ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

18
ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Transcript of ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Page 1: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Page 2: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

DIPUBLIKASIKAN OLEH

PS. S1 INDUSTRI PERJALANAN WISATA (IPW) FAKULTAS PARIWISATA, UNIVERSITAS UDAYANA (UNUD)

Jurnal Industri Perjalanan Wisata (IPTA) merupaka jurnal online (e-journal) yang terbit dua kali dalam setahun (bulan Juli dan bulan Desember) yang diterbitkan oleh PS. S1 Industri Perjalanan Wisata, Fakultas Pariwisata

UNUD. Jurnal IPTA diterbitkan sebagai wadah karya ilmiah serta media komunikasi dan informasi ilmiah terkait industri perjalanan wisata. Jurnal ini memuat tentang hasil ringkasan penelitian, survei dan tulisan ilmiah popular

industri perjalanan wisata. Redaksi menerima sumbangan tulisan para ahli, staf pengajar perguruan tinggi, praktisi, mahasiswa yang peduli terhadap pengembangan industri perjalanan wisata. Redaksi dapat menyingkat

atau memperbaiki tulisan yang akan dimuat tanpa mengubah maksud dan isinya.

SUSUNAN PENGURUS JURNAL IPTA

Penanggung Jawab Drs. I Made Sendra, M.Si. (Dekan Fakultas Pariwisata UNUD)

Penasehat

Ni Ketut Arismayanti, SST.Par., M.Par. (Wakil Dekan I Fakultas Pariwisata UNUD) I GPB. Sasrawan Mananda, SST.Par., MM., M.Par. (Wakil Dekan II Fakultas Pariwisata UNUD)

I GN. Widyatmaja, SST.Par., M.Par. (Wakil Dekan III Fakultas Pariwisata UNUD) I Made Kusuma Negara, SE., M.Par. (Ketua PS. S1 IPW Fakultas Pariwisata UNUD)

Luh Gede Leli Kusuma Dewi, S.Psi., M.Par. (Sekretaris PS. S1 IPW Fakultas Pariwisata UNUD)

Ketua Luh Gede Leli Kusuma Dewi, S.Psi., M.Par.

Sekretaris

Ni Putu Eka Mahadewi, SE.Ak., M.Par.

Penyunting Ahli (Mitra Bebestari) ▪ Prof. Adnyana Manuaba, M.Hons.F.Erg.S.FIPS,SF.

Universitas Udayana ▪ Prof. Dr. I Wayan Ardika, MA.

Universitas Udayana ▪ Prof. Dr. Michael Hichcoch University of North London ▪ Prof. Dae-Sik Je, M.Pd.

Young San University – Korsel.

▪ Prof. Ir. Wiendu Nuryanti, M.Arch. Ph.D. Universitas Gajah Mada

▪ Prof. Dr. Ir. I Gede Pitana, M.Sc. Universitas Udayana

▪ Prof. Dr. I Nyoman Sirtha, SH., MS. Universitas Udayana ▪ Dr. Hans-Henje Hild SES Bonn – Germany

Penyunting Pelaksana

▪ Drs. I Ketut Suwena, M.Hum. ▪ Dra. Ni Made Oka Karini, M.Par. ▪ Drs. I Made Sendra, M.Si.

▪ I Made Kusuma Negara, SE., M.Par. ▪ I Putu Sudana, A.Par., M.Par.

▪ Dr. I Wayan Suardana, SST.Par., M.Par. ▪ I GPB. Sasrawan Mananda, SST.Par., M.Par.

Dr. I Nyoman Sudiarta, SE., M.Par. Ni Made Sofia Wijaya, SST.Par., M.Par., Ph.D.

I GA. Susrami Dewi, SST.Par., M.Par. Putu Agus Wikanatha, SST.Par., M.Par.

Yohanes Kristianto, S.Pd., M.Hum. I Wayan Darsana, SS., M.Par.

Ni Wayan Citra Juwita, SH., M.Par.

Tata Usaha dan Pemasaran ▪ I Wayan Darma Santosa, SE ▪ I Wayan Sudarma, SH.

▪ I Gusti Putu Setiawan, SH. ▪ Luh Yuni Artini

ALAMAT PENYUNTING DAN TATA USAHA

Fakultas Pariwisata Universitas Udayana Jl. Dr. R. Goris 7 Denpasar Bali, Telp/Fax : 0361-223798

Email : [email protected] Website : http://www.ojs.unud.ac.id/index.php/pariwisata

Cover Depan Jurnal IPTA : www.bing.com (2012)

Page 3: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

PENGANTAR REDAKSI JURNAL IPTA

Harus diakui pariwisata sudah banyak memberikan manfaat ekonomi

bagi suatu daerah seperti Bali. Terlebih Bali yang sudah terkenal hingga

ke mancanegara dengan berbagai julukan dari yang eksotis hingga

fantastis. Bali merupakan destinasi utama pariwisata di Indonesia dan

bahkan di dunia. Pulau Bali terkenal di seluruh dunia karena memiliki daya

tarik adat-istiadat, tradisi maupun destinasi wisata yang beraneka ragam.

