HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR...

54
i HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP PERILAKU AGRESI VERBAL GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MADRASAH IBTIDAIYAH MA’ARIF BRINGIN SRUMBUNG MAGELANG SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Psikologi oleh : Nur Rokhmah Fitriani 05710033 PRODI PSIKOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2013

Transcript of HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR...

Page 1: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

i

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP

PERILAKU AGRESI VERBAL GURU DENGAN MOTIVASI

BELAJAR SISWA PADA MADRASAH IBTIDAIYAH

MA’ARIF

BRINGIN SRUMBUNG MAGELANG

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana Strata Satu Psikologi

oleh :

Nur Rokhmah Fitriani

05710033

PRODI PSIKOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2013

Page 2: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

ii

Page 3: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

iii

Page 4: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

iv

Page 5: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

v

MOTTO

“ ajarkanlah sholat kepada anak-anakmu pada saat ia berumur

tujuh tahun, dan pukullah ia karena meninggalkan sholat pada saat

ia berumur sepuluh tahun (Muhadzab juz 1:72)

“Jadikanlah masa sulit itu sebagai sebuah keadaan yang bisa menumbuhkan motivasi yang luar biasa dahsyatnya untuk bisa mencapai sebuah kesuksesan, dan ketika rasa sakit itu bisa dijadikan nikmat maka jangan pernah takut merasa

sendiri……karena Alloh tak pernah meninggalkan kita sedetikpun”.( GV. Pipit.El-Vaz)

Page 6: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan mengucap syukur kepada Alloh SWT atas berkah, rahmat dan

kemudahanNya, serta dengan penuh cinta dan sayang skripsi ini kupersembahkan

kepada:

Almamaterku tercinta Prodi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

Universitas Sunan Kalijaga Yogyakarta

Kedua orang tuaku tercinta (Bpk Subur Riyanto dan Ibu Siti Ngafiah,S.Pd.I)

Dan adik-adikku tersayang terimakasih atas semua doa, kasih sayang, cinta dan dukungan yang telah diberikan kepada penulis

selama ini.

Suamiku tercinta (Farid Ashari, S.Sos.I) Terimakasih untuk semuanya yang telah Aby lakukan untuk

Umy selama ini.

putra-putriku tercinta ( Fatiha Farah Najeha dan Fahry Khedira Keysani)

Terimakasih untuk senyum dan tangis kalian, semua itu adalah kekuatan yang luar biasa untuk umy dan Karena kalian

umy masih bisa bertahan disini.

Page 7: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

vii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Alhamdulillah penulis penjatkan kehadirat alloh SWT

yang telah melimpahkan rahmat dan pertolongan-Nya. Sholawat dan salam

semoga tetap terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah menuntun

manusia menuju jalan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.

Selanjutnya, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak

yang ikut membantu penyelesaian skripsi ini karena penyusun menyadari bahwa

penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan,bimbingan, dan

dorongan berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penyusun

mengucapkan rasa terima kasih kepada :

1. Bapak Dr.Dudung Abdurrahman,M.Hum, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan

Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

membantu kelancaran penulisan skripsi ini.

2. Bapak Zidni Immawan Muslimin,M.Si, Ketua Prodi Psikologi sekaligus

pembimbing skripsi yang selalu sabar, pengertian dan menyediakan waktu untuk

penulis menyelesaikan skripsi ini dan memberikan bimbingan, masukan,

pengarahan dan dukungan kepada penulis sehingga skripsi ini selesai penulis

kerjakan. Terima kasih atas segala bantuan dan kesabaran dalam membimbing.

3. Ibu Pihasniwati, S.Psi.Psi selaku Pembimbing Akademik. Terima kasih atas

pengertian, kesabaran dan pendampingannya selama peneliti kuliah di Prodi

Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

4. Ibu Sara Palila,M.A selaku penguji I skripsi. Terima kasih telah memberikan

masukan,kritik, saran dan koreksi kepada peneliti sehingga hasil penelitian ini

menjadi optimal.

5. Ibu Lisnawati.M.Psi, selaku penguji II skripsi. Terima kasih telah memberikan

masukan, kritik, saran dan koreksi kepada peneliti sehingga hasil penelitin ini

menjadi optimal.

6. Segenap dosen, dan karyawan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan

Kalijaga atas bimbingan, referens, ilmu dan pengalaman yang telah dibagi

sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini.

7. Terima kasih kepada Ibu Siti Fatimah,A.Ma dan segenap dewan Guru MI Ma’arif

Bringin yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan serta membantu

peneliti untuk mengambil data penelitian dan menyediakan banyak waktu kepada

peneliti.

8. Orang tua ku tersayang bapak Subur Riyanto dan ibu Siti Ngafiah,S.Pd.I, lautan

terimakasih atas semangat, dukungan luar biasa, nasehat kalian selalu memandu

langkah kecil ananda. Sehingga waktu, tenaga, harta, air mata dan doa sepanjang

Page 8: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

viii

malam yang terus mengalir telah menguatkan diri ananda akan pentingnya

penghargaan terhadap hidup. Terimakasihku juga teruntuk bapak H.Sulaiman

Rosyid dan Ibu Hj.Asriyah atas doa dan kasih sayangnya yang selalu membuatku

semakin berarti ada dimagelang. Serta kakak-kakak (ipar) dan adik-adikku

tercinta walaupun kita jauh tetapi doa kalian terus mengalir untuk peneliti,

terimakasih untuk doanya.

9. Terimakasih juga untuk “Farid Ashari,S.Sos.I” atas doa dan ridhonya dulu untuk

peneliti sehingga bisa menyelesaikan kuliah dan mewujudkan harapan kedua

orang tuaku. Untuk keceriaan dan kebahagiaan yang kalian berikan putra-putriku

“Fatiha Farah Najeha dan Fahry Khedira Keysani”,umy tahu tersirat didalam

senyum dan tangis kalian ada dukungan yang luar biasa untuk umy sehingga

umy bisa menyelesaikan skripsi ini.

10. Terima kasih kepada sahabat sejati dan terbaikku “Aziz Muslim” yang telah

membantu peneliti untuk mengambil data try-out serta selalu melantunkan doa

disetiap malamnya untuk peneliti serta mensuport dari awal sampai akhir

penelitian ini.

11. Terima kasih juga kepada teman-temanku di laborat psikologi Universitas Islam

Negeri Sunan Kalijaga, Mas Adib, Ketrin, Yunan, Handoko yang selalu

menemani hari-hari terakhirku dikampus. Terima kasih untuk bantuannya,

dukungan dan doanya selama ini kawan.

12. Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang,

terimakasih atas dukungan dan doa yang diberikan kepada peneliti juga keceriaan

yang selalu menemani hari-hariku.

13. Teman-teman mahasiswa Psikologi angkatan 2005 sampai dengan angkatan 2009

yang tidak bisa disebutkan satu persatu, terimakasih atas doa,bantuan dan

dukungannya selama kuliah dan dalam proses penyusunan skripsi ini.

14. Terima kasih untuk seseorang atas dua kali pengkhianatannya, dengan nama cinta

yang luar biasa dahsyatnya yang peneliti rasakan dan sehingga membuat peneliti

jatuh bangun untuk bisa menata kembali puing-puing harapan demi mencapai

sebuah integritas dalam kehidupan ini.

