FINAL TEORI SS UMJ 2009 AWAL
-
Upload
marwan-febrian -
Category
Documents
-
view
203 -
download
2
Transcript of FINAL TEORI SS UMJ 2009 AWAL
UJIAN TEORI PENYAJIAN KHUSUS SISTEM SPECIAL SENSES SEMESTER AKHIR 2008/2009 FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR
A. PILIHAN TUNGGAL
Pilihlah salah satu jawaban A, B, C, D atau E yang dianggap paling benar
B. PILIHAN GANDA
Pilihlah :A. Bila jawaban 1,2 dan 3 benarB. Bila jawaban 1 dan 3 benarC. Bila jawaban 2 dan 4 benarD. Bila hanya jawaban 4 yang benarE. Bila semua jawaban benar / salah
C. HUBUNGAN SEBAB AKIBAT
Pilihlah :A. Jika pernyataan benar alasan benar dan keduanya mempunyai hubungan sebab akibatB. Jika pernyatan benar alasan benar tetapi tidak ada hubungan sebab akibatC. Jika pernyataan benar alasan salahD. Jika pernyataan salah alasan benarE. Jika pernyataan dan alasan salah
Seorang pria, umur 30 tahun, pekerjaan tukang parker pasar, dibawa istrinya berobat ke poliklinik mata, dengan keluhan utama penglihatan buram. Dua hari sebelumnya, pada malam hari dia diantar pulang kerumah oleh kawannya dalam keadaan mabuk berat, setelah meneguk berbotol-botol minuman keras bersama teman2-nya.
1. Dari riwayat meneguk minuman keras ini besar dugaan bahwa pasien ini menderita keracunan: A. etanol. B. propil alcohol. C..metanol D. propilen glikol. E. oktanol.
2. Pengobatan utama pada kebutaan karena minuman keras ini adalah: A. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi 10 hari. B. pemberian etanol dan koreksi asidosis. C. pemberian vitamin neurotropik (B1+B12+B6) dosis tinggi selama 1 bulan. D. Pemberian kortikosteroid dosis tinggi selama 1 bulan. E. Pemberian obat penurun tekanan intraokuler selama 3 bulan.
3. Kebutaan atau gangguan penglihatan pada kasus ini terjadi karena : A. Oedema akut papilla n opticus. D. Katarak mendadak. B. Obstruksi aliran humor aqeousa. E. Kerusakan retina. C. Kerusakan pusat penglihatan di kortek serebri.
4. Enzim tubuh yang ikut berperan menimbulkan kasus keracunan diatas adalah: A. Siklooksigenase. D. Alcohol dehydrogenase. B. Alkaline phosphatase.. E. Pyridoxal hydroxilase. C. Acid phosphatase.
Seorang ibu, umur 40 tahun, menjalani pengobatan penyakit tuberkulosis, dengan cara DOT (directly observed therapy). Satu waktu dia mengeluh pendengarannya kurang peka, kurang jelas menangkap percakapan biasa.
5. Obat tuberkulostatik yang paling mungkin menimbulkan gangguan pendengaran adalah: A. Isoniazid. D. Rifampicin. B. Ethambutol. E. Para amino-salisilat. C. Streptomycin.
6. Gejala awal dari adanya gangguan pendengaran ini adalah: A. Produksi ceruman yang berlebihan di liang telinga. D. Vertigo. B. Rhomergismus. E. High pitched tinnitus. C. Sakit kepala berat.
