induksi anastesi

36

description

induksi anestesi

Transcript of induksi anastesi

  • Pembimbing:Dr. Agus, SpAn

    Disusun oleh:Pratama Adityabiantoro (110 2010 217)

  • Induksi anastesi tindakan untuk membuat pasien dari sadar menjadi tidak sadar, sehingga memungkinkan dimulainya anastesia dan pembedahan.

    Persiapan :S = Scope stetokopT = Tube Pipa trakeaA = Airway Pipa mulut-faring ( Guedel, orotracheal airway ) atau pipa hidung-faring ( naso-tracheal airway )T = Tape plesterI = Introducer Mandrin atau stiletC = Connector penyambung antara pipa dan peralatan anastesiS = Suction Penyedot lendri, ludah, dll

  • PROPOFOL

  • Propofol (Recofol, Diprivan)

    Penggunaan : obat induksi sedasi sadar, pemeliharaan dari anastesi, pengobatan dari mual dan muntah akibat kemoterapi/pascabedah.

    Dosis :Sedasi sadar Bolus IV , 25-50 mg ( 0,5-1 mg/kg), titrasi lambat hingga efek yang diinginkan ( contohnya awitan dari bicara yang tidak jelas ). Fungsi pernapasan dan jantung harus dipantau secara terus-menerus.Induksi IV, 2-2,5 mg/kg ( berikan secara lambat dalam 30 detik dalam 2-3 dosis bagi )Pemeliharaan Bolus IV (25-50 mg), infus (100-200 g/kg/menit) , antiemetik (IV, 10mg)

  • SSP: Nyeri kepala, gerakan klonik, mioklonik, opistotonus, kejangRenal: Urine berwarna hijau (pada penggunaan propofol jangka panjang)Kardiovaskular: Hipotensi, aritmia, takikardi, bradikardi, hipertensiPulmoner: Depresi pernapasan , apneu, cegukan, bronkospasme, laringospasmeGI: Mual, muntah, kram abdomenHepar: Pancreatitis akutLokal: Nyeri pada tempat suntikan ( nyeri bisa dicegah dengan pemberian lidokain ), terbakar, phlebitisAlergi: Eritema, urtikaria, pruritusLain: Demam, disinhibisi, ilusi seksual

    Efek Samping

  • Ketamin hidroklorida adalah golongan fenil sikloheksilamin, merupakan rapid acting non barbiturate general anesthesia.Ketamin merupakan suatu reseptor antagonis N-Metil-D-aspartat (NMDA) yang non kompetitif yang menyebabkan :Penghambatan aktivasi reseptor NMDA oleh glutamatMengurangi pembebasan presinaps glutamatEfek potensial Gamma-aminobutyric acid (GABA)

  • Diawali dengan terjadinya disosiasi mental pada 15 detik pertama, kadang sampai halusinasi. Keadaan ini dikenal sebagai anestesia disosiatifDapat disertai keadaan kataleptik berupa dilatasi pupil, salivasi, lakrimasi, gerakan-gerakan tungkai spontan, peningkatan tonus ototPada masa pemulihan dapat terjadi emergence phenomenon yang merupakan kelainan psikis berupa disorientasi, ilusi sensoris, ilusi persepsif, dan mimpi burukPerasaan ekstrakorporeal (merasa seperti melayang keluar dari badan)Euphoria, eksitasi, kebingungan dan ketakutanAnastesia pada ketamin

  • Kesadaraan segera pulih setelah 10 - 15 menitAnalgesia bertahan sampai 40 menitAmnesia berlangsung sampai 1 2 jam

    Dosis:iv : dosis 1-4 mg/kgBB, dengan dosis rata-rata 2 mg/kgBB dengan lama kerja 15-20 menit, dosis tambahan 0,5 mg/kgBB sesuai kebutuhan.im : dosis 6-12 mg/kgBB, dosis rata-rata 10 mg/kgBB dengan lama kerja 10-25 menit, terutama untuk anak dengan ulangan 0,5 dosis permulaan.

  • KETAMINKeuntungan :tidak mengiritasi vena dan jaringaninduksi cepat dan analgesia dalampatent airway (tanpa intubasi)bronchodilatorKerugian :HR, BP, IOR meningkathalusinasi dan bingung dengan mimpi yang tidak nyamankatalepsy, diplopia, eye movement, nystagmuspsycological effect : addiction

  • Ketamin dipakai baik sebagai obat tunggal maupun sebagai induksi pada anestesi umum :Untuk prosedur dimana pengendalian jalan nafas sulit, misalnya pada koreksi jaringan sikatrik daerah leher, disini untuk melakukan intubasi kadang-kadang sukar.Untuk prosedur diagnostik pada bedah syaraf/radiologi (arteriografi)Tindakan orthopedi (reposisi, biopsi)Pada pasien dengan resiko tinggi : ketamin tidak mendepresi fungsi vital. Dapat dipakai untuk induksi pada shock.Untuk tindakan operasi kecil.Di tempat di mana alat-alat anestesi tidak ada.Pada asma, merupakan obat pilihan untuk induksinya.Indikasi

  • Pasien hipertensi dengan sistolik 160 mmHg pada istirahat dan diastolik 100 mmHg.Pasien dengan riwayat CVD.Dekompensasi cordis.Penyakit dengan peningkatan tekanan intrakranial (edema serebri) atau peningkatan tekanan intra okuler.