Semua pihak yang telah ikut berjasa dalam penyusunan skripsi ini yang

tidak mungkin disebutkan satu persatu. Kepada semua pihak tersebut semoga

amal baik yang telah diberikan dapat diterima di sisi Alloh, dan mendapat

limpahan rahmat dari-Nya, amin.

Magelang, 21 Juni 2013

Penyusun,

Nur Rokhmah Fitriani

NIM. 05710033

Page 9: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN............................................................ ii

NOTA DINAS PEMBIMBING ....................................................................... iii

MOTTO............................................................................................................ iv

HALAMAN PERSEMBAHAN....................................................................... v

KATA PENGANTAR ..................................................................................... vi

DAFTAR ISI .................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xiv

INTISARI ......................................................................................................... xv

ABSTRACT ....................................................................................................... xvi

BAB I : PENDAHULUAN ............................................................................ 1

A. LatarBelakangMasalah ................................................................................... 1

B. TujuanPenelitian ............................................................................................. 7

C. ManfaatPenelitian ........................................................................................... 7

D. KeaslianPenelitian .......................................................................................... 8

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA ................................................................. 13

A. MotivasiBelajar .............................................................................................. 13

1. PengertianMotivasiBelajar ....................................................................... 13

2. Aspek-aspekMotivasiBelajar ................................................................... 14

3. Faktor – faktor yang mempengaruhimotivasibelajar ................................ 17

B. PengertianPersepsi ......................................................................................... 21

1. Aspek-aspekPersepsi .................................................................................. 22

C. PengertianPerilakuAgresi Verbal...................................................................... 23

1. Jenis-jenisPerilakuAgresif .......................................................................... 25

Page 10: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

x

D. PersepsiSiswaterhadapPerilakuAgresi Verbal Guru ........................................ 29

E. HubunganantaraPersepsiSiswaterhadapPerilakuAgresi Verbal Guru

denganMotivasiBelajarSiswa ................................................................ 30

F. Hipotesis .................................................................................................. 32

BAB III : METODE PENELITIAN ...................................................................... 33

A. Variabel-variabel .......................................................................................... 33

B. DefinisiOperasional ...................................................................................... 33

1. MotivasiBelajar ...................................................................................... 33

2. PersepsiSiswaterhadapPerilakuAgresi Verbal Guru .............................. 34

C. PopulasidanSubjekPenelitian ........................................................................ 35

D. MetodePengumpulan Data ............................................................................ 36

E. ValiditasdanReliabilitas ................................................................................ 40

F. MetodeAnalisis Data .................................................................................... 42

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................. 43

A. OrientasiKancah ............................................................................................ 43

B. PersiapanPenelitian ........................................................................................ 43

1. Proses Perizinan ...................................................................................... 43

2. Pelaksanaan Try Out ............................................................................... 44

3. Hasil Try Out .......................................................................................... 44

a. SeleksiAitem ..................................................................................... 45

1) SkalaMotivasiBelajar ................................................................. 45

2) SkalaPersepsSiswaterhadapPerilakuAgresi Verbal Guru ........... 46

b. ReliabilitasSkala ............................................................................... 49

1) SkalaMotivasiBelajar ................................................................. 49

2) SkalaPersepsiSiswaterhadapPerilakuAgresi Verbal Guru .......... 49

C. PelaksanaanPenelitian.................................................................................... 50

D. HasilPenelitian ............................................................................................... 50

1. UjiAsumsi ............................................................................................... 50

a. UjiNormalitas ................................................................................... 50

b. UjiLinieritas ...................................................................................... 51

2. UjiHipotesis ............................................................................................ 52

3. KategorisasiIndividupadaMasing-masingSkala ....................................... 53

Page 11: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

xi

a. KategorisasiSkorMotivasiBelajar ..................................................... 55

b. KategorisasiSkorPersepsiSiswaterhadapPerilakuAgresif Guru ......... 56

E. Pembahasan ................................................................................................... 57

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................ 60

A. Kesimpulan ................................................................................................... 60

B. Saran ............................................................................................................ 61

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 63

LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................... 65

Page 12: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Blue print awal skala motivasi belajar sebelum uji coba ........................ 37

Tabel 2. Blue print awal skala persepsi siswa terhadap perilaku agresi

verbal sebelum uji coba .......................................................................... 39

Tabel 3. Distribusi aitem skala motivasi belajar setelah uji coba ......................... 47

Tabel 4. Blue print akhir skala motivasi belajar dengan nomor baru ................... 47

Tabel 5. Distribusi aitem skala persepsi siswa terhadap perilaku agresi

verbal setelah uji coba ............................................................................. 48

Tabel 6. Blue print akhir skala persepsi siswa terhadap perilaku agresi

verbal guru dengan nomor baru .............................................................. 49

Tabel 7. Uji normalitas data .................................................................................. 51

Tabel 8. Rincian mean hipotetik dan mean empirik skala .................................... 53

Tabel 9. Rumus norma kategorisasi skor subjek .................................................. 55

Tabel 10. Kategorisasi skor skala motivasi belajar ............................................... 55

Tabel 11. Kategorisasi skor persepsi siswa terhadap perilaku agresi verbal

guru ......................................................................................................... 56

Page 13: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A. Try-out

A.1. Data try-out motivasibelajar

A.2. Data try-out persepsisiswaterhadapperilakuagresi verbal guru

A.3. UjiValiditasdanreliabilitas (KR-20)

A.4. Ujivaliditasdanreliabilitas (Alpha Cronbach)

Lampiran B. Data Penelitian

B.1. Data penelitianmotivasibelajar

B.2. Data penelitianpersepsisiswaterhadapperilakuagresi verbal guru

B.3. UjiNormalitas

B.4. UjiLinieritas

B.5. Korelasi Product Moment

Lampiran C. SkalaPenelitian

C.1. Skala try-out motivasibelajar

C.2. Skala try-out persepsisiswaterhadapperilakuagresi verbal guru

C.3. Skalapenelitianmotivasibelajar

C.4. Skalapenelitianpersepsisiswaterhadapperilakuagresi verbal guru

Lampiran D. Verbatim Pre-liminary

Lampiran E. RekapitulasiPresensiSiswaTahunPelajaran 2012/2013

MI Ma’arif Bringin

Lampiran F. SuratIjinPenelitian

Page 14: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

xiv

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP PERILAKU

AGRESI VERBAL GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA

MI MA’ARIF BRINGIN SRUMBUNG MAGELANG

Nur Rokhmah Fitriani

Prodi Psikologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Intisari

Tujuan dari peneliti ini adalah untuk mengetahui hubungan antara persepsi

siswa terhadap perilaku agresi verbal guru dengan motivasi belajar siswa.

Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada hubungan negative antara persepsi siswa

terhadap perilaku agresi verbal guru dengan motivasi belajar siswa pada MI

Ma’arif Bringin Srumbung Magelang. Subjek yang digunakan adalah siswa-siswi

MI Ma’arif Bringin Srumbung Magelang, dengan jumlah subjek 60 orang terdiri

dari kelas IV, V dan VI.