Laki-laki 40 tahun datang ke poli THT dengan keluhan pusing yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu, tidak terus-menerus. Pusing dialami dengan tiba-tiba pada saat bangun tidur. Penderita mengeluhkan mual (+), pendengaran berdengung (-), pendengaran berkurang (-). Riwayat trauma kapitis 5 bulan lalu
7. Diagnosis yang memungkinkan untuk kasus di atas adalah :A. Penyakit Meniere D. LabirintitisB. BPPV E. Tumor serebellopontinC. Transient Ischemic Attack
8. Untuk membantu diagnosis diatas, perlu dilakukan pemeriksaan :1. Tes Audiometri 3. Tes Kalori2. Ct-scan kepala 4. Tes Gliserin
9. Bila kasus diatas mengarah ke diagnosis BPPV, maka perlu dilakukan tindakan berupa :1. Tes Konfrontasi 3. Tes Romberg2. Manuver Epley 4. Tes posisi
10. Bila kasus diatas mengarah ke Penyakit Meniere, maka akan didapatkan :1. Nistagmus yang terjadi adalah nistagmus horisontal2. Pemeriksaan Audiometer Nada murni menunjukkan penurunan pada frekwensi
rendah3. Tes Kalori menunjukkan kanal paresis4. Tes gliserin tidak menunjukkan kelainan
11. Tidak termasuk Labyrinthus Vestibularis adalah sebagai berikut :A. Ductulus semicirculares D. Ductus reuniensB. Utriculus E. SaculusC. Ductus Cochlearis
12. Otot yang melekat pada lamina laterali tubae auditiva adalah :A. m. Pterygoideus lateralis D. m. Levator veli palatiniB. m. Tensor veli palatini E. m. SalpingopharyngeusC. m. Pterygopharyngeus
13. Bagian telinga yang termasuk Auris Externa adalah : A. Ossicula auditus D. Meatus acusticus internus
B. Cavitas tympanica E. Tuba uaditiva C. Auricula
14. Dalam trigonum submandibulare, a. lingualis berjalan medialis dari :A. m. genioglossus D. m. hyoglossusB. venter anterior m. digastrici E. m. mylohyoideusC. m. styloglossus
15. Tonsilla palatini terletak antara pasangan otot berikut :A. m. palatoglossus dengan m. styloglossusB. m. constrictor paryngis superius dengan m. stylopharyngeusC. m. stylopharyngeus dengan m. styloglossus D. m. palatoglossus dengan m. palatopharyngeusE. m. palatoglossus dengan m. stylopharyngeus
16. Abses tonsilla palatini bisa menyebar kebelakang untuk memasuki:A. trigonum colli anterior D. spatium suprasternaleB. danger space E. cavum nasiC. spatium retropharyngea
17. Jika seorang pasen menderita pupil mata melebar secara permanen, maka kemungkinan saraf yang rusak ialah :
A. n. opticus D. n. trochlearis B. n. facialis E. n. occulomotoriusC. truncus sympathicus
18. Jika seorang pasen diminta untuk menjulurkan lidahnya keluar, dan ternyata ujung lidah membelok kekanan, maka kemungkinan saraf yang rusak ialah :
A. n. accessorius kiri D. n. hypoglossus kanan B. n. hypoglossus kiri E. n. lingualis kanan C. n. glossopharyngeus kanan
19. Alat yang terdapat dalam selubung carotis (carotis sheat) adalah sbb :A. n. vagus D. semua jawaban diatas benar B. v.jugularis interna E. hanya A + C benar C. a. carotis communis
20. Pada waktu mengunyah pengangkatan lidah dilakukan oleh :A. m. Stylohyoideus & m. Geniohyoideus D. m. Styloglossus & m. StylohyoideusB. m. Geniohyoideus & m. Palatoglossus E. m. Palatoglossus & m StylpglossusC. m. Palatoglossus & m. Stylohyoideus
21. Reseptor penghidu / olfactory chemoreceptor pada mukosa hidung pada dasarnya adalah bagian dari system persyarafan yang berbentuk:
A. Ujung syaraf bebas / free nerve endingsB. Sel rambut / hair cellsC. Ujung neuron dibungkus oleh lamel epiteloidD. Sel neuron bipolarE. Sel epitel respiratorius