Permasalahannya adalah ketika pariwisata tidak berkembang secara

merata dan terjadinya persaingan kompetitif pasar pariwisata dunia.

Menyikapi permasalahan tersebut banyak alasan yang sering dijadikan

kambing hitam. Mulai dari kebijakan, infrastruktur, teknologi, lingkungan

hingga sumber daya manusia. Betapa sulitnya memang mewujudkan daya

tarik wisata berlandaskan kepada pariwisata berkelanjutan. Entah

pariwisata berkelanjutan sebagai konsep, teori atau bahkan aplikasi

hingga saat ini pariwisata berkelanjutan tetap menjadi tantangan bagi

komponen pariwisata lokal, regional, nasional bahkan mungkin di tingkat

internasional.

Melalui karya-karya ilmiah yang tersaji dalam jurnal terbitan kali ini,

semoga dapat menjawab tantangan ke depan dunia pariwisata yang

senantiasa dinamis.

Denpasar, Desember 2015

Redaksi

Page 4: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

PERSYARATAN NASKAH UNTUK JURNAL IPTA

1. Naskah dapat berupa hasil penelitian atau kajian pustaka yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya.

2. Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris (abstrak bahasa Inggris). Abstrak tidak lebih dari 250 kata dengan disertai 3-5 istilah kunci (keywords). Naskah berupa ketikan asli dan CD dengan jumlah maksimal 15 halaman ketikan A4 spasi 1½, kecuali abstrak, tabel dan kepustakaan.

3. Naskah ditulis dengan batas 2,5 cm dari kiri dan 2 cm dari tepi kanan, bawah dan atas.

4. Judul singkat, jelas dan informatif serta ditulis dengan huruf besar. Judul yang terlalu panjang harus dipecah menjadi judul utama dan anak judul.

5. Nama penulis tanpa gelar akademik, alamat e-mail dan asal instansi penulis ditulis lengkap.

6. Naskah hasil penelitian terdiri atau judul, nama penulis, abstrak, pendahuluan, tinjauan pustaka dan metode, hasil dan pembahasan, simpulan dan saran serta kepustakaan.

7. Naskah kajian pustaka terdiri atas judul, nama penulis, abstrak, pendahuluan, masalah, pembahasan, simpulan dan saran serta kepustakaan.

8. Tabel, grafik, histogram, sketsa dan gambar harus diberi judul serta keterangan yang jelas.

9. Dalam mengutip pendapat orang lain, dipakai sistem nama penulis dan tahun. Contoh : Astina (1999); Suwena et al. (2001).

10. Kepustakaan memakai “harvard style” disusun menurut abjad nama penulis tanpa nomer urut.

a. Untuk buku : nama pokok dan inisial pengarang, tahun terbit, judul, jilid, edisi, tempat terbit dan nama penerbit.

Picard, Michael. 1996. Cultural Tourism and Touristic Culture. Singapore: Archipelago Press.

b. Karangan dalam buku : nama pokok dari inisial pengarang, tahun terbit, judul karangan, inisial dan nama editor : judul buku, hal permulaan dan akhir karangan, tempat terbitan dan nama penerbit.

McKean, Philip Frick. 1978. “Towards as Theoretical analysis of Tourism: Economic Dualism and Cultural Involution in Bali”. Dalam Valena L. Smith (ed). Host and Guests: The Antropology of Tourism. Philadelphia : University of Pensylvania Press.

c. Untuk artikel dalam jurnal: nama pokok dan inisial pengarang, tahun, judul karangan, singkatan nama majalah, jilid (nomor), halaman permulaan dan akhir.

Page 5: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Pitana, I Gde. 1998. “Global Proces and Struggle for Identity: A Note on Cultural Tourism in Bali, Indonesia” Journal of Island Studies, vol. I, no. 1, pp. 117-126.

d. Untuk Artikel dalam format elektronik : Nama pokok dan inisial, tahun, judul, waktu, alamat situs.

Hudson, P. (1998, September 16 - last update), "PM, Costello liars: former bank chief", (The Age), Available: http://www.theage.com.au/daily/980916/news/news2.html (Accessed: 1998, September 16).

11. Dalam tata nama (nomenklatur) dan tata istilah, penulis harus mengikuti cara penulisan yang baku untuk masing-masing bidang ilmu.

12. Dalam hal diperlukan ucapan terima kasih, supaya ditulis di bagian akhir naskah dengan menyebutkan secara lengkap : nama, gelar dan penerima ucapan.

