Jakarta, Juniberkas.dpr.go.id/armus/file/Anggaran/ang_1-20180411-075359-6018.pdf · masyarakat NAD...

5
PENDAPAT AKHIRPEMERINTAH ATAS RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 36 TAHUN 2004 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAJIUN ANGGARAN 2005 PADA RAPAT PARIPURNA DPR-RI DALAM RANGKA PEMBICARAAN TINGKAT 11/PENGAMBILAN KEPUTUSAN TERBADAP RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG PERUBABAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 36 TAHUN 2004 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA TAHUN ANGGARAN 2005 Jakarta, 28 Juni 2005

Transcript of Jakarta, Juniberkas.dpr.go.id/armus/file/Anggaran/ang_1-20180411-075359-6018.pdf · masyarakat NAD...

Page 1: Jakarta, Juniberkas.dpr.go.id/armus/file/Anggaran/ang_1-20180411-075359-6018.pdf · masyarakat NAD dan Nias, Sumut untuk tahun 2005 paska terjadinya gempa bumi dan gelombang tsunami

PENDAPAT AKHIRPEMERINTAH

ATAS RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG PERUBAHAN

ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 36 TAHUN 2004

TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA

TAJIUN ANGGARAN 2005

PADA

RAPAT PARIPURNA DPR-RI

DALAM RANGKA PEMBICARAAN TINGKAT 11/PENGAMBILAN

KEPUTUSAN TERBADAP RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG

PERUBABAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 36 TAHUN 2004

TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA

TAHUN ANGGARAN 2005

Jakarta, 28 Juni 2005

Page 2: Jakarta, Juniberkas.dpr.go.id/armus/file/Anggaran/ang_1-20180411-075359-6018.pdf · masyarakat NAD dan Nias, Sumut untuk tahun 2005 paska terjadinya gempa bumi dan gelombang tsunami

PENDAPAT AKHIR PEMERINTAH ATASRANCANGANUNDANG-UNDANGTENTANGPERUBAHAN

ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 36 TAHUN 2004 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA

TAHUN ANGGARAN 2005 PADA

RAPAT PARIPURNA DPR-RI DALAM RANGKA PEMBICARAAN TINGKAT Il/PENGAMBILAN

KEPUTUSANTERHADA~RANCANGANUNDANG-UNDANGTENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 36 TAHUN 2004 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA

TAHUN ANGGARAN 2005 Tanggal, 28 Juni 2005

Yang terbormat Saudara Ketua, Wakil Ketua, dan Para Anggota Dewan Perwakilan Rakyat,

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam Sejahtera bagi kita semua,

Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, oleh karena atas rahmat dan hidayah-Nya pada hari ini kita bersama-sama dapat

menyaksikan suatu peristiwa konstitusional penting dalam kehidupan berbangsa dan bemegara kita, yakni dengan diberikannya persetujuan oleh Dewan yang terhormat terhadap RUU tentang Perubahan atas UU Nomor 36 Tahun 2004 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2005 guna disahkan menjadi Undang­Undang.

Pada kesempatan ini, ijinkanlah kami atas nama Pemerintah mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dewan yang terhormat, berkenaan dengan persetujuan yang diberikan oleh Dewan yang terhormat terhadap berbagai substansi pokok dalam RUU tentang Perubahan atas UU Nomor 36 Tahun 2004 tentang APBN2005.

Beberapa substansi pokok perubahan APBN 2005 yang sangat penting, yang secara parsial telah memperoleh persetujuan Dewan yang terhormat, antara lain menyangkut : (i) penetapan Asumsi Dasar Ekonomi Makro APBN-P 2005 dan postur APBN-P 2005, termasuk sasaran defisit dan sumber pembiayaan anggaran; {ii) penetapan pendanaan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi NAD dan Nias Sumut; (iii) penetapan besaran alokasi baru anggaran subsidi BBM dan pagu anggaran bantuan sosial, terkait dengan program kompensasi atas kebijakan pengurangan subsidi BBM; (iv) perubahan nomenklatur

anggaran Kementerian/ Lembaga berkenaan dengan pemisahan atau penggabungan Kementerian/Lembaga yang sudah ada; serta (v) penetapan alokasi anggaran bantuan APBN untuk Pilkada.

1

Page 3: Jakarta, Juniberkas.dpr.go.id/armus/file/Anggaran/ang_1-20180411-075359-6018.pdf · masyarakat NAD dan Nias, Sumut untuk tahun 2005 paska terjadinya gempa bumi dan gelombang tsunami

Persetujuan Dewan yang terhormat tersebut, sekalipun bersifat parsial, akan tetapi sangat penting bagi upaya penyehatan kehidupan perekonomian nasional dalam rangka menjaga keberlanjutan upaya peningkatan kesejahteraan rakyat, serta membangun kehidupan dan perkembangan demokrasi dalam rangka menjaga kelangsungan penyelenggaraan

pemerintahan di berbagai daerah. Kami memandang bahwa substansi-substansi pokok

perubahan RUU APBN 2005 tersebut bersifat sangat mendasar, dan mendesak untuk segera dilakukan, karena telah dinantikan oleh masyarakat pada umumnya yang terkena imbas kebijakan penyesuaian harga BBM, serta masyarakat Aceh (NAD) dan Nias pada

khususnya yang terkena bencana gempa bumi dan tsunami.

