An Overview on Dry Eye Treatment: Approaches for Cyclosporin A

Delivery Burcin Yavuz, Sibel Bozdag Pehlivan, and Nursen Unlu ̆� ̆�

The scientific World JOURNAL Department of Pharmaceutical Technology, Faculty of

Pharmacy, Hacettepe University, 06100 Ankara, Turkey

Oleh : Mentari Dwi Putri (406127100)

Abstrak

• DES adalah penyakit tersering yang melibatkan tear film penurunan produksi air mata/peningkatan evaporasi

• Perubahan komposisi air mata mencetuskan inflamasi pada permukaan mata dalam berbagai mekanisme

• Artificial tear drops, stimulasi dari produksi air mata/anti inflamasi tatalaksana sesuai tingkat keparahan penyakit.

Pendahuluan

• Dry Eye Workshop (DEWS, 2007) :– Prevalensi mata kering berkisar antara 5-30%

pada orang berusia 50 tahun dan lebih. Prevalensi DES diperkirakan bahwa sekitar 3,2 juta perempuan dan 1,7 juta orang, dari total 4,9 juta pasien berusia 50 tahun dan lebih

• Gejala dry eye muncul secara bermakna ketika adanya faktor pencetus, seperti kelembaban yang rendah atau pemakaian lensa kontak

• DES ditandai dengan kekeringan kronis kornea dan konjungtiva yang disebabkan oleh lapisan air mata yang tidak stabil dan berhubungan dengan kelainan lipid, protein, dan profil musin.

• Perubahan komposisi air mata yang dihasilkan dari disfungsi lakrimal, peningkatan penguapan, dan/atau higiene yang buruk mencetuskan efek proinflamasi pada permukaan mata.

Gejala khas DES

• Terbakar• Menyengat• Fotofobia• Penglihatan kabur• Kemampuan memproduksi air mata yang

menurun• Intoleransi terhadap lensa kontak

Siklosporin A

• Siklosporin A (CSA) adalah netral, hidrofobik, siklik peptida dari asam amino yang dapat diisolasi dari beberapa jenis jamur.

• Rumus molekulnya : C12H111N11O12

• Berat molekul : 1202,64 Da • Fungsi : efektif untuk manajemen penolakan

graft kornea, uveitis autoimun dan DES

• CsA inhibitor selektif pelepasan interleukin-2 (IL-2) selama aktivasi T-sel supresi cell mediated immune response.

• Mekanisme : efek pada subconjunctival dan inflamasi kelenjar lakrimal peningkatan produksi air mata dan densitas sel goblet konjungtiva pada sejumlah besar pasien DES

Tatalaksana DES

• Artificial tears• Oklusi dari punctum lakrimal / canaliculi • Mengobati penyebab DES :– Kortikosteroid (jangka pendek)– Blefaritis tetrasiklin topikal– Sindrom Sjogren pilocarpine oral– Vitamin A eye drop

• Penggunaan CsA pada DES

Kesimpulan

• Air mata buatan terapi andalan DES. Meskipun air mata buatan dapat mengurangi gejala DES, tidak ada bukti bahwa mereka dapat menyembuhkan DES karena adanya proses peradangan terapi anti-inflamasi (kortikosteroid topikal dan CsA)

• Efikasi jangka panjang dan keamanan CsA topikal, dalam terapi DES telah dilaporkan dalam literatur. Sebaliknya kortikosteroid topikal, tidak direkomendasikan untuk penggunaan jangka panjang karena efek sampingnya.

Critical Appraisal

Judul dan pengarang

No kriteria Ya (+) , tidak ada (-)

1 Jumlah kata dalam judul <12 kata + (11 kata)

2 Deskripsi judul menggambarkan isi utama penelitian, menarik dan tanpa singkatan

+

3 Daftar penulis sesuai aturan jurnal +

4 Korespondensi penulis +

5 Tempat dan waktu penelitian dalam judul -

Abstrak

No Kriteria Ya (+), tidak ada (-)

1 Abstrak satu paragraf +

2 Mencakup PMRC +

3 Secara keseluruhan informatif +

4 Tanpa singkatan selain yang baku +

5 Kurang dari 250 kata +(136 kata)

PendahuluanNo Kriteria Ya (+), tidak

ada (-)

1 Terdiri dari dua bagian atau dua paragraf -

2 Paragraf pertama mengemukakan alasan dilakukan penelitian

-

3 Paragraf kedua menyatakan hipotesis dan tujuan penelitian

-

4 Didukung oleh pustaka yang relevan +

5 Kurang dari satu halaman +

Metode penelitianNo Kriteria Ya (+), tidak ada (-)

1 Jenis dan rancangan penelitian -

2 Waktu dan tempat penelitian -

3 Populasi sumber -

4 Teknik sampling -

5 Kriteria inklusi -

6 Kriteria ekslusi -

7 Perkiraan dan perhitungan besar sampel -

8 Perincian cara penelitian -

9 Blind -

10 Uji statistik -

11 Program komputer -

12 Persetujuan subyek -

HasilNo Kriteria Ya (+), tidak

ada (-)

1 Jumlah subyek -

2 Tabel karakteristik subyek -

3 Tabel hasil penelitian -

4 Komentar dan pendapat penulis tentang hasil -

5 Tabel analis data dengan chi-square -

No Kriteria Ya (+) atau Tidak (-)

1 Pembahasan & kesimpulan dipaparkan terpisah +

2 Pembahasan & kesimpulan dipaparkan dengan jelas

+

3 Pembahasan mengacu dari penelitian sebelumnya

-

4 Pembahasan sesuai landasan teori +

5 Keterbatasan penelitian +

6 Simpulan utama +

7 Simpulan berdasarkan hasil penelitian -

8 Saran penelitian -

9 Penulisan daftar pustaka sesuai aturan +