    Harus hati-hati pada :Pasien dengan riwayat kelainan jiwa.Operasi-operasi pada daerah faring karena refleks masih baik.Kontraindikasi

  • Kardiovaskular: hipertensi, takikardi, hipotensi, aritmia, bradikardiPulmonary: depresi pernapasan, apneu, laringospasmeSSP: gerakan tonik, delirium bangkitanGI: hipersalivasi, mual, muntahMata: diplopia, nistagmus, peningkatan ringan dari tekanan intraokuler.Efek Samping

  • Pentotal ( Tiopental, Tiopenton) Penggunaan : obat induksi, suplementasi dari anastesi regional, antikonvunarkoilsan, pengurangan dari peningkatan TIK, prroteksi serebral ( narkosis berbaring ) Ultra hort Acting Barbiturate (Bekerja sangat cepat dan singkat)

    Dosis :Induksi IV, 3-5 mg/kg ( anak 5-6 mg/kg; bayi 7-8 mg/kg )Suplementasi anastesi IV 0,5-1 mg/kgInduksi rektal 25 mg/kgAntikonvulsan IV 0,5-2 mg/kg , ulangi seperti yang diperlukanPenurunan ICP IV 1-4 mg/kgNarkosis barbiturat Bolus 8 mg/kg prn untuk mempertahankan supresi ledakan EEG ( dosis total rerata 40 mg/kg ), infus 0,05-0,35 mg/kg/menit ; pada dosis tinggi diperlukan bantuan pernapasan dan inotropik.

  • Barbiturat terutama bekerja pada reseptor GABA dimana barbiturat akan menyebabkan hambatan pada reseptor GABA pada sistem saraf pusat, barbiturat menekan sistem aktivasi retikuler, suatu jaringan polisinap komplek dari saraf dan pusat regulasi, yang beberapa terletak dibatang otak yang mampu mengontrol beberapa fungsi vital termasuk kesadaran. Pada konsentrasi klinis, barbiturat secara khusus lebih berpengaruh pada sinaps saraf dari pada akson. Barbiturat menekan transmisi neurotransmitter inhibitor seperti asam gamma aminobutirik (GABA). Mekanisme spesifik diantaranya dengan pelepasan transmitter (presinap) dan interaksi selektif dengan reseptor (postsinap).

  • SSP : Delirium bangkitan, somnolensi dan pemulihan yang diperpanjang, sakit kepalaKardiovaskular : Depresi sirkulasi, aritmiaPulmoner : Depresi pernapasan , apneu, bronkospasme, laringospasmeGI : Mual, emesis, salivasiDermatologik : Tromboflebitis, nekrosis, gangrenAlergik : Eritema, urtikaria, pruritus, reaksi anafilaktikLain : Hiperaktivitas otot skelet, menggigil

    Efek Samping

  • ETOMIDAT

  • Etomidat ialah sedatif kerja sangat singkat nonbarbiturat yang terutama digunakan untuk induksi anestesiaObat ini tidak berefek analgesik tetapi dapat digunakan untuk anestesia dengan teknik anestesia berimbangSelama induksi dengan etomidat tanpa medikasi pra-anestetik dapat terjadi gerakan otot spontan pada 60% pasien

  • Induksi 0,1 0,4 mg/kgBB IVInfus 0,5 1 mg/menit (10 -20 mikrogram/kgBB/menit Rektal induksi (peds) 6.5 mg/kgBB -> hipnotik dalam 4 menit (hemodinamik stabil, recovery cepat)Dosis

  • Gerakan mioklonik terjadi pada sekitar sepertiga pasien selama waktu induksi dan disebabkan oleh disinhibisi dari supresi aktivitas ekstrapiramidal subkortikalEtomidat (lebih dari thiopental atau propofol) dapat menimbulkan perubahan potensial yang menimbulkan somatosensorik Etomidat menurunkan metabolism otak, aliran darah otak, dan tekanan intracranial

  • Karena efek minimalnya terhadap tekanan darah sistemik, etomidat lebih berhasil dalam mempertahankan tekanan perfusi otak disbanding thiopental atau propofolTekanan intaokuler berkurangSupresi adrenokortikal yang dapat terjadi setelah dosis induksi tunggal, berlangsung 4-8 jam dan disebabkan oleh inhibisi 11-beta hidroksilase yang ditimbulkan etomidat

  • Etomidate (Carboxylate Imidazole)Keuntungan :sedikit memperngaruhi hemodinamikasedikit perubahan pada HR, SV, dan COless grogginessno histamin releaseKerugian :tidak untuk analgesikdapat mengakibatkan myoclonic movementadrenocortical supressionpost operative nausea n vomitting

  • IndikasiInduksi anastesia umum secara cepatKontra indikasi :hipersensitif terhadap etomidatebayi baru lahir sampai 6 bulanphophyria

  • kardiovaskular: hipotensi, hipertensi, aritmiapulmonary: hiperventilasi, hipoventilasi, laringospasme, cegukanSSP: mioklonus, gerakan tonik, gerakan mataGI: mual dan muntahEndokrin: supresi adrenokorteksLain: tromboflebitis Efek Samping