HUknah RENDAH Dan Tinggi

download HUknah RENDAH Dan Tinggi

of 5

description

spo uknah tinggi dan rendah

Transcript of HUknah RENDAH Dan Tinggi

RSU PERMATA MADINAJl. Merdeka No. 155 PanyabunganKabupaten Mandailing Natal SUMUTTelp. (0636) 20279 Fax (0636) 20712HUKNAH RENDAH DAN TINGGI

No. Dokumen

02.05.34No. Revisi

00Halaman

1/4

SPO

Tanggal Terbit :

17 Maret 2015DitetapkanDirektur RSU Permata Madina

dr. H. Safii Siregar, Sp.OG

PENGERTIANMemasukkan cairan melalui anus sampai kolon desenden.

TUJUANSebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk merangsang peristaltik usus, mengosongkan usus sebagai persiapan tindakan operasi, kolonoskopi, dan tindakan pengobatan.

KEBIJAKANSetiap pasien dengan indikasi huknah tinggi

A. PERSIAPAN ALAT1. Wadah enema (irigator)2. larutan hangat dewasa : 700-1000 ml, dengan suhu 40,5-430C anak-anak bayi : 150-250 ml todler : 250-350 ml usia sekolah: 300-500 ml remaja: 500-700 mlsuhu cairan yang digunakan untuk anak-anak adalah 37,70C3. Slang rektal dengan ujung bulat4. Slang irigator dewasa: No.22-30G French (Fr) anak-anak: No. 12-18 G Fr5. klem pengatur pada slang6. termometer air untuk mengukur suhu air7. pelumas (vaselin)8. perlak pengalas9. selimut mandi10. kertas toilet11. pisot12. baskom, waslap dan handuk, seta sabun13. sarung tangan sekali pakaiB. PERSIAPAN PASIEN1. Menerima pendelegasian dari dokter untuk tindakan medis2. Berikan 5 S (senyum, salam, sapa, sopan dan santun)3. Identifikasi pasien4. Jelaskan tindakan/prosedur yang akan dilakukan pada pasien dan keluarga5. Atur posisi dan privasi pasien

C. PELAKSANAAN1. Dekatkan alat kepada pasien2. Mencuci tangan dengan 6 langkah3. Pasang perlak pengalas4. lepas pakaiaan bagian bawah5. selimuti tubuh dan ekstermitas bawah klien dengan selimut mandi, biarkan hanya area anal yang kelihatan6. susun wadah enema, hubungkan slang, klem, dan slang rectal7. tutup klem pengatur8. masukkan larutan hangat kedalam wadah enema, periksa terlebih dahulu suhu larutan dengan menggonakan termometer9. lepaskan klem dan biarkan larutan keluar sampai tak ada udara, klem kembali slang10. letakkan pispot dekat tempat tidur11. Cuci tangan 6 langkah12. Pasang handscoon13. Ucapkan Bismillaahirrohmaanirrohiim14. beri pelumas 3-4 cm pada ujung slang rektal15. dengan perlahan, renggangkan bokong dan cari letak anus. instruksikan klien untuk rileks dengan menghembuskan nafas perlahan melalui mulut16. masukkan ujung slang rectal secara perlahan dengan mengarahkannya ke umbilikus klien. panjang insersi 7,4-10 cm untuk orang dewasa, 5-7,5 cm untuk nak-anak, dan 2,5-3,25 cm untuk bayi. tarik salang dengan segera jika menmui obstruksi.17. terus pegang salang sampai pengisian cairan berakhir18. buka klem pengatur dan biarkan larutan masuk dengan perlahan dengan wadah pada setinggi pinggul klien19. naikkan wadah secara perlahan sampai pada ketinggian di atas anus (30 cm) (untuk huknah rendah).20. naikkan wadah secara perlahan sampai pada ketinggian di atas anus (30-75 cm).21. rendahkan wadah atau klem slang selama 30 detik, kemudian aliskan kembali secara lebih lambat jika klien mengeluh kram.22. klem setelah larutan dialirkan23. letakkan tisu toilet di sekitar slang pada anus dan dengan perlahan tarik slang24. minta pasien untuk menahan larutan selama mungkin saat berbaring di tempat tidur (untuk bayi dan anak-anak, dengan perlahan pegang kedua sisi bokong selama beberapa menit)25. bereskan slang enema dan wadahnya pada tempat yang terlah disediakan atau cuci dengan menyeluruh dengan menggunakan air hangat dan sabun jika ingin menggunakannya lagi26. lepaskan sarung tangan27. bantu pasien ke kamar mandi datau menggunakan pispot28. observasi feses dan larutan29. bantu klien sesuai kebutuhan utuk mencuci area anal dengan air hangat dan sabun30. Ucapkan Al Hamdulillaahirabbilalamin31. Evaluasi respon pasien terhadap tindakan yang telah dilakukan32. Alat alat dirapikan33. Cuci tangan 6 langkah34. Pendokumentasian dalam catatan perawatan

UNIT TERKAIT1. Unit IGD2. Unit Rawat Inap3. OK/IBS4. ICU5. Ruang Bersalin6. Tim Akreditasi7. Tim Pengendali Mutu8. Tim PPI