Hasil Kali Titik

download Hasil Kali Titik

of 20

Transcript of Hasil Kali Titik

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    1/20

    HASIL KALI TITIK; PROYEKSI

    Pada bagian ini kita perkenalkan semacam perkalian

     vektor di ruang-2 dan ruang-3. Sifat- sifat ilmu hitung

    perkalian ini akan ditentukan dan beberapa penerapannya

    akan diberikan.

    Misalkanu dan v adalah dua vektor taknol di ruang-2

    atau ruang-3, dan anggaplah vektor – vektor ini telahdilokasikan sehingga titik awalnya berimpit. Yang kita

    artikan dengansudut di antara udan v, adalah sudutθ

     yang ditentukan olehu dan v yang memenuhi 0≤ θ ≤ π

    (Gambar 5).

    Gambar 5.

    Definisi

     Jikau dan v adalah vektor-vektor di ruang-2 atau ruang-3

    danθ adalah sudut di antarau dan v, makahasil kali titik

    (dot product) atauhasil kali dalam Euclidis (Euclidean inner

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    2/20

     product) u . v didefinisikan oleh

      (2)

    Contoh 5

    Seperti yang diperlihatkan pada Gambar 6, maka sudut di

    antara vektoru = (0, 0, 1) dan vektor v = (0, 2, 2) adalah

    45°. Jadi,

    Gambar 6

    u . v=‖u‖.‖v‖cosθ=(√ 02+02+12 ) (√ 02+22+22 )(12 √ 2)=2

    Untuk tujuan penghitungan, hal ini diperlukan untuk

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    3/20

    mendapatkan rumus-rumus yang menetapkan hasil kali

    titik dari dua vektor dalam suku-suku komponen vektor.

    Kita ingin memperolehnya sebagaimana rumus untuk

     vektor di ruang-3; penurunan vektor di ruang-2 dengan

    demikian adalah serupa.

    Misalkanu = (u1,u2, u3) dan v = (v1, v2, v3) adalah dua

     vektor taknol. Jika, seperti pada Gambar 7,θ adalah

    sudut di antara u dan v, maka hukum cosinus

    menghasilkan

    ‖⃗ PQ‖2=‖u‖2+‖v‖2−2‖u‖‖v‖cosθ   (3)

    Gambar 7.

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    4/20

    Karena PQ=v−u

    , maka dapat kita tuliskan kembali

    persamaan 3 sebagai

    (4)

     Jikau = (u1, u2) dan v= (v1, v2) adalah dua vektor di ruang

    2, maka rumus yang bersesuaian adalah

    u.v = u1 v1 + u2 v2 untuk Ruang 2

     jikau dan vadalah vektor taknol, maka rumus (2) dapat

    ditulis

    cosθ=  u . v

    ‖u‖‖v‖(5)

    Contoh 6

     Tinjaulah vektor-vektor

    u=(2, -1, 1) dan

     v = (1,1,2)

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    5/20

    Carilahu . v dan tentukanlah sudutθ di antarau dan v.

    Pemecahan

    u • v =u1 v1 +u2 v2 +u3 v3 = (2)(1) + (- 1)(1) + (1)(2) = 3

    Untuk vektor yang diberikan kita dapat

    ||u|| = || v|| = √ 6  sehingga dari persamaan (5)

    cosθ=  u . v

    ‖u‖‖v‖=

      3

    √ 6√ 6=1

    2

     Jadi,θ =60°.

    Contoh 7

    Carilah sudut di antara diagonal kubus dan salah satu

    sisinya.

    Pemecahan. Misalkan k adalah panjang sisi dan

    perkenalkanlah sistem koordinat yang diperlihatkan pada

    gambar 8

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    6/20

    Gambar 8

     Jika kita misalkan u1 =(k, 0, 0), u2 = (0,k, 0), dan u3 =

    (0, 0,k), maka vektor d =(k, k, k) = u1 + u2 + u3

    adalah diagonal kubus tersebut. Sudutθ di antarad dan

    sisiu1, memenuhi

    3k 2

    √ ¿¿

    (k ) ¿

    cosθ=   u1. d‖u1‖‖d‖= k 

    2

    ¿

     Jadi,

    θ=cos−1(   1√ 3 )≈5 4044 ' =54,730

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    7/20

     Teorema berikutnya memperlihatkan bagaimana hasil

    kali titik dapat digunakan untuk mendapatkan informasi

    mengenai sudut di antara dua vektor; teorema tersebut

     juga menghasilkan hubungan penting di antara norma

    dan hasil kali titik.

