PAPARAN PUBLIK

16 Desember 2019

HIGH QUALITY CARE IS OUR PRIORITYPelayanan berkualitas tinggi adalah prioritas kami

ROYAL

PRIMA

AG

ENDA

Tentang Perseroan

Kinerja Keuangan

Prospek Usaha danStrategi Bisnis

Manajemen

UmumTentang Perseroan

Kekuatan Perseroan

Manajemen kawakan (rata-rata pengalaman >20th) yang membawa keahlian khusus danpengalaman (know-how) ekstensif

Hubungan kuat denganUniversitas Prima yang

menjamin kepastian SDM medisuntuk menunjang ekpansi

Rekam jejak pertumbuhan terbuktipada 2014-2018 CAGR Pendapatantumbuh 86% dengan perkiraanmoderat bertumbuh CAGR 30% pada 5 tahun berikutnya

Salah satu RS terbesar diarea Sumatra Utara dengan

target lebih dari 1.600 bed setelah rencana ekspansi

PRIM

Model Bisnis

RPJ (Jambi)Target: >400 bed New

AssetNew Asset

RPM (Medan)Target: >1.200 bed

New Asset

RSSatelit

New Asset

RSSatelit

Layanan Berkualitas Peralatan Mutakhir

Mass Market Healthcare

Kunci Investasi

Posisi unik sebagaipemimpin penyediajasa kesehatan di

areanya

1

Pemimpin penyedia jasa solusi kesehatan yang memanfaatkan teknologi terkini di areanya Target lebih dari 1,100 tempat tidur pada satu lokasi, menghasilkan penggunaan peralatan dan SDM kesehatan yang 

optimal dan efisien Memiliki RS tipe B dan C, terakreditasi paripurna (Medan), dengan fasilitas yang siap untuk menangani baik kebutuhan

medis secara umummaupun khusus (sub‐spesialis), diperlengkapi dengan poliklinik spesialis, klinik gigi, endoskopi, hemodialisa, maternity wards, radiologi dan laboratorium.

Hubungan kerjasamadan sinergi denganUniversitas Prima serta status RS Pendidikan

2 Hubungan kerjasama yang kuat dan sinergi dengan Universitas Prima di Sumatra Utara

Akses berkelanjutan terhadap supply dokter dan perawat, dimana kompetensi sesuai dengan standar RS

Pasokan SDM kesehatan merupakan salah satu factor penentu untuk melakukan ekspansi

Rencana ekspansiyang agresif sebagailangkah proaktifuntuk masuk lebihawal ke pasar yang kurang pasar yang kurang terlayani

mengingatmeningkatnya

permintaan untuklayanan kesehatan

3

Manajemen yang berpengalaman

4

Industri kesehatan menunjukkan pertumbuhan positif selama 2012‐2017 pada 10%, karena pertumbuhan penduduk, danindustry ini diperkirakan akan mencapai US$ 32 miliar pada 2022. Tetapi pasar ini sebagian besar belum terlayani.

Program JKN akan menjadi factor penggerak pertumbuhan, seiring dengan makin terjangkaunya akses terhadap layanankesehatan, masyarakat akan aktif menggunakan JKN. 

Rencana Perseroan untuk melakukan akuisisi, akan meningkatkan kapasitas yang diperkirakan mencapai lebih dari 1.600 tempat tidur. Ini akan menjadi katalis pertumbuhan dan meningkatkan kemampuan untuk pasar yang belum terlayani.

Rekam jejak yang terbukti, dimana CAGR 2014‐2018 mencapai 86%, dengan perkiraan pendapatan moderat untuk lima tahun ke depan akan bertumbuh secara CAGR sebesar 30%. Jumlah pasien rata‐rata dalam satu bulan, untuk rawat jalandan rawat inap juga bertumbuh secara eksponensial, dari 348 di 2014 menjadi 13,228 di 2018, dan 138 di 2014 menjadi2,562 di 2018, masing‐masing secara berurutan.

Perseroan dinahkodai oleh manajemen kawakan di industri kesehatan, dengan rata‐rata pengalaman hingga mencapai20 tahun di bidangnya. 