Page 6: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

D A F T A R I S I COVER, EDITOR, PENGANTAR REDAKSI, DAN DAFTAR ISI PDF

Redaksi Jurnal IPTA i-viii ANALISIS KUALITAS PELAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN WISTAWAN DI QUICKSILVER CRUISE

PDF

Ni Putu Happy Marini S., I Putu Sudana, I Made Kusuma Negara

1-6

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KAIN ENDEK BALI SEBAGAI INDUSTRI PARIWISATA KREATIF (STUDI KASUS DENPASAR)

7-12

Deannisa Hakika Putri, I Wayan Suardana, I GPB. Sasrawan Mananda

7-12

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENURUNAN INTENSITAS KUNJUNGAN WISATAWAN DI DAYA TARIK WISATA CANDIDASA, KABUPATEN KARANGASEM, BALI

PDF

Ida Ayu Dyana Prawerti, I GPB. Sasrawan Mananda, Luh Gede Leli Kusuma Dewi

13-18

PERANAN PERSON IN CHARGE DALAM PENYELENGGARAAN MICE DI BICC THE WESTIN RESORT

PDF

AA. Sagung Amega Indra Theresa, I Wayan Suardana, I GPB. Sasrawan Mananda

19-24

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN PRAMUWISATA LOKAL TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS WISATAWAN DI DAYA TARIK WISATA ALAS KEDATON TABANAN

PDF

I Kadek Trita Yudi, Ni Made Oka Karini, Luh Gede Leli Kusuma Dewi

26-31

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TOUR LEADER TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA TRAVEL AGENT KENCANA WISATA TANJUNG DUREN JAKARTA

PDF

Aggy Cariena, Ni Putu Eka Mahadewi, I Putu Sudana 32-37 KARAKTERISTIK, MOTIVASI, DAN PERSEPSI WISATAWAN MANCANEGARA TERHADAP JASA PELAYANAN SHUTTLE BUS DI DAERAH UBUD, GIANYAR

PDF

I Putu Putrawan, Ni Made Sofia Wijaya, Luh Gede Leli Kusuma Dewi

38-43

ANALISIS KEPUASAN WISATAWAN LANJUT USIA TERHADAP PRODUK WISATA DI KAWASAN WISATA UBUD

PDF

Kadek Utami Wirya A., I Nyoman Sudiarta, I Putu Sudana 44-49

Page 7: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN WISATAWAN MANCANEGARA DI PANTAI PANDAWA, KABUPATEN BADUNG, BALI

PDF

Ni Wayan Vitha Wahyundari, I Nyoman Sudiarta, Ni Putu Eka Mahadewi

50-55

PENGARUH KEPERCAYAAN DAN E-SERVICE QUALITY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AKOMODASI DI BALI PADA SITUS BOOKING.COM

PDF

Ni Wayan Nonik Ismayanti, I Wayan Suardana, I Made Kusuma Negara

56-61

PERAN PENGALAMAN SEBAGAI PEMODERASI PADA PENGARUH PENGETAHUAN DAN SIKAP WISATAWAN MANCANEGARA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK WELLNESS TOURISM DI KAWASAN WISATA UBUD, KABUPATEN GIANYAR

PDF

Dewa Putu Kiskenda Erwanda P., I Wayan Suardana, Luh Gede Leli Kusuma Dewi

62-67

SISTEM KERJA SAMA TRAVEL AGENT PENJOR BALI DENGAN KEBERADAAN GEKKO THE OCEAN CAFE? DI PANTAI KEDONGANAN KECAMATAN KUTA SELATAN KABUPATEN BADUNG

PDF

I Putu Agus Darmawan, I Ketut Suwena, Ni Putu Eka Mahadewi

68-72

KARAKTERISTIK DAN MOTIVASI WISATAWAN DALAM VOLUNTOURISM DI KABUPATEN GIANYAR (Studi Kasus Pada Yayasan Widya Guna Desa Bedulu dan Yayasan Bumi Sehat Desa Nyuh Kuning)

PDF

Irena Hersi Kristanti, Ni Made Oka Karini, I Putu Sudana 73-78 ANALISIS KUALITAS KINERJA PRAMUWISATA TERHADAP KEPUASAN WISATAWAN JEPANG PADA PARADISE BALI TOUR AND TRAVEL DI BADUNG

PDF

Arya Adi Palguna, I Made Sendra, I Nyoman Sudiarta 79-85 STRATEGI PEMASARAN PAKET WISATA PT. UBS TOUR AND TRAVEL DI DENPASAR BALI

PDF

Herlita Br. Tarigan, Ni Putu Eka Mahadewi, I Putu Sudana 86-91 PENGEMASAN PAKET EKOWISATA DI DESA LIANG NDARA, KECAMATAN MBELILING, KABUPATEN MANGGARAI BARAT, FLORES, NUSA TENGGARA TIMUR

PDF

Charles Bertomi, Ni Made Oka Karini, I Putu Sudana 92-97 ANALISIS SEGMENTASI PASAR WISATAWAN MANCANEGARA YANG BERKUNJUNG KE BALI DARI ASPEK SOSIO-EKONOMI DEMOGRAFI, PSIKOGRAFI, DAN PERILAKU

PDF

May Sandy Br. Ginting, I Made Kusuma Negara, I Nyoman Sudiarta

98-101

STRATEGI PEMASARAN PAKET INBOUND TOUR: STUDI KASUS DI PT. LOTUS ASIA TOURS JIMBARAN BALI

PDF

Camelia Agatha Mahayu Putri, I Putu Sudana, I GPB. Sasrawan Mananda

102-107

Page 8: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Jurnal IPTA ISSN : 2338-8633 Vol. 3 No. 1, 2015

