Hiv

27
1 BAB I PENDAHULUAN Sejauh ini lebih dari 6,5 juta perempuan di Indonesia jadi populasi rawan tertular HIV. Lebih dari 30% diantaranya melahirkan bayi yang tertular HIV. Pada tahun 2015, diperkirakan akan terjadi penularan pada 38.500 anak yang dilahirkan dan itu terinfeksi HIV. Sampai tahun 2006 diperkirakan 4.360 anak terkena HIV dan separuh diantaranya meninggal dunia. Saat ini diperkirakan 2320 anak terkena HIV. Kebanyakan wanita mengurus keluarga dan anak-anaknya selain mengurus diri sendiri, sehingga gangguan kesehatan pada wanita akan mempengaruhi seluruh keluarganya. Wanita dengan HIV/AIDS harus mendapatkan dukungan dan perawatan mencakup penyuluhan yang memadai tentang penyakitnya, perawatan, pengobatan, serta pencegahan penularan pada anak dan keluarganya. (1) Penularan HIV ke bayi dan anak bisa dari ibu ke anak, penularan melalui darah, penularan melalui hubungan seks (pelecehan seksual pada anak). Penularan dari ibu ke anak terjadi karena wanita yang menderita HIV/AIDS sebagian besar (85%) berusia subur (15-44 tahun) sehingga terdapat resiko penularan infeksi yang bisa terjadi pada saat kehamilan. Prevalensi penularan dari ibu ke bayi dalah 0,01% sampai 0,7%. Bila ibu baru