     Teorema 2

    Misalkanu dan vadalah vektor di ruang 2 dan ruang 3

    a. v.v = || v||2 yakni || v|| = ( v.v)1/2

     b.jikau dan v adalah vektor-vektor tak nol dan θ

    adalah sudut diantara kedua vektor tersebut, maka

    θ lancip jika dan hanya jikau.v> 0

    θ tumpul jika dan hanya jikau.v< 0

    θ =π/2 jika dan hanya jikau.v = 0

    Bukti

    karena sudutθ di atara v dan v adalah 0, maka diperoleh

     v.v = || v|| || v|| cosθ = || v||2 cos 0 = || v||2 

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    8/20

    b.Karena ||u|| > 0, || v||> 0, danu • v = ||u||||

     v||cosθ, makau • v mempunyai tanda sama seperti

    cosθ. Karenaθ memenuhi 0

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    9/20

    lah0, karenanya kita dapat menyatakan tanpa kecuali

     bahwa baik vektor u maupun vakan ortogonal jika dan

    hanya jikau • v =0.Untuk menetapkan bahwau dan v

    adalah vektor ortogonal maka kita dapat menuliskanu ⊥

     v.

    Contoh 9

     Tunjukkanlah bahwa di ruang-2 vektorn taknol =(a, b)

    tegaklurus terhadap garisax +by + c =0.

    Penyelesaian. 

    MisalkanP1 (x1,y1) danP2 (x2, y2) adalah titik nyata pada

    sebuah garis, sehingga dengan demikian

    ax1 +by1 + c = 0

    ax2 +by2 +c = 0 (6)

    Karena vektor P

    1 P

    2= x

    2− x

    1, y

    2− y

    1  digerakkan sepanjang

    garis itu, maka kita hanya ingin menunjukkan bahwan

    dan P

    1 P

    2  adalah tegaklurus. Namun pada pengurangan

    persamaan dalam (6) kita peroleh

    a(x2 – x1) +b(y2 - y1) = 0

     yang dapat dinyatakan dalam bentuk

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    10/20

    (a,b).(x2 – x1, y2 – y1) = 0

    atau

    n •  P1 P2  = 0

    sehingga dengan demikiann dan P

    1 P

    2  akan tegaklurus.

     Teorema berikut akan menyenaraikan sebagian besar

    sifat penting dari hasil kali titik tersebut. Hasil kali titik ini

    akan bermanfaat dalam penghitungan yang mencakup

     vektor-vektor.

     Teorema 3. Jikau, v dan wadalah vektor-vektor di ruang

    2 dan ruang 3 dan k adalah skalar, maka

    (a) u • v = v • u

    (b) u • ( v+ w) =u • v +u • w

    (c)k(u • v) =(ku)•  v =u • (k v)

    (d) v • v > 0 jika v≠ 0dan  v • v = 0 jika v = 0

    Bukti. Kita akan membuktikan (c) untuk vektor di ruang-3

    dan membiarkan bukti selebihnya sebagai latihan bagi

    anda Misalkan u = (u1,u2, u3) dan v = (v1(,v2, v3); maka

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    11/20

    k(u • v) = k(u1 v1 +u2 v2+u3 v3)

    =(ku1)vl +(ku2)v2 +(ku3)v3

    = (ku) • v

    Demikian juga,

    k(u • v) =u • (k v)

    Dalam banyak penerapan hal ini cukup menarik

    untuk” menguraikan ’ vektoru ke dalam jumlah dua

    suku, yang satu sejajar dengan vektor a taknol sedangkan

     yang lain tegak lurus terhadap a. Jika u dan a

    ditempatkan sedemikian rupa maka titik awalnya akan

    menempati titik Q, kita dapat menguraikan vektor u

    sebagai berikut (Gambar 9) : Turunkanlah garis

    tegaklurus dari atas u ke garis yang melalui a, dan

     bentuklah vektor w1 dariQke alas garis yang tegaklurus

    tersebut. Bentuk selanjutnya akan berbeda

     w2 = u – w1

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    12/20

    Gambar 9

    Sebagaimana ditunjukkan pada Gambar 9, vektor sejajar

    dengana, vektor w2 tegaklurus dengan a, dan

     w1 + w2 = w2 + (u — w1) = u

     Vektor w1 tersebut kita namakan proyeksi ortogonal u

     pada a atau kadang-kadang kita namakan komponen

    vektor u sepanjang a.Hal ini kita nyatakan dengan

    proyau

    (7)

    Vektor w2 kita namakankomponen vektor u yang ortogonal

    terhadap a. Karena w2 = u - w2

    maka vektor ini dapat kita tulis dalam notasi (7) sebagai

     w2 = u - proya u

     Teorema berikut memberikan rumus untuk menghitung

     vektor proyau danu -proyau.