25

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN PRAMUWISATA LOKAL TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS WISATAWAN DI

DAYA TARIK WISATA ALAS KEDATON TABANAN

I Kadek Trita Yudi Ni Made Oka Karini

Luh Gede Leli Kusuma Dewi Email : [email protected]

PS. S1 Industri Perjalanan Wisata Fakultas Pariwisata UNUD

ABSTRAK

Pelayanan prauwisata lokal di daya tarik wisata Alas Kedaton secara tidak langsung berpengaruh terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan. Oleh sebab itu perlu dikaji mengenai pengaruh kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan di daya tarik wisata Alas Kedaton. Adapun variabel kualitas pelayanan yang terdiri dari bukti langsung, empati, daya tanggap, keandalan dan jaminan berpengaruh terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan di Daya Tarik Wisata Alas Kedaton. Responden adalah wisatawan yang berkunjung ke Alas Kedaton berjumlah 100 responden dengan teknik accidental sampling.Pengumpulan data dalam penulisan ini menggunakan teknik observasi, wawancara terstruktur, kuesioner dan studi kepustakaan kemudian di analisis dengan analisis skala likert, uji validitas dan realibilitas, analisis regresi linier berganda, analisis korelasi, dan analisis determinasi. Berdasarkan analisis data statistik, indikator dalam penelitian ini telah valid dan variabelnya bersifat reliabel. Berdasarkan hasil penelitian, 5 Variabel independen telah memenuhi syarat penerimaan hipotesis, yaitu t-hitung dan F-hitung lebih besar dari t-tabel dan F-tabel. Ini berarti terdapat pengaruh yang kuat antara kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan pada Daya Tarik Wisata Alas Kedaton. Kualitas pelayanan pramuwisata lokal berpengaruh sebesar 76,3 % terhadap kepuasan wisatawan, dan 70,5% terhadap loyalitas wisatawan. Sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti lebih lanjut pada penelitian ini. Berdasarkan analisis tersebut, dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan di daya tarik wisata Alas Kedaton. Di sarankan kepada pengelola, perlu diadakan pelatihan khusus terhadap pramuwisata lokal untuk menunjang kualitas SDM pada daya tarik wisata Alas Kedaton. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Kepuasan, Loyalitas, Pramuwisata Lokal.

PENDAHULUAN

Bali merupakan pulau yang memiliki potensi pariwisata yang besar. Bali dikembangkan sebagai destinasi pariwisata berbasis pada budaya serta didukung oleh keindahan alam yang sangat indah dan menarik. Pulau Bali telah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Jumlah wisatawan yang datang ke Bali dalam lima tahun terakhir dari tahun 2008 sampai tahun 2014 terus mengalami peningkatan dengan

rata – rata peningkatan sebesar 9, 82%. Pengembangan sektor pariwisata dengan baik akan mampu menarik wisatawan domestik maupun wisatawan asing untuk datang dan berwisata. Pengembangan pariwisata harus merupakan pengembangan yang terencana secara menyeluruh sehingga bisa memberi manfaat bagi masyarakat, baik dari segi ekonomi, sosial, dan kultural.

Alas Kedaton merupakan sebuah daya tarik wisata yang terdapat di Kabupaten

Page 9: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Jurnal IPTA ISSN : 2338-8633 Vol. 3 No. 1, 2015

26

Tabanan, Bali. Berupa kawasan suci hutan lindung dengan luas 12,5 hektar yang ditumbuhi berbagai macam dan jenis tumbuhan, dan dihuni ribuan monyet, ratusan kelelawar, dan binatang lainnya. Alas Kedaton terletak di desa Kukuh Kecamatan Marga yang berjarak sekitar 4 km dari kota Tabanan.

Salah satu penunjang yang ada di daya tarik wisata Alas Kedaton adalah pramuwisata lokal. Pramuwisata menurut Mancini (2001), adalah orang yang membawa orang-orang (wisatawan) untuk melakukan kegiatan kunjungan menurut jangka waktu tertentu Di Alas Kedaton, pramuwisata lokal adalah pedagang yang ada di alas kedaton maupun pramuwisata lokal khusus yang menunggu kedatangan wisatawan di luar daya tarik wisata Alas Kedaton. Setiap pengunjung yang datang ke Alas Kedaton wajib ditemani oleh pramuwisata Lokal disana.

Pramuwisata adalah orang yang berhadapan langsung dengan wisatawan, sehingga kualitas pelayanan dari pramuwisata lokal akan mempengaruhi kepuasan wisatawan. Kualitas pelayanan sendiri menurut philip kotler (2006) terdiri dari lima dimensi, yaitu bukti langsung, empati, keandalan, jaminan dan daya tanggap. Jika pengelola Alas Kedaton ingin membuat wisatawan yang berkunjung menjadi puas, maka tingkat pelayanan yang diberikan harus melebihi harapan dari wisatawan. Manfaat dari kualitas pelayanan yang baik dari pramuwisata lokal tersebut antara lain meningkatkan kepuasan. Definisi kepuasan wisatawan menurut Kotler dan Keller (2009) adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang timbul karena membandingkan kinerja yang dipresepsikan produk (atau hasil) terhadap ekspektasi mereka.