description

ff

Transcript of Hiv

1BAB I PENDAHULUANSejauh ini lebih dari 6,5 juta perempuan di Indonesia jadi populasi rawantertular HIV. Lebih dari 30% diantaranya melahiran bayi yan! tertular HIV. "adatahun #0$5, diperiraan aan terjadi penularan pada 3%.500 ana yan! dilahirandan itu terin&esi HIV. Sampai tahun #006 diperiraan '.360 ana terena HIVdan separuh diantaranya menin!!al dunia. Saat ini diperiraan #3#0 ana terenaHIV. (ebanyaan wanita men!urus eluar!a dan ana)ananya selain men!urusdiri sendiri, sehin!!a !an!!uan esehatan pada wanita aan mempen!aruhiseluruh eluar!anya. *anita den!an HIV+,I-S harus mendapatan duun!an danperawatan men.aup penyuluhan yan! memadai tentan! penyaitnya, perawatan,pen!obatan, serta pen.e!ahan penularan pada ana dan eluar!anya. /$0"enularan HIV e bayi dan ana bisa dari ibu e ana, penularan melaluidarah, penularan melalui hubun!an ses /pele.ehan sesual pada ana0. "enularandari ibu e ana terjadi arena wanita yan! menderita HIV+,I-S seba!ian besar/%5%0 berusiasubur /$5)''tahun0 sehin!!aterdapat resiopenularanin&esiyan! bisa terjadi pada saat ehamilan. "re1alensi penularan dari ibu e bayi dalah0,0$% sampai 0,2%. 3ila ibu baru terin&esi HIV dan belum ada !ejala ,I-S,emun!inan bayi terin&esi sebanya #0% sampai 35%, sedan!an !ejala ,I-Ssudah jelas pada ibu emun!inan men.apai 50%./$04in!at transmisi ,I-S dapat diuran!i dari #5% ) 30% menjadi uran!dari #% /beruran! 5 60%0 alau paai obat antiretro1irus /,7V0 pada 4rismesterterahir ehamilan, selama persalinan, dan elahiran dan bayi diobatipas.apersalinan selama 6 min!!u dan tida disusui. ,turan+resiman yan! san!ate&eti& ini belum ada di ne!ara)ne!ara sedan! beremban!. /$0In&esi Human immunodeficiency virus /HIV0 pertama ali ditemuanpada ana tahun $6%3 di ,meria Seriat, yan! mempunyai beberapa perbedaanden!an in&esi HIV pada oran! dewasa dalam berba!ai hal seperti .ara penularan,polaseroon1ersi, riwayat perjalanandanpenyebaranpenyait, &ator resio,metode dia!nosis, dan mani&estasi oral. /$02-ampa acquiredimmunodeficiency syndrome /,I-S0 pada ana terusmenin!at, dan saat ini menjadi penyebab pertama ematian ana di ,&ria, danperin!at eempat penyebab ematian ana di seluruh dunia. Saat ini WorldHealth Organization /*H80 memperiraan #,2 juta ana di dunia telahmenin!!al arena ,I-S. /$04ransmisi HIV se.ara 1ertial dari ibu epada ananya merupaan jalurterserin! in&esi pada masa ana)ana, dan an!a terjadinya in&esi perinataldiperiraansebesar %3% antaratahu$66#sampai #00$. -i ,meriaSeriat,in&esi HIV perinatal terjadi pada hampir %0% dari seluruh in&esi HIV pediatri.In&esi perinatal sendiri dapat terjadi in)utero, selama periode peripartum, ataupundari pemberian ,SI. /$0BAB II TINJAUAN PUSTAKA3A. DefinisiHuman Immunodeficiency Virus/HIV0 adalah sejenis 1irus yan!menyeran!sistemeebalantubuhmanusiadandapat menimbulanAcquiredImmunodeficiency Syndrome/,I-S0. HIV merupaan 1irus yan! termasudalam &amilia retro1irus yaitu elompo 1irus berselubun! (envelopevirus) yan! mempunyai en9im re1erse trans.riptase, en9im yan! dapatmensintesis opi -:, dari !enom 7:,. Virus ini masu dalam sub &amilia lenti1irus berdasaran esamaan se!men !enom, mor&olo!i dan silus hidupnya.Sub &amilia lenti1irus mempunyai si&at dapat menyebaban in&esi laten,mempunyai e&esitopatiyan!.epat, peremban!anpenyait lamadandapat&atal. /#0B. EtiologiVirus penyebab de&isiensi imun yan!dienalden!an nama HumanImmunodeficiency Virus /HIV0 adalah suatu 1irus 7:, dari &amili etrovirus dansub&amili !entiviridae"Sampai searan!barudienal duaserotype HIVyaituHIV)$danHIV)#yan! ju!a disebut lymphadenopathy associated virus type#$ /L,V)#0 yan! hin!!a ini hanya dijumpai pada asus ,I-S atau oran! sehat di,&ria,dan spetrum penyait yan! ditimbulannya belum banya dietahui. HIV)$, seba!ai penyebabsindromde&isiensi imun/,I-S0terserin!, dahuludienalju!a seba!ai human % cell#lymphotropic virus type III /H4LV)III0, lymphadenipathy#associated virus /L,V0 dan AI&S#associated virus.Human Immunode&i.ien.y Virusadalah sejenis 7etro1irus 7:,. -alambentunya yan! asli merupaan partiel yan! inert, tida dapat beremban! ataumeluai sampai ia masu e sel tar!et. Sel tar!et 1irus ini terutama sel Lym&osit 4,arena ia mempunyai reseptor untu 1irus HIV yan! disebut ;-)'. -idalam selLym&osit 4, 1irus dapat beremban! dan seperti retro1irus yan! lain, dapat tetap4hiduplamadalamsel den!aneadaaninati&.*alaupun demiian1irusdalamtubuhpen!idap HIV selalu dian!!ap in&esiusyan!setiapsaat dapatati&dandapat ditularan selama hidup penderita tersebut. /30C. Patofisiologi Infeksi HIVSistemimun manusia san!at omples, erusaan pada salah satuomponen sistem imun aan mempen!aruhi sistem imun se.ara eseluruhan. HIVmen!in&esi sel 4helper yan! memilii reseptor ;-' di permuaannya,maro&a!, sel dendriti, or!anlim&oid.