Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

38
KARYA TULIS ILMIAH PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI Diajukan sebagai tugas akhir mata pelajaran Kinerja Ilmiah Kelas Sains MTsN 4 Jakarta Disusun oleh : Nama : Putri Nadhilah Kelas : 9.2 MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 4 JAKARTA JL. Yonzikon 14 Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan Tahun 2015 i

Transcript of Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Page 1: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

KARYA TULIS ILMIAH

PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS

MENSTRUASI

Diajukan sebagai tugas akhir mata pelajaran Kinerja Ilmiah Kelas Sains MTsN 4

Jakarta

Disusun oleh :

Nama : Putri Nadhilah

Kelas : 9.2

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 4 JAKARTA

JL. Yonzikon 14 Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan

Tahun 2015

i

Page 2: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

HALAMAN PENGESAHAN

Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Pengaruh Pola Makan Terhadap

Siklus Menstruasi” yang disusun oleh Putri Nadhilah, telah disetujui dan

diserahkan sebagai syarat untuk menyelesaikan mata pelajaran Kinerja Ilmiah

Kelas Sains MTsN 4 Jakarta pada Tahun Pelajaran 2014/2015.

Jakarta, Mei 2015

Mengetahui : Disetujui oleh :

Kepala Sekolah Pembimbing Materi/Teknis

Drs. Nurul Huda M.Si Amelia Sussena Hamid S.Pd

NIP.196207311993031001 NIP. 198212212009122004

ii

Page 3: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena dengan

pertolonganNya penulis dapat menyelesaiakan karya tulis ilmiah yang berjudul

“Pengaruh Pola Makan Terhadap Siklus Menstruasi”. Meskipun banyak

rintangan dan hambatan yang penulis alami dalam proses pengerjaannya, akhirnya

penulis berhasil menyelesaikannya dengan baik.

Tak lupa penulis mengucapkan terimakasih kepada guru pembimbing yang

telah membantu penulis dalam mengerjakan tugas akhir tahun karya tulis ilmiah

ini. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada teman-teman siswa kelas 9.2

yang juga sudah memberi saran dan kritik, baik langsung maupun tidak langsung

dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini.

Tentunya ada hal-hal yang ingin penulis berikan kepada teman-teman dari

hasil karya tulis ilmiah ini. Karena itu penulis berharap semoga karya tulis ilmiah

ini dapat menjadi sesuatu yang berguna bagi kita bersama. Semoga karya tulis

ilmiah yang dibuat ini dapat membuat kita mencapai kehidupan yang lebih baik

lagi.

Jakarta,Mei 2015

Penulis

iii

Page 4: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan..................................................................................................................i

Kata Pengantar ii

BAB 1: Pendahuluan................................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.................................................................................................................1

1.2 Identifikasi Masalah 2

1.3 Rumusan Masalah............................................................................................................3

1.4 Tujuan Penelitian 3

BAB 2: Kajian Pustaka............................................................................................................4

2.1 Pengertian Siklus Menstruasi 4

2.2 Siklus Menstruasi 4

2.3 Faktor yang mempengaruhi siklus menstruasi 5

2.4 Pengertian Pola Makan Sehat 6

2.5 Pengertian Gizi Seimbang 8

BAB 3 : Metodologi Penelitian

9

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian........................................................................................12

3.2 Setting Penelitian 12

3.3 Populasi dan Sampel 13

3.4 Teknik Pengambilan Data 13

3.5 Teknik Analisis Data 13

BAB 4: Pengolahan Data 14

4.1 Data Pengamatan 14

4.2 Pembahasan 15

BAB 5: Penutup 21

5.1 Kesimpulan 21

5.2 Saran 21

iv

Page 5: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Daftar Pustaka 22

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Pola makan diyakini membawa pengaruh pada siklus menstruasi. Selain

pentingnya pemilihan kandungan nutrisi dan asupan gizi, pola makan yang teratur

dan baik memberikan banyak keuntungan serta kebaikan kepada tubuh secara

menyeluruh ketika haid maupun tidak ketika menstruasi.