Selain kepuasan, kualitas pelayanan juga akan berpengaruh terhadap citra dan loyalitas para wisatawan. Adapun pengertian Loyalitas menurut Sutisna (2001) merupakan sikap menyenangi terhadap suatu merek atau jasa yang direpresentasikan dalam pembelian yang konsisten terhadap merek atau jasa itu sepanjang waktu. Dengan pelayanan yang baik serta potensi dari Alas Kedaton tentu

akan meningkatkan citra dari Alas Kedaton di mata wisatawan sehingga wisatawan merasa nyaman untuk datang berkunjung lagi.

Menurut I Gusti Bagus Suryawan selaku manejer pengelola Daya Tarik Wisata Alas Kedaton saat diwawancarai tanggal 25 November 2014, Sempat menjadi ikon pariwisata di Tabanan karena tingginya jumlah kunjungan wisatawan pada tahun sembilan puluhan, namun kini minat wisatawan untuk datang ke Alas Kedaton berkurang. Menurut I Gusti Bagus Suryawan selaku manejer pengelola daya tarik wisata Alas Kedaton, Alas Kedaton tidak mampu berkembang dengan baik dan mengakibatkan wisatawan lebih memilih tempat lain yang memiliki potensi sama tapi menawarkan produk yang lebih menarik.

Masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki guna menjadikan Alas Kedaton kembali menjadi daya tarik wisata yang diminati bagi wisatawan. Sampai saat ini belum dapat diketahui apakah kualitas pelayanan pramuwisata lokal berpengaruh pada kepuasan wisatawan dan loyalitas wisatawan pada daya tarik wisata Alas Kedaton. Sehingga menarik untuk dicermati apakah kualitas pelayanan pramuwisata lokal yang ada di Alas Kedaton, berpengaruh terhadap tingkat kepuasan wisatawan dan juga loyalitas wisatawan ke Daya Tarik Wisata Alas Kedaton. Untuk melengkapi kajian ini, juga akan dibahas juga mengenai persepsi wisatawan terhadap lima indikator pelayanan pramuwisata lokal serta indikator kepuasan dan loyalitas. METODE

Lokasi yang menjadi fokus penyebaran kuesioner yaitu pada Daya Tarik Wisata Alas Kedaton Tabanan. Selanjutnya Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara terstruktur, kuesioner, dan studi kepustakaan. Kuesioner disebar kepada 100 responden wisatawan yang berkunjung ke daya tarik wisata alas kedaton dengan menggunakan teknik penentuan sampel accidental sampling. Kemudian data dari kuesioner akan dijabarkan menggunakan analisis skala likert( kusmayadi dan endar, 2000 ) dengan lima poin penilaian. Teknik

Page 10: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Jurnal IPTA ISSN : 2338-8633 Vol. 3 No. 1, 2015

27

analisis yang digunakan adalah teknik analisis uji validitas dan realibilitas (Gozhali, 2005) Analisis Regresi Linier Berganda (Wirawan 2000), dengan persamaan Y = a+b1X1 + b2X2 + b3X3 + b1X4 ................. (ni), dimana koefisien Regresi tersebut kemudian diuji secara parsial menggunakan uji t-test dan secara simultan dengan menggunakan F-test. Analisis Korelasi (Buchari, 2006) dan Analisis Determinasi (Sudjana, 1993).

HASIL

Hasil persepsi wisatawan terhadap lima variabel kualitas pelayanan pramuwisata lokal , kepuasan dan loyalitas wisatawan pada daya tarik wisata Alas Kedaton, dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 1.

Persepsi wisatawan Terhadap Indikator Pelayanan Pramuwisata lokal, Kepuasan

dan Loyalitas Wisatawan No Variabel Indikator

Tertinggi Skor

1 Bukti Langsung ( X1)

Pakaian yang digunakan pramuwisata lokal di daya tarik wisata Alas Kedaton sudah rapi, bersih dan mencerminkan adat orang Bali

3,34 (Setuju)

2 Empati (X2)

Pramuwisata lokal di daya tarik wisata Alas Kedaton telah memberikan perhatian yang baik terhadap kebutuhan yang diperlukan oleh wisatawan

3,43 (Setuju)

3 Daya Tanggap (X3)

Pramuwisata lokal di daya tarik wisata Alas Kedaton senantiasa membantu

3,50 (Setuju)

wisatawan ketika membutuhkan bantuan

4 Keandalan (X4)

Pramuwisata lokal di daya tarik wisata Alas Kedaton telah memanfaatkan waktu dengan efisien

3,61 (Setuju)

5 Jaminan (X5)

Keselamatan wisatawan selama tour berlangsung di daya tarik wisata Alas Kedaton sudah aman