22. Seorang laki-laki, 60 tahun mengeluh tidak dapat mendengar suara bernada tinggi. Keluhan ini timbul setelah dia mendapatkan suntikan setiap hari untuk pengobatan TBC. Diperkirakan pada pasien ini terjadi kerusakan pada:
A. Membrana timpani D. Ossiculus auditoriusB. Daerah basal cochlea E. Daerah pertengahan cochleaC. daerah puncak cochlea
23. Reseptor rasa raba halus yang biasa ditemukan didalam papilla dermis adalah:A. Badan Merkel D. Badan MeisnerB. Badan Krause E. Badan RuffiniC. Badan Vater Paccini
24. Jenis kelenjar yang mempunyai saluran langsung ke permukaan kulit adalah:A. Kelenjar merokrin D. Kelenjar apokrinB. Kelenjar holokrin E. Kelenjar endokrinC. Kelenjar sebacea
25. Sel neuron yang terdapat pada reseptor indera khusus dibawah ini adalah:A. Sel basal D. Sel sustentacularB. Sel Muller E. Sel MerkelC. Sel amacrine
26. Obstruksi pada arteri sentralis retina dapat menyebabkan kebutaan. Arteri sentralis retina memberikan suplai darah ke:
A. Seluruh lapisan retina D. Retina dan choroidB. Retina, choroid dan sebagian sclera E. Lapisan batang dan kerucutC. Sampai lapisan inti dalam retina
27. Lapisan retina didaerah macula lutea:A. Paling tebal diantara seluruh lapisan retinaB. Sama tebal dengan lapisan retina didaerah lainC. Tersusun oleh lapisan yang sama dengan ora serrataD. Dari lapisan plexiform luar sampai batang dan kerucutE. Dari lapisan sel ganglion sampai lapisan plexiform dalam
28. Labirin yang tidak berfungsi pada keadaan tanpa gaya berat dalam perjalanan ke angkasa luar adalah:
A. Krista ampularis D. Scala mediaB. Scala vestibuli E. Ductus semi sirkularisC. Macula sacculi
29. Lapisan retina pada daerah papila n. Opticus terdiri dari:A. Lapisan yang sama dengan retina didaerah lainB. Hanya terdiri dari lapisan epitel berpigmen (RPE)C. Hanya terdiri dari lapisan sel batang dan kerucutD. Hanya lapisan inti dalam dan plexiform dalamE. Hanya terdiri dari lapisan serat saraf
30. Lensa cristalina mendapatkan nutrisi dari :A. Pars plicata corpus ciliarisB. Bagian depan corpus vitreusC. Plexus vascular choroidD. Arteri centralis retinaE. Plexus vascular daerah limbus
Z, 54 tahun datang ke ke poliklinik Rumah Sakit dengan keluhan sakit di kedua telinga sejak 3 hari yang lalu disertai rasa demam. Keadaan umum tampak sakit sedang dan pada anamnese minggu lalu habis berenang ke pantai. Pada pemeriksaan otoskopi tampak pada liang telinga kanan penuh massa coklat kehitaman sedang liang telinga kiri menyempit, dindingnya hiperemis, edem, ada sekret. Pendengaran kedua telinga terganggu, telinga kanan lebih berat.
31. Diagnosis yang paling mungkin pada kasus diatas adalah :A. Otitis eksterna difusa telinga kiri dan Otitis eksterna nekrotikan telinga kananB. Otitis eksterna sirkumkripta telinga kiri dan Otitis eksterna difusa telinga kananC. Otitis eksterna nekrotikan telinga kiri dan tumor telinga kananD. Otitis eksterna difusa telinga kiri dan Serumen obturans telinga kananE. Serumen obturans telinga kanan dan Otitis eksterna nekrotikan telinga kiri
32. Tindakan yang dapat diberikan pada telinga kanan adalah :A. Biopsi jaringan D. Irigasi dengan air B. Operasi telinga E. Tampon burowi C. “follow up” saja.
33. Tindakan yang dapat dilakukan pada telinga kiri adalah : A. Biopsi jaringan D. Operasi telingaB. Tampon burowi E. Irigasi dengan airC. Bersihkan sekret dengan aplikator
34. Nyeri tekan tragus dapat ditemukan pada :A. Otomikosis D. PerikondritisB. Othematoma E. Otitis eksternaC. Keratosis obturans
35. Otitis eksterna difusa juga dikenal dengan nama swimmer’s ear SEBAB etiologi penyakit ini adalah kuman kelompok Pseudomonas.