Analisis yang digunakan untuk mencari korelasi antara persepsi siswa

terhadap perilaku agresi verbal guru dengan motivasi belajar adalah analisis

product moment dari Pearson dengan program SPSS 20,0 for windows.

Hasil perhitungan statistik menunjukkan nilai rxy sebesar - 0,603 dengan p

< 0,05, dengan angka tersebut membuktikan bahwa ada hubungan negatif antara

persepsi siswa terhadap perilaku agresi verbal guru dengan motivasi belajar siswa.

Hasil analisis data tersebut sekaligus membuktikan bahwa hipotesis yang diajukan

oleh peneliti diterima yanitu ada hubungan negatif antara persepsi siswa terhadap

perilaku agresi verbal guru dengan motivasi belajar. semakin tinggi persepsi

terhadap perilaku agresi verbal guru maka semakin rendah motivasi belajar siswa,

sebaliknya semakin rendah persepsi terhadap perilaku agresi verbal guru maka

semakin tinggi motivasi belajar siswa. Persepsi siswa terhadap perilaku agresi

verbal guru mempengaruhi motivasi belajar siswa sebesar (r2) = 36,4 %.

Kata kunci : Persepsi siswa, Perilaku agresif, motivasi belajar

Page 15: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

xv

RELATIONSHIP BETWEEN STUDENTS 'PERCEPTION OF

AGGRESSION VERBAL BEHAVIOR TEACHER OF STUDENTS WITH

LEARNING MOTIVATION MI MA'ARIF BRINGIN SRUMBUNG

MAGELANG

Nur Rokhmah Fitriani

Prodi Psychology Yogyakarta UIN Sunan Kalijaga

Abstract

The purpose of this research is to investigate the relationship between

students' perceptions of teachers' verbal aggression behaviors with students'

motivation. The hypothesis of this study is that there is a negative relationship

between student perceptions of teacher verbal aggression behaviors with students'

motivation in MI Ma'Arif Bringin Srumbung Magelang. The subjects used were

students Ma'Arif Bringin MI Srumbung Magelang, the number of subjects

consisted of 60 classes IV, V and VI.

Scale data collection tool using students 'perceptions of teachers' verbal

aggression behavior and learning motivation scale. Analysis was used to look for

correlations between students 'perceptions of teachers' verbal aggression behavior

and motivation to learn is from the Pearson product moment analysis using SPSS

20.0 for windows.

Statistical calculation results show rxy value of - 0.603 with p <0.05, with

the figures prove that there is a negative relationship between student perceptions

of teacher verbal aggression behaviors with students' motivation. The results of

the data analysis and prove that the hypothesis proposed by researchers yanitu

received no negative relationship between students 'perceptions of teachers' verbal

aggression behavior with motivation to learn. the higher the perception of teachers

'verbal aggression behavior, the lower the students' motivation, conversely the

lower the perception of teachers 'verbal aggression behavior, the higher the

students' motivation. Student perceptions of teacher verbal aggression behaviors

affect students' motivation for (r2) = 36.4%.

Keywords: Perceptions of students, aggressive behavior, motivation to learn

Page 16: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Siswa harus memiliki motivasi belajar yang tinggi agar mencapai prestasi

belajar yang tinggi. Tingkat motivasi belajar siswa dapat dilihat dari

antusiasmenya untuk mengikuti pelajaran di sekolah, yang ditunjukkan dengan

adanya keinginan dan inisiatif siswa untuk belajar. Pada tingkatan berikutnya,

tingkat motivasi belajar siswa yang lebih tinggi dicerminkan dari keterlibatan

siswa secara sungguh-sungguh dalam proses belajar, seperti memperhatikan

penjelasan guru yang sedang mengajar dan aktif dalam tanya-jawab yang

dilakukan untuk memperdalam pemahamannya. Pada tingkat yang tertinggi,

motivasi belajar siswa sudah mencapai kepada adanya komitmen dari diri siswa

sendiri untuk terus belajar, membaca bagian yang akan diajarkan sebelum belajar

di kelas, membaca buku selain yang diwajibkan sekolah yang berhubungan

dengan pelajaran di sekolah untuk pendalaman materi, menyelesaikan pekerjaan

rumah tepat pada waktunya, mencari tempat yang tenang untuk belajar, dan lain-

lain (McCown,1996).

Motivasi berasal dari kata “motif” yang berarti keadaan dalam pribadi

seseorang yang mendorongnya untuk melakukan aktivitas tertentu guna mencapai

suatu tujuan (Suryabrata,2008). Motivasi adalah merupakan repon dari suatu aksi,

yaitu tujuan motivasi adalah muncul dari dalam diri manusia, tetapi

kemunculannya karena terangsang atau terdorong oleh adanya tujuan. Motivasi

merupakan motor penggerak dalam perbuatan, namun pada intinya bahwa

Page 17: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

2

motivasi merupakan kondisi psikologis yang mendorong seseorang untuk

melakukan sesuatu. Dalam kegiatan belajar, motivasi dapat dikatakan sebagai

keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan, menjamin

kelangsungan dan memberikan arah kegiatan belajar, sehingga diharapkan tujuan

dapat tercapai. Dalam kegiatan belajar, motivasi sangat diperlukan sebab

seseorang yang tidak mempunyai motivasi dalam belajar, tidak akan mungkin

melakukan aktivitas belajar (Suryabrata, 2008) .

Menurut Dalyono (1997) kuat lemahnya motivasi belajar seseorang turut

mempengaruhi keberhasilan belajar. Karena itu motivasi belajar perlu diusahakan

terutama yang berasal dari dalam diri (motivasi instrinsik) dengan cara senantiasa

memikirkan masa depan yang penuh tantangan dan harus dihadapi untuk

mencapai cita-cita. Dalam kegiatan belajar di kelas jika siswa belum mempunyai

motivasi belajar maka menjadi tugas guru untuk membangkitkan motivasi

tersebut. Jadi guru merupakan faktor eksternal yang berperan membangkitkan

motivasi pada siswa.

Berdasarkan data rekapitulasi presensi siswa pada tahun pelajaran

2012/2013 di MI Ma’arif Bringin Srumbung Magelang, ditemukan bahwa siswa

yang bolos sekolah kecuali karena alasan sakit atau ada keperluan keluarga tanpa

sempat memberi kabar prosentasinya kecil. Namun dari segi antusiasme siswa

dalam mengikuti pelajaran di sekolah, peneliti melalui observasi langsung yang

dilakukan pada hari Senin 3 September 2012 di Madrasah yang sama, peneliti

melihat sendiri beberapa siswa asyik bercanda dan tidak memperhatikan guru

Page 18: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

3

yang sedang menjelaskan materi di depan kelas, meskipun sebagian teman-

temannya sedang serius mengikuti pelajaran.

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh peneliti pada hari Senin

tanggal 3 September 2012 dengan siswa dari MI yang berada di Desa Bringin

Kecamatan Srumbung, diketahui bahwa beberapa siswa sering menyelesaikan

tugas di kelas dan memberi contekan atau mencotek hasil kerja temannya. Bahkan

sebagian besar dari mereka tidak mempersiapkan diri membaca bagian pelajaran

yang akan dibahas sebelum datang ke sekolah.

