Gagal Jantung Akut Blok 19
description
Transcript of Gagal Jantung Akut Blok 19
SKENARIO
Laki-laki 62 tahun dengan keluhan sesak nafas yang memberat pada malam hari sejak 2 hari terakhir. Sesak sudah muncul sejak 3
hari yang lalu dan lebih nyaman tidur dengan 2 bantal kepala. Pasien pernah mengalami nyeri dada 1 minggu yang lalu, nyeri terasa
seperti tertekan benda berat dan berlangsung 20 menit lalu membaik sendiri. Pasien memiliki riwayat merokok selama 30 tahun namun sudah berhenti sejak 5 tahun
terakhir dan riwayat hipertensi 15 tahun yang lalu.
ANAMNESIS
Penyakit yang mengenai system kardiovaskular bisa timbul dengan berbagai keluhan :
Nyeri dada Sesak napas Edema (bengkak) Palpitasi Sinkop Kelelahan
PEMERIKSAAN FISIK Keadaan Umum
TTV
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Pada Thorax, jantung, dan abdomen.
PEMRIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratoriuma. Pemeriksaan Darah lengkapb. Elektrolitc. Fungsi hati
EKG
Foto Thorax
Echocardiography
GAGAL JANTUNG AKUT
Heart failure (HF) atau gagal jantung (GJ) adalah suatu sindroma klinis kompleks, yang didasari oleh ketidakmampuan jantung untuk memompakan darah ke seluruh jaringan tubuh secara adekuat, akibat adanya gangguan struktural dan fungsional dari jantung
GAGAL JANTUNG AKUT
GJA dapat berupa serangan pertama GJ, atau perburukan dari gagal jantung kronik sebelumnya
Disfungsi jantung dapat berhubungan dengan atau diakibatkan ischema jantung, irama jantung yang abnormal, disfungsi katup jantung, penyakit perikard, peninggian dari tekanan pengisian ventrikel atau peninggian dari tahan sirkulasi sistemik.
EPIDEMIOLOGI
Di Eropa kejadian gagal jantung berkisar 0,4%-2% dan meningkat pada usia yang lebih lanjut, dengan rata-rata umur 74 tahun.
Prognpsis dari gagal jantung akan jelek bila dasar atau penyebabnya tidak dapat diperbaiki.
Seperdua dari pasien gagal jantung akan meninggal dalam 4 tahun sejak diagnosis ditegakkan, dan pada keadaan gagal jantung berat lebih dari 50% akan meninggal dalam tahun pertama.
HIPERTENSI Keadaan tekanan darah sistolik lebih dari 140
mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 90 mmHg.
Dipengaruhi banyak faktor
DIAGNOSIS BANDINGEDEMA PARU
Edema Paru Kardiogenik adalah edema paru yang disebabkan oleh meningkatnya tekanan hidrostatik kapiler yang disebabkan karena meningkatnya tekanan vena pulmonalis.
Edema Paru Kardiogenik menunjukkan adanya akumulasi cairan yang rendah protein di interstisial paru dan alveoli ketika vena pulmonalis dan aliran balik vena di atrium kiri melebihi keluaran ventrikel kiri
GAGAL JANTUNG KRONIS
Kondisi jantung yang tidak mempunyai kemampuan memompa darah yang telah diderita dan diketahui selama bertahun-tahun, dan telah mencapai fase yang paling parah
Gejala awal dari gagal jantung kongestif adalah kelelahan
Pembengkakan (edema) dari pergelangan-pergelangan kaki dan kaki-kaki atau perut mungkin terjadi.
PENATALAKSANAAN
Medikamentosaa. Diuretik (Loop diuretic, tiazid, metozalon)b. ACE inhibitor (captopril, benazepril)c. Beta blocker (bisoprolol, karvedilol)d. Angiotensin Reseptor Blocker (ARB)e. Hidralazin-Isosorbid Dinitratf. Nitratg. Obat Penyekat Kalsiumh. Vasodilator
PENATALAKSANAAN
Penatalaksanaaan umum Edukasi mengenai gagal jantung, penyebab,
dan bagaimana mengenal serta upaya bila timbul keluhan, dan dasar pengobatan.
Istirahat, olahraga, aktivitas sehari-hari, serta rehabilitasi.
Edukasi pola diet, control asupan garam, air, dan kebiasaan alcohol.
Hentikan kebiasaan merokok, minum alkohol Patuh minum obat
KOMPLIKASI Syok kardiogenik Sindrom klinis kompleks yang mencakup sekelompok
keadaan dengan berbagai manifestasi hemodinamik, tetapi petunjuk umum adalah tidak memadainya perfusi jaringan.
Pada gagal jantung terjadi syok terkompensasi dimana terjadi usaha untuk menstabilkan sirkulasi guna mencegah kemunduran lebih lanjut.
Namun terjadi manifestasi sistemik terjadi keadaan hipoperfusi yang memperburuk hantaran oksigen dan nutrisi serta pembuangan sisa-sisa metabolit pada tingkat jaringan sehingga saat masuk tahap dimana sudah terjadi kerusakan sel yang hebat dan tidak dapat dihindari, pada akhirnya terjadi kematian
KESIMPULAN
Pasien berusia 62 tahun yang mengalami sesak napas yang memberat sejak 2 hari terakhir, memburuk saat aktifitas dan sering terbangun saat malam hari menderita gagal jantung akut. Gagal jantung adalah keadaan patofisiologis ketika jantung sebagai pompa tidak mampu memenuhi kebutuhan darah untuk metabolisme jaringan tubuh