36. Penggunaan obat pelunak serumen untuk jangka panjang dapat menimbulkan iritasi kulit SEBAB produksi serumen yang berlebihan bukanlah suatu penyakit.
K, tehnisi , 30 tahun datang ke Rumah Sakit dengan keluhan pendengaran kedua telinga berkurang sejak 2 tahun yang lalu disertai bunyi mendesis di telinga. Pemeriksaan otoskopi tampak membrana timpani intak, liang telinga sedikit hiperemis oleh karena sering dibersihkan dengan cotton bud.
37. Pada pemeriksaan Audiometri nada murni didapatkan intensitas ambang pendengaran untuk telinga kiri sebesar 70 dB sedangkan yang kanan sebesar 40 dB. Keadaan ini menunjukkan :A. Telinga kanan tuli sedang - berat dan telinga kiri tuli beratB. Telinga kanan tuli ringan dan telinga kiri tuli sedang – beratC. Telinga kanan tuli berat dan telinga kiri tuli totalD. Telinga kanan tuli sedang dan telinga kiri tuli beratE. Telinga kanan normal dan telinga kiri tuli sedang – berat
38. Keluhan pendengaran pada kasus diatas disebabkan oleh : 1. Putusnya untaian osikula2. Trauma mekanis liang telinga3. Kekakuan membrana timpani4. Trauma akustik
39. Cara-cara yang dipilih untuk mengurangi tingkat kebisingan yang dapat mencapai telinga adalah semua yang tersebut dibawah ini, kecuali :A. Pakai alat pelindung telinga D. Pengurangan tingkat kebisinganB. Pengendalian tingkat kebisingan E. Pemantauan berkala pendengaranC. Pakai kapas telinga
40. Penyakit-penyakit yang dapat menyebabkan ketulian sensorineural adalah : 1. Oklusi tuba Eustachius 3. Otosklerosis2. Meningitis 4. Mumps
41. Penderita Presbiakusis dianjurkan untuk memakai Alat bantu dengar SEBAB prebiakusis banyak ditemukan pada anak-anak tuna rungu wicara.
42. Penyemprotan air dingin ke dalam liang telinga akan menimbulkan nistagmus SEBAB terjadi perangsangan reflek vestibulo-oculi
43. Posisi pemeriksaan sinus paranasal yang diminta : A. Water’s D. A, B dan CB. Lateral E. A dan BC. Anteroposterior
44. Kelainan pada orbita dapat diketahui dari pemeriksaan radiology : A. Retinoblastoma D. A dan BB. Fraktur E. A, B dan CC. Sumbatan kelenjar lacrimalis
45. Gambaran radiology mastoiditis akut : A. Mastoid air cell hilang D. Mastoid air cell sebagian hilangB. Mastoid kabur E. Mastoid destruksiC. Cholesteatoma
46. Kulit melindungi bagian dalam tubuh manusia terhadap gangguan fisik maupun mekanik. Ini merupakan salah satu fungsi :A. Absorbsi D. ProteksiB. Sensoris E. KeratinisasiC. Deskuamasi
47. Kulit yang sehat tidak mudah menyerap :A. Cairan yang mudah menguap D. Zat yang larut dalam minyakB. Air, larutan, benda padat E. Larutan alcoholC. Bukan salah satu diatas
48. Kelenjar-kelenjar pada kulit mengeluarkan zat-zat yang tidak berguna atau sisa metabolisme dalam tubuh. Ini merupakan salah satu fisiologi kulit :A. Termoregulasi D. EkskresiB. Ekspresi E. AbsorpsiC. Melanogenesis
49. Gangguan kimiawi ditanggulangi dengan adanya lemak permukaan kulit yang berasal dari :A. Kelenjar palit D. Kelenjar keringatB. Glandula sudorifera E. Kelenjar ekrinC. Kelenjar apokrin
50. Fungsi respirasi kulit mempunyai peran dalam :A. Permeabilitas kulit terhadap air D. Permeabilitas kulit terhadap alcoholB. Metabolisme E. Penyerapan melalui celah antarselC. Permeabilitas Kulit terhadap CO2 atau O2