Siklus menstruasi merupakan waktu sejak hari pertama haid sampai

datangnya menstruasi periode berikutnya. Dalam satu siklus terjadi perubahan

pada dinding rahim sebagai akibat dari produksi hormon-hormon oleh ovarium,

yaitu dinding rahim makin menebal sebagai persiapan jika terjadi kehamilan.

Siklus menstruasi perempuan normal berkisar antara 21-35 hari dan hanya 10-15

persen perempuan yang memiliki siklus haid 28 hari dengan lama menstruasi 3-5

hari.

Biasanya beberapa wanita mengalami siklus menstruasi yang tidak

teratur, faktor utamanya yaitu adanya gangguan atau kelainan pada hormon

reproduksi seperti amenorea, menometroragia, dismenorea, sindrome

pramenstruasi

Siklus menstruasi perempuan tidak selalu sama setiap bulannya.

Perbedaan siklus ini ditentukan oleh beberapa faktor, misalnya gizi, stres, dan

v

Page 6: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

usia. Pada masa remaja biasanya memang mempunyai siklus yang belum teratur,

bisa maju atau mundur beberapa hari. Pada masa remaja, hormon-hormon

seksualnya belum stabil. Semakin dewasa biasanya siklus menstruasi menjadi

lebih teratur, walaupun tetap saja bisa maju atau mundur karena faktor stres atau

kelelahan.

Gizi adalah makanan yang dapat memenuhi kesehatan. Zat gizi adalah

unsur yang terdapat dalam makanan dan dapat memengaruhi kesehatan. Gizi

adalah suatu proses organisme menggunakan transportasi,penyimpanan,

metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan untuk

mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ

serta menghasilkan energi.

Menarke adalah haid yang pertama terjadi, yang merupakan ciri khas

kedewasaan seorang wanita yang sehat dan tidak hamil. Status gizi remaja wanita

sangat memengaruhi terjadinya menarke baik faktor usia terjadinya menarke,

adanya keluhan-keluhan selam menarke maupun lamanya hari menarke. Secara

psikologis remaja wanita yang pertama sekali mengalami haid akan mengeluh

rasa nyeri, kurang nyaman, dan mengeluh perutnya terasa begah. Tetapi beberapa

remaja keluhan-keluhan tersebut tidak dirasakan. Hal ini dipengaruhi nutrisi yang

kuat yang biasa dikonsumsi, selain olahraga yang teratur.

1.2 IDENTIFIKASI MASALAH

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat disimpulkan identifikasi masalah

pada penelitian ini adalah :

Apakah pola makan mempengaruhi siklus menstruasi?

vi

Page 7: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Pola makan seperti apa yang dapat mempengaruhi siklus menstruasi?

Apakah makan 3x sehari mempengaruhi siklus menstruasi?

Makanan apa saja yang mempengaruhi siklus menstruasi?

1.3 RUMUSAN MASALAH

Dari identifikasi masalah diatas, maka rumusan masalah pada penulisan ini

adalah:

1) Apakah terdapat pengaruh pola makan terhadap siklus menstruasi?

1.4 TUJUAN PENELITIAN

1.      Tujuan umum

Siswa diharapkan dapat mengerti dan memahami teori- teori dalam

memahami tentang hubungan pola makan dengan siklus menstruasi selama

proses belajar mengajar, sehingga dapat mengetahui pengaruh pola makan

terhadap siklus menstruasi.

2.      Tujuan khusus

Siswa diharapkan dapat:

a. Memahami tentang hubungan pola makan dengan siklus menstruasi

b. Memahami tentang pola makan yang baik dan benar

c. Memahami tentang makanan yang mengandung gizi seimbang

d. Mengetahui pengaruh pola makan terhadap siklus menstruasi

vii

Page 8: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 PENGERTIAN MENSTRUASI

Menstruasi yaitu pelepasan dinding rahim (endometrium) yang disertai

dengan pendarahan dan terjadi secara berulang (setiap bulan kecuali pada saat

kehamilan). Menstruasi yang pertama kali (menarche) paling sering terjadi pada

usia 10 tahun, tapi bisa juga terjadi pada usia 9 – 16 tahun, tergantung dari

kuatnya faktor yang mempengaruhi kedewasaan dan perkembangan hormon dari

wanita itu sendiri.