Selain itu, keputusan Dewan tersebut juga bersifat sangat strategis dalam memelihara stabiJitas nasiona1, baik di bidang politik ~erkait dengan dukungan pembiayaan APBN bagi kelancaran penyelenggaraan Pilkada yang saat ini tengah berlangsung di berbagai

daerah, maupun di bidang ekonomi berkenaan dengan penyediaan ·anggaran untuk

menjamin dan mengamankan penyediaan dan distribusi BBM, sebagai komoditi strategis yang berdampak sangat luas pada kehidupan masyarakat dan perekonomian nasional.

Oleh karena itu, keputusan strategis yang diambil pada hari ini menunjukkan betapa

besarnya kesungguhan clan komitmen Dewan yang terhormat dalam mendahulukan

kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi dan golongan sehingga krisis yang dihadapi dapat diatasi. Berkenaan dengan itu, Pemerintah akan berusaha dengan sungguh­sungguh untuk melaksanakan sesegera mungkin amanat Dewan yang terhormat

sebagaimana yang tertuang dalam Rancangan Undang Undang tentang Perubahan atas

Undang Undang Nomor 36 Tahun 2004 tentang APBN Tahun Anggaran 2005, yang telah disetujui oleh Dewan yang terhormat untuk disahkan menjadi Undang-Undang, dalam Pembicaraan Tingkat II/Pengesahan atas RUU dimaksud pada Rapat Paripuma Dewan hari ini.

Saudara Pimpinan dan Para Anggota Dewan yang terhorm~t,

Dengan berbagai perubahan mendasar yang dihasilkan dalam pembahasan antara

Pemerintah dan Dewan yang terhormat atas RUU tentang Perubahan atas UU Nomor 36 Tahun 2004 tentang APBN Tahun Anggaran 2005, maka berbagai besaran APBN Tahun Anggaran 2005 beserta perubahan asumsi dasar yang menjadi basis perhitungannya, dapat menjadi lebih realistis, dan sekaligus diharapkan mampu mengakomodasikan berbagai

program baru yang bersifat strategis dan mendesak.

Meskipun terjadi perubahan pada hampir semua asumsi dasar ekonomi makro, yang pada gilirannya berpengaruh pula terhadap berbagai besaran APBN 2005, namun dengan rasa

saling pengertian yang mendalam, dan tekad serta komitmen bersama yang dibangun antara Pemerintah dan Dewan yang terhormat dalam menjaga konsistensi terhadap

langkah-langkah konsolidasi fiskal, maka upaya-upaya untuk menyehatkan APBN melalui pengendalian defisit anggaran, tetap dapat terus dilanjutkan, bahkan dapat semakin

2

Page 4: Jakarta, Juniberkas.dpr.go.id/armus/file/Anggaran/ang_1-20180411-075359-6018.pdf · masyarakat NAD dan Nias, Sumut untuk tahun 2005 paska terjadinya gempa bumi dan gelombang tsunami

dimantapkan. Berdasarkan komitmen tersebut, maka dengan perkiraan Anggaran Pendapatan Negara dan Hibah sebesar. Rp491,6 triliun, dan perkiraan Anggaran Belanja Negara sebesar Rp51 l,9 triliun, Defisit Anggaran dalam APBN-P tahun 2005 setelah hasil penyesuaian diperkirakan menjadi sebesar Rp20,3 triliun (0,8 % dari PDB), yang berarti sedikit lebih tinggi dari perkiraan semula dalam APBN 2005 sebesar Rpl 7,4 triliun (0,7 %

dari PDB).

Sejalan dengan itu, kita juga berhasil meletakkan landasan hukum yang makin kukuh dalam menyediakan pembiayaan bagi pembangunan kembali wilayah dan kehidupan masyarakat NAD dan Nias, Sumut untuk tahun 2005 paska terjadinya gempa bumi dan gelombang tsunami yang menelan ratusan ribu korban jiwa dan meluluhlantakkan sebagian daerah provinsi NAD dan Nias. Setelah melalui pembahasan siang dan malam, secara mendalam dan intensif, serta cukup melelahkan, akhimya Dewan bersama Pemerintah berhasil menyepakati sumber dan penggunaan anggaran, baik' dalam kerangka pelaksanaan tanggap darurat maupun kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi NAD dan Nias, Sumut yang diperkirakan mencapai Rpl3,3 triliun, atau naik sekitar Rp2,5 triliun (23,5 %) dari usulan semula sebesar Rpl0,7 triliun. Dalam rangka efisiensi dan efektivitas pemanfaatan anggaran dimaksud, Pemerintah dan Dewan juga menyepakati bahwa dalam hal terdapat sisa anggaran untuk rehabilitasi dan rekonstruksi Provinsi NAD dan Nias, Sumut, yang telah disediakan dalam DIPA (daftar isian pelaksanaan anggaran) tahun 2005, yang masih diperlukan untuk penyelesaian kegiatan pada tahun 2006 dapat diluncurkan sebagai anggaran belanja tambahan pada APBN-P tahun anggaran 2006 mendatang.

