KEPEMIMPINAN MASA DEPAN

dadang-solihin.blogspot.com 2

Nama : Dr. Dadang Solihin, SE, MATempat/Tgl Lahir : Bandung 6 November 1961Pekerjaan : Direktur Evaluasi Kinerja

P b D hPembangunan Daerah Bappenas

Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2 Jakarta 10310

Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248HP : 0812 932 2202PIN BB : 277878F0Email : [email protected] :

http://dadang-solihin.blogspot.com

33dadangdadang--solihin.blogspot.comsolihin.blogspot.com

MateriMateriMateriMateri

• Bela Negara • Leadership• Berani Mengambil Keputusan

Id tifik i M l h• Identifikasi Masalah • Berfikir Positif

B t A ti Pl• Buat Action Plan• Selesaikan Masalah• Delapan Ajaran Keutamaan yang• Delapan Ajaran Keutamaan yang

Ditunjukkan oleh Sifat-sifat Alam (Hastha Brata)( )

• Building Learning Organization

4dadang-solihin.blogspot.com

Bela NegaraBela NegaraBela NegaraBela Negara

• Bela Negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai olehwarga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD1945 dalam menjalin kelangsungan hidup bangsadalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara yang seutuhnya.

• Unsur Dasar Bela Negara1. Cinta Tanah Air2. Kesadaran Berbangsa & Bernegara3. Yakin akan Pancasila sebagai Ideologi

Negara4 Rela Berkorban untuk Bangsa & Negara4. Rela Berkorban untuk Bangsa & Negara5. Memiliki Kemampuan Awal Bela Negara


LeadershipLeadershipLeadershipLeadership

• Dalam bahasa Inggris dikenal istilah courage (berani) dan encouragementcourage (berani) dan encouragement(pengorbanan).

• Leadership berhubungan erat dengan k b i H b ikeberanian. Hanya orang-orang berani yang memiliki kepemimpinan dan berhak menyandang panggilan sebagai pemimpin.

• Pada denyut nadi kepemimpinan mengalir darah-darah keteladanan, kepedulian, dan pengorbanan. Tanpa pengorbanan, kepemimpinan kehilangan makna.

• Dibutuhkan keberanian untuk menunjukan bahwa Anda peduli TanpaDibutuhkan keberanian untuk menunjukan bahwa Anda peduli. Tanpa kepedulian itu, orang tak akan peduli pula dengan kepemimpinan Anda.


Berani MemutuskanBerani MemutuskanBerani MemutuskanBerani Memutuskan

• Dalam setiap kondisi apapun, yakinkan diri anda b h t k t h di bilbahwa suatu keputusan harus diambil.

• Selalu ada resiko dalam hidup ini, dan masa depan adalah milik mereka yang beranidepan adalah milik mereka yang berani menghadapi persoalan dengan gagah, ketimbang mereka yang lari dan bergerilya dibelakang.

• Biasakan dekat dengan masalah. Masalah d l h t h dih d i b kadalah sesuatu yang harus dihadapi, bukan

untuk dihindari. • Para filsuf sudah sejak dahulu kala menunjukan• Para filsuf sudah sejak dahulu kala menunjukan

bahwa masalah selalu memberikan arti bagi kehidupan.


Identifikasi MasalahIdentifikasi MasalahIdentifikasi MasalahIdentifikasi Masalah

• Identifikasikan masalah dengan cepat. Gunakan sistem dan orang-orang yang dapat mengajari Anda. Yang Anda butuhkan bukanlah orang-orang penting tetapi orang yang maupenting, tetapi orang yang mau menyampaikan dengan benar.

• Terlibat dalam proses. Jangan p gberpangku tangan; menjadikan diri pemalas. Cobalah terlibat dan benamkan diri Anda dalam suatubenamkan diri Anda dalam suatu kegiatan. Dengan berada di tengah-tengah mereka, anda akan menjadi g , jlebih mengerti dan lebih mudah/berani membuat keputusan.


Berfikir PositifBerfikir PositifBerfikir PositifBerfikir Positif

• Anda sering kali tidak perlu memperbaiki atau mengubah suatu p gmasalah. Masalahnya bisa saja tetap sama, tetapi dengan berpikir positif, A d bi kAnda bisa merasakan suasana yang berbeda.

