekretari

s

4 Ratnawati, S.Pd SMPN

31

Sarola

ngun

Sarolang

un

082376415398

-

Anggota

5 Yessi Yulastri, S.Pd SMPN Satu

Atap Jati

Belarik

Tebo 081374288191 Yessi.yul

astri@ya

hoo.com

Anggota

6 Wahyu

Kalpatari,S.Pd

SMPN 8

Muara

Bungo

Bungo 085211028899 Gemini_k

alpatari

@yahoo.

com

Anggota

Page 25: 03 rpp  suhu kelompok 3 ratu

85 Diklat Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Pada kegiatan orientasi teknis pengembengan keprofesian Berkelanjutan jenjang SMP Angkatan XI

Mata Pelajaran IPA Hotel Ratu, 11 s/d 15 November 2014

Pedoman Observasi Sikap Jujur

Aspek Pengamatan:

1. Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ ulangan/ tugas

2. Tidak melakukan plagiat (mengambil, menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan

sumber) dalam mengerjakan tugas.

3. Mengungkapkan perasaan terhadap sesuatu apa adanya

4. Melaporkan data atau informasi apa adanya

5. Mengakuai kesalahan atau kekurangan yang dimiliki

Mata Pelajaran : Semester :

Kelas : Tahun Pelajaran :

Aspek : KKM :

No Nama

Sikap Nilai

rerata Nilai Ket Aspek

1

Aspek

2

Aspek

3

Aspek

4

Aspek

5

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

Sikap Nilai

1: Tidak Pernah

2: Kadang-kadang

3: Sering

4: Selalu