KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

25
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Muria PATI Mata Pelajaran : Kimia-Peminatan Kelas/Semester : X/2 Materi Pokok : Konsep Mol Waktu : 2 kali (3 × 45 menit ) A. Kompetensi Inti KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, procedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Dasar dan Indikator 1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan

Transcript of KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

Page 1: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Muria PATI

Mata Pelajaran : Kimia-Peminatan

Kelas/Semester : X/2

Materi Pokok : Konsep Mol

Waktu : 2 kali (3 × 45 menit )

A. Kompetensi Inti

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,

responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian

dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara

efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam

menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan

dunia.

KI 3:Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, procedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang

ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora

dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan

masalah.

KI 4:Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai

kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran

Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang struktur partikel materi sebagai

hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur,

objektif,terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung

jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan

melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.

2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cinta damai dan peduli

lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.

2.3 Menunjukkan perilaku responsif, dan proaktif sebagai wujud kemampuan

memecahkan masalah dan membuat keputusan.

Page 2: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

3.11 Menerapkan konsep massa atom relatif dan massa molekul relatif, persamaan

reaksi , hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan

perhitungan kimia

3.11.1 Menerapkan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan kimia

( hubungan antara jumlah mol, partikel, massa dan volume gas )

3.11.2 Menerapkan konsep mol untuk menentukan rumus empiris dan rumus

molekul serta senyawa hidrat

4.11 Mengolah dan menganalisis data terkait massa atom relatif dan massa molekul

relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk

menyelesaikan perhitungan kimia

4.11.1 Menganalisis konsep mol untuk menentukan kadar zat dalam campuran

4.11.2 Menganalisis konsep mol untuk menyelesaikan persamaan reaksi

4.11.3 Menganalisis konsep mol untuk menyelesaikan pereaksi pembatas

.

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan diskusi kelompok dalam pembelajaran tentang Konsep Mol diharapkan

siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran, mampu bekerja sama dan bertanggung

jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik,

serta dapat :

Menghitung mol, massa molar dan volume gas molar

Menghubungkan rumus empiris dengan rumus molekul untuk menghitung banyaknya

molekul air dalam senyawa hidrat

Menghitung banyaknya zat dalam campuran (% massa.% Volume, bpj, molaritas,

molalitas, dan fraksi mol)

Menerapkan hitungan kimia dalam persamaan reaksi dan pereaksi pembatas

D. Materi Pembelajaran

Fakta:

1. Atom

2. Massa Zat

3. Reaksi Kimia

Konsep:

1. Konsep mol

- Massa molar

- Volum molar

- Rumus Empiris dan Rumus Molekul

- Senyawa hidrat

- Kadar Zat

2. Perhitungan Kimia

- Hubungan antara jumlah mol, partikel dan massa

Page 3: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

Materi Prasyarat:

1. Materi Pertemuan ke - 1

a. Mol (asal kata moles/latin artinya sejumlah massa)

Konsep mol digunakan untuk menyatakan jumlah zat yang bereaksi. Secara

umum mol merupakan satuan jumlah zat yang menyatakan jumlah partikel zat

yang sangat besar. Dimana 1 mol adalah banyaknya zat yang mengandung

jumlah partikel yang sama dengan jumlah atom yang terdapat dalam 12 gram C-

12 yaitu 6,02 x 1023 partikel

1) Hubungan Mol dengan Jumlah Partikel

Contoh :

- 2 mol Fe = 2 x 6,02 x 1023 atom Fe

- 3,01 x 1023 molekul H2O = 3,01 x 10 236,02 x 10 23

mol H2O

2) Hubungan mol dengan massa (gram)

Contoh :

- 12 gram Mg (Ar=24) : 0,5 mol

- 0,25 mol CaCO3 (Mr=100) : 25 gram

3) Hubungan mol dengan volum

Volum gas pada suhu dan tekanan yang sama

Contoh :

- 11 gram gas CO2 (Mr:44) sebanyak 200 ml diukur pada suhu

dan tekanan yang sama dengan 16 gram gas O2 (Mr;32) ,

tentukan volume gas oksigen !