• Dengan suasana berbeda Anda bisaDengan suasana berbeda, Anda bisa lebih antusias. Antusiasme adalah modal penting untuk mengambil keputusan dan menciptakan perubahan.


B at Action PlanB at Action PlanBuat Action PlanBuat Action Plan

• Salah satu masalah besar yang dihadapi manusia Indonesia adalah tidak terbiasa bekerja dengan rencana. Karena tidak terbiasa bekerja dengan• Karena tidak terbiasa bekerja dengan rencana, para pemimpin sering kali tidak menghormati, bahkan cenderung g , gmelangkahi rencana-rencana yang dibuat oleh para pengikutnya.

• Rencana tentu saja tidak berdiri sendiri. Sebuah rencana yang baik membutuhkan rencana-rencanamembutuhkan rencana rencana tindakan yang dilengkapi dengan pengendalian dan back-up sistem.


Selesaikan MasalahSelesaikan MasalahSelesaikan MasalahSelesaikan Masalah

• Selalu bedakan antara orang yang mempunyai masalah besar (who has a big problem) dengan orang yang membuat masalah menjadi besar (who makes a problem big).Kebanyakan kita sering berteriak punya• Kebanyakan kita sering berteriak punya masalah besar atau menuding orang lain punya masalah besar. Yang benar adalah adalah gAnda telah bereaksi secara salah terhadap suatu masalah. Dengan cara demikian, Anda telah membuat sebuah masalah “menjaditelah membuat sebuah masalah “menjadi besar”.

• Cepat selesaikan suatu masalah sebelumCepat selesaikan suatu masalah sebelum masalah itu tumbuh menjadi besar, menyebar kemana-mana, dan menjadi musibah.


Hastha BrataHastha BrataHastha BrataHastha Brata

1. Seorang pemimpin harus berwatak matahari, ia memberi semangat, memberi kehidupan dan kekuatan bagi yang dipimpinnya.

2 Pemimpin berwatak bulan2. Pemimpin berwatak bulan, menyenangkan, menyamankan, memberikan cahaya terang jika ada y g jkegelapan.

3. Bertwatak bintang, memberikan arah, pedoman dalam berbagai pilihan tindakan.

4 Berwatak angin melakukan tindakan4. Berwatak angin, melakukan tindakan secara teliti dan cermat.


Hastha BrataHastha BrataHastha BrataHastha Brata

5. Berwatak mendung, pemimpin haruslah berwibawa, dan setiap gerak langkahnya haruslah bermanfaat.

6 Berwatak api mempunyai prinsip6. Berwatak api, mempunyai prinsip, bertindak tegas tanpa pandang bulu, cepat dan tepat dalam mengambil p p gkeputusan dan adil.

7. Berwatak samudera, yaitu memiliki pandangan dan wawasan yang luas dan berisi.

8 Seorang pemimpin haruslah8. Seorang pemimpin haruslah memiliki watak bumi, budinya luhur, suci dan sentosa.


Sumber: Materi Diklatpim II (Pranoto 2010)Sumber: Materi Diklatpim II (Pranoto, 2010)

Dunia Selalu BerubahDunia Selalu Berubah

Penuh KetidakpastianKompleksitas Tinggi

• Berkurangnya sumber daya

• Melemahnya dukungan masyarakat

Kecepatan Perubahan yang

• Pasar kerja internasional• Pertumbuhan kelas

bawahM j l h

• Anjloknya pendapatan riil• Tidak ada jaringan

pengamanM hil k jTinggi

• Eksplosi teknologi Ek l i i f i

• Menurunnya jumlah orang yang bekerja Jasa IPTEK

• Tidak ada yang tetap

• Menghilangnya pekerjaan tertentu

• Techno fear• Eksplosi informasi• Multi karir• Peralihan “Man Power” ke

“Mind Power”

• Tidak ada yang tetap

Mind Power • Komputerisasi tempat

kerja• Robotik


Robotik.