Jajaran manajemen pernah menempati berbagai posisi yang bervariasi di industri – top eksekutif di grup besar penyedialayanan pada karir mereka, pionir dalam pembangunan RS, universitas dan institusi kesehatan di Sumatra Utara dan Jawa– serta merupakan tenaga medis professional yang dikenal pada bidangnya

Struktur Organisasi

Profil Karyawan

Total Karyawan: +/‐ 900 orang

Struktur Pemegang Saham

Milestones

2013

PT Royal Prima (Perseroan) berdiri

2014

RSU RPM (Medan) beroperasi dengan 72 bed

2017

RS RPJ (Jambi) diakuisisi oleh Perseroan dengan 72 bed

2018

Perseroan melantai di Bursa Efek Indonesia dengan kode PRIM

Kunjungan pasien rawat jalan per bulan >13.200

Kunjungan pasien rawat inap per bulan > 2.500

2019

Kapasitas tempat tidur RPM dan RPJ mencapai hampir 1.100 bed

UmumKinerja Keuangan

Kinerja Keuangan 1/2

17

73

138

178205

2014 2015 2016 2017 2018

86%FY14‐18 CAGR(miliar Rupiah)

Tren Pendapatan

138

1,210

1,598

2,117

2,562

2014 2015 2016 2017 2018

Pasien Rawat Inap (rata‐rata per bulan)

348

3,973

9,321

12,934 13,228

2014 2015 2016 2017 2018

Pasien Rawat Jalan (rata‐rata per bulan)

0.01

16

30

39

2015 2016 2017 2018

EBITDA(miliar Rupiah)

Kinerja Keuangan 2/2Total Aset

38

305

912

2016 2017 2018

(miliar Rupiah)

26

54

63

2016 2017 2018

Total Liabilitas(miliar Rupiah)

Total Ekuitas

12

251

849

2016 2017 2018

(miliar Rupiah)Rasio‐Rasio

2016 2017 2018

Rasio Laba terhadap Aset 30.2% 6.6% 1.9%Rasio Laba terhadap Ekuitas 95.2% 8.1% 2.0%Rasio Laba terhadap Pendapatan 8.4% 11.4% 8.4%Rasio Lancar 1.4          1.1          1.2         Rasio Liabil itas terhadap Aset 0.7          0.2          0.1         Rasio Liabil itas terhadap Ekuitas 2.2          0.2          0.1         

UmumProspek Usaha dan Strategi Bisnis

Komitmen Pemerintah dan Partisipasi JKN terus meningkat

156.79171.93

187.98

208.05216.15

2015 2016 2017 2018 2019

12%FY15‐19 CAGR

Peserta JKNDampak Program JKN akanmeningkatkan permintaan pada:

1. Tempat tidur RS

2. Peralatan medis yang lebihcanggih

3. Tenaga medis profesional

Perseroan telah menangkap peluang permintaan akan RS di area yang prospektif(Medan), dan akan terus melihat serta memanfaatkan peluang lain di masa depan.

Program JKN akan meningkatkan permintaan terhadap tempat tidur RS

Sumber: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia; Frost Sullivan, 2016

RS sebagian besar terkonsentrasi di kota besar di PulauJawa

CT Scan ‐ 128 slices

ESWL Pneumutube

Digital X‐ray

Perseroan memiliki RS, dengan peralatan medis terkini

Hubungan kerjasama dan sinergi dengan Universitas Prima

RSU Royal Prima Medan sebagai Rumah SakitPendidikan Utama FakultasKedokteran UNPRI, memberikan bimbinganuntuk mencapai kompetensitenaga kesehatan

Sinergi ini menghasilkan:1. Pasokan tenaga medis

professional yang berkesinambungan, dengan kompetensi yang sesuai standar RS Perseroan.