Kondisi tersebut di atas menunjukkan adanya indikasi motivasi belajar

siswa yang rendah. Untuk itu perlu diketahui faktor-faktor yang berkaitan dengan

motivasi belajar siswa, baik yang berkorelasi positif maupun negatif, agar dapat

dilakukan upaya yang efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dan

meningkatkan prestasi belajar siswa.

Adapun dampak dari rendahnya motivasi belajar siswa adalah siswa

kurang menyenangi membaca, menulis, berpikir, menghitung, memecahkan

masalah dan lain-lain. Jika hal ini terjadi, maka masa depan mereka tidak akan

dipenuhi dengan penemuan, kesempatan dan kontribusi-inovasi. Individu yang

memiliki motivasi belajar yang rendah akan mengalami kesulitan untuk

melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Selain itu, mereka juga akan

mengalami kesulitan dalam mendapatkan pekerjaan yang diharapkan

(Wlodkowski and Jaynes, 2004).

Page 19: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

4

Faktor guru merupakan stimuli terbesar dan terpenting dalam proses

pembelajaran di sekolah (Suryabrata, 1986). Dari wawancara yang peneliti

lakukan pada hari senin tanggal 3 September 2012, juga diketahui bahwa siswa

menjadi semangat belajar bila guru menyampaikan pelajaran dengan jelas dan

mudah difahami, humoris, bersikap baik, adil dalam bersikap dengan suka

membantu bila siswa mengalami kesulitan, serta memberi arahan yang tepat dan

membuat suasana belajar nyaman dan terarah (W-27)

Wlodkowski dan Jaynes (2004) menyebutkan bahwa ada 4 faktor yang

mempengaruhi motivasi belajar, yaitu budaya, keluarga, sekolah, dan individu itu

sendiri. Dari ke-empat faktor tersebut, menurut penulis faktor sekolah merupakan

faktor yang penting untuk diteliti, sehingga dijadikan fokus pada penelitian ini,

khususnya pada hubungan antara persepsi siswa terhadap perilaku agresi verbal

guru dan motivasi belajar siswa.

Mengingat sekolah merupakan tempat pembelajaran yang sistematis, maka

proses pendidikan di sekolah merupakan faktor yang terpenting dalam membentuk

motivasi belajar siswa (Wlodkowski and Jaynes, 2004). Menurut Lisa (Santrock,

2009) Guru adalah orang yang bertugas untuk menyampaikan materi pelajaran

kepada siswa. Pada proses pendidikan di sekolah, guru sangat berpengaruh

terhadap motivasi belajar siswa. Sadar akan pentingnya peran guru dalam

mempengaruhi prestasi siswa maka para guru kemudian berusaha membuat

kehidupan sekolah menjadi lebih menyenangkan, sehingga siswa betah untuk

terus belajar di sekolah tersebut dan menunjukkan grafik prestasi belajar yang

terus meningkat. Guru yang hebat adalah guru yang melakukan hal-hal yang

Page 20: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

5

membangkitkan minat siswa untuk belajar, mampu membuat siswa tersadar

bahwa pelajaran sudah dimulai, serta mampu melakukan hal-hal yang membuat

siswa berpikir.

Santrock (2009) menjelaskan tentang karakteristik guru yang efektif. Guru

yang efektif mempunyai arahan yang baik pada tiap materi pengajaran yang

diajarkannya dan memiliki keterampilan dasar mengajar yang kuat, mempunyai

strategi pengajaran yang sangat baik dan didukung oleh metode penentuan tujuan,

perencanaan pengajaran, dan pengaturan kelas, mengetahui cara memotivasi,

berkomunikasi, dan bekerja secara efektif dengan siswa-siswa yang mempunyai

tingkat ketrampilan berbeda dan berasal dari latar belakang budaya yang berbeda

pula.

Dalam observasi dan wawancara yang peneliti lakukan di MI Ma’arif

Bringin Srumbung Magelang, proses belajar mengajar terkadang muncul perilaku

agresif yang dilakukan guru terhadap siswanya, terutama agresi verbal ( W-13).

Agresi didefinisikan sebagai tindakan yang melukai orang lain dan memang

dimaksudkan untuk itu (Sears dkk,1998). Buss and Perry (1992) mengatakan

bahwa ada empat bentuk pada agresi, yaitu agresi fisik, agresi verbal, kemarahan

(anger) dan kebencian (hostility). Agresi fisik adalah agresi yang dilakukan untuk

melukai orang lain secara fisik, yaitu memukul, menendang, menusuk, membakar,

dan sebagainya. Agresi verbal adalah agresi yang dilakukan untuk melukai orang

lain secara verbal. Bila seseorang mengumpat, membentak, berdebat, mengejek,

dan sebagainya orang itu dapat dikatakan sedang melakukan agresi verbal.

Kemarahan berbeda dengan agresi. Agresi mempunyai tujuan untuk melukai

Page 21: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

6

orang lain secara sengaja, sedangkan kemarahan hanya berupa perasaan dan tidak

mempunyai tujuan apapun. Sebagai contoh, seseorang dapat dikatakan marah

apabila dia sedang frustasi atau tersinggung. Kebencian merupakan sikap yang

negatif terhadap orang lain karena penilaian sendiri yang negatif. Contohnya

adalah apabila seseorang merasa cemburu karena keberhasilan orang lain,

mencurigai orang lain karena mereka baik, dan sebagainya.

Dalam proses belajar mengajar terkadang seorang guru membimbing

siswanya disertai dengan bentakan dan kekerasan verbal yang menyakiti perasaan

(OB-1,20-25). Kondisi seperti itu juga dialami oleh MS siswa kelas V MI,

menurut pengakuannya ia sering mengalami dan menerima kekerasan verbal dari

gurunya baik ketika ia bertanya karena alasan ketidaktahuan atau ketika ia

mengalami kesulitan dalam memahami pelajaran tertentu (W-28). Siswa

mempunyai persepsi terhadap perilaku agresif verbal yang dilakukan oleh guru.

Dengan kata lain siswa memberi makna pada perilaku agresif verbal guru, yang

diterimanya ketika kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung.

Persepsi tersebut akan muncul tergantung dari faktor eksternal dan internal

siswa. Jika siswa merasa senang dengan perilaku gurunya yang sabar, ramah dan

lembut dalam menyampaikan pelajaran, maka siswa akan mempersepsikan bahwa

guru tersebut baik dan cenderung menyukai mata pelajaran tersebut, sehingga

dapat meningkatkan motivasi untuk belajar.

Dengan demikian persepsi siswa terhadap guru di sekolah tersebut

menjadi penting diteliti karena akan memberi informasi yang sangat penting bagi

pengembangan faktor guru yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Atas

Page 22: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

7

dasar pemikiran di atas, peneliti mengajukan rumusan penelitian sebagai berikut :

Adakah Hubungan Antara Persepsi Siswa Terhadap Perilaku Agresi Verbal Guru

Dengan Motivasi Belajar Siswa pada Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif Bringin

Srumbung Magelang ?

B. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui

sejauh mana hubungan antara persepsi siswa terhadap perilaku agresi verbal guru

dan motivasi belajar siswa Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif Bringin Srumbung

Magelang.

C. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan oleh peneliti dari pelaksanaan penelitian ini

adalah sebagai berikut :

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan memberikan sumbangan teori untuk ilmu

Psikologi terutama Psikologi Pendidikan yang mengungkap tentang pentingnya

masalah persepsi terhadap perilaku agresi verbal guru yang dapat

mempengaruhi motivasi belajar siswa agar kegiatan belajar mengajar lebih

kondusif.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Sekolah

Hasil penelitian yang dilakukan diharapkan dapat menjadi salah satu

sumber informasi bagi pihak sekolah tentang pentingnya memahami

masalah perilaku agresi verbal guru dengan motivasi belajar siswa.

Page 23: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

8

Sehingga pihak sekolah dapat memberikan upaya untuk mengantisipasi

terjadinya situasi dan kondisi yang tidak diinginkan dalam kegiatan belajar

mengajar.

b. Bagi Peneliti

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan bagi peneliti dalam

kapasitas sebagai guru, dalam proses belajar mengajar dikelas agar tercipta

situasi dan kondisi yang aktif dan menyenangkan serta partisipasif.

D. Keaslian Penelitian

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam proses penelitian tentang

“ Hubungan Antara Persepsi Siswa Terhadap Perilaku Agresi Verbal Guru dengan

Motivasi Belajar Siswa pada Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif Bringin Srumbung

Magelang”, peneliti akan mengacu kepada beberapa penelitian yang terdahulu

karena adanya kesamaan pada salah satu variabelnya. Adapun penelitian-

penelitian yang akan digunakan peneliti sebagai acuan dalam penelitian ini, adalah

sebagai berikut :

1. Hubungan Antara Kesesakan Dengan Motivasi Belajar Santri Pondok

Pesantren (Jamilah,2009). Subjek penelitian ini adalah santri pondok

pesantren Mamba’ul Huda. Penelitian ini menggunakan teori Mc

Cown (1996) tentang aspek-aspek motivasi belajar sebagai acuan

pembuatan skalanya. Hipotesis dari penelitian ini adalah ada hubungan

antara kesesakan dengan motivasi belajar santri pondok pesantren.

Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif

antara kesesakan dengan motivasi belajar santri pondok pesantren.

Page 24: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

9

2. Hubungan Antara Persepsi Terhadap Dukungan Orang Tua Dengan

Motivasi Belajar (Mandasari,2010). Subjek dalam penelitian ini adalah

siswa-siswa SMA 2 Klaten. Alat Ukur yang digunakan dalam

penelitian ini mengacu pada aspek-aspek motivasi belajar yang

dikemukakan oleh Steers & Porter (1983). Hasil analisis menunjukkan

bahwa ada hubungan positif antara persepsi terhadap dukungan orang

tua dengan motivas belajar.

3. Penelitian yang berjudul “ Hubungan Antara Persepsi Keberfungsian

Keluarga Dengan Motivasi Belajar Pada Siswa SMAN 1 Sleman”

(Andriani,2011). Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi SMAN 1

Sleman. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada

aspek-aspek yang dikemukakan oleh Printinch & Schunk ( Conley &

Karabenick,2006). Hasil analisis data menunjukkan bahwa persepsi

keberfungsian keluarga memiliki hubungan positif yang signifikan

dengan motivasi belajar siswa.

4. Hubungan Persepsi Siswa Terhadap Sense Of Humor Guru Dengan

Motivasi Belajar Di Kelas 7 Internasional Sekolah Menengah Pertama

Negeri 1 Medan (Kristiandi, 2009). Populasi dan sampel dari penelitian

ini adalah siswa kelas 7 internasional Sekolah Menengah Pertama

Negeri 1 Medan. Hasil dari penelitian ini adalah ada hubungan yang

signifikan antara sense of humor guru dengan meningkatnya motivasi

belajar di dalam kelas.

Page 25: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

10

5. Hubungan Antara Minat Terhadap Tayangan Talk Show Dengan

Motivasi Belajar Menjadi Presenter (Naelawanty, 2008). Populasi dan

sampel dari penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Sumatra Utara.

Dalam penelitian ini, motivasi belajar yang ingin dilihat ialah Motivasi

belajar menjadi presenter dan akan melihat bagaimana hubungannya

dengan minat terhadap tayangan talkshow. Dan hasil dari penelitian ini

adalah hasil menunjukkan bahwa minat terhadap tayangan talk show

memiliki hubungan yang signifikan dengan motivasi belajar menjadi

presenter.

6. Hubungan Antara Pola asuh Otoritatif Orang Tua Dengan Motivasi

Belajar Siswa (Amraini,2012). Peneliti mengambil subjek siswa SMP

Negeri 16 Yogyakarta kelas VIII, tinggal bersama orang tua, berjenis

kelamin laki-laki dan perempuan serta berdomisili di Yogyakarta. Hasil

analisisnya menunjukkan adanya hubungan positif antara pola asuh

otoritatif orang tua dengan motivasi belajar siswa. Alat ukur yang

digunakan dalam penelitian menggunakan aspek-aspek dari Frandsen

(Suryabrata,2008).

7. Peran Dukungan Orang Tua dan Teman Sebaya Terhadap Motivasi

Belajar (Apriani,2008). Penelitian ini mengambil subyek siswa-siswi

SMP Negeri I Kampar Kelas VII dan IX yang masih aktif sekolah

dengan 85 responden (29 laki-laki dan 56 perempuan). Pembuatan alat

ukur berdasarkan aspek-aspek motivasi belajar yang dikemukakan oleh

Pintrich & Schunk (Conley & Karabenick,2006). Hasil dari penelitian

Page 26: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

11

ini adalah ada hubungan yang sangat signifikan antara peran dukungan

orang tua dan teman sebaya terhadap motivasi belajar siswa SMP

Negeri I Kampar.

Sejauh pengetahuan peneliti dari beberapa penelitian terdahulu seperti

yang diuraikan diatas, dapat diketahui bahwa penelitian yang akan dilakukan

penulis dengan judul “hubungan antara persepsi siswa terhadap perilaku agresi

verbal guru dengan motivasi belajar siswa MI Ma’arif Bringin Srumbung

Magelang” belum pernah diteliti sebelumnya.

Penelitian ini mempunyai kemiripan dengan penelitian yang telah

dilakukan oleh Jamilah (2009), kemiripan tersebut adalah dari segi teori yang

digunakan sebagai dasar penyusunan skala motivasi belajar, yaitu menggunakan

aspek-aspek motivasi belajar dari McCown (1996). Namun dari segi variable

bebas dan subjek penelitian ini mempunyai perbedaan, dimana subjek pada

penelitian Jamilah (2009) adalah santri pondok pesantren sedangkan pada

penelitian ini subjek yang digunakan adalah siswa MI. Alat ukur yang digunakan

untuk mengukur persepsi siswa terhadap perilaku agresif guru mengacu pada

aspek-aspek persepsi menurut Mc Dewwell & Newel (1996) sedangkan untuk

perilaku agresif mengacu pada aspek-aspek yang dikemukakan oleh Buss (

Dayakisni dan Hudaniah, 2003) yang lebih menekankan pada aspek agresif verbal

aktif dan pasif langsung maupun tidak langsung.