     Teorema 4

     Jikau dana adalah vektor di ruang-2 atau di ruang-3 dan

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    13/20

     jikaa ≠ 0 maka

     proya u=u . a

    ‖a‖2 a(komponen vektor u sepanjang a)

    u− proy au=u−u . a

    ‖a‖2 a(komponen vektor u yang ortogonal dengana)

    Bukti. Misalkan w1 = proya u dan w2 =u - proya u. Karena

     w1 sejajar dengana, maka kita harus mengalikan skalar a,

    sehingga kita dapat menuliskan dalam bentuk w1 =ka.

     Jadi

    u = w1 + w2 = ka + w2

    (8)

    Dengan mengambil hasil kali titik dari kedua sisi (8)

    dengana maupun dengan menggunakan Teorema 2(a) dan

    3 akan menghasilkan

    u . a=( k a+w2 ). a=k ‖a‖2

    +w2. a   (9)

    Namun w2 •a = 0 karena w2 tegaklurus padaa; sehingga

    (3.10) menghasilkan

    k = u . a

    ‖a‖2

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    14/20

    Karena proya u = w1 =ka, kita peroleh

     pro y a u= u . a

    ‖a‖2 a

    Contoh 10

    Misalkanu = (2, -1, 3) dana = (4, -1, 2). Carilah komponen

     vektoru sepanjang a dan komponen vektor u yang

    ortogonal kea.

    Pemecahan.

    u •a = (2)(4) + (-1)(-1) + (3)(2) = 15

    −1¿2+22=21

    ‖a‖2=42+¿

     Jadi, komponen vektoru sepanjanga adalah

     pro ya u=u . a

    ‖a‖2 a=15

    21(4,−1,2 )=( 207 , 57 , 107 )

    dan komponen vektoru yang ortogonal dengana adalah

    u− pro yau=(2,−1,3 )−(207 ,5

    7,10

    7 )=(−67

    ,−2

    7,11

    7 )Sebagai pemeriksaan, Anda mungkin ingin menguraikan

     bahwa vektoru - proyau dana adalah tegaklurus dengan

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    15/20

    menunjukkan bahwa hasil kali titiknya adalah nol.

    Sebuah rumus untuk panjang komponen vektoru

    sepanjanga dapat kita peroleh dengan menuliskan

    ‖ pro ya u‖=‖u . a‖a‖2 a‖

    ¿|u .a‖a‖2|‖a‖[karena u . a

    ‖a‖2 adalah sebuah skalar]

    ¿|u . a|

    ‖a‖2 ‖a‖[karena‖a‖2>0 ]

     yang menghasilkan

    ‖ pro ya u‖=|u . a|‖a‖

     (10)

     Jikaθ menyatakan sudut diantaraudana,maka

    u . a=‖u‖‖a‖cosθ

    sehingga dengan demikian (10) dapat juga kita tuliskan

    sebagai

    ‖ pro ya u‖=‖u‖|cosθ|(11)  

    (Buktikan). Sebuah interpretasi geometrik dari hasil ini

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    16/20

    kita berikan dalam Gambar 10.

    Sebagai contoh, kita ingin menggunakan metode

     vektor untuk memperoleh rumus untuk jarak dari sebuah

    titik pada bidang tersebut terhadap sebuah garis.

     

    Gambar. 10

    Contoh 11

    Carilah rumus untuk jarakD diantara titikP0(x0, y0) dan

    garisax + by +c = 0.

    Pemecahan. MisalkanQ{x1, y1) adalah sebarang titik pada

    garis dan posisi vektor

    n = (a, b)

    sehingga dengan demikian titik awalnya terletak diQ.

    Dengan menggunakan kebajikan Contoh 9, vektorn

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    17/20

    akan tegaklurus terhadap garis tersebut (Gambar 3.24).

    Sebagaimana ditunjukkan dalam gambar tersebut, jarak D

    akan sama dengan panjang proyeksi ortogonal Q P0

    padan, jadi, dari (10), kita peroleh

     D=‖ pro y n⃗Q P0‖=|⃗Q P0. n|‖n‖

     Tetapi

    Q P0=( x0− x1 , y0− y1)  

    ⃗Q P0

    . n=a ( x0− x1 )+b( y0− y1)

    ‖n‖=√ a2+b2

    Sehingga demikian

     D=|a ( x0− x1 )+b ( y0− y1)|

    √ a2+b2(12)

    Karena titik Q(x1, y1) terletak pada garis tersebut, maka

    koordinatnya akan memenuhi persamaan garis, sehinggaax1+ by1 + c = 0

    c = -ax1 – by1

    dengan menyulihkan persamaan (mensubsitusikan)

    ekspresi dalam persamaan (11)

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    18/20

    a x0+b y

    0+c

     D=  |¿|

    √ a2+b2 (13)

    gambar 11

     D=|(3 ) (1 )+4 (−2)−6|

    √ 32

    +42

    =|−11|

    √ 25=

    11

    5

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    19/20

  • 8/17/2019 Hasil Kali Titik

    20/20