GBHO Draft

12
Garis-garis Besar Haluan Organisasi BAB I Pendahuluan LDK Al Aqsho sebagai salah satu pengemban amanah da’wah memerlukan suatu arahan dan strategi yang teratur, sistematis dan berkesinambungan sehingga tujuan LDK Al Aqsho dapat tercapai. Di sinilah peranan Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) yang merupakan pedoman untuk menjadi landasan gerak da’wah LDK Al Aqsho. 1. 1 Pengertian GBHO adalah rumusan garis-garis besar haluan organisasi yang disusun secara sistematis, terarah, dan terpadu yang mengarah pada tujuan organisasi yang ditetapkan dengan maksud untuk memberikan arah bagi gerak LDK Al Aqsho dalam mewujudkan visi dan misinya yang ditetapkan dalam Musyawarah Besar atau Musyawarah Luar Biasa LDK Al Aqsho. 1. 2 Fungsi Garis-Garis Besar Haluan Organisasi LDK Al Aqsho berfungsi memberi arahan bagi gerak da’wah di kampus yang dilakukan dalam satu periode kepengurusan LDK Al Aqsho. 1. 3 Landasan Garis-Garis Besar Haluan Organisasi LDK Al Aqsho yang merupakan pedoman dalam menjalankan gerak da’wah di kampus

Transcript of GBHO Draft

Page 1: GBHO Draft

Garis-garis Besar Haluan Organisasi

BAB I

Pendahuluan

LDK Al Aqsho sebagai salah satu pengemban amanah da’wah memerlukan suatu

arahan dan strategi yang teratur, sistematis dan berkesinambungan sehingga tujuan LDK

Al Aqsho dapat tercapai. Di sinilah peranan Garis-garis Besar Haluan Organisasi

(GBHO) yang merupakan pedoman untuk menjadi landasan gerak da’wah LDK Al

Aqsho.

1. 1 Pengertian

GBHO adalah rumusan garis-garis besar haluan organisasi yang disusun secara

sistematis, terarah, dan terpadu yang mengarah pada tujuan organisasi yang ditetapkan

dengan maksud untuk memberikan arah bagi gerak LDK Al Aqsho dalam mewujudkan

visi dan misinya yang ditetapkan dalam Musyawarah Besar atau Musyawarah Luar Biasa

LDK Al Aqsho.

1. 2 Fungsi

Garis-Garis Besar Haluan Organisasi LDK Al Aqsho berfungsi memberi arahan

bagi gerak da’wah di kampus yang dilakukan dalam satu periode kepengurusan LDK Al

Aqsho.

1. 3 Landasan

Garis-Garis Besar Haluan Organisasi LDK Al Aqsho yang merupakan pedoman

dalam menjalankan gerak da’wah di kampus disusun berlandaskan Al-Qur’an dan As-

Sunnah.

1. 4 Ruang Lingkup

Adapun ruang lingkup GBHO akan diuraikan dalam bab-bab berikutnya, meliputi:

a. Karakter Organisasi

b. Paradigma Organisasi

c. Posisi Organisasi

Page 2: GBHO Draft

d. Tujuan Organisasi

e. Struktur Organisasi

f. Pola Kerja Organisasi

BAB II

Karakter Organisasi

Karakter LDK Al Aqsho adalah organisasi kader dan organisasi dakwah.

BAB III

Paradigma Organisasi

Paradigma gerakan LDK Al Aqsho adalah;

1. Gerakan tauhid, meliputi;

a. Gerakan pembebasan manusia dari berbagai bentuk penyembahan selain

kepada ALLAH SWT.

b. Pendeklarasian tata sosial masyarakat Islamiyah sebagai terhadap tata

sosial jahiliyah.

2. Gerakan intelektual, meliputi;

a. Pengembalian nilai saintifik Islam dengan melakukan interpretasi Islam

secara kreatif, proporsional dan kontekstual.

b. Melakukan pengkajian Islam dari berbagai sudut pandang disiplin ilmu

c. Melakukan integrasi ilmu secara teoritik dalam sistem keislaman.

3. Gerakan sosial mandiri, meliputi;

a. Memandirikan pembangunan jaringan dan pengelolaan potensi ekonomi

mahasiswa

b. Melakukan pendampingan dan pemberdayaan mahasiswa untuk

merepresentasikan Islam sebagai rahmatan lil alamin.

BAB IV

Posisi LDK Al Aqsho

Page 3: GBHO Draft

LDK Al Aqsho dan organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan LDK Al Aqsho sebagai

bagian dari elemen civitas akademika UNHAS yang lahir di tengah keberagaman

organisasi mahasiswa, tetap akan menjalankan fungsinya sebagai organisasi

kemahasiswaan keislaman berbasiskan Lemabaga Dakwah tingkat Fakultas. Dalam hal

ini LDK Al Aqsho akan mengembangkan kultur komunikasi yang proaktif, berkasih

sayang dan bernilai manfaat dengan segenap organisasi kemahasiswaan dalam dan luar

LDK Al Aqsho.