Jawab :

V CO 2V O2

=mol CO 2mol O2

↔ 200 mlV O 2

=0,250,5

↔ VO2 = 400 ml

Volume gas pada keadaan standar (STP)

Contoh :

- 1,5 mol gas H2 (1 atm, 0o C) = 1,5 x 22,4 Liter

1 mol = 6,02 x 1023 (tetapan Avogadro)

Mol = gram

Ar atau Mr

Volume gas IVolume gas II

= mol gas Imol gas II

1 mol gas X (STP) = 22,4 Liter

Page 4: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

- 5,6 Liter gas SO2 (76 cmHg,0oC) = 0,25 mol

b. Komposisi Senyawa

1) Persentase Unsur Dalam Senyawa

Contoh :

- Berapa persentase massa unsur Ca,C dan O dalam senyawa CaCO3 ?

(Ar. C = 12, O = 16 dan Ca = 40)

Jawab :

% Ca dalam CaCO3 = 1 xArCa

MrCaCO3x 100 %

= 40

100x100 % ↔ = 40 % , dstnya.

2) Rumus Empiris dan Rumus Molekul

Langkah – langkah menentukan rumus empiris.

Menghitung perbandingan % atau gram unsur-unsur penyususn

senyawa

Menghitung perbandingan mol unsur-unsur tersebut dengan cara %

atau gram dibagi Ar masing-masing unsur.

Menuliskan perbandingan mol unsur-unsur penyusun dengan angka

bulat dan sederhana

Menuliskan rumus empiris

Contoh :

Suatu oksida NxOy mengandung 30,43 % nitrogen dan 69,56 %

oksigen. Jika oksida tersebut mempunyai Mr = 92 , tentukan rumus

Empiris dan Rumus Molekulnya ! ( Ar. N = 14 dan O = 16)

Jawab :

N = 30,43 % ; O = 69,56 %

Perbandingan mol

Mol N : Mol O = 30,43

14 :

69,5616

= 2,17 : 4,34

= 1 : 2

Rumus empiris oksida adalah NO2

Mr = ( ∑ Ar RE)n

% A dalam senyawa AxBy = x . Ar A

Mr AxByx 100 %

% B dalam senyawa AxBy = y . Ar B

Mr AxByx 100 %

RM = (RE)n Mr = (∑ArRE)n

Page 5: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

92 = ( 14 + 2. 16 )n

92 = (46)n

n = 2

Rumus molekul oksida adalah (NO2)2 = N2O4

c. Air Kristal (Senyawa Hidrat)

Kristal merupakan zat padat yang memiliki bentuk teratur. Beberapa senyawa

yang berwujud kristal padat mempunyai kemampuan untuk menyerap uap air

dari udara, sehingga kristal senyawa itu mengandung air kristal. Senyawa yang

mengandung kristal dikenal sebagai senyawa hidrat. Molekul –molekul air

tersebutterkurung rapat dalam susunan kristal senyawa, sehingga senyawa hidrat

tetap kering. Air kristal akan terlepas bila dipanaskan/dilarutkan, sehingga dalam

proses reaksinya air kristal tidak terjadi reaksi kimia.

Contoh :

CaSO4. 2H2O menunjukkan tiap satuan kristal CaSO4 terkandung 2

molekul air.

Jika 38 gram MgSO4 . xH2O dipanaskan, ternyata diperoleh 20 gram

MgSO4 (Ar.H = 1 , O = 16, Mg = 24 dan S = 32). Tentukan harga x !

Jawab ;

Massa MgSO4. xH2O = 38 gram

Massa MgSO4 = 20 gram

Massa H2O = 38 gram – 20 gram = 18 gram

2. Materi Pertemuan ke – 2

Kadar zat dalam campuran

1) Persen (%)

a. Persen massa (%)

b. Persen volume (%)

2) Bagian Per juta (bpj) atau Part per Million (ppm)

3) Molaritas dan Molalitas

% massa = massa zat dalam campuranmassa seluruH campuran

x

100%

ppm = massa zat dalam campuranmassa seluruH campuran

x

1.000.000

% volume = volum zat dalam campuranvolume seluruH campuran

x 100%

M = nV

m = n x1.000

p

Page 6: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

4) Fraksi Mol

Contoh – contoh Soal dan Jawaban:

Berapa gram NaOH yang terdapat di dalam 500 ml larutan NaOH 20 %,

jika massa jenis larutan dianggap 1 g/ml ?