2.2 SIKLUS MENSTRUASI

Hari pertama mulainya pendarahan dinamakan hari pertama siklus. Siklus

menstruasi adalah siklus bulanan pada wanita, yang dimulai dari akhir menstruasi

sebelumnya sampai akhir menstruasi berikutnya. Pada awalnya siklus menstruasi

tidak beraturan. Jarak antara dua siklus bisa berlangsung selama 2 bulan atau

dalam 1 bulan mungkin terjadi 2 siklus.

Lamanya menstruasi biasanya berlangsung 4 – 5 hari, namun ada juga yang

mengalami haid hanya 3 hari dan ada pula yang sampai 7 hari. Masa subur terjadi

kira-kira 14 hari sebelum haid dan pada waktu inilah seorang wanita bisa hamil

bila melakukan hubungan seksual.

viii

Page 9: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Siklus ini dibagi dalam tiga fase atau tahap, yaitu fase folikular, ovulasi, dan

fase luteal. Siklus menstruasi biasanya sekitar 28 hari (4 minggu bulan komariah),

meskipun bisa bervariasi dari wanita ke wanita. Berikut fase-fase siklus

menstruasi

1. Fase Folikuler (hari ke 1-10) adalah kadar FSH (Folicle Stimulating

Hormone) sedikit meningkat sehingga ada penurunan kadar hormon estrogen

dan progesteron.

2. Fase Ovulatior (hari ke-14) adalah dimana kadar LH (Luteinizing

Hormone) meningkat dan folikel yang matang akan menonjol ke permukaan

ovarium (dinding telur) untuk melepaskan sel telur (ovulasi). Sel telur

biasanya dikeluarkan dalam waktu 16 – 32 jam setelah terjai peningkatan

kadar LH. Dalam fase ini biasanya wanita mengalami gangguan nyeri pada

perut bagian bawah, rasa itu bisa berlangsung dalam beberapa menit bahkan

sampai beberapa jam.

3. Fase Luteal (hari ke 15-28) adalah lepasnya sel telur dari indung telur

selama 14 hari, dan folikel ovarium (kantung induk telur) akan menutup

kembali dan membentuk kopus luteum yang menghasilkan hormon

progesteron dalam jumlah besar.

2.3 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS MENSTRUASI

Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi siklus menstruasi:

a.    Ketidakseimbangan Hormon

ix

Page 10: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Menstruasi iregular dapat disebabkan terlalu banyak atau sedikit hormon, yang

dapat disebabkan oleh masalah tiroid, sindrom polikistik ovarium, obat-obatan,

perimenopause, sakit, gaya hidup, olah raga berlebihan, dan stres.

b.    Stres

Beban pikiran sangat berpengaruh terhadap kondisi tubuh, termasuk periode

menstruasi. Kondisi pikiran yang tidak stabil dapat menyebabkan kelenjar

adrenal mengeluarkan kortisol. Hal ini berefek pada estrogen dan progesteron

sehingga menghambat terjadinya ovulasi atau menstruasi.

c.    Penyakit

Siklus menstruasi yang tidak teratur dalam waktu lama merupakan tanda-tanda

adanya penyakit pada saluran reproduksi. Misalnya, fibroid, kista, endometriosis,

polip, sindrom polikistik ovarium, infeksi pada saluran reproduksi maupun

kelainan genetik.

e.    Gaya hidup dan berat badan

Pilihan gaya hidup termasuk pola makan, mengkonsumsi alkohol, atau pemakai

narkoba mempengaruhi metabolisme progesteron dan estrogen. Terlalu banyak

mengkonsumsi kafein dan rokok serta kelebihan dan kekurangan berat badan

juga berpengaruh pada kadar hormonal di tubuh. Pada kasus tertentu bahkan

dapat menghentikan menstruasi (amenorrhea).