3,46 (Setuju)

6

Kepuasan (Y1)

Dengan adanya pramuwisata lokal wisatawan merasa terbantukan baik dari segi keselamatan dan penjelasan selama berkunjung di daya tarik wisata Alas Kedaton

3,60

(Setuju)

7

Loyalitas (Y2)

Setiap datang ke Bali wisatawan ingin mengunjungi daya tarik wisata Alas Kedaton

3,63

(Setuju)

Sumber : Hasil analisis data 2015 Dari tabel 1, pada variabel

independen yaitu kualitas pelayanan (X), penilaian tertinggi wisatawan terhadap indikator adalah pada variabel Keandalan (X4) dengan indikator yaitu pramuwisata lokal di daya tarik wisata Alas Kedaton telah memanfaatkan waktu dengan efisien mungkin saat memberikan penjelasan selama

Page 11: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Jurnal IPTA ISSN : 2338-8633 Vol. 3 No. 1, 2015

28

tour berlangsung. Sedangkan dalam variabel dependen, yaitu kepuasan (Y1) dan Loyalitas (Y2) dapat diketahui, penilaian tertinggi wisatawan terhadap indikator yang ada pada variabel Loyalitas wisatawan yaitu indikator Setiap datang ke Bali wisatawan ingin mengunjungi daya tarik wisata Alas Kedaton.

Pada hasil analisis pengujian Validitas dan Realibilitas, dapat diketahui dari 23 indikator dimana 17 indikator dalam variabel Kualitas Pelayanan (X), 3 indikator Kepuasan Wisatawan (Y1) dan 3 indikator dalam Loyalitas WIsatawan (Y2) dinyatakan valid dan realibel karena koefisien korelasi dan conbach alpha telah memenuhi syarat pengujian, dimana melebihi 0,3 untuk pengujian validitas dan 0,6 untuk pengujian realibilitas.

Dari hasil analisis regresi linier berganda, dari persamaan kualitas pelayanan terhadap kepuasan wisatawan dapat dilihat dari tabel berikut :

Tabel 2

sumber : Hasil analisis data 2015 Berdasarkan pada tabel, didapat

persamaan regresi variabel kepuasan wisatawan sebesar : Y1 = 1,819 + 0,105 X1+ 0,211 X2 + 0,258 X3 + 0,242 X4 + 0,318 X5

selanjutnya persamaan linier berganda dari persamaan regresi variabel kualitas pelayanan terhadap loyalitas wisatawan dapat dilihat dari tabel berikut:

Tabel 3

Sumber : Hasil analisis data 2015

Dari tabel 3 diatas, maka didapat persamaan regresi variabel loyalitas

wisatawan sebesar : Y2= 1,650 + 0,156X1 + 0,204X2 + 0,215X3 + 0,259X4 + 0,303X5.

Pada hasil analisis regresi berganda yang telah dilakukan,secara parsial lima variabel independen telah terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen, karena telah memenuhi syarat penerimaan hipotesis, yaitu t-hitung lebih besar dibandingkan t-tabel sehingga hipotesis dalam penelitian ini telah terbukti. Hasil tersebut bisa dilihat dalam gambar berikut

Gambar 1

Kurva Penentuan Penerimaan dan

Penolakan Hipotesis Secara Parsial Sumber : Hasil analisis data 2015

Dari hasil uji signifikan secara simultan (uji F) diketahui F hitung lebih besar dari F tabel sehingga terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan. Hal itu bisa dilihat dari gambar berikut :

Gambar 2

Kurva Penentuan Penerimaan dan

Penolakan Hipotesis Secara Simultan

Sumber Hasil analisis data 2015 Dari hasil analisis korelasi, Berikut

merupakan hasil nilai korelasi antara kualitas pelayanan (X) terhadap kepuasan wisatawan (Y1) adalah :

Page 12: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Jurnal IPTA ISSN : 2338-8633 Vol. 3 No. 1, 2015

29

Tabel 4 Analisis korelasi terhadap kepuasan

wisatawan No Model Korelasi 1 Kualits pelayanan –

kepuasan wisatawan 0,874

Sumber : Hasil analisis data 2015 Dan hasil nilai korelasi antara

kualitas pelayanan (X) terhadap loyalitas wisatawan (Y2) adalah :

Tabel 5

Analisis Korelasi Terhadap Loyalitas Wisatawan

No Model Korelasi 1 Kualits pelayanan –

loyalitas wisatawan 0,840

Sumber : Hasil analisis data 2015 Dengan nilai Korelasi sebesar 0, 874

pada tabel 4 dan 0, 840 pada tabel 5, dapat diartikan bahwa ada pengaruh yang Sangat Kuat antara kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan yang berkunjung ke daya tarik wisata Alas Kedaton Tabanan.