1. Ke dalam kampus, LDK Al Aqsho akan bekerja melalui koordinasi Lembaga

Dakwah di tingkat Fakultas yang diwadahinya untuk melaksanakan semua

kegiatan-kegiatan berskala universitas yang melibatkan civitas akademika

UNHAS secara umum.

2. Ke luar kampus, LDK Al Aqsho akan bekerja melalui kordinasi Lembaga

Dakwah di tingkat Fakultas yang diwadahinya untuk kegiatan-kegiatan berskala

lokal dan nasional serta kegiatan kemasyarakatan yang mewakili civitas

akdemika UNHAS secara umum.

4.1 LDK Al Aqsho dan Rektorat

Dalam hubungannya dengan Rektorat, LDK Al Aqsho akan mengambil fungsi ,

kerjasama dan kontrol sebagai dasar hubungan tersebut. LDK Al Aqsho memandang

bahwa setiap upaya perbaikan dan pembangunan yang dilakukan di tengah civitas

akademika UNHAS selama tidak bertentangan dengan kaidah syara’ dan logika islam

adalah usaha positif yang akan di Dukung secara optimal dan proporsional. Dalam

menjalankan fungsi kontrolnya LDK Al Aqsho berusaha semaksimal mungkin untuk

menghindari cara-cara yang tidak bermoral dan tidak berwawasan etis.

4.2 LDK Al Aqsho dan Lembaga Dakwah di tingkat Fakultas/Asrama Mahasiswa

LDK Al Aqsho sebagai organisasi kader dan dakwah yang bergerak ditingkatan

universitas haruslah memilik basis yang kuat di tingkatan fakultas. Begitupun juga bagi

Lembaga Dakwah di tingkatan fakultas yang harus memiliki corong penyampai

kebutuhan ditingkatan universitas, maka posisi LDK Al Aqsho sebagai perwakilan dari

seluruh Lembaga Dakwah Fakultas ditingkatan universitas dan sebagai tempat konsultasi

Page 4: GBHO Draft

Lembaga Dakwah Fakultas dalam menjalankan roda keorganisasiannya.

4.3 LDK Al Aqsho dan civitas akademika UNHAS

LDK Al Aqsho dan civitas akademika UNHAS ibarat ruh dan tubuh. LDK Al Aqsho

tumbuh dan berkembang di tengah-tengah civitas akademika UNHAS. Oleh karena itu

LDK Al Aqsho akan senantiasa berdiri di bagian terdepan dalam membela kepentingan

civitas akademika UNHAS, menjadi solusi bagi persoalan mereka, menghubungkan kasih

sayang diantara mereka dan sekaligus berusaha keras untuk menjadi sebab bagi

kemuliaan mereka. Selain itu, LDK Al Aqsho selalu menempatkan diri sebagai penengah

dalam setiap konflik di tengah civitas akademika UNHAS.

BAB V

Tujuan LDK Al Aqsho

5.1 Tujuan Jangka panjang

LDK FKMKI Unhas bertujuan untuk menghimpun, membina dan mengarahkan segenap

mahasiswa muslim dalam wadah yang bernafaskan ukhuwah Islamiyah dengan segenap

nuansa keimanan-kerakyatan-keindonesiaan guna meningkatkan mutu kemahasiswaan

dan peran serta mahasiswa muslim Indonesia dalam proses perubahan demi terwujudnya

kampus islami.

5.2 Tujuan Jangka Pendek

LDK FKMKI Unhas bertujuan melakukan penguatan sistem kaderisasi, Penguatan

sistem manajemen, kerja organisasi, dan Penguatan jaringan gerakan mahasiswa pada

umumnya dan Islam pada khususnya.

