G) Rabu • Kamis 5 7 8 9 10 11 12 3 1 5 20 21 22 23 24 25...

2
~ibunJabar Kamis 0 Jumat o Se/asa 0 Rabu o Minggu o Sabtu 4 5 G) 20 21 7 22 14 15 29 30 31 8 9 10 11 23 24 25 26 12 13 27 28 o Mar OApr OMei H~angnya Jati DI~· Sebuah I(ota •••••~~---l SEBAGAI salah satu kota peninggalan dari masa ko- lon ial, Bandung - yang dulu sempat dijuluki se- bagai Paris-nya [awa- me- miliki banyak bangunan kuno bersejarah. Sayang, hingga kini keberadaan bangunan-bangunan kuno bersejarah di Kota Kern- bang ini belum sepenuh- nya bisa menjadi ikon penting Kota Bandung. Alih-alih menjadi ikon penting kota, yang justru terjadi satu per satu ba- ngunan kuno bersejarah di kota ini malah berubah fungsi dan bahkan tergusur oleh berbagai kepentingan bisnis modern. Contoh yang paling mutakhir ada- lah pembongkaran Kolam Renang Tirtamerta (Cen- trum) yang berada di [alan Belitung. Kolam renang hasil ran- cangan arsitek CP Wolff Schoemaker ini kabarnya bakal dialihfungsikan men- jadi pusat perbelanjaan dan restoran. Sebelumnya, Kolam Pe- mandian Tjihampelas yang sangat mashur dan berse- jarah juga dihancurkan karena ada pemilik modal yang berhasrat mendirikan kompleks apartemen me- wah di sana. Lalu, Hotel Harapan Eka Graha di [alan Kepatihan, yang memiliki kaitan his- toris dengan peristiwa he- roik Bandung Lautan Api, juga diratakan dengan ta- nah demi kepentingan per- luasan sebuah pusat per- belanjaan modern. OJun OJul 0 Ags OSep OOkt ONov ODes referat DJOKO SUBINARTO Penulis lepas, alumnus Universitas Padi"\9faran DiterblIl<annya Undang Undang nomor tahun 1992 mengenai benda cag ar budaya tampaknya belum mampu sepenuhnya men- [amin keutuhan bagunan- bangunan kuno bersejarah di kota ini. Faktanya, satu ,per satu bangunan kuno bersejarah di Kota Bandung hancur dan lenyap tanpa ada yang bisa mencegah. Jumlah bangunan kurio bersejarah yang semula berjumlah 2.500, sekarang ini tinggal 495 saja dengan 200 di antaranya dalam kondisi sangat mempriha- nnkan. Padahal. Konrad Smiglis- ky. arsitek berkebangsaan Belanda, pernah meng- ingatkan, "A city unihou! old building is like a man without memory." Keberadaan ba- ngunan-bangunan kuno . bagi sebuah kota bukan hanya menjadi penanda adanya hubungan masa lalu dan masa kini, tetapi juga menjadi pengingat dan penentu jati diri serta karakter sebuah kota. . Mestinya setiap bangun- an yang relatif kuno sudah selayakny~ di~er1aku~an secara hatl-hatl dan dite- lusuri lebih dahulu riwayat- nya secara cermat sebelum IUlplng Hum •• Onp.d 2011 r

Transcript of G) Rabu • Kamis 5 7 8 9 10 11 12 3 1 5 20 21 22 23 24 25...

Page 1: G) Rabu • Kamis 5 7 8 9 10 11 12 3 1 5 20 21 22 23 24 25 ...pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/01/tribunjabar... · sejarah peristiwa besar. Contohnya saja Gedung Asia-Afrika

~ibunJabar• Kamis 0 Jumato Se/asa 0 Rabu o Mingguo Sabtu

4 5 G)20 21

722

14 1529 30 31

8 9 10 1123 24 25 26

12 1327 28

oMar OApr OMei

•H~angnya Jati DI~·Sebuah I(ota

•••••~~---l

SEBAGAI salah satu kotapeninggalan dari masa ko-lon ial, Bandung - yangdulu sempat dijuluki se-bagai Paris-nya [awa- me-miliki banyak bangunankuno bersejarah. Sayang,hingga kini keberadaanbangunan-bangunan kunobersejarah di Kota Kern-bang ini belum sepenuh-nya bisa menjadi ikonpenting Kota Bandung.Alih-alih menjadi ikon

penting kota, yang justruterjadi satu per satu ba-ngunan kuno bersejarah dikota ini malah berubahfungsi dan bahkan tergusuroleh berbagai kepentinganbisnis modern. Contohyang paling mutakhir ada-lah pembongkaran KolamRenang Tirtamerta (Cen-trum) yang berada di [alanBelitung.Kolam renang hasil ran-

cangan arsitek CP WolffSchoemaker ini kabarnyabakal dialihfungsikan men-jadi pusat perbelanjaan danrestoran.Sebelumnya, Kolam Pe-

mandian Tjihampelas yangsangat mashur dan berse-jarah juga dihancurkankarena ada pemilik modalyang berhasrat mendirikankompleks apartemen me-wah di sana.Lalu, Hotel Harapan Eka

Graha di [alan Kepatihan,yang memiliki kaitan his-toris dengan peristiwa he-roik Bandung Lautan Api,juga diratakan dengan ta-nah demi kepentingan per-luasan sebuah pusat per-belanjaan modern.