51. Produk kelenjar lemak dan keringat di permukaan kulit membentuk keasaman kulit pada pH :A. 3,5 - 4 D. 3,0 - 4B. < 4,5 E. 7,0 - 8,5C. 5 - 6,5
52. Cara kulit melindungi diri dari kehilangan panas pada waktu dingin yakni dengan :A. Vasokontriksi pembuluh dara kapiler kulitB. Aktifitas badan Merkel-Ranvier di epidermisC. Kelembaban udaraD. Aktifitas badan Ruffini di dermisE. Bukan salah satu diatas
53. Fungsi sawar kulit terutama berada di sel-sel :A. Dermis D. Lapisan subkutisB. Hipodermis E. KoriumC. Epidermis
Di sebuah desa di pedalaman Kalimantan, ditemukan sebuah keluarga yang jarang keluar pada saat sore mulai datang. Alasan tidak ingin keluar dikarenakan mereka sulit untuk melihat pada petang hari, sementara pada saat pagi dan siang atau disaat cuaca sedang cerah mereka dapat beraktifitas seperti biasa di luar rumah. Rumah mereka terdapat di dalam hutan, dengan penghasilan sehari-hari sebagai pengumpul kayu bakar dan dibuat menjadi arang untuk kemudian dijual di pasar. Keluarga tersebut memiliki 6 anggota keluarga, ayah, ibu, 2 orang anak balita, serta kakek dan nenek. Kedua anaknya tampak kurus dan pendek, sementara sang ibu saat ini sedang mengandung anak ketiga.
54. Masalah yang dialami oleh keluarga tersebut adalah akibat?A. gangguan pada kornea D. kurangnya pigmen rhodopsin pada mataB. kurangnya kelenjar air mata E. kerusakan retinaC. trauma mata
55. Mikronutrien yang paling berhubungan dengan terjadinya keluhan tersebut adalahA. Vit A B. Vit B C. Zat besi D. Zinc E. Vit C
56. Faktor resiko yang paling mungkin berpengaruh pada masalah yang diderita oleh kedua anak tersebut adalah?A. Kecacingan D. kurangnya asupan sayuran berwarnaB. lokasi rumah E. kurang giziC. pekerjaan orang tua
57. Tindakan apakah yang diambil untuk mengatasi masalah tersebut pada sang ibu?A. segera memberikan tambahan vitamin A berupa kapsulB. segera memberikan tambahan vitamin A dalam bentuk injeksiC. memberikan tambahan vitamin A setelah anak dilahirkanD. memberikan tambahan vitamin A pada saat akan bersalinE. memberikan tambahan vitamin A pada saat trimester kedua
58. Berapakah dosis vitamin A yang diberikan pada kedua anak tersebut bila saat ini keduanya berusia 3 dan 5 tahun?A. 250.000 IU D. 200.000 IUB. 150.000 IU E. 100.000 IUC. 50.000 IU
59. Bila anda memberikan dosis pertama hari ini sebagai terapi bagi kedua anak balita tersebut, maka dosis terakhir yang anda berikan adalah pada?A. keesokan harinya D. dua hari kemudianB. minggu berikutnya E. 2 minggu kemudianC. bulan depan
60. Bila pada konjungtiva sang kakek ditemukan adanya bercak putih, maka xerophtalmia yang diderita oleh sang kakek berada pada stadium apa?A. XN B. X1A C. X1B D. X2 E. X3
61. Sumber vitamin A yang paling baik anda sarankan pada keluarga tersebut adalah?A. hati sapi D. sawi hijauB. wortel E. pepayaC. tomat
62. Diantara anggota keluarga tersebut, maka yang perlu menjadi prioritas untuk anda tolong adalah?A. kakek dan nenek D. ayah dan ibuB. anak-anak E. anak-anak dan ibuC. janin yang sedang dikandung
63. Bila anda memberikannya bulan Febuari, maka pada bulan apakah anda akan memberikannya lagi pada kedua anak tersebut sebagai tindakan pencegahan sesuai program pemerintah?