Berdasarkan hasil analisis determinasi, didapatkan nilai perhitungan determinasi Untuk kepuasan wisatawan yang nilai korelasinya R = 0,874 maka diperoleh perhitungan nilai determinasi sebagai berikut D = (0,874) ² x 100% D = 0,764 x 100 % D = 76,4 % Selanjutnya nilai determinasi untuk loyalitas wisatawan yang nilai korelasinya R = 0,840 maka diperolehh perhitungan determinasi sebagai berikut : D = (0,840) ² x 100% D = 0,706 x 100 % D = 70,6 % Melalui hasil tersebut dapat diartikan bahwa kualitas pelayanan pramuwisata lokal berpengaruh sebesar 76,4 % terhadap kepuasan wisatawan, dan 70,6% terhadap loyalitas wisatawan. PEMBAHASAN

Untuk membahas hasil yang sudah dianalisis dengan metode kuantitatif, maka selanjutnya dibahas dengan mendeskripsikan hasil yang telah didapat.

Dari hasil 100 sampel terhadap wisatawan yang berkunjung ke Daya Tarik Wisata Alas Kedaton, wisatawaan yang datang didominasi oleh wisatawan dengan jenis kelamin laki – laki , dengan umur dibawah 20 tahun yang mayoritas pelajar domestik yang berasal dari Indonesia tapi diluar Bali dengan Frekuensi berkunjung lebih dominan baru pertama kali berkunjung ke Alas Kedaton. Pada hasil Persepsi Terhadap Indikator Pelayanan Pramuwisata lokal, Kepuasan dan Loyalitas Wisatawan dapat diketahui pada variabel independen yaitu kualitas pelayanan (X), penilaian tertinggi wisatawan terhadap indikator yaitu pramuwisata lokal di daya tarik wisata Alas Kedaton telah memanfaatkan waktu dengan efisien mungkin saat memberikan penjelasan selama tour berlangsung. Dan penilian terkcil adalah indikator Pramuwisata lokal di daya tarik wisata Alas Kedaton sudah memberikan informasi dengan baik dan jelas sesuai dengan program paket tour yang mereka jalankan. Sedangkan dalam variabel dependen, yaitu kepuasan (Y1) dan Loyalitas (Y2) dapat diketahui, penilaian tertinggi wisatawan terhadap indikator yang ada pada variabel Loyalitas wisatawan yaitu indikator Setiap datang ke Bali wisatawan ingin mengunjungi daya tarik wisata Alas Kedaton.

Pada hasil analisis regresi berganda yang telah dilakukan,secara parsial lima variabel independen telah terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen, karena telah memenuhi syarat penerimaan hipotesis, yaitu t-hitung lebih besar dibandingkan t-tabel sehingga hipotesis dalam penelitian ini telah terbukti. Hal tersebut bisa dilihat dari Dari hasil uji signifikan secara parsial (uji t) Penentuan uji t , yaitu: Ho : b1 ≤ 0, Variabel bebas yang meliputi

bukti langsung (X1), empati (X2), daya tanggap (X3), keandalan (X4), dan jaminan (X5), secara parsial tidak berpengaruh positif terhadap variabel terikat kepuasan dan loyalitas wisatawan

Page 13: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Jurnal IPTA ISSN : 2338-8633 Vol. 3 No. 1, 2015

30

H1 : b1 > 0, Variabel bebas yang meliputi bukti langsung (X1), empati (X2), daya tanggap (X3), keandalan (X4), dan jaminan (X5), secara parsial berpengaruh positif terhadap variabel terikat kepuasan loyalitas wisatawan

Dan penentuan hipotesis adalah

1. Jika t-hitung ≤ t-tabel dan nilai sig.> alpha 5% (0,05) maka H0 diterima

2. Jika t-hitung > t-tabel dan nilai sig.< alpha 5% (0,05) maka H0 ditolak

Dari variabel kualitas pelayanan terhadap kepuasan wisatawan nilai t-hitung bukti langsung (X1), empati (X2), daya tanggap (X3), keandalan (X4), dan jaminan (X5) adalah : X1 = 2,590, X2 = 5,737, X3 = 7,634, X4 = 6,113, X5 = 8,647dan t-tabel sebesar 1,660. Dan nilai t-hitung dari variabel kualitas pelayanan terhadap loyalitas wisatawan adalah : X1 = 3,436, X2 = 4,973, X3 = 5,714, X4 = 5,876, X5 = 7,396 dan t-tabel sebesar 1,660. Dapat dilihat bahwa t-hitung dari semua variabel lebih besar dari t-tabel (1,660), maka H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti terdapat pengaruh positif dan signifikan antar variabel X1, X2, X3, X4, X5 terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan Penerimaan dan penolakan H0 dapat dilihat dalam gambar berikut :

Dari hasil uji signifikan secara simultan (uji F) dapat diketahui besarnya nilai F-hitung dari variabel kualitas pelayanan terhadap kepuasan wisatawan adalah 60,770 dan F-tabel sebesar 2,32. Sedangkan nilai dari F-hitung variabel kualitas pelayanan terhadap loyalitas wisatawan adalah sebesar 45,129 dan F-tabel sebesar 2,32. Dengan kriteria penerimaan / penolakan hipotesis pengaruh simultan variabel bebas terhadap variabel terikat adalah: a). Jika Fhitung ≤ Ftabel dan nilai sig.> alpha 5%

(0,05) maka H0 diterima b). Jika Fhitung > Ftabel dan nilai sig.< alpha 5%

(0,05) maka H0 ditolak Diketahui nilai F-hitung lebih besar dari F-tabel maka H0 ditolak dadan H1 diterima, maka variabel bebas yaitu kualitas pelayanan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel Kepuasan dan loyalitas

Wisatawan ke Daya Tarik Wisata Alas Kedaton.

