jnc 8

29
Tatalaksana Hipertensi menurut JNC 8

description

JNC 8

Transcript of jnc 8

Page 1: jnc 8

Tatalaksana Hipertensi

menurut JNC 8

Page 2: jnc 8

Pendahuluan

• Hipertensi merupakan kondisi yg paling sering ditemui

dipelayanan kesehatan. Hipertensi sendiri dapat

menyebabkan infark miokard, stroke, gagal ginjal dan

kematian jika tidak diterapi dengan benar dibutuhkan

pedoman untuk penatalaksanaan hipertensi

• Pedoman yg telah disusun yaitu The Eight Joint National

Committee (JNC 8) :

– Sistematik review based

– Critical question

Page 3: jnc 8

• “Critical Questions”:

1. Does initiating antihypertensive pharmacological

therapy at specific BP thresholds improve health

outcomes? When should you initiate treatment?

2. Does treatment with an antihypertensive

pharmacological therapy to a specified BP goal lead to

improvements in health outcomes? How low should you

go?

3. Do various antihypertensive drugs or drug classes

differ in comparative benefits and harms on specific

health outcomes? How do you get there?

Page 4: jnc 8

JNC 7

Page 5: jnc 8

Title

• Text

JNC 8

Page 6: jnc 8

Title

• Text

Page 7: jnc 8

Rekomendasi 1

• Pada populasi umum usia ≥60 tahun

terapi farmakologis dimulai pada :

Sistolik ≥150 mm Hg atau

Diastolik ≥90 mm Hg

Target TD : sistolik <150 mm Hg dan

diastolik <90 mm Hg

(Strong Recommendation – Grade A)

Page 8: jnc 8

Rekomendasi 2

• Pada populasi umum <60 tahun terapi

farmakologis dimulai jika diastolik ≥90 mm

Hg

• Target : diastolik <90 mm Hg.

• (Untuk usia 30-59 tahun, Strong

Recommendation – Grade A; untuk

usia18-29 years, Expert Opinion – Grade

E)

Page 9: jnc 8

Rekomendasi 3

• Pada populasi <60 years terapi

farmakologis dimulai pada sistolik ≥140

mm Hg, dengan target sistolik <140 mm

Hg. (Expert Opinion – Grade E)

Page 10: jnc 8

Rekomendsi 4

• Pada populasi usia ≥18 tahun disertai

chronic kidney disease (CKD)

• Terapi farmakologis dimulai :

Sistolik ≥140 mm Hg atau diastolik ≥ 90

• Target TD :

Sistolik <140 mm Hg dan diastolik<90 mm

Hg

(Expert Opinion – Grade E)

Page 11: jnc 8

Rekomendasi 5

• Pada populasi usia ≥18 years disertai

Diabetes

• Terapi farmakologis dimulai :

Sistolik ≥140 mm Hg atau diastolik ≥90

mm Hg

• Target TD :

Sistolik<140 mm Hg dan diastolik <90 mm

Hg (Expert Opinion – Grade E)

Page 12: jnc 8

Rekomendasi 6

• Pada populasi bukan kulit hitam, disertai

diabetesterapi antihipertensi : thiazide-

type diuretic, calcium channel blocker

(CCB), angiotensin-converting enzyme

inhibitor (ACEI) atau angiotensin receptor

blocker (ARB)

(Moderate Recommendation – Grade B)

Page 13: jnc 8

Rekomendasi 7

• Pada populasi kulit hitam, disertai

diabetes terapi antihipertensi :thiazide-

type diuretic atau CCB.

For general black population: Moderate

Recommendation – Grade B; for black

patients with diabetes: Weak

Recommendation – Grade C

Page 14: jnc 8

Rekomendasi 8

• Pada populasi usia ≥18 years disertai

CKD terapi antihipertensi : ACEI atau

ARB untuk memperbaiki fungsi ginjal.

Diaplikasikan untuk semua pasien CKD

dengan hipertensi tanpa memandang ras

atau status diabetes .

(Moderate Recommendation – Grade B)

Page 15: jnc 8

Rekomendasi 9

• Jika tekanan darah tidak mencapai target dalam

1 bulan terapi tingkatkan dosis obat awal atau

tambahkan obat ke2 dari 4 golongan obat

antihipertensi (thiazide-type diuretic, CCB, ACEI,

or ARB).

• Jika tekanan darah tidak mencapai target dg 2

jenis obat tambahkan obat ke 3 dan titrasi

• Jika TD belum tercapai jg, maka dapat

ditambahkan dari kelas yg lain (Expert Opinion –

Grade E)

Page 16: jnc 8

Kapan Obat Antihipertensi di

mulai ?• Usia ≥ 60 tahun

– SBP ≥ 150mmHg

– DBP ≥ 90 mmHg

• Usia < 60 tahun

– SBP ≥ 140mmHg

– DBP ≥ 90 mmHg

Rekomendasi sangat kuatuntuk menurunkan

resiko stroke, gagal jantung, CAD dan gagal

ginjal

Page 17: jnc 8

Berapa Tekanan Darah yg

optimal

Page 18: jnc 8

Apa Agen Antihipertensi Awal

yg dapat digunakan?

Page 19: jnc 8
Page 20: jnc 8

Anti Hipertensi

Page 21: jnc 8
Page 22: jnc 8
Page 23: jnc 8

Angiotensin Receptor Blocker

Page 24: jnc 8

Angiotensin Receptor Blocker

Page 25: jnc 8
Page 26: jnc 8
Page 27: jnc 8
Page 28: jnc 8

Profil Jenis ARB• Telmisartan : Afinitas telmisartan terhadap

reseptor AT1 cukup tinggi dan merupakan yang

tertinggi di kelompoknya. Reduksi tekanan

darah terjadi akibat relaksasi otot polos

pembuluh darah, sehingga terjadi vasodilatasi.

• Losartan :memperlambat progresivitas nefropati

diabetik dan kelainan ginjal lain pada pasien

diabetes melitus tipe II, hipertensi, dan

mikroalbuminuria (>30 mg/hari) atau proteinuria

(> 900 mg.hari)

Page 29: jnc 8

• Irbesartan : menghambat progresivitas

nefropati diabetik, mikroalbuminuria, atau

proteinuria pada penderita diabetes

melitus

• Candesartan : sbg obat antihipertensi dan

diindikasikan pd pasien gagal jantung

kongestif (menurunkan mortalitas dan

morbiditas pada pasien dengan gagal

jantung terutama pada EF <40%)