etika-profesi-1 (1)

6

Click here to load reader

Transcript of etika-profesi-1 (1)

Page 1: etika-profesi-1 (1)

Nama : Achmad Sofwan Yusuf

Kelas : 3 ID02

NPM : 30408016

SOAL :

1. Jelaskan alasan perlunya etika profesi dalam bidang keteknikan! Apa yang

akan terjadi bilamana profesi keteknikan tanpa etika?

2. Beri contoh minimal tiga kasus pelanggaran etika profesi yang pernah terjadi

di bidang profesi keteknikan! Apa dampak yang ditimbulkan?

3. Dalam sebuah laboratorium riset dengan 50 orang peneliti telah terjadi

kebocoran yang menyebabkan terinfeksinya para pekerja oleh bakteri

mematikan. Dalam waktu singkat telah jatuh 10 korban jiwa. Untuk

menghambat penyebaran bakteri yang belum ditemukan obat penangkalnya,

dilakukan isolasi terhadap fasilitas tersebut. Namun demikian, potensi

ancaman kematian masih menghantui 100 ribu penduduk kota tersebut. Satu-

satunya cara untuk menghentikan penyebaran penyakit tersebut adalah

dengan membumihanguskan instalasi riset tersebut dengan bom, yang akan

meluluhlantakkan fasilitas tersebut termasuk para peneliti di dalamnya.

Jelaskan bagaimana cara menyelesaikan dilemma moral tersebut menurut

faham:

a. Kantianisme

b. Utilitarianisme

JAWABAN :

1. Alasan perlunya etika profesi dalam bidang keteknikan adalah tentunya dalam

bidang keteknikan diperlukannya etika profesi dimana etika profesi disini

menjelaskan nilai universal guna untuk kesadaran pada saat kerja. Dalam

bekerja tersebut dibutuhkannya rasa tanggung jawab, kejujuran dalam bekerja,

dan sebagainya maka tentunya diperlukan etika. Etika profesi keteknikan

adalah keseluruhan tuntutan moral yang harus ada dalam pelaksanaan sebuah

profesi keteknikan. Secara konkret hal itu terwujud dalam kode etik yang

Page 2: etika-profesi-1 (1)

merupakan kumpulan kewajiban yang mengikat para profesional dalam

prakteknya memiliki idealisme tinggi dan realistis, yaitu sikap dan

tindakannya dilandasi oleh motivasi untuk mau melaksanakan hal-hal yang

luhur. Cakupannya adalah semua pekerjaan yang berkaitan dengan suatu

profesi yang menyangkut etika.

Maksud dari etika tersebut melihat baik buruknya terhadap perbuatan manusia

itu sendiri. Dalam bekerja di bidang keteknikan tentu diperlukannya etika

profesi, untuk melihat hasil kerja dari seorang pekerja dalam menyelesaikan

pekerjaannya. Sebuah hasil kerja yang baik di ukur dari ketekunan pekerja

dalam bekerja dan rasa tanggunga jawab dalam pekerjaannya, maka tentulah

perlunya etika profesi dalam bidang keteknikan. Hal yang akan terjadi

bilamana profesi keteknikan tanpa etika adalah tidak ada rasa sadar dan

tanggung jawab dalam diri seorang pekerja untuk melakukan pekerjaannya.

Maka akibatnya hasil kerja yang diproleh juga tidak baik. Bekerja dalam

bidang keteknikan, seorang pekerja juga dituntut untuk dapat mengambil

keputusan dan mampu bekerja sama dalam kelompok maka diperlukannya

etika.

Dari etika tersebut seorang pekerja dapat mengetahui sikap kerjanya atau

adanya motivasi dalam diri guna untuk mendapatkan hasil kerja yang baik.

Bilamana profesi keteknikan tanpa etika, maka seorang pekerja tidak memiliki

rasa sadar dan tanggung jawab atas pekerjaannya, dimana etika tersebut sangat

berpengaruh terhadap hasil pekerjaan yang akan diperoleh. Maka etika profesi

dalam bidang keteknikan sangat diperlukan untuk mengetahui tuntutan

pekerjaan atau rasa tanggung jawab saat bekerja, mampu bekerja sama dan

mempunyai motivasi dalam bekerja. Maka etika sangatlah penting dalam

bidang keteknikan guna untuk mencapai hasil kerja yang baik.

2. Contoh-contoh kasus pelanggaran etika profesi yang pernah terjadi di bidang

profesi keteknikan:

A. LIMBAH

Page 3: etika-profesi-1 (1)

Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik

industri maupun domestik (rumah tangga). Dimana masyarakat bermukim,

disanalah berbagai jenis limbah akan dihasilkan. Ada sampah, ada air

kakus (black water), dan ada air buangan dari berbagai aktivitas domestik

lainnya (grey water).

Dampak yang ditimbulkan limbah industri adalah:

1. Limbah Industri Pangan

Sektor Industri/usaha kecil pangan yang mencemari lingkungan antara lain

tahu, tempe, tapioka dan pengolahan ikan (industri hasil laut). Limbah

usaha kecil pangan dapat menimbulkan masalah dalam penanganannya

karena mengandung sejumlah besar karbohidrat, protein, lemak, garam-

garam, mineral, dan sisa-sisa bahan kimia yang digunakan dalam

pengolahan dan pembersihan. Sebagai contohnya limbah industri tahu,

tempe, tapioka industri hasil laut dan industri pangan lainnya, dapat

menimbulkan bau yang menyengat dan polusi berat pada air bila

pembuangannya tidak diberi perlakuan yang tepat.