6 Major Obstacles6 Major Obstacles6 Major Obstacles6 Major ObstaclesBureaucratism

Rigid HierarchyCompetitiveness

Rigid Hierarchy

Control

Poor LeadershipPoor Communication

p


6 Major Obstacles6 Major Obstacles6 Major Obstacles6 Major Obstacles1. Birokratisme Kebijakan, Peraturan, Formalitas dan

Kesibukan Kerja rutin dianggap lebih penting dibandingkan antisipasi perubahandibandingkan antisipasi perubahan.

2. Competitiveness Lebih menekankan persaingan individual daripada Kerjasama Tim yang Kolaboratif.

3. Control “Prioritas tinggi, namun tidak banyak memberikan manfaat / hanya memberi pembelajaran yang “rendah”.

4. Poor Communication Banyaknya saringan, jenjang, sekat, adanya bias, dan perhatian yang terbatas.

5 Poor Leadership Lemah konsepsi kompetensi komitmen5. Poor Leadership Lemah konsepsi, kompetensi, komitmen, konsistensi dan network.

6. Rigid Hierarchy Hubungan vertikal yang kaku, yang b t k hil idmembuat orang-orang kehilangan ide

kreatif,


LEARNINGLEARNING

• Shift of paradigm• Shift of mindset• Shift of mindset


Organisasi PembelajaranOrganisasi PembelajaranOrganisasi PembelajaranOrganisasi PembelajaranOrganisasi yang:Organisasi yang:• Manusianya terus-menerus

meningkatkan kapasitasnya untuk g p ymenciptakan hasil-hasil yang sungguh-sungguh mereka inginkaninginkan,

• Terus-menerus mengembangkan dan memelihara pola pikir barudan memelihara pola pikir baru yang sistematik,

• Membebaskan aspirasi-aspirasi p pkolektif berkembang,

• Terus-menerus belajar bagaimana belajar bersama secara sinergis.


3 Proses Pembelajan3 Proses Pembelajan3 Proses Pembelajan3 Proses Pembelajan1. Mempelajari, memahami, menghayati

dan melaksanakan paradigma baru (LEARNING HOW TO LEARN).

2. Mengevaluasi, mengendapkan i lk di tid kmeninggalkan paradigma yang tidak

sesuai dengan kekinian (LEARNING HOW TO UNLEARN).)

3. Menggali, menemukan dan mendayagunakan kearifan lama (LEARNING HOW TO RELEARN).


Pergeseran Pergeseran ggParadigma OrganisasiParadigma Organisasi

OrganisasiBirokrasi

OrganisasiBerbasis

OrganisasiPembelajaran

Max Weber1900an1900an

BerbasisKinerja

Peter Drucker1950an1950an

Pembelajaran

Peter Senge2000an2000an1900an1900an 1950an1950an 2000an2000an


Ti d k M h d i P b hTi d k M h d i P b hTindakan Menghadapi PerubahanTindakan Menghadapi Perubahan

1. Pembelajaran sepanjang hayat;2. Membangun Organisasi Pembelajar g g j

dengan menggeser cara berpikir dan berinteraksi;

3. Berpikir Kreatif;4. Berfikir Analitis;5. Jejaring Hubungan, dan 6. Kolaborasi.


Strategi Dasar PembaharuanStrategi Dasar PembaharuanggVISION THINK BIG

FOCUS START SMALL

ACTION ACT NOWACTION ACT NOW

ALIGNMENT

Shared – Values

COMMITMENT

Valid Information

ALIGNMENT

Encouragement Shared – Values Equality Mutual Benefits Networking

Valid Information Choice Trust Openness

Encouragement Challenge Opportunity Training & GuidanceNetworking

CollaborationOpenness Responsibility Involvement

Training & Guidance Support Reward


Menggeser Menggeser ggggCara BerCara Berppikir dan Cara Berinteraksiikir dan Cara Berinteraksi

1. Berpikir linier ;2. Penguasaan pribadi;

1. Berpkir nonlinier (sistem);2. Penguasaan-bersama ;

3. Kompetisi; 4. Pengambilan keputusan atas-bawah;5. Penguasa tunggal;

3. Kolaborasi ;4. Makna-bersama & konsensus ;5. Kepemimpinan-bersama;g gg ;

6. Fokus pada struktur & tugas;

7 Fragmentasi ;

p p ;6. Fokus pada hubungan & proses;

