FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN · dan harapan masyarakat yang selalu berubah, serta harus pula...
-
Upload
truongkien -
Category
Documents
-
view
231 -
download
0
Transcript of FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN · dan harapan masyarakat yang selalu berubah, serta harus pula...
Page | 1
RENCANA STRATEGI TAHUN 2016- 2020
FAKULTAS KEPERAWATANDAN KEBIDANAN
Page | 2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dunia pendidikan selalu terkait dengan perubahan, yang secara terus menerus pendidikan
harus dapat mengenali tantangan dan peluang di masa depan. Oleh karena itu, pengelola
pendidikan harus sadar akan tanggung jawab dan berusaha menyesuaikan dengan lingkungan
dan harapan masyarakat yang selalu berubah, serta harus pula ikut membentuk masa depan
sistem pendidikan dan masa depan bangsa secara keseluruhan menjadi semakin baik. Dengan
demikian diperlukan pandangan atau wawasan ke depan, yang berpijak pada pemahaman
akan tata nilai dan jati diri bangsa yang harus selalu terjaga dan terpelihara. Demikian pula
pemahaman akan kebutuhan masyarakat, kecenderungan teknologi baru, arah globalisasi,
perubahan pasar kerja, dan kebijakan pemerintah.
Pada saat ini isu sentral yang dihadapi pendidikan adalah kualitas pendidikan dan
responsibilitas kelembagaan yang harus dapat memberi tanggapan yang kreatif dan tepat di
masa mendatang. Oleh karena itu, harus dapat dijamin bahwa prioritas, tata nilai, pandangan,
struktur organisasi, teknologi masa kini dan masa depan, serta kendali mutu yang dianut
harus mengarah kepada masa depan kehidupan untuk semakin baik.
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) merupakan pengembangan dari
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yayasan RS Islam Surabaya (STIKES YARSIS),
berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud RI No. 265/E/O/2013 pada tanggal 2 Juli 2013,
bertepatan dengan 23 Sya’ban 1434 H. Visi UNUSA menjadi lembaga pendidikan tinggi
terkemuka, unggul, professional, berjiwa wirausaha dan berjati diri Islami, yang dijabarkan
dalam misi UNUSA sebagai berikut:
1. Melaksanakan manajemen yang profesional dalam mengelola Universitas yang
berlandaskan kaidah Islami.
2. Melaksanakan pendidikan akademik, profesi, dan vokasi berdasarkan sumber daya dan
atmosfer yang kompetitif untuk memacu keinginan belajar, berpikir analitis, kritis, dan
inovatif.
3. Melaksanakan Penelitian di berbagai bidang keilmuan melalui pemberdayaan Sivitas
Akademika dan Mitra Kerja untuk mendapatkan inovasi dan keuntungan yang
bermanfaat bagi IPTEKS.
4. Melaksanakan Pengabdian pada Masyarakat di berbagai bidang keilmuan melalui
pemberdayaan Sivitas Akademika dan Mitra Kerja untuk mendapatkan inovasi dan
keuntungan yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.
Page | 3
5. Mengembangkan sumber daya manusia profesional yang mampu menguasai dan
menerapkan IPTEKS untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat madani dengan
pola pikir, sikap, dan tindak tanduk sebagai seorang profesional yang memiliki
integritas dan jati diri Islami.
Fakultas Keperawatan dan KebidananUniversitas Nahdlatul Ulama Surabaya (FKK
UNUSA) merupakan salah satu fakultas yang ada di UNUSA seperti yang tertuang pada
STATUTA pasal 9. Program studi yang ada dibawah FKK UNUSA merupakan kelanjutan
dari program studi yang sudah ada sejak STIKES YARSIS yaitu Program studi D3
Keperawatan, Kebidanan, S1 Keperawatan, dan Program profesi Ners. Arah perkembangan
dan perencanaan strategis FKK UNUSA ditujukan untuk ikut mewujudkan tata kelola
universitas yang baik (good university governance), yang berdasar atas tranparansi,
akuntabilitas, perbaikan berkelanjutan, otonomi, kualitas, kesetaraan, demokratis.
Upaya mengembangkan Fakultas dan Universitas yang terbaik, perlu dibuat program
pengembangan lima tahunan yang dirumuskan dalam rencana strategis, yang diiringi dengan
komitmen institusional semua warga UNUSA, untuk memiliki konsistensi dalam pelaksanaan
kegiatan program. Sebagai unsur dari penyelenggaraan UNUSA yang berasaskan
Rahmatanlil’alamin, maka FKK UNUSA yang mengampu Ilmu keperawatan dan kebidanan
harus mampu meletakkan dasar-dasar keilmuan dan pendekatan ilmiah dan Islami dalam
proses pembelajarannya. Ruang lingkup penyelenggaraan akademik di UNUSA yang
dibangun berdasar prinsip pendidikan seumur hidup dengan paradigma pembelajaran
berkelanjutan, dalam rangka meningkatkan kualitas hidup, harus dapat di terjemahkan dalam
perencanaan strategis, guna mencapai tujuan kelembagaan.
Renstra (perencanaan strategi) ini akan sangat bermanfaat bagi pengembangan fakultas
dan program studi, berdasar pada program yang telah dibuat dengan sebaik-baiknya, sesuai
dengan visi, misi, dan tujuan FKK UNUSA untuk 5 tahun mendatang (2016-2020).
Berdasarkan isu dan tantangan yang ada, maka sasaran yang ingin dicapai melalui strategi
pengembangan dan program-program ditetapkan, dan program-program tersebut harus dapat
diterjemahkan ke dalam bentuk implementasi program yang lebih rinci, yang meliputi
penataan sistem pendidikan tinggi, peningkatan relevansi dan kualitas pendidikan,
pemerataan pendidikan, manajemen terintegrasi dan pengelolaan pendidikan, serta adanya
peran serta masyarakat
Page | 4
B. Landasan Penyusunan
Renstra ini disusun mengacu berdasarkan
1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi.
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 84 tahun 2013
tentang Pengangkatan dosen tetap non pegawai negeri sipil pada perguruan tinggi negeri
dan dosen tetap pada perguruan tinggi swasta.
4. Peraturan menteri pendidikan kebudayaan Republik Indonesia nomor 14 tahun 2014
tentang kerjasama perguruan tinggi.
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 81 tahun 2014
tentang Ijazah, sertifikasi kompetensi, dan sertifikasi profesi pendidikan tinggi.
6. Keputusan Kepmendikbud Republik Indonesia nomor 265/E/O/2013 tentang perubahan
bentuk sekolah tinggi ilmu kesehatan Yarsi Surabaya menjadi Universitas Nahdlatul
Ulama Surabaya
7. Surat Keputusan Yarsis nomor: 028/A.SK/Yarsis/VII/2014 tentang Penetapan Fakultas-
Fakultas Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya.
8. Statuta Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
9. Rencana strategi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya tahun 2016-2020
C. Sistimatika Penyusunan.
Sistematika rencana strategi adalah sebagai berikut :
Bab 1 : Pendahuluan
Bab 2 : Gambaran Umum Organisasi
Bab 3 : Kondisi Kinerja Tahun Berjalan
Bab 4 : Analisis Lingkungan
Bab 5 : Rencana Strategis Lima Tahun
Bab 6 : Penutup
Page | 5
BAB II
GAMBARAN UMUM ORGANISASI
A. Sejarah
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) didirikan oleh Yayasan RS Islam
Surabaya (Yarsis). Embrio berdirinya berawal sejak tahun 1979, yaitu berupa Sekolah
Perawat Kesehatan (SPK) Yarsis. Kemudian dalam perjalanannya berdiri pula Akademi
Keperawatan Yarsis (tahun 1985), sedangkan SPK berubah menjadi Akademi Kebidanan
Yarsis (tahun 1997). Pada tahun 2006 dua institusi (AKPER dan AKBID) Yarsis melakukan
penyatuan institusi dan konversi menjadi STIKES YARSIS. Sejak tanggal 2 Juli 2013,
berdasarkan SK Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi nomor: 265/E/O/2013 STIKES
YARSIS telah berkembang dan mengalami perubahan bentuk menjadi Universitas Nahdlatul
Ulama Surabaya (UNUSA). Pada awal perubahan STIKes YARSIS menjadi UNUSA,
program studi yang dahulu dikelola STIKes menjadi Fakultas Ilmu Kesehatan ditambah
dengan program studi Ilmu Gizi. Namun pada tahun 2014 ada perubahan nama Fakultas
dibawah UNUSA, yang semula bernama Fakultas Ilmu Kesehatan, berubah menjadi Fakultas
Keperawatan dan Kebidanan, dan program studi Ilmu Gizi masuk dalam Fakultas Kesehatan.
Perubahan tersebut berdasarkan SK Yayasan RS Islam Surabaya nomor:
028/A.SK/Yarsis/VII/2014 tentang penetapan Fakultas-Fakultas Universitas NU Surabaya,
Fakultas Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari empat program studi (Prodi) yaitu; Prodi
DIII Keperawatan, DIII Kebidanan, S1 Keperawatan, dan Profesi Ners.
Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK) merupakan unsur pelaksana akademik
untuk pendidikan keperawatan (Profesi Ners, S1 dan D3) dan pendidikan Kebidanan (D3).
Adanya FKK UNUSA didasarkan pada tuntutan masyarakat termasuk pengguna maupun
stakeholders akan pelayanan kesehatan komprehensif yang semakin kompleks pada era
globalisasi, sehingga tenaga kesehatan khususnya keperawatan dan kebidanan perlu
ditingkatkan kompetensi dengan professional serta berakhlak mulia yang menjunjung tinggi
terhadap nilai maupun ajaran Islam. FKK UNUSA mempunyai kontribusi maupun peran aktif
dalam pembangunan kesehatan menuju masyarakat Indonesia yang sehat rohani dan jasmani.
FKK UNUSA juga mempunyai tanggungjawab moral untuk mencerdaskan kehidupan bangsa
Indonesia sesuai norma Pancasila dan kaidah Islamiyah, membangun karakter yang baik
dalam meningkatkan keikutsertaan untuk membangun peradaban Bangsa Indonesia sebagai
upaya mewujudkan cita-cita bangsa seperti yang tercantum dalam Undang-Undang Dasar
Republik Indonesia tahun 1945.
Page | 6
B. Visi, Misi dan Tujuan Fakultas
1. Visi
Menjadi lembaga pendidikan keperawatan dan kebidanan yang unggul, profesional
dengan jati diri Islami.
2. Misi
a. Mengembangkan pendidikan keperawatan dan kebidanan yang kompetitif, berpikir
analitis, kritis dan inovatif.
b. Mengembangkan ilmu keperawatan dan kebidanan melalui penelitian dan kerja sama.
c. Menerapkan ilmu keperawatan dan kebidanan berdasarkan evidence based.
d. Menghasilkan sumber daya manusia dengan pola pikir, sikap, dan perilaku sebagai
profesional keperawatan dan kebidanan yang memiliki integritas dan jati diri Islami.
e. Melaksanakan manajemen yang profesional dalam mengelola lembaga dan
berlandaskan kaidah-kaidah Islami
C. TUPOKSI
Program pendidikan pada Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNUSA
diselenggarakan dengan tujuan menghasilkan ahli madya keperawatan dan kebidanan, sarjana
keperawatan dan Ners yang profesional dan berjati diri Islami serta mempunyai kemampuan
sebagai berikut:
1. Mampu menerapkan pengetahuan dan keterampilan di bidang keperawatan dan
kebidanan.
2. Menguasai dasar ilmiah, pengetahuan, metodologi riset bidang keperawatan dan
kebidanan.
3. Mampu berfikir, bersikap, dan berperilaku sebagai profesional kesehatan yang peka
terhadap lingkungan.
4. Mampu mengikuti perkembangan IPTEK kesehatan serta perkembangan di bidang
keperawatan dan kebidanan
Page | 7
BAB III
KINERJA TAHUN BERJALAN
A. Perjalanan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNUSA
Sejak STIKes YARSIS berubah menjadi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
(UNUSA) berdasarkan SK Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi nomor: 265/E/O/2013
tertanggal 2 Juni 2013, semua program studi yang dahulu dikelola oleh STIKes YARSIS
masuk dalam pengelolaan Fakultas Ilmu Kesehatan ditambah dengan satu program studi
Ilmu Gizi. Berdasarkan SK Yayasan RS Islam Surabaya nomor: 028/A.SK/Yarsis/VII/2014
tentang penetapan Fakultas-Fakultas Universitas NU Surabaya, Fakultas Ilmu Kesehatan
berubah menjadi Fakultas Keperawatan dan Kebidanan yang membawahi empat program
studi (Prodi) yaitu; Prodi DIII Keperawatan, DIII Kebidanan, S1 Keperawatan, dan Profesi
Ners, sedangkan program studi S1 Ilmu gizi masuk pada Fakultas Kesehatan.
Fakultas Keperawatan dan kebidanan UNUSA berada di kampus A, terletak di jalan
SMEA no 57 Surabaya. Akses menuju kampus sangat mudah, karena dapat ditempuh dengan
menggunakan kendaraan umum maupun pribadi. Mempunyai sarana dan prasarana yang
representatif untuk kegiatan proses belajar mengajar dan manajemen. Lulusan dari program
studi dibawah FKK Unusa sudah tersebar di berbagai institusi, baik di pelayanan kesehatan
maupun institusi pendidikan di instansi negeri maupun swasta, dan ada pula yang bekerja di
luar negeri.
B. Profil Tata Kelola dan Kepemimpinan
Susunan organisasi dan tata kerja FKK UNUSA terdiri dari Dekan, Wakil Dekan I
Kepala Program studi, Kepala Tata Usaha, Kepala Sub Bagian Akademik dan
Kemahasiswaan, Kepala Sub Bagian SDM & keuangan, Kepala Sub bagian Laboratorium
Ketua Gugus Jaminan Mutu, Ketua Unit Bisnis, Ketua Unit Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat.
FKK UNUSA telah melaksanakan 5 (lima) fungsi utama manajemen yang meliputi
planning, organizing, staffing, leading, dan controlling. Dalam pelaksanaannya, fakultas
sudah membuat rencana (planning) dalam bentuk renstra dan renop, pembentukan struktur
organisasi (organizing) dan dilanjutkan dengan penyusunan personalianya (staffing) maka
langkah berikutnya mengarahkan (leading) seluruh sivitas akademika untuk menuju ke arah
visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkan. Ketercapaian tujuan dari berbagai aktivitas mulai
Page | 8
dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pimpinan fakultas memantau dengan mekanisme
sistem penjaminan mutu fakultas (Quality Assurance). Struktur Organisasi FKK telah
dirancang sesuai dengan kebutuhan namun ada penyederhanaan karena ada beberapa fungsi
sudah dikoordinasikan dengan Biro yang ada di rektorat, dan ini juga berkaitan dengan
efesiensi.
Planing
Perencanaan pengelolaan fungsional dan operasional FKK UNUSA mengacu pada
rencana strategik (renstra) dan rencana operasional (renop) Universitas Nahdlatul Ulama
Surabaya, baik untuk jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Sesuai dengan visi
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya yang termuat dalam rencana pembangunan jangka
panjang.
Pada kurun waktu 2016 - 2020, dalam rangka pencapaian visi, misi, dan tujuan, tema
renstra FKK UNUSA adalah penguatan kapasitas kelembagaan dan modernisasi. Penguatan
kelembagaan dan modernisasi diarahkan untuk pengembangan sarana dan prasarana,
perubahan perbaikan kebijakan inovatif yang menunjang sistem dan proses pembelajaran,
pengembangan sumberdaya manusia tenaga akademik, penguatan manajemen internal dan
tata kelola, peningkatan kapasitas dan modernisasi dan teknologi informasi, dan
pengembangan suasana dan budaya akademik. Langkah pengembangan kapasitas diarahkan
untuk menunjang kepemimpinan yag handal dalam rangka peningkatan akreditasi program
studi, dan membangun pencitraan FKK UNUSA melalui peningkatan mutu pendidikan dan
pembelajaran, proses dan hasil penelitian, serta peningkatan produktivitas dan kualitas
pengabdian kepada masyarakat.
Dalam rangka pelaksanaan tridharma perguruan tinggi khususnya penyelenggaraan
pendidikan dilaksanakan dengan menerapkan kurikulum yang berorientasi kepada pencapaian
kompetensi, inovasi pembelajaran, sertifikasi dosen, peningkatan efisiensi dan efektifitas
pengelolan pendidikan, pengembangan program studi yang terakreditasi tinggi, peningkatan
kerjasama dengan perguruan tinggi lain dalam dan luar negeri dalam rangka peningkatan
kualitas dan daya saing lulusan yang mengacu pada standar nasional pendidikan (SNP).
Organizing
Untuk mencapai visi, misi dan tujuan FKK UNUSA dalam menjalankan tugas dan
kewajibannya melibatkan seluruh komponen (tata organisasi) yang ada sesuai dengan
kompetensi yang dimiliki. Dari berbagai tugas dalam pelaksanaan selalu didukung dengan
Standar Prosedur Operasional (SPO) sehingga indikator ketercapaian program dapat diukur
untuk memperbaiki dan melanjutkan program berikutnya.
Page | 9
Staffing
Dalam rangka pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM), FKK UNUSA telah
melaksanakan berbagai kegiatan antara lain pembinaan staff secara berkelanjutan dan
peningkatan kualifikasi baik tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan. FKK UNUSA
akan meningkatkan jenjang kualifikasi tenaga pendidik sesuai dengan tuntutan undang-
undang bahwa syarat minimal setiap dosen berkualifikasi S-2. Disamping itu sasaran
peningkatan kualifikasi juga diarahkan pada relevansi dengan program studi yang
bersangkutan. Demikian juga untuk tenaga kependidikan diharapkan memenuhi persyaratan
minimal D3 dan yang menduduki jabatan tertentu berkualifikasi S-1 atau S-2.