Jawab :

Massa larutan = 1 g/ml x 500 ml

= 500 gram

Kadar larutan 20 %, maka massa NaOH dalam larutan adalah

= 20/100 x 500 gram

= 100 gram

Berapa ml alkohol yang terlarut di dalam 500 ml larutan alkohol yang

kadarnya 30 %

Jawab :

% alkohol = volume alkoh olvolume larutan

x 100 %

= 30 % x500 ml

100 % = 150 ml

Di dalam udara kering yang bersih terdapat gas karbon dioksida sebanyak

0,03 % volume ( artinya didalam setiap 100 liter udara terdapat 0,03 liter

gas karbon dioksida ). Nyatakan kadar tersebut dalam bagian per juta

Jawab :

Kadar gas karbon dioksida =0,03100

x 106 ppm

= 300 ppm

Kristal MgSO4 sebanyak 6 gram dilarutkan dalam air hingga volumenya

500 ml. Berapa konsentrasi molar (molaritas) larutan yang terjadi ? (Mr

MgSO4 = 120 )

Jawab :

nMgSO4 = 6 gram

120 gram /mol = 0,05 mol

V larutan = 500 ml

M = 0,05 mol

0,5 L = 0,1 mol / L

Hitunglah molalitas larutan yang terjadi bila 24 gram kristal MgSO4

dilarutkan dalam 400 gram air. (Mr. MgSO4 = 120 )

Jawab :

n = 24120

mol = 0,2 mol

p = 400 gram

XB = nB

nA+nB

XA = nA

nA+nB

Page 7: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

m = 0,2 x (1.000400

) = 0,5 molal

Hitunglah fraksi mol glukosa di dalam larutan glukosa 36 % ( Mr.

glukosa = 180 dan Mr air = 18)

Jawab :

Misalnya dianggap massa larutan keseluruhan adalah 100 gram, maka :

Massa glukosa = 36 gram

Massa air = 64 gram

nglukosa = 36

180 mol nair =

6418

mol

= 0,2 mol = 3,56 mol

Xglukosa = 0,2

0,2+3,56 Xglukosa =

3,560,2+3,56

= 0,053 = 0,947

Persamaan Reaksi dan Pereksi Pembatas

a. Persamaan Reaksi

Dasar – dasar yang digunakan dalam perhitungan kimia

1. Perbandingan koefisien = perbandingan volum = perbandingan partikel

= perbandingan mol

2.mol Amol B

=koefisien Akoefisien B

Contoh :

Sebanyak 3 gram gas etana, C2H6 (Mr=30) dibakar sempurna

menghasilkan gas karbon dioksida dan uap air, menurut persamaan

reaksi :

2C2H6(g) + 7O2(g) → 4CO2(g) + 6H2O(g)

Berapakah mol O2 yang diperlukan untuk membakar etana ?

Berapa gram CO2 yang dihasilkan ?

Jika diukur pada suhu 0oC, 1 atm, berapa liter volum gas CO2 yang

dihasilkan ?

Jawab :

2C2H6(g) + 7O2(g) → 4CO2(g) + 3H2O(l)

Mol = gramMr

Mol =72

x 0,1 Mol = 42

x 0,1

Page 8: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

= 3

30

= 0,1

= 0,35

a. Jadi O2 yang

diperlukan 0,35

mol

= 0,2

b. Gram= mol x Mr CO2

= 0,2 x 44

= 8,8 gram

c. Liter = mol x 22,4

= 0,2 x 22,4

= 4,48

b. Pereaksi Pembatas

Dalam suatu persamaan reaksi, koefisien reaksi menyatakan perbandingan

mol zat-zat yang terlibat reaksi. Apabila mol yang tersedia tidak sesuai

dengan perbandingan koefisien reaksinya, maka salah satu zat akan habis

bereaksi dan zat yang lain tidak habis bereaksi. Zat yang habis bereaksi

disebut sebagai pereaksi pembatas, sedangkan yang tidak bhabis bereaksi

disebut pereaksi sisa atau berlebih.

Contoh :

12 gram logam magnesium , Mg (Ar=24) direaksikan dengan 2 mol asam

klorida, HCl menurut reaksi :

a. Tentukan pereaksi pembatas

b. Berapa gram zat yang tersisa ?

c. Berapa gram MgCl2 yang terbentuk ?

d. Berapa volum gas hidrogen diukur pada keadaan standar ?

