Faring It Is

11
MUHAMMAD ALFISYAHRI (09711276) KEPANITERAAN KLINIK STASE ILMU PENYAKIT THT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA RSUD DR. SOEDONO MADIUN 2014 Faringitis

description

tfjhfjfjfjf

Transcript of Faring It Is

Page 1: Faring It Is

MUHAMMAD ALFISYAHRI (09711276)

KEPANITERAAN KLINIK STASE ILMU PENYAKIT THTFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

RSUD DR. SOEDONO MADIUN2014

Faringitis

Page 2: Faring It Is

Definisi

Faringitis merupakan peradangan dinding faring yang dapat disebabkan oleh virus (40-60 %), bakteri (5-40%), alergi, trauma, toksin, dan lain-lain.

Page 3: Faring It Is

Klasifikasi

Faringitis

Kronis

Akut

Spesifik

Non-Spesifik

TB

Luetika

Atrofi

Hiperplastik

Page 4: Faring It Is

Faringitis Akut

1. Faringitis viral Biasanya disebabkan oleh rinovirus yg menimbulkan

gejala rinitis dan beberapa hari kemudian menimbulkan faringitis.

Gejala dan tanda:Demam, rinorea, mual, nyeri tenggorok, dan sulit menelan. Pada pemeriksaan tampak faring dan tonsil hiperemis.

Terapi:Istirahat dan minum yg cukupKumur dengan air hangat.herpes simpleks: metisoprinol 60-100 mg/kgBB, 4-6 kali/hari

Page 5: Faring It Is

2. Faringitis bakterial Infeksi grup A streptokokus B hemolitikus pada

dewasa (15%) dan anak (30%) Gejala dan tanda:

Nyeri kepala hebat, muntah, demam tinggi, jarang disertai batuk. Pada pemeriksaan tampak tonsil membesar, faring dan tonsil hiperemi dengan eksudat di permukaan. Dapat disertai pembesaran kel limfe leher.

Terapi: Penicilin G banzatin 50.000 U/KgBB IM, kortikosteroid, analgetik, kumur air hangat.

Page 6: Faring It Is

3. Faringitis fungal Disebabkan oleh candida Gejala dan tanda: nyeri tenggorok dna

menelan. Pemeriksaan tamapak plak putih di orofaring dengan mukosa hiperemis.

Terapi: Nystatin 100.000 – 400.000 2 kali/hari + Analgetik.

Page 7: Faring It Is

4. Faringitis gonoreaHanya terdapat pada pasien yang melakukan

kontak orogenital.Terapi: sefalosporin generasi III, ceftriaxon

250 mg IM.

Page 8: Faring It Is

Faringitis Kronik

1. Faringitis Kronik Hiperplastik Terjadi perubahan mukosa dinding posterior faring.

Tampak kel. Limfe di bawah mukosa faring dan laeral band hiperplasi. Pemeriksaan tampak mukosa dinding posterior tidak rata, bergranular.

Gejala: tenggorok kering dna gatal dan akhirnya batuk yg bereak.

Terapi: Kaustik faring dg nitras argenti atau electro cauter.Antitusif atau ekspektoran jika diperlukan.Obat kumur.

Page 9: Faring It Is

2. Faringitis Kronik AtrofiSering muncul bersamaan rinitis atrofi.Gejala: tenggorok kering, tebal, dan berbau.

Pemeriksaan tampak mukosa faring ditutupi lendir kental yg bila dingkat tampak mukosa kering.

Terapi: pengobatan rinitis atrofi + obat kumur.

Page 10: Faring It Is

Faringitis Spesifik

1. Faringitis Luetika Disebabkan Treponema Pallidum Gambaran klinik:1. Stadium primer: bercak keputihan pada lidah,

palatum mole, tonsil, dan dinding post faring.2. Stadium sekunder: eritema pada dinding

faring ke arah laring.3. Stadium tertier: terdapat guma pada tonsil

dan palatum Terapi: Penisilin dosis tinggi.

Page 11: Faring It Is

2. Faringitis TuberkulosisProses sekunder tuberkulosis paru.Gejala: anoreksia dan odinofagia, nyeri hebat

tenggorok, otalgia, pembesaran kel. Limfe.Diagnosis: BTA dan rongen thorax.Terapi: sesuai dengan tuberkusosis paru.