2.4 PENGERTIAN POLA MAKAN SEHAT

Pola makan sehat adalah pengaturan makanan dengan mempertimbangkan

asupan kandungan zat gizi di dalamnya. Gizi adalah sari makanan yang

bermanfaat untuk kesehatan, dan zat gizi terdapat dalam makanan yang berasal

x

Page 11: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

dari hewan (hewani) dan tumbuh-tumbuhan (nabati). Tiga zat gizi yang utama dan

diperlukan tubuh adalah karbohidrat, protein, dan lemak. Sementara itu, zat gizi

lainnya yang tak kalah penting adalah vitamin dan mineral. Selain kedua

kelompok zat gizi tersebut, tubuh kita juga memerlukan air dan serat untuk

memperlancar proses metabolisme. Karena itulah, pola makan sehat mensyaratkan

untuk mengonsumsi aneka ragam makanan untuk mendapatkan semua zat gizi

yang diperlukan tubuh.

Kekurangan salah satu unsur zat gizi akan menyebabkan tubuh kita

mengalami gangguan atau menderita penyakit. Begitu pun sebaliknya, kelebihan

gizi akan menyebabkan gangguan kesehatan. Itu sebabnya kita perlu menerapkan

pola makan seimbang dengan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan. Makanan

dengan gizi seimbang dalam pola makan sehat adalah makanan yang

mengandung:

Zat tenaga (kalori) diperlukan untuk melakukan aktivitas sehari-hari..

Bahan makanan sumber zat tenaga dan karbohidrat antara lain beras,

jagung, gandum, ubi jalar, kentang, sagu, roti, mie, pasta, makaroni, dan

tepung-tepungan.

Zat pembangun (protein) penting untuk pertumbuhan dan mengganli sel-

sel yang rusak. Protein kebanyakan didapat dari bahan makanan hewani

seperti daging, ikan, ayam, telur, udang, kerang sari, keju, susu, dan lain-

lain.

xi

Page 12: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Zat pengatur berperan dalam kelancaran proses metabolisme atau

bekerjanya fungsi organ tubuh. Zat ini ditemukan pada semua sayuran dan

buah yang mengandung berbagai vitamin dan mineral.

2.5 PENGERTIAN GIZI SEIMBANG

Yang dimaksud dengan seimbang adalah keseimbangan antara asupan dan

kebutuhan zat gizi, antara kelompok pangan sumber tenaga, sumber pembangunan

(lauk pauk) dan sumber zat pengatur (sayuran dan buah) serta keseimbangan antar

waktu makan (pagi, siang dan malam).

GIZI SEIMBANG YANG MEMPENGARUHI SIKLUS MENSTRUASI

Pada saat menstruasi tingkat stres perempuan meningkat seiring dengan

perubahan suasana hati yang ekstrim. Selain stres, kondisi tubuh pun dapat

menurun, seperti merasakan perut kram, mual dan pusing. Lebih dari setengah

perempuan mengalami gejala tersebut terutama di usia yang masih muda. Namun

gejala ini dapat dikurangi bila kita bisa mengatur pola makan dan nutrisi yang

diasup. Berikut beberapa makanan yang perlu dihindari selama menstruasi,

seperti dirangkum Bold Sky.

1. Kafein

Kafein merupakan salah satu minuman utama yang perlu dihindari karena bisa

menyempitkan pembuluh darah dan membuat tubuh terdehidrasi. Maka dari itu

bila mengonsumsi kafein, tubuh akan merasa tidak nyaman dan menimbulkan

sakit kepala serta meningkatkan kecemasan dan kegalauan. Lebih baik hindari

xii

Page 13: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

minuman berkafein seperti kopi, soda, dan coklat terutama selama menstruasi.

2. Gula

Hindari makanan manis seperti permen atau soda karena mengandung kadar gula

yang tinggi. Mengonsumsi makanan dengan kadar gula yang tinggi membuat

kadar gula dalam darah meningkat dengan drastis dan dapat membuat Anda

mudah merasa kesal dan cepat lesu.