Leading
Ketua program studi diharapkan telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
sesuai dengan statuta UNUSA, renstra dan renop fakultas. Ketua program studi dalam
menjalankan tugasnya bisa dijadikan contoh atau teladan bagi staff di lingkungannya. Hal ini
tercermin dari program-program yang telah dijalankan dengan baik, pembagian tugas secara
profesional dan porposional, bersifat transparan dan bermusyawarah dalam membuat suatu
keputusan. Pimpinan ditingkat fakultas melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai
dengan statuta UNUSA, renstra dan renop fakultas. Hal ini antara lain tercermin dari semua
program yang direncanakan dapat dilaksanakan dan dipertanggungjawabkan dengan baik.
Dalam merencanakan dan menjalankan tugasnya, staf pimpinan bersifat terbuka.
Pengambilan keputusan selalu dilakukan dengan jalan rapat ata bermusyawarah.
Controlling
Pengawasan terhadap pelaksanaan berbagai kegiatan di lingkungan FKK UNUSA
dilaksanakan mengacu pada renstra dan renop fakultas. FKK UNUSA telah memiliki tim
GJM untuk memonitoring dan mengevaluasi kegiatan tridharma perguruan tinggi. Sedangkan
untuk memonitoring kegiatan penyelenggaraaan akademik menggunkan Sistem Informasi
Akademik (SIAKAD), kegiatan administrasi kepegawaian dilakukan dengan Sistem
Informasi Kepegawaian (SIMPEG) dan kegiatan keuangan dengan Sistem Informasi
Keuangan (SIMKEU). Hal ini membantu pimpinan fakultas melakukan pengawasan terhadap
kinerja tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di lngkungan FKK UNUSA. Saat ini sistem
informasi untuk Universitas sedang dikembangkan, dan diperkirakan akan dapat dijalankan
pada tahun kedua.
Page | 10
Kepemimpinan Fakultas
Kepemimpinan FKK UNUSA telah memiliki karakteristik yang kuat baik dalam
kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi maupun kepemimpinan publik.
Kepemimpinan operasional tercermin dari semua unit yang ada di lingkungan FKK UNUSA
secara bersinergi melaksanakan berbagai tugas yang menjadi tanggung jawabnya untuk
mencapai visi dan misi fakultas. Kepemimpinan organisasi tercermin dari aktivitas yang
dijalankan oleh semua unit kerja baik di tingkat program studi maupun fakultas. Secara
hirarkis unit kerja ditingkat program studi kegiatannya dipantau oleh ketua program studi dan
dan unit-unit kerja di tingkat fakultas kegiatannya dipantau oleh pimpinan fakultas.
Kepemimpinan publik antara lain tercermin dari rencana kerjasama dengan instansi atau
stakeholders untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pemenuhan kebutuhan lapangan kerja
bidang pendidikan.
Sistem kepemimpinan di FKK UNUSA dilaksanakan secara demokratis dan
bertanggung jawab dengan perilaku partisipatif. Setiap kebijakan ataupun putusan yang akan
dikeluarkan pimpinan fakultas memiliki aturan/prosedur yang berlandaskan pada kejujuran,
proaktif, terbuka, koordinatif, dan komunikatif. Kebijakan yang diambil berlandaskan Statuta,
Peraturan Akademik, serta Kode Etik Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya.
FKK UNUSA membuka diri seluas-luasnya terhadap input dari berbagai pihak,
terutam civitas academica, dalam pelaksanaan program kerja, pengelolaan program dan
pengembangan kebijakan. Wujud partisipasi civitas academica tersebut disampaikan baik
melalui mekanisme formal melalui rapat, maupun melalui mekanisme nonformal. Setiap
kebijakan yang dikembangkan dan pelaksanaan program kerja yang dilakukan oleh fakultas
senantiasa disosialisasikan kepada mahasiswa dan dosen.
Pimpinan fakultas menjalin dan meningkatkan berbagai kerjasama dengan pihak luar
seperti PTN dan PTS, Rumah sakit, puskesmas, dinas kesehatan, dinas sosial, organisasi
profesi, pondok pesantren dan institusi lain yang terkait. Kerjasama dengan PTN dan PTS
dalam rangka kerjasama penyusunan kurikulum.
Partisipasi Sivitas Akademika
FKK UNUSA membuka diri seluas-luasnya terhadap input dari berbagai pihak, terutam
sivitas akademika, dalam pelaksanan program kerja, pengelolaan program dan
pengembangan kebijakan. Wujud partisipasi sivitas akademika tersebut disampaikan baik
melalui mekanisme formal melalui rapat, maupun melalui mekanisme non formal. Setiap
Page | 11
kebijakan yang dikembangkan dan pelaksanan program kerja yang dilakukan oleh fakultas
senantiasa disosialisasikan kepada mahasiswa dan dosen
C. Profil Sarana Dan Prasarana
Fakultas keperawatan dan Kebidanan mempunyai sarana penunjang kegiatan
akademik yang meliputi ruang dosen, ruang kantor, ruang kuliah, ruang perpustakaan,
dan ruang laboratorium, ruang studio dan sarana lain seperti ruang pertemuan, Ruang
penunjang kegiatan kemahasiswaan, klinik pratama dan pujasera. Kepemilikan sarana
tersebut adalah milik sendiri.
Masing- masing ruangan dan lama pengunaan dari ruang atau sarana dapat dilihat
pada tabel berikut ini.
1. Ruang Dosen dan Ketua program studi dapat dilihat pada Tabel 3.1
2. Ruang Kantor ( Ruang Pimpinan dan Ruang Administrasi) dapat dilihat pada Tabel
3.2
3. Ruang kuliah dan penunjang akademik dapat dilihat pada Tabel 3.3
No. Ruang(1) JumlahUnit
Total Luas(m2)
Fasilitas(2)
Meja&Kursi
Kom-puter AC Internet
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Ruang Ka. Prodi 4 19.00 √ √ √ √2 Ruang untuk 3-4 dosen 3 49,27 √ √ √ √3 Ruang untuk 6 dosen 3 53.83 √ √ √ √4 Ruang untuk > 8 dosen 2 41,54 √ √ √ √
No. Jenis Prasarana(1) JumlahUnit
Total Luas(m2)
Penggunaan(2)
Lama (Jam/Minggu)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Ruang pimpinan 1 36,85 402 Ruang administrasi 1 125,40 40-423 Ruang Adm Keuangan 1 15,81 40
No. Jenis Prasarana(1) JumlahUnit
Total Luas(m2)
Penggunaan(2)Daya Tampung(Jumlah Mahasiswa/Sesi)Jadwal
Lama(Jam/Minggu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Page | 12
4. Sarana & Prasarana pendukung lainnya dapat dilihat pada tabel 3.4
Semua ruangan yang ada sesuai dengan kebutuhan, pemanfaatanya digunakan
bersama antar prodi secara bergantian dan terjadwal. Utilitas ruangan laboratorium padat
karena digunakan oleh 3 prodi secara bergantian dan mahasiswa cukup banyak. Beberapa
peralatan di laboratorium perlu ditambah.
1 Ruang kuliah 21 1083,60 √ 50 40-452 Ruang tutorial 3 100,60 √ 42 153 Ruang
laboratoriumbiomedik
1 28,42 √ 25
4 Ruanglaboratoriumkeperawatan :- Dasar- Medikal bedah- Anak- Maternitas- Jiwa- Gawat darurat- Komunitas,
Keluarga &Gerontik
11111111
28,4247,2747,2747,2746,9246,9235,62
√√√√√√√√
4545454545454545
10 -1210 -1210 -1210 -1210 -1210 -1210 -1210 -12
5 Depo Laboratorium 3 √ 406 Ruang
perpustakaan1 112,59 10 50
7 Lab. Bahasa 1 47,95 √ 10 408 Lab. Komputer 1 64,80 √ 10 249 Studio 1 46,58 10 20-2510 Bimbingan &
Konseling1 4,00 2
No. Jenis Prasarana(1) JumlahUnit
Total Luas(m2)
Penggunaan(2)Daya Tampung(Jumlah Mahasiswa/Sesi)Lama (Jam/
Minggu)
(1) (2) (3) (4) (5) (7)
1 Ruang Pertemuan 1 346,22 24 2002 Ruang Rapat 1 35,19 30 203 Klinik Pratama 1 164,82 40 64 Ruang Kegiatan
kemahasiswaan1 30 10
5 Lapangan OR 1 20 406 Pujasera 1 40 507 Musholla 3 Setiap saat 40
Page | 13
D. Profil Suber Daya Manusia
1. Tenaga Pendidik
Pada saat ini dosen Fakultas Keperawatan dan Kebidanan UNUSA mempunyai dosen
sebanyak 43 orang, dengan kualifikasi sebagai berikut : S3 :1 orang (2%), S2: 25 orang (58
%), S1 : 17 orang (40 %). Dari 40 % dosen yang masih berpendidikan S-1 ada 11 orang
(65%) sedang melanjutkan pendidikan dan 6 orang (35%) merencanakan melanjutkan studi
pada tahun 2015. Kondisi ini masih jauh dari standar DIKTI atau BAN-PT (Jumlah dan
kualifikasi belum memenuhi standar. Bila dikonfirmasi dengan Standar BAN-PT, maka
persentase dosen yang S-2 seharusnya antara 71-80% dan dosen dengan kualifikasi S3
idealnya (20-29 %). Sedangkan ditinjau dari jumlah dosen yang sudah memiliki sertifikasi
profesi, sampai tahun 2014 baru mencapai 7 dosen (16%). Penambahan dosen sangat
diperlukan, mengingat belum terpenuhinya rasio dosen dan mahasiswa. Pada tahun 2015
perlu tambahan dosen untuk FKK terutama untuk memenuhi program studi keperawatan
sejumlah 20 orang dengan kualifikasi S2 keperawatan atau S2 Kesehatan dengan latar
belakang S.Kep.Ns.
