BUDIDAYA TANAMAN JAGUNG (Zea mays L)

POLITEKNIK AGROINDUSTRI

SANG HYANG SERI

Nama Daerah :

• Jagong (Sunda, Lubu, Aceh, Pakpak)

• Jagung (Karo, Jawa, Bali)

• Jagul (Toba)• Rigi (Nias)• Milu (Manado)• Jagueng (Minangkabau)• Janggel (Jawa)

• Jhagung bun tebhun (Madura)

• Binte (Gorontalo)• Binde (Buol)• Bite (Tolitoli)• Kastela (Ternate)• Tel (Tidore)

A. Asal Usul

• Tanaman asli Benua Amerika

• Meksiko

• Ditanam Suku Indian

• Makanan utama orang Indian

• Di gua2 orang Indian ditemukan janggel dan biji jagung

• Ditanam jauh sebelum Benua Amerika ditemukan

B. Jenis dibagi 4 jenis :

1.Dent Corn = jagung gigi kuda (Zm identata)• Biji bentuk gigi kuda• Lekukan pd bagian atas• Warna biji kuning, putih, merah• Tanaman tegap• Tongkol dan biji besar• Berumur dalam• Kurang disukai petani

2. Flint Corn = Jagung mutiara (Zm Indurata)

• Biji ukuran sedang• Bagian atas bulat• Warna biji merah, kuningn atau putih• Tanaman sedang sampai tegap• Umur genjah sd dalam• Kualitan baik• Tepung banyak• Disukai petani

3. Sweet Corn=Jagung manis (Zm saccharata

• Mengandung kadar gula tinggi

• Biji keriput, makin keriput jagung rasanya makin manis

• Dipungut muda

• Baik untuk jagung rebus/bakar

4. Pop Corn=Jg Beledug (Zm everta)

• Biji bentuk runcing, kecil dan keras

• Bila dipanggang bijinya meletus

• Warna biji kuning atau putih

• Tanaman tdk tegap

• Tongkol kecil

• Belum banyak dikembangkan petani

5. Waxy corn=jg ketan (Zm ceratina)

• Biji warna putih

• Tongkol dan biji kecil

• Tipe biji mutiara

• Banyak mengandung amilopektin

• Rasa pulen

C. Varietas dibagi 2 bagian

• Bersari bebas (inbrida)

• Hibrida

1. Jagung Inbrida

• Jagung komposit

• Bersari bebas

• Diperoleh dari seleksi masa

• Waktu yang panjang

• Tersedia dalam jumlah yang banyak

• Mudah dalam pembuatan benih

2. Jagung Hibrida

• Hasil persilangan

• Persilangan 2 atau lebih tetua

• Penggabungan sifat2 unggul

• Produksi lebih tinggi

• Tersedia sangat terbatas

• Pembuatan benih susah

• Benih hanya satu kali pakai

D. Contoh Varietas Jagung

• Inbrida * Kalingga * Wiyasa * Arjuna * Nakula * Sadewa * Srikandi * Palaka * Sukmaraga

• HIbrida * SHS 01 * SHS 02 * SHS 11 * SHS 12 * R 01 * Andalas * Bisi * Pioneer

E. Deskripsi

• Saat kecambah akar radikal

• Pertumbuhan akar lateral

• Dari buku kedua/tiga tumbuh akar udara

• Umur 40-50 hr muncul bunga jantan

• Umur 1-3 hr kemudian muncul bunga betina

• Tergolong tanaman menyerbuk silang

• Efek Xenia

F. Agroekologi• Tdk memerlukan tanah yg khusus• Lahan tegalan/tadah hujan/sawah• Iklim sedang sd sub tropis• Tempat 0-500 LU – 0-400 LS• Ketinggian 0 – 1.800 m dpl• Suhu 21-340 C opt 23-270 C• pH tanah 5,6 - 7,5• Curah hujan 85 – 200 mm/bln• Drainase baik• Tanah : Andosol, Latosol, Grumusol dan

Tanah berpasir

G. Cara Bercocok Tanam

• Tdk tahan genangan

• Benih bersertifikat

• Untuk mencegah serangan penyakit bulai (seed treatment dg fungisida)

• Tanah gembur

• Waktu tanam awal MH Sept/Nop

Akhir MH Feb/April

1. Pengolahan Tanah

• Media yg gembur dan aerasi baik

• Pembuatan saluran drainase

• Dibajak/dicangkul gembur

• Buat bedengan-bedengan

• Tanah masam diberi kapur dan pupuk kandang

• Tanah liat tanam diatas guludan

2. T a n a m

• Populasi tanam (60.000 – 70.000)• Var lokal/genjah bs 100.000 • Jarak tanam barisan 75 – 80 cm• Jarak antar tanaman 20 – 25 cm• Tanam ditugal• Jumlah biji/lb tanam 1-3• Lobang tanam ditutup dgn abu

3. Pemupukan

• Peka kekurangan Nitrogen

• Urea 250 – 300 kg/ha

• Phosphat Plus 200 kg/ha

• Kalium 75 – 100 kg/ha

• Pemberian pupuk dalam larikan/ditugalkan

• Saat tanam 1/3 bag Urea+Phosphat+KCl

• 4 mst sisa Urea

4. Pemeliharaan

• Bebas gulma sampai 1/3 umur tanaman • 15 hst siang I• Dibumbun 4 mst bersamaan pupuk II• Tanaman hrs bebas penyakit bulai (Downy

mildew) < 4 mst mati• Tanam varietas yang tahan/seed

Treatment• Hama penggerek tongkoltanam jagung

berkelobot panjang, pestisida

5. Panen dan Pasca Panen

• Tujuan pemanfaatan• Panen MK > baik MH• Utk konsumsi panen umur 68 – 70 hst• Utk pipilan panen umur 80 – 100 hst• Panen kelobot sdh kering, biji mengkilap

sdh keluar black layer• KA 20 – 40%• Panen dgn manual

H. Hama Tanaman Jagung

• Lalat Bibit (Atherigona exigua Stein)

• Ulat Agrotis (Agrotis sp)

• Ulat daun (Prodentia litura F)

• Penggerek daun (Sesamia inferens WLK)

• Ulat tanah (Leucania unipuncta HAW)

• Ulat tongkol (Heliothis armigera)

I. Penyakit Tanaman Jagung

• Downy mildew (Sclerospora maydis Palm)

• Bercak daun (Helminthosporium sp)

• Karat daun (Puccinia sorghi Schw)

J. Pengendalian Hama dan Penyakit

• Sanitasi lingkungan * Menyiang tanaman * Membersihkan rumput2an disekitar areal

pertanaman * Membumbun tanaman• Rotasi tanaman• Menanam tanaman yang toleran• Penggunaan pestisida yang bijaksana

TERIMA KASIHSAMPAI JUMPA

SELAMAT BELAJAR