3. Makanan Junk Food

Makanan cepat saji atau junk food perlu dihindari karena mengandung banyak

lemak trans. Lemak trans ini akan meningkatkan hormon estrogen yang bisa

memunculkan rasa sakit tiba-tiba di rahim. Sehingga perut akan terasa keram dan

sakit.

4. Makanan Olahan

Makanan kaleng atau olahan perlu dihindari selama menstruasi karena kandungan

sodium di dalamnya sangat tinggi. Konsumsi sodium berlebih bisa mempengaruhi

penyimpanan air dalam tubuh dan membuat tubuh membengkak. Jadi lebih baik

anda hindari makanan olahan seperti kornet, keju kecap, dan MSG.

5. Olahan biji-bijian

Ketika biji-bijian melalui proses pengolahan, nutrisi yang terkandung di dalamnya

banyak terbuang. Sehingga yang tersisa hanyalah kandungan gula yang tinggi.

Mengonsumsi olahan biji-bijian juga dapat mempengaruhi nafsu makan dan

memperburuk gejala saat menstruasi. Makanan seperti pasta, nasi putih, dan roti

perlu dihindari untuk mengurangi keram perut saat menstruasi.

6. Goreng-gorengan

xiii

Page 14: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Makanan yang digoreng mengandung banyak lemak dan minyak yang dapat

meningkatkan hormon estrogen. Sebaiknya hindari makanan yang digoreng

seperti jajanan gorengan, kentang goreng atau onion ring untuk membuat rahim

stabil dan menghindari rasa keram dan sakit.

Dan berikut ini makanan yang dianjurkan pada saat masa menstruasi

1. Kacang

Kacang mengandung omega 3 dan lemak tak jenuh, sehingga kacang bisa

dijadikan alternatif sebagai snack sehat saat haid.

2. Buah segar

Sama seperti biji gandum, buah segar kaya akan serat yang akan membantu proses

pencernaan dan menjaga kesehatan perut saat mens.

3. Biji gandum

Serat pada biji gandum akan membuat keadaan tubuh perempuan stabil ketika

datang bulan. Kandungan karbohidrat di dalamnya juga merupakan suplai vitamin

dan mineral bagi tubuh.

4. Sayuran berdaun hijau

Menurut Dr. Christine O'Connor dari The Gynecology Center, sayuran berdaun

hijau akan membantu tubuh dalam proses pencernaan. Kandungan zat besi dan

vitamin B pada sayuran berdaun hijau juga efektif dalam menjaga siklus

menstruasi agar tetap normal.

xiv

Page 15: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

5. Daging merah

Konsumsi daging merah yang kaya akan zat besi akan mencegah kita dari anemia

dan gejala PMS. Namun, jangan sampai berlebihan dalam mengonsumsinya.

6. Vitamin

Vitamin E yang didapat dari alpukat atau kuning telur dapat membantu

menghilangkan beberapa gejala PMS. Vitamin C dan zinc dapat menjaga

kesehatan sel telur dan sistem reproduksi.

xv

Page 16: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

BAB III

METODOLOGI PENELTIAN

3.1 WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN

Penelitian dalam karya tulis ilmiah ini dilaksanakan pada :

Waktu : Oktober 2014 s/d Mei 2015

Tempat : Madrasah Tsanawiyah Negeri 4 Jakarta

3.2 SETTING PENELITIAN

Penelitian ini dilaksanakan sesuai jadwal yang telah dibuat, seperti berikut :