Gambaran kondisi dosen FKK UNUSA dapat dilihat pada tabel 3. 5
Tabel 3.5 Kualifikasi dosen FKK UNUSA
Perbandingan jumlah dosen yang melanjutkan pendidikan dengan yang aktif dapat dilihat padatabel 3.6.Tabel 3.6 Jumlah dosen yang studi lanjut
PRODI S3 S2 AKTIF JumlahS1 KEPERAWATAN 1 2 10 13PROFESI NERS 0 0 5 5D3 KEPERAWATAN 0 1 5 6D3 KEBIDANAN 0 8 11 19JUMLAH 1 11 31 43
Gambaran Dosen yang telah mendapatkan sertifikat pendidik dapat dilihat pada tabel 3.7
PRODI S3 S2 S1/DIV Jumlah
S1 KEPERAWATAN 0 8 5 13
PROFESI NERS 0 5 0 5
D3 KEPERAWATAN 0 2 4 6
D3 KEBIDANAN 1 10 8 19
JUMLAH 1 25 17 43
Page | 14
Tabel 3.7 Distribusi dosen yang telah mendapatkan Sertifikasi pendidik
PRODI Serdos Belum JumlahS1 KEPERAWATAN 3 10 13PROFESI NERS 4 1 5D3 KEPERAWATAN 0 6 6D3 KEBIDANAN 0 19 19JUMLAH 7 36 43
Apabila dilihat dari Rasio antara dosen dan mahasiswa kondisi FKK dapat dilihat pada tabel
3.8
Tabel 3.8. Rasio dosen dan mahasiswa tahun 2014 dan prediksi rasio 2015
PRODI2014 Prediksi th 2015JMLMHS
JMLDOSEN RASIO
JMLMHS
JMLDOSEN RASIO
S1 KEPERAWATAN 592 13 45,54 624 21 1:30
PROFESI NERS 54 5 10,80 134 6 1:23
D3 KEPERAWATAN 261 6 43,50 280 10 1:28
D3 KEBIDANAN 583 19 30,68 547 19 1:29
Jumlah 1490 43 1:35 1585 56 1:29
Mengingat rasio dosen dan mahasiswa pada tahun 2014 belum memnuhi standar
Nasional, yaitu 1 : 30 untuk jurusan IPA, maka pada tahun 2015 perlu penambahan
dosen dengan kualifikasi S2 Keperawatan atau S2 Kesehatan dengan begraund
pendidikan S1 Kep. Ns.
2. Tenaga Kependidikan
Jumlah tenaga kependidikan yang ada FKK UNUSA 31 orang terdiri dari: Kabag TU
1 orang, Kasub bid Akamawa 1 orang, Keuangan 1 orang, Laboran 5 orang, Petugas
perpustakaan 3 orang, admin prodi 4 orang, perlengkapan, kesekretariatan 3 orang,
petugas IT 1 orang, juru parkir 1 orang, sopir 2 orang, petugas keamanan 3 orang, Humas
1 orang, klinik 2 orang, lain-lain 2 orang.
Tingkat pendidikan tenaga kependidikan dapat dilihat pada tabel 3.9
Tabel 3.9 Tingkat Pendidikan Tenaga Kependidikan
No. Jenis TenagaKependidikan
Jumlah Tenaga Kependidikan di UPPSN denganPendidikan Terakhir
S-2 Pro-fesi S-1 D-4 D-3 D-2 D-1 SMA/
SMK(1) (2) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)1 Pustakawan* 2 12 Laboran 2 3
Page | 15
No. Jenis TenagaKependidikan
Jumlah Tenaga Kependidikan di UPPSN denganPendidikan Terakhir
S-2 Pro-fesi S-1 D-4 D-3 D-2 D-1 SMA/
SMK3 Teknisi 14 Tenaga
administrasi9 5
5 Tenaga IT 26 Sopir 27 Satpam 3Jumlah 15 4 12
Tenaga Kependidikan di FKK UNUSA, jika dilihat dari jumlahnya sudah mencukupi, namun
untuk tenaga administrasi perlu untuk meningkatkan pendidikan sesuai dengan standar, yaitu
dengan kualifikasi Sarjana.
E. Profil Mahasiswa
Jumlah mahasiswa di FKK UNUSA merupakan jumlah yang paling banyak diantara
Fakultas lain di UNUSA. Jumlah keseluruhan mahasiswa mulai tahuun 2011 – 2014
berkisar antara 1500-1600 orang. Perkembangan Mahasiswa baru mulai dari tahun 2011
sampai tahun 2014 dan prediksi tahun 2015, dengan pembagian dalam program studi
seperti pada tabel 3. 10
Tabel 3.10 Perkembangan jumlah mahasiswa baru di program studi FKK UNUSA
NO PROGRAMSTUDI
2011 2012 2013 2014 2015
1 D3 Keperawatan 90 93 85 90 1002 D3 Kebidanan 276 238 187 182 1503 S 1 Keperawatan 134 116 156 176 1504 Program Ners 88 75 75 54 120
Jumlah 588 522 501 502 520
Dengan meningkatnya jumlah mahasiswa akan berimplikasi pada jumlah sumber
daya yang memadai, diperlukan dukungan sarana dan prasarana pendidikan yang
memadai, tenaga dosen yang berkualitas dan tersertifikasi.
Pada tahun akademik 2015/2016 FKK UNUSA mendapatkan kepercayaan dari
Dirjen DIKTI untuk mengelola mahasiswa beasiswa Unggulan lintas negara (budaya)
yang berasal dari Mindanao Philipina sebanyak 4 orang. Dengan adanya mahasiswa
dari luar negeri ini diharapkan akan menambah citra institusi dan adanya kerjasama dan
Page | 16
pengakuan internasional. Untuk itu, diperlukan penyesuaian kurikulum dan proses
pembelajaran agar dapat diakui oleh internasional.
FKK UNUSA juga memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang mempunyai
kemampuan unggul, namun secara ekonomi kurang mampu. Selain itu, juga berusaha
untuk memfasilitasi beasiswa dari DIKTI berupa BIDIKMISI untuk mahasiswa yang
kurang mampu, selain juga mendapatkan beasiswa berupa PPA dan BPM. Beasiswa
tersebut berupa beasiswa prestasi dan bantuan pendidikan bagi warga masyarakat yang
belum beruntung dari sisi ekonomi.
Pembinaan bidang minat dan bakat memberikan layanan ekstrakurikuler yang
meliputi olahraga, kesenian, dan minat khusus baik yang bersifat rutin maupun
insidental. Dalam bidang ini terdapat banyak agenda kegiatan baik yang berupa
eksebisi, festival, lomba, kompetisi, maupun kejuaraan yang selama ini rutin diikuti
oleh civitas akademika UNUSA. Melalui kegiatan ini FKK UNUSA mendapatkan
penghargaan yang berguna untuk pencitraan kepada publik. Untuk kegiatan olah raga,
mahasiswa FKK UNUSA mendapatkan medali emas dalam perebutan piala presiden
pada tahun 2013 dan 2014 untuk olah raga tarung drajat.
F. Kinerja layanan
Kinerja layanan dapat dilihat dari kepuasan mahasiswa terhadap 1) kinerja dosen, 2) kinerja
manajemen dan administrasi, 3) kinerja penyediaanfasilitas, 4) kinerja terhadap penyediaan
sistem informasi dan perpustakaan, 5) kinerja terhadap kegiatan kemahasiswaan 6), IPK lulusan
7). Lama Studi, 8). Kepuasan Lulusan terhadap FKK UNUSA.