Jawab :

Jumlah mol = gram/Ar → = 12/24 = 0,5 mol.

Mg(s) + 2HCl(aq) → MgCl2(aq) + H2(g)

0,5 2 - - ( mula – mula )

0,5 1 0,5 0,5 ( reaksi )

0 1 0,5 0,5 ( sisa )

Jadi ;

- Pereksi pembatas Mg,

- zat sisa HCl = 1 x 36,5 = 36,5 gram

- massa MgCl2 yang terbentuk = 0,5 x 59,5 = 29,75 gram

- Volum H2 (STP) = 0,5 mol x 22,4 liter

Prinsip :

Mol adalah salah satu satuan jumlah partikel zat dan berguna dalam perhitungan kimia

E. Metode Pembelajaran

1. Metode Pembelajaran : Ekspositori, Diskusi, Tanya jawab, Penemuan terbimbing

2. Model Pembelajaran : Pendekatan pembelajaran adalah pendekatan saintifik

(scientific) Pembelajaran koperatif (cooperative learning)

menggunakan kelompok diskusi yang berbasis masalah

(problem-based learning).

Page 9: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

F. Media Pembelajaran

1. Alat tulis, Worksheet atau lembar kerja (siswa)

2. Lap top dan LCD

3. Journal Penelitian dari internet

G. Sumber Belajar

1. Silabus Kurikulum 2013

2. Drs. Unggul Sudarmo, M.Pd.2007, Surakarta : Phibeta

3. Drs. Michael Purba, M.Si. 2012, Jakarta : Erlangga

4. Parning dan Horale, 2004, Jakarta : Yudistira.

Page 10: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

H. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan ke - 1

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru memberikan salam pembuka, memantau kehadiran,

ketertiban dan kesiapan siswa untuk melaksanakan pembelajaran.

2. Siswa diajak mengkaji konsep mol ( massa, partikel dan volum gas

) dalam perhitungan kimia

3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir

kritis, siswa diajak mengamati bagan hubungan mol dengan

parikel, massa dan volume zat

4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu

mengkaji dan menerapkan konsep mol dalam perhitungan kimia,

persentase unsur dalam senyawa, Rumus Empiris dan Rumus

Molekul serta Air Kristal

15 menit

Inti 1 Mengamati

Mengkaji literatur tentang konsep mol dalam perhitungan

kimia

2 Menanya ?

Apa yang kalian ketahui tentang bilangan avogadro ?

bagaimana hubungannya dengan satuan mol zat ?

Mengajukan pertanyaan bagaimana membeda kan rumus

empiris dan rumus molekul ?

3 Mengumpulkan Data.

Mendiskusikan massa molar, volume molar gas, rumus

empiris dan rumus molekul senyawa .

4 Mengasosiasikan .

Berlatih menentukan massa molar dan volume gas molar

Menghitung banyaknya zat dalam campura (% massa, %

volum, bpj, molaritas dan molalitas dan fraksi mol)

5 Mengkomunikasikan

Menyajikan penyelesaian penentuan rumus empiris dan

rumus molekul

105 menit

Penutup 1. Refleksi

Siswa diminta menyimpulkan tentang konsep mol, Rumus

Empiris dan Molekul serta Air Kristal.

2. Umpan Balik

Ditanyakan secara sepintas mengenai bagaimana membedakan

rumus empiris dengan rumus molekul ? mengapa terbentuk

15 menit

Page 11: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

senyawa hidrat ? bagaimana menentukan kadar zat ?

3. Pemberian Tugas

Siswa diberi pekerjaan rumah untuk berlatih melakukan

perhitungan kimia tentang : Perubahan satuan mol menjadi satuan

lain, kadar zat dalam senyawa, RE dan RM, dan kadar air dalam

senyawa hidrat.

4. Informasi

Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan

untuk tetap belajar dan membaca materi berikutnya tentang kadar

zat dalam campuran.

Pertemuan ke – 2

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru memberikan salam pembuka, memantau kehadiran,

ketertiban dan kesiapan siswa untuk melaksanakan pembelajaran.