2. SDM professional adalahfaktor penentu dalammelakukan ekspansi kedepannya.

Perluasan Layanan Kesehatan

IGD Poliklinik Spesialis ICU

OTKamar 

Bersalin, Bayi, NICU

Instalasi Gizi

Poliklinik BPJS Ambulance Helipad

Layanan saat ini

Fasilitas

Laboratorium Radiologi ESWL

Hemodialisa Rehabilitasi Medis Angiography

Endoscopy Farmasi Physiotherapy

EKG, Treadmill Audiometri, Spirometri

Rencana Perluasan Layanan

Trauma Centre

Heart Centre

Stroke Centre

UmumManajemen

Manajemen yang berpengalaman

I Nyoman EhrichListerPres Commissioner

HeriyantiIndependentCommissioner

Pengalaman Kerja: Direktur Utama RS Melati

(1999‐2009) Komisaris Independen PT Royal 

Prima Tbk. (2017‐sekarang)

Pendidikan:  S1 Fakultas Hukum, Universitas

Medan Area (1996)  S2 Magister Kenotariatan, 

Universitas Sumatera Utara (2007)

S3 Doktor Hukum, UniversitasJayabaya (2014)

Tommy LeonardPres Director

Mok Siu PenDirector

Irsan RusliIndependentDirector

Pengalaman Kerja: Manajer Operasional PT 

Alco Fero (2002‐2011) Pengelola Klinik Anugerah

Abadi (2008‐2011) Dokter Perusahaan

PT Muslim Mas(2011‐2017)

Direktur Independen PT Royal Prima Tbk (2017)

Pendidikan:  S1 Fakultas Kedokteran, 

Universitas Islam Sumatera Utara (2003)

Pengalaman Kerja: Advisor PT Gunung Windu

(1991‐1999) Advisor PT Spica Tunggal Perkasa (2000‐

2011) Owner Medical Imaging Digital System 

(2005) Advisor PT Antara Kusuma

(2008‐2010) Advisor PT Artindo (2008‐2010) Advisor Hotel Swissbellinn (2009‐2010) Direktur CV Artha Santika Mulia

(2012‐sekarang) Direktur PT Royal Prima (2015‐sekarang) Direktur PT Royal Prima Jambi

(2015‐sekarang) Corporate Secretary PT Royal Prima  Tbk. 

(2017‐sekarang)

Pendidikan:  S1 Computer and Control System, 

Universitas Nomensen (1990)

Pengalaman Kerja: Dekan Fakultas Hukum, Universitas

Prima Indonesia, Medan (2014‐2018) Ketua Badan Pelaksana harian Yayasan

Universitas Prima Indonesia, Medan(2014‐2018)

Pengawas RSU Royal Prima (Medan)(2014‐2019)

Pengawas RS Royal Prima Jambi(2014‐2019)

Direktur Utama PT Royal Prima(2015‐sekarang)

Direktur Utama PT Royal Prima Jambi(2015‐sekarang)

Pendidikan:  S1 Universitas Dharmawangsa, jurusan

hukum (2008) S2 Universitas Sumatera Utara ,

magister kenotariatan (2011) S3 Doktor Hukum, Universitas

Jayabaya (2014)

Dewan Komisaris

Direksi

Pengalaman Kerja: Dosen Fisiologi , Akper dan Akbid di Darmo dan Prima (1990‐sekarang) Kepala bagian Fisiologi FK Unpri(2008‐sekarang) Komisaris Utama PT Royal Prima (2015‐sekarang) Komisaris Utama PT Royal Prima Jambi (2015‐sekarang)

Pencapaian: Founder dari klinik‐klinik sarana pelayanan Jaminan Pemeliharaan

Kesehatan Tenaga Kerja dan Umum (JPK) serta provider Jamsostek yang mengelola 157 klinik di Sumut dan Jateng (1994‐2000)

Founder Akper and Akbid Prima Medan (1998) Founder STIKES Prima Medan (2002) Founder STIKES Harapan Bangsa Purwokerto (2002) Founder Akper dan Akbid Prima Jambi (2004) Founder Universitas Prima Indonesia – Medan (2005) Founder Sekolah Nasional Plus Global Prima (2010)

Pendidikan:  S1 Fakultas kedokteran, Universitas

Wijaya Kusuma Surabaya (1998) S2 Ilmu Biomedis, Universitas Sumatera 

Utara  (2008) S3 Doktor ilmu Biokimia dan

Biomolekuler, Universitas Andalas, Padang (2017)

Terima KasihROYAL

PRIMA

UmumLampiran

Laporan Laba Rugi

Laporan Posisi Keuangan