1. Kinerja dosen.
Kinerja dosen dapat dinilai berdasarkan penilaian kepuasan mahasiswa terhadap
kinerja dosen, dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Masing-masing dapat
dilihat pada gambar 3.1; 3.2; 3.3.
a. Kinerja dosen dalam perencanaan pembelajaran
Page | 17
Gambar 3.1 Kinerja dosen dalamperencanaan PBM
Pada gambar 3.1 dapat dilihat bahwa sebagian besar (200) mahasiswa menyatakan
cukup puas, dan terdapat (180) puas terhadap kinerja dosen dalam merencanakan
pembelajaran, namun masih ada yang menyatakan kuarng puas terhadap kinerja
dosen. Untuk itu perlu perbaikan secara terus menerus, dengan cara menyampaikan
hasil penilaian mahasiswa terhadap dosen kepada masing-masing dosen.
b. Kinerja dosen dalam Pelaksanaan Pembelajaran
KINERJA DOSEN (PELAKSANAAN)(Jadwal, Metode, Bimbingan)
Page | 17
Gambar 3.1 Kinerja dosen dalamperencanaan PBM
Pada gambar 3.1 dapat dilihat bahwa sebagian besar (200) mahasiswa menyatakan
cukup puas, dan terdapat (180) puas terhadap kinerja dosen dalam merencanakan
pembelajaran, namun masih ada yang menyatakan kuarng puas terhadap kinerja
dosen. Untuk itu perlu perbaikan secara terus menerus, dengan cara menyampaikan
hasil penilaian mahasiswa terhadap dosen kepada masing-masing dosen.
b. Kinerja dosen dalam Pelaksanaan Pembelajaran
KINERJA DOSEN (PELAKSANAAN)(Jadwal, Metode, Bimbingan)
Page | 17
Gambar 3.1 Kinerja dosen dalamperencanaan PBM
Pada gambar 3.1 dapat dilihat bahwa sebagian besar (200) mahasiswa menyatakan
cukup puas, dan terdapat (180) puas terhadap kinerja dosen dalam merencanakan
pembelajaran, namun masih ada yang menyatakan kuarng puas terhadap kinerja
dosen. Untuk itu perlu perbaikan secara terus menerus, dengan cara menyampaikan
hasil penilaian mahasiswa terhadap dosen kepada masing-masing dosen.
b. Kinerja dosen dalam Pelaksanaan Pembelajaran
KINERJA DOSEN (PELAKSANAAN)(Jadwal, Metode, Bimbingan)
Page | 18
Gambar 3.2 Kinerja dosen dalam pelaksanaan pembelajaran
Pada gambar 3.2 dapat diketahui bahwa sebagian besar mahasiswa cukup puas
dan sebagian yang yang lain menyatakan puas terhadap pelaksanaan mengajar
dosen sesuai dengan jadwal, namun masih perlu perhatian karena masih ada
terdapat dosen yang mengajar belum sesuai dengan jadwal
Berkaitan dengan Inovasi dalam metode pembelajaran, mahasiswa yang cukup
puas dan puas hampir berimbang, menduduki menyatakan persentase terbesar.
Untuk kinerja dosen terhadap perwalian mahasiswa banyak yang menyatakan
puas.
c. Kinerja dosen dalam Evaluasi pembelajaran.
KINERJA DOSEN (EVALUASI)(Materi Ujian, Umpan Balik, Transparansi Nilai)
Gambar 3.3 Kinerja dosen dalam evaluasi pembelajaran
Kinerja dosen dalam evaluasi pembelajaran sebagain besar menyatakan cukup
puas dan menyatakan puas terhadap kisi-kisi soal, umpan balik dalam evaluasi dan
evaluasi diberikan secara transparan. Namun masih ada yang menyatakan kurang
puas terhadap sistem evaluasi dan ini juga merupakan perhatian untuk diperbaiki
lagi.
Page | 19
2. Kinerja Manajemen dan Administrasi
KINERJA MANAJEMEN(Pimpinan dan Administrasi)
Gambar 3.4 Kinerja manajemen (Pimpinan dan administrasi)
Pada gambar 3.4 dapat terlihat bahwa mahasiswa merasa cukup puasa dan puas terhadap
kinerja pimpinan (dekan, pembantu dekan dan ka.prodi). Namun demikian masih ada
yang menyatakan kurang puas. Untuk kinerja administrasi banyak mahasiswa yang
menyatakan cukup puas, sebagian puas, namun hampir separo mahasiswa juga
menyatakan kurang puas. Untuk itu perlu peningkatan kinerja baik bagi manajemen
maupun petugas administrasi.
Page | 20
3. Kinerja terhadap penyediaan fasilitas
FASILITAS PEMBELAJARAN(Media, Ruang, Fasilitas Laboratorium)
Gambar 3.5 Kinerja dalam penyediaan fasilitas
Pada gambar 3.5. Sebagian besar mahasiswa puas terhadap pemanfaantan fasilitas oleh
dosen, sebagian yang lain menyatakan cukup puas, namun masih ada yang
menyampaikan sebagian kecil kurang puas walaupun ada sebagian kecil yang lain
menyampaikan sangat puas, terhadap pemanfaatan fasilitas oleh pengajaran oleh dosen.
Pendapat mahasiswa terhadap kenyamanan dan keamanan ruang kuliah, laboratorium
sebagian besar menyatakan cukup puas, dan puas, namun masih ada sekitar 25% yang
menyatakan kurang puas. Untuk penyediaan peralatan laboratorium sebagaian besar
menyatakan cukup puas, dan sebagian yang lain menyatakan puas terhadap jumlah dan
jenis peralatan laboratorium yang memadai, namun masih ada sekitar 27 % yang kurang
puas. Penyediaan peralatan dan fasilitas penunjang pembelajaran serta kenyamanan dan
keamanan perlu terus ditingkatkan agar dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa.
Page | 21
4. Kinerja terhadap penyediaan Sistem Informasi dan Perpustakaan
SISTEM INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN
Gambar 3.6 Kinerja penyediaan Sistem informasi dan perpustakaan
Pada gambar 3.6 dapat dilihat untuk kepuasan terhadap sistem informasi akademik dan
penyediaan buku yang ada di perpustakaan sebagian besar cukup puas, dan sebagian yang
lain puas, naun masih ada yang menyatakan kurang puas. Berkaitan dengan kinerja
penyediaan sistem informasi dan penyediaan buku yang ada di perpustakaan perlu di
tingkatkan terutama pada mahasiswa baru, dimana tidak semua mahasiswa dapat
menggunakan secara langsung sistem informasi yang ada di institusi, oleh sebab itu perlu
adanya bimbingan disamping tersedianya SPO.
Page | 22
5. Kinerja Kegiatan kemahasiswaan
KEMAHASISWAAN(Kegiatan, peran, fasilitas)
Gambar 3.7 Kinerja Kegiatan kemahasiswaan
Pada gambar 3.7 dapat dijelaskan bahwa sebagian besar mahasiswa cukup puas terhadap
kegiatan ekstra kurikuler, sebagian yang lain cukup puas namun sebagian yang lain kurang
puas. Untuk keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian sebagian besar juga cukup
puas, sebagian yang lain puas, namun masih ada sebagian kecil yang kurang puas. Fasilitas
yang tersedia untuk kegiatan kemahasiswaan dihubungkan dengan biaya yang dibayarkan
mahasiswa, sebagian besar menyatakan cukup puas dan puas, namun sebagian yang lain
masih ada yang kurang puas. Kinerja kegiatan kemahasiswaan juga masih perlu ditingkatkan
dengan melibatkan mahasiswa dalam penelitian, pengabdian masyarakat dan menfasilitasi
dalam kegiatan lain yang dapat meningkatkan kreatifitas mahasiswa.
Page | 23
6. IPK Lulusan
RATA-RATA IPK LULUSAN
1,6 4,8
25
0
98,4 95,2
75
100
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
D IIIKeperawatan
D III Kebidanan S1Keperawatan
Profesi Ners
IPK < 2.5
2.5<IPK<3.00
IPK>3.00
Pers
enta
se
Gambar 3.8 IPK lulusan FKK UNUSA
Berdasarkan gambar 3.8. dapat diketahui IPK Lulusan program studi D3 Keperawatan,
hampir seuruhnya (98,5%) dan d3 Kebidanan (95,2%) IPK > 3.00, dan masih ada sebagian
kecil (1,6%) untuk D3 Keperawatan dan (4,8%) untuk D3 kebidanan IPK antara 2,5 – 3.00.
Untuk Progran Ners seluruhnya IPK diatas 3.00. Rencana ke depan perlu perbaikan untuk
IPK, sehingga diharapkan tidak ada IPK dibawah 3.00.
7. Lama StudiTabel 3.11.Lama studi mahasiswa di FKK Unusa
PRODI 3 th 3.5 th 4 th 4,5 th >4,5S1 KEPERAWATAN 0 0 86% 1% 13%D3 KEPERAWATAN 89% 3,50% 7,50%D3 KEBIDANAN 80% 10% 10%
Lama studi mahasiswa di FKK sebagaian besar (80%) tepat waktu, yaitu 3 tahun untuk
program studi diploma, dan 4 tahun untuk S1 Keperawatan, sedangkan Ners hampir
seluruhnya lulus tepat waktu (2 semester), dan sebagian kecil tidak melanjutkan.