2. Siswa diajak mengingat kembali konsep mol ( massa, partikel dan

volum gas ) dalam perhitungan kimia

3. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir

kritis, siswa diajak mengamati dan menghitung kadar HCN dalam

limbah tapioca

4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu

menghitung kadar zat dalam campuran, perhitungan dalam

persamaan reaksi dan pereaksi pembatas

15 menit

Inti 6 Mengamati

Mengkaji literatur tentang konsep mol dalam perhitungan kimia

7 Menanya ?

Mengapa terbentuk senyawa hidrat ? Bagaimana menentukan

kadar zat ?

Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan penerapan konsep

mol dalam perhitungan kimia ?

8 Mengumpulkan Data.

Mendiskusikan penentuan kadar zat dalam campuran

Menganalisis konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan

kimia (persamaan reaksi dan pereaksi pembatas) .

9 Mengasosiasikan .

Menghitung banyaknya molekul air dalam senyawa hidrat

Menyimpulkan penggunaan konsep mol untuk menyelesaikan

perhitungan kimia

10 Mengkomunikasikan

Menyajikan penentuan kadar zat dalam campuran

Menyajikan penyelesaian penggunaan konsep mol untuk

menyelesaikan perhitungan kimia

105 menit

Penutup 1. Refleksi

Siswa diminta menyimpulkan tentang perhitungan kadar zat dalam

campuran, persamaan reaksi dan pereaksi pembatas.

2. Umpan Balik

15 menit

Page 12: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

Ditanyakan secara sepintas mengenai bagaimana membedakan

antara molaritas dan molalitas ? bagaimana cara menentukan

pereaksi pembatas ? mengapa kadar cemaran zat berbahaya

dalam satuan bpj ?

3. Pemberian Tugas

Siswa diberi pekerjaan rumah untuk berlatih melakukan

perhitungan kimia tentang : kadar zat dalam campuran,

persamaan reaksi dan pereaksi pembatast.

4. Informasi

Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan

untuk tetap belajar dan membaca materi berikutnya .

I. Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik Penilaian: pengamatan sikap, tes tertulis

2. Prosedur Penilaian:

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

1. Sikap

a. Terlibat aktif dalam pembelajaran

tentang Teori atom Bohr dan Teori

atom Mekanika Kuantum.

b. Bekerjasama dalam kegiatan

kelompok.

c. Toleran terhadap proses pemecahan

masalah yang berbeda dan kreatif.

Pengamatan Selama pembelajaran dan

saat diskusi

2. Pengetahuan

1. Meghitung massa molar, volum molar

gas, rumus empiris dan rumus molekul

serta senyawa hidrat.

2. Menentukan kadar zat dalam

campuran (% massa, % volum, bpj,

molaritas, molalitas, dan fraksi mol)

3. Menentukan oksidator dan reduktor

4. Menentukan jumlah mol, partikel,

massa dan volume gas dalam

persamaan reaksi.

5. Menentukan pereaksi pembatas.

Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas individu

dan kelompok

3. Keterampilan

Terampil menerapkan konsep /prinsip

dan strategi pemecahan masalah yang

relevan yang berkaitan dengan Teori

atom Bohr dan Teori atom Mekanika

Kuantum.

Pengamatan Penyelesaian tugas (baik

individu maupun

kelompok) dan saat diskusi

3. Penilaian Hasil Belajar (terlampir)

Page 13: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

Mengetahui, Pati, 2013

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. Asthofa Dimyati Dra. Eny Susiyanti

Lampiran 1

LEMBAR PENGAMATAN SIKAP

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas / Semester : X.MIA /2

Tahun Pelajaran : 2013/2014

Waktu Pengamatan : 3 x 45menit

Kriteria Penskoran

No Aspek yang diamati Skor Kriteria1 Perhatian mengikuti

pelajaran4 Penuh perhatian dan senang menyam-paikan pendapat

atau berdiskusi dengan teman3 Penuh perhatian tetapi jarang me-nyampaikan pendapat

atau berdiskusi dengan teman2 Kurang perhatian tetapi sering me-nyampaikan pendapat

atau berdiskusi dengan teman1 Kurang perhatian dan jarang menyam-paikan pendapat

atau berdiskusi de-ngan teman2 Keaktifan

mengerjakan tugas4 Aktif melaksanakan tugas tepat waktu dan selalu selesai

dengan baik3 Aktif melaksanakan tugas tepat waktu tetapi pernah tidak

selesai2 Kurang aktif melaksanakan tugas teta-pi selalu selesai1 Kurang aktif melaksanakan tugas dan pernah tidak selesai