Dari lima variabel independen tersebut, variabel yang lebih berpengaruh pada variabel dependen baik itu variabel kepuasan wisatawan (Y1) maupun variabel loyalitas wisatawan (Y2) adalah variabel Jaminan (X5) karena variabel Jaminan memiliki hasil t-hitung yang lebih besar dibandingkan hasil t-hitung pada variabel independen lainnya. Secara simultan, lima variabel independen terbukti berpengaruh terhadap variabel dependen, karena F-hitung lebih besar dibandingkan F-tabel sehingga telah memenuhi syarat penerimaan hipotesis.

Dari hasil analisis korelasi, untuk mengetahui kekuatan hubungan antara kualitas pelayanan terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan, dapat diartikan bahwa ada hubungan atau pengaruh yang kuat antara indikator independen yaitu kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap indikator dependen yaitu kepuasan dan loyalitas wisatawan yang berkunjung ke daya tarik wisata Alas Kedaton Tabanan karena hasil yang didapat telah memenuhi kuat derajat hubungan koefisien korelasi dimana hubungannya adalah sangat kuat. Pada hasil analisis determinasi dimana untuk mengetahui sejauh mana pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen, diketahui jika pengaruh variabel kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap varibel Kepuasan Pelayanan adalah sebesar 76,4%, sedangkan terhadap variabel Loyalitas Wisatawanadalah 70,6 %. Ini menunjukan bahwa variabel Kualitas Pelayanan pramuwisata lokal cukup signifikan mempengaruhi kepuasan dan loyalitas wisatawan yang berkunjung ke Daya Tarik Wisata Alas Kedaton. SIMPULAN

Berdasarkan pembahasan, maka dapat diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap kepuasan dan loyalitas wisatawan di daya tarik wisata Alas Kedaton. Hal ini dapat dilihat dari perhitungan analisis regresi berganda, Dari hasil analisis korelasi kualitas pelayanan terhadap Kepuasan dan loyalitas

Page 14: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015

Jurnal IPTA ISSN : 2338-8633 Vol. 3 No. 1, 2015

31

wisatawan, serta dari hasil analisis determinasi, dapat diartikan bahwa ada hubungan atau pengaruh yang sangat kuat antara kualitas pelayanan pramuwisata lokal terhadap kepuasan wisatawan yang berkunjung ke daya tarik wisata Alas Kedaton Tabanan. Semakin berkualitas pelayanan yang diberikan pramuwisata lokal maka kepuasan wisatawan akan semakin meningkat, begitu pula sebaliknya SARAN

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dibuat, maka dapat diberikan saran yang dianggap perlu yakni, Kualitas pelayanan yang diberikan oleh pramuwisata lokal pada daya tarik wisata Alas Kedaton terhadap wisatawan untuk menunjang kepuasan dan loyalitas wisatawan maka diperlukan adanya perbaikan terhadap berperilaku sopan disaat berkomunikasi dengan wisatawan, memberikan informasi dengan baik dan jelas sesuai dengan program paket tour yang mereka jalankan, dan memberikan jaminan asuransi keselamatan dan keamanan kepada wisatawan dan tidak lupa perlengkapan kesehatan (P3K) yang disiapkan. agar kepuasan wisatawan lebih meningkat dari yang sudah ada. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk meningkatkan lagi kekurangan yang terdapat di daya tarik wisata Alas Kedaton sehingga kembali diminati oleh wisatawan. DAFTAR PUSTAKA Buchari, Alma. 2006. Pemasaran dan

Pemasaran Jasa. Bandung : Alfabeta Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis

Multivariate dengan Program SPSS. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponogoro

Kotler, philip and Gary Amstrong. 2006. Prinsip-prinsip Pemasaran jilid 1 & 2. Jakarta : Erlangga.

Kotler, Philip and Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran jilid 1. Edisi sembilan. Jakarta : Erlangga

Kusmayadi, Endar. 2000. Metode Penelitian dalam Bidang Kepariwisataan. Jakarta: PT Gramedia Pusataka Utama

Mancini. 2001. Conducting Tours. Third edition . USA : Delmar

Sudjana, 1993. Metode Statitiska. Bandung : Tarsito

Sutisna. 2001. Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Wirawan. 2002. Profesi dan Standar Evaluasi. Jakarta: Yayasan & Umhamka Press.

Page 15: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015
Page 16: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015
Page 17: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015
Page 18: ISSN 2338-8633 Vol. 3 No. 2, 2015