Page | 24
8. Kepuasan lulusan terhadap kurikulum, kompetensi dan kebanggaan menjadi Alumni.
a. Kepuasan lulusan terhadap kurikulum dapat dilihat pada gambar 3.9
b. Kepuasan lulusan terhadap kompetensi dapat dilihat pada gambar 3.10
Gambar 3.9 Kepuasan lulusan terhadap kurikulum Gambar 3.10 Kepuasan Lulusan terhadapkompetensi
Kepuasan lulusan terhadap kurikulum berkaitan dengan penguasaan pengetahuan dan
ketrampilan di dalam dunia kerja sebanyak 250 lulusan menyatakan cukup puas, 175
lulusan menyatakan puas dan sebagian kecil sangat puas, namun masih ada yang
menyatakan kurang puas. Untuk itu perlu peninjauan kurikulum maupun muatan bahan
kajian apakah sudah sesuai dengan tuntutan pangsa pasar. Juga perlu adanya evaluasi
terhadap metode pembelajaran dan secara terus menerus dan berkesinambungan untuk
mengadakan perbaikan, agar sesuai dengan harapan dari stakeholders.
Kepuasan lulusan terhadap persiapan institusi dalam menyiapkan lulusan sesuai
dengan visi, misi dan tujuan diperoleh, sebagian besar (245) lulusan merasa cukup puas,
dan puas (180) lulusan. Sebagian kecil ada yang mengatakan sangat puas, namun masih
ada yang menyatakan kurang puas (53) lulusan. Untuk itu perlu mengadakan perbaikan
Page | 25
secara terus menerus, yang tidak kalah penting adalah perlu melibatkan perwakilan
mahasiswa, alumni dan stakeholder dalam perumusan visi, misi dan tujuan termasuk
dalam redesain kurikulum.
c. Kebanggaan Lulusan terhadap FKK UNUSA
Gambar 3.11 Kebanggan Lulusan terhadap FKK UNUSA
Kebanggaan lulusan terhadap UNUSA, sebagian besar (190) lulusan menyatakan
puas (bangga) dan 180 lulusan menyatakan cukup puas / cukup bangga menjadi alumni
UNUSA. Untuk hal tersebut semua staf UNUSA baik tenaga pendidik maupun tenaga
kependidikan perlu berusaha terus untuk memperbaikan layanan sehingga diharapkan
mayoritas lulusan akan bangga menjadi alumni FKK UNUSA.
Page | 26
G. Kinerja Keuangan
No. Jenis PenggunaanJumlah Dana dan Persentase Setiap Tahun2011 2012 2013Juta Rp % JutaRp % Juta Rp %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)1 Pendidikan 6.924,359 58,23 7.364,181 74,33 8.396,677 74,312 Penelitian 45,000 0,38 42,000 0,42 42,000 0,373 Pengabdian kepada
masyarakat15,000 0,13 30,000 0,30 27,000 0,24
4 Investasi prasarana 1.881,098 15,82 2,237,311 22,58 1.042,087 9,225 Investasi sarana 2.605,200 21,91 93,998 0,95 1.473,021 13,046 Investasi SDM 421,700 3,55 139,533 1,41 318,252 2,827 Lain-lainTotal 11.892,357 9.907,023 11.299,037
Page | 27
BAB IV
ANALISIS SITUASI
Dalam rangka menyusun rencana strategi sesuai dengan visi dan misi, perlu
dilakukan analisis situasi terhadap kondisi saat ini dan kemungkinan perubahan ke depan.
Analisis situasi dikelompokkan menjadi dua, yaitu (1) situasi internal dan (2) situasi
eksternal. Dalam analisis situasi internal, dikaji kekuatan dan kelemahan, sedangkan untuk
analisis situasi eksternal dipaparkan peluang dan tantangan.
A. Analisis situasi berdasarkan matriks TOWS
Pada matrik dibawah ini akan dijabarkan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman,
serta strategi yang akan digunakan meliputi 1) Strategy SO (Strength-Opportunity); Strategi
ini menggunakan kekuatan internal untuk meraih peluang. 2) Strategy WO (Weakness-
Opportunity); Strategi ini bertujuan untuk memperkecil kelemahan-kelemahan internal
dengan memanfaatkan peluang. 3) Strategy ST (Strength-Threat); Melalui strategy ini kami
berusaha untuk menghindari atau mengurangi dampak dari ancaman eksternal. 4) Strategy
WT (Weakness-Threat); Strategy ini merupakan taktik untuk bertahan dengan cara
mengurangi kelemahan internal serta menghindari ancaman.
Kekuatan (Strength)1. Mempunyai gedung/ kampus
sendiri , letaknya strategis.2. Mempunyai sarana prasarana
yang memadai guna menunjangPBM dan manajemen (kelas,laboratorium, perpustakaan,jaringan komputer on line,klinik pratama, pusat kegiatanmahasiswa, perkantoran danmusholla, pujasera)
3. Pengalaman Fakultas dalammengelola pendidikan cukuplama, dan memungkinkan untukberkembang
4. Memiliki 2 Rumah Sakit sendirisebagai tempat lahan praktik
5. Lulusan Keperawatan dankebidanan sudah tersebardiberbagai institusi baikpendidikan maupun pelayanan
6. Mempunyai dosen yang sudahlulus sertifikasi.
7. Mampu memberikan beasiswakepada mahasiswa baikbeasiswa penuh maupun prestasi
8. Sudah memiliki kerja samadengan luar negeri
9. Pendapatan FKK > Pengeluaran
Kelemahan (Weakness)1. Akreditasi program studi masih
C kecuali kebidanan.2. Rasio dosen : mahasiswa : 1 :>
603. Kualifikasi dosen masih belum
memenuhi standar Nasional4. Belum memiliki ruang tutorial.5. Ada beberapa alat lab yang
Jumlah belum memenuhiRasio.
6. Kuantitas dan kualitas dosenwahana klinik ( pembimbingklinik) masih kurang (belumada SK)
7. Belum memiliki HAKI/ Paten.
Page | 28
10. Dukungan Pimpinan & Yayasanterhadap Fakultas
Peluang (Opportunity)1. Animo Masyarakat terhadap
pendidikan bidang kesehatankhususnya keperawatan dankebidanan masih tinggi.
2. Program studi keperawatan dankebidanan masih diminati olehmasyarakat.
3. Tersedianya dana dariPemerintah bagi Institusi / dosendalam kegiatan penelitian,pengabdian masyarakat, UKMuntuk kegiatan kemahasiswaanmelalui Hibah Kompetitif
4. Peluang kerja luar negeri untuklulusan masih banyak.
5. Kepercayaan masyarakat/ RSterhadap lulusan FKK masihtinggi
6. Adanya Beasiswa untuk dosendan mahasiswa dari Dikti
7. Mendapatkan kesempatan dankepercayaan Dikti untukmendidik mhs Philipina (BU)
STRATEGI S - O
S1, S2 O1, O2
1. Meningkatkan kepercayaanmasyarakat terhadap FKKdengan melengkapi danmemperbaiki sarana prasaranaserta layanan kepadapelanggan.
S3,4,5,6 O4, 5
2. Menyiapkan lulusan untukbekerja di dalam maupun luarnegeri dengan meningkatkankualitas pembelajaran baik dikelas, laboratorium dan klinik
S 6, 7 O 63. Memotivasi kinerja dosen dan
mahasiswa dalam rangkameraih hibah kompetisi
S 8 O74. Mengoptimalkan kerjasama
dengan Asosiasi, organisasi,dan lahan praktik serta institusipendidikan didalam maupunluar negeri.
S3,4,5,6 O45. Mempertahankan dan
meningkatkan kepercayaanmasyarakat terhadap lulusanFKK dengan meningkatkankualitas pembelajaran dansumber daya.
S7, 10 O66. Memanfaatkan peluang
beasiswa denganmemperhatikan taat azasterhadap aturan Dikti
S 8, 9 , 10 O77. Menyiapkan kurikulum double
degree dengan Philipina
STRATEGI W- O
O1,2 W 1, 4
1. Melengkapi kebutuhan saranaprasarana pembelajaran.
O 1, 2 W 2,32. Memenuhi kebutuhan dosen
O3 W33. Memanfaatkan peluang
beasiswa dari pemerintah untukmeningkatkan pendidikan SDM.
O3 W74. Segera mengusulkan HAKI
semua hasil karya yang telahdiciptakan oleh dosen
Page | 29
Ancaman (Threat)
1. Banyaknya institusi sejenisdengan kualifikasi lebih baik.
2. Biaya Praktik RS/BPSmeningkat tajam.
3. Adanya syarat penerimaan studilanjut atau penerimaanmahasiswa baru minimal B untukkeperawatan dan A untukkebidanan.
4. Adanya syarat administratifpenerimaan PNS yangmewajibkan institusi asalpendidikan minimal berakreditasiB/ sangat baik
5. ASEAN AFTA 2015/ MEAdibuka Desember 2015.
6. Surat peringatan dari Kopertistentang rasio dosen.
STRATEGI S - T
S1, 2, 3, 4, 5, 6, 9, 10 T1, T5,T61. Memenuhi Nisbah dosen
2. Meningkatkan kualitaspembelajaran dan sumber daya.
S1, 2, 3, 4, 5, 6 T3, 4
3. Segera melaksanakan akreditasidan reakreditasi prodi.
S4 T24. Mengoptimalkan lahan praktik
milik Yarsis.5. Menjalin kerjasama institusi
pendidikan dan pelayanankesehatan dibawah naungan NU.
