Geolistrik 3

36
pengukuran untuk pengukuran untuk memperoleh informasi memperoleh informasi mengenai variasi mengenai variasi resistivitas secara resistivitas secara vertikal vertikal pengukuran pada satu pengukuran pada satu titik tetap (titik titik tetap (titik sounding) dengan spasi sounding) dengan spasi elektroda bervariasi elektroda bervariasi data: resistivitas-semu data: resistivitas-semu sebagai fungsi spasi sebagai fungsi spasi elektroda elektroda Konsep resistivity-sounding

Transcript of Geolistrik 3

Page 1: Geolistrik 3

• pengukuran untuk pengukuran untuk memperoleh informasi memperoleh informasi mengenai variasi mengenai variasi resistivitas secara resistivitas secara vertikalvertikal

• pengukuran pada satu pengukuran pada satu titik tetap (titik titik tetap (titik sounding) dengan spasi sounding) dengan spasi elektroda bervariasielektroda bervariasi

• data: resistivitas-semu data: resistivitas-semu sebagai fungsi spasi sebagai fungsi spasi elektrodaelektroda

Konsep resistivity-sounding

Page 2: Geolistrik 3

• Pada prinsipnya semua konfigurasi elektroda dapat Pada prinsipnya semua konfigurasi elektroda dapat digunakan untuk sounding digunakan untuk sounding

• VES (vertical electrical sounding) umumnya menggunakan VES (vertical electrical sounding) umumnya menggunakan konfigurasi Schlumberger konfigurasi Schlumberger

praktis, hanya elektroda arus yg perlu dipindahkan praktis, hanya elektroda arus yg perlu dipindahkan untuk memperbesar spasi elektroda (a = AB/2)untuk memperbesar spasi elektroda (a = AB/2)

tidak terganggu olehtidak terganggu olehheterogenitas dekat-heterogenitas dekat-permukaan, karena permukaan, karena spasi elektroda spasi elektroda potensial yg kecil potensial yg kecil (b = MN/2) (b = MN/2)

Konfigurasi elektroda untuk sounding

Page 3: Geolistrik 3

Plot logPlot log1010 resistivitas- resistivitas-

semu (semu (aa) vs. log) vs. log1010 spasi elektroda arus spasi elektroda arus (AB/2)(AB/2)

kurva soundingkurva sounding

menggambarkan menggambarkan resistivitas resistivitas

sebagai fungsi sebagai fungsi kedalaman pada kedalaman pada titik titik sounding sounding

model 1-Dmodel 1-D

Data VES

Page 4: Geolistrik 3

Beberapa Beberapa aspek praktis VESaspek praktis VES

• Informasi pada form Informasi pada form data selengkap data selengkap mungkinmungkin

bila perlu sketsa bila perlu sketsa lokasi dan fotolokasi dan foto

Page 5: Geolistrik 3

• Plot hasil pengukuran pada kertas bi-logaritmikPlot hasil pengukuran pada kertas bi-logaritmik

sebagai kontrol kualitas datasebagai kontrol kualitas data

Page 6: Geolistrik 3

• Pada spasi elektroda arus yg besar (AB/2 >>), harga Pada spasi elektroda arus yg besar (AB/2 >>), harga V V menjadi sangat kecil (di bawah sensitivitas alat ukur) menjadi sangat kecil (di bawah sensitivitas alat ukur)

spasi elektroda potensial (MN/2) dapat diperbesar spasi elektroda potensial (MN/2) dapat diperbesar untuk meningkatkan harga untuk meningkatkan harga V (S/N >>) V (S/N >>)

perlu diukurperlu diukur data padadata pada AB/2 sama dg MN/2 berbeda AB/2 sama dg MN/2 berbeda untuk memperoleh segmen kurva sounding overlapuntuk memperoleh segmen kurva sounding overlap

kriteria MN/2 < 0.2 AB/2 kriteria MN/2 < 0.2 AB/2 harus selalu dipenuhiharus selalu dipenuhi