3 Kerjasama dalam kelompok

4 Selalu bekerjasama dengan anggota kelompok yang lain, mengambil peran dalam kegiatan kelompok

3 Selalu bekerjasama dengan anggota kelompok yang lain, tetapi tidak mengambil peran dalam kegiatan ke-lompok

2 Kadang-kadang bekerjasama dengan anggota kelompok yang lain, dan kadang-kadang mengambil peran dalam kegiatan kelompok

1 Tidak mengambil peran dalam kegia-tan kelompok4 Menyampaikan

pendapat atau temuannya kepada siswa/guru

4 Selalu menyampaikan pendapat atau temuannya kepada siswa/guru

3 Seringkali menyampaikan pendapat atau temuannya kepada siswa/guru

2 Kadang menyampaikan pendapat atau temuannya kepada siswa/guru

1 Tidak pernah menyampaikan pendapat atau temuannya kepada siswa/guru

Page 14: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

Pedoman penskoran:

Nilai =

jumlah skorskor total maksimal

x100%

Rata-rata nilai tiap aspek =

jumlahnilaijumlahresponden (siswa)

Lembar Penilaian Afektif saat Eksperimen / Diskusi

No Nama siswa

Skor yang diperoleh tiap

aspek Skor

totalNilai Kriteria

1 2 3 4

1

2

3

4

5

6

Rata-rata

Page 15: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

Lampiran 2

LEMBAR AKTIVITAS SISWA

Kelas : X - MIA 5 ( Peminatan ) / X - IIS 1 ( Lintas Minat )

No Nama No. Absen

1

2

3

4

BAHAN DISKUSI :

1. Ubahlah ke dalam satuan yang dikehandaki !

a. 2 gram gas H2 = …….. mol

b. 12,04 x 1022 molekul gas NH3 = …… gram

c. 11 gram CO2 ( STP ) = ……. Liter

d. 8 gram NaOH = ……. Molekul

( Ar. H = 1 ; C = 12 ; N = 14 ; O = 16 ; Na = 23 ; S = 32 )

2. Bila 1 liter gas NO massanya 1 gram, berapa gram massa 2 liter gas O2 jika diukur

pada suhu dan tekanan yang sama?

3. Hitunglah volume dari 4 gram gas SO2 diukur pada 27 oC dan tekanan 380 mmHg

4. Suatu senyawa dengan Mr 30 mengandung 80% unsur karbon dan 20 % unsur

hidrogen. Tentukan rumus molekulnya.

5. Berapa ml air yang harus ditambahkan ke dalam 40 ml larutan alkohol 40% agar

didapatkan alkohol 10 % ?

6. Hitunglah molalitas dan fraksi mol larutan NaOH dalam air yang kadarnya 40 %

7. Besi yang massanya 28 gram direaksikan dengan asam klorida sampai semua besi

habis bereaksi :

Fe (s) + HCl (aq) → FeCl2 (aq) + H2(g)

Hitunglah volume gas hidrogen yang dihasilkan, diukur pada 27 oC, 1 atm

8. Logammagnesium dengan massa 3 gram direaksikan dengan larutan asam klorida yang

mangandung HCl 40 gram. Reaksi yang terjadi adalah :

Mg (s) + HCl (aq) → MgCl2(aq) + H2 (g)

Page 16: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

Tentukan :

a. Perekasi pembatas

b. Gas hidrogen yang dihasilkan , diukur pada 27 oC, 1 atm

Buatlah laporan sementara untuk digunakan presentasi di depan kelas!

SOAL TERTULIS (ULANGAN HARIAN)

1. Bagaimana urutan kekuatan gaya tolak-menolak antara domain elektron ?

2. Jika A = atom pusat, B = atom lain yang diikat (p.e.i) dan E = pasangan elektron bebas

(p.e.b) , lengkapilah isian tabel dibawah ini !

No B E Rumus ( ABmEn) Bentuk Molekul Contoh

a 2 0 AX2 Linier CO2

b 2 1 ……… …….. …….

c …… ……. AX2E2 …….. H2O

d …… ……. ………. Planar bentuk T IF3

e …… 1 AX5E ……..

f ……. ……. ……. …….. XeF2

3. Tentukan bentuk molekul dari senyawa XY, dimana elektron valensi atom pusat X = 4

dan elektron valensi Y = 1 dan jumlah domain elektron ikatan = 4 !