STRATEGI W – T
W 1, W2 T1, T 3, T4, T 6
1. Memenuhi Nisbah Dosen sesuaibidang ilmu program studisesuai standar borang akreditasi
W3 T3, T42. Memfasilitasi dan memotivasi
dosen untuk segeramendapatkan NIDN dan jabatanFungsional Akademik
W7 T3, T43. Mengusulkan Road Map
Penelitian dan pengabdianmasyarakat kepada LPPM
W6 T3, T4, T54. Menjalin Kerjasama dengan RS
type A5. Menjalin Kerjasama dengan
institusi baik dalam maupun luarnegeri
6. Mengikutsertakan dosen danpembimbing klinik dalamkegiatan seminar dan pelatihan.
W 1 T1, T 3, T4
7. Segera akreditasi danReakreditasi prodi
Page | 30
BAB V
RENCANA STRATEGIS
A. Visi
Menjadi lembaga pendidikan keperawatan dan kebidanan yang unggul, profesional
dengan jati diri Islami.
B. Misi
1. Mengembangkan pendidikan keperawatan dan kebidanan yang kompetitif, berpikir
analitis, kritis dan inovatif.
2. Mengembangkan ilmu keperawatan dan kebidanan melalui penelitian dan kerja sama.
3. Menerapkan ilmu keperawatan dan kebidanan berdasarkan evidence based.
4. Menghasilkan sumber daya manusia dengan pola pikir, sikap, dan perilaku sebagai
profesional keperawatan dan kebidanan yang memiliki integritas dan jati diri Islami.
5. Melaksanakan manajemen yang profesional dalam mengelola lembaga dan berlandaskan
kaidah-kaidah Islami
C. Rencana stratrgis
Misi 1 Mengembangkan pendidikan keperawatan dan kebidanan yang kompetitif, berpikir
analitis, kritis dan inovatif
Tujuan Strategis :
1. Meningkatnya kuantitas dan kualitas serta relevansi pembelajaran bidang keperawatan
dan kebidanan
2. Mengembangkan kurikulum keperawatan dan kebidanan yang sesuai dengan
kebutuhan pasar
Sasaran Strategis :
Meningkatnya Jumlah lulusan tepat waktu dan jumlah lulusan yang lulus Uji Kompetensi
serta meningkatnya lulusan yang terserap sesuai dengan bidang ilmu
Page | 31
Target dan Indikator :
Indikator dalam rangka Meningkatkan Jumlah lulusan tepat waktu dan jumlah lulusan yang
lulus Uji Kompetensi serta meningkatkan lulusan yang terserap sesuai dengan bidang ilmu
adalah sebagai berikut
Indikator Kinerja Utama Target Tahunan
No. UraianBaseLine 2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 Meningkatnyakuantitas dosen sesuaibidang keahliannya
28(NIDN +S2)
56 56 56 56 56 56
2 Meningkatnya kualitasdosen sesuai bidangkeahliannya
Dikjut S2:16
16 10 5 0 0 0
Dikjut S3: 1 3 orang 6orang
6orang
7 orang 7orang
7 orang
AsistenAhli: 55,3%
55,3% 48,9% 44,6% 44,6% 23,4%
23,4%
Lektor: 4% 4% 36,1% 46,8% 48,9% 40,42%
40,42%
LektorKepala:0%
0% 0% 2,12% 2,12% 36,17%
40,42%
Guru Besar 0 0 0 0 0 3%3 Meningkatnya
kemampuan dosendalam berbahasainggris
10% 20% 40% 70% 90% 100% 100%
4 Meningkatnyakemampuan tenagakependidikan dalamberbahasa inggris
10% 20% 40% 70% 90% 100% 100%
5 Ketersediaan modul 48 modul 60modul
96modul
96modul
96modul
96modul
96modul
6 Bertambahnya sarana-prasarana pembelajaranyang memadai(Laboratorium)
7 Tersedianya lahanpraktik, sebagai saranapembelajaran yangberkualitas
9 9 10 10 10 10 10
8 Bertambahnya jumlahkerja sama denganintitusi pedidikan,pelayanan, pondokpesantren dan instirusiyang terkait lainnya.
41 43 45 46 46 46
8 Meningkatnya Jumlahlulusan tepat waktu
80% 85% 85% 87% 87% 90% 90%
Page | 32
Indikator Kinerja Utama Target Tahunan
No. UraianBaseLine 2015 2016 2017 2018 2019 2020
9 Meningkatnya jumlahlulusan yang lulus UjiKompetensi
56% 60% 65% 70% 75% 80% 90%
10 Meningkatnya lulusanyang terserap sesuaidengan bidang ilmu
D3 Kep70%
D3 Keb65%
S1 Kep80%
70%
70%
80%
75%
75%
80%
75%
75%
85%
80%
80%
85%
85%
85%
90%
90%
90%
90%
Strategi Program :
1. Rekrutmen dosen secara porposional
2. Meningkatkan pendidikan berkelanjutan
3. Mengikut sertakan dalam pelatihan, workshop, lokakarya sesuai bidang keahlian pada tenaga
pendidikan dan kependidikan.
4. Evaluasi kurikulum, Studi banding dan mengembangkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan
pasar
5. Meningkatkan jumlah Pustaka
6. Mengembangkan sarana pendukung
7. Menjalin dan menambah kerjasama dengan lahan praktik, pondok pesantren, pendidikan dan
intitusi lain yang terkait.
8. Pengembangan Unusa Carier Centre
Misi 2 : Mengembangkan ilmu keperawatan dan kebidanan melalui penelitian dan kerja sama
Tujuan Strategis :Dihasilkannya penelitian dibidang keperawatan dan kebidanan yang bermutu dan
bertaraf Nasional maupun internasional
Sasaran Strategis :
1. Meningkatnya jumlah penelitian keperawatan dan kebidanan2. Meningkatnya jumlah publikasi penelitian keperawatan dan kebidanan dalam prosiding,
jurnal Nasional dan Internasional.
Page | 33
Target dan Indikator :
Indikator dalam rangka Meningkatkan jumlah penelitian dan publikasi penelitiankeperawatan dan kebidanan dalam prosiding, jurnal Nasional dan Internasional adalah sebagiberikut
Indikator Kinerja Utama Target Tahunan
No. UraianBaseLine 2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 Meningkatnyapenelitian keperawatandan kebidanan
70% 85% 85% 90% 95% 95% 95%
2 Jumlah publikasi hasilpenelitian ilmukeperawatan dankebidanan
Adamasalah diIT
85% 85% 90% 95% 95% 95%
3 Publikasi hasilpenelitian ilmukeperawatan dankebidanan dalamprosiding
5 judul 5 judul 8judul
9judul
12judul
12judul
12judul
4 Jumlah Publikasi hasilpenelitian ilmukeperawatan dankebidanan dalam jurnalyang terakreditasi
0 0 2judul
2judul
4 judul 6judul
6 judul
5 Jumlah Publikasi hasilpenelitian ilmukeperawatan dankebidanan dalam jurnalinternational
0 0 1judul
2judul
2 judul 2judul
2 judul
Strategi Program :
1. Pengembangan pusat penelitian
2. Penyusunan dan pengembangan roadmap penelitian
3. Penyusunan dan pengembangan pedoman penulisan karya ilmiah /hasil penelitian
4. Peningkatan jumlah jurnal ilmiah yang terakreditasi
5. Penyediaan dana untuk penelitian dan penulisan dalam jurnal
6. Pemanfaatan akses e-journal yang optimal
7. Peningkatan kerja sama penelitian dengan mitra kerja
8. Peningkatan jumlah HAKI hasil karya dosen
Page | 34
Misi 3 : Menerapkan ilmu keperawatan dan kebidanan berdasarkan evidence based
Tujuan Strategis :
Terwujudnya perubahan perilaku masyarakat menuju hidup sehat dalam rangka
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Sasaran Strategis :
Meningkatnya pelaksanaan pengabdian masyarakat dengan biaya mandiri maupun melaluihibah kompetisi
Target dan Indikator :
Indikator dalam rangka Meningkatkan pelaksanaan pengabdian masyarakat dengan biayamandiri maupun melalui hibah kompetisi adalah sebagi berikut
Indikator Kinerja Utama Target Tahunan
No. UraianBaseLine 2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 Meningkatnyapelaksanaanpengabdian masyarakat
65% 85% 95% 95% 95% 95% 95%
2 Penerapan hasilpenelitian melaluiPKM hibah kompetisi
0 0 2judul
2judul
4 judul 6judul
6 judul
3 Jumlah publikasi hasilpengabdian masyarakat
0 0 2judul
2judul
4 judul 6judul
6 judul
Strategi Program :
1. Menyusun Roadmap pengabdian masyarakat2. Mengadakan pelatihan penulisan hasil pengabdian masyarakat3. Menyediakan dana dan memvasilitasi untuk memperoleh dana hibah4. Melaksanakan pengababdian masyarakat sesuai dengan roadmap5. Menulis dan memuplikasikan hasil pengabdian6. Peningkatan kerja sama pengabdian dengan mitra kerja
Page | 35
Misi 4: Menghasilkan sumber daya manusia unggul dengan pola pikir, sikap, dan perilaku
sebagai profesional keperawatan dan kebidanan yang memiliki integritas dan jati diri Islami
Tujuan Strategis :1. Dihasilkannya tenaga keperawatan dan kebidanan yang memiliki kemampuan
intelektual, profesional, dan berjati diri Islami
2. Terselenggaraanya pembinaan mahasiswa yang komprehensif dalam rangka meningkatkandaya saing bangsa
Sasaran Strategis :
1. Mempertahankan animo masyarakat terhadap FKK
2. Meningkatnya sarana dan prasarana sehingga tercipta atmosfir akademik yang
kondusif
Target dan Indikator :
Indikator dalam rangka menghasilkan tenaga keperawatan dan kebidanan yang memiliki
kemampuan intelektual, profesional, dan berjati diri Islami adalah sebagai berikut:
Indikator KinerjaUtama Target Tahunan
Uraian BaseLine
2015 2016 2017 2018 2019 2020
Keketatan jumlahpendaftar
1:3 1:3 1:3 1:3 1:3 1:3 1:3
Penyebaran daerah asalmahasiswa semakin luas
5%berasaldari luarJawaTimur
5%berasaldariluarJawaTimur
8%berasal dariluarJawaTimur
10%berasal dariluarJawaTimur
10%berasaldariluarJawaTimur
15%berasal dariluarJawaTimur
15%berasaldariluarJawaTimur
Sarana prasaranamemadai:
a. Laboratorium Belumteridentifikasikebutuhansaranaprasaranauntuk ujiOSCE
teridentifikasi
TerpenuhisesuaikebutuhanOSCE
TerpenuhisesuaikebutuhanOSCE
TerpenuhisesuaikebutuhanOSCE
TerpenuhisesuaikebutuhanOSCE
TerpenuhisesuaikebutuhanOSCE
b. Perpustakaan 1. Jurnalterakreditasiuntuk
Teridentifikasi
1Jurnal
3Jurnal
4Jurnal
4Jurnal
4Jurnal
Page | 36
Indikator KinerjaUtama Target Tahunan
UraianBaseLine 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Kebidananbelumada
2. Rasiobuku:jumlahmhs
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
Terpenuhi
c. Sistem Informasi Sudah ada,Isilengkap,belumdimanfaatkan secaraoptimal,kecepatanakseslambat.