Page 7: Geolistrik 3

pengukuran pengukuran

overlap pada overlap pada

2 harga AB/2 2 harga AB/2

(untuk MN/2 yg (untuk MN/2 yg

berbeda)berbeda)

Page 8: Geolistrik 3

MN/2 yg berbeda dapat menimbulkan pergeseran segmen kurva MN/2 yg berbeda dapat menimbulkan pergeseran segmen kurva soundingsounding

Page 9: Geolistrik 3

Koreksi pergeseran segmen kurva dapat dilakukan untuk Koreksi pergeseran segmen kurva dapat dilakukan untuk memperoleh kurva yg kontinyumemperoleh kurva yg kontinyu

Page 10: Geolistrik 3

gunakan segmen kurva yg overlapgunakan segmen kurva yg overlap

segmen dg MN/2 kecil sebagai acuansegmen dg MN/2 kecil sebagai acuan

Page 11: Geolistrik 3

gunakan segmen kurva yg overlapgunakan segmen kurva yg overlap

segmen dg MN/2 kecil sebagai acuansegmen dg MN/2 kecil sebagai acuan

Page 12: Geolistrik 3

Pergeseran paralel Pergeseran paralel kurva sounding kurva sounding pada log – log plot pada log – log plot

perkalian perkalian aadg suatu dg suatu konstanta konstanta kk

pergeseran ke pergeseran ke atas: atas: kk > 1 > 1

pergeseran ke pergeseran ke bawah: bawah: kk < 1 < 1

praktis jika datapraktis jika datadalam format dalam format

worksheet worksheet

Page 13: Geolistrik 3

Tabel data dan kurva sounding menggunakan MS-Excel untuk Tabel data dan kurva sounding menggunakan MS-Excel untuk laporanlaporan

Page 14: Geolistrik 3

Interpretasi kualitatif data VESInterpretasi kualitatif data VES

• Didasarkan pada pola kurva sounding tiap titik ukurDidasarkan pada pola kurva sounding tiap titik ukur

gabungan tipe kurva utama 3 lapisangabungan tipe kurva utama 3 lapisan

Page 15: Geolistrik 3

Tipe-tipe Tipe-tipe utama kurva utama kurva sounding utk sounding utk interpretasi interpretasi kualitatifkualitatif

Page 16: Geolistrik 3

Kurva Kurva sounding data sounding data lapangan lapangan merupakan merupakan gabungan gabungan tipe-tipe tipe-tipe utamautama

Page 17: Geolistrik 3

Interpretasi kualitatif data VESInterpretasi kualitatif data VES

• Plot data hasil pengukuran beberapa titik ukur pada satu Plot data hasil pengukuran beberapa titik ukur pada satu lintasan sebagai pseudosectionlintasan sebagai pseudosection

Page 18: Geolistrik 3

Interpretasi kualitatif data VESInterpretasi kualitatif data VES

• Plot data hasil pengukuran beberapa titik ukur pada satu Plot data hasil pengukuran beberapa titik ukur pada satu daerah sebagai peta resistivitas-semu (apparent-resistivity daerah sebagai peta resistivitas-semu (apparent-resistivity map)map)

Page 19: Geolistrik 3

Interpretasi kualitatif data VESInterpretasi kualitatif data VES

• Didasarkan pada pola kurva sounding tiap titik ukurDidasarkan pada pola kurva sounding tiap titik ukur

tipe kurva utama 3 lapisan atau gabungan tipe kurva tipe kurva utama 3 lapisan atau gabungan tipe kurva utama (> 3 lapisan)utama (> 3 lapisan)

• Plot data hasil pengukuran beberapa titik ukur pada satu Plot data hasil pengukuran beberapa titik ukur pada satu lintasan sebagai pseudosectionlintasan sebagai pseudosection

• Plot data hasil pengukuran beberapa titik ukur pada satu Plot data hasil pengukuran beberapa titik ukur pada satu daerah sebagai peta resistivitas-semu (apparent-resistivity daerah sebagai peta resistivitas-semu (apparent-resistivity map)map)

• Korelasi dengan data geologi dan data lain yang tersediaKorelasi dengan data geologi dan data lain yang tersedia