NO JENIS KEGIATAN WAKTU PELAKSANAAN

1 Pemilihan judul Karya Tulis Ilmiah Oktober 2014

2 Pembuatan materi BAB 1 dan BAB 2 November-Januari 2014

3 Pembagian dan pengambilan angket Rabu, 14 Januari 2015

4 Pembuatan materi BAB 3 dan BAB 4 Selasa, 07 April 2015

5 Penyuntingan isi BAB 4 Senin, 13 April 2015

6 Penyelesaian BAB 4 dan BAB 5 Selasa, 14 April 2015

7 Penyuntingan BAB 1 - BAB 5 Jum’at, 8 Mei 2015

8 Pengesahan dan Presentasi Karya Tulis Ilmiah Mei 2015

xvi

Page 17: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

3.3 POPULASI DAN SAMPEL

Populasi : Siswi MTsN 4 Jakarta

Sampel : 50 siswi gabungan kelas 7 dan 8 MTsN 4 Jakarta

3.4 TEKNIK PENGAMBILAN DATA

Data primer : berupa angket yang berisi daftar pertanyaan mengenai

pola makan terhadap siklus menstruasi secara random sampling

Data sekunder : diambil dari berbagai sumber di internet dan buku.

3.5 TEKNIK ANALISIS DATA

Teknik analisis data secara kualitatif dengan penjabaran deskriptif.

BAB IV

PENGOLAHAN DATA ANGKET

4.1 DATA PENGAMATAN

1) Hasil angket

xvii

Page 18: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Berdasarkan hasil jawaban 50 responden, dapat dinyatakan hasil dari daftar

pertanyaan angket yang diberikan. Yaitu sebagai berikut:

HASIL DATA BERDASARKAN ANGKET

NoPilihan Jawaban

A B C Tidak menjawab

1 19 10 21 0

2 3 2 45 1

3 1 32 17 0

4 13 9 24 4

5 0 9 40 1

6 36 12 0 27 8 8 34 08 13 2 34 1

9 3 20 27 0

10 10 12 37 1

11 22 23 5 0

12 30 20 0 0

13 16 8 22 4

14 11 4 24 1

15 8 5 37 0

16 4 25 20 1

17 0 47 3 0

18 1 20 29 0

19 5 10 33 2

20 0 49 1 0

xviii

Page 19: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

xix

Page 20: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

4.2 PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil angket diatas dapat dianalisis jawaban dari 50 responden.

Berikut penjabaran prosentase hasil angket. Cara menghitung presentasi hasil data

berdasarkan angket:

BANYAK YANG MENJAWABJUMLAH RESPONDEN

×100 %

20

NO SOA

L

PILIHAN JAWABAN

A B C TIDAK DIJAWAB

1 38% 20% 21% 0%

2 6% 4% 90% 0%

3 2% 64% 34% 0%

4 26% 18% 48% 4%

5 0% 18% 80% 2%

6 72% 24% 0% 4%

7 16% 16% 68% 0%

8 26% 4% 68% 2%

9 6% 40% 54% 0%

10 20% 4% 74% 2%

11 44% 46% 10% 0%

12 60% 40% 0% 0%

13 32% 16% 44% 8%

14 22% 8% 48% 2%

15 16% 10% 74% 0%

16 8% 50% 40% 2%

17 0% 94% 6% 0%

18 2% 40% 58% 0%

19 10% 20% 66% 4%

20 0% 98% 2% 0%

Page 21: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Berikut ini prosentase jawaban berdasarkan pertanyaan angket yang berkaitan

dengan hipotesa karya tulis ilmiah ini.

Siklus 21 hari26%

Siklus 28 hari18%

Tidak menentu (kurang/lebih)

48%

Tidak menjawab8%

Diagram Siklus Menstruasi

Siklus menstruasi pada setiap wanita berbeda dengan lainnya, ada yang

memiliki siklus 21 hari tetapi hanya 26 % dan 18 % wanita yang memiliki siklus

menstruasi 28 hari. Setiap menstruasi hanya 1 sel telur yang dikeluarkan.

Tetapi mayoritas jawaban responden, siklus menstruasi mereka yang tidak

menentu/tidak teratur yaitu sebanyak 48%. Bagi remaja putri yang baru pertama

kali menstruasi terkadang mengalami siklus haid yang tidak teratur, biasanya

siklus menstruasi 21-28 hari dalam 1 bulan terjadi 2 kali menstruasi (2 kali

siklus ) itu adalah hal yang lumrah / wajar.