4. Ramalkan bentuk molekul dari senyawa CCl4 dan BrF5 !

KUNCI DAN PEDOMAN PENSKORAN

1. p.e.b – p.e.b > p.e.b – p.e.i > p.e.i – p.e.i (skor 10)

2.

a. AX2E ; Bengkok ; SO2

b. 2 ; 2 ; Planar bentuk V

c. 3 ; 2 ; AX3E2

d. 5 ; Piramida sisiempat

e. 2 ; 3 ; AX2E3 ; Linier (skor 60)

3. XY4 ( tetrahedron) (skor 10)

4. CCl4 ( ev C = 4 (atom pusat) ; B = 4 ; E = 0 ), bentuk molekulnya : Tetrahedron

BrF5 ( ev Br = 7 (atom pusat) ; B = 5 ; E = 1 ), bentuk molekulnya :

Piramida sisi empat

(skor 20)

NILAI : Total Skor no 1 sd 5 = 100

Page 17: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

Lampiran 3

Lembar Observasi Kinerja Siswa Saat Diskusi

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas / semester : X.MIA./1

Materi : Konsep Mol

Jenis Penilaian : Penilaian Berbasis Kinerja

Kriteria Penskoran

No Aspek yang diamati Skor Kriteria

1 Kepemimpinan 4 a) Mampu mengkoordinir kelompokb) Membagi kerja dalam kelompokc) Memberi komando anggota kelompok dalam bekerjad) Mengatasi setiap kesulitan

3 Jika hanya 3 indikator yang muncul2 Jika hanya 2 indikator yang muncul1 Jika hanya 1 indikator yang muncul

2 Keterampilan bertanya 4 a) Mengacungkan tangan dan menyebutkan nama sebelum bertanya

b) Suara jelas dan lancarc) Mengajukan pertanyaan dengan berani tanpa ragud) Mengajukan pertanyaan sesuai dengan masalah yang

sedang dibahas3 Jika hanya 3 indikator yang muncul2 Jika hanya 2 indikator yang muncul1 Jika hanya 1 indikator yang muncul

3 Keterampilan dalam menjawab

4 a) Menjawab pertanyaan teman dengan suara dan intonasi yang jelas

b) Menjawab pertanyaan dengan berani tanpa disuruhc) Menjawab pertanyaan dengan benar sesuai dengan

pertanyaan yang diajukand) Memberikan tambahan informasi yang masih

berkaitan dengan jawaban pertanyaan3 Jika hanya 3 indikator yang muncul2 Jika hanya 2 indikator yang muncul1 Jika hanya 1 indikator yang muncul

4 Partisipasi dalam kelompok saat diskusi kelas

4 a) Membantu menjawab pertanyaan dari guru/ temanb) Menggunakan buku/ sumber-sumber lain untuk

mendukung kelancaran diskusi kelompokc) Menyalin dan menulis hasil diskusi

3 Jika hanya 2 indikator yang muncul2 Jika hanya 1 indikator yang muncul1 Jika ada indikator yang muncul

5 Kecakapanbekerja sama dengankelompok

4 a) Sering bertanya tentang LKS yang didiskusikanb) Tanggap dalam memberi penjelasanc) Dapat mengoreksi kekurangan/ kesalahan dari

Page 18: KD. 3. 11. smt 2(d) (Konsep Mol).docx

kelompok sendiri maupun kelompok laind) Dapat memberi masukan terhadap kesulitan yang

dihadapai kelompok sendiri maupun kelompok lain

3 Jika hanya 3 indikator yang muncul

2 Jika hanya 2 indikator yang muncul

1 Jika hanya 1 indikator yang muncul

Nilai = Jumlah Skor

TotalSkorYangmungkin x 100%

Rata-rata nilai tiap aspek =

jumlahnilaijumlahresponden (siswa)

Lembar Penilaian Psikomotorik saat Diskusi Kelas

No Nama siswa

Skor yang diperoleh tiap

aspekSkor total Nilai Kriteria

1 2 3 4 5

1

2

3

4

5

6

Rata-rata