hubungan faktor lingkungan rumah dengan TB paru

download hubungan faktor lingkungan rumah dengan TB paru

of 8

Transcript of hubungan faktor lingkungan rumah dengan TB paru

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Data Hasil Penelitian Telah dilaksanakan penelitian hubungan antara faktor lingkungan rumah dengan penyakit TB paru pada bulan Mei 2010 September 2010 di BBKPM Surakarta dengan melihat rekam medis, wawancara dan observasi rumah sampel. Dalam penelitian ini dipakai 70 orang untuk sampel penelitian yang terdiri dari 35 sampel TB Paru, dan 35 sampel tidak TB Paru. Berikut hasil penelitian yang disajikan dalam bentuk tabel. Tabel 1. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Pria Wanita Total TB Paru f 23 12 35 % 65,71 34,29 100 Tidak TB Paru f 18 17 35 % 51,43 48,57 100 f 41 29 70 Total % 58,57 41,43 100

Sumber: Data Primer Hasil Penelitian Dari Tabel 1 di atas dapat dilihat bahwa responden laki-laki sebanyak 23 orang TB Paru dan 18 orang tidak TB Paru. Sedangkan, perempuan 12 orang TB Paru dan 17 orang tidak TB Paru. Jumlah responden laki-laki yaitu 41 orang (58,57%) lebih banyak daripada perempuan 29 orang (41,43%). 44

45

Tabel 2. Distribusi Responden Berdasarkan Kelompok Umur Kelompok Umur 17 - 26 27 36 37 46 47 56 57 - 65 Total TB Paru f 3 9 13 5 5 35 % 8,58 25,71 37,14 14,28 14,28 100 Tidak TB Paru f 4 12 18 1 0 35 % 11,42 34,28 51,42 2,86 0 100 F 7 21 31 6 5 70 Total % 10 30 44,29 8,57 7,14 100

Sumber: Data Primer Hasil Penelitian Dari tabel 2 dapat kita lihat pada kelompok TB Paru, sample yang berumur 17 26 sebanyak 3 orang (8,58%), 27 36 sebanyak 9 orang (25,71%), 37 46 sebanyak 13 orang (37,14%), 47 56 sebanyak 5 orang (14,28 %) dan 57 65 sebanyak 5 orang (14,28%). responden terbanyak berada pada kelompok umur 37- 46 tahun, yaitu 44,29%. Pada kelompok tidak TB paru, sampel yang berumur 17 26 sebanyak 4 orang (11,42%), 27 36 sebanyak 12 orang (34,28%), 37 46 sebanyak 18 orang (51,42%), 47 56 sebanyak 1 orang (2,86 %) dan tidak ada sampel yang berumur 57 65. Responden terbanyak berada pada kelompok umur 37- 46 tahun, yaitu 44,29%.

46

Tabel 3. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tingkat Pendidikan SD SMP SMA PT Total Tidak TB Paru f 4 15 15 1 35 % 11,4 42,8 42,8 2,8 100 f 6 14 12 3 35 TB Paru % 17,2 40 34,2 8,6 100 F 10 29 27 4 70 Total % 14,3 41,4 38,6 57,1 100

Sumber: Data Primer Hasil Penelitian Dari Tabel 3 dapat diketahui bahwa kelompok tidak TB Paru, sample yang berpendidikan SD 4 orang (11,4%), SMP 15 orang (42,8%), SMA 15 orang (42,8%) dan perguruan tinggi 1 orang (2,8%). Pada kelompok TB Paru, sample yang berpendidikan SD 6 orang (17,2%), SMP 14 orang (40%), SMA 12 orang (34,2%) dan perguruan tinggi 3 orang (8,6%). Tingkat pendidikan sampel terbanyak adalah SMP yaitu 29 orang (41,4%).

47

Tabel 4. Distribusi Responden Berdasarkan Faktor Lingkungan Rumah Faktor Lingkungan Rumah Rumah Sehat Rumah Tidak Sehat Total Tidak TB Paru f 11 % 31,42 f 4 TB Paru % 11,42 F 15 Total % 21,43

24 35

68,58 100

31 35

88,57 100

55 70

78,57 100

Sumber: Data Primer Hasil Penelitian Dari Tabel 4 dapat diketahui bahwa pada kelompok Tidak TB paru sampel yang mempunyai rumah sehat 11 orang (31,42%), rumah tidak sehat 24 orang (68,58%). Pada kelompok TB Paru sampel yang mempunyai rumah sehat 4 orang (11,42%) dan rumah tidak sehat 31 (88,57%).

