Obat-obatan yang dibahas dalam bagian ini termasuk obat yang bekerja sentral (clonidine, metildopa), inotropik dan vasopressor (adrenalin, phenylephrine), adrenergik neuron blockers (guanethidine), beberapa vasodilator antihipertensi (hydralazine, diazoxide), nitrat (gliseril trinitrat), aktivator saluran kalium (Nicorandil), vasodilator perifer (pentoxifylline), sensitisers kalsium (levosimendan), antagonis endotelin (bosentan) dan obat-obat baru yang digunakan dalam pengelolaan angina (ivabradine dan ranolazine).(a) antihipertensi Miscellaneous Kombinasi dari dua obat antihipertensi sering mengakibatkan peningkatan aksi antihipertensi, juga kombinasi obat yang mungkin memiliki hipotensi sebagai efek buruk, dapat menyebabkan tak terduga peningkatan hipotensi. Contoh jenis interaksi dibahas Antihipertensi dalam monografi '+ Obat lain yang mempengaruhi darah tekanan ', p.880. Beberapa obat diketahui memusuhi efek antihipertensi, dan ini juga umumnya dibahas dalam risalah ini.( b ) SimpatomimetikBanyak inotropik dan vasopressor memiliki tindakan pada simpatik sistem saraf . Noradrenalin ( norepinefrin ) adalah neurotransmitter utama terlibat dalam rantai terakhir antara ujung saraf simpatis sistem saraf dan reseptor adrenergik dari organ atau jaringan diinervasi . Efek merangsang sistem ini dapat direproduksi atau menirukan oleh noradrenalin eksogen dan oleh sejumlah obat lain yang juga merangsang reseptor ini . Obat-obatan yang berperilaku dengan cara ini digambarkan sebagai ' simpatomimetik ' dan bertindak baik secara langsung , seperti noradrenalin , pada reseptor adrenergik , atau tidak langsung dengan melepaskan noradrenalin disimpan dari ujung saraf . Beberapa obat melakukan keduanya . Hal ini sangat hanya digambarkan dalam ' Gambar 24.1 ' , ( bawah ) . Reseptor adrenergik dari sistem simpatik tidak identik tapi dapat dibagi menjadi dua jenis utama , yaitu alpha dan beta reseptor , yang kemudian dapat dibagi lagi . Para simpatomimetik dikategorikan di ' Tabel 24.1 ' , ( p.879 ) , dan ringkasan singkat dari efek utama stimulasi reseptor ini tercantum di bawah ini : Alpha1 ( vasokonstriksi , peningkatan tekanan darah dan kadang-kadang refleks bradikardia , kontraksi otot polos , midriasis di mata ) Alpha2 ( berperan dalam inhibisi umpan balik pelepasan neurotransmitter ; penghambatan pelepasan insulin ) Beta1 ( meningkatkan laju dan kekuatan kontraksi atau jantung ) Beta2 ( vasodilatasi dan bronkodilatasi , relaksasi uterus dan penurunan motilitas gastrointestinal , pelepasan insulin )Sebuah kelompok yang berbeda ketiga reseptor , yang terjadi terutama dalam SSP dan dapat dipengaruhi oleh beberapa simpatomimetik , adalah reseptor dopamin . Oleh karena itu mungkin untuk luas mengkategorikan simpatomimetik ke kelompok sesuai dengan aktivitas mereka . Mengingat tindakan luas pada sejumlah reseptor yang berbeda kelompok simpatomimetik ' jelas merupakan koleksi yang sangat beragam obat dengan berbagai keperluan . Kita tidak harus , karena itu, ekstrapolasi interinteractions terlihat dengan satu obat dengan yang lain tanpa sepenuhnya memperhitungkan perbedaan mereka . Untuk alasan ini , jika memungkinkan , istilah ini telah dihindari dan obat-obatan telah dikelompokkan dengan menggunakan terapi . Bagian ini umumnya prihatin dengan interaksi simpatomimetik yang memiliki tindakan didominasi kardiovaskular ( terutama melalui stimulasi alpha1 dan / atau reseptor beta1 ) . Mereka digunakan sebagai dekongestan ( melalui stimulasi reseptor alpha dengan atau tanpa aktivitas beta ) terutama dibahas di bagian obat Miscellaneous tetapi beberapa obat ini juga diberikan secara intravena untuk tindakan pressor mereka , dalam hal interaksi mereka dibahas di sini . Interaksi yang melibatkan agonis beta , seperti salbutamol , yang selektif merangsang reseptor beta2 dalam bronkus menyebabkan bronkodilatasi , terutama tercakup dalam ' obat pernapasan ' , ( p.1158 ) dan interaksi yang melibatkan dopaminergics , seperti levodopa , ditangani dengan ' Antiparkinson dan obat terkait ' , ( p.672 ) ....

Gambar. 24.1 Sebuah ilustrasi yang sangat sederhana dari mode aksi secara tidak langsung-akting, langsung bertindak dan simpatomimetik aksi campuran di neuron