Air buangan (efluen) atau limbah buangan dari pengolahan pangan dengan

Biological Oxygen Demand ( BOD) tinggi dan mengandung polutan

seperti tanah, larutan alkohol, panas dan insektisida. Apabila efluen

dibuang langsung ke suatu perairan akibatnya menganggu seluruh

keseimbangan ekologik dan bahkan dapat menyebabkan kematian ikan

dan biota perairan lainnya.

2. Limbah Industri Kimia & Bahan Bangunan

Industri kimia seperti alkohol dalam proses pembuatannya

membutuhkan air sangat besar, mengakibatkan pula besarnya limbah cair

yang dikeluarkan kelingkungan sekitarnya. Air limbahnya bersifat

mencemari karena didalamnya terkandung mikroorganisme, senyawa

organik dan anorganik baik terlarut maupun tersuspensi serta senyawa

tambahan yang terbentuk selama proses permentasi berlangsung. Industri

ini mempunyai limbah cair selain dari proses produksinya juga, air sisa

pencucian peralatan, limbah padat berupa onggokan hasil perasan,

Page 4: etika-profesi-1 (1)

endapan Ca SO4, gas berupa uap alkohol. kategori limbah industri ini

adalah llimbah bahan beracun berbahayan (B3) yang mencemari air dan

udara. Gangguan terhadap kesehatan yang dapat ditimbulkan efek bahan

kimia toksik :

a) Keracunan yang akut

b) Keracunan kronis

3. Limbah Industri Sandang Kulit & Aneka

Sektor sandang dan kulit seperti pencucian batik, batik printing,

penyamakan kuit dapat mengakibatkan pencemaran karena dalam proses

pencucian memerlukan air sebagai mediumnya dalam jumlah yang besar.

Proses ini menimbulkan air buangan (bekas Proses) yang besar pula,

dimana air buangan mengandung sisa-sisa warna, BOD tinggi, kadar

minyak tinggi dan beracun (mengandung limbah B3 yang tinggi).

4. Limbah Industri Logam & Ekektronika

Bahan buangan yang dihasilkan dari industr besi baja seperti mesin

bubut, cor logam dapat menimbulkan pemcemaran lingkungan. Sebagian

besar bahan pencemarannya berupa debu, asap dan gas yang mengotori

udarasekitarnya. Selain pencemaran udara oleh bahan buangan, kebisingan

yang ditimbulkan mesin dalam industri baja (logam) mengganggu

ketenangan sekitarnya. kadar bahan pencemar yang tinggi dan tingkat

kebisingan yang berlebihan dapat mengganggu kesehatan manusia baik

yang bekerja dalam pabrik maupun masyarakat sekitar. Tetapi sekarang

sudah ada limbah yang tidak merugikan lagi atau sudah dapat dipakai

untuk mandi dan sebagainya.

B. INTERNET

Internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional

dan tersebar di seluruh dunia. Fasilitas internet sangatlah penting bagi

semua orang mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Adapun dampak

positif dari internet adalah:

Page 5: etika-profesi-1 (1)

1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang

paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat

berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.

2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp

www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna

internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat

dan murah.

3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang

pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang

penting dan akurat.

4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga

manusia tahu apa saja yang terjadi.

5. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan,

kebudayaan, dan lain-lain

6. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan

sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.

Selain berdampak positif, internet juga berdampak negatif, yaitu:

1. Pornografi

2. Penipuan

3. Carding (Kartu kredit digunakan dalam dunia internet)

4. Perjudian

C. Teknologi Hand Phone

Perkembangan teknologi yaitu salah satunya adalah hand phone.

Hand Phone menjadi salah satu sarana yang digunakan untuk

mempermudah terjadinya komunikasi. Tetapi handphone juga memiliki

dampak negatif, yaitu:

1. Melalui Hand Phone aksi pornografi semakin merajai benak kaum

remaja.

2. Radiasi HP berakibat buruk terhadap tubuh manusia.

3. Mengganggu Perkembangan Anak : Dengan canggihnya fitur-fitur

yang tersedia di hand phone (HP) seperti : kamera, permainan (games)

Page 6: etika-profesi-1 (1)

3. Kantianisme adalah paham dimana setiap kita mengambil keputusan, kita

harus membayang kan bagaimana bila kita adalah pihak yang dirugikan.

Cara menyelesaikan dilemma moral menurut faham kantianisme adalah

menyetujui cara untuk menghentikan penyebaran penyakit tersebut yaitu

dengan membumihanguskan instalasi riset tersebut dengan bom, yang akan

meluluhlantakkan fasilitas dan meminta para peneliti keluar dari laboratorium

riset tersebut dengan melakukan pertolongan untuk para peneliti tersebut dan

menyediakan sebuah tempat untuk 50 orang peneliti tersebut yang jauh dari

jangkauan penduduk sekitar, agar tidak ada pihak yang dirugikan baik kita

maupun orang lain.

Utilitariansme menjelaskan bahwa setiap keputusan diambil untuk sebanyak-

banyaknya kesenangan banyak orang. Paham ini memberikan beberapa

pertimbangan pada sebuah keputusan yang harus diambil. Tentunya pilihan

yang lebih bermanfaat akan diambil oleh sang professional.

Cara menyelesaikan dilemma moral menurut faham utilitarianisme adalah

membumihanguskan instalasi riset tersebut dengan bom, yang akan

meluluhlantakkan fasilitas tersebut. Para peneliti ditempatkan pada suatu

tempat, untuk menghindari tertularnya penyakit yang diderita oleh 50 orang

tersebut. 10 korban jiwa dibiarkan didalam laboratorium riset, untuk

menghindari tertularnya penyakit tersebut akibat adanya sentuhan antar kulit

manusia satu dengan manusia lainnya. keputusan ini diambil untuk keputusan

bersama tanpa ada pihak yang dirugikan.