Perbedaan dari segi topik penulis lebih menekankan kepada persepsi siswa

terhadap perilaku agresif guru kaitanya dengan motivasi belajar siswa. Kemudian

dari segi teori, penulis menggunakan teori dari McCown (1996) sebagai acuan

Page 27: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

12

dalam pembuatan skala motivasi belajar yang mempunyai tiga aspek yaitu:

adanya keinginan dan inisiatif sendiri untuk belajar; adanya keterlibatan siswa

secara sungguh-sungguh dalam proses belajar dan tugas yang diberikan; dan

adanya komitmen untuk terus belajar.

Sedangkan teori yang digunakan sebagai acuan dalam pembuatan skala

persepsi siswa terhadap perilaku agresif guru adalah teori dari (Mc Dowwell &

Newel, 1996) dengan aspek-aspeknya yaitu; kognisi dan afeksi, kemudian

dikombinasikan dengan teori dari Buss dengan hanya mengambil aspek-aspek

agresi verbal aktif langsung, agresi verbal aktif tidak langsung , agresi verbal pasif

langsung dan agresi pasif tidak langsung (Dayakisni dan Hudaniah, 2003). Alat

pengumpul data menggunakan skala persepsi siswa terhadap perilaku agresi

verbal guru dan skala motivasi belajar. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa

kelas IV, V dan VI MI Ma’arif Bringin Srumbung Magelang.

Page 28: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

59

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diambil

kesimpulan bahwa ada hubungan negatif antara persepsi siswa terhadap perilaku

agresi verbal guru dan motivasi belajar pada siswa yang ditunjukkan dengan

koefisien korelasi (rxy) adalah – 0,603 dengan p < 0,05. Hal ini mengindikasi

bahwa semakin tinggi persepsi terhadap perilaku agresi verbal guru maka semakin

rendah motivasi belajar siswa, sebaliknya semakin rendah persepsi terhadap

perilaku agresi verbal guru maka semakin tinggi motivasi belajar siswa.

Sumbangan efektif persepsi terhadap perilaku agresi verbal guru pada motivasi

belajar siswa sebesar 36, 4%, hal ini menunjukkan sumbangan yang cukup besar

sehingga persepsi siswa terhadap perilaku agresi verbal guru dapat dijadikan

indikator sebagai petunjuk adanya motivasi belajar siswa. Faktor eksternal yaitu

guru yang sebaiknya bisa memenuhi ruang kelas dengan kegembiraan dan

harapan serta bersedia meluangkan waktunya untuk mendengarkan dan membantu

menyelesaikan permasalahan ataupun kesulitan dalam belajar, sehingga siswa

percaya bahwa para guru ini peka atas kebutuhan dan perspektifnya mereka

( Wlodowski dan Jaynes, 2004).

Page 29: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

60

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas, maka dapat

diajukan beberapa saran, yaitu:

1. Bagi para siswa

Persepsi siswa memiliki kontribusi bagi individu dalam kaitannya

dengan motivasi belajar. Dari hasil penelitian ini diharapkan bahwa

khususnya siswa mampu menumbuhkan motivasi diri dengan

membentuk kelompok belajar dan saling mengingatkan kepada siswa

lainnya akan pentingnya belajar.

2. Bagi para pendidik

Pada proses pendidikan di sekolah, guru sangat berpengaruh terhadap

motivasi belajar siswa. Sadar akan pentingnya peran guru dalam

mempengaruhi prestasi siswa maka para guru kemudian berusaha

membuat kehidupan sekolah menjadi lebih menyenangkan, sehingga

siswa betah untuk terus belajar di sekolah tersebut dan menunjukkan

grafik prestasi belajar yang terus meningkat. Guru yang hebat adalah

guru yang melakukan hal-hal yang membangkitkan minat siswa untuk

belajar, mampu membuat siswa tersadar bahwa pelajaran sudah

dimulai, serta mampu melakukan hal-hal yang membuat siswa berpikir

( Santrock, 2009). Hendaknya guru dapat memilah dan memilih

perilaku yang baik dan partisipasi merupakan salah satu upaya untuk

memotivasi siswa (Wlodowski dan Jaynes, 2004).

Page 30: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

61

3. Bagi peneliti yang selanjutnya

Bagi para peneliti yang berminat ingin melanjutkan penelitian yang

sama, disarankan untuk mempertimbangkan teori yang dipakai sebagai

alat ukur (tes) persepsi siswa dan mengontrol faktor-faktor lain seperti;

faktor individu, kebudayaan dan masyarakat yang berpengaruh

terhadap motivasi belajar siswa (Wlodoski dan Jaynes, 2004).

Page 31: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

65

DAFTAR PUSTAKA

Amraini,N. (2012). HubunganAntaraPolaAsuhOtoritatif Orang

TuaDenganMotivasiBelajarSiswa, Skripsi (tidakditerbitkan). Yogyakarta:

FakultasPsikologidanIlmuSosialBudayaUniversitas Islam Indonesia.

Andriani.(2011).

HubunganAntaraPersepsiKeberfungsianKeluargaDenganMotivasiBelajar

PadaSiswa SMAN 1 Sleman, Skripsi (tidakditerbitkan). Yogyakarta:

FakultasPsikologidanIlmuSosialBudayaUniversitas Islam Indonesia.

Apriani,F.( 2008). Peran Dukungan Orang Tua dan Teman Sebaya

Terhadap Motivasi Belajar Siswa SMP Negeri I Kampar.Skripsi (tidak

diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya

Universitas Islam Indonesia.

Atkinson, Rita, Able,R.C., dan Hibard, E.R., (1999). Pengantar Psikologi.

Jakarta: Erlangga

Azwar,S.(2003).Reliabilitas dan Validitas.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Azwar,S. (2005).Penyusunan Skala Psikologi.Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Offset.

Baron.Bryne. (1994). Social Psychology Understanding Human

Interaction. Seven Edition.Boston:Allyn and Bacon.

Brigham,J.C.(1991). Social Psychology.Second Edition. Florida: Harper

Collins Publishers.

Buss & Perry, M. (1992). The Agression Questionnare Journal of

Personality and Social Psychology.63,3.452-459

Dalyono,M.(2005).Psikologi Pendidikan.Jakarta:Rineka Cipta

Dayakisni,T dan Hudaniah.(2003). Psikologi Sosial. Malang:UMM Pers.

Hadi, S. (2000). Statistika (Jilid 2). Yogyakarta : Andi Offset

Hadi,S.(2003). Metodology ResearchI.Yogyakarta: Andi Offset

Hamalik.(2000).Psikologi Belajar dan Mengajar.Bandung:Sinar Baru

Algesindo.

Page 32: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

65

Jamilah,N.(2009).Hubungan Antara Kesesakan Dengan Motivasi Belajar

Santri Pondok Pesantren Skripsi (Tidak Diterbitkan).Yogyakarta:

Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia.

Koeswara,E (1988). Agresi Manusia. Bandung; PT Eresco

Kristiandi. (2009). HubunganPersepsiSiswaTerhadap Sense Of Humor

DenganMotivasiBelajar Di Kelas 7

InternasionalSekolahMenengahPertamaNegeri 1 Medan, Skripsi

(tidakditerbitkan). Medan: FakultasPsikologiUniversitas Sumatra Utara.