5.3 Parameter keberhasilan

1. Terlaksananya seluruh amanat Muktamar IV LDK FKMKI Unhas

2. Program kerja terlaksana minimal 85%

5.4 Sasaran

1. Civitas Akademika Universitas Hasanuddin

Page 5: GBHO Draft

2. Terbangunnya kesatuan gagasan dan kerja dikalangan mahasiswa muslim

universitas Hasanuddin

3. Terbinanya hubungan, kerjasama dan jaringan antar elemen civitas akademika

yang ingin berkonstribusi untuk dakwah islam

4. Terjembataninya aspirasi berbagai kalangan yang memiliki komitmen dengan

dakwah islam

BAB VI

Struktur Organisasi

BAB VII

Pola Kerja Organisasi

VII.1. Kerangka Umum Program Satu Tahun M2F

KetuaDewan Pertimbangan Organisasi

LDF dan Sahabat

BendaharaSekretaris

SyiarPPSDM Kesek Foundraising

An Nisa DRTM

Page 6: GBHO Draft

1. Departemen Syiar

1. Berperan serta dalam membumikan isu-isu keislaman baik dengan metode even

atau dengan media sosial

2. Membangun jaringan komunikasi diantara pihak-pihak internal dan eksternal

sepanjang tidak bertentangan dengan asas organisasi,

3. Mengadakan kegiatan bersifat kontemporer, kreatif, dan inovatif demi menambah

wawasan

4. Melakukan kajian strategis terhadap kepentingan dakwah dan masalah

kesehatan

2. Foundraising

1. Mendata dan menjajaki peluang kerjasama berorientasi profit dengan pihak

eksternal,

2. Membuat program kerjasama LDFK yang seragam bertujuan mencari dana

dengan pembagian keuntungan bagi hasil,

3. Melakukan usaha-usaha mandiri yang halal dan tidak mengikat.

4. Mendata pihak-pihak yang bersedia dengan sukarela menjadi donatur bagi

setiap kegiatan LDK Al Aqsho

3. Departemen Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

1. Merencanakan dan melaksanakan konsep pembinaan dan pembentukan

muwashofat (karakter)

2. Mempersiapkan anggota yang qawiy (kuat), baik dari aspek ruhiyah, fikriyah,

dan jasadiyah sesuai dengan kebutuhan LDK Al Aqsho.

3. Berkoordinasi dengan semua departemen untuk setiap kegiatan bersifat

pengkaderan bagi anggota

4. Pengelolaan tarbawiyah dan fanniyah (soft/lifeskill)

Page 7: GBHO Draft

4. Departemen An Nisa

1. Membangun opini positif tentang kemuslimahan di kampus serta citra muslimah

yang baik

2. Bertanggungjawab dalam pengembangan kompetensi dasar kemuslimahan

3. Menjalin silahturahim muslimah LDK se-Indonesia

5. Departemen Administrasi

1. Merancang SOP keadministrasian

2. Menjadi koordinator forum sekretaris departemen

3. Mengelola administrasi kesekretariatan LDK Al Aqsho

6. Departemen Rumah Tangga Mesjid

1. Mengelola sekretariat LDK Al Aqsho

2. Mengelola keungan Mesjid Al Aqsho secara Independen.

3. Melaksanakan audit internal LDK Al Aqsho setiap bulan

4. Bertanggungjawab kepada ketua LDK Al Aqsho

IV. 2. Job Description Pengurus

1. Ketua

Melantik Badan Pengurus Harian LDK Al Aqsho

Berkoordinasi dengan Dewan Pertimbangan Organisasi dalam pengambilan

kebijakan strategis

Berkoordinasi secara intens dengan Lembaga Dakwah Fakultas dan Mahasiswa

Memimpin rapat kerja, rapat badan pengurus harian dan rapat koordinasi

Bertanggung jawab dalam memotivasi kinerja seluruh pengurus dan anggota

Mempertanggungjawabkan pelaksanaan program LDK Al Aqsho kepada

Dewan Pertimbangan Organisasi dan Musyawarah Besar LDK Al Aqsho.

Page 8: GBHO Draft

2. Sekretaris Umum

Mendampingi dan membantu ketua dalam melaksanakan agenda

keorganisasian

Bertindak sebagai ketua internal dalam mengkonsolidasikan pogram kerja

setiap departemen

Menggantikan posisi ketua jika ketua tidak berada di tempat

3. Bendahara Umum

Menetapkan besar dan mekanisme pengambilan iuran dari LDK Al Aqsho yang

rasional dan bijaksana

Membuat rencana angggaran organisasi di awal kepengurusan melalui

koordinasi dengan departemen-departemen yang ada

Mengumpulkan seluruh data keuangan yang masuk untuk penyelenggaraan

kegiatan

Mengatur pengeluaran yang dibutuhkan oleh masing-masing departemen

Berkoordinasi dengan Biro Danus dalam hal pencarian dana

4. Koordinator Departemen

Mengontrol pelaksanaan setiap program kerja yang telah ditetapkan dalam

musyawarah kerja

Memimpin rapat kerja departemen

Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan departemen

Mengkoordinasikan serta membangun motivasi kinerja anggota yang

dibawahnya

Melakukan evaluasi terhadap seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan

5. Sekretaris Departemen

Page 9: GBHO Draft

Membantu kerja dari koordinator departemen

Melakukan inventarisasi terhadap semua arsip dan kepemilikan organiasasi

berdasarkan wilayah kerja departemen masing-masing

Bertindak sebagai notulen rapat dalam setiap rapat kerja departemen

Berkoordinasi dengan departemen administrasi

6. Anggota Departemen

Membantu koordinator departemen dalam melaksanakan tugasnya

Melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang telah diamanahkan kepadanya

Menyampaikan permasalahan-permasalahan yang timbul kepada koordinator

departemen untuk selanjutnya diteruskan dalam rapat pengurus inti