21

Page 22: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Beberapa remaja mendapatkan siklus yang teratur, namun meloncati satu

periode atau mengalami menstruasi lebih lama , atau bisa terjadi 2 siklus dalam 1

bulan, akibat stres.  Disebut normal pula bila lama siklus menstruasi pada remaja

putri bervariasi. Kadang-kadang, darah keluar selama dua hari, kadang selama

tujuh hari. Hal tersebut karena tingkat produksi hormon pada tubuh berbeda-beda

dari satu siklus ke siklus selanjutnya. Dan, hal ini mempengaruhi banyaknya dan

lama darah keluar. Siklus menstruasi yang tidak teratur adalah perubahan yang

normal terjadi pada gadis remaja.

22

2x sehari44%

3x sehari46%

tidak menentu10%

Pola Makan Teratur dan Tidak Teratur

Page 23: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Berdasarkan diagram diatas, dapat diketahui bahwa sebanyak 44%

responden menjawab pola makan yang di terapkan adalah 2x sehari. Tidak hanya

itu, penerapan pola makan 3x sehari dengan hasil terbanyak yaitu sebanyak 46%.

Tetapi ada juga yang pola makan mereka tidak menentu/tidak teratur yaitu

sebanyak 10%.

Makan 3 kali sehari sudah menjadi rutinitas, namun kebutuhan makanan

setiap orang bisa berbeda-beda, dan kebanyakan makan akan merusak tubuh.

Tidak ada bukti kuat bahwa makan 3 kali sehari atau lebih bisa menjaga kesehatan

tubuh, namun jika Anda melewatkan makan atau puasa, justru bisa meningkatkan

kesehatan.

Pola makan yang baik adalah pola 2x sehari. Menurut Pramono, Ahli Gizi

dari Banjarmasin berpendapat bahwa pola makan yang terbaik adalah 2 kali

sehari. Alasannya, tipe pola makan ini didasarkan oleh kondisi psikologi pelik

tubuh manusia. Yaitu harus ada jeda dari makan pertama sebelum menyantap

makanan berat lain. Jadi harus menunggu perut kosong agar timbul sensasi lapar

yang optimal. Kesimpulannya, makan sehari dua kali bisa memberikan waktu bagi

perut untuk lebih banyak beristirahat.

Mengapa harus 2 kali sehari, bukan 3 kali sehari? Pola makan tiga kali

sehari dengan nasi sebagai menu utama ternyata kurang sehat. Mengapa? Karena

23

Page 24: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

suplai karbohidratnya jadi berlebihan. Jika ditilik efek jangka panjangnya, kadar

gula dalam darah akan tinggi jika dibiasakan seperti itu.

Pola makan 2x sehari juga harus diimbangi oleh asupan gizi yang benar.

Bagaimanapun lakukanlah pola makan secara teratur. Apapun yang berlebihan

tidak baik. Seperti halnya pola makan, jika terdapat ketidakseimbangan dalam

pola asupan dan kualitas gizi, maka akan berpengaruh pada kelancaran siklus haid

pula. Bahkan ketidakseimbangan tersebut memberikan dampak pula pada

terhentinya siklus sama sekali (amenoreae).

24

sangat mempen-

garuhi21%

tidak sama sekali8%

biasa saja71%

Pola Makan Mempengaruhi Siklus Menstruasi

Page 25: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Berdasarkan angket no.14, jawaban responden yang terkait pengaruh pola

makan terhadap siklus menstruasi sebagaimana diagram diatas. Sebanyak 21%

mengatakan pola makan mempengaruhi siklus menstruasi. Juga sebanyak 8%

menjawab tidak ada pengaruh sama sekali. Namun, jawaban terbanyak adalah

biasa saja. Responden tidak mengetahui/merasakan bagaimana pengaruh pola

makan terhadap siklus menstruasi mereka.

Hal ini mungkin disebabkan oleh pola makan yang teratur, tetapi tidak

mementingkan nilai asupan gizinya, sehingga tidak mempengaruhi kerja hormon

estrogen dan progesteron pada tubuh wanita.