Mahmud, Dimyati. 1990. Psikologi Suatu Pengantar, Yogyakarta:BPFE

Mandasari. 2010. HubunganAntaraPersepsiTerhadapDukungan Orang

TuaDenganMotivasiBelajar, Skripsi (tidakditerbitkan). Yogyakarta:

FakultasPsikologidanIlmuSosialBudayaUniversitas Islam Indonesia.

McCown,R., Driscoll.M,Roop,P.G.(1996). Educational Psychology: A

Learning-Centered Edition. Massachussetts: A Simon and Schuster

Company

Mc Dowwel, M. dan Newel, C. (1996). Measuring Health A Guide to

Rating Scales and Questionnaires (second edition). New York : Oxford

University Press.

Mustaqim dan Wahib,A.(1991).Psikologi Pendidikan.Jakarta: PT Rineke

Cipta

Naelawanty.(2008). HubunganAntaraMinatTerhadap Talk Show

DenganmotivasiBelajarMenjadi Presenter, Skripsi (tidakditerbitkan).

Medan: FakultasPsikologiUniversitas Sumatra Utara.

Prayitno,E.1999. Motivasi Dalam Belajar. Jakarta: Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan

Rahmat, Jalaludin.(1996). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya

Sardiman,A.M.(2006). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar Pedoman

Bagi Guru dan Calon Guru.Jakarta: PT Grafindo Persada

Santrock,J.W.(2009).Psikologi Pendidikan,Edisi 3, Jakarta:Salemba

Humanika.

Sears,dkk.(1998).Social Psychology.Seventh Edition.USA: Prentice

Hall.Inc.

Page 33: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

65

Slameto.(1991). Belajar dan Faktor-faktor yang

Mempengaruhinya.Jakarta:PT Rineke Cipta

Suryabrata,S.(1986). Mengenal: Metode Pengajaran Di Sekolah dan

Pendekatan Baru dalam Proses Belajar-Mengajar. Yogyakarta:Amarta

Buku.

Suryabrata, S. (2008). Psikologi Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo

Persada.

Syah,M.(1997).Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan

Baru.Bandung:PT Remaja Rosdakarya.

Uno,B.H. (2007). TeoriMotivasidanPengukurannya; Analisis di

BidangPendidikan. Jakarta: BumuAksara.

Walgito,B.(1994). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Percetakan

Andi Offset

Winkel, W.S. (1996). Psikologi Pengajaran. Jakarta : PT Grasindo.

Woolfolk,A.E.(1995).Educational Psychology.Boston:Allyn and Bacon.

Woolfolk,A.E. (1993). Educational Psychology.New Jersey : Prentice Hall

Englewoods Cliffs

Wlodowski,R.J & Jaynes,J.H.(2004). Motivasi Belajar.Jakarta: Cerdas

Pustaka.

Page 34: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 35: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 36: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 37: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 38: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 39: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 40: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 41: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 42: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 43: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 44: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 45: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih
Page 46: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

PEDOMAN WAWANCARA

Faktor Siswa

Sikap dan perilaku siswa

1. Apakah anda ada tugas setiap harinya?

2. Bagaimana perasaan di sekolah

3. Bagaimana sikap dan perilaku guru dikelas?

4. Jika ada keluhan atau kesulitan, apakah anda berani

bertanya kepada guru?

5. Apakah anda pernah dihukum dikelas?

6. Apakah semua guru bersikap tidak menyenangkan

kepada anda?

Page 47: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

VERBATIM PRE-ELIMINARY

Interview

Tanggal interview : 3 September 2012

Lokasi : MI Ma’arif Bringin Srumbung Magelang

Interviewer : Nur Rokhmah Fitriani

Interviewe : MS

NO INTERVIEW

1

5

10

15

20

25

30

35

A : Hallo mas brow…..

B : Hallo bu……

A : piye kabare?

B : sae bu….

A : ono PR ra?

B :waduh okeh je bu…ming wegah nggarap!

A : lah, nenopo?

B : uangel tenan, ra mudeng je bu.

A : kok iso? Pow during diterangke?

A : neng sekolah kie seneng ora le….?

B : seneng opo bu, mah mumet….

A : kok iso le….lha nopo to?

B : sithik-sithik gurune nesu kae bu, kene kie ra paham tenan kok mah sengeni

bu

A : nek ga paham takon lah?

B : piye arep takon bu,,,,,

A : ya geri takon to kok piye?

B : wegah.

A : kadang kudu awakmu sing kudu ajar kendel takon opo sing kiro-kiro durung

iso opo durung paham!!!

B : wegah nek mah disentak bu…..

A : emange kowe salah opo kok disentak?

B : kadang aq sendetan tembok pow ming anu lali ra nggarap PR bu, terus

disengeni…..

A : nek ngono pancen awakmu sing salah, diwulang kok males-malesan opo

meneh ra digarap PR-e.

B : le ra tak garap ki anu ra paham tenan bu….luweh.

A : terus dihukum opo nek ora nggarap PR?

B : kadang kon nggarap neng njobo tapi yo okeh kok bu koncone dadi teko

nurun koncone,hehehehhhhhheeeee

A : opo kui nurun yo tambah ra iso kowe to le…..!!!!

B : piye meneh bu takon mah sengeni gurune mending nurun koncone to bu kan

yo meso tetep entuk biji.

A : tapi lak kowe terus ora iso!!!!

B : hehehehe…..

A : yo opo yo kabeh guru ngono kui lak yo ora to le?

B : mboten bu…

A : yow wis le….nek arep jajan sit.

Page 48: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

40

B : oh nggeh bu….

A : matur nuwun yo le…

B : sip bu…..

Page 49: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

PEDOMAN OBSERVASI

NO URAIAN INDIKASI

1 Kondisi Subjek pada saat Observasi dan Wawancara

Ekspresi wajah

Ekspresi tubuh

Ekspresi emosi

2 Situasi dan Kondisi Ruang Kelas

Suasana ruang kelas

Suara yang terdengar saat pembelajaran berlangsung

Page 50: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

CATATAN OBSERVASI

Objek observasi : Subjek

Tanggal observasi : 3 September 2012

Waktu observasi : pkl. 09.00 – 09.15 WIB

Lokasi observasi : Ruang Kelas V MI Ma’arif Bringin

Tujuan observasi : Melihat kondisi subjek saat diwawancara

Jenis observasi : Partisipan – tidak terstruktur- natural

Kode : OB-2

No Catatan Observasi Indikasi

1

5

10

13

Saat diwawancara subjek sambil bermain-main

tangan, terkadang sambil berganti-ganti posisi duduk.

Ketika menjawab pertanyaan dari interviewer subjek

mau menatap mata interviewer. Ekspresi subjek

ketika diwawancarai sering mengekspresikan

ketakutan dan tertunduk jika sedang mengekspresikan

wajah sedih. Sesekali mengusap keringat diwajahnya.

Jika ditanya tentang gurunya subjek selalu tertunduk

takut dan subjek sering menghembuskan nafas dari

mulutnya dengan mengeluarkan tekanan yang ada

didalam dadanya. Posisi duduk subjek yang sering

tidak berhadapan dengan interviewer dan lebih sering

tertunduk.