7 Holistik ; komprehensif ;7. Fragmentasi ;8. Aku/Kami/Kalian/Mereka Bagian ;9. Sentralisasi;10 Kejadian sesaat ;

7. Holistik ; komprehensif ;8. Kita/Organisasi keseluruhan9. Desentralisasi ;10 Dinamika ;10.Kejadian sesaat ;

11.Debat ;

10.Dinamika ;

11.Dialog + Diskusi trampil;12.Mendengar ;13.Organisasi Birokratik ;

12.Menyimak;13.Organisasi Pembelajaran.


Tingkat PembelajaranTingkat PembelajaranTingkat PembelajaranTingkat Pembelajaran• Individu, • Kelompok / TeamKelompok / Team, • Organisasi, • Masyarakat danMasyarakat dan • Bangsa (Nation and

Character Building).


Prinsip Pembelajaran EfektifPrinsip Pembelajaran EfektifPrinsip Pembelajaran EfektifPrinsip Pembelajaran Efektif• Ada tujuan dan motivasi yang kuat;• Terjadi perubahan perilaku;j p p ;• Adanya kontinuitas menjadi kebiasaan

(habit);• Agar efektif senantiasa digalakkan;• Dukungan penuh manajemen ;• Bersifat sosial, aktif, dan terkait dengan

tempat kerja.


PELATIHANPELATIHAN PEMBELAJARANPEMBELAJARANDari luar, dilakukan pihak lain; Dari dalam, dilakukan sendiri;pAsumsinya keadaan relatif stabil; Asumsinya: perubahan

berkelanjutan;Fokus: pengetahuan & keterampilan;

Fokus : nilai2, sikap, hasilkan inovasi & dampaknya;

Kemampuan & kinerja cocok untuk kembangkan kompetensi dasar;

Bantuan pada individu & organisasi belajar bagaimana belajar & ciptakan solusi;dasar; belajar & ciptakan solusi;

Penekanan pada perbaikan ; Penekanan pada terobosan ; Tak perlu terkait dengan misi dan Menyatu dg visi organisasi &Tak perlu terkait dengan misi dan strategi organisasi;

Menyatu dg visi organisasi & persyaratan keberhasilan ;

Pengalaman belajar terstruktur Formal & informal orientasiPengalaman belajar terstruktur, dan fokus pada jangka-pendek.

Formal & informal, orientasi jangka-panjang,& prakarsa pembelajar.


Manfaat L OManfaat L OManfaat L.OManfaat L.O1 Dapat mengantisipasi maupun beradaptasi1. Dapat mengantisipasi, maupun beradaptasi

terhadap perubahan yang terjadi;2. Terhindar dari berulangnya kesalahan;g y ;3. Dapat mempertahankan kearifan &

pengetahuan lama yang kritikal (yang mungkin dapat lenyap / dilupakan).

4. Mampu mempercepat pengembangan produk dan jasa secara signifikan;dan jasa secara signifikan;

5. Memperlancar pengaliran pengetahuan ke seluruh jajaran organisasi;seluruh jajaran organisasi;

6. Mudah belajar, baik dari pesaing maupun kolaboran;

7. Dapat mempersingkat waktu untuk melakukan perubahans stratejik.


Peran Baru Pemimpin PembelajaranPeran Baru Pemimpin Pembelajaran

Perancang(Designer)

Guru(Teacher)

Pelayan(Steward)( g ) ( ) ( )

Membangun arsitektur sosial organisasi

Membantu para anggota untuk

Terus berkomunikasi dan bersosialisasi;sosial organisasi

(visi,nilai-nilai inti dan tujuan) 1 M

anggota untuk memiliki wawasan mengenai realita saat ini;

dan bersosialisasi; Memotivasi

pengembangan visi-ib di1. Merancang

kebijakan-kebijakan,struktur dan

ini; Mendorong agar

terjadinya pergeseran pikiran secara

pribadi; Senantiasa siap

apabila dimintai strategi;