Seperti yang tercantum di dalam landasan teori, bahwa terdapat beberapa

makanan yang dapat mempengaruhi siklus menstruasi diantaranya jangan

mengonsumsi makanan yang mengandung kafein, goreng-gorengan, makanan

cepat saji,dan gula. Karena diantara makanan tersebut mengandung zat-zat

tertentu yang dapat memicu/merangsang hormon estrogen dan progesteron

(hormon yang mempengaruhi menstruasi) yang mungkin menyebabkan timbulnya

masalah pada siklus menstruasi.

25

Page 26: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

Makanlah dalam porsi kecil dan lebih sering, agar tidak menyebabkan

perasaan tidak nyaman pada perut namun tetap dapat memenuhi kebutuhan sehari-

hari. Konsumsi makanan yang sehat seperti buah-buahan segar, sayur, gandum

dan tinggalkan junk food dan makanan berlemak Terpenting diatas segalanya

adalah asupan nutrisi dan gizi. Karena status kualitas dari asupan nutrisi dan gizi

mempengaruhi kinerja kalenjar hipotalamus yang memiliki peran mengendalikan

kelancaran siklus haid yang ada.

Jadi dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hipotesis ditolak,

yang berarti tidak terdapat pengaruh pola makan terhadap siklus menstruasi.

BAB V

PENUTUP

26

Page 27: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

5.1. KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa,

pola makan tidak mempengaruhi siklus menstruasi. Hal ini mungkin disebabkan

oleh faktor-faktor lain, misalnya usia,stress, kelelahan maupun faktor yang

lainnya.

Tetap terapkan pola hidup sehat. Bukan saat menstruasi saja, tetapi

terapkan setiap hari. Siklus menstruasi akan teratur jika pola hidup yang

diterapkan teratur. Tidak hanya pola makan, tetapi pola hidup lain yang mungkin

berpengaruh terhadap siklus menstruasi. Dapat disimpulkan bahwa hipotesa karya

tulis ilmiah ini ditolak.

5.2. SARAN

Penulis diharapkan bisa lebih baik untuk karya tulis ilmiah yang akan

dibuat di waktu mendatang.

DAFTAR PUSTAKA

http://nininratnasari.blogspot.com/2013/05/hubungan-status-gizi-dengan-menstruasi.html

27

Page 28: Karya Tulis Ilmiah "PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI"

http://www.pengertianahli.com/2014/05/pengertian-pola-makan-sehat.html#_

http://dokita.co/blog/siklus-menstruasi-normal/

http://siklushaid.com/

http://ismuhagayo.blogspot.com/2013/09/menstruasi.html

http://duniacaradantips.blogspot.com/2014/01/pengertian-haid-dan-tanda-tanda-menstruasi.html

https://creasoft.wordpress.com/tag/menstruasi/

http://menstruasi.com/node/7236

http://www.seksualitas.net/penyebab-darah-haid-menggumpal.html

http://akubaiq.blogspot.com/2012/05/penyebab-siklus-menstruasi-menjadi.html

http://www.derazine.com/2013/10/MakananYangBaikdanDilarangSaatMenstruasiHaidPMS.html

http://www.tribunnews.com/kesehatan/2012/12/06/agar-sehat-pola-makan-yang-benar-berapa-kali-sehari

https://plus.google.com/+Najlanajwa/posts/AoaYHCkMFMH

https://dewasadewa.wordpress.com/2012/01/23/pola-makan-yang-baik/

http://doktersehat.com/akibat-pola-makan-yang-tidak-teratur/

http://tips-sehat-keluarga-bunda.blogspot.com/2014/05/informasi-siklus-menstruasi-pada-remaja.html

Aryulina, Diah., dkk. 2004. BIOLOGI 2 SMA dan MA untuk Kelas XI. Jakarta: ESIS Erlangga.

Ramaiah, Dr.Savitri. 2006. Mengatasi Gangguan Menstruasi. Yogyakarta: Bookmarks Diglossia Media

28