A. bulan Maret D. bulan AprilB. bulan Mei E. bulan AgustusC. bulan September
Pak Badu sudah 3 bulan ini menderita luka pada kakinya akibat menginjak batu. Lukanya tidak terasa sakit, juga tidak terasa gatal, namun semakin lama semakin besar, bergaung dan bernanah. Kulit di sekitarnya tampak kering.
64. Gejala tersebut sudah dapat membantu menegakkan diagnosis, bahwa pak Badu menderita :A. Lichenifikasi D. Psoriasis VulgarisB. Pityriasis Rosea E. Leprosy C. Neuro Dermatitis
65. Prevalensi penyakit tersebut di Indonesia adalah sebesar :A. 0.5 – 1 / 10.000 penduduk D. 1.5 – 2 / 10.000 penduduk B. 2.5 – 5 / 10.000 penduduk E. 5 – 10 / 10.000 pendudukC. > 10 / 10.000 penduduk
66. Penyakit tersebut masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di dunia, terutama di negara tersebut di bawah ini, kecuali :
A. India D. BraziliaB. Indonesia E. Perancis C. Nigeria
67. Kurangnya pendengaran yang terjadi akibat terpajan bising yang cukup keras dalam jangka waktu yang cukup lama, yang biasanya terjadi di lingkungan kerja, disebut :
A. Noise Induced Hearing Loss D. Otitis Media Akuta SuppurativaB. Otitis Media Khronik Suppurativa E. Serumen ObsturanC. Radang Telinga Luar
68. Kurangnya pendengaran yang tersebut dalam soal di atas biasanya terjadi akibat bising pada intensitas:
A. ≥ 25 desibel D. ≥ 45 desibelB. ≥ 65 desibel E. ≥ 85 desibel C. ≥ 105 desibel
69. Prevalensi Otitis Media Supuratif Kronik di Indonesia adalah sebesar :A. > 4% D. 2 – 4 % B. 1 – 2 % E. Bukan salah satu di atasC. < 1 %
70. Penyebab utama kebutaan di Indonesia adalah :A. Katarak D. Gangguan RetinaB. Glaukoma E. Kelainan KorneaC. Kelainan Refraksi
71. Seorang wanita 20 thn datang ke Puskesmas dgn keluhan kelopak mata kanan bawah bengkak
sudah 5 hari. Pada pemeriksaan palpebra inferior ditemukan benjolan disertai edema dan hiperemia.Diagnosis penyakit ini adalah :
A. Hordeolum D. KalazionB. Blefaritis E. MeibomitisC. Seborroik meibom
72. Wanita 60 thn datang ke RS dgn keluhan mata merah berair dan kelopak mata gatal. Pada pemeriksaan ditemukan palpebra marginalis hiperemia,crusta dan airmata yg berminyak dan berbusa. Diagnosis penyakit tsb adalah :
A. Blefaritis D. Blefaritis anterior seborhoikB. Seborhoik meibom E. Meibomitis primerC. Meibomitis disertai blefaritis
73. Laki-laki 70 thn datang ke Puskesmas dgn pembengkakan pada kelopak mata bgn bawah, sakit dan merah sudah 5 hari. Pada pemeriksaan ditemukan edema dan hiperemia pd bgn medial palpebra inferior,ada pus pada pungtum lakrimalis disertai epifora. Diagnosis penyakit tsb adalah:
A. Kanalikulitis D. DakriosistitisB. Dakrioadenitits E. BlefaritisC. Hordeolum eksterna
74. Laki-laki 25 thn datang ke RS dgn keluhan mata kanan tidak bisa di buka sudah 2 minggu.Pada pemeriksaan diduga menderita Ptosis, yang ditandai dengan adanya gejala :A. Fissura palpebralis 8-10 mm D. Parese N.IIIB. Parese N.VII E. Fs.M.Levator normalC. Lipatan palpebra superior positif