Selain itu, Pemerintah bersama Dewan yang terhormat, telah selangkah lebih maju dalam mengatasi dan menyelesaikan masalah yang cukup krusial, terkait dengan penyediaan anggaran subsidi BBM yang membengkak akibat perkembangan harga minyak mentah yang sangat tinggi di pasar dunia. Kesepakatan mengenai pagu anggaran baru penyediaan subsidi BBM yang mencapai Rp76,5 triliun ini, diharapkan dapat segera menjamin kelancaran penyediaan dan distribusi BBM dalam negeri, yang akhir-akhir ini banyak menjadi perhatian kita semua. Demikian pula, kita juga berhasil menyepakati peningkatan alokasi anggaran bagi penyediaan dana untuk Program Kompensasi Pengurangan Subsidi (PK.PS) BBM dalam APBN-P 2005 sebesar Rpl 1,0 triliun, dan menyempumakan skimnya dengan lebih memfokuskan pemanfaatannya hanya untuk program-program dalam tiga bidang strategis, yaitu pendidikan, kesehatan, dan pembiayaan infrastruktur pedesaan.

Selanjutnya, Dewan bersama Pemerintah juga berhasil menyepakati pengalokasian dana dari APBN-P 2005 untuk mendukung penyelenggaraan Pilkada secara langsung dalam tahun 2005 di 226 daerah sebesar Rp834,9 miliar. Seiring dengan itu, Pemerintah dan Dewan yang terhormat juga sepakat untuk mengalokasikan penyediaan dana dalam

APBN-P 2005 bagi pengamanan Pilkada sebesar Rp217,2 miliar, yang diperlukan oleh Polri untuk mendukung kelancaran dan keberhasilan penyelenggaraan Pilkada dimaksud.

Page 5: Jakarta, Juniberkas.dpr.go.id/armus/file/Anggaran/ang_1-20180411-075359-6018.pdf · masyarakat NAD dan Nias, Sumut untuk tahun 2005 paska terjadinya gempa bumi dan gelombang tsunami

Saudara Pimpinan dan Para Anggot~ Dewan yang terhormat,

Mengingat perubahan terhadap APBN Tahun Anggaran 2005 saat ini dilakukan secara

parsial, maka Pemerintah sebagaimana juga Dewan yang terhormat, memandang bahwa masih terbuka lebar peluang untuk melakukan penyempumaan secara menyeluruh

terhadap berbagai substansi APaN 2005 untuk mengakomodasikan berbagai program dan

kebijakan baru sesuai program kerja Pemerintah dan Dewan, manakala terjadi

perkembangan dan atau perubahan keadaan, setelah disampaikannya Laporan Realisasi

Semester I dan prognosisnya semester II APBN 2005 pada kesempatan perubahan APBN tahap berikutnya.

Pemerintah dengan tekun telah mengikuti pendapat akhir dari fraksi-fraksi dalam Dewan

yang terhormat, serta mencatat dan mencermati berbagai pandangan, usulan, dan saran­saran konstruktif sebagaimana yang disampaikan oleh semua fraksi. Pemerintah akan

berupaya secara sungguh-sungguh untuk mengakomodasikan berbagai saran dan usulan

Dewan· yang konstruktif sebagaimana dikemukakan fraksi-fraksi dimaksud sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Akhimya, sekali lagi perkenankanlah kami atas nama Pemerintah menyampaikan ucapan

terima kasih dan penghargaan yang mendalam kepada Pimpinan dan para Anggota Dewan

yang terhormat, atas kearifannya dalam memutuskan hal-hal sangat strategis dalam

melaksanakan amanat rakyat, sehingga dapat disetujuinya berbagai substansi pokok yang

bersifat mendasar dari RUU tentang Perubahan APBN 2005.

Pemerintah berharap agar saling pengertian dan kerja sama yang telah terjalin dengan baik

selama ini dapat terns ditingkatkan, sehingga tugas konstitusional bersama yang

dipercayakan kepada Dewan yang terhormat clan Pemerintah dalam mengemban dan merealisasikan amanat rakyat dapat diselesaikan dengan sebaik-baiknya.

Kepada Tuhan Yang Maha Esa, kita panjatkan do'a semoga berbagai upaya untuk

menanggulangi berbagai permasalahan yang tengah kita hadapi, senantiasa mendapatkan ridho dan berkah-Nya.

Sekian dan terimakasih.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Jakarta, 28 Juni 2005 A.n. Pemerintah Menteri Keuangan RI,

Jusuf Anwar

4