Glaukoma
-
Upload
heragaramina -
Category
Documents
-
view
15 -
download
3
description
Transcript of Glaukoma
-
G L A U K O M A Dr. Aryanti Ibrahim, Sp.M
-
GLAUKOMA Tekanan bola mata tinggiPapil nervus optikus rusak / ekskavasiLapang pandang menyempitBiasanya bilateral Tekanan Intra Okuler (TIO)TIO tinggi > 21 mmHg Definisi
-
Cara pemeriksaan TIO :Tonometer applanasi - Kontak - Non KontakTonometer indentasi SciotzDigital Tonometer Applanasi menunjukkan mmHgTonometer Schiotz menunjukkan skala konversi ke mmHg
-
Digital - perkiraan - dibandingkan mata kanan dan kiri - Cara pemeriksaan menekan bola mata secara bergantian dengan dua jari telunjuk
-
Cara pemeriksaan TIO dengan Tonometer Schiotz :Penderita tidur terlentangBola mata ditetesi Pantocain 0.5%Tonometer dengan beban 5.5g diuji pada lempengan besi menunjukkan angka nolTonometer ditempel pada korneaScala dibaca konversi pada tabel dengan mmHgKalau dengan beban 5.5g scala menunjukkan < 3, beban harus ditambah menjadi 7.5g atau 10g
-
Papil Nervus Optikus C/D Ratio normal 0.2 0.3 ekskavasi > 0.6
-
Pemeriksaan Lapang Pandang :Tangent ScreenPerimeter GoldmanKomputer - Octopus - HumpryKonfrontasi TestPenyempitan lapang pandang nasal & atas
-
Dinamika Humor Akuos : Produksi epitel badan silier Bilik mata belakang pupil bilik mata depan Konvensional Trabekuler Meshwork Kanal Schlemm ( + 80 85% ) Non konvensional Uvea sklera ( 15 20% )
-
KLASIFIKASI GLAUKOMA Glaukoma Primer 1.Glaukoma sudut terbuka / Glaukoma kronis simplek 2.Glaukoma sudut tertutup / Glaukoma akut kongestif berdasarkan GoneoskopiB.Glaukoma Sekunder 1.Katarak 2.Uveitis 3. Iridio hifema 4. Rubeosis 5. KortikosteroidD.Glaukoma Absolut penglihatannya nol / LP C.Glaukoma Kongenital
-
Glaukoma Primer Insiden - usia > 36 tahun + 1.5 % - orang berkulit hitam 15 x kulit putih - glaukoma primer sudut terbuka > pada kulit putih glaukoma primer sudut tertutup > pada orang asia - Faktor genetik
-
Glaukoma sudut terbuka - kronis - progresif - bilateralGejala : - mata putih dan kabur - melihat seperti dalam terowongan/tunnel visionTanda tanda : - TIO > 22 mmHg - sudut terbuka - penyempitan lapang pandang - pelebaran C/D Ratio (ekskavasio)
-
PatofisiologiDegenerasi trabekel, kanal SchklemmAspek genetikPengobatan :Pemberian obat-obatan - Tetes Pilokarpin 1- 4% 4 6 kali/hari - Tetes Timolol 0.25% - 0.50% ( Beta Adrenaque Blocking Agent 2 kali/hari ) - Tetes Betaksolol 0.20% - 0.50% ( Selektif Reseptor B1) 2 kali/hari - Tablet Aseta Zolamid (Diamox) Anhidrase carbon inhibitor 125 250 mg 4 kali/hari
-
B.Laser Trabekuloplasti - Kalau dengan obat-obatan gagal Tindakan bedah - Kalau dengan obat-obatan dan laser Trabekuloplasti gagal - Tersering TrabekulektomiSyarat anatomi masih baik
-
Hipertensi OkuliTIO > 22 mmHgSudut bilik mata depan terbukaOptik disk normalLapang pandang normalPrevalensi6% dari TIO tinggi0.5% jadi POAG
-
Penatalaksanaan :Resiko tinggi harus diobatiIOP > 30 mm HgRiwayat glaukoma pada keluargaTinggal satu mataRiwayat kencing manisRiwayat kelainan darah hipertensi, BRVO, CRVO dllPendarahan pada papil nervus optikusMiop tinggi
-
Low Tension Glaukoma TIO < 20 mmHgSudut bilik mata depan terbukaEkskavasi nervus optikusPenyempitan lapang pandangPatofisiologi :Insufisiensi vaskuler pada nervus optikusPengobatan :Sama dengan POAG
-
Glaukoma Primer Sudut Tertutup (PCAG) PatofisiologiBlok pupilTanpa blok pupil / blok silier Tersering oleh karena blok pupil
-
Blok pupilFaktor Predesposisi - Sudut sempit - Bilik mata depan dangkal - Aksial length pendek - Diameter kornea kecil - Usia Faktor Pencetus - Mid midriasis - Pembengkakan Lensa - Lensa ke depan
-
Gejala gejala :NyeriHalo kaburPusing, mual, muntahTanda tanda :TIO PCVI + CVIKornea edema bula keratopatiBilik mata depan dangkalFlare Atropi irisGlaukomflecken (katarak oleh karena TIO )Mid Midriasis
-
Terapi definitif :Iridektomi / laser iridotomiTrabekulektomiMedikal terapi untuk perorangan terapi definitifTerapi definitif - < 48 72 jam iridektomi / laser iridotomi - > 48 72 jam trabekulektomiFellow eye iridektomi / laser iridotomi preventifPenatalaksanaan :
-
Medikal Terapi :Glyserin p.o. 1ml/KgBB dalam larutan 50% dicampur airDiamox, initial dose 500mg 4 + 250 mgPilocarpin 2% 4 6 x 1 tetesTimolol 0.5% 2 x 1 tetesHilangkan nyeri analgesikManitol IV 1 2 g/KgBB
-
Glaukoma Sudut Tertutup Kronis ( Creeping Angle Closure )Faktor terjadinya sama dengan glaukoma sudut tertutupPerlekatan sudut bilik mata depan bertahapBisa dengan gejala atau tanpa gejalaPenatalaksanaan : operasi
-
Glaukoma SekunderDislokasi Lensa2.Katarak ada 2 patogenesis : 1. Fako morfik - katarak intumesen blok pupil glaukoma sudut tertutup 2. Fako litik - katarak hipermatur protein lensa keluar reaksi radang glaukoma sudut terbuka
-
3.Hifema partikel pendarahan sumbat trabekuler meshwork glaukoma sudut terbuka 4.Uveitis ada 2 patogenesis : 1.Seklusi pupil iris bomban PAS glaukoma sudut tertutup 2. Sel-sel inflamasi menghambat trabekuler meshwork glaukoma sudut terbuka
-
5.Pemakaian Kortikosteroid -Kerusakan trabekuler meshwork6. Rubeosis iridis - Terjadi fibrovaskuler pada sudut bilik mata depan