Page 20: Geolistrik 3

Pemodelan VES 1-DPemodelan VES 1-D

Kurva soundingKurva sounding

(log (log aa vs. log AB/2) vs. log AB/2)

menggambarkan menggambarkan resistivitas resistivitas sebagai fungsi sebagai fungsi kedalaman pada kedalaman pada titik titik sounding sounding

parameterparameter model model

1-D:1-D: resistivitas resistivitas

((ii) dan ketebalan ) dan ketebalan

lapisan (hlapisan (hii))

Page 21: Geolistrik 3

• Pencocokan segmenPencocokan segmen kurva sounding dg kurva kurva sounding dg kurva standar 2-lapisanstandar 2-lapisan

diperoleh diperoleh 11, , 22 dan dan hh11

lapisan 1 dan 2 lapisan 1 dan 2 digabung digabung membentuk membentuk satu satu lapisan fiktiflapisan fiktif

• Pencocokan segmenPencocokan segmen kurva berikutnyakurva berikutnya menghasilkan hmenghasilkan h2 2 dan dan 33

• dstdst

Page 22: Geolistrik 3

model 1-D dari kurva sounding

Page 23: Geolistrik 3
Page 24: Geolistrik 3

Penampang resistivitas 2-D dari hasil pemodelan 1-D data VESPenampang resistivitas 2-D dari hasil pemodelan 1-D data VES

korelasi resistivitas antar titik ukurkorelasi resistivitas antar titik ukur

korelasi resistivitas dengan geologi / litologikorelasi resistivitas dengan geologi / litologi

Page 25: Geolistrik 3

IP2WINIP2WIN

software pemodelan VES 1-D yg tersedia di internet software pemodelan VES 1-D yg tersedia di internet (versi demo)(versi demo)

http://geophys.geol.msu.ru http://geophys.geol.msu.ru

Page 26: Geolistrik 3
Page 27: Geolistrik 3
Page 28: Geolistrik 3
Page 29: Geolistrik 3

Program komputer untuk pemodelan VES 1-DProgram komputer untuk pemodelan VES 1-D

• Prinsip dasar: penyelesaian persamaan integral konvolusi Prinsip dasar: penyelesaian persamaan integral konvolusi menggunakan konsep filter linier menggunakan konsep filter linier

Koefoed: Geosounding PrinciplesKoefoed: Geosounding Principles

Tugas akhir lama Tugas akhir lama

• Program komputer dalam bahasa FORTRANProgram komputer dalam bahasa FORTRAN

Zhdanov & Keller: The Geoelectrical Methods in Zhdanov & Keller: The Geoelectrical Methods in Geophysical Exploration Geophysical Exploration

Page 30: Geolistrik 3
Page 31: Geolistrik 3
Page 32: Geolistrik 3
Page 33: Geolistrik 3
Page 34: Geolistrik 3

TUGASTUGAS

implementasikan program tsb. menghitung beberapa implementasikan program tsb. menghitung beberapa model 1-D (bebas)model 1-D (bebas)

plot hasilnya (plot hasilnya (aa vs. AB/2 dan vs. AB/2 dan vs. kedalaman) vs. kedalaman)

menggunakan MS-Excel atau Graphermenggunakan MS-Excel atau Grapher

Page 35: Geolistrik 3

• Konsep resistivity-sounding (VES)Konsep resistivity-sounding (VES)

• Konfigurasi elektroda Konfigurasi elektroda

• Beberapa aspek praktis Beberapa aspek praktis

• Interpretasi kualitatif Interpretasi kualitatif

• Pemodelan data 1-D Pemodelan data 1-D

• Presentasi hasil pemodelanPresentasi hasil pemodelan

• Software untuk pemodelan 1-DSoftware untuk pemodelan 1-D

• Program komputer untuk pemodelan 1-DProgram komputer untuk pemodelan 1-D

Ringkasan

Page 36: Geolistrik 3

You are the sum total of You are the sum total of your choice that you made your choice that you made

in your live.in your live.

― ― Wayne Dyer ―Wayne Dyer ―