OJun OJul 0Ags OSep OOkt ONov ODes

referat

DJOKO SUBINARTOPenulis lepas, alumnusUniversitas Padi"\9faran

DiterblIl<annya UndangUndang nomor 5· tahun1992mengenai benda cagarbudaya tampaknya belummampu sepenuhnya men-[amin keutuhan bagunan-bangunan kuno bersejarahdi kota ini. Faktanya, satu,per satu bangunan kunobersejarah di Kota Bandunghancur dan lenyap tanpaada yang bisa mencegah.Jumlah bangunan kuriobersejarah yang semulaberjumlah 2.500, sekarangini tinggal 495 saja dengan200 di antaranya dalamkondisi sangat mempriha-nnkan.Padahal. Konrad Smiglis-

ky. arsitek berkebangsaanBelanda, pernah meng-ingatkan, "A city unihou! oldbuilding is like a man withoutmemory." Keberadaan ba-ngunan-bangunan kuno .bagi sebuah kota bukanhanya menjadi penandaadanya hubungan masalalu dan masa kini, tetapijuga menjadi pengingatdan penentu jati diri sertakarakter sebuah kota. .Mestinya setiap bangun-

an yang relatif kuno sudahselayakny~ di~er1aku~ansecara hatl-hatl dan dite-lusuri lebih dahulu riwayat-nya secara cermat sebelum

IUlplng Hum •• Onp.d 2011

r

Page 2: G) Rabu • Kamis 5 7 8 9 10 11 12 3 1 5 20 21 22 23 24 25 ...pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/01/tribunjabar... · sejarah peristiwa besar. Contohnya saja Gedung Asia-Afrika

periode/tradisi tertentu. Ba-ngunan bersejarah bisa me-rupakan bangunan-bangun-an yang menjadi prototipedari sebuah periode atausebuah tradisiterkaitdenganbangsa/ etnis tertentu.

Keempai, terkait dengantokoh-tokoh tertentu. Sejumlahbangunan mungkin sajaterkait dengan tokoh-tokohtertentu, apakah pemilik-nya,perancangnyaatauparapenggunanya yang kemu-dian menorehkan sejarah

dimodifikasi, diubah, ataudihancurkan sama sekali.Lebih-lebih lagi bangunanyang jelas-jelastelahmasukkategori bangunan ber-sejarah.

ga kini. Kelangkaan inimungkin saja terkait de-ngan model arsitekturnyaatau juga terkait denganbahan-bahan yang digu-nakan untuk membangunbangunan tersebut, yangkini sudah tidak diper-gunakan lagi.

Kedua, unik. Sejumlahbangunan didirikan denganmengusung sejumlah ke-unikan tertentu. Keunikanini bisa terlihat dari bentuk-nya atau juga peruntukan-nya tatkala bangunan itupertama kali didirikan.

Ketiga, prototipe dari suatu

penting bagi bangsa dannegara. Misalnya, KolamRenang Tjihampelas yangdulu melahirkan berbagaiatlet renang dan polo airyang menorehkan berbagaiprestasi baik di tingkat na-sional,regional dan bahkanintemasional.Ataurumah di[alan Ciateul nomor 8 yangdulu sempat didiami olehBung Karno dan InggitGarnasih.

Kelima, terkait langsungdengan peristiwa bersejarah.Beberapa bangunan men-jadi tempat sekaligus saksisejarah peristiwa besar.

Contohnya saja GedungAsia-Afrika ya g menjaditempat Konfer nsi Asia-Afrika di tahu 1955 danGedung Landr d, tempatSoekarno menyampaikanpidato pembelaan berjudul"Indonesia Menggugat" ditahun 1930.

Bagi sebuah kota, keber-adaan bangun bangunankuno itu sendiri memilikinilai yang sangat penting,khususnya ya g terkaitdengan aspek seJlirahyangbiasanya memerl an datadan bukti oten . . Dalamkonteks ini, ke eradaanbangunan-bang nan kunobersejarah, jelas, menjadielemen krusial yang nilai-nya tidak bisa tergantikanoleh apa pun.Se lain itu, bagi sebuah

kota, keberadaa bangun-an-bangunan kuno ber-sejarah menjadi semacamjembatan yang menghu-bungkan masa silam danmasa kinimenyangkut per-jalanan sebuah kota, mulaidari kota itu Iahir, tumbuhdan berkembang sekaligusmenentukan jati diri sertakarakter sebuah kota. Ka-renanya, hilangnya ba-ngunan-bangunan kunobersejarah pada gilirannyaakan menghilangkan jatidiri dan karakter sebuahkota.

Menurut Ron Drenger(2009), mempertahankanbangunan-bangunan kunobersejarah yang masih adasesungguhnya bukan sajasebatas bakal menyelamat-kan ikon-ikon kota, tetapijuga bakal semakin mem-percantik wajah sebuahkota, melestarikan sumber-sumber kebudayaan sertaakan meningka an per-tumbuhan ekonomi.

Apa yang dinyatakanRon Drenger ini palingtidak telah terbukti jelaspada Athena, Beijing,Ber-lin, Istanbul, Kairo, Paris,Romamaupun Wina. Kota-kota ini menjadi ota-kotayang cantik, menarik sertapenuh pesona sehinggaselalu menyedot wargadunia untuk berkunjung kesana.

Sebelum terlambat, Ban-dung kiranya perlu belajardari kota -kota tersebu tdalam hal mele arikanbangunan-bang an kunobersejarahnya yang masihtersisa.***

KriteriaSelain kriteria menyang-

kut rentang waktu, sebuahbangunan kuno masuk ka-tegori bangunan bersejarahapabila memenuhi bebe-rapa kriteria berikut ini.

Pertama, kelangkaan. Tidakjarang terdapat beberapabangunan yang sangat lang-ka yang masih berdiri hing-~--~----~----~~~~--~~~~~----~-=~=---=-----