75% 80% 100% 100% 100% 100%
d. Lahan Parkir Lahanparkirpenuh
Planingpengaturanlahanparkir
Ketersedianlahanparkiryangcukup
Ketersedianlahanparkiryangcukup
Ketersedianlahanparkiryangcukup
Ketersedianlahanparkiryangcukup
Ketersedianlahanparkiryangcukup
e. Musholla Kebersihan kurang
Bersih Bersih Bersih Bersih Bersih
Bersih
f. Pujasera Kenyamanan kurangkarenasaat hujanbocor
diperbaiki
Nyaman
Nyaman
Nyaman
Nyaman
Nyaman
g. Klinik Pratama Yangmemanfa’atkanmasihkeluargabesarUnusakarenabelummejadimitraBPJS
ProsespengurusanuntukmenjadimitraBPJS
MenjadimitraBPJS
MenjadimitraBPJS
Menjadi mitraBPJS
MenjadimitraBPJS
Menjadi mitraBPJS
Page | 37
Indikator KinerjaUtama Target Tahunan
UraianBaseLine 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Kenyamanan kampussemakin meningkat :
Terciptanya lingkungankampus yang bersih danasri
Kebersihan danpenghijauan kurang
Lingkungankampusbersihdanhijau
Lingkungankampusbersihdanhijau
Lingkungankampusbersihdanhijau
Lingkungankampusbersihdanhijau
Lingkungankampusbersihdanhijau
Lingkungankampusbersihdanhijau
Terciptanya lingkungankampus yang aman
Saptammasih adayangbelummemilkisertifikatkeahliansatpam
Mengikutkanpelatihan bagiyangbelum
Mengikutkanpelatihanbagiyangbelum
Lingkungankampusaman
Lingkungankampusaman
Lingkungankampusaman
Lingkungankampusaman
Layanan administrasiakademik yangprofesional
Masihterdapatcomplaindari user
Complainberkurang
Complainberkurang
Complainberkurang
Complainberkurang
Complainberkurang
Complainberkurang
Meningkatnya tatakelolaorganisasi kemahasiswaanPrestasi mahasiswadalam kejuaraan nonakademik
Keikutsertaanmahasiswadalamlombakejuaraansudahbanyaknamunyangmendapatkan prestasimasihjujitsu
1 2 3 3 4 4
Strategi Program
1. Pengembangan strategi marketing2. Pengembangan kurikulum terkini sesuai kebutuhan pasar3. Pengembangan pembelajaran berbasis kompetensi4. Pengembangan layanan proses pembelajaran5. Peningkatan layanan akademik dan non akademik6. Peningkatan sarana dan prasarana7. Pengembangan program kebersihan, keasrian dan keamanan kampus8. Peningkatan jumlah beasiswa
Page | 38
9. Peningkatan kualitas dosen10. Peningkatan status akreditasi institusi11. Peningkatan dan perluasan kesempatan belajar bagi dosen dan mahasiswa dari dan ke luar
negeri12. Peningkatan kerjasama institusi pendidikan dan pelayanan kesehatan dibawah naungan NU
13. Peningkatan dan Pembinaan program kreativitas mahasiswa.14. Pembinaan dan pengembangan pendidikan karakter.15. Pengembangan kemitraan bidang kemahasiswaan dengan pesantren.16. Pembinaan minat, bakat, dan penalaran mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi
mahasiswa.17. Peningkatan dan pembinaan unit kegiatan kemahasiswaan terintegrasi dengan bidang
kurikuler.
Misi 5: Melaksanakan manajemen yang profesional dalam mengelola lembaga dan
berlandaskan kaidah-kaidah Islami
Tujuan Strategis :
Terwujudnya fakultas dengan organisasi dan tata kelola yang transparan, akuntabel,
responsif, dan berkeadilan
Sasaran Strategis :
1. Tersusunnya mekanisme organisasi yang akuntabel, efisien, dan efektif
2. Terwujudnya peta potensi SDM (akademik dan non akademik).
3. Tersusunnya pedoman pengembangan karier SDM yang akuntabel, efisien, dan efektif
4. Terlaksananya pedoman manajemen SDM yang akuntabel, efesian dan efektif
5. Terlaksananya sistem monev lembaga
6. Terlaksananya system audit internal lembaga
Target dan Indikator :
Indikator dalam rangka merwujudkan fakultas dengan organisasi dan tata kelola yang
transparan, akuntabel, responsif, dan berkeadilan adalah sebagi berikut:
Page | 39
Indikator Kinerja Utama Target Tahunan
No. UraianBaseLine 2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 Produktivitas kerja Masihberdasarkanpresensi
Berdasarkanpresensi
Dosenberdasakan TridarmaPTTenagakependidikanberdasarkanTupoksi
Dosenberdasakan TridarmaPTTenagakependidikanberdasarkanTupoksi
Dosenberdasakan TridarmaPTTenagakependidikanberdasarkanTupoksi
DosenberdasakanTridarmaPTTenagakependidikanberdasarkanTupoksi
Dosenberdasakan TridarmaPTTenagakependidikanberdasarkanTupoksi
2 Pengembangan karierSDM yang semakinakuntabel, efisien, danefektif.
Belummempunyaiaturanuntukjenjangkarier
Tersusunnyadraftjenjangkarier
Mempunyaiaturanjenjangkarier
Menerapkanaturanjenjangkarier
Menerapkanaturanjenjangkarier
Menerapkanaturanjenjangkarier
Menerapkanaturanjenjangkarier
3 Kinerja manajemen SDMyang akuntabel, efisiendan efektif
AturankinerjamanajemenSDM belumoptimal dijalankan
AturankinerjamanajemenSDMbelumoptimaldijalankan
Optimal
Optimal
Optimal
Optimal
Optimal
4 Kinerja organisasi yangakuntabel, efisien, danefektif
66%akreditasiprodi FKKmasih C
Prosesreakreditasi
100%minimal B
100%minimal B
100%minimal B
100%minimal B
100%minimal B
Strategi Program :
1. Pengembangan sistem informasi yang mendukung penyelenggaraan sistem manajemenpendidikan tinggi yang bermutu, sehat dan transparan.
2. Mengembangkan perencanan dan pelaksanaan anggaran yang terpadu dan akuntabel di semuaunit kerja.
3. Pengembangan sistem kendali mutu yang handal.4. Pengembangan sistem tata kelola efektif dan efisien5. Peningkatan layanan kepada mahasiswa, alumni dan pengembangan karier pegawai dan
dosen.6. Pengembangan sistem sanksi dan penghargaan terhadap kinerja tenaga dosen dan
kependidikan.7. Pengembangan sistem manajemen administrasi umum, kepegawaian dan keuangan.8. Pengembangan kualitas tenaga kependidikan