48

Tabel 5. Distribusi Responden Berdasarkan Komponen Faktor Lingkungan Rumah No. 1 Variabel Komponen Rumah a. Memenuhi syarat b. Tidak memenuhi syarat 2 Pencahayaan alami a. Memenuhi syarat b. Tidak memenuhi syarat 3 Sarana sanitasi a. Memenuhi syarat b. Tidak memenuhi syarat 4 Perilaku Penghuni a. Memenuhi syarat b. Tidak memenuhi syarat Sumber: Data Primer Hasil Penelitian 28 7 21 14 19 16 18 17 25 10 15 20 18 17 8 27 Tidak TB Paru TB Paru

Dari Tabel 5 dapat diketahui bahwa kelompok tidak TB Paru, sampel dengan komponen rumah memenuhi syarat 18 dan tidak memenuhi syarat 17, pencahayaan alami memenuhi syarat 25 dan tidak memenuhi syarat 10, sarana sanitasi yang memenuhi syarat 19 dan tidak memenuhi syarat 16, perilaku penghuni memenuhi syarat 28 dan tidak memenuhi syarat 7. Pada kelompok TB paru, sampel dengan komponen rumah memenuhi syarat 8 dan tidak memenuhi syarat 27, pencahayaan alami memenuhi syarat 15 dan tidak memenuhi syarat 20, sarana sanitasi yang memenuhi syarat 26 dan tidak memenuhi syarat 9, perilaku penghuni memenuhi syarat 20 dan tidak memenuhi syarat 15. B. Analisis Data 1. Uji Chi Square

49

Analisa data uji Chi Square dengan taraf signifikasi = 0,05 dan interval kepercayaan 95% diolah menggunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS) 16.0 for windows. Hipotesis: Ho = tidak ada hubungan bermakna H1 = ada hubungan bermakna Pengambilan keputusan Bila X2 hitung > X2 tabel maka Ho ditolak. Bila X2 hitung X2 tabel maka Ho diterima.

Tabel 6. Ringkasan Hasil Analisa Data Statistik Uji Chi Square Hubungan antara Faktor Lingkungan Rumah dengan Penyakit TB paru. Nilai Chi Square (x hitung) 4,1582

Signifikansi Expected Count (p) 0,041 7,5 27,5

Tabel ini mengacu pada output SPSS (dapat dilihat pada lampiran 7) Dari tabel 6, didapatkan nilai minimal expected count 7,5. Ini berarti data layak di uji dengan chi square. Nilai signifikansi 0,041 (p x2 tabel) maka H0 ditolak yang berarti ada hubungan antara faktor lingkungan rumah dengan penyakit TB paru. 2. Odds Ratio Untuk mengetahui tingkat kekuatan hubungan antara faktor lingkungan rumah dengan penyakit TB paru.

50

Tabel 7. Ringkasan Perhitungan Odds Ratio Hubungan Faktor Lingkungan Rumah dengan Penyakit TB paru 95 % CI lower upper 3,552 1,005 12,552 Tabel ini mengacu pada output SPSS (dapat dilihat pada lampiran 8) Dari tabel 7, didapatkan nilai Odds Ratio = 3,552. Menunjukkan hubungan yang secara statistik signifikan antara faktor lingkungan rumah dengan penyakit TB paru. seseorang dengan faktor lingkungan rumah yang tidak sehat, 3,55 kali lebih besar dapat menderita TB Paru daripada seseorang dengan faktor lingkungan rumah yang sehat. 3. Analisa Regresi logistik Untuk mengetahui bagian dari faktor lingkungan rumah yang berpengaruh terhadap penyakit TB paru. Bila p > 0,05 artinya tidak punya pengaruh yang signifikan Bila p < 0,05 artinya punya pengaruh yang signifikan Nilai Odds Ratio

Tabel 8. Perhitungan analisa regresi logistik masing- masing bagian faktor lingkungan rumah. Variabel B p Komponen rumah 1,342 0,022 Pencahayaan alami 1,121 0,039 Sarana sanitasi 0,628 0,273 Perilaku penghuni 1,279 0,037 Constant -1,721 Tabel ini mengacu pada output SPSS (dapat dilihat pada lampiran 9)

51

Dari tabel 8 didapatkan, bagian faktor lingkungan rumah yang mempunyai hubungan bermakna terhadap penyakit TB paru adalah komponen rumah, pencahayaan alami dan perilaku penghuni. Sarana sanitasi dengan p = 0,273 (>0,05) artinya sarana sanitasi secara sendirian tidak punya pengaruh yang signifikan terhadap penyakit TB paru.