Inhibisi Korosi Baja SS 304 dalam Media HCl dengan Senyawa … · Inhibisi Korosi Baja SS 304 dalam...
Transcript of Inhibisi Korosi Baja SS 304 dalam Media HCl dengan Senyawa … · Inhibisi Korosi Baja SS 304 dalam...
Inhibisi Korosi Baja SS 304 dalam Media HCl dengan Senyawa Purin / Hasil
Kondensasi Formamida
Luluk Andriani
1407 100 054
Pembimbing:
1. Dra. Harmami, MS.
2. Drs. Agus Wahyudi, MS.
#
Isi
Kesimpulan
Hasil dan Pembahasan
Metodologi
Pendahuluan
#
Latar Belakang
#
Pendahuluan
N
N N
N
H
$290/gram
OH2N
formamideSenyawa
Purin
Gravimetrik PolarisasiPotensiodinamik
terkorosi
#
Metodologi1. Sintesis Senyawa Purin
#
Metodologi2. Preparasi Baja
(a) (b)
Plate SS 304
Pemotongan
Pencucian
3. Pembuatan Media Korosi
HCl 37%
Pengenceran
HCl 1 M & 0,5 M
1,5021 g Senyawa Purin
Pelarutan
Pengenceran
blanko300 ppm 600
ppm900 ppm
1200ppm
1500 ppm
#
4. Metode Gravimetrik
5. Metode Potensiodinamik
Metodologi
Spesimen (a) PerendamanData
PenguranganBerat
Spesimen(b) Polarisasi Data Icorr,
Ecorr, βa, βc
#
Hasil dan Pembahasan
Sintesis Senyawa Purin
Metode Pengurangan Berat
Metode Polarisasi Potensiodinamik
#
Sintesis Senyawa Purin
Gambar 1. Reaksi kondensasi formamida. 1: formamida, 2: purin,3: adenin, 4: sitosin, 5: 4(3H)-pirimidinon.
NN
NH2NNH
2
HN
NN
N
3
N
ONH
H2N
4
N
NHO
5
H
O
NH2 160 - 200oC
katalis
#
ʋ(cm-1)
(%T)
N-HC=O N-heteroaromatik
cincin purin
C-N
Sintesis Senyawa Purin
Gambar 2. Spektra IR senyawa purin
#
Metode Pengurangan Berat
MediaSenyawa Purin (ppm) ∆W (mg) %EI ʘ
HCl 1 M
017,93 ±0,06 0 0
30010,83 ±0,12 39,59 0,3959
600 8,63 ± 0,15 51,89 0,5189900 7,43 ± 0,06 58,55 0,58551200 5,33 ± 0.06 70,26 0,70261500 4,1 ± 0,1 77,14 0,7714
HCl 0,5M
0 7.73 ± 0 0 0300 4,4 ± 0 43,1 0,431600 4,0 ± 0 48,28 0,4828900 2,7 ± 0 65,09 0,65091200 2,2 ± 0 71,55 0,71551500 1,63 ± 0 78,88 0,7888
Tabel 1. Pengurangan berat baja SS 304 dalamlarutan HCl tanpa dan dengan inhibitor.
0102030405060708090
0 300 600 900 12001500
%E
I
[inhibitor] (ppm)
HCl 1 M
HCl 0,5 M
Gambar 2. Grafik hubungan konsentrasi inhibitordengan efisiensi inhibisi dari metode penguranganberat.
#
Metode Polarisasi Potensiodinamik
0 ppm300 ppm600 ppm900 ppm
1200 ppm1500 ppm
Gambar 4. Grafik hubungan Log I vs E; dalam media HCl 1 M (a) 0 ppm, 300ppm, 600 ppm, (b) 900 ppm, 1200 ppm, 1500 ppm dan HCl 0,5 M (c) 0 ppm, 300ppm, 600 ppm, (d) 900 ppm, 1200 ppm, 1500 ppm.
#
Media [Inhibitor] (ppm)
Ecorr (mV) Icorr (µA cm-
2)-βc (mV dec-
1)Βa (mV dec-
1)%%EI Laju
Korosi (mm/ thn)
HCl 1 M
0 -591,4 424,56 269,4 1222,2 0 4,42
300 -582,1 393,93 259,4 984,3 7,22 4,10
600 -586,4 348,57 226,4 788,2 17,90 3,62
900 -588,5 311,85 212,3 630,8 26,55 3,24
1200 -587,3 304,19 209,5 659,6 28,35 3,16
1500 -591,4 292,57 206,8 586,7 31,09 3,04
HCl 0,5 M
0 -594,2 262,1 232,7 724 0 2,73
300 -635,3 235,22 278 882,2 10,26 2,45
600 -618 233,97 245,1 655,1 10,73 2,43
900 -623,4 204,21 247,2 682,9 22,09 2,12
1200 -623,5 185,39 214,1 466,4 29,27 1,93
1500 -611,1 172,89 224 542 34,04 1,79
Metode Polarisasi Potensiodinamik
Tabel 2. Parameter korosi baja SS 304 dalam larutan HCl tanpa dan dengan adanya inhibitor senyawa purin dengan konsentrasi yang berbeda.
#
Metode Polarisasi Potensiodinamik
050
100150200250300350400450
0 300 600 900 12001500
Iko
r
[inhibitor] (ppm)
HCl 1 M
HCl 0,5 M
Gambar 5. Grafik hubungan konsentrasiinhibitor dengan laju korosi dari metodepolarisasi potensiodinamik
0.005.00
10.0015.0020.0025.0030.0035.0040.00
%E
I
[inhibitor] (ppm)
HCl 0,1 M
HCl 0,5 M
Gambar 6. Grafik hubungan konsentrasiinhibitor dengan efisiensi inhibisi darimetode polarisasi potensiodinamik.
#
NH
N
N
N
NH
N
N
N
H H
R R
Fe
Gambar 7. Mekanisme adsorpsi senyawa purin ke permukaan baja dalam media HCl.
Org(sol) + xH2O(ads) ↔ Org(ads) + xH2O(sol)
#
ʋ (cm-1)
%T
N-H
Fe-NFe-O
Gambar 8. Spektra IR senyawa purin pada baja SS 304
#
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, makadapat disimpulkan bahwa:• Senyawa purin dapat digunakan sebagai inhibitor korosi pada
baja SS 304• Efisiensi inhibisi meningkat dengan naiknya konsentrasi
inhibitor dan menurun dengan naiknya konsentrasi media HCl• Inhibitor tersebut mampu menurunkan laju korosi baja SS 304
yang memiliki kandungan Cr sebesar 18% dari 4,42 mm/thnmenjadi 3,04 mm/thn pada media HCl 1 M dan 2,73 mm/thnmenjadi 1,79 mm/thn pada media HCl 0,5 M
• Efisiensi inhibisi maksimum diperoleh pada konsentrasiinhibitor 1500 ppm pada media HCl 1 M sebesar 77,14% danHCl 0,5 M dengan sebesar 78,88%
• Senyawa purin termasuk ke dalam inhibitor tipe campuran danmekanisme adsorpsi dari inhibitor ke permukaan logam adalahkemisorpsi