2. Merancang prosespembelajaran yang

pikiran secara mendasar; Menjadi Fasilitator,

Coach pada saat

bantuan untuk memperlancar proses pembelajaran;pembelajaran yang

berkesinambungan.p

diperlukan ; Memelihara

tegangan-kreatif.

pe be aja a ; Membedakan visi-

positif dengan visi-negatif;


g g negatif;

Keterampilan Pemimpin LOKeterampilan Pemimpin LOKeterampilan Pemimpin LOKeterampilan Pemimpin LO1. Penguasaan-pribadi (Personal mastery);2 Model-model mental (Mental models);2. Model-model mental (Mental models);3. Membangun visi-bersama (Building Shared

Vision););4. Tim-pembelajaran (Team Learning);5. Berfikir serba-sistem (Systems Thinking);( y g);6. Dialog (Dialogue).


Personal MasterPersonal MasterPersonal MasteryPersonal Mastery• Terus menerus mengklarifikasi dan

mendalami visi-pribadi, • Memfokuskan energi, • Mengembangkan kesabaran, • Melihat realita secara obyektif. • Disiplin ini dianggap sebagai landasan

i it l d i i i b l jspiritual dari organisasi-pembelajar.


Mental ModelMental ModelssMental ModelMental Modelss• Asumsi-asumsi yang tertanam dengan dalam di benak kita;• Generalisasi, atau bahkan gambaran-gambaran yang , g g y g

mempengaruhi kita dalam memahami dunia ini;• Mempengaruhi bagaimana kita bersikap, berperilaku, serta

bertindak.


B ilding Shared VisionB ilding Shared VisionBuilding Shared VisionBuilding Shared Vision• Kapasitas mempertahankan

gambaran masa depan bersama yang ingin diciptakan.

• Jika telah ada visi bersama yang i kmurni orang-orang akan

menonjol, dan belajar bukan karena diperintah, melainkan p ,karena keinginan mereka sendiri.


TeamTeamTeam Team LearningLearninggg

• Tim Pembelajaran adalah Disiplin LO yang berhubungan dengan kapasitas anggota Tim untuk menunda asumsi-asumsinya, dan p gg y ,masuk ke dalam suatu pemikiran-bersama yang murni.

• Disiplin ini dimulai dengan dialog, yang menghendaki pembelajaran bagaimana mengenali pola-pola interaksi dalam Tim yang dapat merongrong pembelajaran.


SystemSystemss ThinkingThinkingSystemSystemss ThinkingThinking• Landasan-konseptual pembangunan learning

organization;• Berpengaruh terhadap disiplin-disiplin organisasi

pembelajaran lainnya;B h b d iki ( hift f• Berhubungan dengan pergeseran pikiran (shift of mind = metanoia):1 Dari melihat bagian-bagian menjadi melihat1. Dari melihat bagian-bagian menjadi melihat

keseluruhan;2. Dari melihat orang sebagai reaktif dan tak g g

becus menjadi melihatnya sebagai peserta yang aktif berpartisipasi membangun

litrealitanya, 3. Dari senang bereaksi saat ini menjadi

menciptakan masa depanmenciptakan masa depan.dadang-solihin.blogspot.com 35

DialogDialogDialogDialog• DIALOG adalah disiplin LO berupa

konversasi komunikasi yang mendalam dengan tingkat dan mutu yang tinggi, dimana diperlukan kemampuan menyimak dan saling berbagimenyimak dan saling berbagipandangan, fikiran dan pendapat.

• Untuk itu dituntut kemampuan pmemahami isu-isu peka secara bebas dan kreatif, disamping kemampuan

t k li i k duntuk saling menyimak dengan seksama pendapat pihak lain, serta menunda asumsi sendiri sebelum asumsi pihak lain selesai disampaikan.


Mengapa Dinosa r s P nah ?Mengapa Dinosa r s P nah ?Mengapa Dinosaurus Punah ?Mengapa Dinosaurus Punah ?

Team yang matang y g gdan effektif

BLOBLO

Kelompok individu yang egosentrisdadang-solihin.blogspot.com 37

p y g g

KEPEMIMPINAN MASA DEPAN

Education

Transcript of KEPEMIMPINAN MASA DEPAN