Subjek merasa tertekan dengan

keadaannya sekarang

Subjek dapat mengekspresikan

emosi dengan baik

Page 51: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

CATATAN OBSERVASI

Objek observasi : Situasi dan Kondisi Ruang Kelas

Tanggal observasi : 3 September 2012

Waktu observasi : pkl. 08.00 – 08.30 WIB

Lokasi observasi : Ruang Kelas V MI Ma’arif Bringin

Tujuan observasi : Melihat situasi dan kondisi kelas V saat pembelajaran berlangsung

Jenis observasi : Non partisipan – tidak terstruktur- natural

KODE : OB-1

No Catatan Observasi Indikasi

1

5

10

15

20

25

30

35

Ruang kelas yang luasnya 16m2

itu terdapat 14 meja

dan 26 kursi, dengan posisi menghadap ke timur agar

pencahayaan diruangan bagus. Guru sedang menulis

materi pelajaran matematika dengan sub bab pecahan

campuran, siswa-siswa sedang menulis dengan santai

dan sesekali bercanda dengan teman disebelahnya.

Dengan menulis suasana dikelas sedikit tenang akan

tetapi ketika sudah selesai menulis suasana dikelas

begitu rame dan tidak kondusif lagi. Kemudian guru

menegur dengan membentak salah satu dari siswa

tersebut. kemudian guru melanjutkan menerangkan sub

bab tersebut di atas dengan suara yang keras. Ada siswa

yang memainkan mobil2an dilaci mejanya, ada yang

asyik bercanda dengan teman sebelahnya, ada yang

meletakkan kepalanya dimeja, ada yang bersandar

ditembok malas-malasan dan hanya beberapa saja yang

serius mendengarkan gurunya. Ketika guru menanyakan

rumus yang sudah dijelaskan sebelumnya dan siswa

tidak ada yang menyahut, semuanya diam ketika itu

pula guru dengan suara yang keras sesekali membentak

siswanya dengan sesekali memukul mejanya sendiri

seketika suasana yang tadinya rame berubah tegang dan

tenang. Terlihat guru begitu kesal dengan tingkah laku

siswanya yang tidak memperhatikan penjelasannya

kemudian guru memberikan satu soal yang harus

diselesaikan dalam waktu lima menit kemudian guru

berjalan-jalan disekitar ruang kelas sambil

memperhatikan aktivitas siswanya. Ada siswa yang

bertanya “ bu kalau pake cara panjang boleh tidak?”

kemudian guru menjawab terserah kamu yang penting

jawaban benar!!! Dengan suara yang sedikit keras.

Suasana yang begitu tenang akan tetpai terkesan tegang

karena tidak ada suara sedikitpun, sesekali ada siswa

yang melihat hasil kerja teman sebelahnya dan berbisik-

bisik bertanya kepada teman sebelahnya. Setelah lima

Ruang kelas yang cukup luas dan

sarana memadai

Suasana yang tidak kondusif

terjadi dikelas

Terdapat perilaku agresi verbal

guru didalam proses belajar

mengajar

Page 52: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

40

45

49

menit soalpun dicocokkan didepan kelas dengan

menunjuk salah satu siswanya. Dan banyak sekali yang

masih salah kemudian guru memberikan soal lebih

banyak lagi dengan berdalih semakin banyak latihan

soal semakin baik. Guru menuliskan 10 soal matematika

dan kemudian pergi keluar ruangan, siswanya ditinggal

sendirian didalam kelas. Saat itu siswa begitu rame

saling kerjasama dan saling contek satu sama lain.

Mereka jika sudah selesai kemudian jalan-jalan keluar

kelas mengganggu kelas sebelahnya dan ada juga yang

hanya duduk-duduk sambil menunggu gurunya masuk

ke kelas kembali.selang beberapa saat gurunya datang

dan menuyuruh menumpuk hasil kerja siswa kemudian

menyuruh siswanya istirahat keluar kelas.

Guru mengabaikan siswanya

dikelas dengan meninggalkan

ruang tanpa pamit kepada

siswanya

Page 53: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF MADRASAH IBTIDAIYAH MA’ARIF BRINGIN SRUMBUNG

Terakreditasi B Alamat Jalan Gulon- Bendan Km 5,5 Bringin Srumbung Magelang 56483

SURAT KETERANGAN

Nomor : 300/MIMA/S.Ket/IV/2013

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Yang bertandan tangan di bawah ini Kepala Madrasah ibtidaiyah Ma’arif Bringin srumbung Magelang,

menerangkan dengan sesungguhnya bahwa saudara mahasiswa:

Nama : Nur Rokhmah Fitriani

NIM : 05710033

Program studi : Psikologi

Universitas : Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Fakultas : Ilmu Sosial dan Humaniora

Telah mengadakan Penelitian / riset di MI Ma’arif Bringin Srumbung Magelang pada tanggal 20 Februari

sampai dengan 20 Maret 2013, dengan judul :

“ HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP PERILAKU AGRESI VERBAL

GURU DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MI MA’ARIF BRINGIN SRUMBUNG

MAGELANG “

Demikian surat keterangan ini dibuat agar dipergunakan sebgaimana mestinya, kepada yang bersangkutan

harap maklum.

Wassalamu alaikum Wr. Wb.

Bringin, 1 April 2013

Kepala Madrasah

Siti Fatimah,A.Ma

NIP.

Page 54: HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP …digilib.uin-suka.ac.id/12433/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Teamwork-ku para pendamping di PPA-PKH tahun 2013 kabupaten magelang, terimakasih

Curiculum Vitae

Nama : Nur Rokhmah Fitriani

Panggilan : Pipit/semprit/fitri

TTL : Kebumen, 07 Juli 1985

Alamat : Dermo II, Bringin, Srumbung, Magelang

Email : [email protected]

Status : kawin

Pekerjaan : Pendamping PPA-PKH Kabupaten Magelang

No HP : 0823-2702-0286 / 0857-2670-0386

Riwayat Pendidikan :

1. TK Pertiwi Pejagoan Kebumen (1990-1991)

2. SD Negeri IV Pejagoan Kebumen (1991-1997)

3. MTs Sudirman Kuwayuhan Pejagoan Kebumen (1997-2000)

4. MAN Kebumen 2 (2000-2003)

5. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (2005-2013)

Pengalaman Organisasi :

1. Osis MTs Sudirman Kuwayuhan Pejagoan, sebagai Sekretaris (1998-1999)

2. Osis MAN Kebumen 2, sebagai Sie. Kegiatan (2001-2002)

3. Dewan Ambalan Penegak Bantara, sebagai Kerani ( 2001-2002)

4. Saka Bhayangkara Polsek Kebumen, sebagai Sekretaris (2002-2003)

5. Dewan kehormatan Saka Bhayangkara Polsek Kebumen (2003-sekarang)

6. PMII Rayon Isohum , sebagai sie. Kegiatan ( 2006-2007)

Pengalaman Lain :

1. TKW di Kuwait (2003-2005)

2. GTY di MI Ma’arif Bringin (2007-2013)

3. Pendamping PPA-PKH tahun 2013 Kabupaten Magelang