75. Trikiasis dapat disebabkan oleh penyakit dibawah ini :A. Entropion D. EktropionB. Ptosis E. DakriosistitisC. Kalazion
76. Wanita 50 thn datang dg keluhan mata kanan berair,nyeri dan silau pd pemeriksaan ditemukan ada kekeruhan kornea.Diduga penyakit tsb adalah entropion. Penyebab entropion adalah tsb di bawah ini :A. Senil D. SikatrikB. Spastik E. Semua jawaban di atas benarC. Mekanik
77. Bayi umur 10 hari di antar oleh ibunya ke Puskesmas dgn keluhan mata kirinya merah bengkak dan mengeluarkan pus yg kental .Pada pemeriksaan ditemukan palpebra edema injeksio konyungtiva sekret kental berwarna kuning ,pemeriksaan lab.diplokokkus positif.Diagnosis penyakit tsb adalah :A. Konyungtivitis akut D. Konyungtivitis kronikB. Konyungtivitis katarrhalis E. Konyngtivitis purulentaC. Trakoma
78. Anak laki-laki 8 thn datang ke Puskesmas dgn ke 2 mata merah dan sangat gatal sudah 1 minggu. Pada pemeriksaa ditemukan kedua mata hiperemia konyungtiva,lakrimasi sekret seperti benang. Diagnosis penyakit tsb adalah :
A. Konyungtivitis bakteri D. Konyungtivitis alergiB. Konyungtivitis virus E. Konyungtivitis parasit C. Konyungtivitis klamidia
79. Pada peradangan konyungtiva ditemukan tanda-tanda lakrimasi, hiperemia sampai kemosis konyungtiva disertai pembengkakan kelenjar preaurikuler. Diperkirakan diagnosis penyakit tsb adalah :
A. Konyungtivitis bakteri D. Konyungtivitis alergiB. Konyungtivits virus E. Konyungtivitis parasitC. Konyungtivitis klamidia
80. Anak 5 thn diantar oleh ibunya dgn keluhan mata kanan bengkak dan sukar terbuka.Pada pemeriksaan OD.palpebra edema,proptosis,kemosis konyungtiva disertai demam. Diagnosis penyakit tsb adalah :
A. Dakrioednitis D. DakriosistitisB. Selulitis orbitalis E. Trombosis sinus kavernosusC. Pseudotumor
81. Obstruksi pada duktus nasolakrimalis yg menyebabkan pembengkakan pada sakus lakrimalis disebut :A. Blefaritis D. MeibomitisB. Dakriosistitis E. DakrioedenititsC. Kanalikulitis
82. Gejala dan tanda pada penyakit trombosis sinus kavernosus adalah seperti dibawah ini kecuali:A. Demam tinggi D. ProptosisB. Defek aferen pupil E. OftalmoplegiC. Papil N.optikus normal
83. Penyakit –penyakit infeksi pada mata yg dapat berakhir dgn kebutaan adalah kecuali :A. Subkonyungtival bleeding D. Konyungtivitis klamidiaB. Ulkus kornea E. Selulitis orbitalisC. Trombosis sinus kavernosus
Seorang laki-laki, umur 55 tahun mengeluh kabur pada kedua mata yang dialami sudah berbulan. Mata kanan penglihatan lebih jelek. Sebelumnya dikeluhkan melihat bayangan hitam pada lapangan pandang. Penderita sudah bertahun menderita diabetes mellitus dan tidak teratur berobat. Pada pemeriksaan : Visus mata kanan 1/oo, mata kiri 5/60. segmen anterior bola mata normal pada kedua mata. Funduskopi mata kanan terlihat serat fibrosis di vitreus, ada perdarahan di vitreus. Tampak neovaskularisasi dan retina tertarik ke vitreus. Pada mata kiri tampak perdarahan blot dot, hard exudates dan cotton wool spot, mikroaneurisma.
84. Diagnosis pada mata kanan pasien diatas adalah :A. Retinopati diabetik nonproliferatif ringan.B. Retinopati diabetik nonproliferatif sedang.C. Retinopati diabetik nonproliferatif berat.D. Retinopati diabetik proliferatif dengan ablasi retina traksiE. Edema makula
85. Timbulnya neovaskularisasi pada kasus diatas , akibat :A. kebocoran pembuluh darah D. terlepasnya VEGF pada retina yang iskemikB. Cotton wool spot yang meluas E. Microaneurisma yang pecahC. Adanya perdarahan di vitreus
86. Diagnosis mata kiri :A. Ablasi retina traksi D. Retinopati diabetik proliferatifB. Retinopati diabetik nonproliferatif E. Retinopati hipertensiC. Ablasi retina eksudatif
87. Terapi untuk mata kiri :A. laser fotokoagulasi retina D. Cryosurgery retinaB. Diatermy retina E. VitrektomiC. Scleral buckling
88. Pada penderia DM, selain retinopati, kelainan mata yang biasa terjadi adalah:1. Katarak2. Glaukoma3. Miop index4. Retinoblastoma
89. Pemeriksaan penunjang lain yang penting dilakukan pada pasien ini adalah :1. FFA2. Tes Anel3. B-Scan4. Pupil distance
Seorang anak umur 3 tahun di bawah oleh orang tuanya ke Poliklinik Mata dengan keluhan ada bercak putih di tengah pupil pada ledua mata, lamanya kurang lebih 3 bulan dan penglihatan kabur. Sewaktu lahir bercak putih ini belum ada. Pada pemeriksaan dengan oblik iluminasi ditemukan lensa keruh, pupil isokor, refleks cahaya positif, bentuk bola mata normal.
90. Diagnosis (pilih yang benar) :A. Retinoblastoma D. Retinopathi of prematurityB. Katarak congenital E. UveitisC. Katarak senilis
91. Kejernihan kornea tergantung pada : 1. Serat fibrosa2. Serat elastis3. Glikos aminoglikans4. Proteoglikans
92. Pengobatan (pilih yang benar) :A. Segera dioperasi D. Dioperasi pada usia 6 tahunB. Dioperasi pada usia 9 tahun E. Dioperasi pada usia 12 tahunC. Dioperasi pada usia 20 tahun
93. Setelah dilakukan operasi fakuemulsifikasi, kemudian :A. Diberi/dipasang kaca mata D. Dipasang kontak lensB. Dipasang intra okuler lens E. Diberi kacamata koreksiC. Tidak diberi apa-apa
94. Hilangnya daya penghidu akibat gangguan Nervus Olfactorius biasanya dijumpai pada, KECUALI:A. Fraktur basis crania D. albinismusB. Tumor lobus frontalis E. Myasthenia GravisC. Foster Kennedy Syndrome
95. Berikut ini adalah gejala klinis akibat gangguan N. III, IV, dan VI:
A. Ptosis D.nistagmusB. Pupil midriasis E. strabismusC. Lagophthalmus
96. Penyakit-penyakit akibat gangguan N. V antara lain:1. Refleks cahaya lambat 3. Meniere’s disease2. Hipestesi wajah 4. Neuralgia trigeminal
97. Klinis gangguan N. VII yang paling sering ditemukan adalah Bell’s Palsy. Gambaran klinisnya adalah sbb.:
1. Tidak dapat menutup mata 3. Tidak dapat mengerutkan kening2. Tidak dapat membuka mata 4. Deviasi lidah
98. Gangguan N. XII antara lain:1. Tidak dapat menutup mata 3. Tidak dapat mengerutkan kening2. Tidak dapat membuka mata 4. Deviasi lidah
99. Di dalam praktek, dalam hal sensibilitas, kita mengenal 5 jenis perasaan, antara lain: 1. perasaan eksteroseptif 3. perasaan proprioseptif2. perasaan diskriminatif 4. perasaan multimodalitas
100. Di klinik, gangguan sensibilitas dapat berupa, KECUALI:A. Nyeri D. anestesiaB. Parestesia E. gangguan sikap posisiC. parese